Anda di halaman 1dari 145

KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN

SMK BAKTI KARYA PARIGI

DOKUMEN 1
T. A. 2020/2021

PROGRAM STUDI MULTIMEDIA


SMK BAKTI KARYA PARIGI
PANGANDARAN
2020
LEMBAR PENGESAHAN
KURIKULUM SMK BAKTI KARYA PARIGI
TAHUN PELAJARAN 2020 / 2021

Parigi, 13 Juli 2020


Kepala SMK Komite SMK
Bakti Karya Parigi Bakti Karya Parigi

Irpan Ilmi, S. Hum., M. M. Mamat

Menyetujui
Pengawas Pembina Kepala KCD
SMK Bakti Karya Parigi Wilayah XIII Jawa Barat

H. Mukhlas, S.Ag, M.Pd. Ir. Herry Pansila, M.Sc


NIP : 196304061984121 005 Nip : 196706011986121 001

Dokumen Kurikulum SMK Bakti Karya Parigi 2020-2021 3


SURAT KEPUTUSAN
KEPALA SMK BAKTI KARYA PARIGI
Nomor: 005/99/SK P. KUR/SMK-BK/7/2020
TENTANG
PEMBENTUKAN TIM PENYUSUN DAN PENGEMBANG KURIKULUM
SMK BAKTI KARYA PARIGI
TAHUN PELAJARAN 2020–2021
Menimbang : a. Bahwa Undang-undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun
2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional dan Peraturan Pemerintah
Republik Indonesia Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional
Pendidikan mengamanatkan bahwa Kurikulum Tingkat Satuan
Pendidikan (Kurikulum) jenjang pendidikan dasar dan menengah
disusun oleh satuan pendidikan dengan mengacu pada Standar Isi
(SI)dan Standar Kompetensi Lulusan (SKL) serta berpedoman pada
panduan yang disusun oleh Badan Standar Nasional Pendidikan
(BSNP).
b. bahwa SMK Bakti Karya Parigi merupakan salah satu satuan
pendidikan di bawah binaan Kementerian Pendidikan
c. bahwa nama-nama sebagaimana tercantum dalam Lampiran
Keputusan ini dipandang cakap dan mampu serta representatif
mewakili seluruh stakeholder sekolah;
d. berdasarkan petimbangan sebagaimana dimaksud pada butir a
dan b di atas, perlu menetapkan Keputusan Kepala SMK Bakti
Karya Parigi tentang Pembentukan Tim Penyusun dan Pengembang
Kurikulum SMK Bakti Karya Parigi Tahun Pelajaran 2020 – 2021;
Mengingat : Undang-undang Nomor 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan
Nasional;
Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 19 Tahun 2005
tentang Standar Nasional Pendidikan;
Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 64 tahun
2013 tentang Standar Isi;
Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 54 tahun
2013 tentang Standar Kompetensi Lulusan;
Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 65 tahun
2013 tentang Standar Proses;
Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 66 tahun
2013 tentang Standar Penilaian;
Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 54 tahun
2013 tentang Standar Kompetensi Lulusan;
Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 61 tahun
2014 tentang Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan;
Permendiknas 22, 23, 24 Tahun 2006
Permendiknas No 41 Tahun 2007
Permendikbud no. 160 tahun 2014
Memperhatikan : Masukan dan pertimbangan dari Komite SMK Bakti Karya Parigi
MEMUTUSKAN
MENETAPKAN : KEPUTUSAN KEPALA SMK BAKTI KARYA PARIGI TENTANG

Dokumen Kurikulum SMK Bakti Karya Parigi 2020-2021 5


PEMBENTUKAN TIM PENYUSUN DAN PENGEMBANG
KURIKULUM SMK BAKTI KARYA PARIGI TAHUN
PELAJARAN 2020 – 2021
PERTAMA : Mengangkat nama-nama sebagaimana tercantum dalam Lampiran
Keputusan ini sebagai Tim Penyusun dan Pengembang Kurikulum
SMK Bakti Karya Parigi Tahun Pelajaran 2020 – 2021;
KEDUA : - Tim Penyusun dan Pengembang Kurikulum sebagaimana dimaksud
dalam diktum pertama mempunyai tugas
- Menyiapkan bahan penyusunan/pengembangan
- Mendiskusikan dan memfinalisasi rancangan dokumen
pengembangan Kurikulum melalui kegiatan workshop yang diikuti
oleh seluruh tim dan pemangku kepentingan sekolah;
- Melaporkan hasil kegiatan kepada Kepala Sekolah dan
merekomendasikan penetapan Kurikulum kepada Kepala Sekolah;
KETIGA : Segala pembiayaan yang timbul akibat dikeluarkannya Keputusan
ini dibebankan pada RAPBS SMK Bakti Karya Parigi
KEEMPAT : Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan.
Ditetapkan di : Parigi
Pada Tanggal : 13 Juli 2020\
Kepala SMK Bakti Karya Parigi,

Irpan Ilmi, S.Hum, M.M.

Tembusan:
Ketua Komite SMK Bakti Karya Parigi
Yang bersangkutan sebagai Tim Pengembang Kurikulum.

6 Dokumen Kurikulum SMK Bakti Karya Parigi 2020-2021


LAMPIRAN KEPUTUSAN
KEPALA SMK BAKTI KARYA PARIGI
Nomor: 005/99/SK P. KUR/SMK-BK/7/2020
TENTANG PEMBENTUKAN TIM PENYUSUN DAN PENGEMBANG KURIKULUM
SMK BAKTI KARYA PARIGI
TAHUN PELAJARAN 2020-2021
No Nama Jabatan dalam Tim Jabatan dalam Dinas
1 H. Mukhlas, S.Ag, M.Pd. Pengawas Pengawas
2 Ai Nurhidayat, S.Ikom. Pengawas Ketua yayasan
3 H. Usep Efendi Anggota Pengawas Pembina Yayasan
4 Suli Adiwijaya Anggota Pengawas Ketua Komite
5 Irpan Ilmi, S.Hum, M.M. Penanggung Jawab Kepala Sekolah
6 Dewi Nur Apriany, S.Pd Ketua Waka Kurikulum
7 Athif Roihan Natsir S.I.P Sekretaris Kepala Prodi
8 Imas Masripah, A.Md Bendahara Bendahara
9 Heri Nurdiansyah, S.Pd.I Anggota Waka Sarpras
10 Acep Haris N S.Pd Anggota Waka Kesiswaan
11 Fitri Suciawati, S.Pd Anggota Guru
12 Dedi Supriatna, S.Pd Anggota Guru
13 Rosalina, S.Pd Anggota Guru
14 Agung Syarip, S.Sn Anggota Guru
15 Gina Ainun Anggota Kepala TU
16 Jujun Junaedi Anggota Guru
17 Panji Aseptian Anggota Guru
18 Anjar Prasetyo Anggota Guru
19 Samin Efendi Anggota Guru

Ditetapkan di : Parigi
Pada Tanggal : 13 Juli 2020
Kepala SMK Bakti Karya Parigi,

Irpan Ilmi, S.Hum, M.M.

Dokumen Kurikulum SMK Bakti Karya Parigi 2020-2021 7


BERITA ACARA
RAPAT PENYUSUNAN KURIKULUM 2013
SMK BAKTI KARYA PARIGI
TAHUN PELAJARAN 2020/2021

Pada hari ini Kamis tanggal empat belas bulan Mei tahun dua ribu dua puluh, bertempat
di Saung Julang Ngapak SMK Bakti Karya Parigi telah dilaksanakan Rapat Penyusunan
Kurikulum SMK Bakti Karya Parigi Tahun Pelajaran 2020/2021 dengan susunan acara
sebagai berikut :
1. Pembukaan : Imas Masripah (Penata Acara)
2. Sambutan : Ai Nurhidayat (Ketua Yayasan Darma Bakti Karya)
3. Rapat kurikulum : Dewi Nur Apriany, S.Pd (Ketua tim pengembang)
4. Do’a : Dayat (Pembina Yayasan)
Demikian berita acara ini kami buat, untuk digunakan sebagaimana mestinya
Parigi, 7 Juli 2020
Pimpinan Rapat Notulen Rapat

Dewi Nur Apriany, S.Pd Imas Masripah, A. Md

Kepala SMK Bakti Karya Parigi

Irpan Ilmi, S.Hum, M.M.

Dokumen Kurikulum SMK Bakti Karya Parigi 2020-2021 9


KATA PENGANTAR
Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan ini adalah acuan dan panduan
pelaksanaan Proses Belajar Mengajar di SMK Bakti Karya Parigi untuk Paket
Keahlian Multimedia.

Penyusunan kurikulum ini dimaksudkan untuk memenuhi prasyarat


pelaksanaan Standar Kompetensi Lulusan, Standar Isi, Standar Proses dan
Standar Penilaian dari Kurikulum 2013 yang telah ditetapkan secara nasional
oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia.

Kurikulum ini terdiri dari Bab I yang memuat Pendahuluan (latar


belakang, karakteristik, landasan dan Tujuan Pengembangan Kurikulum
2013. Bab II yang memuat Tujuan Satuan Pendidikan (Tujuan Pendidikan
Nasional, Tujuan Pendidikan SMK, Visi, Misi, Tujuan SMK, dan Tujuan
Paket Keahlian). Bab III memuat Struktur dan Muatan Kurikulum (Struktur,
Muatan dan Peraturan Akademik). Bab IV memuat Kalender Pendidikan dan
Bab V memuat Penutup disertai dengan lampiran-lampiran.

Tim penyusun berharap bahwa kurikulum ini dapat memberikan kejelasan


bagi semua pihak mengenai sasaran, tujuan, dan kegiatan belajar mengajar di
SMK Bakti Karya Parigi

Terima kasih kepada semua pihak yang telah memiliki peran serta dalam
penyelesaian kurikulum ini.

Kepala SMK Bakti Karya Parigi

Irpan Ilmi, S. Hum., M. M

Dokumen Kurikulum SMK Bakti Karya Parigi 2020-2021 11


DAFTAR ISI

LEMBAR PENGESAHAN..............................................................................................3
SURAT KEPUTUSAN KEPALA SMK BAKTI KARYA PARIGI.............................5
LAMPIRAN KEPUTUSAN KEPALA SMK BAKTI KARYA PARIGI......................7
BERITA ACARA RAPAT PENYUSUNAN KURIKULUM 2013................................9
KATA PENGANTAR........................................................................................................11
DAFTAR ISI......................................................................................................................13
BAB I. PENDAHULUAN...........................................................................................17
A. RASIONAL.................................................................................................17
1. Kondisi Ideal.........................................................................................17
a. Tantangan Internal...........................................................................19
b. Tantangan Eksternal........................................................................19
c. Penyempurnaan Pola Pembelajaran................................................19
d. Penguatan Tata Kelola Kurikulum, antara lain dengan :.................20
e. Penguatan Materi.............................................................................20
2. Kondisi Nyata Sekolah.........................................................................22
B. LANDASAN HUKUM DAN LANDASAN OPERASIONAL.................23
1. Landasan Hukum..................................................................................23
2. Landasan Operasional...........................................................................24
a. Peningkatan iman dan takwa serta akhlak mulia............................24
b. Peningkatan potensi, kecerdasan, dan minat sesuai dengan tingkat
perkembangan dan kemampuan peserta didik................................24
c. Keragaman potensi dan karakteristik daerah dan lingkungan.........24
d. Tuntutan pembangunan daerah dan nasional..................................24
e. Tuntutan dunia kerja........................................................................24
f. Perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni...................25
g. Agama.............................................................................................25
h. Dinamika perkembangan global......................................................25
i. Persatuan nasional dan nilai-nilai kebangsaan................................25
j. Kondisi sosial budaya masyarakat setempat...................................25
k. Kesetaraan Gender..........................................................................25
l. Karakteristik satuan pendidikan......................................................25
C. TUJUAN KURIKULUM 2013...................................................................25
D. PRINSIP-PRINSIP PENGEMBANGAN DAN PENGELOLAAN
KURIKULUM 2013..........................................................................................26
BAB II. KURIKULUM SMK BAKTI KARYA PARIGI...........................................29
A. TUJUAN PENDIDIKAN MENENGAH KEJURUAN..............................29
B. VISI SEKOLAH.........................................................................................29
C. MISI SEKOLAH.........................................................................................29
D. TUJUAN SEKOLAH..................................................................................30
E. TUJUAN KOMPETENSI KEAHLIAN MULTIMEDIA...........................30
F. PROFIL LULUSAN ...................................................................................30
1. Profil Kompetensi Lulusan...................................................................30
2. Ruang Lingkup Pekerjaan.....................................................................31
BAB III. KERANGKA DASAR, STRUKTUR DAN MUATAN KURIKULUM....33
A. KERANGKA DASAR................................................................................33
1. Landasan Filosofis................................................................................33

Dokumen Kurikulum SMK Bakti Karya Parigi 2020-2021 13


2. Landasan Teoritis..................................................................................34
3. Landasan Yuridis...................................................................................35
B. STANDAR KOMPETENSI LULUSAN KOMPETENSI KEAHLIAN....36
C. DESKRIPSI KKNI......................................................................................36
D. DESKRIPSI STANDAR KOMPETENSI 3 TAHUN.................................37
E. STRUKTUR KURIKULUM......................................................................38
1. Mata Pelajaran ....................................................................................39
a. Muatan Nasional.............................................................................39
b. Muatan Kewilayahan.......................................................................39
c. Muatan Peminatan Kejuruan...........................................................39
1) Dasar Bidang Keahlian ..............................................................39
2) Dasar Program Keahlian.............................................................40
3) Kompetensi Keahlian.................................................................40
2. Kompetensi Mata Pelajaran..................................................................40
a. Muatan Nasional.............................................................................40
b. Muatan Kewilayahan.......................................................................72
c. Muatan Peminatan Kejuruan...........................................................79
1) Dasar Bidang Keahlian...............................................................79
2) Dasar Program Keahlian.............................................................84
3) Kompetensi Keahlian.................................................................87
3. Diagram Pencapaian Kompetensi........................................................92
F. PROGRAM MUATAN LOKAL.................................................................93
G. KEGIATAN PENGEMBANGAN DIRI.....................................................93
1. Strategi Pelayanan Bimbingan Dan Konseling
Smk Bakti Karya Parigi........................................................................93
a. Penyusunan Program......................................................................94
b. Rencana Program Kegiatan Guru Bk / Konselor
Smk Bakti Karya Parigi...................................................................95
c. Hirarki Program Bk Di Smk Bakti Karya Parigi :..........................96
d. Kegiatan Guru Bk Menurut Waktu Pelaksanaan :...........................97
1) Harian.........................................................................................97
2) Mingguan....................................................................................97
3) Bulanan.......................................................................................97
4) Triwulan......................................................................................97
5) Semesteran..................................................................................97
6) Insidental....................................................................................97
7) Tahunan......................................................................................98
e. Perencanaan Kegiatan.....................................................................98
f. Pelaksanaan Kegiatan......................................................................98
2. Kegiatan Ekstrakurikuler......................................................................99
a. Landasan..........................................................................................99
b. Definisi Kegiatan Ekstrakurikuler...................................................99
c. Visi dan Misi ekstrakurikuler..........................................................100
1) Visi..............................................................................................100
2) Misi.............................................................................................100
d. Tujuan..............................................................................................100
1) Tujuan umum..............................................................................100
2) Tujuan khusus.............................................................................100
e. Fungsi Kegiatan Ekstrakurikuler.....................................................101

14 Dokumen Kurikulum SMK Bakti Karya Parigi 2020-2021


f. Prinsip Kegiatan Ekstrakurikuler....................................................101
g. Ruang Lingkup................................................................................101
h. JENIS KEGIATAN EKSTRAKURIKULER..................................101
i. Bentuk Kegiatan..............................................................................101
j. Bentuk-Bentuk Pelaksanaan............................................................102
k. Ketentuan Ekstrakurikuler...............................................................102
l. Prosedur Kerja.................................................................................102
m. Perencanaan Kegiatan.....................................................................103
n. Pelaksanaan Kegiatan......................................................................103
o. Penilaian Kegiatan...........................................................................103
p. Pendanaan........................................................................................103
q. Pengawasan Kegiatan......................................................................104
H. PENGATURAN BEBAN BELAJAR.........................................................104
1. Pengaturan beban belajar......................................................................104
2. Penilaian dan Laporan Hasil Belajar.....................................................105
3. Jenjang Uraian Kualifikasi....................................................................106
4. Kelulusan..............................................................................................107
5. Pendidikan Kecakapan Hidup...............................................................107
6. Basis Keunggulan SMK Bakti Karya Parigi.........................................107
7. Silabus Mata Pelajaran..........................................................................108
I. PERATURAN AKADEMIK.......................................................................108
1. Pelaksanaan Proses Pembelajaran.........................................................108
2. Kehadiran Siswa...................................................................................108
3. Ketidakhadiran Siswa...........................................................................108
4. Proses Penilaian....................................................................................109
5. Sanksi....................................................................................................109
6. Ketentuan Penilaian..............................................................................110
a. KKM (Kriteria Ketuntasan Minimal)..............................................110
b. Mekanisme dan Prosedur penetapan KKM.....................................110
1) KKM Kompetensi Normatif dan Adaptif...................................110
7. Penilaian Dan Ujian..............................................................................111
8. Pelaksana Ulangan Dan Ujian..............................................................111
9. Nilai/Laporan Penilaian........................................................................111
10. Remedial...............................................................................................112
11. Ketuntasan Bobot Mata Pelajaran Dan Kelulusan................................112
12. Hak Dan Kewajiban Siswa...................................................................113
13. Layanan Konsultasi Siswa....................................................................113
14. Mutasi Siswa.........................................................................................114
15. Ketentuan Umum..................................................................................114
J. PENJURUSAN...........................................................................................114
1. Pengumpulan Data dan Informasi.........................................................114
2. Layanan Informasi/Orientasi Arah Peminatan......................................114
3. Identifikasi dan Penetapan Arah Peminatan..........................................115
4. Penyesuaian...........................................................................................116
5. Monitoring dan Tindak Lanjut..............................................................116
K. PENDIDIKAN PEMBENTUKAN KARAKTER......................................116
L. KELAS MULTIKULTURAL......................................................................118
1. Muatan Nilai Yang Akan Dikembangkan.............................................118
M. PENDIDIKAN BERBASIS KEUNGGULAN LOKAL.............................119

Dokumen Kurikulum SMK Bakti Karya Parigi 2020-2021 15


N. PENDIDIKAN BERBASIS KEUNGGULAN GLOBAL..........................120
O. PENILAIAN................................................................................................120
1. Pelaksanaan Penilaian Dan Pengolahan Hasil Penilaian......................120
a. Perumusan Indikator ......................................................................120
1) Sikap Spiritual............................................................................120
2) Sikap Sosial................................................................................121
3) Pengetahuan................................................................................123
4) Keterampilan..............................................................................123
b. Pelaksanaan Penilaian.....................................................................123
1) Penilaian Sikap Spiritual............................................................123
2) Penilaian Sikap Sosial................................................................124
3) Penilaian Pengetahuan................................................................124
4) Penilaian Keterampilan...............................................................124
5) Penilaian Kinerja........................................................................124
6) Penilaian proyek.........................................................................124
7) Penilaian portofolio....................................................................125
c. Pengolahan Hasil Penilaian.............................................................125
1) Nilai Sikap Spiritual dan Sikap Sosial........................................125
2) Nilai Pengetahuan.......................................................................126
3) Penilaian Keterampilan...............................................................128
2. Pemanfaatan Dan Tindak Lanjut Hasil Penilaian.................................129
a. Pembelajaran Remedial dan Pengayaan..........................................129
1) Bentuk Pelaksanaan Remedial....................................................129
2) Bentuk Pelaksanaan Pengayaan..................................................130
3) Hasil Penilaian............................................................................130
4) Rapor..........................................................................................130
5) Kriteria ketuntasan bobot mata pelajaran...................................130
BAB IV. KALENDER PENDIDIKAN.........................................................................133
A. PERMULAAN TAHUN PELAJARAN 2020/2021...................................133
B. MINGGU EFEKTIF BELAJAR.................................................................133
C. WAKTU PEMBELAJARAN EFEKTIF.....................................................133
D. WAKTU LIBUR.........................................................................................134
E. RINCIAN KEGIATAN SEKOLAH............................................................134
1. Standar Kompetensi Lulusan................................................................134
2. Standar Isi dan Penilaian.......................................................................135
3. Standar Proses.......................................................................................136
4. Standar Sarana dan Prasarana...............................................................136
5. Standar Pengelolaan..............................................................................137
6. Standar Pembiayaan Pendidikan...........................................................140
F. ACTION PLAN PROGRAM KERJA SMK BAKTI KARYA PARIGI
TAHUN 2020/2021............................................................................................140
G. KALENDER PENDIDIKAN......................................................................142
1. Permulaan Tahun Baru Pelajaran..........................................................142
2. Analisis Hari Belajar Efektif.................................................................143
3. Jadwal Kegiatan....................................................................................143
4. Alokasi Waktu pada Kalender Pendidikan............................................144
BAB V. PENUTUP........................................................................................................145
A. KESIMPULAN...........................................................................................145
B. PERUBAHAN PENAMBAHAN ATURAN..............................................145

16 Dokumen Kurikulum SMK Bakti Karya Parigi 2020-2021


BAB I.
PENDAHULUAN

A. RASIONAL

1. Kondisi Ideal
No Komponen Kondisi Ideal
Kurikulum disahkan oleh Dinas Pendidikan Provinsi
Struktur dan muatan Kurikulum disusun sesuai petunjuk BSNP
(100%)
Memberdayakan Tim Pengembang Kurikulum dalam penyusunan
kurikulum dan Tim Pengkaji SNP (100%)
1 Standar Isi Seluruh guru melakukan identifikasi SI,SKL,SK,KD dan KI dan KD
pada Kurikulum 2013 sebagai acuan dalam menjabarkan menjadi
indikator, Materi Pembelajaran, Kegiatan, Pembelajaran, Bahan
Penilaian, dan Bahan Ajar/ Media/ Alat Pembelajaran Berbasis ICT
(100%)
Silabus dikembangkan sendiri oleh guru yang berbasis ICT.
Rata-rata KKM ≥75 untuk semua mata pelajaran serta 80 untuk
Standar kejuruan
2 Kompetensi Kelulusan Ujian Nasional 100%
Lulusan Siswa diterima di dunia usaha 75% dan diterima di Perguruan tinggi
25% sesuai pilihan.
Semua memiliki RPP dan bahan ajar berbasis ICT yang
dikembangkan oleh setiap guru 100%
Pelaksanaan pembelajaran sepenuhnya menerapkan pendekatan tatap
muka, praktek sekolah. Praktek kerja industri (PRAKERIN) kegiatan
terstruktur dan kegiatan mandiri, tidak terstruktur
Guru menyediakan jadwal untuk konsultasi mata pelajaran
3 Standar Proses
Guru memanfaatkan laboratorium untuk kegiatan di luar jadwal rutin
Perpustakaan dimanfaatkan secara maksimal untuk kegiatan
pembelajar
Guru sepenuhnya menerapkan pembelajaran berbasis TIK
Supervisi pembelajaran dilaksanakan secara terencana dan hasil
supervisi digunakan untuk perbaikan pembelajaran
100% guru memiliki kualifikasi akademik minimum S1/A4
Standar pendidik 100% guru mengajar sesuai latar belakang pendidikan tinggi
4
dan Kependidikan 100% guru memiliki sertifikat pendidik
100% guru dapat mengoperasikan komputer mahir
Jumlah minimum ruang kelas sama dengan jumlah rombongan
belajar dan dalam kondisi baik
Kapasitas ruang kelas rata-rata 32 orang siswa
Memiliki laboratorium (Fisika, Kimia, Biologi, lab. Komputer,lab.
Standar Sarana dan Bahasa,Studio audio dan lab. pertanian)
5
Prasarana Memiliki 40 unit Laptop
Memiliki 12 unit LCD Projector
Memiliki 1 ruang UKS yang representatif
Memiliki ruang bengkel / peralatan pertanian dengan luas minimal
72 m2

Dokumen Kurikulum SMK Bakti Karya Parigi 2020-2021 17


No Komponen Kondisi Ideal
Memiliki buku-buku referensi lengkap
Memiliki ruang BK yang representatif
Sekolah melakukan pembinaan prestasi unggulan
Sekolah memiliki fasilitas yang memadai untuk kegiatan
ekstrakurikuler
Sekolah mampu menjalin kemitraan dengan lembaga lain yang
relevan berkaitan dengan input, proses, output terutama dengan
dunia industri.
Standar
6 Supervisi pengelolaan akademik dilaksanakan secara teratur dan
Pengelolaan
berkelanjutan
Memiliki program unggulan yang dapat dijadikan ikon dalam
provinsi Jawa Barat
Menjadi sekolah entrepreneur bidang pertanian dan pendidikan
karakter Sumbangan Sukarela orang tua wali dalam wadah komite
sekolah
Biaya pendidikan sepenuhnya diperoleh dari APBN dan APBD Prov.
7 Standar Biaya Jawa Barat dan masyarakat
Sekolah menjalin kerja sama dengan donator dalam penggalian dana
Sekolah memiliki petunjuk operasional penyampaian ketidakpuasan
peserta didik dan sudah diterapkan sebagai tindak lanjut
8 Standar Penilaian Hasil analisis dan pemanfaatan hasil penilaian digunakan untuk
memperbaiki proses pembelajaran
Sistem penilaian mudah diakses dan ter up date melalui internet
Kurikulum disusun berdasarkan Standar Kelulusan (Permen No. 54 tahun 2013), Standar
Isi (Permen No. 64 tahun 2013), Kerangka dasar Struktur Kurikulum SMK (Permen No. 70
Tahun 2013), Standar Proses (Permen No. 65 tahun 2013), dan Standar Penilaian (Permen
No 66 Tahun 2013).
Sesuai dengan Permen 54 tahun 2013 tentang standar Kelulusan, sasaran pembelajaran
mencakup pengembangan ranah sikap, pengetahuan, dan keterampilan yang dielaborasi.
Sedangkan menurut Permendikbud No. 64 tahun 2013 tentang Standar Isi, Sikap diperoleh
melalui aktivitas : menerima, menjalankan, menghargai, menghayati, dan mengamalkan.
Pengetahuan diperoleh melalui aktivitas : mengingat, memahami, menerapkan, menganalisis,
mengevaluasi, mencipta. Keterampilan diperoleh melalui aktivitas : mengamati, menanya,
mencoba, menalar, menyaji, dan mencipta”
Berdasarkan Kompetensi Inti Lulusan dan Standar Isi; prinsip pembelajaran yang
digunakan adalah:
1. Peserta didik mencari tahu;
2. Berbasis aneka sumber belajar;
3. Menggunakan pendekatan ilmiah;
4. Pembelajaran berbasis kompetensi;
5. Pembelajaran terpadu;
6. Pembelajaran dengan jawaban yang kebenarannya multi dimensi;
7. Pembelajaran dengan keterampilan aplikatif;
8. Peningkatan dan keseimbangan antara keterampilan fisikal {hardskills) dan
keterampilan mental (soft skills);
9. Mengutamakan pembudayaan dan pemberdayaan peserta didik sebagai pembelajar
sepanjang hayat;
10. pembelajaran yang menerapkan nilai-nilai dengan memberi keteladanan (ing ngarso

18 Dokumen Kurikulum SMK Bakti Karya Parigi 2020-2021


sung tulodo), membangun kemauan (ing madyo mangun karso), dan mengembangkan
kreativitas peserta didik dalam proses pembelajaran (tut wuri handayani);
11. Pembelajaran berlangsung di rumah, di sekolah, dan dimasyarakat;
12. Pembelajaran yang menerapkan prinsip bahwa siapa saja adalah guru, siapa saja
adalah siswa, dan di mana saja adalah kelas.
13. Pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi untuk meningkatkan efisiensi dan
efektivitas pembelajaran; dan
14. Pengakuan atas perbedaan individual dan latar belakang budaya peserta didik.
Untuk memperkuat pendekatan ilmiah (scientific), tematik terpadu (tematik antar mata
pelajaran), dan tematik (dalam suatu mata pelajaran) perlu diterapkan pembelajaran berbasis
penyingkapan/penelitian (discovery / inquiry learning). Untuk mendorong kemampuan
peserta didik untuk menghasilkan karya kontekstual menggunakan pendekatan pembelajaran
yang menghasilkan karya berbasis pemecahan masalah (project based learning).
Berdasarkan Permen No. 70 tahun 2013 tentang kerangka dasar dan struktur kurikulum
SMK disebutkan tentang karakteristik Kurikulum 2013 sebagai berikut:
1. mengembangkan keseimbangan antara pengembangan sikap spiritual dan sosial, rasa
ingin tahu, kreativitas, kerja sama dengan kemampuan intelektual dan psikomotorik;
2. sekolah merupakan bagian dari masyarakat yang memberikan pengalaman belajar
terencana dimana peserta didik menerapkan apa yang dipelajari di sekolah ke
masyarakat dan memanfaatkan masyarakat sebagai sumber belajar;
3. mengembangkan sikap, pengetahuan, dan keterampilan serta menerapkannya dalam
berbagai situasi di sekolah dan masyarakat;
4. memberi waktu yang cukup leluasa untuk mengembangkan berbagai sikap,
pengetahuan, dan keterampilan;
5. kompetensi dinyatakan dalam bentuk kompetensi inti kelas yang dirinci lebih lanjut
dalam kompetensi dasar Mata pelajaran;
6. kompetensi inti kelas menjadi unsur pengorganisasi (organizing elements) kompetensi
dasar, dimana semua kompetensi dasar dan proses pembelajaran dikembangkan untuk
mencapai kompetensi yang dinyatakan dalam kompetensi inti;
7. kompetensi dasar dikembangkan didasarkan pada prinsip akumulatif,saling
memperkuat (reinforced) dan memperkaya (enriched) antar Mata pelajaran.
Berdasarkan Permen No 70 tahun 2013 Kurikulum 2013 dikembangkan berdasarkan
faktor-faktor sebagai berikut:

a. Tantangan Internal
Yakni kondisi pendidikan dikaitkan dengan 8 Standar Nasional Pendidikan (standar isi,
standar proses, Kompetensi Inti lulusan, standar pendidik dan tenaga kependidikan, standar
sarana dan prasarana, standar pengelolaan, standar pembiayaan, dan standar penilaian
pendidikan)

b. Tantangan Eksternal
Terkait dengan arus globalisasi, masalah lingkungan hidup, kemajuan teknologi dan
informasi, kebangkitan industri kreatif dan budaya, dan perkembangan pendidikan di tingkat
internasional.

c. Penyempurnaan Pola Pembelajaran


• Berpusat pada peserta didik. Peserta didik harus memiliki pilihan-pilihan terhadap

Dokumen Kurikulum SMK Bakti Karya Parigi 2020-2021 19


materi yang dipelajari untuk memiliki kompetensi yang sama;
• Interaktif (interaktif guru - peserta didik - masyarakat - lingkungan alam, sumber/
media lainnya);
• Secara jejaring (peserta didik dapat menimba ilmu dari siapa saja dan dari mana saja
yang dapat dihubungi serta diperoleh melalui internet);
• Siswa aktif-mencari dengan model pendekatan sains;
• Belajar kelompok;
• Berbasis multimedia;
• Berbasis kebutuhan pelanggan (users) dengan memperkuat pengembangan
potensi khusus yang dimiliki setiap peserta didik;
• Berfokus pada ilmu pengetahuan jamak (multidisciplines);
• Siswa berpikir kritis.

d. Penguatan Tata Kelola Kurikulum, antara lain dengan :


• Tata kerja guru yang bersifat kolaboratif;
• Penguatan manajemen sekolah melalui penguatan kemampuan manajemen kepala
sekolah sebagai pimpinan kependidikan (educational leader); dan penguatan sarana
dan prasarana untuk kepentingan manajemen dan proses pembelajaran.

e. Penguatan Materi
Penguatan materi dilakukan dengan cara pendalaman dan perluasan materi yang relevan
bagi peserta didik. Menurut Permen No. 65 tahun 2013 tentang standar proses bahwa
pembelajaran diselenggarakan secara interaktif, inspiratif, menyenangkan, menantang,
memotivasi keaktifan, serta meningkatkan prakarsa, kreativitas, dan kemandirian sesuai
bakat, minat, dan perkembangan fisik serta psikologis peserta didik. Untuk itu wajib
adanya perencanaan pembelajaran, pelaksanaan proses pembelajaran serta penilaian proses
pembelajaran.
Pada Permen no 66 tahun 2013 tentang Standar Penilaian disebutkan bahwa Penilaian
merupakan proses pengumpulan dan pengolahan informasi untuk mengukur pencapaian
hasil belajar peserta didik mencakup: penilaian otentik, penilaian diri, penilaian berbasis
portofolio, ulangan harian, ulangan tengah semester, ulangan akhir semester, ujian tingkat
kompetensi, ujian mutu tingkat kompetensi, ujian nasional, dan ujian sekolah.
Prinsip - prinsip Penilaian mengacu pada penilaian yang objektif, terpadu, ekonomis,
transparan, akuntabel, dan edukatif.
Kriteria penilaian menggunakan KKM (kriteria ketuntasan belajar minimal) yang
ditentukan oleh satuan pendidikan dengan mempertimbangkan karakteristik Kompetensi
Dasar yang akan dicapai, daya dukung, dan karakteristik peserta didik.
Ruang lingkup Penilaian mencakup kompetensi sikap, pengetahuan, dan keterampilan
yang dilakukan secara berimbang untuk menentukan posisi relatif setiap peserta didik
terhadap standar yang telah ditetapkan. Cakupan penilaian merujuk pada ruang lingkup
materi, kompetensi mata pelajaran/kompetensi muatan/kompetensi program, dan proses.
Teknik penilaian dengan menggunakan penilaian sikap, penilaian pengetahuan dan
keterampilan. Penilaian sikap dilakukan melalui observasi, penilaian diri, penilaian “teman
sejawat” (peer evaluation) dan jurnal. Instrumen yang digunakan untuk observasi, penilaian
diri, dan penilaian antar peserta didik adalah daftar cek atau skala penilaian (rating scale)
yang disertai rubrik, sedangkan pada jurnal berupa catatan pendidik.
Penilaian Kompetensi Pengetahuan dilakukan melalui tes tulis, tes lisan, dan penugasan.

20 Dokumen Kurikulum SMK Bakti Karya Parigi 2020-2021


Instrumen tes tulis berupa soal pilihan ganda, isian, jawaban singkat, benar-salah,
menjodohkan, dan uraian. Instrumen uraian dilengkapi pedoman penskoran. Instrumen
tes lisan berupa daftar pertanyaan. Instrumen penugasan berupa pekerjaan rumah dan/atau
proyek yang dikerjakan secara individu atau kelompok sesuai dengan karakteristik tugas.
Penilaian Kompetensi Keterampilan dilakukan melalui penilaian kinerja, yaitu penilaian
dengan mendemonstrasikan suatu kompetensi tertentu berupa tes praktik, projek, dan
portofolio. Instrumen yang digunakan berupa daftar cek atau skala penilaian (rating scale)
yang dilengkapi rubrik.
Instrumen penilaian harus memenuhi persyaratan:
● substansi yang merepresentasikan kompetensi yang dinilai;
● konstruksi yang memenuhi persyaratan teknis sesuai dengan bentuk instrumen yang
digunakan; dan
● penggunaan bahasa yang baik dan benar serta komunikatif sesuai dengan tingkat
perkembangan peserta didik.
Penilaian hasil belajar dilaksanakan oleh pendidik, satuan pendidikan, Pemerintah dan/
atau lembaga mandiri. Penilaian hasil belajar dilakukan dalam bentuk penilaian otentik,
penilaian diri, penilaian projek, ulangan harian, ulangan tengah semester, ulangan akhir
semester, ujian tingkat kompetensi, ujian mutu tingkat kompetensi, ujian sekolah, dan ujian
nasional.
Perencanaan ulangan harian dan pemberian proyek oleh pendidik disesuaikan dengan
silabus dan dijabarkan dalam rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP). Ujian sekolah
dilakukan dengan menyusun kisi-kisi ujian, mengembangkan (menulis, menelaah, dan
merevisi) instrumen, melaksanakan ujian, mengolah (menskor dan menilai) dan menentukan
kelulusan peserta didik, dan melaporkan serta memanfaatkan hasil penilaian. Ujian nasional
dilaksanakan sesuai langkah-langkah Prosedur Operasi Standar (POS). Pada Ulangan
harian diharapkan lulus sesuai KKM,yang kurang dari KKM harus mengikuti pembelajaran
remedial.
Hasil penilaian dilaporkan dalam bentuk nilai dan deskripsi pencapaian kompetensi
kepada orang tua dan pemerintah.
Proses penilaian diawali dengan mengkaji silabus sebagai acuan dalam membuat
rancangan dan kriteria penilaian, pendidik memilih teknik penilaian sesuai dengan indikator
dan mengembangkan instrumen serta pedoman penskoran sesuai dengan teknik penilaian
yang dipilih.
Pelaksanaan penilaian dalam proses pembelajaran diawali dengan penelusuran (pretest)
dan diakhiri dengan tes dan/atau non tes. Penelusuran dilakukan dengan menggunakan
teknik bertanya untuk mengeksplorasi pengalaman belajar sesuai dengan kondisi dan tingkat
kemampuan peserta didik.
Hasil penilaian harus dianalisis lebih lanjut untuk mengetahui kemajuan dan kesulitan
belajar, dikembalikan kepada peserta didik disertai balikan (feedback) berupa komentar
yang mendidik (penguatan) yang dilaporkan kepada pihak terkait dan dimanfaatkan untuk
perbaikan pembelajaran.
Penilaian kompetensi sikap spiritual dan sosial dilakukan oleh semua pendidik selama
satu semester, hasilnya diakumulasi dan dinyatakan dalam bentuk deskripsi kompetensi oleh
wali kelas/guru kelas.
Sekolah menerbitkan Surat Keterangan Hasil Ujian Nasional (SKHUN) dan ijazah setiap
setelah penyelenggaraan Ujian Nasional bagi satuan pendidikan yang telah terakreditasi.

