Anda di halaman 1dari 17

4.

ELEMEN
PERANCANGAN
GEOMETRIK JALAN
Untuk kemiringan maksimum (e maks)
dan nilai (f maks), maka pada kecepatan
tertentu, jari-jari menjadi minimum (R
min), yaitu:

2
V
Rmin 
127emax  f max 
Penentuan gaya/koefisien gesekan
samping (f) umumnya dilakukan
dengan pendekatan sebagai berikut:
 Dilakukan secara empiris
(berdasarkan hasil penelitian)
 Tergantung kecepatan, kondisi ban
dan perkerasan
 Pengambilan nilai-nilai f
ditentukan oleh faktor keamanan
dan kenyamanan.
Salah satu rumus untuk menentukan
nilai f yang didasarkan pada
kecepatan rencana:
V <80 km/jam
f  0,00065V  0,192

V antara 80 – 112 km/jam


f  0,00125V  0,24
Penentuan nilai emaks didasarkan pada:
 Kondisi iklim, frekuensi hujan
 Kondisi terrain/topografi: datar, bukit
atau gunung
 Kondisi daerah: urban atau rural
 Kondisi lalu lintas: frekuensi lalu lintas
berkecepatan rendah
Untuk keperluan praktis, di Indonesia,
digunakan empat jenis nilai emaks, yaitu:
Jalan dalam kota: 6% (disarankan), 8%
Jalan antar kota: 10% (disarankan),12%.
3. NILAI-NILAI BATAS PERENCANAAN

Panjang bagian lurus maksimum


Jari-jari minimum:
 Jari-jari minimum R min
(syarat keamanan)
 Jari-jari minimum tanpa
lengkung peralihan
 Jari-jari minimum tanpa
superelevasi
4. PERENCANAAN DAN PERHITUNGAN TIKUNGAN

Jari-jari Tikungan

Pemilihan Jenis Tikungan

Perhitungan komponen-
komponen Tikungan

T*), E*) dan R


yang dihasilkan Sesuaikan kriteria
sesuai kriteria?

Jari-jari (R) desain


a. Tikungan Full Circle

Tc  R tan 1 2 


Lc  0
2R
360

R
Ec  R

cos
2

Ec  Tc tan 1 
4
a. Tikungan Full Circle

Keterangan:
∆ = sudut tikungan
PI = point intersection
TC = titik dari tangen ke circle
CT = titik dari circle ke tangen
Tc = panjang tangen (jarak dari TC ke PI
atau PI ke TC)
Rc = jari-jari lingkaran
Lc = panjang busur lingkaran
Ec = jarak luar dari PI ke busur lingkaran
b. Tikungan Spiral-Circle-Spiral, SCS
b. Tikungan Spiral-Circle-Spiral, SCS

TS = titik dari tangen ke spiral


ST = titik dari spiral ke tangen
SC = titik dari spiral ke circle
CS = titik dari circle ke spiral
Xs = Xc = absis titik SC pada garis tangen, jarak dari titik
TS ke SC (jarak lurus dari lengkung peralihan)
Ys = Yc = ordinat titik SC pada garis tegak lurus garis tangen
Ls = panjang lengkung peralihan
Ts = panjang tangen dari titik PI ke titik TS atau
dari titik PI ke titik ST
Es = jarak dari PI ke busur lingkaran
θs = sudut lengkung spiral
Rc = jari-jari lingkaran
p = pergeseran tangen terhadap spiral
k = absis dari p pada garis tangen spiral
b. Tikungan Spiral-Circle-Spiral, SCS

s 
Ls 360 k  Xc  R sin  s
2R 2

C    2 s p  Yc  R1 cos s 

C Ts  R  p  tan  k
Lc  2R 2
360
Es 
 R  p
R
Yc  Ys 
Ls 2 
6R
cos
2
Ls 3 Ltotal  Lc  2Ls
Xc  Xs  Ls 
40R 2
c. Tikungan Spiral-Spiral, S-S
c. Tikungan Spiral-Spiral, S-S

s 
1
 k  Xc  R sin  s
2
p  Yc  R(1  cos s )
c  0

Lc  0 Ts  R  p  tan  k
2
Ls 2 R p
Yc  Ys  Ls  Es  R
6R 
Ls 3 cos
Xc  Xs  Ls  2
40R 2
Ltotal  2Ls
Panjang Lengkung Peralihan, Ls

Berdasar waktu tempuh di Ls:


Vrencana
Ls  T
3,6
Berdasar antisipasi gaya sentrifugal:
Vrencana Vrencanae
Ls  0,022  2,727
R.C C
Berdasar tingkat pencapaian perubahan
kelandaian: e  e V
Ls  m n rencana

3,6.e
Panjang Lengkung Peralihan, Ls

Vrencana = kecepatan rencana (km/jam),


T = waktu tempuh di Ls (detik),
Ls = panjang lengkung peralihan (meter)
em = superelevasi maksimum
en = superelevasi normal (umumnya 2%)
гe = tingkat pencapaian perubahan
kelandaian melintang jalan,
Vrencana ≤ 70 km/jam ; гe-maks = 0,035 m/m/dtk
Vrencana ≤ 80 km/jam ; гe-maks = 0,025 m/m/dtk
Pemilihan Jenis Tikungan

Tikungan Spiral-Circle-Spiral

ya
Lc < 20m? Tikungan Spiral -Spiral
tidak
ya
p < 0,10m? Tikungan Full Circle

tidak
ya
e < min (0,04 Tikungan Full Circle
atau 1,5 en)?
tidak
Tikungan Spiral-Circle-Spiral

Anda mungkin juga menyukai