Dokumen Kurikulum SMK Bakti Karya Parigi 2020-2021 21


2. Kondisi Nyata Sekolah
Kurikulum memiliki posisi sentral dalam penyelenggaraan kegiatan pendidikan untuk
mencapai tujuan pendidikan tertentu. Tujuan tertentu ini meliputi tujuan pendidikan
nasional serta kesesuaian dengan kekhasan, kondisi dan potensi daerah, satuan pendidikan,
kompetensi lulusan pada satuan pendidikan, dan peserta didik. Oleh sebab itu kurikulum
tingkat satuan pendidikan disusun oleh satuan pendidikan yang memungkinkan penyesuaian
program pendidikan dengan kebutuhan dan potensi yang ada di daerah.
Pengembangan kurikulum berdasarkan kepada standar nasional pendidikan sehingga
diharapkan terjaminnya pencapaian tujuan pendidikan nasional. Standar nasional
pendidikan terdiri atas standar isi, proses, kompetensi lulusan, tenaga kependidikan, sarana
dan prasarana, pengelolaan, pembiayaan, dan penilaian pendidikan. Dari delapan standar
nasional pendidikan tersebut, Kompetensi Inti lulusan, standar isi, standar proses, dan
standar penilaian merupakan . acuan utama untuk mengembangkan kurikulum tingkat satuan
pendidikan.
No Komponen Kondisi saat ini (2020-2021)
Dokumen kurikulum disahkan Dinas Pendidikan Provinsi sudah
diajukan
Struktur dan muatan Kurikulum disusun sesuai petunjuk BSNP (80%)
Terbentuk Tim Pengembang Kurikulum dan Tim pengkaji SNP (70%)
Hanya sebagian bidang studi dilaksanakan identifikasi SI,SKL,SK,KD
1 Standar Isi sebagai acuan dalam menjabarkan menjadi indikator, Materi
Pembelajaran, Kegiatan Pembelajaran, Bahan Penilaian, dan Bahan
Ajar/ Media/ Alat Pembelajaran Berbasis ICT (65%)
Silabus yang dikembangkan dengan memanfaatkan contoh silabus
yang dikembangkan oleh Pusat sebagai referensi dalam penyusunan
pengembangan silabus
Rata-rata KKM mata pelajaran adaptif dan normatif ≤ 75 dan mata
Standar pelajaran produktif KKM ≤ 75
2 Kompetensi Kelulusan Ujian Nasional 100%
Kelulusan Siswa diterima di dunia usaha 15 %. Dan 5% diterima di Perguruan
tinggi.
Guru memiliki RPP dan bahan ajar yang sebagian dikembangkan oleh
setiap guru berbasis ICT (40%)
Pelaksanaan pembelajaran sepenuhnya menerapkan pendekatan
tatap muka, Praktek Sekolah, praktek industri (prakerin), kegiatan
terstruktur dan kegiatan mandiri tidak terstruktur
3 Standar Proses Guru belum menyiapkan jadwal untuk konsultasi mata pelajaran.
Perpustakaan belum dimanfaatkan secara maksimal untuk kegiatan
pembelajaran
Guru belum sepenuhnya menerapkan pembelajaran berbasis TIK
Supervisi pembelajaran belum sepenuhnya dilaksanakan 2 kali
setahun untuk perbaikan pembelajaran
68% guru memiliki kualifikasi akademik minimum S1/A4
Standar pendidik 68 % guru mengajar sesuai latar belakang pendidikan tinggi
4
dan Kependidikan 20 % guru memiliki sertifikat pendidik
100 % guru dapat mengoperasikan komputer secara mahir
Standar Sarana Jumlah minimum ruang sama dengan jumlah rombongan belajar
5
dan Prasarana (ruang kelas yang ada 2, rombongan belajar 4

22 Dokumen Kurikulum SMK Bakti Karya Parigi 2020-2021


No Komponen Kondisi saat ini (2020-2021)
Kapasitas ruang kelas rata-rata 35
orang siswa
Belum memiliki ruang serba guna yang memadai
Memiliki laboratorium (Komputer)
Memiliki 9 unit Laptop
Memiliki 1 unit LCD Projector
Belum Memiliki ruang UKS yang representative
Belum memiliki 1 ruang bengkel luas 72 m2
Koleksi buku-buku referensi belum lengkap di perpustakaan
Belum memiliki ruang BK yang Representatif
Sekolah belum sepenuhnya melakukan pembinaan prestasi unggulan
Sekolah belum memiliki fasilitas yang memadai untuk kegiatan
Ekstrakurikuler
Sekolah belum sepenuhnya mampu menjalin kemitraan dengan
lembaga lain yang relevan berkaitan dengan input, proses, output
Standar
6 Supervisi pengelolaan akademik belum dilaksanakan secara teratur
Pengelolaan
dan berkelanjutan
Belum memiliki program unggulan yang dapat dijadikan ikon di Prov.
JABAR.
Merintis program inovasi entrepreneur bidang pertanian dan
pendidikan karakter
Biaya pendidikan diperoleh dari APBN dan APBD Prov. Jawa Barat,
dan Sumbangan Sukarela orang tua wali dalam wadah komite sekolah
7 Standar Biaya
Sekolah belum optimal menjalin kerja sama dengan donator dalam
penggalian dana
Sekolah belum memiliki petunjuk operasional penyampaian
ketidakpuasan peserta didik tetapi belum diterapkan
8 Standar Penilaian Sekolah belum sepenuhnya melaksanakan analisis dan pemanfaatan
hasil penilaian
Sistem penilaian belum melaksanakan secara on line

B. LANDASAN HUKUM DAN LANDASAN OPERASIONAL

1. Landasan Hukum
Adapun Landasan Penyusunan Kurikulum SMK Bakti Karya Parigi Tahun 2020/2021
adalah :
• Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 78, Tambahan Lembaran
Negara Republik Indonesia Nomor 4301);
• Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan
sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 32 Tahun 2013
tentang Perubahan Atas Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar
Nasional Pendidikan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2013 Nomor 71,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5410);
• Permendikbud No.20 tahun 2006 tentang SKL
• Peraturan Menteri Pendidikan Nasional nomor 23 tahun 2006 tentang Standar
Kompetensi Lulusan untuk Satuan Pendidikan dasar dan Menengah.
• Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia Nomor 19 Tahun 2007

Dokumen Kurikulum SMK Bakti Karya Parigi 2020-2021 23


Tentang Standar Pengelolaan Pendidikan.
• Permendikbud No.61 tahun 2014 tentang Kurikulum SMK
• Permendikbud No.79 tahun 2014 tentang mulok kurikulum 2013
• Permendikbud No.21 tahun 2016 tentang standar Isi
• Permendikbud No.22 tahun 2016 tentang standar proses
• Permendikbud No.23 tahun 2016 Tentang Standar Penilaian.
• Permendikbud No.24 tahun 2016 Tentang KI KD
• Surat Edaran dikdasmen nomor 4678 tahun 2016 tentang spektrum SMK
• SK Dirjen Dikdasmen nomor 130 tahun 2017 tentang struktur kurikulum SMK
Peraturan daerah yang relevan
2. Landasan Operasional

a. Peningkatan iman dan takwa serta akhlak mulia


Keimanan dan ketakwaan serta akhlak mulia menjadi dasar pembentukan kepribadian
peserta didik secara utuh. Kurikulum disusun yang memungkinkan semua mata pelajaran
dapat menunjang peningkatan iman dan takwa serta akhlak mulia.

b. Peningkatan potensi, kecerdasan, dan minat sesuai dengan tingkat perkembangan


dan kemampuan peserta didik
Pendidikan merupakan proses sistematik untuk meningkatkan martabat manusia secara
holistik yang memungkinkan potensi diri (afektif, kognitif, psikomotor) berkembang secara
optimal. Sejalan dengan itu, kurikulum disusun dengan memperhatikan potensi, tingkat
perkembangan, minat, kecerdasan intelektual, emosional, sosial, spiritual, dan kinestetik
peserta didik.

c. Keragaman potensi dan karakteristik daerah dan lingkungan


Daerah memiliki potensi, kebutuhan, tantangan, dan keragaman karakteristik lingkungan.
Masing-masing daerah memerlukan pendidikan sesuai dengan karakteristik daerah dan
pengalaman hidup sehari-hari. Oleh karena itu, kurikulum harus memuat keragaman tersebut
untuk menghasilkan lulusan yang relevan dengan kebutuhan pengembangan daerah.

d. Tuntutan pembangunan daerah dan nasional


Dalam era otonomi dan desentralisasi untuk mewujudkan pendidikan yang otonom dan
demokratis perlu memperhatikan keragaman dan mendorong partisipasi masyarakat dengan
tetap mengedepankan wawasan nasional. Untuk itu, keduanya harus ditampung secara
berimbang dan saling mengisi.

e. Tuntutan dunia kerja


Kegiatan pembelajaran harus dapat mendukung tumbuh kembangnya pribadi peserta
didik yang berjiwa kewirausahaan dan mempunyai kecakapan hidup. Oleh sebab itu,
kurikulum perlu memuat kecakapan hidup untuk membekali peserta didik memasuki dunia
kerja. Hal ini sangat penting terutama bagi satuan pendidikan kejuruan dan peserta didik
yang tidak melanjutkan ke jenjang yang lebih tinggi.

24 Dokumen Kurikulum SMK Bakti Karya Parigi 2020-2021


f. Perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni
Pendidikan perlu mengantisipasi dampak global yang membawa masyarakat berbasis
pengetahuan di mana IPTEKS sangat memiliki peran sebagai penggerak utama perubahan.
Pendidikan harus terus menerus melakukan adaptasi dan penyesuaian perkembangan IPTEKS
sehingga tetap relevan dan kontekstual dengan perubahan. Oleh karena itu, kurikulum harus
dikembangkan secara berkala dan berkesinambungan sejalan dengan perkembangan Ilmu
pengetahuan, teknologi, dan seni.

g. Agama
Kurikulum harus dikembangkan untuk mendukung peningkatan iman dan taqwa serta
akhlak mulia dengan tetap memelihara toleransi dan kerukunan umat beragama. Oleh karena
itu, muatan kurikulum semua mata pelajaran harus ikut mendukung peningkatan iman, taqwa
dan akhlak mulia.

h. Dinamika perkembangan global


Pendidikan harus menciptakan kemandirian, baik pada individu maupun bangsa, yang
sangat penting ketika dunia digerakkan oleh pasar bebas. Pergaulan antar bangsa yang
semakin dekat memerlukan individu yang mandiri dan mampu bersaing serta mempunyai
kemampuan untuk hidup berdampingan dengan suku dan bangsa lain.

i. Persatuan nasional dan nilai-nilai kebangsaan


Pendidikan diarahkan untuk membangun karakter dan wawasan kebangsaan peserta didik
yang menjadi landasan penting bagi upaya memelihara persatuan dan kesatuan bangsa dalam
kerangka NKRI. Oleh karena itu, kurikulum harus mendorong berkembangnya wawasan
dan sikap kebangsaan serta persatuan nasional untuk memperkuat keutuhan bangsa dalam
wilayah NKRI.

j. Kondisi sosial budaya masyarakat setempat


Kurikulum harus dikembangkan dengan memperhatikan karakteristik sosial budaya
masyarakat setempat dan menunjang kelestarian keragaman budaya. Penghayatan dan
apresiasi pada budaya setempat harus terlebih dahulu ditumbuhkan sebelum mempelajari
budaya dari daerah dan bangsa lain.

k. Kesetaraan Gender
Kurikulum harus diarahkan kepada terciptanya pendidikan yang berkeadilan dan
memperhatikan kesetaraan gender.

l. Karakteristik satuan pendidikan


Kurikulum harus dikembangkan sesuai dengan visi, misi, tujuan, kondisi, dan ciri khas
satuan pendidikan.

C. TUJUAN KURIKULUM 2013


Berdasarkan Permendikbud No 70 Tahun 2013 tentang Kerangka Dasar dan Struktur
Kurikulum, Kurikulum 2013 bertujuan untuk mempersiapkan manusia Indonesia agar

Dokumen Kurikulum SMK Bakti Karya Parigi 2020-2021 25


memiliki kemampuan hidup sebagai pribadi dan warga negara yang beriman, produktif,
kreatif, inovatif, dan afektif serta mampu berkontribusi pada kehidupan bermasyarakat,
berbangsa, bernegara, dan peradaban

D. PRINSIP-PRINSIP PENGEMBANGAN DAN PENGELOLAAN


KURIKULUM 2013
Pengembangan kurikulum didasarkan pada prinsip-prinsip berikut: Kurikulum satuan
pendidikan atau jenjang pendidikan bukan merupakan daftar mata pelajaran. Atas dasar
prinsip tersebut maka kurikulum sebagai rencana adalah rancangan untuk konten pendidikan
yang harus dimiliki oleh seluruh peserta didik setelah menyelesaikan pendidikannya di
satu satuan atau jenjang pendidikan tertentu. Kurikulum sebagai proses adalah totalitas
pengalaman belajar peserta didik di satu satuan atau jenjang pendidikan untuk menguasai
konten pendidikan yang dirancang dalam rencana. Hasil belajar adalah perilaku peserta didik
secara keseluruhan dalam menerapkan perolehannya di masyarakat.
Standar kompetensi lulusan ditetapkan untuk satu satuan pendidikan, jenjang pendidikan,
dan program pendidikan. Sesuai dengan kebijakan Pemerintah mengenai Wajib Belajar 12
Tahun maka Standar Kompetensi Lulusan yang menjadi dasar pengembangan kurikulum
adalah kemampuan yang harus dimiliki peserta didik setelah mengikuti proses pendidikan
selama 12 tahun. Selain itu sesuai dengan fungsi dan tujuan jenjang pendidikan dasar dan
pendidikan menengah serta fungsi dan tujuan dari masing-masing satuan pendidikan pada
setiap jenjang pendidikan maka pengembangan kurikulum didasarkan pula atas Standar
Kompetensi Lulusan pendidikan dasar dan pendidikan menengah serta Standar Kompetensi
satuan pendidikan.
Model kurikulum berbasis kompetensi ditandai oleh pengembangan kompetensi berupa
sikap, pengetahuan, keterampilan berpikir, dan keterampilan psikomotorik yang dikemas
dalam berbagai mata pelajaran. Kompetensi yang termasuk pengetahuan dikemas secara
khusus dalam satu mata pelajaran. Kompetensi yang termasuk sikap dan keterampilan
dikemas dalam setiap mata pelajaran dan bersifat lintas mata pelajaran dan diorganisasikan
dengan memperhatikan prinsip penguatan (organisasi horizontal) dan keberlanjutan
(organisasi vertikal) sehingga memenuhi prinsip akumulasi dalam pembelajaran.
Kurikulum didasarkan pada prinsip bahwa setiap sikap, keterampilan dan pengetahuan
yang dirumuskan dalam kurikulum berbentuk Kemampuan Dasar dapat dipelajari dan
dikuasai setiap peserta didik (mastery learning) sesuai dengan kaidah kurikulum berbasis
kompetensi.
Kurikulum dikembangkan dengan memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk
mengembangkan perbedaan dalam kemampuan dan minat. Atas dasar prinsip perbedaan
kemampuan individual peserta didik, kurikulum memberikan kesempatan kepada peserta
didik untuk memiliki tingkat penguasaan di atas standar yang telah ditentukan (dalam sikap,
keterampilan dan pengetahuan). Oleh karena itu beragam program dan pengalaman belajar
disediakan sesuai dengan minat dan kemampuan awal peserta didik.
Kurikulum berpusat pada potensi, perkembangan, kebutuhan, dan kepentingan peserta
didik serta lingkungannya. Kurikulum dikembangkan berdasarkan prinsip bahwa peserta
didik berada pada posisi sentral dan aktif dalam belajar.
Kurikulum harus tanggap terhadap perkembangan ilmu pengetahuan, budaya, teknologi,
dan seni. Kurikulum dikembangkan atas dasar kesadaran bahwa ilmu pengetahuan, budaya,
teknologi, dan seni berkembang secara dinamis. Oleh karena itu konten kurikulum harus
selalu mengikuti perkembangan ilmu pengetahuan, budaya, teknologi, dan seni; membangun

26 Dokumen Kurikulum SMK Bakti Karya Parigi 2020-2021


rasa ingin tahu dan kemampuan bagi peserta didik untuk mengikuti dan memanfaatkan
secara tepat hasil-hasil ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni.
Kurikulum harus relevan dengan kebutuhan kehidupan. Pendidikan tidak boleh
memisahkan peserta didik dari lingkungannya dan pengembangan kurikulum didasarkan
kepada prinsip relevansi pendidikan dengan kebutuhan dan lingkungan hidup. Artinya,
kurikulum memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk mempelajari permasalahan di
lingkungan masyarakatnya sebagai konten kurikulum dan kesempatan untuk mengaplikasikan
yang dipelajari di kelas dalam kehidupan di masyarakat.
Kurikulum diarahkan kepada proses pengembangan, pembudayaan dan pemberdayaan
peserta didik yang berlangsung sepanjang hayat. Pemberdayaan peserta didik untuk belajar
sepanjang hayat dirumuskan dalam sikap, keterampilan, dan pengetahuan dasar yang dapat
digunakan untuk mengembangkan budaya belajar.
Kurikulum dikembangkan dengan memperhatikan kepentingan nasional dan kepentingan
daerah untuk membangun kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara. Kepentingan
nasional dikembangkan melalui penentuan struktur kurikulum, Standar Kemampuan/
SK dan Kemampuan Dasar/KD serta silabus. Kepentingan daerah dikembangkan untuk
membangun manusia yang tidak tercabut dari akar budayanya dan mampu berkontribusi
langsung kepada masyarakat di sekitarnya. Kedua kepentingan ini saling mengisi dan
memberdayakan keragaman dan kebersatuan yang dinyatakan dalam Bhinneka Tunggal Ika
untuk membangun Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Penilaian hasil belajar ditujukan untuk mengetahui dan memperbaiki pencapaian
kompetensi. Instrumen penilaian hasil belajar adalah alat untuk mengetahui kekurangan
yang dimiliki setiap peserta didik atau sekelompok peserta didik. Kekurangan tersebut harus
segera diikuti dengan proses perbaikan terhadap kekurangan dalam aspek hasil belajar yang
dimiliki seorang atau sekelompok peserta didik.

Dokumen Kurikulum SMK Bakti Karya Parigi 2020-2021 27


28 Dokumen Kurikulum SMK Bakti Karya Parigi 2020-2021
BAB II.
KURIKULUM SMK BAKTI KARYA PARIGI

A. TUJUAN PENDIDIKAN MENENGAH KEJURUAN


Tujuan dari dibentuknya pendidikan kejuruan ini adalah untuk menyiapkan peserta didik
untuk bekerja dan mampu bersaing dalam proses pekerjaannya ke depan. Tujuan umum dari
pendidikan kejuruan ini adalah:
1. Menyiapkan peserta didik agar dapat menjalani kehidupan secara layak
2. Meningkatkan keimanan dan ketakwaan peserta didik
3. Menyiapkan peserta didik agar menjadi warga negara yang mandiri dan bertanggung
jawab
4. Menyiapkan peserta didik agar memahami dan menghargai keanekaragaman budaya
bangsa Indonesia
5. Menyiapkan peserta didik agar menerapkan dan memelihara hidup sehat, memiliki
wawasan lingkungan, pengetahuan dan seni
Selain itu pendidikan kejuruan memiliki tujuan khusus dibandingkan dengan pendidikan
menengah lainnya yaitu:
1. Menghasilkan lulusan yang memiliki kompetensi yang sesuai dengan tuntutan dunia
usaha maupun dunia industri baik nasional maupun global.
2. Menghasilkan lulusan yang memiliki kemampuan vokasi pada program keahlian
teknik yang memenuhi kompetensi dan sertifikasi yang dipersyaratkan oleh dunia
kerja serta asosiasi-asosiasi profesi bidang teknik yang relevan dan mampu bersaing
di pasar global.
3. Menghasilkan berbagai produk penelitian dan program inovatif dalam disiplin ilmu
PTK (pendidikan teknologi kejuruan) dan disiplin ilmu teknik yang berguna bagi
peningkatan mutu sumber daya manusia dalam pembangunan nasional.
4. Menjadi pusat informasi dan diseminasi bidang pendidikan teknologi dan kejuruan
serta bidang teknik.
5. Menghasilkan pendidik/pelatih di bidang teknologi kejuruan yang memiliki jiwa
kewirausahaan (entrepreneurship).

B. VISI SEKOLAH
Maju Berbudaya, Unggul Berkarakter, Berprestasi dalam ICT, Bijak dalam Teknologi

C. MISI SEKOLAH
1. Memupuk kesadaran peserta didik untuk mengaji, mengkaji serta mengimplementasikan
pengetahuan dalam bentuk karya yang bisa dinikmati oleh semua orang serta
menghasilkan nilai.
2. Menciptakan manusia yang unggul dari segi kecerdasan intelektual, spiritual dan
emosional.
3. Mencerdaskan kehidupan bangsa dari tataran teoritis dan praktis sehingga mencetak
manusia yang berdaya guna, berhasil bagi dirinya yang mampu mensejahterakan
orang banyak dengan memperhatikan lingkungan alam.
4. Menciptakan pola pembelajaran dengan pendekatan multiple intelegence sehingga
kelak menjadi manusia yang multi-interdisipliner.

Dokumen Kurikulum SMK Bakti Karya Parigi 2020-2021 29


5. Melaksanakan sistem manajemen mutu (SMM) berbasis ICT dan berkelanjutan.
6. Meningkatkan kualitas tenaga pendidik hingga pada tataran profesional
7. Meningkatkan kualitas dan kuantitas peserta didik serta fasilitas dan lingkungan
belajar yang nyaman dan memenuhi standar.
8. Mengembangkan kurikulum, dan metodologi pembelajaran dan sistem penilaian
berbasis kompetensi.
9. Menyelenggarakan pembelajaran sistem CBT (Competency-Based Training) dan
PBE (Production-Based Education) dengan pendekatan ICT.
10. Membangun Kemitraan dengan berbagai lembaga baik dalam maupun luar negeri.

D. TUJUAN SEKOLAH
1. Terbangun iklim akademik yang kooperatif, kompetitif, kolaboratif dan kreatif
2. Terbentuk kurikulum yang link and match dengan DU/DI dan Masyarakat
3. Terkembangnya dan terintegrasinya pemanfaatan ICT dalam peningkatan kualitas
SMK Bakti Karya Parigi untuk masyarakat
4. Terbentuknya generasi bahagia dan cinta lingkungan
5. Tersebarnya agen perdamaian di seluruh provinsi Indonesia
6. Terbentuknya miniatur Indonesia di SMK Bakti Bakti Karya baik dari segi infrastruktur
maupun keragaman manusianya
7. Lahirnya startup baru lulusan SMK Bakti Karya Parigi dalam pengelolaan dan
pemanfaatan ICT
8. Lahirnya generasi milenial yang melek literasi zaman dan melestarikan budaya
Indonesia
9. Terbentuk dan terealisasi gerakan ekologis dalam pembangunan pola pikir dan
praktek pembangunan berkelanjutan

E. TUJUAN KOMPETENSI KEAHLIAN MULTIMEDIA


Tujuan Program Keahlian Multimedia secara umum mengacu pada isi Undang-Undang
Sistem Pendidikan Nasional (UU SPN) pasal 3 mengenai tujuan Pendidikan Nasional dan
penjelasan pasal 15 yang menyebutkan bahwa pendidikan kejuruan merupakan pendidikan
menengah yang mempersiapkan peserta didik terutama untuk bekerja dalam bidang tertentu.
Secara khusus tujuan Program Keahlian Multimedia adalah membekali peserta didik dengan
keterampilan, pengetahuan dan sikap agar kompeten:
• Mengoperasikan software dan periferal digital illustration, digital imaging, dan web
design
• Mengoperasikan software dan periferal multimedia, presentation,2D animation,dan
3D animation
• Mengoperasikan software dan periferal digital audio, digital video, dan visual effects.
• Memproduksi konten dengan muatan lokalitas dan keberagaman budaya

F. PROFIL LULUSAN

1. Profil Kompetensi Lulusan


Profil kompetensi lulusan SMK Program Multimedia terdiri dari kompetensi umum dan
kompetensi kejuruan, yang masing-masing telah memuat kompetensi kunci. Kompetensi
umum mengacu pada tujuan pendidikan nasional dan kecakapan hidup generik, sedangkan

30 Dokumen Kurikulum SMK Bakti Karya Parigi 2020-2021


kompetensi kejuruan mengacu pada SKKNI.
1. Menyusun Anggaran Proyek Multimedia
2. Melakukan Riset Kreatif Multimedia
3. Menyusun Proposal Project Multimedia
4. Menyusun Creative Brief
5. Menyusun Technical Brief
6. Membuat Arahan Visual
7. Mengevaluasi Output Visual
8. Merencanakan Arah Tampilan Pengguna (User Experience)
9. Mengevaluasi Tampilan Pengguna (User Experience)
10. Menerjemahkan Arah Visual Ke dalam Langkah Kerja
11. Membuat Aset Visual Berdasarkan Langkah Kerja yang Telah Ditetapkan
12. Merencanakan Arah Kebutuhan Aset Audio
13. Mengevaluasi Hasil Pembuatan Aset Audio
14. Menerjemahkan Arah Audio Ke dalam Langkah Kerja
15. Membuat Aset Audio Berdasarkan Langkah Kerja Yang Telah Ditetapkan
16. Merencanakan Arah Kebutuhan Teknik
17. Menentukan Kebutuhan Aset Teknik
18. Mengintegrasikan Seluruh Komponen Multimedia Terkait Audio dan Visual
19. Mengevaluasi Hasil Pekerjaan Aset Teknis
20. Menentukan Arah Kebutuhan Teknis Berdasarkan Langkah Kerja yang Ditetapkan
21. Membangun Sistem Aksesibilitas Pengguna Berdasarkan Langkah Kerja yang telah
Ditetapkan
22. Menerjemahkan Brief ke Dalam Langkah Kerja
23. Membuat Pemrograman Interaktif Berdasarkan Langkah Kerja
24. Mengelola Pekerjaan Pemrograman
25. Mengevaluasi Hasil Pemrograman dan User Experience (UX)
26. Memvalidasi Hasil Evaluasi Sesuai dengan Brief
27. Mengumpulkan Aset Multimedia
28. Membuat Database Multimedia
29. Mendistribusikan Aset Multimedia
2. Ruang Lingkup Pekerjaan
Ruang lingkup pekerjaan bagi lulusan Program Keahlian Multimedia adalah jenis
pekerjaan dan atau profesi yang relevan dengan kompetensi yang tertuang di dalam tabel
SKKNI Bidang Teknologi Informatika pada jenjang SMK antara lain adalah :
• Pengembangan WEB (web development) : Pembuat Web & Pemelihara Web
• Pengembang Multimedia (multimedia development) : Pembuat Multimedia &
Pemelihara Multimedia
• Rumah produksi sinema dan film (production house) : Pembuat Video Klip &
Penyunting Video
• Industri media dan periklanan (media and advertisement) : Pembuat Animasi &
Pembuat media informasi
• Teknisi Komputer (Computer Maintenance) : Pemelihara Komputer

Dokumen Kurikulum SMK Bakti Karya Parigi 2020-2021 31


32 Dokumen Kurikulum SMK Bakti Karya Parigi 2020-2021
BAB III.
KERANGKA DASAR, STRUKTUR
DAN MUATAN KURIKULUM

A. KERANGKA DASAR

1. Landasan Filosofis
Pendidikan nasional berfungsi mengembangkan dan membentuk watak serta peradaban
bangsa yang bermartabat dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa (UU RI nomor 20
tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional). Untuk mengembangkan dan membentuk
watak dan peradaban bangsa yang bermartabat, pendidikan berfungsi mengembangkan
segenap potensi peserta didik “menjadi manusia yang beriman dan bertaqwa kepada Tuhan
Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga
negara yang demokratis serta bertanggungjawab” (UU RI nomor 20 tahun 2003 tentang
Sistem Pendidikan Nasional).
Berdasarkan fungsi dan tujuan pendidikan nasional maka pengembangan kurikulum
haruslah berakar pada budaya bangsa, kehidupan bangsa masa kini, dan kehidupan bangsa
di masa mendatang.
Pendidikan berakar pada budaya bangsa. Proses pendidikan adalah suatu proses
pengembangan potensi peserta didik sehingga mereka mampu menjadi pewaris dan
pengembang budaya bangsa. Melalui pendidikan berbagai nilai dan keunggulan budaya
di masa lampau diperkenalkan, dikaji, dan dikembangkan menjadi budaya dirinya,
masyarakat, dan bangsa yang sesuai dengan zaman dimana peserta didik tersebut hidup dan
mengembangkan diri. Kemampuan menjadi pewaris dan pengembang budaya tersebut akan
dimiliki peserta didik apabila pengetahuan, kemampuan intelektual, sikap dan kebiasaan,
keterampilan sosial memberikan dasar untuk secara aktif mengembangkan dirinya sebagai
individu, anggota masyarakat, warganegara, dan anggota umat manusia.
Pendidikan juga harus memberikan dasar bagi keberlanjutan kehidupan bangsa dengan
segala aspek kehidupan bangsa yang mencerminkan karakter bangsa masa kini. Oleh karena
itu, konten pendidikan yang mereka pelajari tidak semata berupa prestasi besar bangsa di
masa lalu tetapi juga hal-hal yang berkembang pada saat kini dan akan berkelanjutan ke
masa mendatang. Berbagai perkembangan baru dalam ilmu, teknologi, budaya, ekonomi,
sosial, politik yang dihadapi masyarakat, bangsa dan umat manusia dikemas sebagai
konten pendidikan. Konten pendidikan dari kehidupan bangsa masa kini memberi landasan
bagi pendidikan untuk selalu terkait dengan kehidupan masyarakat dalam berbagai aspek
kehidupan, kemampuan berpartisipasi dalam membangun kehidupan bangsa yang lebih
baik, dan memposisikan pendidikan yang tidak terlepas dari lingkungan sosial, budaya,
dan alam. Lagipula, konten pendidikan dari kehidupan bangsa masa kini akan memberi
makna yang lebih berarti bagi keunggulan budaya bangsa di masa lalu untuk digunakan dan
dikembangkan sebagai bagian dari kehidupan masa kini.
Peserta didik yang mengikuti pendidikan masa kini akan menggunakan apa yang
diperolehnya dari pendidikan ketika mereka telah menyelesaikan pendidikan 12 tahun dan
berpartisipasi penuh sebagai warga negara. Atas dasar pikiran itu maka konten pendidikan
yang dikembangkan dari warisan budaya dan kehidupan masa kini perlu diarahkan untuk
memberi kemampuan bagi peserta didik menggunakannya bagi kehidupan masa depan
terutama masa dimana dia telah menyelesaikan pendidikan formalnya. Dengan demikian

Dokumen Kurikulum SMK Bakti Karya Parigi 2020-2021 33


sikap, keterampilan dan pengetahuan yang menjadi konten pendidikan harus dapat digunakan
untuk kehidupan paling tidak satu sampai dua dekade dari sekarang. Artinya, konten
pendidikan yang dirumuskan dalam Standar Kompetensi Lulusan dan dikembangkan dalam
kurikulum harus menjadi dasar bagi peserta didik untuk dikembangkan dan disesuaikan
dengan kehidupan mereka sebagai pribadi, anggota masyarakat, dan warganegara yang
produktif serta bertanggung jawab di masa mendatang.
2. Landasan Teoritis
Kurikulum dikembangkan atas dasar teori pendidikan berdasarkan standar dan teori
pendidikan berbasis kompetensi. Pendidikan berdasarkan standar adalah pendidikan yang
menetapkan standar nasional sebagai kualitas minimal hasil belajar yang berlaku untuk
setiap kurikulum. Standar kualitas nasional dinyatakan sebagai Standar Kompetensi
Lulusan. Standar Kompetensi Lulusan tersebut adalah kualitas minimal lulusan suatu jenjang
atau satuan pendidikan. Standar Kompetensi Lulusan mencakup sikap, pengetahuan, dan
keterampilan (PP nomor 19 tahun 2005).
Standar Kompetensi Lulusan dikembangkan menjadi Standar Kompetensi Lulusan
Satuan Pendidikan yaitu SKL SD, SMP, SMA, SMK. Standar Kompetensi Lulusan satuan
pendidikan berisikan 3 (tiga) komponen yaitu kemampuan proses, konten, dan ruang
lingkup penerapan komponen proses dan konten. Komponen proses adalah kemampuan
minimal untuk mengkaji dan memproses konten menjadi kompetensi. Komponen konten
adalah dimensi kemampuan yang menjadi sosok manusia yang dihasilkan dari pendidikan.
Komponen ruang lingkup adalah keluasan lingkungan minimal dimana kompetensi tersebut
digunakan, dan menunjukkan gradasi antara satu satuan pendidikan dengan satuan pendidikan
di atasnya serta jalur satuan pendidikan khusus (SMK, SDLB, SMPLB, SMALB).
Kompetensi adalah kemampuan seseorang untuk bersikap, menggunakan pengetahuan
dan keterampilan untuk melaksanakan suatu tugas di sekolah, masyarakat, dan lingkungan
dimana yang bersangkutan berinteraksi. Kurikulum dirancang untuk memberikan pengalaman
belajar seluas-luasnya bagi peserta didik untuk mengembangkan sikap, keterampilan dan
pengetahuan yang diperlukan untuk membangun kemampuan tersebut. Hasil dari pengalaman
belajar tersebut adalah hasil belajar peserta didik yang menggambarkan manusia dengan
kualitas yang dinyatakan dalam SKL.
Kurikulum adalah seperangkat rencana dan pengaturan mengenai tujuan, isi, dan
bahan pelajaran serta cara yang digunakan sebagai pedoman penyelenggaraan kegiatan
pembelajaran untuk mencapai tujuan pendidikan tertentu (UU nomor 20 tahun 2003; PP
nomor 19 tahun 2005). Kurikulum berbasis kompetensi adalah kurikulum yang dirancang
baik dalam bentuk dokumen, proses, maupun penilaian didasarkan pada pencapaian tujuan,
konten dan bahan pelajaran serta penyelenggaraan pembelajaran yang didasarkan pada
Standar Kompetensi Lulusan.
Konten pendidikan dalam SKL dikembangkan dalam bentuk kurikulum satuan
pendidikan dan jenjang pendidikan sebagai suatu rencana tertulis (dokumen) dan kurikulum
sebagai proses (implementasi). Dalam dimensi sebagai rencana tertulis, kurikulum harus
mengembangkan SKL menjadi konten kurikulum yang berasal dari prestasi bangsa di masa
lalu, kehidupan bangsa masa kini, dan kehidupan bangsa di masa mendatang. Dalam dimensi
rencana tertulis, konten kurikulum tersebut dikemas dalam berbagai mata pelajaran sebagai
unit organisasi konten terkecil. Dalam setiap mata pelajaran terdapat konten spesifik yaitu
pengetahuan dan konten berbagi dengan mata pelajaran lain yaitu sikap dan keterampilan.
Secara langsung mata pelajaran menjadi sumber bahan ajar yang spesifik dan berbagi untuk
dikembangkan dalam dimensi proses suatu kurikulum.

34 Dokumen Kurikulum SMK Bakti Karya Parigi 2020-2021


Kurikulum dalam dimensi proses adalah realisasi ide dan rancangan kurikulum menjadi
suatu proses pembelajaran. Guru adalah tenaga kependidikan utama yang mengembangkan
ide dan rancangan tersebut menjadi proses pembelajaran. Pemahaman guru tentang kurikulum
akan menentukan rancangan guru (Rencana Program Pembelajaran/RPP) dan diterjemahkan
ke dalam bentuk kegiatan pembelajaran. Peserta didik berhubungan langsung dengan apa
yang dilakukan guru dalam kegiatan pembelajaran dan menjadi pengalaman langsung peserta
didik. Apa yang dialami peserta didik akan menjadi hasil belajar pada dirinya dan menjadi
hasil kurikulum. Oleh karena itu proses pembelajaran harus memberikan kesempatan yang
luas kepada peserta didik untuk mengembangkan potensi dirinya menjadi hasil belajar yang
sama atau lebih tinggi dari yang dinyatakan dalam Standar Kompetensi Lulusan.
Kurikulum berbasis kompetensi adalah “outcomes-based curriculum” dan oleh karena
itu pengembangan kurikulum diarahkan pada pencapaian kompetensi yang dirumuskan dari
SKL. Demikian pula penilaian hasil belajar dan hasil kurikulum diukur dari pencapaian
kompetensi. Keberhasilan kurikulum diartikan sebagai pencapaian kompetensi yang
dirancang dalam dokumen kurikulum oleh seluruh peserta didik.
Karakteristik kurikulum berbasis kompetensi adalah:
1. Isi atau konten kurikulum adalah kompetensi yang dinyatakan dalam bentuk
Kompetensi Inti (KI) mata pelajaran dan dirinci lebih lanjut ke dalam Kompetensi
Dasar (KD).
2. Kompetensi Inti (KI) merupakan gambaran secara kategorial mengenai kompetensi
yang harus dipelajari peserta didik untuk suatu jenjang sekolah, kelas, dan mata
pelajaran
3. Kompetensi Dasar (KD) merupakan kompetensi yang dipelajari peserta didik untuk
suatu mata pelajaran di kelas tertentu.
4. Penekanan kompetensi ranah sikap, keterampilan kognitif, keterampilan psikomotorik,
dan pengetahuan untuk suatu satuan pendidikan dan mata pelajaran ditandai oleh
banyaknya KD suatu mata pelajaran. Untuk SD pengembangan sikap menjadi
kepedulian utama kurikulum.
5. Kompetensi Inti menjadi unsur organisatoris kompetensi bukan konsep, generalisasi,
topik atau sesuatu yang berasal dari pendekatan “disciplinary–based curriculum”
atau “content-based curriculum”.
6. Kompetensi Dasar yang dikembangkan didasarkan pada prinsip akumulatif, saling
memperkuat dan memperkaya antar mata pelajaran.
7. Proses pembelajaran didasarkan pada upaya menguasai kompetensi pada tingkat
yang memuaskan dengan memperhatikan karakteristik konten kompetensi dimana
pengetahuan adalah konten yang bersifat tuntas (mastery). Keterampilan kognitif dan
psikomotorik adalah kemampuan penguasaan konten yang dapat dilatihkan. Sedangkan
sikap adalah kemampuan penguasaan konten yang lebih sulit dikembangkan dan
memerlukan proses pendidikan yang tidak langsung.
8. Penilaian hasil belajar mencakup seluruh aspek kompetensi, bersifat formatif dan
hasilnya segera diikuti dengan pembelajaran remedial untuk memastikan penguasaan
kompetensi pada tingkat memuaskan (Kriteria Ketuntasan Minimal/KKM dapat
dijadikan tingkat memuaskan)
3. Landasan Yuridis
Secara konseptual, kurikulum adalah suatu respon pendidikan terhadap kebutuhan
masyarakat dan bangsa dalam membangun generasi muda bangsanya. Secara pedagogis,
kurikulum adalah rancangan pendidikan yang memberi kesempatan untuk peserta didik

Dokumen Kurikulum SMK Bakti Karya Parigi 2020-2021 35


mengembangkan potensi dirinya dalam suatu suasana belajar yang menyenangkan dan
sesuai dengan kemampuan dirinya untuk memiliki kualitas yang diinginkan masyarakat dan
bangsanya. Secara yuridis, kurikulum adalah suatu kebijakan publik yang didasarkan kepada
dasar filosofis bangsa dan keputusan yuridis di bidang pendidikan.
Landasan yuridis kurikulum adalah Pancasila dan Undang-undang Dasar 1945, Undang-
undang nomor 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional.
Dalam Peraturan Pemerintah nomor 19 tahun 2005, dan Peraturan Menteri Pendidikan
Nasional nomor 23 tahun 2006 tentang Standar Kompetensi Lulusan dan Peraturan Menteri
Pendidikan Nasional nomor 22 tahun 2006 tentang Standar Isi

B. STANDAR KOMPETENSI LULUSAN KOMPETENSI KEAHLIAN


Kompetensi Keahlian Multimedia secara umum mengacu pada isi Undang-Undang
Sistem Pendidikan Nasional (UU SPN) pasal 3 mengenai tujuan Pendidikan Nasional dan
penjelasan pasal 15 yang menyebutkan bahwa pendidikan kejuruan merupakan pendidikan
menengah yang mempersiapkan peserta didik terutama untuk bekerja dalam bidang tertentu.
Tujuan kompetensi keahlian multimedia adalah membekali para siswanya dengan
keterampilan, pengetahuan dan sikap agar kompeten dalam:
• Mengoperasikan perangkat lunak dan peralatan digital illustration, digital imaging,
dan web design
• Mengoperasikan perangkat lunak dan peralatan multimedia, presentation, 2D
animation, dan 3D animation
• Mengoperasikan perangkat lunak dan peralatan digital audio, digital video, dan visual
effects

C. DESKRIPSI KKNI
JENJANG
URAIAN
KUALIFIKASI
a. Bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa.
b. Memiliki moral, etika dan kepribadian yang baik di dalam menyelesaikan
tugasnya.
c. Memiliki peran sebagai warga negara yang bangga dan cinta tanah air serta
mendukung perdamaian dunia.
Sikap Kerja d. Mampu bekerja sama dan memiliki kepekaan sosial dan kepedulian yang
tinggi terhadap masyarakat dan lingkungannya.
e. Menghargai keanekaragaman budaya, pandangan, kepercayaan, dan agama
serta pendapat/temuan orisinal orang lain.
f. Menjunjung tinggi penegakan hukum serta memiliki semangat untuk
mendahulukan kepentingan bangsa serta masyarakat luas.
Mampu melaksanakan tugas sederhana, terbatas, bersifat rutin, dengan
menggunakan alat, aturan, dan proses yang telah
ditetapkan, serta di bawah bimbingan, pengawasan, dan tanggung jawab
1 atasannya.
Memiliki pengetahuan faktual.
Bertanggung jawab atas pekerjaan sendiri dan tidak bertanggung jawab atas
pekerjaan orang lain.

36 Dokumen Kurikulum SMK Bakti Karya Parigi 2020-2021


JENJANG
URAIAN
KUALIFIKASI
Mampu melaksanakan satu tugas spesifik, dengan menggunakan alat, dan
informasi, dan prosedur kerja yang lazim dilakukan, serta menunjukkan
kinerja dengan mutu yang terukur, di bawah pengawasan langsung atasannya.
Memiliki pengetahuan operasional dasar dan pengetahuan faktual bidang
kerja yang spesifik, sehingga mampu memilih penyelesaian yang tersedia
terhadap masalah yang lazim timbul.
Bertanggung jawab pada pekerjaan sendiri dan dapat diberi tanggung jawab
membimbing orang lain.
2
Mampu melaksanakan serangkaian tugas spesifik, dengan menerjemahkan
informasi dan menggunakan alat, berdasarkan sejumlah pilihan prosedur
kerja, serta mampu menunjukkan kinerja dengan mutu dan kuantitas yang
terukur, yang sebagian merupakan hasil kerja sendiri dengan pengawasan
tidak langsung.
Memperagakan pengetahuan dan syarat-syarat multimedia
Kompetensi Mengidentifikasi komponen Multimedia
umum dan inti Memilih dan memakai software dan hardware untuk multimedia
Mengikuti prosedur Kesehatan, keselamatan dan keamanan kerja
Membuat, memanipulasi dan menggabungkan gambar 2D
Menyiapkan dan membuat frame/cell berwarna
Membuat rekaman gambar berurutan untuk animasi
Membuat dan memanipulasi gambar-gambar digital
Menyiapkan bahan dan dokumen untuk editing
Kompetensi Menjalankan sistem editing non linear
fungsional Menggabungkan gambar 2D kedalam sajian multimedia
Menggabungkan fotografi digital ke dalam sajian multimedia
Menggabungkan audio ke dalam sajian multimedia
Menggabungkan video ke dalam sajian multimedia
Melakukan penyuntingan suara dan gambar bercerita (animatic
previsualization)

D. DESKRIPSI STANDAR KOMPETENSI 3 TAHUN


Deskripsi Kompetensi Pendidikan Menengah Kejuruan 3 tahun berdasarkan, Kompetensi
Inti, Tujuan kurikulum mencakup empat aspek kompetensi, yaitu (1) aspek kompetensi sikap
spiritual, (2) sikap sosial, (3) pengetahuan, dan (4) keterampilan. Aspek-aspek kompetensi
tersebut dicapai melalui proses pembelajaran intrakurikuler, kokurikuler, dan ekstrakurikuler.
Penumbuhan dan pengembangan kompetensi sikap dilakukan sepanjang proses
pembelajaran berlangsung, dan dapat digunakan sebagai pertimbangan guru dalam
mengembangkan karakter peserta didik lebih lanjut.

Dokumen Kurikulum SMK Bakti Karya Parigi 2020-2021 37


Kompetensi Inti 1 (Sikap
Kompetensi Inti 2 (Sikap Sosial)
Spiritual)

Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin,


tanggung jawab, peduli (gotong royong, kerja sama, toleran,
damai), bertanggung-jawab, responsif, dan proaktif melalui
Menghayati dan keteladanan, pemberian nasihat, penguatan, pembiasaan, dan
mengamalkan ajaran agama pengkondisian secara berkesinambungan serta menunjukkan
yang dianutnya. sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan
dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan
alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa
dalam pergaulan dunia.

Kompetensi Inti 3
Kompetensi Inti 4 (Keterampilan)
(Pengetahuan)

Memahami, menerapkan, Melaksanakan tugas spesifik, dengan menggunakan alat


menganalisis dan informasi dan prosedur kerja yang lazim dilakukan serta
mengevaluasi tentang menyelesaikan masalah sederhana sesuai dengan lingkup
pengetahuan faktual, kajian.
konseptual, prosedural, Menampilkan kinerja di bawah bimbingan dengan mutu dan
dan metakognitif sesuai kuantitas yang terukur sesuai dengan standar kompetensi
dengan bidang dan lingkup kerja.
kajian pada tingkat Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah, dan menyaji
teknis, spesifik, detail secara efektif, kreatif, produktif, kritis, mandiri, kolaboratif,
dan kompleks berkenaan komunikatif, dan solutif dalam ranah abstrak terkait dengan
dengan ilmu pengetahuan, pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta
teknologi, seni, budaya, dan mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan
humaniora dalam konteks langsung.
pengembangan potensi diri Menunjukkan keterampilan mempersepsi, kesiapan, meniru,
sebagai bagian dari keluarga, membiasakan, gerak mahir, menjadikan gerak alami dalam
sekolah, dunia kerja, warga ranah konkret terkait dengan pengembangan dari yang
masyarakat nasional, dipelajarinya di sekolah, serta mampu melaksanakan tugas
regional dan internasional. spesifik di bawah pengawasan langsung.

E. STRUKTUR KURIKULUM
Bidang Keahlian : Teknologi Informasi dan Komunikasi
Program Keahlian : Teknik Komputer dan Informatika
Kompetensi Keahlian : MULTIMEDIA
Satuan Pendidikan : SMK Bakti Karya Parigi
KELAS
MATA PELAJARAN X XI XII
1 2 3 4 5 6
A. Muatan Nasional
1 Pendidikan Agama dan Budi Pekerti 3 3 3 3 3 3
2 Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan 2 2 2 2 2 2
3 Bahasa Indonesia 4 4 3 3 2 2
4 Matematika 4 4 4 4 4 4
5 Sejarah Indonesia 3 3 - - - -

38 Dokumen Kurikulum SMK Bakti Karya Parigi 2020-2021


6 Bahasa Inggris dan Bahasa Asing lainnya 3 3 3 3 4 4
B. Muatan Kewilayahan
7 Seni Budaya 3 3 - - - -
8 Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan 2 2 2 2 2 2
9 Wawasan Ekologi 2 2 2 2 2 2
Jumlah A dan B 26 26 19 19 15 15
C. Muatan Peminatan Kejuruan
C1 Dasar Bidang Keahlian
9 Simulasi dan Komunikasi Digital 5 5 - - - -
10 Fisika 3 3 - - - -
11 Kimia 3 3 - - - -
C2 Dasar Program Keahlian
12 Sistem Komputer 2 2 - - - -
13 Komputer dan Jaringan Dasar 3 3
14 Pemrograman Dasar 3 5 - - - -
15 Dasar Desain Grafis 3 3 - - - -
C3 Kompetensi Keahlian
16 Desain Grafis Percetakan - - 12 12 - -
17 Teknik pengolahan audio video - - - - 13 13
18 Teknik animasi 2D dan 3D - - 12 12 - -
19 Design media interaktif - - - - 10 10
20 Produk Kreatif dan Kewirausahaan - - 7 7 8 8
Jumlah C (C1, C2, dan C3) 22 24 31 31 31 31
Total 48 50 50 50 50 50

1. Mata Pelajaran

a. Muatan Nasional
1. Pendidikan Agama dan Budi Pekerti (Kelas X/XI/XII)
2. Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (Kelas X/XI/XII)
3. Bahasa Indonesia (Kelas X/XI/XII)
4. Matematika (Kelas X/XI/XII)
5. Sejarah Indonesia (Kelas X)
6. Bahasa Inggris dan Bahasa Asing Lainnya (Kelas X/XI/XII)

b. Muatan Kewilayahan
7. Seni Budaya (Kelas X)\
8. Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan (Kelas X/XI/XII)1
9. Wawasan Ekologi (Kelas X/XI/XII)

c. Muatan Peminatan Kejuruan


1) Dasar Bidang Keahlian
10. Simulasi dan Komunikasi Digital (Kelas X)
11. Fisika (Kelas X)
12. Kimia (Kelas X)

1 PENJASORKES dilaksanakan pada kelas XII dengan penilaian yang dimasukkan da-
lam mata pelajaran Media Interaktif

Dokumen Kurikulum SMK Bakti Karya Parigi 2020-2021 39


2) Dasar Program Keahlian
13. Sistem Komputer (Kelas X)
14. Komputer dan Jaringan Dasar (Kelas X)
15. Pemrograman Dasar (Kelas X)
16. Dasar Desain Grafis (Kelas X)
3) Kompetensi Keahlian
17. Desain Grafis Percetakan (Kelas XI)
18. Desain Media Interaktif (Kelas XII)
19. Teknik Animasi 2D dan 3D (Kelas XI)
20. Teknik Pengolahan Audio dan Video (Kelas XII)
21. Produk Kreatif dan Kewirausahaan (Kelas XI/XII)
2. Kompetensi Mata Pelajaran

a. Muatan Nasional

1. Pendidikan Agama Islam


Tujuan kurikulum mencakup empat aspek kompetensi, yaitu (1) aspek kompetensi sikap
spiritual, (2) sikap sosial, (3) pengetahuan, dan (4) keterampilan. Aspek-aspek kompetensi
tersebut dicapai melalui proses pembelajaran intrakurikuler, kokurikuler, dan ekstrakurikuler.
Penumbuhan dan pengembangan kompetensi sikap dilakukan sepanjang proses
pembelajaran berlangsung, dan dapat digunakan sebagai pertimbangan guru dalam
mengembangkan karakter peserta didik lebih lanjut.
KOMPETENSI INTI 1 KOMPETENSI INTI 2
(SIKAP SPIRITUAL) (SIKAP SOSIAL)

Menghayati dan mengamalkan perilaku


jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli
(gotong royong, kerja sama, toleran, damai),
bertanggung-jawab, responsif, dan proaktif
melalui keteladanan, pemberian nasihat,
Menghayati dan mengamalkan ajaran agama penguatan, pembiasaan, dan pengkondisian
yang dianutnya secara berkesinambungan serta menunjukkan
sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai
permasalahan dalam berinteraksi secara
efektif dengan lingkungan sosial dan alam
serta dalam menempatkan diri sebagai
cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.

KOMPETENSI DASAR 1 KOMPETENSI DASAR 2


2.1 Menunjukkan perilaku kontrol diri
1.1 Membaca al-Qur’an dengan meyakini
(mujahadah an-nafs), prasangka baik
bahwa kontrol diri (mujahadah an-
(husnuzzan), dan persaudaraan (ukhuwah)
nafs), prasangka baik (husnuzzan), dan
sebagai implementasi perintah Q.S. al-
persaudaraan (ukhuwah) adalah perintah
Anfal (8):72, Q.S. al- Hujurat (49): 10 dan
agama
12 serta Hadis terkait

40 Dokumen Kurikulum SMK Bakti Karya Parigi 2020-2021


2.2 Menghindarkan diri dari pergaulan bebas
1.2 Meyakini bahwa pergaulan bebas dan zina dan perbuatan zina sebagai pengamalan
adalah dilarang agama Q.S. al-Isra’ (17): 32, dan Q.S. an-Nur
(24): 2, serta Hadis terkait
2.3 Memiliki sikap keluhuran budi; kokoh
1.3 Meyakini bahwa Allah Maha Mulia, Maha pendirian, pemberi rasa aman, tawakal dan
Memberi Rasa Aman, Maha Memelihara, adil sebagai implementasi pemahaman al-
Maha Sempurna Kekuatan-Nya, Maha Asmau al-Husna: Al-Karim, Al-Mu’min,
Penghimpun, Maha Adil, dan Maha Akhir Al-Wakil, Al- Matin, Al-Jami’, Al-‘Adl,
dan Al-Akhir
2.4 Menunjukkan sikap disiplin, jujur dan
1.4 Meyakini keberadaan malaikat-malaikat bertanggung jawab, sebagai implementasi
Allah swt. beriman kepada malaikat-malaikat Allah
s.w.t.
1.5 Terbiasa berpakaian sesuai dengan syariat 2.5 Menunjukkan perilaku berpakaian sesuai
Islam dengan syariat Islam
1.6 Meyakini bahwa jujur adalah ajaran pokok 2.6 Menunjukkan perilaku jujur dalam
agama kehidupan sehari-hari
2.7 Memiliki sikap semangat keilmuan
1.7 Meyakini bahwa menuntut ilmu adalah
sebagai implementasi pemahaman Q.S.
perintah Allah dan Rasul-Nya
at-Taubah (9): 122 dan Hadis terkait
2.8 Menunjukkan perilaku ikhlas dan
taat beribadah sebagai implementasi
1.8 Meyakini al-Qur’an, Hadis dan ijtihad
pemahaman terhadap kedudukan al-
sebagai sumber hukum Islam
Qur’an, Hadis, dan ijtihad sebagai sumber
hukum Islam
1.9 Meyakini bahwa haji, zakat dan wakaf 2.9 Menunjukkan kepedulian sosial sebagai
adalah perintah Allah dapat memberi hikmah dari perintah haji, zakat, dan
kemaslahatan bagi individu dan masyarakat wakaf
2.10 Bersikap tangguh dan rela berkorban
1.10 Meyakini kebenaran dakwah Nabi
menegakkan kebenaran sebagai ’ibrah dari
Muhammad saw di Makkah
sejarah strategi dakwah Nabi di Makkah
2.11 Menunjukkan sikap semangat ukhuwah
1.11 Meyakini kebenaran dakwah Nabi
dan kerukunan sebagai ibrah dari sejarah
Muhammad saw di Madinah
strategi dakwah Nabi di Madinah
2.12 Bersikap taat aturan, tanggung jawab,
1.12 Terbiasa membaca al-Qur’an dengan kompetitif dalam kebaikan dan kerja keras
meyakini bahwa taat pada aturan, kompetisi sebagai implementasi dari pemahaman
dalam kebaikan, dan etos kerja sebagai Q.S. al Maidah (5): 48; Q.S. an-Nisa (4):
perintah agama 59; dan Q.S. at-Taubah (9): 105 serta
Hadis yang terkait
2.13 Bersikap toleran, rukun, dan
1.13 Meyakini bahwa agama mengajarkan menghindarkan diri dari tindak kekerasan
toleransi, kerukunan, dan menghindarkan sebagai implementasi pemahaman Q.S.
diri dari tindak kekerasan Yunus (10): 40-41 dan Q.S. al-Maidah (5):
32, serta Hadis terkait
2.14 Peduli kepada orang lain dengan saling
1.14 Meyakini adanya kitab-kitab suci Allah swt. menasihati sebagai cerminan beriman
kepada kitab-kitab Allah s.w.t.
2.15 Menunjukkan perilaku saling menolong
1.15 Meyakini adanya rasul-rasul Allah swt. sebagai cerminan beriman kepada rasul-
rasul Allah s.w.t.

Dokumen Kurikulum SMK Bakti Karya Parigi 2020-2021 41


1.16 Meyakini bahwa Islam mengharuskan
2.16 Menunjukkan sikap syaja’ah (berani
umatnya untuk memiliki sifat syaja’ah
membela kebenaran) dalam mewujudkan
(berani membela kebenaran) dalam
kejujuran
mewujudkan kejujuran
2.17 Menunjukkan perilaku hormat dan patuh
1.17 Meyakini bahwa hormat dan patuh kepada
kepada orang tua dan guru sebagai
orang tua dan guru sebagai kewajiban
implementasi pemahaman Q.S. al-Isra’
agama
(17): 23 dan Hadis terkait
2.18 Menunjukkan sikap tanggung jawab
1.18 Menerapkan penyelenggaraan jenazah
dan kerja sama dalam penyelenggaraan
sesuai dengan ketentuan syariat Islam
perawatan jenazah di masyarakat
1.19 Menerapkan ketentuan khutbah, tablig, 2.19 Menjaga kebersamaan dengan orang
dan dakwah di masyarakat sesuai dengan lain dengan saling menasehati melalui
syariat Islam khutbah, tablig, dan dakwah
1.20 Menerapkan prinsip ekonomi dan 2.20 Bekerjasama dalam menegakkan prinsip-
muamalah sesuai dengan ketentuan syariat prinsip dan praktik ekonomi sesuai syariat
Islam Islam
2.21 Bersikap rukun dan kompetitif dalam
1.21 Mengakui bahwa nilai-nilai Islam dapat
kebaikan sebagai implementasi nilai-nilai
mendorong kemajuan perkembangan Islam
perkembangan peradaban Islam pada masa
pada masa kejayaan
kejayaan
2.22 Bersikap rukun dan kompetitif dalam
1.22 Mempertahankan keyakinan yang
kebaikan sebagai implementasi nilai-
benar sesuai ajaran Islam dalam sejarah
nilai sejarah peradaban Islam pada masa
peradaban Islam pada masa modern
modern
1.23 Terbiasa membaca al-Qur’an sebagai
2.23 Bersikap kritis dan demokratis sesuai
pengamalan dengan meyakini bahwa
dengan pesan Q.S. Ali Imran (3): 190-191
agama mengajarkan kepada umatnya untuk
dan 159, serta Hadis terkait
berpikir kritis dan bersikap demokratis
1.24 Meyakini bahwa agama mewajibkan 2.24 Berbuat baik kepada sesama manusia
umatnya untuk beribadah dan bersyukur sesuai dengan perintah Q.S. Luqman (31):
kepada Allah serta berbuat baik kepada 13-14 dan Q.S. al-Baqarah (2): 83, serta
sesama manusia Hadis terkait
2.25 Berperilaku jujur, bertanggung jawab, dan
1.25 Meyakini terjadinya hari akhir adil sesuai dengan keimanan kepada hari
akhir
2.26 Bersikap optimis, ikhtiar, dan tawakal
1.26 Meyakini adanya qadha dan qadar Allah
sebagai implementasi beriman kepada
swt.
qadha dan qadar Allah s.w.t.
1.27 Meyakini bahwa agama mewajibkan
umatnya untuk bekerja keras dan 2.27 Berperilaku kerja keras, dan bertanggung
bertanggung jawab dalam kehidupan jawab dalam kehidupan sehari-hari
sehari-hari
2.28 Menunjukkan sikap bersatu dan
1.28 Meyakini kebenaran ketentuan pelaksanaan kebersamaan dalam lingkungan
pernikahan berdasarkan syariat Islam masyarakat sebagai implementasi
ketentuan pernikahan dalam Islam
1.29 Meyakini kebenaran ketentuan waris 2.29 Peduli kepada orang lain sebagai cerminan
berdasarkan syariat Islam pelaksanaan ketentuan waris dalam Islam

42 Dokumen Kurikulum SMK Bakti Karya Parigi 2020-2021


1.30 Meyakini kebenaran ketentuan dakwah
2.30 Bersikap moderat dan santun dalam
berdasarkan syariat Islam dalam
berdakwah dan mengembangkan ajaran
memajukan perkembangan Islam di
Islam
Indonesia
1.31 Meyakini kebenaran bahwa dakwah dengan
2.31 Menjunjung tinggi kerukunan dan
cara damai, Islam diterima oleh masyarakat
kedamaian dalam kehidupan sehari-hari
di Indonesia
2.32 Menjunjung tinggi nilai-nilai Islam
1.32 Meyakini bahwa islam adalah rahmatan lil-
rahmatan lil-alamin sebagai pemicu
‘alamin yang dapat memajukan peradaban
kemajuan peradaban Islam di masa
dunia
mendatang
1.33 Meyakini bahwa kemunduran umat Islam 2.33 Mewaspadai secara bijaksana terhadap
di dunia, sebagai bukti penyimpangan dari penyimpangan ajaran Islam yang
ajaran Islam yang benar berkembang di masyarakat

KOMPETENSI INTI 3 (PENGETAHUAN) KOMPETENSI INTI 4 (KETERAMPILAN)

Melaksanakan tugas spesifik, dengan


menggunakan alat informasi dan prosedur kerja
yang lazim dilakukan serta menyelesaikan
masalah sederhana sesuai dengan lingkup
Memahami, menerapkan, menganalisis dan
kajian.
mengevaluasi tentang pengetahuan faktual,
konseptual, prosedural, dan metakognitif
Menunjukkan keterampilan menalar,
sesuai dengan bidang dan lingkup kajian pada
mengolah, dan menyaji secara efektif,
tingkat teknis, spesifik, detail dan kompleks
kreatif, produktif, kritis, mandiri, kolaboratif,
berkenaan dengan ilmu pengetahuan,
komunikatif dan solutif dalam ranah abstrak,
teknologi, seni, budaya, dan humaniora dalam
terkait dengan pengembangan dari yang
konteks pengembangan potensi diri sebagai
dipelajarinya di sekolah.
bagian dari keluarga, sekolah, dunia kerja,
warga masyarakat nasional, regional dan
Menunjukkan keterampilan mempersepsi,
internasional.
kesiapan, meniru, membiasakan gerak mahir,
menjadikan gerak alami, dalam ranah konkret
terkait dengan pengembangan dari yang
dipelajarinya di sekolah.

KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR


4.1.1 Membaca Q.S. al-Anfal (8):72, Q.S. al-
Hujurat (49): 10 dan 12, sesuai dengan
kaidah tajwid dan makharijul huruf
4.1.2 Mendemonstrasikan hafalan Q.S. al-Anfal
3.1 Meng analisis Q.S. al-Anfal (8):72, Q.S.
(8:72), Q.S. al-Hujurat (49): 10 dan 12
al-Hujurat (49): 10 dan 12 serta Hadis
dengan fasih dan lancar
tentang kontrol diri (mujahadah an-
4.1.3 Menyajikan keterkaitan antara kualitas
nafs), prasangka baik (husnuzzan), dan
keimanan dengan kontrol diri (mujahadah
persaudaraan (ukhuwah)
an-nafs), prasangka baik (husnuzzan), dan
persaudaraan (ukhuwah) sesuai dengan pesan
Q.S. al-Anfal (8:72), Q.S. al-Hujurat (49): 10
dan 12, serta Hadis terkait

Dokumen Kurikulum SMK Bakti Karya Parigi 2020-2021 43


4.2.1 Membaca Q.S. al-Isra’ (17): 32, dan Q.S. an-
Nur (24): 2 sesuai dengan kaidah tajwid dan
makharijul huruf
3.2 Menganalisis Q.S. al-Isra’ (17): 32, dan 4.2.2 Mendemonstrasikan hafalan Q.S. al-Isra’
Q.S. an-Nur (24): 2, serta Hadis tentang (17): 32, dan Q.S. an-Nur (24): 2 dengan
larangan pergaulan bebas dan perbuatan fasih dan lancar
zina 4.2.3 Menyajikan larangan pergaulan bebas dan
perbuatan zina dengan berbagai kekejian
(fahisyah) yang ditimbulkannya sesuai pesan
Q.S. al-Isra’ (17): 32, dan Q.S. an-Nur (24): 2
4.3 Menyajikan hubungan makna al-Asma’u
3.3 Menganalisis makna al-Asma’u al- al-Husna: al-Karim, al-Mu’min, al-Wakil, al-
Husna: al-Karim, al-Mu’min, al-Wakil, Matin, al-Jami’, al-‘Adl, dan al-Akhir dengan
al-Matin, al-Jami’, al-‘Adl, dan al-Akhir perilaku keluhuran budi, kokoh pendirian,
rasa aman, tawakal dan perilaku adil
4.4 Mempresentasikan hubungan makna beriman
3.4 Menganalisis makna beriman kepada
kepada malaikat-malaikat Allah s.w.t dengan
malaikat-malaikat Allah s.w.t.
perilaku teliti, disiplin, dan waspada
3.5 Menerapkan ketentuan berpakaian sesuai 4.5 Mempraktikkan tata cara berpakaian sesuai
syariat Islam syariat Islam
3.6 Memahami manfaat kejujuran dalam 4.6 Melaksanakan perilaku jujur dalam
kehidupan sehari-hari kehidupan sehari-hari.
4.7 Menyajikan kewajiban menuntut ilmu
3.7 Menganalisis kewajiban menuntut ilmu
dengan kewajiban membela agama sesuai
untuk membela agama
perintah Q.S. at-Taubah (9): 122 dan Hadis
3.8 Menganalisis kedudukan al-Qur’an, 4.8 Menentukan suatu hukum berdasarkan al-
Hadis, dan ijtihad sebagai sumber Qur’an, Hadis, dan ijtihad sebagai sumber
hukum Islam hukum Islam
3.9 Menganalisis tata cara ibadah haji, zakat, 4.9 Menyimulasikan tata cara ibadah haji, zakat,
dan wakaf dan wakaf
3.10 Menganalisis substansi, strategi, dan 4.10 Menyajikan substansi, strategi, dan penyebab
penyebab keberhasilan dakwah Nabi keberhasilan dakwah Nabi Muhammad saw
Muhammad saw di Makkah di Makkah
3.11 Menganalisis strategi, dan keberhasilan 4.11 Mempresentasikan dan strategi dengan
dakwah Nabi Muhammad saw di keberhasilan dakwah Nabi Muhammad saw
Madinah di Madinah
4.12.1 Membaca Q.S. al-Maidah (5) : 48; Q.S.
an-Nisa (4): 59, dan Q.S. at-Taubah (9): 105
sesuai dengan kaidah tajwid dan makharijul
huruf
3.12 Meng analisis makna Q.S. al-Maidah (5) 4.12.2 Mendemonstrasikan hafalan Q.S. al-
: 48; Q.S. an-Nisa (4): 59, dan Q.S. at- Maidah (5) : 48; Q.S. an-Nisa (4): 59, dan
Taubah (9): 105, serta Hadis tentang taat Q.S. at-Taubah (9): 105 dengan fasih dan
pada aturan, kompetisi dalam kebaikan, lancar
dan etos kerja 4.12.3 Menyajikan perintah berkompetisi dalam
kebaikan dan kepatuhan terhadap ketentuan
Allah sesuai dengan pesan Q.S. al-Maidah
(5) : 48; Q.S. an-Nisa (4): 59, dan Q.S. at-
Taubah (9): 105

44 Dokumen Kurikulum SMK Bakti Karya Parigi 2020-2021


4.13.1 Membaca Q.S. Yunus (10): 40-41 dan
Q.S. al-Maidah (5): 32 sesuai dengan kaidah
tajwid dan makharijul huruf
3.13 Menganalisis makna Q.S. Yunus (10):
4.13.2 Mendemonstrasikan hafalan Q.S. Yunus
40-41 dan Q.S. al-Maidah (5): 32,
(10): 40-41 dan Q.S. al-Maidah (5): 32
serta Hadis tentang toleransi, rukun,
dengan fasih dan lancar
dan menghindarkan diri dari tindak
4.13.3 Mempresentasikan perintah toleransi dan
kekerasan
kerukunan sesuai pesan Q.S. Yunus (10): 40-
41 dan menghindari tindak kekerasan sesuai
pesan Q.S. Al-Maidah (5): 32
4.14 Mempresentasikan keterkaitan antara
3.14 Menganalisis makna iman kepada kitab-
beriman kepada kitab-kitab suci Allah swt
kitab Allah swt.
dengan perilaku sehari-hari
4.15 Menyajikan hubungan antara iman kepada
3.15 Menganalisis makna iman kepada rasul- rasul-rasul Allah s.w.t dengan keteguhan
rasul Allah swt. dalam bertauhid, toleransi, ketaatan, dan
kecintaan kepada Allah
3.16 Menganalisis makna syaja’ah (berani 4.16 Menyajikan makna syaja’ah (berani membela
membela kebenaran) dalam mewujudkan kebenaran) dan upaya mewujudkan kejujuran
kejujuran dalam kehidupan sehari-hari
4.17 Menyajikan ketauhidan dalam beribadah
3.17 Menganalisis perilaku hormat dan patuh serta hormat dan patuh kepada orang tua dan
kepada orang tua dan guru guru sesuai dengan Q.S. al-Isra’ (17): 23 dan
Hadis terkait
3.18 Mengevaluasi tata cara perawatan
4.18 Menyimulasikan tata cara perawatan jenazah
jenazah
3.19 Menganalisis pelaksanaan khutbah, 4.19 Menyimulasikan tata cara khutbah, tablig,
tabligh, dan dakwah dan dakwah
4.20 Menentukan kegiatan usaha sesuai dengan
3.20 Menganalisis prinsip-prinsip dan praktik
prinsip-prinsip dan praktik ekonomi dalam
ekonomi dalam Islam
Islam
4.21 Menyajikan perkembangan peradaban Islam
3.21 Meng analisis perkembangan peradaban
dan faktor-faktor yang mempengaruhinya
Islam pada masa kejayaan (Masa
pada masa kejayaan (Khulafaur Rasyidin –
Khulafaur Rasyidin – Bani Umayyah)
Bani Umayyah)
4.22.1 Menyajikan perkembangan peradaban
Islam pada masa modern (1800-sekarang)
3.22 Menganalisis perkembangan Islam pada
4.22.2 Menyajikan prinsip-prinsip pembaharuan
masa modern (1800-sekarang)
yang sesuai dengan perkembangan peradaban
Islam pada masa modern
4.23.1 Membaca Q.S. Ali Imran (3): 190-191,
dan Q.S. Ali Imran (3): 159,; sesuai dengan
kaidah tajwid dan makharijul-huruf
4.23.2 Mendemonstrasikan hafalan Q.S. Ali Imran
3.23 Mengevaluasi makna Q.S. Ali Imran (3): (3): 190-191, dan Q.S. Ali Imran (3): 159,
190-191, dan Q.S. Ali Imran (3): 159, dengan lancar
serta Hadis tentang berpikir kritis dan 4.23.3 Menyajikan sikap kritis dan ciri orang-
bersikap demokratis orang berakal (ulil albab) sesuai pesan Q.S.
Ali Imran (3): 190-191
4.23.4 Mempresentasikan demokrasi dan sikap
tidak memaksakan kehendak sesuai pesan
Q.S. Ali Imran (3): 159

Dokumen Kurikulum SMK Bakti Karya Parigi 2020-2021 45


4.24.1 Membaca Q.S. Luqman (31): 13-14 dan
Q.S. al-Baqarah (2): 83 sesuai dengan kaidah
tajwid dan makharijul huruf
3.24 Mengevaluasi makna Q.S. Luqman (31): 4.24.2 Mendemonstrasikan hafalan Q.S. Luqman
13-14 dan Q.S. al-Baqarah (2): 83, serta (31): 13-14 dan Q.S. al-Baqarah (2): 83
Hadis tentang kewajibanberibadah dan dengan lancar
bersyukur kepada Allah serta berbuat 4.24.3 Mempresentasikan kewajipan beribadah
baik kepada sesama manusia dan bersyukur kepada Allah serta berbuat
baik terhadap sesama manusia sesuai pesan
Q.S. Luqman (31): 13-14 dan Q.S. al-
Baqarah (2): 83
4.25 Menyajikan perilaku jujur, bertanggung
3.25 Mengevaluasi makna iman kepada hari
jawab, dan adil sebagai perwujudan iman
akhir
kepada hari akhir
4.26 Mempresentasikan makna sikap optimis,
3.26 Mengevaluasi makna iman kepada qadha
ikhtiar, dan tawakkal sebagai pewujudan
dan qadar
iman kepada qadha dan qadar Allah s.w.t.
3.27 Mengevaluasi perilaku bekerja keras dan 4.27 Menyajikan perilaku bekerja keras, jujur,
bertanggung jawab dalam kehidupan bertanggung jawab, adil, dan toleransi dalam
sehari-hari yang berkembang di kehidupan sehari-hari yang berkembang di
masyarakat masyarakat sebagai wujud keimanan
3.28 Mengevaluasi ketentuan pernikahan
4.28 Menyajikan prosesi pernikahan dalam Islam
dalam Islam
3.29 Mengevaluasi ketentuan waris dalam 4.29 Menggunakan ketentuan pembagian waris
Islam Islam dalam kehidupan
3.30 Mengevaluasi strategi dakwah dan 4.30 Menyajikan prinsip-prinsip strategi dakwah
perkembangan Islam di Indonesia dan perkembangan Islam di Indonesia
4.31 Menyajikan nilai-nilai keteladanan tokoh-
3.31 Mengevaluasi sejarah perkembangan
tokoh dalam sejarah perkembangan Islam di
Islam di Indonesia
Indonesia
3.32 Mengevaluasi faktor-faktor kemajuan 4.32 Menyajikan faktor-faktor penentu kemajuan
peradaban Islam di dunia peradaban Islam di dunia
3.33 Mengevaluasi faktor-faktor kemunduran 4.33 Menyajikan faktor-faktor penyebab
peradaban Islam di dunia kemunduran peradaban Islam di dunia
Rasionalisasi pada :
Kelas X KD 2.1, 3.1, 4.1.1, 4.1.2, 4.1.3 belum dimunculkan QS al Anfal : 72 tentang Mujahadah
An Nafs (Mengontrol Diri)
Kelas X KD 3.9 (analisis hikmah)dan 4.9 (simulasi ibadah) tidak match
Kelas XI KD 4.7, 4.8 diganti dengan menyimulasikan karena diharapkan siswa bukan sekedar
mempresentasikan namun sampai pada tahap mempraktekkan
Kelas XI KD 3.9, 3.10, 3.11 Kata menelaah diganti dengan menganalisis karena tingkatan analisis
lebih tinggi daripada sekedar menelaah
Kelas XII KD 4.5 diganti dengan menyajikan kaitan karena diharapkan siswa bukan hanya
mengaitkan dalam ranah abstrak namun sampai pada ranah konkret yaitu menyajikan secara
komunikatif hasil penalarannya.
2. Pendidikan Agama Kristen dan Budi Pekerti
Tujuan kurikulum mencakup empat aspek kompetensi, yaitu (1) aspek kompetensi sikap
spiritual, (2) sikap sosial, (3) pengetahuan, dan (4) keterampilan. Aspek-aspek kompetensi
tersebut dicapai melalui proses pembelajaran intrakurikuler, kokurikuler, dan ekstrakurikuler.
Penumbuhan dan pengembangan kompetensi sikap dilakukan sepanjang proses

46 Dokumen Kurikulum SMK Bakti Karya Parigi 2020-2021


pembelajaran berlangsung, dan dapat digunakan sebagai pertimbangan guru dalam
mengembangkan karakter peserta didik lebih lanjut.
KOMPETENSI INTI 1 KOMPETENSI INTI 2
(SIKAP SPIRITUAL) (SIKAP SOSIAL)
2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung
jawab, peduli (gotong royong, kerja sama, toleran, damai),
bertanggung-jawab, responsif, dan proaktif melalui keteladanan,
1. Menghayati dan
pemberian nasihat, penguatan, pembiasaan, dan pengkondisian
mengamalkan ajaran agama
secara berkesinambungan serta menunjukkan sikap sebagai
yang dianutnya.
bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi
secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam
menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
1.1 Mensyukuri karunia Allah bagi dirinya yang 2.1 Mengembangkan perilaku sebagai pribadi
terus bertumbuh sebagai pribadi dewasa yang terus bertumbuh menjadi dewasa
2.2 Meneladani Yesus dalam mewujudkan
1.2 Menghayati nilai-nilai Kristiani: kesetiaan,
nilai-nilai Kristiani: kesetiaan, kasih dan
kasih dan keadilan dalam kehidupan sosial
keadilan dalam kehidupan sosial
2.3 Menyatakan bersedia hidup baru sebagai
1.3 Mengakui peran Roh Kudus dalam
wujud percaya pada peran Roh Kudus
membaharui kehidupan orang beriman
sebagai pembaharu
1.4 Mensyukuri karunia Allah melalui
2.4 Membangun hidup bersama dengan orang
kebersamaan dengan orang lain tanpa
lain tanpa kehilangan identitas
kehilangan identitas
1.5 Mensyukuri keberadaan Allah sebagai 2.5 Merespons keberadaan Allah sebagai
pembaharu dalam relasi dengan sesama pembaharu dalam relasi dengan sesama
manusia dan alam manusia dan alam
2.6 Mengembangkan perilaku tanggung jawab
1.6 Mengakui peran Allah dalam kehidupan
sebagai wujud pengakuan terhadap peran
keluarga
Allah dalam kehidupan keluarga
2.7 Menampilkan nilai-nilai Kristiani sebagai
1.7 Menghayati nilai-nilai iman Kristen dalam
filter dalam menghadapi gaya hidup masa
menghadapi gaya hidup masa kini
kini
1.8 Mengakui peran keluarga dan sekolah sebagai 2.8 Mengkritis peran keluarga dan sekolah
lembaga pendidikan utama dalam kehidupan sebagai lembaga pendidikan utama dalam
masa kini kehidupan masa kini
1.9 Mengakui perkembangan kebudayaan, dan 2.9 Mengkritisi perkembangan kebudayaan,
teknologi sesuai pada Alkitab dan teknologi dengan sesuai pada Alkitab
2.10 Mengembangkan sikap dan karakter yang
1.10 Menerima demokrasi dan HAM sebagai
sesuai dengan nilai-nilai demokrasi dan
anugerah Allah
HAM
1.11 Menghayati pentingnya peran remaja selaku 2.11 Memperjelas peran remaja selaku murid
murid Kristus dalam kehidupan sehari-hari Kristus dalam kehidupan sehari-hari
1.12 Mensyukuri pemberian Allah dalam 2.12 Mengembangkan sikap bersyukur dalam
kehidupan budaya dan agama kehidupan budaya dan agama
1.13 Menghayati dan menjalankan peran murid 2.13 Membiasakan peran murid
Kristus sebagai pembawa damai Kristus sebagai pembawa damai

KOMPETENSI INTI 3 KOMPETENSI INTI 4


(PENGETAHUAN) (KETERAMPILAN)

Dokumen Kurikulum SMK Bakti Karya Parigi 2020-2021 47


3. Memahami, menerapkan,
4. Melaksanakan tugas spesifik, dengan
menganalisis dan mengevaluasi
menggunakan alat informasi dan prosedur kerja
tentang pengetahuan faktual,
yang lazim dilakukan serta menyelesaikan masalah
konseptual, prosedural, dan
sederhana sesuai dengan lingkup kajian Pendidikan
metakognitif sesuai dengan bidang
Agama Kristen dan Budi Pekerti.
dan lingkup kajian
Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah,
Pendidikan Agama Kristen dan Budi
dan menyaji secara efektif, kreatif, produktif, kritis,
Pekerti pada tingkat teknis, spesifik,
mandiri, kolaboratif, komunikatif dan solutif dalam
detail dan kompleks berkenaan
ranah abstrak, terkait dengan pengembangan dari
dengan ilmu pengetahuan, teknologi,
yang dipelajarinya di sekolah.
seni, budaya, dan humaniora dalam
Menunjukkan keterampilan mempersepsi, kesiapan,
konteks pengembangan potensi diri
meniru, membiasakan gerak mahir, menjadikan
sebagai bagian dari keluarga, sekolah,
gerak alami, dalam ranah konkret terkait dengan
dunia kerja, warga masyarakat
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah.
nasional, regional dan internasional.

KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR


4.1 Menyajikan hasil wawancara yang
3.1 Menganalisis ciri-ciri pribadi yang terus
berkaitan dengan ciri-ciri pribadi yang terus
bertumbuh menjadi dewasa
bertumbuh menjadi dewasa
3.2 Menerapkan makna nilai nilai Kristiani:
4.2 Menyajikan nilai-nilai Kristiani: kesetiaan,
kesetiaan, kasih dan keadilan dalam
kasih dan keadilan dalam kehidupan
kehidupan
3.3 Menganalisis peran Roh Kudus dalam 4.3 Mempresentasi peran Roh Kudus sebagai
membaharui kehidupan orang beriman membaharui kehidupan orang beriman
4.4 Membuat program kunjungan sebagai
3.4 Menganalisis makna kebersamaan dengan
bukti kebersamaan dengan orang lain tanpa
orang lain tanpa kehilangan identitas
kehilangan identitas
4.5 Membuat karya bahan daur ulang yang
3.5 Menelaah keberadaan Allah sebagai
menggambarkan peran Allah sebagai
pembaharu dalam relasi dengan sesama
pembaharu dalam relasi dengan sesama
manusia dan alam
manusia dan alam
3.6 Memahami peran Allah dalam kehidupan 4.6 Mengaplikasikan peran Allah dalam
keluarga kehidupan keluarga
4.7 Menentukan berbagai aktivitas yang
3.7 Menganalisis nilai-nilai Kristiani dalam
menggambarkan nilai nilai Kristiani
menghadapi gaya hidup masa kini
menghadapi gaya hidup masa kini
4.8 Membuat program yang berkaitan
3.8 Menganalisis peran keluarga dan sekolah
dengan peran keluarga dan sekolah
sebagai lembaga pendidikan utama dalam
sebagai lembaga pendidikan utama dalam
kehidupan masa kini
kehidupan masa kini
3.9 Mengidentifikasi perkembangan 4.9 Memperagakan perkembangan kebudayaan
kebudayaan dan teknologi sesuai pada dan teknologi sesuai pada Alkitab dalam
Alkitab bentuk sosiodrama
3.10 Menentukan sikap dan karakter yang 4.10 Menunjukkan sikap dan karakter yang
sesuai dengan nilai-nilai demokrasi dan sesuai dengan nilai-nilai demokrasi dan
HAM HAM
3.11 Menerapkan peran remaja selaku murid 4.11 Mempresentasikan film peran remaja selaku
Kristus dalam kehidupan sehari-hari murid Kristus dalam kehidupan sehari-hari
3.12 Mengidentifikasi nilai-nilai budaya dan 4.12 Mengaplikasikan nilai-nilai budaya dan
agama dalam kehidupan agama dalam kehidupan

48 Dokumen Kurikulum SMK Bakti Karya Parigi 2020-2021


3.13 Mengevaluasi murid Kristus sebagai 4.13 Menata murid Kristus sebagai pembawa
pembawa damai damai
3. Pendidikan Agama Katolik dan Budi Pekerti
Tujuan kurikulum mencakup empat aspek kompetensi, yaitu (1) aspek kompetensi sikap
spiritual, (2) sikap sosial, (3) pengetahuan, dan (4) keterampilan. Aspek-aspek kompetensi
tersebut dicapai melalui proses pembelajaran intrakurikuler, kokurikuler, dan ekstrakurikuler.
Penumbuhan dan pengembangan kompetensi sikap dilakukan sepanjang proses
pembelajaran berlangsung, dan dapat digunakan sebagai pertimbangan guru dalam
mengembangkan karakter peserta didik lebih lanjut.

Dokumen Kurikulum SMK Bakti Karya Parigi 2020-2021 49


KOMPETENSI
INTI 1 KOMPETENSI INTI 2
(SIKAP (SIKAP SOSIAL)
SPIRITUAL)

2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab,


1. Menghayati peduli (gotong royong, kerja sama, toleran, damai), bertanggung-jawab,
dan responsif, dan proaktif melalui keteladanan, pemberian nasihat, penguatan,
mengamalkan pembiasaan, dan pengkondisian secara berkesinambungan serta
ajaran agama menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan
yang dianutnya. dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta
dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.

KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR


1.1 Bersyukur kepada Allah atas keberadaan 2.1 Bertanggungjawab dalam menerima
dirinya sebagai citra Allah dengan segala diri sebagai citra Allah dengan segala
kemampuan dan keterbatasannya kemampuan dan keterbatasannya
1.2 Bersyukur kepada Allah yang menciptakan
2.2 Santun sebagai perempuan atau laki-laki
dirinya sebagai perempuan atau laki-laki
yang saling melengkapi dan sederajat
yang saling melengkapi dan sederajat
2.3 Bersikap santun menurut peran dan fungsi
1.3 Bersyukur atas peran dan fungsi suara hati
suara hati untuk bertindak secara benar
untuk bertindak secara benar dan tepat
dan tepat sehingga dapat berelasi dengan
sehingga dapat berelasi dengan sesamanya
sesamanya
2.4 Bersikap kritis terhadap pengaruh mass
1.4 Bertanggung jawab terhadap perkembangan
media, ideologi dan gaya hidup yang
mass media, ideologi dan gaya hidup
berkembang
2.5 Responsif dan proaktif dalam
1.5 Beriman kepada Allah melalui Kitab Suci mengembangkan pemahaman tentang
dan Tradisi sebagai dasar iman kristiani Kitab Suci dan Tradisi sebagai dasar iman
kristiani
1.6 Percaya kepada Yesus Kristus yang datang 2.6 Bertanggung jawab untuk ikut mewartakan
untuk mewartakan dan memperjuangkan dan memperjuangkan Kerajaan Allah
Kerajaan Allah seturut teladan Yesus Kristus
2.7 Peduli terhadap orang lain seperti pribadi
1.7 Percaya pada pribadi Yesus Kristus yang
Yesus Kristus yang rela menderita,
rela menderita, sengsara, wafat dan bangkit
sengsara, wafat dan bangkit demi
demi kebahagiaan manusia
kebahagiaan manusia
2.8 Responsif dan proaktif menerima pribadi
1.8 Bersyukur atas pribadi Yesus Kristus sebagai
Yesus Kristus sebagai sahabat sejati, tokoh
sahabat sejati, tokoh idola dan Juru Selamat
idola dan Juru Selamat
1.9 Percaya pada Allah Tritunggal sebagai 2.9 Bertanggung jawab mengembangkan hidup
kebenaran iman Kristiani sesuai iman akan Allah Tritunggal
1.10 Percaya pada peran Roh Kudus yang 2.10 Peduli terhadap pelbagai masalah
melahirkan, membimbing dan menghidupi kehidupan Gereja yang dilahirkan,
Gereja dibimbing dan dihidupi Roh Kudus
1.11 Mengagumi Gereja sebagai umat Allah dan 2.11 Menyadari Gereja sebagai umat Allah dan
persekutuan persekutuan
1.12 Mengakui sifat-sifat Gereja sebagai 2.12 Peduli pada sifat-sifat Gereja sebagai
dasar panggilan untuk merasul dan dasar panggilan untuk merasul dan
memperjuangkan nilai-nilai Kerajaan Allah memperjuangkan nilai- nilai Kerajaan Allah

50 Dokumen Kurikulum SMK Bakti Karya Parigi 2020-2021


1.13 Bersyukur atas fungsi dan peranan hierarki 2.13 Bertanggung jawab pada fungsi dan
serta awam dalam Gereja peranan hierarki serta awam dalam Gereja
1.14 Mengakui tugas pokok Gereja sesuai 2.14 Bertanggung jawab atas tugas pokok Gereja
kedudukan dan peranannya sebagai murid sesuai dengan kedudukan dan peranannya
Yesus Kristus sebagai murid Yesus Kristus
1.15 Bersyukur atas hubungan Gereja dengan 2.15 Bekerjasama mengembangkan keterlibatan
dunia sehingga dapat terlibat dalam Gereja dalam kegembiraan dan keprihatinan
kegembiraan dan keprihatinan dunia dunia
1.16 Bersyukur atas adanya hak asasi Manusia,
2.16 Peduli terhadap berbagai permasalahan hak
sebagai dasar panggilan untuk ikut serta
asasi manusia
menegakkan hak- hak asasi manusia
2.17 menunjukkan sikap bersyukur dalam hidup
1.17 Beriman pada Allah sebagai pemberi hidup
sebagai anugerah Allah
1.18 Bersyukur atas panggilan hidupnya sebagai 2.18 Bertanggung jawab atas panggilan
umat Allah (Gereja) dengan menentukan hidupnya sebagai umat Allah (Gereja)
langkah yang tepat dalam menjawab dengan menentukan langkah yang tepat
panggilan hidup tersebut dalam menjawab panggilan hidup tersebut
2.19 Bekerjasama untuk memperjuangkan nilai-
1.19 Beriman kepada Yesus Kristus yang
nilai kehidupan seperti yang diajarkan oleh
mengajarkan nilai –nilai kehidupan
Yesus Kristus
1.20 Bersyukur atas kemajemukan bangsa 2.20 Cinta damai di tengah kemajemukan bangsa
Indonesia sebagai anugerah Allah Indonesia
1.21 Bersyukur atas adanya semangat dialog dan 2.21 Proaktif dan responsif untuk berdialog serta
kerjasama dengan umat beragama lain bekerjasama dengan umat beragama lain
1.22 Bersyukur atas keterlibatan aktif umat 2.22 Bertanggung Jawab sebagai umat Katolik
Katolik dalam membangun bangsa dan yang terlibat aktif membangun bangsa dan
negara Indonesia negara Indonesia

KOMPETENSI INTI 3
KOMPETENSI INTI 4 (KETERAMPILAN)
(PENGETAHUAN)

3. Memahami, menerapkan,
4. Melaksanakan tugas spesifik, dengan
menganalisis dan mengevaluasi
menggunakan alat informasi dan prosedur kerja
tentang pengetahuan faktual,
yang lazim dilakukan serta menyelesaikan masalah
konseptual, prosedural, dan
sederhana sesuai dengan lingkup kajian Pendidikan
metakognitif sesuai dengan bidang
Agama Katolik dan Budi Pekerti.
dan lingkup kajian Pendidikan
Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah,
Agama Katolik dan Budi Pekerti
dan menyaji secara efektif, kreatif, produktif, kritis,
pada tingkat teknis, spesifik, detail
mandiri, kolaboratif, komunikatif dan solutif dalam
dan kompleks berkenaan dengan
ranah abstrak, terkait dengan pengembangan dari
ilmu pengetahuan, teknologi, seni,
yang dipelajarinya di sekolah.
budaya, dan humaniora dalam konteks
Menunjukkan keterampilan mempersepsi, kesiapan,
pengembangan potensi diri sebagai
meniru, membiasakan gerak mahir, menjadikan
bagian dari keluarga, sekolah, dunia
gerak alami, dalam ranah konkret terkait dengan
kerja, warga masyarakat nasional,
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah.
regional dan internasional.

KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR


3.1 Menganalisis diri sebagai citra Allah yang 4.1 Menunjukkan diri sebagai citra Allah yang
memiliki kemampuan dan keterbatasan memiliki kemampuan dan keterbatasan
3.2 Menganalisis jati diri sebagai perempuan 4.2 Menyajikan jati diri sebagai perempuan atau
atau laki-laki yang saling melengkapi laki-laki yang saling melengkapi

Dokumen Kurikulum SMK Bakti Karya Parigi 2020-2021 51


3.3 Menjabarkan peran dan fungsi suara hati 4.3 Mengamalkan peran dan fungsi suara hati
sehingga dapat berelasi dengan sesamanya sehingga dapat berelasi dengan sesamanya
3.4 Menganalisis pengaruh mass media,
4.4 Menyajikan pengaruh mass media, ideologi
ideologi dalam gaya hidup yang
dalam gaya hidup yang berkembang
berkembang
3.5 Menguraikan Kitab Suci dan Tradisi sebagai 4.5 Menyajikan Kitab Suci dan Tradisi sebagai
dasar iman kristiani dasar iman kristiani
3.6 Mengemukakan Yesus Kristus yang datang 4.6 Menyadari Kristus yang datang untuk
untuk mewartakan dan memperjuangkan mewartakan dan memperjuangkan
Kerajaan Allah Kerajaan Allah
3.7 Menganalisis makna sengsara, wafat, 4.7 Mempraktikkan tindakan Yesus Kristus
kebangkitan dan kenaikan Yesus Kristus yang rela menderita, sengsara, wafat, dan
demi kebahagiaan manusia bangkit demi kebahagiaan manusia
3.8 Mengemukakan pribadi Yesus Kristus 4.8 Mengamalkan pribadi Yesus Kristus sebagai
sebagai sahabat sejati, tokoh idola, dan sahabat sejati, tokoh idola, dan Juru
Juru Selamat Selamat
3.9 Menguraikan Allah Tritunggal sebagai 4.9 Merefleksikan Allah Tritunggal sebagai
kebenaran iman Kristiani kebenaran iman Kristiani
3.10 Menerapkan peran Roh Kudus yang 4.10 Melaksanakan peran Roh Kudus yang
membimbing, dan menghidupi Gereja membimbing, dan menghidupi Gereja
3.11 Menguraikan Gereja sebagai umat Allah 4.11 Mempresentasikan tentang Gereja sebagai
dan persekutuan yang terbuka umat Allah dan persekutuan yang terbuka
3.12 Menerapkan sifat-sifat Gereja sebagai 4.12 Melaksana kan sifat- sifat Gereja sebagai
dasar panggilan untuk merasul dan dasar panggilan untuk merasul dan
memperjuangkan nilai-nilai Kerajaan memperjuangkan nilai-nilai Kerajaan
Allah Allah
3.13 Menyelidiki fungsi dan peranan hierarki 4.13 Menyajikan fungsi dan peranan Hierarki
serta kaum awam dalam Gereja Katolik serta kaum awam dalam Gereja Katolik
3.14 Menganalisis tugas pokok Gereja sesuai 4.14 Mempraktikkan tugas pokok Gereja
dengan kedudukan dan peranannya sesuai dengan kedudukan dan peranannya
sebagai murid Yesus Kristus sebagai murid Yesus Kristus
3.15 Menganalisis hubungan Gereja dengan 4.15 Merangkum hubungan Gereja dengan
dunia agar dapat terlibat dalam dunia agar dapat terlibat dalam
kegembiraan dan keprihatinan dunia kegembiraan dan keprihatinan dunia
3.16 Menganalisis hak asasi Manusia, sebagai
4.16 Melaksanakan perjuangan Gereja dalam
dasar panggilan untuk menegakkan hak
menegakkan hak asasi manusia
asasi manusia
3.17 Menganalisis makna dan hakikat 4.17 Merefleksikan makna dan hakikat
bersyukur atas hidup sebagai anugerah bersyukur atas hidup sebagai anugerah
Allah Allah
3.18 Mengevaluasi panggilan hidup sebagai 4.18 Mempresentasikan hidup sebagai umat
umat Allah dengan menentukan langkah Allah dengan menentukan langkah yang
yang tepat dalam menjawab tepat dalam menjawab
3.19 Menerapkan nilai-nilai kehidupan sesuai 4.19 Merefleksikan nilai-nilai kehidupan sesuai
dengan ajaran Yesus Kristus dengan ajaran Yesus Kristus
3.20 Menerapkan kemajemukan budaya bangsa 4.20 Mengamalkan kemajemukan budaya
Indonesia sebagai anugerah Allah bangsa Indonesia sebagai anugerah Allah
3.21 Mengevaluasi makna berdialog serta 4.21 Mempresentasikan dialog serta kerjasama
bekerjasama dengan umat beragama Lain dengan umat beragama Lain
3.22 Menganalisis makna keterlibatan aktif 4.22 Membangun keterlibatan aktif umat
umat katolik dalam membangun bangsa Katolik dalam membangun bangsa dan
dan Negara Indonesia Negara Indonesia

52 Dokumen Kurikulum SMK Bakti Karya Parigi 2020-2021


4. PPKN
Tujuan kurikulum mencakup empat aspek kompetensi, yaitu (1) aspek kompetensi sikap
spiritual, (2) sikap sosial, (3) pengetahuan, dan (4) keterampilan. Aspek-aspek kompetensi
tersebut dicapai melalui proses pembelajaran intrakurikuler, kokurikuler, dan ekstrakurikuler.
Penumbuhan dan pengembangan kompetensi sikap dilakukan sepanjang proses
pembelajaran berlangsung, dan dapat digunakan sebagai pertimbangan guru dalam
mengembangkan karakter peserta didik lebih lanjut.
KOMPETENSI INTI 1 KOMPETENSI INTI 2
(SIKAP SPIRITUAL) (SIKAP SOSIAL)

Menghayati dan mengamalkan perilaku


jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli
(gotong royong, kerja sama, toleran, damai),
bertanggung-jawab, responsif, dan proaktif
melalui keteladanan, pemberian nasihat,
Menghayati dan mengamalkan ajaran agama penguatan, pembiasaan, dan pengkondisian
yang dianutnya secara berkesinambungan serta menunjukkan
sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai
permasalahan dalam berinteraksi secara
efektif dengan lingkungan sosial dan alam
serta dalam menempatkan diri sebagai
cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.

KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR


1.1 Menghayati hakikat bangsa dan Negara 2.1 Responsif terhadap hakikat bangsa dan
sebagai anugerah Tuhan Yang Maha Esa Negara
1.2 Mensyukuri fungsi dan peran Pancasila 2.2 Proaktif melaksanakan fungsi dan peran
dalam kehidupan bangsa dan negara Pancasila dalam kehidupan bangsa dan
Indonesia negara Indonesia
1.3 Mensyukuri nilai-nilai Pancasila dalam
2.3 Menunjukkan sikap peduli terhadap
praktik penyelenggaraan pemerintahan
penerapan nilai-nilai Pancasila dalam
Negara sebagai salah satu bentuk
kehidupan berbangsa dan bernegara
pengabdian kepada Tuhan Yang Maha Esa
1.4 Mengamalkan ketentuan Undang-Undang
2.4 Peduli terhadap penerapan ketentuan
Dasar Negara Republik Indonesia Tahun
Undang-Undang Dasar Negara Republik
1945 yang mengatur tentang wilayah,
Indonesia Tahun 1945 yang mengatur
warga Negara, penduduk, agama dan
tentang wilayah, warga Negara, penduduk,
kepercayaan serta pertahanan dan
agama dan kepercayaan serta pertahanan
keamanan sebagai wujud rasa syukur
dan keamanan
kepada Tuhan Yang Maha Esa
1.5 Menghayati sistem politik Indonesia sebagai
wujud rasa syukur kepada Tuhan Yang 2.5 Responsif terhadap sistem politik Indonesia
Maha Esa
1.6 Menghayati nilai-nilai terkait fungsi dan
kewenangan lembaga-lembaga negara 2.6 Peduli terhadap fungsi dan kewenangan
menurut Undang-Undang Dasar Negara lembaga lembaga negara menurut Undang-
Republik Indonesia Tahun 1945 sebagai Undang Dasar Negara Republik Indonesia
bentuk sikap beriman dan bertaqwa Tahun 1945
kepada Tuhan Yang Maha Esa

Dokumen Kurikulum SMK Bakti Karya Parigi 2020-2021 53


1.7 Melaksanakan budaya politik Indonesia
sebagai wujud rasa syukur kepada Tuhan 2.7 Peduli terhadap budaya politik Indonesia
Yang Maha Esa
1.8 Menghayati hubungan pemerintah pusat dan
2.8 Peduli terhadap hubungan pemerintah
daerah menurut Undang-Undang Dasar
pusat dan daerah yang harmonis di daerah
Negara Republik Indonesia Tahun 1945
setempat
sebagai anugerah Tuhan Yang Maha Esa
1.9 Mensyukuri nilai-nilai yang membentuk 2.9 Menunjukkan sikap kerja sama dalam
komitmen integrasi nasional dalam bingkai rangka mewujudkan komitmen integrasi
Bhinneka Tunggal Ika sebagai wujud nasional dalam bingkai Bhinneka Tunggal
syukur kepada Tuhan yang Maha Esa Ika
1.10 Bersyukur kepada Tuhan Yang Maha Esa 2.10 Responsif terhadap ancaman negara
atas nilai nilai yang membentuk kesadaran dan upaya penyelesaiannya di bidang
atas ancaman terhadap negara dan upaya ideologi, politik, ekonomi, sosial, budaya,
penyelesaiannya dalam bingkai Bhinneka pertahanan, dan keamanan dalam bingkai
Tunggal Ika Bhinneka Tunggal Ika
1.11 Menghayati wawasan nusantara dalam 2.11 Bertanggung-jawab mengembangkan
konteks Negara Kesatuan Republik kesadaran akan pentingnya wawasan
Indonesia sebagai anugerah Tuhan Yang nusantara dalam konteks Negara Kesatuan
Maha Esa Republik Indonesia
1.12 Menghayati hak asasi manusia berdasarkan 2.12 Peduli terhadap hak asasi manusia
perspektif Pancasila sebagai anugerah berdasarkan perspektif Pancasila dalam
Tuhan yang Maha Esa kehidupan berbangsa dan bernegara
1.13 Mensyukuri sistem pemerintahan di
2.13 Proaktif terhadap sistem pemerintahan di
Indonesia sebagai anugerah Tuhan Yang
Indonesia
Maha Esa
1.14 Mengamalkan nilai-nilai keTuhanan dalam
2.14 Peduli dalam berdemokrasi Pancasila
berdemokrasi Pancasila sesuai Undang-
sesuai Undang-Undang Dasar Negara
Undang Dasar Negara Republik Indonesia
Republik Indonesia Tahun 1945
Tahun 1945
1.15 Menghayati nilai-nilai dalam sistem
2.15 Disiplin terhadap aturan sistem hukum dan
hukum dan peradilan Indonesia sesuai
peradilan sesuai dengan Undang Undang
dengan Undang-Undang Dasar Negara
Dasar Negara Republik Indonesia Tahun
Republik Indonesia Tahun 1945 sebagai
1945
rasa syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa
1.16 Mengamalkan nilai-nilai dalam sistem
2.16 Proaktif terhadap sistem perlindungan
perlindungan tenaga kerja di Indonesia
tenaga kerja di Indonesia
berlandaskan Ketuhanan Yang Maha Esa
1.17 Menghayati nilai-nilai dalam sistem
2.17 Disiplin terhadap aturan sistem hukum dan
hukum dan peradilan Internasional sebagai
peradilan Internasional
rasa syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa
2.18 Toleran dan cinta damai sebagai refleksi
1.18 Mensyukuri peran Indonesia dalam
peran Indonesia dalam perdamaian dunia
mewujudkan perdamaian dunia sebagai
dalam hidup bermasyarakat, berbangsa dan
anugerah Tuhan Yang Maha Esa
bernegara
1.19 Bersyukur pada Tuhan Yang Maha Esa
atas nilai-nilai yang membentuk kesadaran 2.19 Responsif terhadap ancaman negara dan
akan ancaman terhadap negara strategi strategi mengatasinya berdasarkan asas
mengatasinya berdasarkan asas Bhinneka Bhinneka Tunggal Ika
Tunggal Ika

54 Dokumen Kurikulum SMK Bakti Karya Parigi 2020-2021


1.20 Bersyukur pada Tuhan Yang Maha Esa
2.20 Proaktif dalam menerapkan nilai-nilai
atas nilai-nilai persatuan dan kesatuan
persatuan dan kesatuan bangsa dalam
bangsa dalam Negara Kesatuan Republik
Negara Kesatuan Republik Indonesia
Indonesia
1.21 Menghayati perbedaan sebagai anugerah
Tuhan yang Maha Esa dalam rangka 2.21 Proaktif menghindari pelanggaran hak dan
menghindari pelanggaran hak dan pengingkaran kewajiban warga negara
pengingkaran kewajipan warga negara dalam kehidupan berbangsa dan bernegara
dalam kehidupan berbangsa dan bernegara
1.22 Mengamalkan perilaku orang beriman
2.22 Berperilaku jujur dalam praktik
kepada Tuhan Yang Maha Esa dalam
perlindungan dan penegakan hukum di
praktik pelindungan dan penegakan hukum
tengah masyarakat
untuk menjamin keadilan dan kedamaian
1.23 Melaksanakan pemerintahan sesuai
2.23 Berperilaku jujur dalam pelaksanaan
karakteristik good governance dengan
pemerintahan sesuai karakteristik good
berlandaskan nilai-nilai ketuhanan Yang
governance
Maha Esa
2.24 Bertanggung-jawab dalam menyikapi
1.24 Menghayati kemajuan Ilmu pengetahuan
pengaruh kemajuan ilmu pengetahuan dan
dan teknologi sebagai anugerah Tuhan
teknologi dalam bingkai Bhinneka Tunggal
Yang Maha Esa
Ika
1.25 Mensyukuri persatuan dan kesatuan
2.25 Proaktif dalam mengembangkan persatuan
bangsa sebagai upaya dalam menjaga
dan kesatuan bangsa sebagai upaya dalam
dan mempertahankan Negara Kesatuan
menjaga dan mempertahankan Negara
Republik Indonesia sebagai bentuk
Kesatuan Republik Indonesia
pengabdian
1.26 Menghayati peranan pers di Indonesia
2.26 Bertanggung-jawab dalam menyikapi
dengan berlandaskan nilai-nilai ketuhanan
peranan pers di Indonesia
Yang Maha Esa
1.27 Mengamalkan etos kerja masyarakat
2.27 Peduli terhadap etos kerja masyarakat
Indonesia dengan berlandaskan nilai-nilai
Indonesia
ketuhanan Yang Maha Esa

KOMPETENSI INTI 3 KOMPETENSI INTI 4


(PENGETAHUAN) (KETERAMPILAN)

Melaksanakan tugas spesifik dengan menggunakan alat,


informasi, dan prosedur kerja yang lazim dilakukan
serta memecahkan masalah sesuai dengan bidang kajian
Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan.
Memahami, menerapkan, menganalisis, dan
Menampilkan kinerja di bawah bimbingan dengan
mengevaluasi tentang pengetahuan faktual,
mutu dan kuantitas yang terukur sesuai dengan standar
konseptual, prosedural, dan metakognitif
kompetensi kerja.
sesuai dengan bidang dan lingkup kajian
Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah,
Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan
dan menyaji secara efektif, kreatif, produktif, kritis,
pada tingkat teknis, spesifik, detail,
mandiri, kolaboratif, komunikatif, dan solutif dalam
dan kompleks, berkenaan dengan ilmu
ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang
pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan
dipelajarinya di sekolah, serta mampu melaksanakan
humaniora dalam konteks pengembangan
tugas spesifik di bawah pengawasan langsung.
potensi diri sebagai bagian dari keluarga,
Menunjukkan keterampilan mempersepsi, kesiapan,
sekolah, dunia kerja, warga masyarakat
meniru, membiasakan, gerak mahir, menjadikan
nasional, regional, dan internasional.
gerak alami dalam ranah konkret terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah,
serta mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah
pengawasan langsung.

Dokumen Kurikulum SMK Bakti Karya Parigi 2020-2021 55


KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
4.1 Menyaji hasil analisis hakikat bangsa dan
3.1 Menganalisis hakikat bangsa dan Negara
negara
3.2 Menganalisis fungsi dan peran Pancasila 4.2 Menyaji hasil analisis fungsi dan peran
dalam kehidupan bangsa dan negara Pancasila dalam kehidupan bangsa dan
Indonesia negara Indonesia
3.3 Menganalisis nilai-nilai Pancasila dalam 4.3 Menyaji hasil analisis nilai nilai Pancasila
kerangka praktik penyelenggaraan dalam kerangka praktik penyelenggaraan
pemerintahan Negara pemerintahan Negara
3.4 Menganalisis ketentuan Undang-Undang 4.4 Menyaji hasil analisis tentang ketentuan
Dasar Negara Republik Indonesia Tahun Undang-Undang Dasar Negara Republik
1945 yang mengatur tentang wilayah Indonesia Tahun 1945 yang mengatur
negara, warga negara dan penduduk, agama tentang wilayah negara, warga negara dan
dan kepercayaan, serta pertahanan dan penduduk, agama dan kepercayaan, serta
keamanan pertahanan dan keamanan
4.5 Menyaji hasil analisis tentang sistem politik
3.5 Menganalisis sistem politik di Indonesia
di Indonesia
3.6 Menganalisis fungsi dan kewenangan 4.6 Menyaji hasil analisis tentang fungsi dan
lembaga-lembaga Negara menurut Undang- kewenangan lembaga-lembaga Negara
Undang Dasar Negara Republik Indonesia menurut Undang-Undang Dasar Negara
Tahun 1945 Republik Indonesia Tahun 1945
4.7 Menyaji hasil analisis tentang budaya
3.7 Menganalisis budaya politik di Indonesia
politik di Indonesia
4.8 Menyaji hasil analisis tentang hubungan
3.8 Menganalisis hubungan pemerintah pusat
pemerintah pusat dan pemerintah daerah
dan daerah menurut Undang-Undang Dasar
setempat menurut Undang Undang Dasar
Negara Republik Indonesia Tahun 1945
Negara Republik Indonesia Tahun 1945
3.9 Menganalisis faktor-faktor pembentuk 4.9 menyaji hasil analisis tentang faktor-faktor
integrasi nasional dalam bingkai Bhinneka pembentuk integrasi nasional dalam
Tunggal Ika bingkai Bhinneka Tunggal Ika
4.10 Menyaji hasil analisis tentang
3.10 Menganalisis ancaman terhadap negara
ancaman terhadap negara dan upaya
dan upaya penyelesaiannya di bidang
penyelesaiannya di bidang Ideologi,
ideologi, politik, ekonomi, sosial, budaya,
politik, ekonomi, sosial, budaya,
pertahanan, dan keamanan dalam bingkai
pertahanan, dan keamanan dalam bingkai
Bhinneka Tunggal Ika
Bhinneka Tunggal Ika
4.11 Mempresentasikan hasil telaah terkait
3.11 Menelaah pentingnya Wawasan Nusantara
pentingnya Wawasan Nusantara dalam
dalam konteks Negara Kesatuan Republik
konteks Negara Kesatuan Republik
Indonesia
Indonesia
3.12 Menganalisis pelanggaran hak asasi 4.12 Menyaji hasil analisis pelanggaran hak
manusia dalam perspektif Pancasila dalam asasi manusia dalam perspektif Pancasila
kehidupan berbangsa dan bernegara dalam kehidupan berbangsa dan bernegara
3.13 Menganalisis sistem pemerintahan di 4.13 Menyaji hasil analisis tentang sistem
Indonesia pemerintahan di Indonesia
3.14 Menganalisis sistem dan dinamika 4.14 Menyaji hasil analisis tentang sistem dan
demokrasi Pancasila sesuai dengan dinamika demokrasi Pancasila sesuai
Undang-Undang Dasar Negara Republik dengan Undang-Undang Dasar Negara
Indonesia Tahun 1945 Republik Indonesia Tahun 1945

56 Dokumen Kurikulum SMK Bakti Karya Parigi 2020-2021


3.15 Menganalisis sistem hukum dan peradilan 4.15 Menyaji hasil analisis tentang sistem
di Indonesia sesuai dengan Undang Undang hukum dan peradilan di Indonesia sesuai
Dasar Negara Republik Indonesia Tahun dengan Undang-Undang Dasar Negara
1945 Republik Indonesia Tahun 1945
3.16 Menganalisis sistem perlindungan tenaga 4.16 Menyaji hasil analisis tentang sistem
kerja di Indonesia perlindungan tenaga kerja di Indonesia
3.17 Menganalisis sistem hukum dan peradilan 4.17 Menyaji hasil analisis tentang sistem
internasional hukum dan peradilan internasional
3.18 Mengevaluasi dinamika peran Indonesia 4.18 Menyaji hasil evaluasi tentang peran
dalam perdamaian dunia sesuai Undang- Indonesia dalam perdamaian dunia sesuai
Undang Dasar Negara Republik Indonesia Undang-Undang Dasar Negara Republik
Tahun 1945 Indonesia Tahun 1945
4.19 Melakukan penelitian sederhana tentang
3.19 Menganalisis kasus-kasus ancaman
potensi ancaman terhadap Ideologi,
terhadap Ideologi, politik, ekonomi, sosial,
politik, ekonomi, sosial, budaya,
budaya, pertahanan, dan keamanan dan
pertahanan, dan keamanan dan strategi
strategi mengatasinya dalam bingkai
mengatasinya dalam bingkai Bhinneka
Bhinneka Tunggal Ika
Tunggal Ika
4.20 Menyaji hasil analisis tentang faktor-
3.20 Menganalisis faktor pendorong dan
faktor pendorong dan penghambat
penghambat persatuan dan kesatuan bangsa
persatuan dan kesatuan bangsa dalam
dalam Negara Kesatuan Republik Indonesia
Negara Kesatuan Republik Indonesia
4.21 Menyaji hasil analisis tentang nilai-nilai
3.21 Menganalisis nilai-nilai Pancasila terkait
Pancasila terkait dengan kasus-kasus
dengan kasus-kasus pelanggaran hak dan
pelanggaran hak dan pengingkaran
pengingkaran kewajiban warga negara
kewajiban warga negara dalam kehidupan
dalam kehidupan berbangsa dan bernegara
berbangsa dan bernegara
3.22 Mengevaluasi praktik perlindungan dan 4.22 Mendemonstrasikan praktik perlindungan
penegakan hukum untuk menjamin keadilan dan penegakan hukum untuk menjamin
dan kedamaian keadilan dan kedamaian
4.23 Menyaji hasil analisis tentang pelaksanaan
3.23 Menganalisis pelaksanaan pemerintahan
pemerintahan sesuai karakteristik good
sesuai karakteristik good governance
governance
3.24 Menganalisis pengaruh kemajuan ilmu 4.24 Menyaji hasil analisis tentang pengaruh
pengetahuan dan teknologi terhadap kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi
bangsa dan negara dalam bingkai Bhinneka terhadap bangsa dan negara dalam bingkai
Tunggal Ika Bhinneka Tunggal Ika
3.25 Mengevaluasi dinamika persatuan dan 4.25 Menyaji hasil evaluasi tentang dinamika
kesatuan bangsa sebagai upaya menjaga persatuan dan kesatuan bangsa sebagai
dan mempertahankan Negara Kesatuan upaya menjaga dan mempertahankan
Republik Indonesia Negara Kesatuan Republik Indonesia
4.26 Menyaji hasil evaluasi tentang peranan
3.26 Mengevaluasi peranan pers di Indonesia
pers di Indonesia
3.27 Mengevaluasi etos kerja masyarakat 4.27 Menyaji hasil evaluasi tentang etos kerja
Indonesia masyarakat Indonesia
5. Bahasa dan Sastra Indonesia
Tujuan kurikulum mencakup empat aspek kompetensi, yaitu (1) aspek kompetensi sikap
spiritual, (2) sikap sosial, (3) pengetahuan, dan (4) keterampilan. Aspek-aspek kompetensi
tersebut dicapai melalui proses pembelajaran intrakurikuler, kokurikuler, dan ekstrakurikuler.
Rumusan kompetensi sikap spiritual yaitu, “Menghayati dan mengamalkan ajaran agama

Dokumen Kurikulum SMK Bakti Karya Parigi 2020-2021 57


yang dianutnya”. Sedangkan rumusan kompetensi sikap sosial yaitu, “Menghayati dan
mengamalkan perilaku jujur, disiplin, santun, peduli (gotong royong, kerja sama, toleran,
damai), bertanggung-jawab, responsif, dan proaktif melalui keteladanan, pemberian nasihat,
penguatan, pembiasaan, dan pengkondisian secara berkesinambungan serta menunjukkan
sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif
dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa
dalam pergaulan dunia”. Kedua kompetensi tersebut dicapai melalui pembelajaran tidak
langsung (indirect teaching) yaitu keteladanan, pembiasaan, dan budaya sekolah, dengan
memperhatikan karakteristik mata pelajaran serta kebutuhan dan kondisi peserta didik.
Penumbuhan dan pengembangan kompetensi sikap dilakukan sepanjang proses
pembelajaran berlangsung, dan dapat digunakan sebagai pertimbangan guru dalam
mengembangkan karakter peserta didik lebih lanjut.
KOMPETENSI INTI 3 KOMPETENSI INTI 4
(PENGETAHUAN) (KETERAMPILAN)

Melaksanakan tugas spesifik dengan menggunakan


alat, informasi, dan prosedur kerja yang lazim
dilakukan serta memecahkan masalah sesuai dengan
bidang kajian bahasa Indonesia.
Memahami, menerapkan, menganalisis,
Menampilkan kinerja di bawah bimbingan dengan
dan mengevaluasi tentang pengetahuan
mutu dan kuantitas yang terukur sesuai dengan
faktual, konseptual, operasional dasar,
standar kompetensi kerja.
dan metakognitif sesuai dengan bidang
Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah,
dan lingkup kajian bahasa Indonesia
dan menyaji secara efektif, kreatif, produktif, kritis,
pada tingkat teknis, spesifik, detail,
mandiri, kolaboratif, komunikatif, dan solutif
dan kompleks, berkenaan dengan
dalam ranah abstrak terkait dengan pengembangan
ilmu pengetahuan, teknologi, seni,
dari yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu
budaya, dan humaniora dalam konteks
melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan
pengembangan potensi diri sebagai
langsung.
bagian dari keluarga, sekolah, dunia
Menunjukkan keterampilan mempersepsi, kesiapan,
kerja, warga masyarakat nasional,
meniru, membiasakan, gerak mahir, menjadikan
regional, dan internasional.
gerak alami dalam ranah konkret terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah,
serta mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah
pengawasan langsung.

KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR


3.1. Memahami laporan hasil observasi 4.1. Menyajikan isi teks (intisari) laporan hasil
berkaitan dengan bidang pekerjaan observasi berkaitan dengan bidang pekerjaan
yang dipresentasikan dengan lisan dan berdasarkan interpretasi baik secara lisan
tulis maupun tulis
3.2. Menganalisis isi dan aspek kebahasaan 4.2. Mengonstruksikan teks laporan observasi
dari minimal dua teks laporan hasil berkaitan bidang pekerjaan dengan
observasi berkaitan dengan bidang memerhatikan isi dan aspek kebahasaan baik
pekerjaan lisan maupun tulis
3.3. Mendeskripsikan(permasalahan,
4.3. Mengembangkan isi (permasalahan, argumen,
argumentasi, pengetahuan, dan
pengetahuan, dan rekomendasi) teks eksposisi
rekomendasi) teks eksposisi berkaitan
berkaitan dengan bidang pekerjaan secara lisan
dengan bidang pekerjaan yang
dan/tulis
didengar dan atau dibaca

58 Dokumen Kurikulum SMK Bakti Karya Parigi 2020-2021


4.4. Mengonstruksikan teks eksposisi berkaitan
3.4. Menganalisis struktur dan kebahasaan
bidang pekerjaan dengan memerhatikan isi
teks eksposisi yang berkaitan dengan
(permasalahan, argumen, pengetahuan, dan
bidang pekerjaan
rekomendasi), struktur dan kebahasaan
3.5. Menganalisis teks anekdot dari aspek 4.5. Mengonstruksi makna tersirat dalam sebuah teks
makna tersirat anekdot baik lisan maupun tulis
4.6. Menciptakan kembali teks anekdot dengan
3.6. Mengevaluasi struktur dan kebahasaan
memerhatikan struktur, dan kebahasaan baik
teks anekdot
lisan maupun tulis.
3.7. Mendeskripsikan nilai-nilai dan isi
4.7. Menceritakan kembali isi cerita rakyat (hikayat)
yang terkandung dalam cerita rakyat
yang didengar dan dibaca
(hikayat) baik lisan maupun tulis
4.8. Mengembangkan cerita rakyat (hikayat) ke
3.8. Membandingkan nilai-nilai dan
dalam bentuk cerpen dengan memerhatikan isi
kebahasaan cerita rakyat dan cerpen
dan nilai-nilai
3.9. Menguraikan butir-butir penting dari 4.9. Menyusun ikhtisar dari dua buku nonfiksi (buku
dua buku nonfiksi (buku pengayaan) pengayaan) dan ringkasan dari satu novel yang
dan satu novel dibaca
3.10. Menganalisis pengajuan, penawaran 4.10. Menyampaikan pengajuan, penawaran,
dan persetujuan dalam teks negosiasi persetujuan dan penutup dalam teks negosiasi
berkaitan dengan bidang pekerjaan berkaitan dengan bidang pekerjaan secara lisan
lisan maupun tertulis atau tulis
3.11. Mengevaluasi isi, struktur (orientasi, 4.11. Mengonstruksikan teks negosiasi berkaitan
pengajuan, penawaran, persetujuan, dengan bidang pekerjaan dengan memerhatikan
penutup) dan kebahasaan teks negosiasi isi, struktur (orientasi, pengajuan, penawaran,
berkaitan dengan bidang pekerjaan persetujuan, penutup) dan kebahasaan
3.12. Menganalisis permasalahan/ isu, sudut 4.12. Mengonstruksi permasalahan/isu, sudut
pandang dan argumen beberapa pihak pandang dan argumen beberapa pihak, dan
dan simpulan dari debat berkaitan simpulan dari debat berkaitan dengan bidang
dengan bidang pekerjaan untuk pekerjaan secara lisan untuk menunjukkan
menemukan esensi dari debat esensi dari debat
3.13. Menganalisis isi debat berkaitan
4.13. Mengembangkan permasalahan/ isu dari
dengan bidang pekerjaan
berbagai sudut pandang yang dilengkapi
(permasalahan/isu, sudut pandang
argumen dalam berdebat berkaitan dengan
dan argumen beberapa pihak, dan
bidang pekerjaan
simpulan)
4.14. Menyajikan hal-hal yang dapat diteladani
3.14. Menganalisis butir-butir penting yang
dari tokoh yang terdapat dalam teks biografi
dapat diteladani dari teks biografi
berkaitan dengan bidang pekerjaan yang dibaca
berkaitan dengan bidang pekerjaan
secara tertulis
3.15. Menganalisis aspek makna dan
4.15. Membuat teks biografi berkaitan dengan bidang
kebahasaan dalam teks biografi
pekerjaan baik lisan maupun tulis
berkaitan dengan bidang pekerjaan
4.16. Mendemonstrasikan (membacakan
3.16. Menganalisis suasana, tema,
atau memusikalisasikan) satu puisi dari
dan makna beberapa puisi yang
antologi puisi atau kumpulan puisi dengan
terkandung dalam antologi puisi yang
memerhatikan vokal, ekspresi, dan intonasi
diperdengarkan atau dibaca
(tekanan dinamik dan tekanan tempo)
4.17. Menulis puisi dengan memerhatikan unsur
3.17. Menganalisis unsur pembangun puisi pembangunnya (tema, diksi, gaya bahasa, imaji,
struktur, perwajahan)

Dokumen Kurikulum SMK Bakti Karya Parigi 2020-2021 59


3.18. Menganalisis isi dari minimal satu
4.18. Menyajikan replikasi isi buku ilmiah yang
buku fiksi dan satu buku nonfiksi yang
dibaca dalam bentuk resensi
sudah dibaca
3.19. Menganalisis informasi berupa 4.19. Merancang pernyataan umum dan tahapan-
pernyataan-pernyataan umum dan tahapan dalam teks prosedur berkaitan bidang
tahapan-tahapan dalam teks prosedur pekerjaan dengan organisasi yang tepat secara
berkaitan dengan bidang pekerjaan lisan dan tulis
3.20. Menganalisis struktur dan kebahasaan 4.20. Mengembangkan teks prosedur berkaitan
teks prosedur berkaitan dengan bidang bidang pekerjaan dengan memperhatikan hasil
pekerjaan analisis terhadap isi, struktur, dan kebahasaan
3.21. Menganalisis informasi (pengetahuan 4.21. Mengkonstruksi informasi (pengetahuan
dan urutan kejadian) dalam teks dan urutan kejadian) dalam teks eksplanasi
eksplanasi berkaitan dengan bidang berkaitan dengan bidang pekerjaan secara lisan
pekerjaan lisan dan tulis dan tulis
3.22. Menganalisis struktur dan kebahasaan 4.22. Memproduksi teks eksplanasi berkaitan dengan
teks eksplanasi berkaitan dengan bidang pekerjaan secara lisan atau tulis dengan
bidang pekerjaan memerhatikan struktur dan kebahasaan
3.23. Menganalisis informasi berupa 4.23. Menyusun bagian-bagian penting dari
permasalahan aktual yang disajikan permasalahan aktual sebagai bahan untuk
dalam ceramah berkaitan dengan disajikan dalam ceramah berkaitan dengan
bidang pekerjaan bidang pekerjaan
4.24. Mengonstruksi ceramah berkaitan bidang
3.24. Menganalisis isi, struktur, dan
pekerjaan dengan memperhatikan aspek
kebahasaan dalam ceramah berkaitan
kebahasaan dan menggunakan struktur yang
dengan bidang pekerjaan
tepat
3.25. Mendeskripsikan butir-butir penting
4.25. Menyajikan butir-butir penting dari satu buku
dari satu buku pengayaan (nonfiksi)
pengayaan (nonfiksi) berkaitan dengan bidang
berkaitan dengan bidang pekerjaan
pekerjaan
yang dibaca
3.26. Menemukan butir-butir penting dari
4.26. Menyajikan persamaan dan perbedaan isi
dua buku pengayaan berkaitan dengan
dua buku pengayaan berkaitan dengan bidang
bidang pekerjaan (nonfiksi) yang
pekerjaan (nonfiksi) yang dibaca
dibaca
3.27. Menganalisis pesan dari satu buku 4.27. Menyusun ulasan terhadap pesan dari satu
fiksi yang dibaca buku fiksi yang dibaca
3.28. Mendeskripsikan informasi penting
4.28. Melengkapi informasi dalam proposal
yang ada dalam proposal kegiatan atau
berkaitan dengan bidang pekerjaan supaya lebih
penelitian berkaitan dengan bidang
efektif
pekerjaan
4.29. Merancang sebuah proposal karya ilmiah
3.29. Menganalisis isi, sistematika, dan
berkaitan bidang pekerjaan dengan
kebahasaan suatu proposal berkaitan
memerhatikan informasi, tujuan, dan esensi
dengan bidang pekerjaan
karya ilmiah yang diperlukan
3.30. Menganalisis informasi, tujuan dan 4.30. Merancang informasi, tujuan, dan esensi yang
esensi sebuah karya ilmiah berkaitan harus disajikan dalam karya ilmiah berkaitan
dengan bidang pekerjaan yang dibaca dengan bidang pekerjaan
3.31. Menganalisis sistematika dan 4.31. Mengonstruksi sebuah karya ilmiah berkaitan
kebahasaan karya ilmiah berkaitan bidang pekerjaan dengan memerhatikan isi,
dengan bidang pekerjaan sistematika, dan kebahasaan

60 Dokumen Kurikulum SMK Bakti Karya Parigi 2020-2021


3.32. Membandingkan isi berbagai resensi
4.32. Menyajikan isi sebuah resensi berkaitan
berkaitan dengan bidang pekerjaan
bidang pekerjaan dengan memperhatikan hasil
untuk menemukan sistematika sebuah
perbandingan beberapa teks resensi
resensi
3.33. Menganalisis kebahasaan resensi 4.33. Mengkonstruksi sebuah resensi dari buku
dalam kumpulan cerpen atau novel kumpulan cerita pendek atau novel yang sudah
setidaknya dua karya yang berbeda dibaca
3.34. Menganalisis alur cerita, babak demi
4.34. Mempertunjukkan salah satu tokoh dalam
babak, dan konflik dalam drama yang
drama yang dibaca atau ditonton secara lisan
dibaca atau ditonton
3.35. Menganalisis isi dan kebahasaan 4.35. Mendemonstrasikan sebuah naskah drama
drama yang dibaca atau ditonton dengan memerhatikan isi dan kebahasaan
3.36. Menganalisis pesan dari dua buku fiksi 4.36. Menyusun ulasan terhadap pesan dari dua buku
(novel dan buku kumpulan puisi) yang kumpulan puisi yang dikaitkan dengan situasi
dibaca kekinian
4.37. Menyajikan simpulan sistematika dan unsur-
3.37. Mendeskripsikan isi dan sistematika
unsur isi surat lamaran baik secara lisan
surat lamaran pekerjaan yang dibaca
maupun tulis
3.38. Menganalisis unsur kebahasaan surat 4.38. Menyusun surat lamaran pekerjaan dengan
lamaran pekerjaan memerhatikan isi, sistematika dan kebahasaan
3.39. Menganalisis informasi, yang
mencakup orientasi, rangkaian kejadian
4.39. Mengonstruksi nilai-nilai dari informasi cerita
yang saling berkaitan, komplikasi dan
sejarah dalam sebuah teks eksplanasi
resolusi, dalam cerita sejarah lisan atau
tulis
3.40. Menganalisis kebahasaan cerita atau 4.40. Menulis cerita sejarah pribadi dengan
novel sejarah memperhatikan kebahasaan
3.41. Mendeskripsikan informasi (pendapat,
4.41. Menyeleksi ragam informasi sebagai bahan
alternatif solusi dan kesimpulan
teks editorial berkaitan dengan bidang
terhadap suatu isu) dalam teks editorial
pekerjaan baik secara lisan maupun tulis
berkaitan dengan bidang pekerjaan
3.42. Menganalisis struktur dan kebahasaan 4.42. Merancang teks editorial berkaitan bidang
teks editorial berkaitan dengan bidang pekerjaan dengan memerhatikan struktur dan
pekerjaan kebahasaan baik secara lisan maupun tulis
3.43. Menilai isi dua buku fiksi (kumpulan
cerita pendek atau kumpulan puisi) dan 4.43. Menyusun laporan hasil diskusi buku tentang
satu buku pengayaan (nonfiksi) yang satu topik baik secara lisan maupun tulis
dibaca
3.44. Menganalisis isi teks iklan sesuai 4.44. Mengonstruksi makna dan tujuan isi teks iklan
bidang pekerjaan sesuai bidang pekerjaan
3.45. Menganalisis struktur dan ciri 4.45. Menyusun teks iklan sesuai bidang pekerjaan
kebahasaan teks iklan sesuai bidang dengan memerhatikan struktur dan kebahasaan
pekerjaan baik secara lisan maupun tulis
3.46. Mengevaluasi informasi, baik fakta
maupun opini, dalam sebuah artikel 4.46. Menyusun opini dalam bentuk artikel berkaitan
berkaitan dengan bidang pekerjaan dengan bidang pekerjaan
yang dibaca
3.47. Menganalisis kebahasaan artikel dan/ 4.47. Mengonstruksi sebuah artikel berkaitan bidang
atau buku ilmiah berkaitan dengan pekerjaan dengan memerhatikan fakta dan
bidang pekerjaan kebahasaan

Dokumen Kurikulum SMK Bakti Karya Parigi 2020-2021 61


3.48. Mendeskripsikan isi dan sistematika 4.48. Menyajikan simpulan sistematika dan unsur-
surat dinas berkaitan dengan bidang unsur isi surat dinas berkaitan dengan bidang
pekerjaan pekerjaan baik secara lisan maupun tulis
4.49. Menyusun surat dinas yang berkaitan bidang
3.49. Menganalisis unsur kebahasaan surat
pekerjaan dengan memerhatikan isi, sistematika
dinas yang sesuai bidang pekerjaan
dan kebahasaan
3.50. Menganalisis nilai-nilai yang terdapat 4.50. Menulis refleksi tentang nilai-nilai yang
dalam sebuah buku pengayaan terkandung dalam sebuah buku pengayaan
(nonfiksi) dan satu buku drama (fiksi) (nonfiksi) dan satu buku drama (fiksi)
6. Matematika
Tujuan kurikulum mencakup empat aspek kompetensi, yaitu (1) aspek kompetensi sikap
spiritual, (2) sikap sosial, (3) pengetahuan, dan (4) keterampilan. Aspek-aspek kompetensi
tersebut dicapai melalui proses pembelajaran intrakurikuler, kokurikuler, dan ekstrakurikuler.
Rumusan kompetensi sikap spiritual yaitu, “Menghayati dan mengamalkan ajaran agama
yang dianutnya”. Sedangkan rumusan kompetensi sikap sosial yaitu, “Menghayati dan
mengamalkan perilaku jujur, disiplin, santun, peduli (gotong royong, kerja sama, toleran,
damai), bertanggung-jawab, responsif, dan proaktif melalui keteladanan, pemberian nasihat,
penguatan, pembiasaan, dan pengkondisian secara berkesinambungan serta menunjukkan
sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif
dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa
dalam pergaulan dunia”. Kedua kompetensi tersebut dicapai melalui pembelajaran tidak
langsung (indirect teaching) yaitu keteladanan, pembiasaan, dan budaya sekolah, dengan
memperhatikan karakteristik mata pelajaran serta kebutuhan dan kondisi peserta didik.
Penumbuhan dan pengembangan kompetensi sikap dilakukan sepanjang proses
pembelajaran berlangsung, dan dapat digunakan sebagai pertimbangan guru dalam
mengembangkan karakter peserta didik lebih lanjut.
KOMPETENSI INTI 3 KOMPETENSI INTI 4
(PENGETAHUAN) (KETERAMPILAN)

Melaksanakan tugas spesifik dengan menggunakan alat,


informasi, dan prosedur kerja yang lazim dilakukan
Memahami, menerapkan, serta memecahkan masalah sesuai dengan bidang
menganalisis, dan mengevaluasi kajian Matematika.
tentang pengetahuan faktual, Menampilkan kinerja di bawah bimbingan dengan
konseptual, prosedural, dan mutu dan kuantitas yang terukur sesuai dengan standar
metakognitif sesuai dengan bidang kompetensi kerja.
dan lingkup kajian Matematika Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah,
pada tingkat teknis, spesifik, detail, dan menyaji secara efektif, kreatif, produktif, kritis,
dan kompleks, berkenaan dengan mandiri, kolaboratif, komunikatif, dan solutif dalam
ilmu pengetahuan, teknologi, seni, ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang
budaya, dan humaniora dalam dipelajarinya di sekolah, serta mampu melaksanakan
konteks pengembangan potensi tugas spesifik di bawah pengawasan langsung.
diri sebagai bagian dari keluarga, Menunjukkan keterampilan mempersepsi, kesiapan,
sekolah, dunia kerja, warga meniru, membiasakan, gerak mahir, menjadikan
masyarakat nasional, regional, dan gerak alami dalam ranah konkret terkait dengan
internasional. pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah,
serta mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah
pengawasan langsung.

62 Dokumen Kurikulum SMK Bakti Karya Parigi 2020-2021


KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
3.1 Menerapkan konsep bilangan berpangkat,
4.1 Menyajikan penyelesaian masalah bilangan
bentuk akar dan logaritma dalam
berpangkat, bentuk akar dan logaritma
menyelesaikan masalah
4.2 Menyajikan penyelesaian masalah
3.2 Menerapkan persamaan dan pertidaksamaan yang berkaitan dengan persamaan dan
nilai mutlak bentuk linear satu variabel pertidaksamaan nilai mutlak bentuk linear
satu variabel
3.3 Menentukan nilai variabel pada sistem
4.3 Menyelesaikan masalah sistem persamaan
persamaan linear dua variabel dalam
linier dua variabel
masalah kontekstual
3.4 Menentukan nilai maksimum dan minimum 4.4 Menyelesaikan masalah kontekstual yang
permasalahan kontekstual yang berkaitan berkaitan dengan program linear dua
dengan program linear dua variabel variabel
4.5 Menyelesaikan masalah kontekstual yang
3.5 Menganalisis barisan dan deret aritmetika berkaitan dengan barisan dan deret
aritmatika
4.6 Menyelesaikan masalah kontekstual yang
3.6 Menganalisis barisan dan deret geometri berkaitan dengan barisan dan deret
geometri
4.7 Menyelesaikan masalah kontekstual yang
3.7 Menganalisis pertumbuhan, peluruhan,
berkaitan dengan pertumbuhan, peluruhan,
bunga dan anuitas
bunga dan anuitas
4.8 Menyelesaikan masalah yang berkaitan
3.8 Menentukan perbandingan trigonometri
dengan perbandingan trigonometri pada
pada segitiga siku-siku
segitiga siku-siku
3.9 Menentukan nilai sudut berelasi diberbagai 4.9 Menyelesaikan masalah nilai sudut berelasi
kuadran diberbagai kuadran
4.10 Menyelesaikan masalah perubahan
3.10 Menentukan koordinat kartesius menjadi
koordinat kartesius menjadi koordinat
koordinat kutub dan sebaliknya
kutub dan sebaliknya
3.11 Menerapkan nilai perbandingan
trigonometri pada grafik fungsi 4.11 Menyajikan grafik fungsi trigonometri
trigonometri
4.12 Menyelesaikan permasalah kontekstual
3.12 Menerapkan aturan sinus dan cosinus
dengan aturan sinus dan cosinus
4.13 Menyelesaikan masalah kontekstual
3.13 Menentukan luas segitiga pada
yang berkaitan dengan luas segitiga pada
trigonometri
trigonometri
3.14 Menganalisis nilai sudut dengan rumus 4.14 Menyelesaikan nilai nilai sudut dengan
jumlah dan selisih dua sudut rumus jumlah dan selisih dua sudut
3.15 Menerapkan operasi matriks dalam
4.15 Menyelesaikan masalah yang berkaitan
menyelesaikan masalah yang berkaitan
dengan matriks
dengan matriks
4.16 Menyelesaikan masalah yang berkaitan
3.16 Menentukan nilai determinan, invers
dengan determinan, invers dan transpose
dan transpose pada ordo 2x2 dan nilai
pada ordo 2 x 2 serta nilai determinan dan
determinan dan transpose pada ordo 3 x 3
transpose pada ordo 3 x 3
4.17 Menyelesaikan masalah yang berkaitan
3.17 Menentukan nilai besaran vektor pada
dengan nilai besaran vektor pada dimensi
dimensi dua
dua

Dokumen Kurikulum SMK Bakti Karya Parigi 2020-2021 63


4.18 Menyelesaikan masalah yang berkaitan
3.18 Menentukan nilai besaran vektor pada
dengan nilai besaran vektor pada dimensi
dimensi tiga
tiga
3.19 Menentukan nilai variabel pada persamaan 4.19 Menyelesaikan masalah yang berkaitan
dan fungsi kuadrat dengan persamaan dan fungsi kuadrat
3.20 Menganalisis operasi komposisi dan 4.20 Menyelesaikan masalah operasi komposisi
operasi invers pada fungsi dan operasi invers pada fungsi
4.21 Menyelesaikan masalah yang berkaitan
3.21 Menentukan persamaan lingkaran
dengan persamaan lingkaran
3.22 Menganalisis masalah kontekstual yang 4.22 Menyelesaikan masalah kontekstual yang
berkaitan dengan logika matematika berkaitan dengan logika matematika
(pernyataan sederhana, negasi pernyataan (pernyataan sederhana, negasi pernyataan
sederhana, pernyataan majemuk, negasi sederhana, pernyataan majemuk , negasi
pernyataan majemuk dan penarikan pernyataan majemuk dan penarikan
kesimpulan) kesimpulan )
4.23 Menyajikan penyelesaian masalah yang
3.23 Menganalisis titik, garis dan bidang pada berkaitan dengan jarak antara titik ke titik,
geometri dimensi tiga titik ke garis dan garis ke bidang pada
geometri dimensi tiga
4.24 Menyelesaikan masalah kontekstual
3.24 Menentukan masalah kontekstual yang
kontekstual yang berkaitan dengan
berkaitan dengan transformasi geometri
transformasi geometri
3.25 Menganalisis kaidah pencacahan, 4.25 Menyajikan penyelesaian masalah
permutasi dan kombinasi pada masalah kontekstual berkaitan dengan kaidah
kontekstual pencacahan, permutasi dan kombinasi
4.26 Menyelesaikan masalah yang berkaitan
3.26 Menentukan peluang kejadian
dengan peluang kejadian
3.27 Mengevaluasi kajian statistika dalam 4.27 Menyelesaikan masalah kontekstual yang
masalah kontekstual berkaitan dengan kajian statistika
4.28 Menyelesaikan masalah yang berkaitan
3.28 Menganalisis ukuran pemusatan data
dengan ukuran pemusatan data tunggal dan
tunggal dan data kelompok
data kelompok
4.29 Menyelesaikan masalah yang berkaitan
3.29 Menganalisis ukuran penyebaran data
dengan ukuran penyebaran data tunggal
tunggal dan data kelompok
dan data kelompok
4.30 Menyelesaikan masalah yang berkaitan
3.30 Menentukan nilai limit fungsi aljabar
dengan limit fungsi aljabar
3.31 Menentukan turunan fungsi aljabar
menggunakan definisi limit fungsi 4.31 Menyelesaikan masalah yang berkaitan
atau sifat – sifat turunan fungsi serta dengan turunan fungsi aljabar
penerapannya
3.32 Menganalisis keberkaitan turunan pertama
4.32 Menyelesaikan masalah kontekstual yang
fungsi dengan nilai maksimum, nilai
berkaitan dengan turunan pertama fungsi
minimum, dan selang kemonotonan fungsi,
aljabar
serta kemiringan garis singgung kurva
4.33 Menyelesaikan masalah yang berkaitan
3.33 Menentukan nilai integral tak tentu dan
dengan integral tak tentu dan tertentu
tertentu fungsi aljabar
fungsi aljabar
3.34 Menentukan luas permukaan dan volume 4.34 Menyelesaikan masalah luas permukaan
benda putar dengan menggunakan integral dan volume benda putar dengan
tertentu menggunakan integral tertentu

64 Dokumen Kurikulum SMK Bakti Karya Parigi 2020-2021


7. Sejarah Indonesia
Tujuan kurikulum mencakup empat aspek kompetensi, yaitu (1) aspek kompetensi sikap
spiritual, (2) sikap sosial, (3) pengetahuan, dan (4) keterampilan. Aspek-aspek kompetensi
tersebut dicapai melalui proses pembelajaran intrakurikuler, kokurikuler, dan ekstrakurikuler.
Rumusan kompetensi sikap spiritual yaitu, “Menghayati dan mengamalkan ajaran agama
yang dianutnya”. Sedangkan rumusan kompetensi sikap sosial yaitu, “Menghayati dan
mengamalkan perilaku jujur, disiplin, santun, peduli (gotong royong, kerja sama, toleran,
damai), bertanggung-jawab, responsif, dan proaktif melalui keteladanan, pemberian nasihat,
penguatan, pembiasaan, dan pengkondisian secara berkesinambungan serta menunjukkan
sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif
dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa
dalam pergaulan dunia”. Kedua kompetensi tersebut dicapai melalui pembelajaran tidak
langsung (indirect teaching) yaitu keteladanan, pembiasaan, dan budaya sekolah, dengan
memperhatikan karakteristik mata pelajaran serta kebutuhan dan kondisi peserta didik.
Penumbuhan dan pengembangan kompetensi sikap dilakukan sepanjang proses
pembelajaran berlangsung, dan dapat digunakan sebagai pertimbangan guru dalam
mengembangkan karakter peserta didik lebih lanjut.
KOMPETENSI INTI 3 KOMPETENSI INTI 4
(PENGETAHUAN) (KETERAMPILAN)

4. Melaksanakan tugas spesifik dengan menggunakan


alat, informasi, dan prosedur kerja yang lazim dilakukan
3. Memahami, menerapkan,
serta memecahkan masalah sesuai dengan bidang kajian
menganalisis, dan mengevaluasi
Sejarah Indonesia.
tentang pengetahuan faktual,
Menampilkan kinerja di bawah bimbingan dengan
konseptual, prosedural, dan
mutu dan kuantitas yang terukur sesuai dengan standar
metakognitif sesuai dengan
kompetensi kerja.
bidang dan lingkup kajian
Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah,
Sejarah Indonesia pada tingkat
dan menyaji secara efektif, kreatif, produktif, kritis,
teknis, spesifik, detail, dan
mandiri, kolaboratif, komunikatif, dan solutif dalam
kompleks, berkenaan dengan ilmu
ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang
pengetahuan, teknologi, seni,
dipelajarinya di sekolah, serta mampu melaksanakan
budaya, dan humaniora dalam
tugas spesifik di bawah pengawasan langsung.
konteks pengembangan potensi
Menunjukkan keterampilan mempersepsi, kesiapan,
diri sebagai bagian dari keluarga,
meniru, membiasakan, gerak mahir, menjadikan
sekolah, dunia kerja, warga
gerak alami dalam ranah konkret terkait dengan
masyarakat nasional, regional, dan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah,
internasional.
serta mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah
pengawasan langsung.

KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR


4.1 Menyajikan hasil pemahaman tentang
3.1 Memahami konsep dasar sejarah (berpikir
konsep dasar sejarah (berpikir kronologis,
kronologis, diakronik, sinkronik, ruang dan
diakronik, sinkronik, ruang dan waktu
waktu serta perubahan dan keberlanjutan)
serta perubahan dan keberlanjutan)
3.2 Menganalisis kehidupan manusia dan 4.2 Menyajikan informasi mengenai manusia
hasil-hasil budaya masyarakat Praaksara dan hasil hasil budaya khususnya
Indonesia masyarakat Praaksara Indonesia

Dokumen Kurikulum SMK Bakti Karya Parigi 2020-2021 65


3.3 Menganalisis berbagai teori tentang 4.3 Mengolah informasi tentang berbagai
proses masuknya agama dan kebudayaan teori masuknya agama dan kebudayaan
Hindu dan Buddha serta pengaruhnya Hindu dan Buddha serta pengaruhnya
terhadap kehidupan masyarakat Indonesia terhadap kehidupan masyarakat Indonesia
(pemerintahan, budaya) (pemerintahan, budaya)
3.4 Menganalisis berbagai teori tentang proses 4.4 Menyajikan hasil analisis berbagai teori
masuknya agama dan kebudayaan Islam tentang proses masuknya agama dan
serta pengaruhnya terhadap kehidupan kebudayaan Islam serta pengaruhnya
masyarakat Indonesia (ekonomi, terhadap kehidupan masyarakat Indonesia
pemerintahan, budaya) (ekonomi, pemerintahan, budaya)
3.5 3 Menganalisis proses masuk dan 4.5 Mengolah informasi tentang proses masuk
perkembangan penjajahan bangsa Eropa dan perkembangan penjajahan bangsa
(Portugis, Spanyol, Belanda, Inggris) ke Eropa (Portugis, Spanyol, Belanda,
Indonesia Inggris) ke Indonesia
3.6 Menganalisis dampak politik, budaya, 4.6 Menalar dampak politik, budaya, sosial,
sosial, ekonomi, dan pendidikan pada ekonomi, dan pendidikan pada masa
masa penjajahan bangsa Eropa, lahirnya penjajahan bangsa Eropa lahirnya
pergerakan nasional dan peristiwa sumpah pergerakan nasional dan peristiwa sumpah
pemuda pemuda
3.7 Menganalisis peristiwa proklamasi
4.7 Menalar peristiwa proklamasi kemerdekaan
kemerdekaan dan pembentukan
dan pembentukan pemerintahan pertama
pemerintahan pertama Republik Indonesia,
Republik Indonesia, serta maknanya
serta maknanya bagi kehidupan sosial,
bagi kehidupan sosial, budaya, ekonomi,
budaya, ekonomi, politik, dan pendidikan
politik, dan pendidikan bangsa Indonesia
bangsa Indonesia
3.8 Menganalisis strategi dan bentuk 4.8 Mengolah informasi tentang strategi dan
perjuangan bangsa Indonesia dalam bentuk perjuangan bangsa Indonesia dalam
upaya mempertahankan kemerdekaan dari upaya mempertahankan kemerdekaan dari
ancaman Sekutu dan Belanda ancaman Sekutu dan Belanda
3.9 Mengevaluasi upaya bangsa indonesia 4.9 Menyajikan hasil kesimpulan tentang upaya
dalam menghadapi ancaman disintegrasi bangsa Indonesia dalam menghadapi
bangsa antara lain PKI Madiun 1948, ancaman disintegrasi bangsa antara lain
DI/TII, APRA, Andi Aziz, RMS, PRRI, PKI Madiun 1948, DI/TII, APRA, Andi
Permesta, G-30S/PKI Aziz, RMS, PRRI, Permesta, G30S/PKI
4.10 Menyajikan hasil telaah tentang
3.10 Mengevaluasi perkembangan kehidupan
perkembangan kehidupan politik
politik dan ekonomi Bangsa Indonesia
dan ekonomi Bangsa Indonesia pada
pada masa awal kemerdekaan sampai
masa awal kemerdekaan sampai masa
dengan masa Demokrasi Terpimpin
Demokrasi Terpimpin
3.11 Mengevaluasi perkembangan kehidupan 4.11 Mengolah informasi tentang perkembangan
politik dan ekonomi Bangsa Indonesia kehidupan politik dan ekonomi Bangsa
pada masa Orde Baru sampai dengan Indonesia pada masa Orde Baru sampai
awal Reformasi, serta peranan mahasiswa dengan awal Reformasi, serta peranan
dan pemuda dalam perubahan politik dan mahasiswa dan pemuda dalam perubahan
ketatanegaraan Indonesia politik dan ketatanegaraan Indonesia
3.12 Mengevaluasi peran bangsa Indonesia 4.12 Menyajikan hasil telaah tentang peran
dalam perdamaian dunia antara lain KAA, bangsa Indonesia dalam perdamaian dunia
Misi Garuda, Deklarasi Djuanda, Gerakan antara lain KAA, Misi Garuda, Deklarasi
Non Blok, dan ASEAN, OKI, dan Jakarta Djuanda, Gerakan Non Blok, dan ASEAN,
Informal Meeting OKI, dan Jakarta Informal Meeting

66 Dokumen Kurikulum SMK Bakti Karya Parigi 2020-2021


4.13 Membuat studi evaluasi tentang kehidupan
3.13 Mengevaluasi kehidupan Bangsa Indonesia
Bangsa Indonesia dalam mengembangkan
dalam mengembangkan ilmu pengetahuan
ilmu pengetahuan dan teknologi di era
dan teknologi pada era kemerdekaan (sejak
kemerdekaan (sejak proklamasi sampai
proklamasi sampai dengan Reformasi)
dengan Reformasi)
8. Bahasa Inggris
Tujuan kurikulum mencakup empat aspek kompetensi, yaitu (1) aspek kompetensi sikap
spiritual, (2) sikap sosial, (3) pengetahuan, dan (4) keterampilan. Aspek-aspek kompetensi
tersebut dicapai melalui proses pembelajaran intrakurikuler, kokurikuler, dan ekstrakurikuler.
Rumusan kompetensi sikap spiritual yaitu, “Menghayati dan mengamalkan ajaran agama
yang dianutnya”. Sedangkan rumusan kompetensi sikap sosial yaitu, “Menghayati dan
mengamalkan perilaku jujur, disiplin, santun, peduli (gotong royong, kerja sama, toleran,
damai), bertanggung-jawab, responsif, dan proaktif melalui keteladanan, pemberian nasihat,
penguatan, pembiasaan, dan pengkondisian secara berkesinambungan serta menunjukkan
sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif
dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa
dalam pergaulan dunia”. Kedua kompetensi tersebut dicapai melalui pembelajaran tidak
langsung (indirect teaching) yaitu keteladanan, pembiasaan, dan budaya sekolah, dengan
memperhatikan karakteristik mata pelajaran serta kebutuhan dan kondisi peserta didik.
Penumbuhan dan pengembangan kompetensi sikap dilakukan sepanjang proses
pembelajaran berlangsung, dan dapat digunakan sebagai pertimbangan guru dalam
mengembangkan karakter peserta didik lebih lanjut.
KOMPETENSI INTI 3 KOMPETENSI INTI 4
(PENGETAHUAN) (KETERAMPILAN)

4. Melaksanakan tugas spesifik dengan menggunakan


alat, informasi, dan prosedur kerja yang lazim dilakukan
3. Memahami, menerapkan,
serta memecahkan masalah sesuai dengan bidang kajian
menganalisis, dan mengevaluasi
Bahasa Inggris.
tentang pengetahuan faktual,
Menampilkan kinerja di bawah bimbingan dengan
konseptual, prosedural dasar,
mutu dan kuantitas yang terukur sesuai dengan standar
dan metakognitif sesuai dengan
kompetensi kerja.
bidang dan lingkup kajian
Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah, dan
Bahasa Inggris pada tingkat
menyaji secara efektif, kreatif, produktif, kritis, mandiri,
teknis, spesifik, detail, dan
kolaboratif, komunikatif, dan solutif dalam ranah abstrak
kompleks, berkenaan dengan ilmu
terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya
pengetahuan, teknologi, seni,
di sekolah, serta mampu melaksanakan tugas spesifik di
budaya, dan humaniora dalam
bawah pengawasan langsung.
konteks pengembangan potensi
Menunjukkan keterampilan mempersepsi, kesiapan,
diri sebagai bagian dari keluarga,
meniru, membiasakan, gerak mahir, menjadikan gerak
sekolah, dunia kerja, warga
alami dalam ranah konkret terkait dengan pengembangan
masyarakat nasional, regional, dan
dari yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu
internasional.
melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan
langsung.

Dokumen Kurikulum SMK Bakti Karya Parigi 2020-2021 67


KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
3.1 Menganalisis fungsi sosial, struktur teks,
dan unsur kebahasaan teks interaksi 4.1 Menyusun teks interaksi transaksional
transaksional lisan dan tulis yang lisan dan tulis pendek dan sederhana
melibatkan tindakan memberi dan yang melibatkan tindakan memberi dan
meminta informasi terkait jati diri dan meminta informasi terkait jati diri, dengan
hubungan keluarga, sesuai dengan memperhatikan fungsi sosial, struktur teks,
konteks penggunaannya. (Perhatikan dan unsur kebahasaan yang benar dan sesuai
unsur kebahasaan pronoun: subjective, konteks penggunaannya
objective, possessive)
3.2 Menganalisis fungsi sosial, struktur teks, 4.2 Menyusun teks interaksi interpersonal
dan unsur kebahasaan teks interaksi lisan dan tulis sederhana yang melibatkan
interpersonal lisan dan tulis yang tindakan memberikan ucapan selamat
melibatkan tindakan memberikan bersayap (extended), dan responnya dengan
ucapan selamat bersayap (extended), memperhatikan fungsi sosial, struktur teks,
dan responnya, sesuai dengan konteks dan unsur kebahasaan yang benar dan sesuai
penggunaannya konteks
3.3 Menganalisis fungsi sosial, struktur teks,
4.3 Menyusun teks interaksi transaksional
dan unsur kebahasaan teks interaksi
lisan dan tulis pendek dan sederhana yang
transaksional lisan dan tulis yang
melibatkan tindakan memberi dan meminta
melibatkan tindakan memberi dan
informasi terkait niat melakukan suatu
meminta informasi terkait niat melakukan
tindakan/kegiatan, dengan memperhatikan
suatu tindakan/kegiatan, sesuai dengan
fungsi sosial, struktur teks, dan unsur
konteks penggunaannya. (Perhatikan
kebahasaan yang benar dan sesuai konteks
unsur kebahasaan be going to, would like
penggunaannya.
to)
3.4 Menganalisis fungsi sosial, struktur
teks, dan unsur kebahasaan beberapa 4.4 Menyusun teks deskriptif lisan dan tulis,
teks deskriptif lisan dan tulis dengan pendek dan sederhana, terkait orang, benda
memberi dan meminta informasi pendek dan tempat, dengan memperhatikan fungsi
dan sederhana terkait orang, benda sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan,
dan tempat sesuai dengan konteks secara benar dan sesuai konteks
penggunaannya
3.5 Menganalisis fungsi sosial, struktur teks,
4.5 Menyusun teks khusus dalam bentuk
dan unsur kebahasaan beberapa teks
pemberitahuan (announcement), lisan
khusus dalam bentuk pemberitahuan
dan tulis, pendek dan sederhana, dengan
(announcement), dengan memberi dan
memperhatikan fungsi sosial, struktur teks,
meminta informasi terkait kegiatan
dan unsur kebahasaan, secara benar dan
sekolah/tempat kerja, sesuai dengan
sesuai konteks
konteks penggunaannya
3.6 Menganalisis fungsi sosial, struktur
teks, dan 4 unsur kebahasaan teks 4.6 Menyusun teks interaksi transaksional, lisan
interaksi transaksional lisan dan tulis dan tulis, pendek dan sederhana, yang
yang melibatkan tindakan memberi dan melibatkan tindakan unsur dan meminta
meminta informasi terkait keadaan/ informasi terkait keadaan/tindakan/
tindakan/ kegiatan/ kejadian yang kegiatan/ kejadian yang dilakukan/terjadi
dilakukan/terjadi di waktu lampau di waktu lampau yang merujuk waktu
yang merujuk waktu terjadinya dan terjadinya dan kesudahannya, dengan
kesudahannya, sesuai dengan konteks memperhatikan fungsi sosial, struktur teks,
penggunaannya. (Perhatikan unsur dan unsur kebahasaan yang benar dan sesuai
kebahasaan simple past tense vs present konteks
perfect tense)

68 Dokumen Kurikulum SMK Bakti Karya Parigi 2020-2021


3.7 Menganalisis fungsi sosial, struktur teks,
4.7 Menyusun teks recount lisan dan tulis,
dan unsur kebahasaan beberapa teks
pendek dan sederhana, terkait peristiwa/
recount lisan dan tulis dengan memberi
pengalaman, dengan memperhatikan fungsi
dan meminta informasi terkait peristiwa/
sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan,
pengalaman sesuai dengan konteks
secara benar dan sesuai konteks
penggunaannya
3.8 Menganalisis fungsi sosial, struktur teks,
4.8 Menyajikan teks naratif pendek dan
dan unsur kebahasaan beberapa teks
sederhana terkait legenda rakyat secara lisan
naratif lisan dan tulis dengan memberi
dan tulis dengan memperhatikan fungsi
dan meminta informasi terkait legenda
sosial, struktur teks dan unsur kebahasaan
rakyat sederhana, sesuai dengan konteks
secara benar dan sesuai konteks
penggunaannya
3.9 Menganalisis fungsi sosial, struktur teks
4.9 Menyusun teks khusus dalam bentuk memo,
dan unsur kebahasaan beberapa teks
menu, jadwal dan tanda-tanda (signs) lisan
khusus dalam bentuk memo, menu,
dan tulis, pendek dan sederhana, dengan
schedule dan signs dengan memberi
memperhatikan fungsi sosial, struktur teks
dan meminta informasi terkait kegiatan
dan unsur kebahasaan secara benar dan
sekolah atau tempat kerja, sesuai dengan
sesuai konteks
konteks penggunaannya di dunia kerja
3.10 Menerapkan fungsi sosial, struktur teks
4.10 Menyusun teks interaksi transaksional lisan
dan unsur kebahasaan teks interaksi
dan tulis yang melibatkan tindakan memberi
transaksional lisan dan tulis yang
dan meminta informasi terkait perbandingan
melibatkan tindakan memberi dan
kata sifat dengan memperhatikan fungsi
meminta informasi terkait perbandingan
sosial, struktur teks dan unsur kebahasaan
kata sifat sesuai dengan bidang keahlian
yang benar dan sesuai konteks
dan konteks penggunaannya
3.11 Menganalisis fungsi sosial, struktur teks 4.11 Menyusun teks interaksi transaksional
dan unsur kebahasaan teks interaksi lisan dan tulis, pendek dan sederhana, yang
transaksional lisan dan tulis yang melibatkan tindakan memberi dan meminta
melibatkan tindakan memberi dan informasi tentang petunjuk arah (direction)
meminta informasi tentang petunjuk dengan memperhatikan fungsi sosial,
arah (direction) sesuai dengan konteks struktur teks dan unsur kebahasaan yang
penggunaannya di dunia kerja benar dan sesuai konteks di dunia kerja
4.12 Menyusun teks interaksi transaksional
3.12 Menganalisis fungsi sosial, struktur teks
lisan dan tulis, pendek dan sederhana yang
dan unsur kebahasaan teks interaksi
melibatkan tindakan memberi dan meminta
transaksional yang melibatkan tindakan
informasi terkait kegiatan/tugas-tugas rutin
memberi dan meminta informasi terkait
sederhana (simple routine tasks) dengan
kegiatan/tugas-tugas rutin sederhana
memperhatikan fungsi sosial, struktur teks
(simple routine tasks) sesuai dengan
dan unsur kebahasaan yang benar dan sesuai
konteks penggunaan di dunia kerja
konteks dunia kerja
3.13 Menganalisis fungsi sosial, struktur
4.13 Menyusun teks interaksi transaksional,
teks, dan unsur kebahasaan teks
lisan dan tulis, pendek dan sederhana, yang
interaksi transaksional lisan dan tulis
melibatkan tindakan memberi dan meminta
yang melibatkan tindakan memberi
informasi terkait saran dan tawaran, dengan
dan meminta informasi terkait saran
memperhatikan fungsi sosial, struktur teks,
dan tawaran, sesuai dengan konteks
dan unsur kebahasaan yang benar dan sesuai
penggunaannya. (Perhatikan unsur
konteks
kebahasaan should, can)

Dokumen Kurikulum SMK Bakti Karya Parigi 2020-2021 69


3.14 Menganalisis fungsi sosial, struktur
teks, dan unsur kebahasaan teks 4.14 Menyusun teks interaksi transaksional,
interaksi transaksional lisan dan tulis lisan dan tulis, pendek dan sederhana, yang
yang melibatkan tindakan memberi dan melibatkan tindakan memberi dan meminta
meminta informasi terkait pendapat informasi terkait pendapat dan pikiran,
dan pikiran, sesuai dengan konteks dengan memperhatikan fungsi sosial,
penggunaannya. (Perhatikan unsur struktur teks, dan unsur kebahasaan yang
kebahasaan I think, I suppose, in my benar dan sesuai konteks
opinion)
3.15 Menerapkan fungsi sosial, struktur teks
dan unsur kebahasaan teks interaksi 4.15 Menuliskan kembali teks pesan sederhana
transaksional yang melibatkan tindakan lewat telepon terkait tempat kerja dengan
memberi dan meminta informasi terkait memperhatikan fungsi sosial, struktur teks
pesan sederhana lewat telepon (taking dan unsur kebahasaan secara benar dan
simple phone message) sesuai dengan sesuai konteks dunia kerja
konteks penggunaannya di dunia kerja
3.16 Menganalisis fungsi sosial, struktur teks, 4.16 Menyusun teks khusus dalam bentuk
dan 6 unsur kebahasaan beberapa teks undangan resmi lisan dan tulis, terkait
khusus dalam bentuk undangan resmi kegiatan sekolah/tempat kerja, dengan
dengan memberi dan meminta informasi memperhatikan fungsi unsur, struktur teks,
terkait kegiatan sekolah/tempat kerja dan unsur kebahasaan, secara benar dan
sesuai dengan konteks penggunaannya sesuai konteks
3.17 Membedakan fungsi sosial, struktur
4.17 Menyusun teks khusus dalam bentuk surat
teks, dan unsur kebahasaan beberapa
pribadi terkait kegiatan diri sendiri dan
teks khusus dalam bentuk surat pribadi
orang sekitarnya, lisan dan tulis, dengan
dengan memberi dan menerima informasi
memperhatikan fungsi sosial, struktur teks,
terkait kegiatan diri sendiri dan orang
dan unsur kebahasaan, secara benar dan
sekitarnya, sesuai dengan konteks
sesuai konteks
penggunaannya
3.18 Menganalisis fungsi sosial, struktur teks,
dan unsur kebahasaan beberapa teks 4.18 Menyusun teks prosedur, lisan dan tulis,
prosedur lisan dan tulis dengan memberi dalam bentuk manual terkait penggunaan
dan meminta informasi terkait manual teknologi dan kiat-kiat (tips), dengan
penggunaan teknologi dan kiat-kiat memperhatikan fungsi sosial, struktur teks,
(tips), pendek dan sederhana, sesuai dan unsur kebahasaan, secara benar dan
dengan bidang keahlian dan konteks sesuai konteks
penggunaannya
3.19 Menganalisis fungsi sosial, struktur
teks, dan unsur kebahasaan teks 4.19 Menyusun teks interaksi transaksional lisan
interaksi transaksional lisan dan tulis dan tulis yang melibatkan tindakan memberi
yang melibatkan tindakan memberi dan dan meminta informasi terkait keadaan/
meminta informasi terkait keadaan / tindakan/ kegiatan/kejadian tanpa perlu
tindakan/ kegiatan/ kejadian tanpa menyebutkan pelakunya dalam teks ilmiah,
perlu menyebutkan pelakunya dalam dengan memperhatikan fungsi sosial,
teks ilmiah, sesuai dengan konteks struktur teks, dan unsur kebahasaan yang
penggunaannya. (Perhatikan unsur benar dan sesuai konteks
kebahasaan passive voice)

70 Dokumen Kurikulum SMK Bakti Karya Parigi 2020-2021


4.20 Menyusun teks lisan dan tulis untuk
3.20 Menganalisis fungsi sosial, struktur teks,
menyatakan dan menanyakan tentang
dan unsur kebahasaan untuk menyatakan
pengandaian jika terjadi suatu keadaan/
dan menanyakan tentang pengandaian
kejadian/peristiwa di waktu yang akan
jika terjadi suatu keadaan/ kejadian/
datang, dengan memperhatikan fungsi
peristiwa di waktu yang akan datang,
sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan
sesuai dengan konteks penggunaannya
yang benar dan sesuai konteks
3.21 Menganalisis struktur teks dan unsur
kebahasaan untuk melaksanakan
4.21 Menyusun teks ilmiah faktual (factual
fungsi sosial teks factual report dengan
report), lisan dan tulis, sederhana, tentang
menyatakan dan menanyakan tentang
orang, binatang, benda, gejala dan peristiwa
teks ilmiah faktual tentang orang,
alam dan sosial, terkait dengan mata
binatang, benda, gejala dan peristiwa
pelajaran lain
alam dan sosial, sederhana, sesuai dengan
konteks pembelajaran di pelajaran lain
3.22 Menganalisis fungsi sosial, struktur
teks, dan unsur kebahasaan beberapa 4.22 Menyusun teks eksposisi analitis tulis,
teks eksposisi analitis lisan dan tulis terkait isu aktual, dengan memperhatikan
dengan memberi dan meminta informasi fungsi sosial, struktur teks, dan unsur
terkait isu aktual, sesuai dengan konteks kebahasaan, secara benar dan sesuai konteks
penggunaannya
4.23 Menyusun teks biografi tokoh lisan dan
3.23 Menganalisis fungsi sosial, struktur
tulis, pendek dan sederhana, dengan
teks dan unsur kebahasaan pada teks
memperhatikan fungsi sosial, struktur teks,
biografi tokoh sesuai dengan konteks
dan unsur kebahasaan yang benar dan sesuai
penggunaannya
konteks
3.24 Menganalisis fungsi sosial, struktur
teks, dan unsur kebahasaan teks
4.24 Menyusun teks interaksi transaksional lisan
interaksi transaksional lisan dan tulis
dan tulis yang melibatkan tindakan memberi
yang melibatkan tindakan memberi dan
dan meminta informasi terkait hubungan
meminta informasi terkait hubungan
sebab akibat, dengan memperhatikan fungsi
sebab akibat, sesuai dengan konteks
sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan
penggunaannya. (Perhatikan unsur
yang benar dan sesuai konteks
kebahasaan because of ..., due to ...,
thanks to ...)
4.25 Menyusun teks interaksi transaksional tulis
3.25 Menganalisis fungsi sosial, struktur teks yang melibatkan tindakan memberi dan
dan unsur kebahasaan teks interaksi meminta informasi terkait penulisan laporan
transaksional yang melibatkan tindakan sederhana dengan memperhatikan fungsi
memberi dan meminta informasi terkait sosial, struktur teks dan unsur kebahasaan
penulisan laporan sederhana yang benar dan sesuai dengan konteks
penggunaannya di dunia kerja
4.26 Menyusun teks interaksi transaksional
3.26 Menganalisis fungsi sosial, struktur teks
lisan yang melibatkan tindakan memberi
dan unsur kebahasaan teks interaksi
dan meminta informasi terkait penyajian
transaksional yang melibatkan tindakan
laporan dengan memperhatikan fungsi
memberi dan meminta informasi terkait
sosial, struktur teks dan unsur kebahasaan
penyajian laporan secara lisan (report
yang benar dan sesuai dengan konteks
presentation)
penggunaannya di dunia kerja

Dokumen Kurikulum SMK Bakti Karya Parigi 2020-2021 71


3.27 Menganalisis fungsi sosial, struktur teks,
dan unsur kebahasaan teks interaksi 4.27 Menyusun teks interaksi interpersonal
interpersonal lisan dan tulis yang lisan dan tulis sederhana yang melibatkan
melibatkan tindakan menawarkan jasa, tindakan menawarkan jasa, dan
serta menanggapinya, sesuai dengan menanggapinya dengan memperhatikan
konteks penggunaannya. (Perhatikan fungsi sosial, struktur teks, dan unsur
unsur kebahasaan May I help you? What kebahasaan yang benar dan sesuai konteks
can I do for you? What if ...?)
3.28 Menganalisis fungsi sosial, struktur
4.28 Menyusun teks khusus surat lamaran kerja,
teks, dan unsur kebahasaan beberapa
yang memberikan informasi antara lain jati
teks khusus dalam bentuk surat lamaran
diri, latar belakang pendidikan/pengalaman
kerja, dengan memberi dan meminta
kerja, dengan memperhatikan fungsi sosial,
informasi terkait jati diri, latar belakang
struktur teks, dan unsur kebahasaan, secara
pendidikan/pengalaman kerja, sesuai
benar dan sesuai konteks
dengan konteks penggunaannya
4.29 Menyusun teks interaksi transaksional lisan
3.29 Menganalisis fungsi sosial, struktur teks, yang melibatkan tindakan memberi dan
dan unsur kebahasaan teks interaksi meminta informasi terkait jati diri dalam
transaksional lisan yang melibatkan konteks pekerjaan (wawancara pekerjaan),
tindakan memberi dan meminta informasi dengan memperhatikan fungsi sosial,
terkait jati diri dalam konteks pekerjaan struktur teks, dan unsur kebahasaan yang
(wawancara pekerjaan) benar dan sesuai konteks penggunaannya di
dunia kerja.
4.30 Menyusun teks lisan dan tulis untuk
3.30 Menganalisis fungsi sosial, struktur teks,
menyatakan dan menanyakan tentang
dan unsur kebahasaan untuk menyatakan
keharusan, dengan memperhatikan fungsi
dan menanyakan tentang keharusan,
sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan
sesuai dengan konteks penggunaannya
yang benar dan sesuai konteks
3.31 Menganalisis fungsi sosial, struktur teks,
4.31 Menangkap makna secara kontekstual
dan unsur kebahasaan beberapa teks news
terkait fungsi sosial, struktur teks, dan unsur
item lisan dan tulis dengan memberi
kebahasaan teks news items lisan dan tulis,
dan meminta informasi terkait berita
dalam bentuk berita sederhana koran/radio/
sederhana dari koran/radio/TV, sesuai
TV
dengan konteks penggunaannya
3.32 Menganalisis fungsi sosial, struktur
teks, dan unsur kebahasaan teks
4.32 Menyusun teks interaksi transaksional lisan
interaksi transaksional lisan dan tulis
dan tulis yang melibatkan tindakan memberi
yang melibatkan tindakan memberi dan
dan meminta informasi terkait pengandaian
meminta informasi terkait pengandaian
diikuti oleh perintah/saran, dengan
diikuti oleh perintah/saran, sesuai
memperhatikan fungsi sosial, struktur teks,
dengan bidang keahlian dan konteks
dan unsur kebahasaan yang benar dan sesuai
penggunaannya (Perhatikan unsur
konteks
kebahasaan if dengan imperative, can,
should)

b. Muatan Kewilayahan

9. Seni Budaya
Tujuan kurikulum mencakup empat aspek kompetensi, yaitu (1) aspek kompetensi sikap
spiritual, (2) sikap sosial, (3) pengetahuan, dan (4) keterampilan. Aspek-aspek kompetensi
tersebut dicapai melalui proses pembelajaran intrakurikuler, kokurikuler, dan ekstrakurikuler.

72 Dokumen Kurikulum SMK Bakti Karya Parigi 2020-2021


Rumusan kompetensi sikap spiritual yaitu, “Menghayati dan mengamalkan ajaran agama
yang dianutnya”. Sedangkan rumusan kompetensi sikap sosial yaitu, “Menghayati dan
mengamalkan perilaku jujur, disiplin, santun, peduli (gotong royong, kerja sama, toleran,
damai), bertanggung-jawab, responsif, dan proaktif melalui keteladanan, pemberian nasihat,
penguatan, pembiasaan, dan pengkondisian secara berkesinambungan serta menunjukkan
sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif
dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa
dalam pergaulan dunia”. Kedua kompetisi tersebut dicapai melalui pembelajaran tidak
langsung (indirect teaching) yaitu keteladanan, pembiasaan, dan budaya sekolah, dengan
memperhatikan karakteristik mata pelajaran serta kebutuhan dan kondisi peserta didik.
Penumbuhan dan pengembangan kompetensi sikap dilakukan sepanjang proses
pembelajaran berlangsung, dan dapat digunakan sebagai pertimbangan guru dalam
mengembangkan karakter peserta didik lebih lanjut.
KOMPETENSI INTI 3 KOMPETENSI INTI 4
(PENGETAHUAN) (KETERAMPILAN)

4. Melaksanakan tugas spesifik dengan


menggunakan alat, informasi, dan prosedur
kerja yang lazim dilakukan serta memecahkan
masalah sesuai dengan bidang kajian/kerja Seni
Budaya.
3. Memahami, menerapkan, menganalisis, Menampilkan kinerja di bawah bimbingan
dan mengevaluasi tentang pengetahuan dengan mutu dan kuantitas yang terukur sesuai
faktual, konseptual, operasional dasar, dengan standar kompetensi kerja.
dan metakognitif sesuai dengan bidang Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah,
dan lingkup kajian/kerja Seni Budaya dan menyaji secara efektif, kreatif, produktif,
pada tingkat teknis, spesifik, detail, kritis, mandiri, kolaboratif, komunikatif, dan
dan kompleks, berkenaan dengan ilmu solutif dalam ranah abstrak terkait dengan
pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan pengembangan dari yang dipelajarinya di
humaniora dalam konteks pengembangan sekolah, serta mampu melaksanakan tugas
potensi diri sebagai bagian dari keluarga, spesifik di bawah pengawasan langsung.
sekolah, dunia kerja, warga masyarakat Menunjukkan keterampilan mempersepsi,
nasional, regional, dan internasional. kesiapan, meniru, membiasakan, gerak mahir,
menjadikan gerak alami dalam ranah konkret
terkait dengan pengembangan dari yang
dipelajarinya di sekolah, serta mampu
melaksanakan tugas spesifik di bawah
pengawasan langsung.

KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR


3.1 Memahami konsep budaya 4.1. Mempresentasikan konsep budaya
3.2 Memahami konsep seni 4.2. Mempresentasikan konsep seni
3.3 Memahami konsep keindahan 4.3. Mempresentasikan konsep keindahan
3.4 Menganalisis jenis, fungsi dan unsur seni 4.4. Memilah jenis, fungsi dan unsur seni
budaya Nusantara budaya Nusantara
3.5 Menganalisis perkembangan seni budaya 4.5. Merumuskan perkembangan seni budaya
Nusantara Nusantara
3.6 Menerapkan apresiasi seni budaya 4.6. Melaksanakan peniruan karya seni budaya
Nusantara Nusantara

Dokumen Kurikulum SMK Bakti Karya Parigi 2020-2021 73


3.7 Menerapkan apresiasi seni budaya 4.7. Melaksanakan apresiasi seni budaya
mancanegara mancanegara
4.8. Mengembangkan karya seni budaya
3.8 Menganalisis karya seni budaya Nusantara
Nusantara
4.9. Mempresentasikan hasil evaluasi karya seni
3.9 Mengevaluasi karya seni budaya Nusantara
budaya Nusantara
3.10 Merancang karya seni budaya Nusantara 4.10. Mengkreasi karya seni budaya Nusantara
10. Penjasorkes
Tujuan kurikulum mencakup empat aspek kompetensi, yaitu (1) aspek kompetensi sikap
spiritual, (2) sikap sosial, (3) pengetahuan, dan (4) keterampilan. Aspek-aspek kompetensi
tersebut dicapai melalui proses pembelajaran intrakurikuler, kokurikuler, dan ekstrakurikuler.
Rumusan kompetensi sikap spiritual yaitu, “Menghayati dan mengamalkan ajaran agama
yang dianutnya”. Sedangkan rumusan kompetensi sikap sosial yaitu, “Menghayati dan
mengamalkan perilaku jujur, disiplin, santun, peduli (gotong royong, kerja sama, toleran,
damai), bertanggung-jawab, responsif, dan proaktif melalui keteladanan, pemberian nasihat,
penguatan, pembiasaan, dan pengkondisian secara berkesinambungan serta menunjukkan
sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif
dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa
dalam pergaulan dunia”. Kedua kompetisi tersebut dicapai melalui pembelajaran tidak
langsung (indirect teaching) yaitu keteladanan, pembiasaan, dan budaya sekolah, dengan
memperhatikan karakteristik mata pelajaran serta kebutuhan dan kondisi peserta didik.
Penumbuhan dan pengembangan kompetensi sikap dilakukan sepanjang proses
pembelajaran berlangsung, dan dapat digunakan sebagai pertimbangan guru dalam
mengembangkan karakter peserta didik lebih lanjut.
KOMPETENSI INTI 3 KOMPETENSI INTI 4
(PENGETAHUAN) (KETERAMPILAN)

4. Melaksanakan tugas spesifik dengan menggunakan


alat, informasi, dan prosedur kerja yang lazim dilakukan
3. Memahami, menerapkan,
serta memecahkan masalah sesuai dengan bidang kajian
menganalisis, dan mengevaluasi
Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan.
tentang pengetahuan faktual,
Menampilkan kinerja di bawah bimbingan dengan
konseptual, prosedural dasar,
mutu dan kuantitas yang terukur sesuai dengan standar
dan metakognitif sesuai dengan
kompetensi kerja.
bidang dan lingkup kajian
Menunjukkan keterampilan
Pendidikan Jasmani, Olahraga
menalar, mengolah, dan menyaji secara efektif, kreatif,
dan Kesehatan pada tingkat
produktif, kritis, mandiri, kolaboratif, komunikatif,
teknis, spesifik, detail, dan
dan solutif dalam ranah abstrak terkait dengan
kompleks, berkenaan dengan ilmu
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah,
pengetahuan, teknologi, seni,
serta mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah
budaya, dan humaniora dalam
pengawasan langsung.
konteks pengembangan potensi
Menunjukkan keterampilan mempersepsi, kesiapan,
diri sebagai bagian dari keluarga,
meniru, membiasakan, gerak mahir, menjadikan gerak
sekolah, dunia kerja, warga
alami dalam ranah konkret terkait dengan pengembangan
masyarakat nasional, regional,
dari yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu
dan internasional.
melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan
langsung.

74 Dokumen Kurikulum SMK Bakti Karya Parigi 2020-2021


KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
3.1 Menerapkan teknik dasar salah satu 4.1 Mempraktikan teknik dasar salah satu
aktivitas olahraga permainan bola besar aktivitas olahraga permainan bola besar
untuk menghasilkan koordinasi gerak yang untuk menghasilkan koordinasi gerak yang
baik baik
3.2 Menerapkan teknik dasar salah satu 4.2 Mempraktikan teknik dasar salah satu
aktivitas olahraga permainan bola kecil aktivitas olahraga permainan bola kecil
untuk menghasilkan koordinasi gerak untuk menghasilkan koordinasi gerak
3.3 Menerapkan salah satu keterampilan 4.3 Mempraktikan salah satu keterampilan
aktivitas atletik untuk menghasilkan gerak aktivitas atletik untuk menghasilkan gerak
yang efektif yang efektif
3.4 Menerapkan salah satu keterampilan 4.4 Mempraktikan salah satu keterampilan
aktivitas olahraga beladiri untuk aktivitas olahraga beladiri untuk
menghasilkan gerak yang efektif menghasilkan gerak yang efektif
3.5 Menerapkan latihan pengukuran komponen 4.5 Mempraktikan latihan pengukuran
kebugaran jasmani untuk kesehatan (daya komponen kebugaran jasmani untuk
tahan, kekuatan, komposisi tubuh dan kesehatan (daya tahan, kekuatan,
kelenturan) menggunakan instrumen komposisi tubuh dan kelenturan)
terstandar menggunakan instrumen terstandar
3.6 Menerapkan keterampilan rangkaian gerak 4.6 Mempraktikkan keterampilan rangkaian
dasar aktivitas olahraga senam untuk gerak dasar aktivitas olahraga senam untuk
menghasilkan koordinasi yang baik menghasilkan koordinasi yang baik
3.7 Menerapkan keterampilan gerak rangkaian 4.7 Mempraktikan hasil analisis gerakan
aktivitas olahraga senam ritmik untuk rangkaian aktivitas olahraga senam ritmik
menghasilkan koordinasi yang baik untuk menghasilkan koordinasi yang baik
3.8 Menerapkan keterampilan salah satu gaya 4.8 Mempraktikan keterampilan salah satu gaya
renang pada aktivitas olahraga air renang pada aktivitas olahraga air
3.9 Memahami cara perilaku budaya hidup 4.9 Mempresentasikan cara perilaku budaya
sehat dalam kehidupan sehari-hari hidup sehat dalam kehidupan sehari-hari

11. Wawasan Ekologi

KOMPETENSI INTI 3 KOMPETENSI INTI 4

Memahami, menerapkan, dan menganalisis


pengetahuan faktual, konseptual, prosedural,
dan metakognitif berdasarkan rasa ingin
Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah
tahunya tentang ilmu pengetahuan,
konkret dan ranah abstrak terkait dengan
teknologi, seni, budaya, dan humaniora
pengembangan dari yang dipelajarinya
dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan,
di sekolah secara mandiri, bertindak
kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab
secara efektif dan kreatif, serta mampu
fenomena dan kejadian, serta menerapkan
menggunakan metode sesuai kaidah keilmuan
pengetahuan prosedural pada bidang kajian
yang spesifik sesuai dengan bakat dan
minatnya untuk memecahkan masalah.

KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR

Dokumen Kurikulum SMK Bakti Karya Parigi 2020-2021 75


Memahami tentang ruang lingkup Ekologi
Menyajikan data tentang objek dan
seperti permasalahan pada berbagai
permasalahan biologi pada berbagai
objek Ekologi dan tingkat organisasi
tingkatan organisasi kehidupan
kehidupan (molekul, sel, jaringan, organ,
sesuai dengan metode ilmiah serta
individu, populasi, ekosistem, dan bioma)
memperhatikan aspek keselamatan kerja
sesuai dengan metode ilmiah dan prinsip
dan menyajikannya dalam bentuk laporan
keselamatan kerja berdasarkan pengamatan
tertulis.
dalam kehidupan sehari-hari.
Menjelaskan pengaruh faktor internal dan Menyusun laporan hasil percobaan tentang
faktor eksternal terhadap pertumbuhan dan pengaruh faktor eksternal terhadap proses
perkembangan makhluk hidup pertumbuhan dan perkembangan tanaman
Menganalisis prinsip-prinsip Bioteknologi Menyajikan laporan hasil percobaan penerapan
dan penerapannya sebagai upaya prinsip-prinsip Bioteknologi konvensional
peningkatan kesejahteraan manusia berdasarkan scientific method
Mengevaluasi bahaya penggunaan senyawa
Melakukan kampanye narkoba di lingkungan
psikotropika dan dampaknya terhadap
sekolah dan masyarakat sekitar
kesehatan diri, lingkungan, dan masyarakat
Memahami tentang ruang lingkup Biologi
Menyajikan data tentang objek dan
seperti permasalahan pada berbagai
permasalahan biologi pada berbagai
obyek biologi dan tingkat organisasi
tingkatan organisasi kehidupan
kehidupan (molekul, sel, jaringan, organ,
sesuai dengan metode ilmiah serta
individu, populasi, ekosistem, dan bioma)
memperhatikan aspek keselamatan kerja
sesuai dengan metode ilmiah dan prinsip
dan menyajikannya dalam bentuk laporan
keselamatan kerja berdasarkan pengamatan
tertulis.
dalam kehidupan sehari-hari.
12. Wawasan Multikultural
Domain Standar
Kompetensi Dasar Materi Turunan
Multikultural Kompetensi
1. Siswa dapat mengetahui
pengertian multicultural
2. siswa dapat memahami sejarah
multikultural 1. Fakta Multikulturalisme
1) Memahami 3. Siswa dapat mengetahui fakta- 2. Sejarah
Multikultur fakta multikultural di Indonesia Multikulturalisme
dan Mancanegara 3. Permasalahan
4. Siswa dapat menganalisa dan Kontroversi
permasalahan-permasalahan dalam Multikulturalisme
multikultural 4. Kebebasan dan
Kesetaraan
1. Siswa dapat mengetahui dan 5. Hak dan kewajiban
memahami perbedaan agama yang
Toleransi

Asasi Manusia
dianut, menghargai keberadaan 6. Memahami Identitas
agama, bangsa, suku, etnis, ras dan 7. Bahasa Bersama / Titik
golongan sosial ekonomi dalam temu dalam masyarakat
lingkup global. majemuk
2. Siswa dapat menganalisis gejala 8. Menolak kekerasan
2) Memahami sosial dari perbedaan agama 9. Menggali Pancasila
Keragaman bangsa, suku, etnis, ras dan 10. Multikulturalisme ideal
golongan sosial ekonomi dalam untuk Indonesia
lingkup global. 11. Pendidikan Berkarakter
3. Siswa dapat mengevaluasi gejala 12. Multikulturalisme dalam
sosial dari perbedaan agama, diri sendiri
bangsa, suku, etnis, ras dan
golongan sosial ekonomi dalam
lingkup global.

76 Dokumen Kurikulum SMK Bakti Karya Parigi 2020-2021


Domain Standar
Kompetensi Dasar Materi Turunan
Multikultural Kompetensi
1. Siswa dapat menerima perbedaan
dan empati pada orang lain.
2. Siswa dapat menjalankan dan
menegakan aturan-aturan sosial.
3. Siswa dapat memahami hak dan
3) Menghargai kewajiban diri dan orang lain
keberadaan dalam pergaulan di masyarakat.
orang lain 4. Siswa dapat menghargai adanya
perbedaan pendapat dan berempati
terhadap orang lain.
5. Siswa dapat menunjukan sikap
kompetitif dan sportif untuk
mendapatkan hasil terbaik.
1. Siswa dapat mengetahui bentuk-
bentuk kekerasan.
4) Menolak
2. Siswa dapat menganalisis
berbagai
penyebab kekerasan
bentuk
3. Siswa dapat menyikapi bentuk-
kekerasan
bentuk kekerasan dan dapat
menyelesaikannya
1. Siswa dapat menerapkan karakter
kebangsaan akan perbedaan
agama yang dianut, menghargai
5) Menanamkan keberadaan agama, bangsa, suku,
Karakter etnis, ras dan golongan sosial
Kebangsaan ekonomi dalam lingkup global.
2. Siswa dapat menyajikan nilai-nilai
kemanusiaan yang berkarakter
kebangsaan.
1. Siswa Dapat Mengamati Upaya-
upaya perdamaian di Indonesia
dan mancanegara.
Berdamai dengan
2. Siswa Dapat Ikut Serta Dalam
diri.
Mengupayakan Perdamaian 1. Menerima Diri
3. Siswa Dapat Menciptakan 2. Tidak Berprasangka
Lingkungan Perdamaian 3. Menghindari Sukuisme
1. Siswa dapat mengetahui gejala 4. Memahami Perbedaan
alam dan sosial. Agama
2. siswa dapat memahami kehidupan 5. Pemahaman Gender
Perdamaian

bermasyarakat berbangsa dan 6. Memahami Status


Memahami
bernegara secara demokratis dalam Ekonomi
Sekeliling.
wadah NKRI. 7. Memahami Kelompok
3. Siswa dapat memanfaatkan atau geng
lingkungan secara produktif dan 8. Memahami Keragaman
bertanggung jawab. 9. Menangani Konflik
1. Siswa dapat mengamati upaya- 10. Menolak Kekerasan
upaya perdamaian di Indonesia 11. Mengakui Kesalahan
dan mancanegara. 12. Memberi Maaf
Mengupayakan
2. Siswa dapat ikut serta
perdamaian
mengupayakan perdamaian.
3. Siswa dapat menciptakan
lingkungan perdamaian

Dokumen Kurikulum SMK Bakti Karya Parigi 2020-2021 77


Domain Standar
Kompetensi Dasar Materi Turunan
Multikultural Kompetensi
1. Memiliki Perilaku yang
mencerminkan sikap pemimpin
dan anggota
2. Menerapkan sikap beriman,
Menerapkan jiwa berakhlak mulia, percaya diri
kepemimpinan dan dan bertanggung jawab dalam
kerakyatan. berinteraksi secara efektif dengan
diri sendiri, sosial dan alam.
3. Siswa mampu menempatkan diri 1. Semangat kepeloporan
sebagai cerminan bangsa dalam 2. Berlomba dalam
pergaulan dunia kebaikan
3. Berani Tampil
1. Siswa dapat mengekspresikan
4. Memberi kesempatan
karya seni dan budaya serta
Kelas Aktif

5. Negosias
berkomunkasi secara lisan dan
6. Berdebat
tulisan dengan efektif dansantun
7. Kritik
Membuka diri 2. Siswa dapat
8. Empati
pada lingkungan radaptasidenganlingkungan yang
9. Komunikasi
berbeda
10. Gotong royong
3. Siswa dapat menghayati perbedaan
11. Melakukan evaluasi
pendapat dan berempati terhadap
12. Keberlanjutan
orang lain.
1. Siswa dapat mengetahui nilai-nilai
gotong royong
Membangun sikap 2. Siswa dapat menjalankan hak
gotong royong dan kewajiban diri dan orang lain
(kerjasama) dalam pergaulan masyarakat
3. Siswa dapat mengamalkan prinsip
gotong royong
1. Siswa dapat memahami solidaritas
dalam pertemanan
2. Siswa dapat menciptakan
1. Mencari teman lingkungan pertemanan tanpa
baru membeda-bedakan suku, ras dan
agama.
3. Siswa dapat menciptakan interaksi
sosial dalam lingkungan. 1. Mencari teman
Akses Networking

1. Siswa dapat berkomunikasi 2. prinsip berteman


dengan baik antara teman. 3. Solidaritas
2. Memetakan
2. Siswa dapat mengetahui fungsi 4. Maping Pertemanan
Jaringan
dari jaringan pertemanan 5. Upaya menjaga
pertemanan
3. Siswa dapat menerapkan konsep pertemanan
pertemanan yang solid. 6. Hidup bersama teman-
1. Siswa dapatmengetahui berbagai teman
sikap yang bisa dilakukan dalam
menjaga pertemanan.
3. Menjaga 2. Siswa dapat memahami hakikat
pertemanan dirinya sebagai makhluk sosial
3. Siswa dapat menerapkan
sikap terbaik dalam menjalani
pertemanan.

78 Dokumen Kurikulum SMK Bakti Karya Parigi 2020-2021


Domain Standar
Kompetensi Dasar Materi Turunan
Multikultural Kompetensi
1. Mengetahui arti Budaya
dan Peradaban
2. Budaya lokal
3. Budaya Nusantara
4. Satu Bangsa
1. Siswa dapat mengetahui ekspresi
5. Mengapresiasi budaya
Bahasa, seni dan budaya
sendiri
2. Siswa dapat menunjukan
Eksplorasi Budaya

6. Melibatkan diri dalam


keterampilan menyimak, menulis,
produk budaya
Memahami dan berbicara dalam Bahasa
7. Mengapresiasi budaya
Bahasa, Seni dan daerah dan Bahasa Indonesia yang
yang lain
Budaya baik, benar serta dalam bahasa
8. Kolaborasi budaya
Mancanegara.
9. Melestarikan kekayaan
3. Siswa dapat menghargai Bahasa,
budaya
seni dan budaya etiap daerah.
10. Mengemas nilai-nilai
4. Siswa dapat mengekspresikan
budaya
11. Kampanye budaya
12. Menampilkan
kepribadian
berkebudayaan.
1. Siswa dapat mengetahui proses
penciptaan alam semesta
2. Siswa dapat mengetahui struktur
1. Memahami alam semesta
Semesta 3. Siswa dapat memahami hakikat
alam semesta
4. Siswa dapat menganalisis gejala
alam semesta. 1. Memahami prinsip
1. Siswa dapat menghayati peran Ekologi
Kesadaran Ekologi

alam semesta bagi kehidupan 2. Bumi dan Kelestarian


2. Siswa dapat menghargai ekologi 3. Tantangan-tantangan
2. Memelihara
semesta. 4. Praktekan ekologis
Semesta
3. Siswa dapat menjalankan 5. Memahami tradisi yang
prinsip-prinsip ekologi dalam ekologis
pemeliharaan semesta. 6. Mengkampanyekan
1. Siswa dapat memanfaatkan hidup sehat
lingkungan secara produktif dan
bertanggung jawab
3. Memanfaatkan 2. Siswa dalam mengolah hasil bumi
semesta dengan memperhatikan prinsip-
prinsip ekologi
3. Siswa dapat berwirausaha dari
hasil bumi.

c. Muatan Peminatan Kejuruan


1) Dasar Bidang Keahlian

13. Simulasi dan Komunikasi Digital


Tujuan kurikulum mencakup empat aspek kompetensi, yaitu (1) aspek kompetensi sikap
spiritual, (2) sikap sosial, (3) pengetahuan, dan (4) keterampilan. Aspek-aspek kompetensi
tersebut dicapai melalui proses pembelajaran intrakurikuler, kokurikuler, dan ekstrakurikuler.
Rumusan kompetensi sikap spiritual yaitu, “Menghayati dan mengamalkan ajaran agama
yang dianutnya”. Sedangkan rumusan kompetensi sikap sosial yaitu, “Menghayati dan
mengamalkan perilaku jujur, disiplin, santun, peduli (gotong royong, kerja sama, toleran,
damai), bertanggung-jawab, responsif, dan proaktif melalui keteladanan, pemberian nasihat,

Dokumen Kurikulum SMK Bakti Karya Parigi 2020-2021 79


penguatan, pembiasaan, dan pengkondisian secara berkesinambungan serta menunjukkan
sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif
dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa
dalam pergaulan dunia”. Kedua kompetisi tersebut dicapai melalui pembelajaran tidak
langsung (indirect teaching) yaitu keteladanan, pembiasaan, dan budaya sekolah, dengan
memperhatikan karakteristik mata pelajaran serta kebutuhan dan kondisi peserta didik.
Penumbuhan dan pengembangan kompetensi sikap dilakukan sepanjang proses
pembelajaran berlangsung, dan dapat digunakan sebagai pertimbangan guru dalam
mengembangkan karakter peserta didik lebih lanjut
KOMPETENSI INTI 3 KOMPETENSI INTI 4
(PENGETAHUAN) (KETERAMPILAN)

4. Melaksanakan tugas spesifik dengan menggunakan alat,


3. Memahami, menerapkan, informasi, dan prosedur kerja yang lazim dilakukan serta
menganalisis, dan mengevaluasi memecahkan masalah sesuai dengan lingkup Simulasi
tentang pengetahuan faktual, dan Komunikasi Digital, dan Dasar Bidang Teknologi
konseptual, operasional dasar, Informasi dan Komunikasi.
dan metakognitif sesuai dengan Menampilkan kinerja di bawah bimbingan dengan
bidang dan lingkup Simulasi dan mutu dan kuantitas yang terukur sesuai dengan standar
Komunikasi Digital, dan Dasar kompetensi kerja.
Bidang Teknologi Informasi dan Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah, dan
Komunikasi pada tingkat teknis, menyaji secara efektif, kreatif, produktif, kritis, mandiri,
spesifik, detail, dan kompleks, kolaboratif, komunikatif, dan solutif dalam ranah abstrak
berkenaan dengan ilmu terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya
pengetahuan, teknologi, seni, di sekolah, serta mampu melaksanakan tugas spesifik di
budaya, dan humaniora dalam bawah pengawasan langsung.
konteks pengembangan potensi Menunjukkan keterampilan mempersepsi, kesiapan,
diri sebagai bagian dari keluarga, meniru, membiasakan, gerak mahir, menjadikan gerak
sekolah, dunia kerja, warga alami dalam ranah konkret terkait dengan pengembangan
masyarakat nasional, regional, dari yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu
dan internasional. melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan
langsung.

KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR


3.1 Menerapkan logika dan algoritma 4.1 Menggunakan fungsi-fungsi perintah
komputer (Command)
3.2 Menerapkan metode peta minda 4.2 Membuat peta-minda
3.3 Mengevaluasi paragraf deskriptif, 4.3 Menyusun kembali format dokumen pengolah
argumentatif, naratif dan persuasif kata
3.4 Menerapkan logika dan operasi 4.4 Mengoperasikan perangkat lunak pengolah
perhitungan data angka
3.5 Menganalisis fitur yang tepat untuk
4.5 Membuat slide untuk presentasi
pembuatan slide
3.6 Menerapkan teknik presentasi yang efektif 4.6 Melakukan presentasi yang efektif
4.7 Membuat ebook dengan perangkat lunak
3.7 Menganalisis pembuatan ebook
ebook editor
3.8 Memahami konsep Kewargaan Digital 4.8 Merumuskan etika Kewargaan Digital
3.9 Menerapkan teknik penelusuran Search
4.9 Melakukan penelusuran informasi
Engine
3.10 Menganalisis komunikasi sinkron dan 4.10 Melakukan komunikasi sinkron dan asinkron
asinkron dalam jaringan dalam jaringan

80 Dokumen Kurikulum SMK Bakti Karya Parigi 2020-2021


3.11 Menganalisis fitur perangkat lunak 4.11 Menggunakan fitur untuk pembelajaran
pembelajaran kolaboratif daring kolaboratif daring (kelas maya)
3.12 Merancang dokumen tahap pra-produksi 4.12 Membuat dokumen tahap pra-produksi
3.13 Menganalisis produksi video, animasi 4.13 Memproduksi video dan/atau animasi dan/
dan/atau musik digital atau musik digital
3.14 Mengevaluasi pasca-produksi video,
Membuat laporan hasil pasca-produksi
animasi dan/atau musik digital
14. Fisika
Tujuan kurikulum mencakup empat aspek kompetensi, yaitu (1) aspek kompetensi sikap
spiritual, (2) sikap sosial, (3) pengetahuan, dan (4) keterampilan. Aspek-aspek kompetensi
tersebut dicapai melalui proses pembelajaran intrakurikuler, kokurikuler, dan ekstrakurikuler.
Rumusan kompetensi sikap spiritual yaitu, “Menghayati dan mengamalkan ajaran agama
yang dianutnya”. Sedangkan rumusan kompetensi sikap sosial yaitu, “Menghayati dan
mengamalkan perilaku jujur, disiplin, santun, peduli (gotong royong, kerja sama, toleran,
damai), bertanggung-jawab, responsif, dan proaktif melalui keteladanan, pemberian nasihat,
penguatan, pembiasaan, dan pengkondisian secara berkesinambungan serta menunjukkan
sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif
dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa
dalam pergaulan dunia”. Kedua kompetisi tersebut dicapai melalui pembelajaran tidak
langsung (indirect teaching) yaitu keteladanan, pembiasaan, dan budaya sekolah, dengan
memperhatikan karakteristik mata pelajaran serta kebutuhan dan kondisi peserta didik.
Penumbuhan dan pengembangan kompetensi sikap dilakukan sepanjang proses
pembelajaran berlangsung, dan dapat digunakan sebagai pertimbangan guru dalam
mengembangkan karakter peserta didik lebih lanjut.
KOMPETENSI INTI 3 KOMPETENSI INTI 4
(PENGETAHUAN) (KETERAMPILAN)

Melaksanakan tugas spesifik dengan menggunakan


alat, informasi, dan prosedur kerja yang lazim
dilakukan serta memecahkan masalah sesuai dengan
Memahami, menerapkan, menganalisis, bidang kajian/kerja Fisika. Menampilkan kinerja di
dan mengevaluasi tentang pengetahuan bawah bimbingan dengan mutu dan kuantitas yang
faktual, konseptual, operasional terukur sesuai dengan standar kompetensi kerja.
dasar, dan metakognitif sesuai dengan Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah,
bidang dan lingkup kajian/kerja Fisika dan menyaji secara efektif, kreatif, produktif, kritis,
pada tingkat teknis, spesifik, detail, mandiri, kolaboratif, komunikatif, dan solutif
dan kompleks, berkenaan dengan dalam ranah abstrak terkait dengan pengembangan
ilmu pengetahuan, teknologi, seni, dari yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu
budaya, dan humaniora dalam konteks melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan
pengembangan potensi diri sebagai langsung.
bagian dari keluarga, sekolah, dunia Menunjukkan keterampilan mempersepsi, kesiapan,
kerja, warga masyarakat nasional, meniru, membiasakan, gerak mahir, menjadikan
regional, dan internasional. gerak alami dalam ranah konkret terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah,
serta mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah
pengawasan langsung.

Dokumen Kurikulum SMK Bakti Karya Parigi 2020-2021 81


KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
4.1 Menyaji hasil pengukuran besaran fisis
3.1 Memahami konsep besaran pokok, besaran
menggunakan alat ukur dan teknik yang
turunan, dan satuan dalam pengukuran
tepat
3.2 Memahami konsep usaha,
4.2 Melakukan percobaan untuk menentukan
energi, daya dan efisiensi dalam kehidupan
usaha pesawat sederhana
sehari-hari
4.3 Menyajikan hasil percobaan tentang
3.3 Menganalisis sifat elastisitas bahan
elastisitas benda
3.4 Menganalisis hubungan antara getaran dan
4.4 Mendemonstrasikan fenomena gelombang
gelombang serta besaran besarannya yang
dengan peralatan sederhana
terkait
4.5 Menyajikan hasil percobaan tentang optik
3.5 Menganalisis optik fisis dan geometri
fisis/geometri
3.6 Mengevaluasi proses pemuaian, perubahan 4.6 Menyaji hasil penyelidikan mengenai
wujud zat dan perpindahan kalor perpindahan kalor menggunakan azas black
4.7 Mengatasi berbagai masalah yang
3.7 Menganalisis konsep listrik statis dalam diakibatkan oleh listrik statis pada
bidang teknologi informasi dan komunikasi komponen komponen teknologi informasi
dan komunikasi
3.8 Memahami hukum-hukum 4.8 Menyajikan hasil percobaan hukum-hukum
kelistrikan arus searah kelistrikan arus searah
3.9 Memahami konsep kemagnetan dan 4.9 Menyajikan hasil percobaan tentang medan
elektromagnet magnet dan induksi magnet
3.10 Mengevaluasi dampak radiasi 4.10 Membuat karya tulis tentang dampak
elektromagnetik secara kualitatif radiasi elektromagnetik
15. Kimia
Tujuan kurikulum mencakup empat aspek kompetensi, yaitu (1) aspek kompetensi sikap
spiritual, (2) sikap sosial, (3) pengetahuan, dan (4) keterampilan. Aspek-aspek kompetensi
tersebut dicapai melalui proses pembelajaran intrakurikuler, kokurikuler, dan ekstrakurikuler.
Rumusan kompetensi sikap spiritual yaitu, “Menghayati dan mengamalkan ajaran agama
yang dianutnya”. Sedangkan rumusan kompetensi sikap sosial yaitu, “Menghayati dan
mengamalkan perilaku jujur, disiplin, santun, peduli (gotong royong, kerja sama, toleran,
damai), bertanggung-jawab, responsif, dan proaktif melalui keteladanan, pemberian nasihat,
penguatan, pembiasaan, dan pengkondisian secara berkesinambungan serta menunjukkan
sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif
dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa
dalam pergaulan dunia”. Kedua kompetisi tersebut dicapai melalui pembelajaran tidak
langsung (indirect teaching) yaitu keteladanan, pembiasaan, dan budaya sekolah, dengan
memperhatikan karakteristik mata pelajaran serta kebutuhan dan kondisi peserta didik.
Penumbuhan dan pengembangan kompetensi sikap dilakukan sepanjang proses
pembelajaran berlangsung, dan dapat digunakan sebagai pertimbangan guru dalam
mengembangkan karakter peserta didik lebih lanjut.

82 Dokumen Kurikulum SMK Bakti Karya Parigi 2020-2021


KOMPETENSI INTI 3 KOMPETENSI INTI 4
(PENGETAHUAN) (KETERAMPILAN)
Memahami, menerapkan,
Melaksanakan tugas spesifik dengan menggunakan alat,
menganalisis, dan mengevaluasi
informasi, dan prosedur kerja yang lazim dilakukan serta
tentang pengetahuan faktual,
memecahkan masalah sesuai dengan bidang kajian/kerja Kimia.
konseptual, operasional dasar,
Menampilkan kinerja di bawah bimbingan dengan mutu dan
dan metakognitif sesuai dengan
kuantitas yang terukur sesuai dengan standar kompetensi kerja.
bidang dan lingkup kajian/
Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah, dan menyaji
kerja kimia pada tingkat teknis,
secara efektif, kreatif, produktif, kritis, mandiri, kolaboratif,
spesifik, detail, dan kompleks,
komunikatif, dan solutif dalam ranah abstrak terkait dengan
berkenaan dengan ilmu
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu
pengetahuan, teknologi, seni,
melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung.
budaya, dan humaniora dalam
Menunjukkan keterampilan mempersepsi, kesiapan, meniru,
konteks pengembangan potensi
membiasakan, gerak mahir, menjadikan gerak alami dalam
diri sebagai bagian dari keluarga,
ranah konkret terkait dengan pengembangan dari yang
sekolah, dunia kerja, warga
dipelajarinya di sekolah, serta mampu melaksanakan tugas
masyarakat nasional, regional,
spesifik di bawah pengawasan langsung.
dan internasional.
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
4.1 Menunjukkan perbedaan perubahan materi
3.1 Memahami peran kimia dalam kehidupan
dan pemisahan campuran melalui praktikum
3.2 Menganalisis struktur atom berdasarkan 4.2 Menentukan letak unsur dalam tabel
konfigurasi elektron untuk menentukan letak periodik pada struktur atom dengan
unsur dalam tabel periodik menggunakan konfigurasi elektron
3.3 Menganalisis proses pembentukan ikatan
4.3 Menyajikan pembentukan ikatan ion, ikatan
ion, ikatan kovalen, dan ikatan logam serta
kovalen, dan ikatan logam yang terjadi pada
interaksi antar partikel (atom, ion, molekul)
beberapa senyawa dalam kehidupan sehari
materi dan hubungannya dengan sifat fisik
hari
materi
4.4 Menyelesaikan permasalahan yang
3.4 Memahami konsep massa molekul relatif dan
berkaitan dengan konsep massa molekul
konsep mol
relatif dan konsep mol
4.5 Menyelesaikan permasalahan yang
3.5 Memahami Hukum-hukum dasar dan
berkaitan dengan hukum hukum dasar dan
persamaan kimia
persamaan kimia
4.6 Menyajikan hasil identifikasi senyawa
3.6 Menganalisis struktur, sifat senyawa
hidrokarbon (ALKENA) yang terdapat
hidrokarbon (ALKENA)
dalam kehidupan sehari hari
4.7 Mengintegrasikan antara struktur, tata
3.7 Menganalisis struktur, tata nama, sifat, nama, sifat, penggolongan polimer dengan
penggolongan dan kegunaan polimer kegunaan polimer dalam kehidupan sehari
hari
4.8 Menyajikan tabel hasil percobaan asam basa
3.8 Mengevaluasi sifat larutan berdasarkan
dengan menggunakan indikator universal,
konsep asam basa dan pH larutan
kertas lakmus dan indikator alam
4.9 mengajukan ide/gagasan untuk mengatasi
3.9 Menganalisis gejala proses penyepuhan dan
proses korosi berdasarkan faktor-faktor yang
faktor-faktor yang mempengaruhi terjadinya
mempengaruhinya pada kehidupan sehari
korosi
hari melalui percobaan yang dilakukan
3.10 Menganalisis manfaat dan kerugian 4.10 Mengajukan gagasan untuk mengatasi
Radiokimia dalam kehidupan sehari-hari dampak negatif dari Radiokimia

Dokumen Kurikulum SMK Bakti Karya Parigi 2020-2021 83


2) Dasar Program Keahlian
Tujuan kurikulum mencakup empat aspek kompetensi, yaitu (1) aspek kompetensi sikap
spiritual, (2) sikap sosial, (3) pengetahuan, dan (4) keterampilan. Aspek-aspek kompetensi
tersebut dicapai melalui proses pembelajaran intrakurikuler, kokurikuler, dan ekstrakurikuler.
Rumusan kompetensi sikap spiritual yaitu, “Menghayati dan mengamalkan ajaran agama
yang dianutnya”. Sedangkan rumusan kompetensi sikap sosial yaitu, “Menghayati dan
mengamalkan perilaku jujur, disiplin, santun, peduli (gotong royong, kerja sama, toleran,
damai), bertanggung-jawab, responsif, dan proaktif melalui keteladanan, pemberian nasehat,
penguatan, pembiasaan, dan pengkondisian secara berkesinambungan serta menunjukkan
sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif
dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa
dalam pergaulan dunia”. Kedua kompetisi tersebut dicapai melalui pembelajaran tidak
langsung (indirect teaching) yaitu keteladanan, pembiasaan, dan budaya sekolah, dengan
memperhatikan karakteristik mata pelajaran serta kebutuhan dan kondisi peserta didik.
Penumbuhan dan pengembangan kompetensi sikap dilakukan sepanjang proses
pembelajaran berlangsung, dan dapat digunakan sebagai pertimbangan guru dalam
mengembangkan karakter peserta didik lebih lanjut.
KOMPETENSI INTI 3 KOMPETENSI INTI 4
(PENGETAHUAN) (KETERAMPILAN)

4. Melaksanakan tugas spesifik, dengan


menggunakan alat, informasi, dan prosedur
kerja yang lazim dilakukan serta menyelesaikan
masalah sederhana sesuai dengan bidang dan
lingkup kerja Dasar-dasar Teknik Komputer dan
Informatika.
3. Memahami, menerapkan, menganalisis,
Menampilkan kinerja mandiri dengan mutu dan
dan mengevaluasi tentang pengetahuan
kuantitas yang terukur sesuai dengan standar
faktual, konseptual, operasional dasar, dan
kompetensi kerja.
metakognitif sesuai dengan bidang dan
Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah,
lingkup kerja Dasar-dasar Teknik Komputer
dan menyaji secara efektif, kreatif, produktif,
dan
kritis, mandiri, kolaboratif, komunikatif, dan
Informatika pada tingkat teknis, spesifik,
solutif dalam
detail, dan kompleks, berkenaan dengan
ranah abstrak terkait dengan pengembangan
ilmu pengetahuan, teknologi, seni,
dari yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu
budaya, dan humaniora dalam konteks
melaksanakan tugas spesifik dibawah pengawasan
pengembangan potensi diri sebagai
langsung.
bagian dari keluarga, sekolah, dunia kerja,
Menunjukkan keterampilan mempersepsi,
warga masyarakat nasional, regional, dan
kesiapan, meniru, membiasakan gerak mahir,
internasional.
menjadikan gerak alami, sampai dengan tindakan
orisinal dalam ranah konkret terkait dengan
pengembangan dari yang
dipelajarinya di sekolah, serta mampu
melaksanakan tugas spesifik dibawah pengawasan
langsung.

84 Dokumen Kurikulum SMK Bakti Karya Parigi 2020-2021


16. Sistem Komputer
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
4.1 Mengkonversikan sistem bilangan (Desimal,
3.1 Memahami sistem bilangan (Desimal,
Biner, Heksadesimal) dalam memecahkan
Biner, Heksadesimal)
masalah konversi
3.2 Menganalisis relasi logika dasar, 4.2 Merangkai fungsi gerbang logika dasar,
kombinasi dan sekuensial (NOT, AND, kombinasi dan sekuensial (NOT, AND, OR);
OR); (NOR, NAND, EXOR, EXNOR); (NOR,NAND,EXOR,EXNOR); melalui uji
(Flip Flop, counter) coba (Flip Flop, counter)
3.3 Menerapkan operasi logika Aritmatik 4.3 Mempraktikkan operasi Logik Unit (Half-Full
(Half-Full Adder, Ripple Carry Adder) Adder, Ripple Carry Adder)
4.4 Mengoperasikan aritmatik dan logik pada
3.4 Mengklasifikasikan rangkaian
Arithmatic Logic Unit (Multiplexer,
Multiplexer, Decoder, Register
Decoder, Register)
3.5 Menerapkan elektronika dasar
4.5 Mempraktekkan fungsi kelistrikan dan
(kelistrikan, komponen elektronika dan
komponen elektronika)
skema rangkaian elektronika)
4.6 manipulasi dasar-dasar mikrokontroler (port
IO, clock, arsitektur RISK, general purpose
3.6 menerapkan dasar dasar mikrokontroler
RISK, stack pointer, SRAM, EEPROM,
SREG)
4.7 Menyajikan gambar minimal sistem mikro
3.7 Menganalisis blok diagram dari sistem
komputer berdasarkan blok diagram dan
mikro komputer (arsitektur komputer)
sistem rangkaian (arsitektur komputer)
3.8 Mengevaluasi Perangkat Eksternal/ 4.8 Merangkai perangkat eksternal dengan
Peripheral console unit
3.9 Menganalisis memori berdasarkan
4.9 Membuat alternatif kebutuhan untuk
karakteristik sistem memori
memodifikasi beberapa memori dalam sistem
(lokasi,kapasitas, kecepatan, cara akses,
komputer
tipe fisik)
3.10 Menganalisis Struktur CPU dan fungsi
4.10 Menyajikan Rangkaian internal CPU
CPU
17. Komputer dan Jaringan dasar
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
3.1 Menerapkan K3LH disesuaikan dengan
4.1 Melaksanakan K3LH di lingkungan kerja
lingkungan kerja
3.2 Menerapkan perakitan komputer 4.2 Merakit komputer
3.3 Menerapkan pengujian perakitan komputer 4.3 Menguji kinerja komputer
3.4 Menerapkan konfigurasi BIOS pada
4.4 Melakukan setting BIOS
komputer
3.5 Menerapkan instalasi sistem operasi 4.5 Menginstalasi sistem operasi
3.6 Menerapkan instalasi driver perangkat 4.6 Menginstal driver perangkat keras
keras komputer komputer
3.7 Menerapkan instalasi software aplikasi 4.7 Menginstalasi software aplikasi
3.8 Menerapkan perawatan perangkat keras 4.8 Melakukan perawatan perangkat keras
komputer komputer
3.9 Menganalisis permasalahan pada perangkat
4.9 Melakukan perbaikan pada perangkat keras
keras
3.10 Menganalisis permasalahan pada instalasi 4.10 Mengelola perbaikan pada instalasi
software aplikasi software aplikasi

Dokumen Kurikulum SMK Bakti Karya Parigi 2020-2021 85


3.11 Menerapkan instalasi jaringan komputer 4.11 Menginstalasi jaringan komputer
3.12 Menerapkan pengalamatan IP pada jaringan 4.12 Mengkonfigurasi pengalamatan IP pada
komputer jaringan komputer
3.13 Menerapkan sumber daya berbagi pakai 4.13 Menginstalasi sumber daya berbagi pakai
pada jaringan komputer pada jaringan komputer
3.14 Menerapkan instalasi koneksi internet pada 4.14 Menginstalasi koneksi internet pada
workstation workstation
3.15 Mengevaluasi desain jaringan lokal (LAN) 4.15 Mendesain jaringan lokal (LAN)
3.16 Menerapkan instalasi jaringan lokal (LAN) 4.16 Menginstalasi jaringan lokal (LAN)
3.17 Menerapkan perawatan jaringan lokal
4.17 Melakukan perawatan jaringan lokal (LAN)
(LAN)
3.18 Menganalisis permasalahan pada jaringan 4.18 Mengelola perbaikan pada jaringan lokal
lokal (LAN) (LAN)
18. Pemrograman Dasar
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
3.1 Menerapkan alur logika pemrograman
4.1 Membuat alur logika pemrograman komputer
komputer
3.2 Memahami perangkat lunak bahasa 4.2 Melakukan Instalasi perangkat lunak bahasa
pemrograman pemrograman
3.3 Menerapkan alur pemrograman dengan 4.3 Menulis kode program sesuai dengan aturan
struktur bahasa pemrograman komputer dan sintaks bahasa pemrograman
3.4 Menerapkan penggunaan tipe data, variabel, 4.4 Membuat kode program dengan tipe data,
konstanta, operator, dan ekspresi variabel, konstanta, operator dan ekspresi
4.5 Membuat kode program dengan operasi
3.5 Menerapkan operasi aritmatika dan logika
aritmatika dan logika
3.6 Menerapkan struktur kontrol Percabangan 4.6 Membuat kode program struktur kontrol
dalam bahasa pemrograman percabangan
3.7 Menerapkan struktur kontrol Perulangan 4.7 Membuat kode program struktur kontrol
dalam bahasa pemrograman perulangan
3.8 Menganalisis penggunaan array untuk 4.8 Membuat kode program untuk menampilkan
penyimpanan data di memori kumpulan data array
3.9 Menerapkan penggunaan fungsi 4.9 Membuat kode program menggunakan fungsi
3.10 Menerapkan pembuatan antar muka (User 4.10 Membuat antar muka (User Interface) pada
Interface) pada aplikasi aplikasi
4.11 Membuat kode program berbagai struktur
3.11 Menerapkan berbagai struktur kontrol dalam
kontrol dalam aplikasi antar muka (User
aplikasi antar muka (User Interface).
Interface).
3.12 Menganalisis pembuatan aplikasi sederhana 4.12 Membuat aplikasi sederhana berbasis
berbasis antarmuka (User Interface) antarmuka (User Interface)
3.13 Mengevaluasi debugging aplikasi pada 4.13 Menggunakan debugging pada aplikasi
sederhana sederhana
3.14 Mengevaluasi paket installer aplikasi 4.14 Memformulasikan paket installer aplikasi
sederhana sederhana
19. Dasar Desain Grafis
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
3.1 Mendiskusikan unsur-unsur tata letak 4.1 Menentukan unsur-unsur tata letak berupa
berupa garis, ilustrasi, tipografi, warna, garis, ilustrasi, tipografi, warna, gelap-terang,
gelap-terang, tekstur dan ruang tekstur dan ruang

86 Dokumen Kurikulum SMK Bakti Karya Parigi 2020-2021


3.2 Mendiskusikan fungsi, dan unsur warna 4.2 Menempatkan berbagai fungsi, dan unsur
CMYK dan RGB warna CMYK dan RGB.
3.3 Mendiskusikan prinsip-prinsip tata letak,
4.3 Menerapkan hasil prinsip prinsip tata letak,
antara lain : proporsi, irama (rythm),
antara lain : proporsi, irama (rythm),
keseimbangan, kontras, kesatuan (unity),
keseimbangan, kontras, kesatuan (unity), dan
dan harmoni dalam pembuatan desain
harmoni dalam pembuatan desain grafis
grafis
3.4 Mendiskusikan berbagai format gambar 4.4 Menempatkan berbagai format gambar
3.5 Menerapkan prosedur scanning gambar/ 4.5 Melakukan proses scanning gambar/ ilustrasi/
ilustrasi/teks dalam desain teks dengan alat scanner dalam desain
3.6 Menerapkan perangkat lunak pengolah 4.6 Menggunakan perangkat lunak pengolah
gambar vektor gambar vektor
3.7 Menerapkan manipulasi gambar vektor 4.7 Memanipulasi gambar vektor dengan
dengan menggunakan fitur efek menggunakan fitur efek
3.8 Menerapkan pembuatan desain berbasis
4.8 Membuat desain berbasis gambar vektor
gambar vektor
3.9 Menerapkan perangkat lunak pengolah 4.9 Menggunakan perangkat lunak pengolah
gambar bitmap (raster) gambar bitmap (raster)
3.10 Menerapkan manipulasi gambar raster 4.10 Memanipulasi gambar raster dengan
dengan menggunakan fitur efek menggunakan fitur efek
3.11 Mengevaluasi pembuatan desain berbasis 4.11 Membuat desain berbasis gambar bitmap
gambar bitmap (raster) (raster)
3.12 Mengevaluasi penggabungan gambar 4.12 Membuat desain penggabungan gambar
vektor dan bitmap (raster) vektor dan bitmap (raster)
3) Kompetensi Keahlian
Tujuan kurikulum mencakup empat aspek kompetensi, yaitu (1) aspek kompetensi sikap
spiritual, (2) sikap sosial, (3) pengetahuan, dan (4) keterampilan. Aspek-aspek kompetensi
tersebut dicapai melalui proses pembelajaran intrakurikuler, kokurikuler, dan ekstrakurikuler.
Rumusan kompetensi sikap spiritual yaitu, “Menghayati dan mengamalkan ajaran agama
yang dianutnya”. Sedangkan rumusan kompetensi sikap sosial yaitu, “Menghayati dan
mengamalkan perilaku jujur, disiplin, santun, peduli (gotong royong, kerja sama, toleran,
damai), bertanggung-jawab, responsif, dan proaktif melalui keteladanan, pemberian nasihat,
penguatan, pembiasaan, dan pengkondisian secara berkesinambungan serta menunjukkan
sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif
dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa
dalam pergaulan dunia”. Kedua kompetisi tersebut dicapai melalui pembelajaran tidak
langsung (indirect teaching) yaitu keteladanan, pembiasaan, dan budaya sekolah, dengan
memperhatikan karakteristik mata pelajaran serta kebutuhan dan kondisi peserta didik.
Penumbuhan dan pengembangan kompetensi sikap dilakukan sepanjang proses
pembelajaran berlangsung, dan dapat digunakan sebagai pertimbangan guru dalam
mengembangkan karakter peserta didik lebih lanjut.

Dokumen Kurikulum SMK Bakti Karya Parigi 2020-2021 87


KOMPETENSI INTI 3 KOMPETENSI INTI 4
(PENGETAHUAN) (KETERAMPILAN)

4. Melaksanakan tugas spesifik dengan menggunakan


alat, informasi, dan prosedur kerja yang lazim dilakukan
3. Memahami, menerapkan,
serta memecahkan masalah sesuai dengan bidang kerja
menganalisis, dan mengevaluasi
Multimedia.
tentang pengetahuan faktual,
Menampilkan kinerja di bawah bimbingan dengan
konseptual, operasional dasar,
mutu dan kuantitas yang terukur sesuai dengan standar
dan metakognitif sesuai dengan
kompetensi kerja.
bidang dan lingkup kerja
Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah, dan
Multimedia pada tingkat teknis,
menyaji secara efektif, kreatif, produktif, kritis, mandiri,
spesifik, detail, dan kompleks,
kolaboratif, komunikatif, dan solutif dalam ranah abstrak
berkenaan dengan ilmu
terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya
pengetahuan, teknologi, seni,
di sekolah, serta mampu melaksanakan tugas spesifik di
budaya, dan humaniora dalam
bawah pengawasan langsung.
konteks pengembangan potensi
Menunjukkan keterampilan mempersepsi, kesiapan,
diri sebagai bagian dari keluarga,
meniru, membiasakan, gerak mahir, menjadikan gerak
sekolah, dunia kerja, warga
alami dalam ranah konkret terkait dengan pengembangan
masyarakat nasional, regional,
dari yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu
dan internasional.
melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan
langsung.

20. Desain Grafis Percetakan


KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
3.1 Menerapkan dasar dasar desain grafis dan 4.1 Membuat desain dengan menerapkan dasar-
nirmana dasar desain grafis dan nirmana
4.2 Membuat desain menggunakan tipografi
3.2 Menerapkan tipografi sesuai media
yang tepat
3.3 Menerapkan prinsip gambar sketsa dan
4.3 Menggambar sketsa dan ilustrasi
ilustrasi
3.4 Menerapkan prinsip gambar bentuk dan
4.4 Menggambar bentuk dan perspektif
perspektif
3.5 Menerapkan penggabungan gambar dan 4.5 Menggabungkan gambar dan teks yang
teks yang berbasis vektor berbasis vektor
3.6 Menganalisis pemberian efek pada gambar
4.6 Mendesain efek pada gambar vektor
vektor
3.7 Menganalisis penggabungan gambar dan 4.7 Menggabungkan gambar dan teks yang
teks yang berbasis bitmap berbasis bitmap
3.8 Menganalisis pemberian efek pada gambar
4.8 Mendesain efek pada gambar bitmap
bitmap
3.9 Mengevaluasi Desain berbasis Bitmap dan 4.9 Membuat review Desain berbasis Bitmap
Vektor dan Vektor
4.10 Mengembangkan referensi gambar sesuai
3.10 Menganalisis ilmu Fotografi
ilmu Fotografi
3.11 Memahami jenis-jenis kamera dan alat 4.11 Mengoperasikan jenis-jenis kamera dan alat
bantu fotografi bantu fotografi
3.12 Menerapkan pengoperasian kamera digital 4.12 Mengoperasikan kamera digital dan
dan perawatan peralatan fotografi perawatan peralatan fotografi
3.13 Menerapkan prosedur pengukuran bidang 4.13 Mengambil gambar sesuai bidang pandang
pandang dan sudut pengambilan gambar dan sudut pandang

88 Dokumen Kurikulum SMK Bakti Karya Parigi 2020-2021


3.14 Menganalisis tata cahaya dalam 4.14 Mengatur tata cahaya dalam pengambilan
pengambilan gambar gambar
3.15 Menerapkan prosedur pengambilan
4.15 Mengambil gambar dengan teknik zooming
gambar dengan teknik zooming dan
dan panning
panning
3.16 Menerapkan prosedur pengambilan 4.16 Mengambil gambar dengan
gambar dengan teknik bluring teknik bluring
3.17 Menganalisis komposisi gambar dalam 4.17 Mengambil gambar berdasarkan komposisi
fotografi gambar dalam fotografi
3.18 Menganalisis pembuatan karya seni
4.18 Membuat karya seni fotografi digital
fotografi digital
3.19 Mengevaluasi Karya Fotografi 4.19 Membuat Laporan Karya Fotografi
21. Desain Media Interaktif
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
3.1 Memahami konsep multimedia interaktif 4.1 Mendemonstrasikan konsep multimedia
berbasis halaman web dan media interaktif berbasis halaman web dan media
interaktif interaktif
3.2 Memahami (desain/ perancangan alur) 4.2 Membuat (desain/perancangan alur) untuk
untuk multimedia interaktif berbasis multimedia interaktif berbasis halaman web
halaman web dan media interaktif dan media interaktif
3.3 Menerapkan prinsip-prinsip desain user 4.3 Membuat user interface menggunakan
interface pada multimedia interaktif prinsip-prinsip desain user interface pada
berbasis halaman web dan media multimedia interaktif berbasis halaman web
interaktif dan media interaktif
3.4 Menerapkan prosedur pengoperasian 4.4 Mengoperasikan aplikasi multimedia
aplikasi multimedia interaktif berbasis interaktif berbasis halaman web dan media
halaman web dan media interaktif interaktif
3.5 Menerapkan cara penggabungan image,
4.5 Menggabungkan image, animasi, audio,
animasi, audio, video dalam sajian
video dalam sajian multimedia interaktif
multimedia interaktif berbasis halaman
berbasis halaman web dan media interaktif
web dan media interaktif
3.6 Memahami style pada multimedia
4.6 Membuat style pada multimedia interaktif
interaktif berbasis halaman web dan
berbasis halaman web dan media interaktif
media interaktif
3.7 Mengevaluasi produk web 4.7 Membuat review terhadap produk web
3.8 Menerapkan teknik pemrograman 4.8 Menggunakan program (coding) pada
(coding) pada multimedia interaktif multimedia interaktif
3.9 Menerapkan pengolahan multimedia
4.9 Mengolah multimedia interaktif
interaktif menggunakan kode program
menggunakan kode program (coding)
(coding)
3.10 Memahami mekanisme pengolahan data 4.10 Mengolah data pada produk multimedia
pada produk multimedia interaktif interaktif
3.11 Memahami publikasi multimedia interaktif 4.11 Melakukan publikasi multimedia interaktif
3.12 Menerapkan pembuatan produk
4.12 Mendesain produk multimedia interaktif
multimedia interaktif
4.13 Membuat laporan pembuatan produk
3.13 Mengevaluasi produk media interaktif
multimedia interaktif
22. Animasi 2D dan 3D
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR

Dokumen Kurikulum SMK Bakti Karya Parigi 2020-2021 89


3.1 Memahami prinsip dasar pembuatan 4.1 Menyampaikan prinsip dasar pembuatan
animasi 2D (vector) animasi 2D (vector)
3.2 Menerapkan teknik pembuatan gambar
4.2 Membuat gambar objek sederhana
objek sederhana menggunakan aplikasi
menggunakan aplikasi animasi 2D
animasi 2D
4.3 Membuat animasi 2D menggunakan teknik
3.3 Menerapkan teknik animasi tweening 2D
tweening
3.4 Menerapkan teknik pembuatan karakter
4.4 Membuat karakter sederhana menggunakan
sederhana menggunakan aplikasi
aplikasi animasi 2D
animasi 2D
3.5 Menganalisis elemen gambar digital 4.5 Membuat elemen gambar digital puppeteer
puppeteer dalam animasi 2D dalam animasi 2D
3.6 Menerapkan gerak digital puppeteer 4.6 Membuat gerak digital puppeteer pada animasi
pada animasi 2D 2D
3.7 Memahami prinsip dasar menggambar
4.7 Membuat gambar latar
latar
3.8 Memahami prinsip-prinsip dasar 4.8 Mengaplikasikan prinsip-prinsip animasi dalam
animasi. produksi animasi
3.9 Menerapkan teknik produksi animasi 2D 4.9 Membuat produk animasi 2D
3.10 Melakukan evaluasi terhadap produk
4.10 Membuat review terhadap produk animasi 2D
animasi 2D
3.11 Menggambarkan konsep dasar objek 3D
4.11 Membuat sketsa rancangan objek 3D
dalam sketsa rancangan
3.12 Menerapkan Model Sederhana berbasis 4.12 Membuat Model Sederhana berbasis 3D Hard
3D Hard Surface Surface
3.13 Menganalisis pengolahan pemodelan
4.13 Mengolah pemodelan objek sederhana berbasis
objek sederhana berbasis 3D Hard
3D Hard Surface
Surface
3.14 Memahami Material pada objek 4.14 Mengaplikasikan Material pada objek
Sederhana 3D Sederhana 3D
3.15 Menganalisis posisi kamera yang tepat 4.15 Meletakkan posisi kamera yang tepat dalam
dalam aplikasi 3 dimensi aplikasi 3 dimensi
3.16 Menganalisa teknik gerakan non karakter 4.16 Membuat gerak digital non character dalam
dalam aplikasi 3D aplikasi 3D
3.17 Memahami teknik Rendering pada objek
4.17 Menerapkan teknik Rendering pada objek 3D
3D
3.18 Mengkreasikan produk animasi 3D 4.18 Membuat produk animasi 3D menggunakan
menggunakan objek-objek sederhana objek-objek sederhana (Motion Graphic)
4.19 Membuat laporan proses pengerjaan produk
3.19 Mengevaluasi produk animasi 3D
animasi 3D
23. Teknik Pengolahan Audio dan Video
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
3.1 Memahami alur proses produksi multimedia 4.1 Membuat alur proses produksi multimedia
3.2 Menerapkan prosedur pengoperasian 4.2 Dapat Mengoperasikan kamera video sesuai
kamera video dengan prosedur
3.3 Menganalisis teknik pergerakan kamera saat 4.3 Mampu Menerapkan teknik pergerakan
pengambilan gambar bergerak (perekaman kamera berdasarkan ukuran (framing) dan
video) sudut pandang (angle) kamera
3.4 Menganalisis tata cahaya gambar bergerak 4.4 Mengatur tata cahaya dalam pengambilan
(perekaman video) gambar bergerak (perekaman video)

90 Dokumen Kurikulum SMK Bakti Karya Parigi 2020-2021


3.5 Menerapkan penyuntingan video dengan
4.5 Menyunting video dengan menggunakan
menggunakan perangkat lunak pengolah
perangkat lunak pengolah video
video
3.6 Menerapkan manipulasi video dengan
4.6 Memanipulasi video dengan menggunakan
menggunakan fitur efek perangkat lunak
fitur efek perangkat lunak pengolah video
pengolah video
3.7 Menganalisis manipulasi audio dengan
4.7 Manipulasi audio dengan menggunakan
menggunakan fitur-fitur perangkat lunak
fitur-fitur perangkat lunak audio digital
audio digital
3.8 Menganalisis pengolahan audio untuk 4.8 Memadukan audio dan video sesuai dengan
dipadukan dengan video tuntutan naskah
3.9 Mengevaluasi produk audio visual 4.9 Membuat review produk audio visual
3.10 Mendiskusikan proses pembuatan video 4.10 Membuat alur proses video pendek (video
pendek profile, picture dan video pendek lainnya)
3.11 Menganalisis perekaman gambar bergerak 4.11 Merekam gambar bergerak (video)
(video) dengan kamera menggunakan kamera
3.12 menganalisis perekaman suara narasi 4.12 Memadukan audio dan video sesuai dengan
dengan perangkat perekam audio tuntutan naskah
3.13 Menganalisis proses perbaikan kualitas data
4.13 Memperbaiki kualitas data audio
audio
3.14 Menganalisis pengolahan teks untuk 4.14 Menggabungkan teks untuk dipadukan
dipadukan dengan video dengan video
3.15 Menerapkan pengolahan efek khusus
4.15 Membuat efek khusus dengan menggunakan
dengan menggunakan fitur-fitur perangkat
fitur fitur perangkat lunak efek khusus
lunak efek khusus
3.16 Menganalisis video sesuai Naskah Produksi 4.16 Membuat video sesuai skenario
3.17 Menganalisis proses pengemasan produksi
4.17 Membuat pengemasan produksi video
video
3.18 Mengevaluasi proses produksi video pendek 4.18 Membuat laporan produksi video pendek

24. Produk Kreatif dan Kewirausahan


KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
3.1 Memahami sikap dan perilaku 4.1 Mempresentasikan sikap dan perilaku
wirausahawan wirausahawan
3.2 Menganalisis peluang usaha produk 4.2 Menentukan peluang usaha produk
barang/jasa barang/jasa
3.3 Memahami hak atas kekayaan 4.3 Mempresentasikan hak atas kekayaan
intelektual intelektual
3.4 Menganalisis konsep desain/prototype4.4 Membuat desain/prototype dan kemasan
dan kemasan produk barang/jasa produk barang/jasa
4.5 Membuat alur dan proses kerja
3.5 Menganalisis proses kerja pembuatan
pembuatan prototype produk barang/
prototype produk barang/jasa
jasa
3.6 Menganalisis lembar kerja/gambar 4.6 Membuat lembar kerja/gambar kerja
kerja untuk pembuatan prototype untuk pembuatan prototype produk
produk barang/jasa barang/jasa
3.7 Menganalisis biaya produksi 4.7 Menghitung biaya produksi prototype
prototype produk barang/jasa produk barang/jasa
3.8 Menerapkan proses kerja pembuatan
4.8 Membuat prototype produk barang/jasa
prototype produk barang/jasa

Dokumen Kurikulum SMK Bakti Karya Parigi 2020-2021 91


3.9 Menentukan pengujian kesesuaian
4.9 Menguji prototype produk barang/jasa
fungsi prototype produk barang/jasa
3.10 Menganalisis perencanaan produksi
4.10 Membuat perencanaan produksi massal
massal
3.11 Menentukan indikator keberhasilan 4.11 Membuat indikator keberhasilan
tahapan produksi massal tahapan produksi massal
3.12 Menerapkan proses produksi massal 4.12 Melakukan produksi massal
3.13 Menerapkan metoda perakitan 4.13 Melakukan perakitan produk barang/
produk barang/jasa jasa
3.14 Menganalisis prosedur pengujian
4.14 Melakukan pengujian produk barang/
kesesuaian fungsi produk barang/
jasa
jasa
4.15 Melakukan pemeriksaan produk sesuai
3.15 Mengevaluasi kesesuaian hasil
dengan kriteria kelayakan produk/
produk dengan rancangan
standar operasional
3.16 Memahami paparan deskriptif, 4.16 Menyusun paparan deskriptif, naratif,
naratif, argumentatif, atau persuasif argumentatif, atau persuasif tentang
tentang produk/jasa produk/jasa
4.17 Membuat media promosi berdasarkan
3.17 Menentukan media promosi
segmentasi pasar
3.18 Menyeleksi strategi pemasaran 4.18 Melakukan pemasaran
3.19 Menilai perkembangan usaha 4.19 Membuat bagan perkembangan usaha
3.20 Menentukan standar laporan
4.20 Membuat laporan keuangan
keuangan

3. Diagram Pencapaian Kompetensi

Menerapkan
Merakit personal Melakukan Instalasi keselamatan, kesehatan Memahami etimologi
komputer sistem operasi dasar kerja dan Lingkungan multimedia
hidup

Menerapkan teknik Memahami alir proses


Mengelola isi halaman Merawat peralatan
pengambilan gambar produksi produk
web multimedia
produksi multimedia

Menerapkan prinsip Menguasai cara Menguasai cara Menguasai dasar


seni grafis dalam desain menggambar kunci menggambar clean up animasi stop motion
komunikasi untuk animasi dan sisip (bidang datar)

Menggabungkan Menggabungkan Menggabungkan Menggabungkan


audio ke dalam sajian fotografi digital ke 2d ke dalam sajian teks ke dalam sajian
multimedia dalam sajian multimedia multimedia multimedia

Memahami cara Menerapkan efek


Membuat story boar Menyusun proposal
penggunaan khusus pada objek
aplikasi multimedia psenawaran
peralatantata cahaya produksi

92 Dokumen Kurikulum SMK Bakti Karya Parigi 2020-2021


F. PROGRAM MUATAN LOKAL
Dalam rangka memfasilitasi pemahaman siswa tentang potensi lokal, SMK Bakti Karya
menyelenggarakan muatan lokal yang disesuaikan dengan visi dan misi lembaga. Kondisi
siswa yang beragam dan banyaknya variabel penentu, SMK Bakti Karya menentukan
wawasan ekologi dan wawasan multikultural sebagai muatan lokal yang diselenggarakan.
Kedua muatan lokal tersebut disusun dan disesuaikan dengan kebutuhan siswa dan tujuan
sekolah. Terkait kurikulum serta silabus turunan dari keduanya dijelaskan dalam struktur
kurikulum.

G. KEGIATAN PENGEMBANGAN DIRI


Pengembangan diri diarahkan untuk pengembangan karakter peserta didik yang ditujukan
untuk mengatasi persoalan dirinya, persoalan masyarakat di lingkungan sekitarnya, dan
persoalan kebangsaan.
Sekolah memfasilitasi kegiatan pengembangan diri seperti berikut ini.
• Bimbingan Konseling, mencakup hal-hal yang berkenaan dengan pribadi,
kemasyarakatan, belajar, dan karier peserta didik.
• Bimbingan Konseling diasuh oleh guru yang ditugaskan.
• Pengembangan diri yang dilaksanakan sebagian besar di luar kelas (ekstrakurikuler)
diasuh oleh guru pembina. Pelaksanaannya secara reguler setiap hari tertentu yang
disepakati siswa dan pembina, yaitu:
1. Nasional
A. Pramuka - Jujun Junaedi & Gina Ainun | Jumat
a. Palang Merah Remaja (PMR)
b. Pecinta Alam
c. PASKIBRA
2. Kewilayahan
A. Olah raga - Heri Nurdiansyah
a. Sepak bola | Senin
b. Bola Voli | Rabu
B. Seni
a. Teater - Yeni Rahayu | Selasa
3. Kejuruan
A. Kelompok Ilmiah Remaja (KIR)
a. Literasi dan Jurnalistik - Anjar Prasetyo | Kamis
b. English Study Club (ESC) - Panji Aseptian | Sabtu
B. Multimedia
a. Video & Photography - Agung Syarip | Rabu
b. Desain Grafis - Jujun Junaedi | Senin
1. Strategi Pelayanan Bimbingan Dan Konseling Smk Bakti Karya Parigi
Bimbingan dan Konseling merupakan bagian yang tidak bisa dipisahkan dalam proses
pendidikan. Lebih utamanya dalam masa tumbuh kembang remaja, Bimbingan dan Konseling

Dokumen Kurikulum SMK Bakti Karya Parigi 2020-2021 93


dapat menjadi cara lembaga dalam mempersiapkan siswa dalam menjalani masa remajanya.
Konteks di SMK Bakti Karya Parigi, mengharuskan adanya program BK yang khusus
dan spesifik. Pertimbangan latar belakang siswa yang beragam serta terbatasnya SDM,
mendorong sekolah untuk mempersiapkan program BK yang lebih intens sekaligus efisien.
Maka dari itu, strategi yang diterapkan di SMK Bakti Karya adalah dengan menempatkan
guru sebagai konselor dan pembimbing bagi siswa dengan rasio 1 : 3 (sampai dengan) 10
siswa. Pengawasan dan pelaksanaan program BK ini dipimpin langsung oleh Wakil Kepala
bidang Kesiswaan dan diawasi oleh kepala sekolah.
Struktur organisasi program Bimbingan dan Konseling :
Pengawas : Kepala sekolah

Pengurus Yayasan

Komite Sekolah

Ketua : Wakil Kepala Bidang Kesiswaan

Pembimbing : Pendidik dan Tenaga Kependidikan

Sasaran : Siswa

Orang tua/Wali

a. Penyusunan Program
Program pelayanan konseling di SMK BAKTI KARYA PARIGI disusun berdasarkan
kebutuhan peserta didik (need assessment) latar belakang siswa dan kapasitas guru yang
diperoleh melalui penempatan siswa-guru, proses penilaian/assessment, dan analisa SWOT
Simulasi dalam penyusunan program dapat digambarkan dalam diagram berikut :
1. Substansi program pelayanan konseling meliputi empat bidang,
• Jenis layanan dan kegiatan pendukung,
• Bentuk kegiatan,
• Sasaran pelayanan, dan
• Volume/beban tugas Pembimbing.
2. Sasaran program sebagai berikut :
A. Menguatkan sosialisasi bahkan hingga transformasi tentang ke-BK-an kepada
semua stakeholder SMK Bakti Karya Parigi:
a. Kepada para pimpinan
b. Kepada para guru mata pelajaran
c. Kepada para tenaga kependidikan\
d. Kepada orang tua/ wali murid
e. Kepada anggota komite Sekolah .
f. Semua siswa
B. Mewujudkan jaringan sistem kerja sama yang solid antara guru pembimbing,
guru mata pelajaran dan tenaga kependidikan lainnya.
C. Melengkapi sarana , prasarana dan media bimbingan.
D. Penyelenggaraan himpunan data yang lengkap, tepat, dan cepat diakses.
E. Menjadikan ruang BK sebagai ruang yang menyenangkan bagi siswa dan guru
serta tenaga kependidikan lainnya.

94 Dokumen Kurikulum SMK Bakti Karya Parigi 2020-2021


F. Menyediakan 9 jenis layanan kepada siswa secara profesional dan mudah diakses
sehingga memuaskan siswa.

b. Rencana Program Kegiatan Guru Bk / Konselor Smk Bakti Karya Parigi


Dalam rangka mencapai sasaran/ tujuan tersebut di atas maka layanan BK SMK
Pangandaran melakukan kegiatan berupa :
1. Untuk menguatkan sosialisasi bahkan hingga transformasi tentang ke-BK-an kepada
semua stakeholder SMK Bakti Karya Parigi :
A. Melaksanakan pertemuan dewan guru setiap seminggu sekali, untuk evaluasi diri
termasuk sosialisasi BK.
B. Melakukan tukar masukan dalam setiap pertemuan guru untuk presentasi tentang
ke-BK-an, evaluasi program dan memperkuat jaringan kerja sama.
C. Membuat selebaran, handouts, dan atau informasi lain tentang BK yang
ditempatkan di ruang guru dan tempat-tempat strategis lainnya.
D. Memasyarakatkan dan meyakinkan kepada siswa tentang azas-azas dan prinsip
penyelenggaraan BK, agar BK bisa dipercaya dan dimanfaatkan. Hal ini dilakukan
dengan menggunakan sebagian waktu tatap muka dengan siswa untuk itu.
2. Untuk mewujudkan jaringan sistem kerja sama yang solid antara guru pembimbing,
guru mata pelajaran dan tenaga kependidikan lainnya.
A. Membuat format sistem kerja sama dengan cara membuat prosedur kerjasama
penanganan kasus/ masalah.
B. Mensosialisasikan dan mentransformasikan prosedur tersebut kepada stakeholder
dengan melakukan sosialisasi sebagaimana tersebut dalam poin 1.
C. Membuat buku penghubung dan mengoperasionalkan secara baik.
D. Proaktif mengadakan pendekatan khusus kepada pihak yang strategis.
3. Untuk melengkapi sarana , prasarana dan media bimbingan.
A. Mewujudkan lemari data yang bisa menjamin kerahasiaan klien.
B. Mewujudkan ruang konseling yang ideal ( tembus pandang dan kedap suara)
dengan cara menyekat ruang BK menjadi dua. Satu untuk ruang kerja dan data,
yang satu khusus untuk ruang konseling individual dan kelompok.
C. Menyediakan bahan-bahan dan media bimbingan di ruang BK.
D. Menyediakan komputer khusus BK .
E. Penyelenggaraan himpunan data yang lengkap, tepat, dan cepat diakses.
F. Membuat dan mengoperasionalkan buku catatan pribadi atau cumulative record.
G. Melengkapi format-format instrumen pengumpulan data.
H. Melengkapi format-format pengadministrasian.
I. Membuat dan menjalankan sistem administrasi Bk .
J. Menambah ruang terbuka yang nyaman untuk interaksi pembimbing-siswa
4. Untuk menjadikan ruang BK sebagai ruang yang menyenangkan bagi siswa dan guru
serta tenaga kependidikan lainnya.
A. Menjaga ruang BK dalam segi :
a. Kenyamanan ; dicat warna yang sejuk, diberi pot bunga, vas bunga, dan
hiasan-hiasan yang menggairahkan.
b. Kebersihan; menyediakan alat-alat kebersihan tersendiri di ruang BK, bekerja
sama dengan petugas kebersihan sekolah.
c. Kerahasiaan; menjaga semua data pribadi secara aman dan benar yang
menjamin privasi siswa.
B. Melengkapi sumber informasi tentang hal-hal yang dibutuhkan siswa; informasi

Dokumen Kurikulum SMK Bakti Karya Parigi 2020-2021 95


muda-mudi, dan sebagainya.
5. Untuk menyediakan 9 jenis layanan kepada siswa secara profesional dan mudah
diakses sehingga memuaskan siswa.
A. Menyelenggarakan BK komprehensif secara baik.
B. Menyusun program layanan yang mencakup 4 bidang bimbingan dan 9 jenis
layanan.
C. Menyusun program layanan secara hirarkis dari program tahunan, semesteran,
bulanan , mingguan dan harian.
D. Menghindari pencederaan terhadap azas dan prinsip dalam penyelenggaraan BK
; dengan cara mencegah terjadinya:
a. Tercerderainya asas kerahasiaan, karena konselor secara langsung maupun
tidak langsung mengemukakan hal-hal berkenaan dengan diri peserta didik
yang tidak boleh atau tidak layak diketahui orang lain.
b. Memberikan label kepada peserta didik, baik perorangan maupun kelompok,
dengan cara apapun, yang berkonotasi negatif terhadap peserta didik yang
bersangkutan.
c. Bertindak laksana “polisi sekolah” yang memata-matai ataupun mencari-cari
kesalahan peserta didik, seperti bertindak sebagai piket keamanan, perazzi,
pencari pencuri. Dalam hal ini, konselor dapat menerima peserta didik yang
terjaring dalam kegiatan “kepolisian sekolah” yang dilakukan oleh pihak lain,
untuk mendapatkan pelayanan konseling.
d. Membuat ataupun menyetujui dibuatnya “surat perjanjian” dengan peserta
didik yang berkonotasi atau berakhir pada sanksi ataupun hukuman tertentu.
Dalam hal ini, konselor dapat menerima peserta didik yang telah membuat
perjanjian dengan pihak lain, untuk mendapatkan pelayanan konseling agar
terhindar dari sanksi ataupun hukuman sebagaimana dinyatakan dalam “surat
perjanjian”.
e. Kondisi tempat ataupun ruang kerja konselor yang dapat mengganggu
kesukarelaan, ketenangan, dan terjaminnya kerahasiaan peserta didik yang
datang kepada konselor untuk mendapatkan pelayanan konseling.
6. Menyampaikan dan mensosialisasikan hal-hal tersebut diatas (poin 1-5) kepada
pihak-pihak terkait, terutama peserta didik, sejawat pendidik, dan pimpinan sekolah
untuk mendapatkan dukungan dan fasilitas dalam mewujudkannya.

c. Hirarki Program Bk Di Smk Bakti Karya Parigi :


1. Program Tahunan, yaitu program pelayanan konseling meliputi seluruh kegiatan
selama satu tahun untuk masing-masing kelas di SMK Bakti Karya Parigi.
2. Program Insidental, berupa program yang dilaksanakan untuk menghadapi kasus
yang memerlukan penanganan khusus dan mendesak
3. Program Semesteran, yaitu program pelayanan konseling meliputi seluruh kegiatan
selama satu semester yang merupakan jabaran program tahunan.
4. Program Bulanan, yaitu program pelayanan konseling meliputi seluruh kegiatan
selama satu bulan yang merupakan jabaran program semesteran.
5. Program Mingguan, yaitu program pelayanan konseling meliputi seluruh kegiatan
selama satu minggu yang merupakan jabaran program bulanan.
6. Program Harian, yaitu program pelayanan konseling yang dilaksanakan pada hari-
hari tertentu dalam satu minggu. Program harian merupakan jabaran dari program
mingguan dalam bentuk satuan layanan (SATLAN) dan atau satuan kegiatan
pendukung (SATKUNG) konseling.

96 Dokumen Kurikulum SMK Bakti Karya Parigi 2020-2021


d. Kegiatan Guru Bk Menurut Waktu Pelaksanaan :
Rencana program tersebut di atas dilaksanakan secara berkesinambungan dan selaras
dari harian, mingguan, bulanan, triwulan, semesteran dan tahunan. Adapun penjabarannya
sebagai berikut:
1) Harian
• Menjadwalkan waktu setidaknya 1 kali dalam seminggu untuk memberi layanan
bimbingan pribadi, sosial, belajar dan karir berdasarkan silabus yang telah ditetapkan.
• Melayani murid yang menginginkan konseling individual dan atau konsultasi.
• Menerima laporan atau mencari masukan dari wali kelas Guru mata pelajaran dan
lainnya tentang permasalahan siswa.
• Mengadakan studi kasus atau laporan dari wali kelas, guru mata pelajaran dan lainnya,
sekaligus menindak lanjutinya.
• Membuka kotak masalah dan menindaklanjutinya.
• Mengerjakan tugas administrasi dan himpunan data ke- BK-an.
2) Mingguan
• Melakukan dan memastikan kegiatan tukar informasi dan evaluasi diri dengan rekan
sejawat setiap hari sabtu
• Menindaklanjuti laporan dari wali kelas, guru mata pelajaran dan lainnya dengan
mengadakan pemanggilan murid setelah diadakan studi kasus sebelumnya.
• Memberikan tanggapan atas kotak masalah.
• Mengerjakan administrasi BK dan himpunan data.
• Mengisi materi bimbingan di mading di tempat mading yang disediakan.
3) Bulanan
• Merekap hasil konseling dan atau konsultasi.
• Merekap masukan/ laporan dari wali kelas guru mata pelajaran dan lainnya.
• Mengadakan konsultasi dengan wali kelas dan atau Waka tentang penanganan
permasalahan murid.
• Berpartisipasi dalam pertemuan kelompok guru mata pelajaran.
• Mengisi media informasi / mading sekolah dengan materi bimbingan.
4) Triwulan
• Mengadakan evaluasi intern tentang pelaksanaan program layanan BK.
• Menindak lanjuti hasil evaluasi.
• Melaporkan dan atau mengkonsultasikan kebijakan BK dari hasil evaluasi.
• Mengadakan angket sosiometri dan menindaklanjutinya.
5) Semesteran
• Mengadakan evaluasi intern.
• Menindaklanjuti hasil evaluasi.
• Melaporkan dan atau mengkonsultasikan kebijakan BK yang diambil berdasarkan
hasil evaluasi.
• Mengumpulkan data nilai dari wakil kelas dan menganalisisnya.
• Membuat buku prestasi akademis (tertinggi-terendah) dan mengoperasionalkan
dengan analisis /studi kasus.
• Menindaklanjuti hasil analisis.
6) Insidental
• Mengadakan angket siswa dan mengelolanya.
• Mengadakan angket orang tua murid dan mengelolanya.

Dokumen Kurikulum SMK Bakti Karya Parigi 2020-2021 97


• Mengadakan kunjungan rumah.
• Mengadakan konferensi kasus.
• Mereferal kasus kepada pihak yang berwenang.
• Mengadakan sosialisasi Ke-BK-an kepada murid, guru dan semua komponen
madrasah (stakeholders Madrasah).
• Mengikuti pelatihan, seminar-seminar dan kegiatan organisasi BK DKI (MGP/
SANGGAR BK dll) untuk pengembangan profesionalitas.
• Menjalin hubungan dengan orang tua murid / stakeholders madrasah untuk
mendapatkan saran dan masukan.
• Melayan konsultasi wali kelas, guru bidang studi dan wali murid/ orang tua murid
tentang permasalahan murid.
7) Tahunan
• Memfasilitasi sosialisasi dan promosi Lembaga pengembangan dan/atau perguruan
tinggi dengan mengadakan kelas profesi.
• Mewujudkan buku pribadi murid dan mengoperasikannya.
• Mengadakan evaluasi tahunan.
• Menyusun laporan tahunan dan melaporkan pelaksanaan BK kepada Kepala Sekolah.
• Menyusun program tahunan berdasarkan analisis SWOT.
• Melengkapi sarana dan prasarana BK.
• Meningkatkan kapasitas guru dalam memberikan layanan BK

e. Perencanaan Kegiatan
• Perencanaan kegiatan pelayanan konseling mengacu pada program tahunan yang
telah dijabarkan ke dalam program semesteran, bulanan serta mingguan.
• Perencanaan kegiatan pelayanan konseling harian yang merupakan jabaran dari
program mingguan disusun dalam bentuk SATLAN dan SATKUNG yang masing-
masing memuat :
• Sasaran layanan/kegiatan pendukung
• Substansi layanan/kegiatan pendukung
• Jenis layanan/kegiatan pendukung, dan alat bantu yang digunakan
• Pelaksana layanan/kegiatan pendukung dan pihak-pihak yang terlibat
• Waktu dan tempat
• Rencana kegiatan pelayanan konseling mingguan meliputi kegiatan di dalam kelas
dan di luar kelas untuk masing-masing kelas peserta didik yang menjadi tanggung
jawab konselor.
• Satu kali kegiatan layanan atau kegiatan pendukung konseling berbobot ekuivalen 2
(dua) jam pembelajaran.
• Volume keseluruhan kegiatan pelayanan konseling dalam satu minggu minimal
ekuivalen dengan beban tugas mengajar guru di sekolah.

f. Pelaksanaan Kegiatan
• Bersama pendidik dan personil sekolah lainnya, pembimbing berpartisipasi secara
aktif dalam kegiatan pengembangan diri yang bersifat rutin, spontan, dan keteladanan.
• Program pelayanan konseling yang direncanakan dalam bentuk SATLAN dan
SATKUNG dilaksanakan sesuai dengan sasaran, substansi, jenis kegiatan, waktu,
tempat, dan pihak-pihak yang terkait.
• Pelaksanaan Kegiatan Pelayanan Konseling\
• Di dalam jam pembelajaran SMK Bakti Karya Parigi

98 Dokumen Kurikulum SMK Bakti Karya Parigi 2020-2021


• Kegiatan tatap muka secara klasikal dengan peserta didik untuk menyelenggarakan
layanan informasi, penempatan dan penyaluran, penguasaan konten, kegiatan
instrumentasi, serta layanan/kegiatan lain yang dapat dilakukan di dalam kelas.
• Volume kegiatan tatap muka kelompok adalah 1 (satu) jam per kelas per minggu
dan dilaksanakan secara terjadwal
2. Kegiatan Ekstrakurikuler

a. Landasan
• Undang –undang nomor 20 tahun 2003 tentang sistem Pendidikan Nasional :
• Pasal 3 bahwa pendidikan nasional bertujuan untuk berkembang nya potensi
murid,
• Pasal 4 ayat (4) bahwa pendidikan diselenggarakan dengan memberi keteladanan.
• Pasal 12 ayat (1b) menyatakan bahwa setiap murid pada setiap satuan pendidikan
berhak mendapatkan pendidikan yang sesuai dengan bakatnya, minat, dan
kemampuan
• Visi Dan Misi SMK Bakti Karya Parigi
• Visi :
Maju Berbudaya, Unggul Berkarakter, Berprestasi dalam ICT, Bijak dalam Teknologi
• Misi
»» Memupuk kesadaran peserta didik untuk mengaji, mengkaji serta
mengimplementasikan pengetahuan dalam bentuk karya yang bisa dinikmati
oleh semua orang serta menghasilkan nilai.
»» Menciptakan manusia yang unggul dari segi kecerdasan intelektual, spiritual
dan emosional.
»» Mencerdaskan kehidupan bangsa dari tataran teoritis dan praktis sehingga
mencetak manusia yang berdaya guna, berhasil bagi dirinya yang mampu
mensejahterakan orang banyak dengan memperhatikan lingkungan alam.
»» Menciptakan pola pembelajaran dengan pendekatan multiple intelegence
sehingga kelak menjadi manusia yang multi-interdisipliner.
»» Melaksanakan sistem manajemen mutu (SMM) berbasis ICT dan
berkelanjutan.
»» Meningkatkan kualitas tenaga pendidik hingga pada tataran profesional
»» Meningkatkan kualitas dan kuantitas peserta didik serta fasilitas dan
lingkungan belajar yang nyaman dan memenuhi standar.
»» Mengembangkan kurikulum, dan metodologi pembelajaran dan sistem
penilaian berbasis kompetensi.
»» Menyelenggarakan pembelajaran sistem CBT (Competency-Based Training)
dan PBE (Production-Based Education) dengan pendekatan ICT.
»» Membangun Kemitraan dengan berbagai lembaga baik dalam maupun luar
negeri.

b. Definisi Kegiatan Ekstrakurikuler


Kegiatan ekstrakurikuler adalah kegiatan pendidikan di luar mata pelajaran dan pelayanan
konseling untuk membantu pengembangan murid sesuai dengan kebutuhan, potensi, bakat,
dan minat mereka melalui kegiatan yang secara khusus diselenggarakan oleh pendidik,
tenaga kependidikan atau pihak lain yang memiliki kemampuan, keinginan dan tanggung
jawab untuk mendorong pengembangan minat dan bakat siswa di SMK Bakti Karya Parigi.

Dokumen Kurikulum SMK Bakti Karya Parigi 2020-2021 99


c. Visi dan Misi ekstrakurikuler
1) Visi
Menumbuhkan dan mengembangkan potensi, bakat, dan minat secara optimal serta
tumbuhnya kepercayaan diri, kemandirian, dan kebahagiaan siswa yang berguna untuk diri
sendiri, keluarga, dan masyarakat.
2) Misi
• Memfasilitasi sejumlah kegiatan yang dapat dipilih oleh siswa sesuai dengan
kebutuhan, potensi, bakat, dan minat mereka.
• Menyelenggarakan kegiatan yang memberikan kesempatan siswa mengekspresikan
diri secara bebas dan bertanggung jawab melalui kegiatan mandiri atau kelompok.
• Meningkatkan prestasi siswa di tingkat nasional dan internasional dengan
mengedepankan budi pekerti
• Menambah pengalaman dan kekaryaan siswa melalui kegiatan yang mereka gemari

d. Tujuan
1) Tujuan umum
Pengembangan diri merupakan kegiatan pendidikan di luar mata pelajaran sebagai
bagian integral dari kurikulum sekolah. Kegiatan pengembangan diri merupakan upaya
pembentukan watak dan kepribadian murid yang dilakukan melalui kegiatan pelayanan
konseling berkenaan dengan masalah pribadi dan kehidupan sosial, kegiatan belajar dan
mengembangkan karir, serta kegiatan ekstrakurikuler untuk pengembangan talenta peserta
didik.
Adapun tujuan pelaksanaan ekstrakurikuler di sekolah menurut direktorat pendidikan
menengah kejuruan adalah :
• Kegiatan ekstrakurikuler harus dapat meningkatkan kemampuan siswa beraspek
kognitif, afektif dan psikomotor.
• Mengembangkan bakat dan minat siswa dalam upaya pembinaan pribadi menuju
pembinaan manusia seutuhnya yang positif.
• Dapat mengetahui mengenal serta membedakan antara hubungan satu pelajaran
dengan mata pelajaran lainya.
2) Tujuan khusus
Pengembangan diri yang berlandaskan budi pekerti, gairah dan semangat belajar dengan
bertujuan menunjang pendidikan peserta didik dalam mengembangkan :
1. Bakat
2. Minat
3. Kreativitas
4. Kompetensi dan kebiasaan dalam kehidupan
5. Kecakapan sosial
6. Kecerdasan emosional
7. Kompetensi ilmiah
8. Wawasan dan pengembangan teknologi informasi ( IT )
9. Kemampuan pemecahan masalah
10. Kemandirian

100 Dokumen Kurikulum SMK Bakti Karya Parigi 2020-2021


e. Fungsi Kegiatan Ekstrakurikuler
1. Pengembangan, yaitu fungsi kegiatan ekstrakurikuler untuk mengembangkan
kemampuan dan kreativitas murid sesuai dengan potensi bakat dan minat mereka
2. Sosial, yaitu fungsi kegiatan ekstrakurikuler untuk mengembangkan kemampuan dan
rasa tanggung jawab sosial peserta didik
3. Rekreatif, yaitu fungsi kegiatan ekstrakurikuler untuk mengembangkan suasana
rileks, menggembirakan, dan menyenangkan bagi murid yang menunjang proses
perkembangan
4. Persiapan karir, yaitu fungsi kegiatan eksrakurikuler untuk mengenbangkan kesiapan
karir murid.

f. Prinsip Kegiatan Ekstrakurikuler


1. Individual, yaitu prinsip kegiatan ekstrakurikuler yang sesuai dengan potensi, bakat
dan minat siswa masing-masing.
2. Pilihan, yaitu prinsip kegiatan ekstrakurikuler yang sesuai dengan keinginan dan
diikuti murid dengan sukarela.
3. Keterlibatan aktif, yaitu prinsip kegiatan ekstrakurikuler yang menuntut keikutsertaan
murid secara penuh
4. Menyenangkan, yaitu prinsip kegiatan ekstrakurikuler dalam suasana yang disukai
dan menggembirakan murid.
5. Etos kerja, yaitu prinsip kegiatan ekstrakurikuler yang membangunsemangat murid
untuk berlatih dan beraktivitas secara optimal.
6. Kemanfaatan sosial yaitu prinsip kegiatan ekstrakurikuler yang dilaksanakan untuk
kepentingan masyarakat.
7. Wajib, yaitu prinsip kegiatan ekstrakurikuler harus diikuti oleh seluruh peserta didik.

g. Ruang Lingkup
Ruang lingkup kegiatan ekstrakurikuler adalah berupa kegiatan kegiatan yang menunjang
dan dapat mendukung program intrakurikuler yaitu mengembangkan pengetahuan dan
kemampuan penalaran siswa, keterampilan melalui hobi dan minatnya serta mengembangkan
sikap yang ada pada program intrakurikuler dan program kokurikuler.

h. JENIS KEGIATAN EKSTRAKURIKULER

Wajib Seni dan Budaya Latihan Fisik Kebahasaan

Bela Diri (Pencak silat)


Seni Tari
Futsal dan Sepak
Pramuka Majalah Dinding
Bola Bahasa Inggris
Teater Musik Daerah dan
Voli Jurnalistik
Ekologi Kontemporer
Permainan Daerah
Film dan Fotografi
Desain

i. Bentuk Kegiatan
• Individual yaitu bentuk kegiatan ekstrakurikuler yang diikuti peserta didik secara
perorangan

Dokumen Kurikulum SMK Bakti Karya Parigi 2020-2021 101


• Klasikal yaitu bentuk kegiatan ekstrakurikuler yang diikuti oleh kelompok-kelompok
murid.
• Kegiatan di lapangan, yaitu bentuk kegiatan ekstrakurikuler yang diikuti seseorang
atau sejumlah murid melalui kegiatan di luar kelas atau kegiatan lapangan.
• Pilihan Guru, yaitu bentuk kegiatan ekstrakurikuler yang diikuti oleh sekelompok
siswa yang merupakan hasil pilihan dari guru bidang studi tertentu.

j. Bentuk-Bentuk Pelaksanaan
Kegiatan pengembangan diri yang diselenggarakan oleh sekolah dilaksanakan dengan
perencanaan khusus dalam kurun waktu tertentu untuk memenuhi kebutuhan murid secara
individual, kelompok, dan klasikal melalui penyelenggaraan kegiatan ekstrakurikuler.
Kegiatan ekstrakurikuler yang wajib diikuti oleh seluruh peserta didik kelas X dan XI
adalah PRAMUKA
Kegiatan ekstrakurikuler wajib dalam lingkup program Lembaga adalah Teater dan
Kelas Ekologi.

k. Ketentuan Ekstrakurikuler
1. Jenis kegiatan ekstra ditentukan oleh sekolah dan disesuaikan dengan kebutuhan atau
hasil usulan dari guru atau siswa.
2. Dilaksanakan setelah atau sesudah jam pelajaran (KBM) berlangsung.
3. Kegiatan ekstrakurikuler wajib dihentikan untuk melaksanakan ibadah.
4. Setiap kegiatan ekstrakurikuler harus mendapat persetujuan wakil kepala bidang
kesiswaan.
5. Kegiatan ekstrakurikuler diliburkan satu minggu menjelang ulangan tengah semester,
ulangan akhir semester, dan ujian.
6. Kegiatan ekstrakurikuler wajib didampingi oleh pembina/pelatih.

l. Prosedur Kerja

JENIS
TUJUAN PELAKSANAAN
KEGIATAN

Kepala sekolah dan Waka Kesiswaan


menyusun program ekstrakurikuler
yang didalamnya terdapat jenis-jenis
Penyusunan ekstrakurikuler yang ditawarkan, pembina Sebelum awal tahun
Program ekstrakurikuler, Jadwal ekstrakurikuler, pelajaran
dan program pengadaan sarana dan
prasarana ekstrakurikuler seluruh jenis
ekstrakurikuler

Penawaran jenis ekstrakurikuler


Pengumuman kepada seluruh siswa sesuai dengan
Jenis ketentuan (maksimal mengikuti 1 MPLS
ekstrakurikuler jenis ekstrakurikuler) dan 3 jenis
ekstrakurikuler wajib bagi siswa kelas X

Penandatanganan Komitmen siswa dalam mengikuti


Pasca MPLS
surat pernyataan kegiatan ekstrakurikuler yang dipilih.

102 Dokumen Kurikulum SMK Bakti Karya Parigi 2020-2021


Penyusunan Ekstrakulikuler pendataan dan pengecekan
Awal tahun pelajaran.
Absen absensi siswa.

Pembina menyusun program kegiatan


ekstrakurikuler masing-masing
Penyusunan
sebagai panduan dalam melaksanakan Awal tahun pelajaran.
Program
ekstrakurikuler awal dan menjadi input
masukan RAKS

Siswa melaksanakan ekstrakurikuler


Pelaksanaan Tahun pelajaran.
sesuai dengan jadwal dan didampingi oleh
ekstrakurikuler (Diluar KBM)
pembina/pelatihnya masing-masing.

Sekolah Aplikasi hasil pembinaan


Tahun pelajaran.
Kegiatan Keluar ekstrakurikuler di sekolah dan sebagai
(Di luar KBM)
sarana promosi sekolah.

Menilai keberhasilan ekstrakurikuler


Pengawasan dan
terhadap program yang diajukan sebagai Akhir Tahun Ajaran
Evaluasi
bahan pembanding di tahun berikutnya

m. Perencanaan Kegiatan
Perencanaan kegiatan ekstrakurikuler mengacu pada jenis-jenis kegiatan yang memuat
unsur unsur :
1. · Sasaran kegiatan
2. · Substansi kegiatan
3. · Pelaksanaan kegiatan dan pihak pihak terkait, serta organisasinya
4. · Kalender kegiatan dan jadwal pertemuan
5. · Sarana
6. · RAB

n. Pelaksanaan Kegiatan
1. Kegiatan ekstrakurikuler dilaksanakan oleh pembina dan pelatih.
2. Rekrutmen pelatih ekstrakurikuler yang mengacu pada peraturan kepegawaian SMK
Bakti Karya Parigi.
3. Kegiatan ekstrakurikuler di laksanakan di luar jam KBM dan mempertimbangkan
penjadwalan ekstrakurikuler lain
4. Kegiatan ekstrakurikuler dilaksanakan sesuai dengan sasaran, substansi, jenis
kegiatan, waktu, tempat dan pelaksanaan sebagaimana yang telah direncanakan.

o. Penilaian Kegiatan
Hasil dan proses kegiatan ekstrakurikuler dinilai secara kualitatif dan dilaporkan kepada
kepala sekolah dan wali kelas

p. Pendanaan
Sumber dana kegiatan ekstrakurikuler adalah :
1. · APBS
2. · Donasi

Dokumen Kurikulum SMK Bakti Karya Parigi 2020-2021 103


3. · Kerjasama
4. · Iuran peserta (dengan persetujuan dan pertimbangan orang tua/wali siswa)

q. Pengawasan Kegiatan
Pengawasan kegiatan ekstrakurikuler dilakukan secara :
1. Internal, oleh Kepala Sekolah
2. Eksternal, oleh pihak yang secara struktural/fungsional memiliki kewenangan
membina kegiatan ekstrakurikuler yang dimaksud.
3. Hasil pengawasan didokumentasikan, dianalisis dan ditindaklanjuti untuk peningkatan
mutu perencanaan dan pelaksanaan kegiatan ekstrakurikuler di sekolah.

H. PENGATURAN BEBAN BELAJAR


Beban Belajar adalah rumusan satuan waktu yang dibutuhkan oleh peserta didik
dalam mengikuti program pembelajaran melalui sistem tatap muka, penugasan terstruktur,
dan kegiatan mandiri tidak terstruktur untuk mencapai standar kompetensi lulusan serta
kemampuan lainnya dengan memperhatikan tingkat perkembangan peserta didik.
Durasi waktu adalah jumlah jam minimal yang digunakan oleh setiap program keahlian.
Program keahlian yang memerlukan waktu lebih, jam tambahannya diintegrasikan ke dalam
mata pelajaran yang sama diluar jumlah jam yang dicantumkan terdiri dari berbagai mata
pelajaran yang ditentukan sesuai dengan kebutuhan setiap program keahlian.
Jumlah jam Kompetensi Kejuruan pada dasarnya sesuai dengan kebutuhan standar
kompetensi kerja yang berlaku di dunia kerja tetapi tidak boleh kurang dari 1000 jam.
Ekuivalen 2 jam pembelajaran (per minggu).
Durasi jam yang tertulis pada struktur kurikulum adalah jumlah jam pembelajaran tatap
muka. Dua jam pembelajaran praktik di sekolah atau empat jam pembelajaran praktik di
IDUKA setara dengan satu jam tatap muka.
Alokasi waktu untuk Praktik Kerja Industri (Prakerin) diambil dari durasi waktu mata
pelajaran Kompetensi Kejuruan (1044 jam).
1. Pengaturan beban belajar
Pengaturan beban belajar pada satuan pendidikan SMK Bakti Karya Parigi terdiri dari :
• Kegiatan tatap muka; pada hakikatnya kegiatan pembelajaran yang berupa proses
interaksi antara peserta didik dengan pendidik. Beban belajar kegiatan tatap muka
per jam pembelajaran pada masing-masing satuan pendidikan ditetapkan selama 45
menit.
• Penugasan terstruktur; pada hakikatnya kegiatan pembelajaran yang berupa pendalaman
materi pembelajaran yang dilakukan peserta didik yang didesain oleh guru untuk menunjang
pencapaian tingkat kompetensi dan atau kemampuan lainnya pada kegiatan tatap muka.
Penugasan terstruktur termasuk; kegiatan perbaikan, pengayaan dan percepatan,
penyelesaian penugasan terstruktur ditentukan oleh pendidik serta waktu yang ditetapkan
per jam pembelajaran pada masing-masing satuan pendidikan selama 25 menit.
• Kegiatan mandiri tidak terstruktur; pada hakikatnya kegiatan pembelajaran yang
berupa pendalaman materi yang dilakukan peserta didik yang didesain oleh guru
untuk menunjang pencapaian tingkat kompetensi mata pelajaran atau lintas mata
pelajaran atau kemampuan lainnya yang waktu penyelesaiannya diatur sendiri oleh
peserta didik.

104 Dokumen Kurikulum SMK Bakti Karya Parigi 2020-2021


Jumlah jam pembelajaran per minggu adalah 48 jam pembelajaran tatap muka. Beban
belajar kegiatan tatap muka keseluruhan adalah sebagaimana tertera pada Tabel berikut :
Satu jam
pemb. Jumlah jam Minggu Waktu pemb. Jumlah jam
Kelas /
Tatap pembelajaran per Efektif per Tatap muka per per semester
Semester
muka minggu semester semester (@60 menit)
(menit)
X/1 45 48 8 384 288
X/2 45 50 9 450 338
XI/3 45 50 8 400 300
XI/4 45 50 9 450 338
XII/5 45 50 8 400 300
Praktikum/5 45 50 9 450 338
XII/6 45 50 7 350 263
Praktikum/6 45 50 8 400 300

Minggu Efektif / Tahun 96


Total kredit dalam satu masa belajar (3 tahun) 3950
Total Jam belajar dalam satu masa belajar (3 Tahun) 3575
Waktu untuk penugasan terstruktur dan kegiatan mandiri tidak terstruktur bagi peserta
didik pada SMK BAKTI KARYA PARIGI maksimum 60% dari jumlah waktu kegiatan tatap
muka dari mata pelajaran yang bersangkutan.
Beban belajar meliputi satu jam pembelajaran (45 menit) tatap muka, satu jam (25 menit)
penugasan terstruktur, dan satu jam (alokasi waktu ditentukan oleh peserta didik) kegiatan
mandiri tidak terstruktur.
2. Penilaian dan Laporan Hasil Belajar
Penilaian merupakan serangkaian kegiatan untuk memperoleh, menganalisis, dan
menafsirkan data tentang proses dan hasil belajar peserta didik yang dilakukan secara
sistematis dan berkesinambungan, sehingga menjadi informasi yang bermakna dalam
pengambilan keputusan.
Penilaian pencapaian kompetensi dasar peserta didik dilakukan berdasarkan indikator.
Penilaian dilakukan dengan menggunakan tes dan non tes dalam bentuk tertulis maupun
lisan, pengamatan kinerja, pengukuran sikap, penilaian hasil karya berupa tugas, proyek
dan/atau produk, penggunaan portofolio, dan penilaian diri.
Penilaian dilakukan selama proses pembelajaran maupun hasil akhir pembelajaran yaitu;
Waktu Pelaksanaan Jenis Instrumen penilaian Bentuk

Penugasan Observasi
Selama Proses Pengamatan Catatan Harian
Portofolio Penilaian Harian

Tes Tulis
Penilaian Akhir Semester
Akhir Pembelajaran Laporan Karya
Kerja Proyek
Ujian Praktik
1. Penilaian harian dirancang dan dikembangkan berdasarkan instrumen penilaian
oleh guru/kelompok MGMP di sekolah dalam bentuk tes uraian atau pilihan ganda.
Bahan/materi pembelajaran untuk Penilaian harian sesuai dengan kompetensi dasar

Dokumen Kurikulum SMK Bakti Karya Parigi 2020-2021 105


yang dibelajarkan di kelas.
2. Penilaian Akhir semester dirancang dan dikembangkan oleh
kelompok MGMP di sekolah dalam bentuk pilihan ganda sebagai
proses verifikasi manajemen sekolah (Quality Assurance).
Bahan/materi pembelajaran untuk penilaian akhir semester adalah seluruh kompetensi
dasar pada satu semester yang sebagian merupakan hasil kerja sendiri dengan
pengawasan tidak langsung oleh kelompok MGMP di sekolah dalam bentuk pilihan
ganda sebagai kegiatan verifikasi internal manajemen sekolah (Quality Assurance).
3. Penilaian melalui penugasan, pengamatan, dan/atau portofolio, serta penilaian
diri dilakukan dengan instrumen penilaian yang dirancang dan dikembangkan oleh
kelompok MGMP di sekolah. Hasil penilaian mengacu pada ketercapaian kompetensi
dasar yang meliputi aspek penguasaan konsep/pengetahuan, sikap, dan keterampilan/
praktik.
4. Hasil penilaian tes tertulis menunjukkan informasi tentang ketercapaian kompetensi
pada aspek penguasaan konsep / pengetahuan.
5. Hasil penilaian penugasan, pengamatan, hasil karya/proyek, dan/atau
portofolio menunjukkan informasi tentang ketercapaian kompetensi pada aspek
penguasaan konsep/pengetahuan, sikap, dan/atau keterampilan/praktik.
Sedangkan hasil penilaian diri menunjukkan informasi tentang ketercapaian
kompetensi pada aspek sikap.
Hasil penilaian dilaporkan secara berkala kepada peserta didik dan orang tua pada tengah
semester dan akhir semester dalam bentuk laporan hasil belajar tengah semester dan laporan
hasil belajar semester satu/dua.
Hasil penilaian pada aspek penguasan konsep/pengetahuan dinyatakan secara kuantitatif
dan kualitatif, sedangkan aspek sikap dinyatakan secara kualitatif
Laporan hasil belajar tengah semester juga memuat aspek sikap dan keterampilan agar
ditindaklanjuti untuk memperbaiki ketercapaian aspek sikap/keterampilan.
Laporan hasil belajar semester 1 merupakan akumulasi pencapaian kompetensi dasar
yang ada di semester 1. Akumulasi pencapaian kompetensi pada aspek penguasaan konsep/
pengetahuan dan keterampilan/praktik merupakan rata-rata dari masing masing aspek;
pengetahuan, sikap, dan keterampilan dari sejumlah kompetensi dasar pada semester
1. Akumulasi pencapaian kompetensi pada aspek sikap merupakan hasil kesimpulan
berdasarkan pengamatan selama semester 1.
Laporan hasil belajar semester 2 merupakan akumulasi pencapaian kompetensi dasar
yang ada di semester 2. Akumulasi pencapaian kompetensi pada aspek penguasaan konsep/
pengetahuan dan keterampilan/praktik merupakan rata-rata dari masing-masing kompetensi
dasar pada semester 2. Akumulasi pencapaian kompetensi pada aspek sikap merupakan hasil
kesimpulan berdasarkan pengamatan selama semester 2.
3. Jenjang Uraian Kualifikasi
1. Mampu melaksanakan satu tugas spesifik, dengan menggunakan alat, dan informasi,
dan prosedur kerja yang lazim dilakukan, serta menunjukkan kinerja dengan mutu
yang terukur, di bawah pengawasan langsung atasannya.
2. Memiliki pengetahuan operasional dasar dan pengetahuan faktual bidang kerja yang
spesifik, sehingga mampu memilih penyelesaian yang tersedia terhadap masalah
yang lazim timbul.
3. Bertanggung jawab pada pekerjaan sendiri dan dapat diberi tanggung jawab
membimbing orang lain.

106 Dokumen Kurikulum SMK Bakti Karya Parigi 2020-2021


4. Mampu melaksanakan serangkaian tugas spesifik, dengan menerjemahkan informasi
dan menggunakan alat, berdasarkan sejumlah pilihan prosedur kerja, serta mampu
menunjukkan kinerja dengan mutu dan kuantitas yang terukur, yang sebagian
merupakan hasil kerja sendiri dengan pengawasan tidak langsung.
4. Kelulusan
Kenaikan kelas mengacu pada hasil penilaian setiap muatan mata pelajaran, muatan
lokal dan pengembangan diri sesuai dengan standar penilaian yang ditetapkan pemerintah
serta keputusan dewan guru melalui rapat pleno kenaikan kelas.
Penilaian menggunakan acuan kriteria tertentu sebagai batas ketuntasan minimal, batas
ketuntasan minimal setiap mata pelajaran normatif dan adaptif adalah 60, sedangkan untuk
nilai produktif minimal 70 untuk setiap kompetensi dalam tiap semester.
Penjurusan dilakukan sesuai dengan kebutuhan dan potensi peserta didik yang diperoleh
dari data potensi yang bersifat ajeg melalui rekaman test potensi peserta didik sejak SD,
SMP, dan SMK. Tes potensi di tingkat SMK dilaksanakan pada awal tahun penerimaan
siswa baru. Bagi peserta didik yang memiliki keinginan berbeda dengan data tes potensi
akan diverifikasi melalui tes kompetensi mata pelajaran keahlian oleh lembaga independen
uji kompetensi.
Kelulusan peserta didik mengacu pada prosedur operasional standar yang ditetapkan
pemerintah dan hasil rapat pleno dewan guru.
5. Pendidikan Kecakapan Hidup
Pendidikan kecakapan hidup dilaksanakan secara terintegrasi pada setiap mata pelajaran.
Kecakapan hidup yang dikembangkan adalah kecakapan akademik, kecakapan personal,
dan kecakapan sosial.
Kecakapan akademik lebih ditekankan pada kompetensi mata pelajaran sehingga
memiliki keunggulan dari kedalaman isinya. Kecakapan personal dikembangkan supaya
menjadi pembelajar mandiri, pemikir kritis, dan pemecah masalah yang dilaksanakan
melalui pembelajaran berbasis ICT. Kecakapan sosial dikembang-kan melalui kemampuan
berbahasa Inggris sebagai bahasa kedua dalam pembelajaran di sekolah.
6. Basis Keunggulan SMK Bakti Karya Parigi
Basis keunggulan SMK Bakti Karya Parigi adalah dalam bidang multimedia, sikap
karakter siswa yang toleran serta latar belakang siswa yang beragam. Sehingga kompetensi
peserta didik lebih diarahkan pada kemampuan mendokumentasikan dan mencatat
kondisi lingkungan melalui media informasi. Pada proses nya melalui beberapa program
dikembangkan untuk dapat mempersiapkan siswa diantaranya :
1. Program Kejuruan Multimedia sebagai sistem pembelajaran yang mempersiapkan
siswa dengan set kemampuan menciptakan dan mengolah informasi
2. Program Kelas Multikultural sebagai upaya menciptakan suasana beragam dalam
kelas sekaligus menyediakan sumber informasi kebudayaan yang beragam.
3. Program Kelas Ekologi sebagai upaya mendekatkan siswa dengan lingkungan dan
alam sekitarnya
4. Program Kelas Profesi sebagai upaya mendekatkan siswa dengan beragam profesi
yang dapat mereka pilih di masa depan

Dokumen Kurikulum SMK Bakti Karya Parigi 2020-2021 107


7. Silabus Mata Pelajaran
Silabus mata pelajaran merupakan penjabaran standar kompetensi dan kompetensi dasar
ke dalam materi pokok, kegiatan pembelajaran, dan indikator pencapaian kompetensi untuk
penilaian. Silabus dikembangkan dengan mempertimbangkan karakteristik sekolah dengan
basis keunggulan maupun sarana prasarana yang dimiliki, kebutuhan peserta didik, serta
potensi pengembangan kota Pangandaran.
Silabus mata pelajaran, muatan lokal dan pengembangan diri disusun dan dikembangkan
oleh guru melalui kegiatan MGMP sekolah yang telah dilaksanakan sejak bulan awal tahun
pembelajaran 2020/2021. Dokumen silabus tercantum dalam dokumen terpisah, yaitu
dokumen silabus SMK Bakti Karya Parigi.

I. PERATURAN AKADEMIK

1. Pelaksanaan Proses Pembelajaran


1. Proses Pembelajaran dilaksanakan dalam tahun pelajaran. Satu Tahun Pelajaran
dibagi menjadi dua semester. Jumlah minggu efektif untuk pelaksanaan proses
pembelajaran dalam satu tahun pelajaran sebanyak 96 minggu.
2. Jumlah minggu efektif untuk pelaksanaan proses pembelajaran pada semester
1 sebanyak 17 minggu dan pada semester 2 sebanyak 15 minggu. Minggu efektif
dalam pembelajaran satu semester dibagi menjadi 2 sesi. Sesi pertama diisi dengan
penyampaian materi kognitif dan psikomotorik tatap muka dalam kelas. Sementara
sesi kedua, diisi dengan Praktik Kerja Kolaborasi antara guru mata pelajaran, siswa
dan IDUKA yang menjadi dasar penilaian kompetensi setiap mata pelajaran.
3. Proses pembelajaran meliputi Tatap Muka materi kognitif, psikomotorik dan
Praktik Kerja Kolaborasi antara guru mata pelajaran, siswa dan IDUKA dengan
perbandingan 30%:20%:50%. Praktik kerja industri dilaksanakan pada pertengahan
kedua setiap semester. Pembelajaran selama praktik kerja industri dilakukan melalui
pendampingan dan konsultasi oleh dan kepada guru pembimbing lapangan. Penilaian
Praktik kerja industri dilakukan melalui hasil observasi dan pelaporan akhir praktik
kerja industri
4. Program sekolah yang mendukung pelaksanaan proses pembelajaran wajib diikuti
oleh siswa; meliputi Upacara bendera dan apel pagi, piket kelas, Jum’at bersih, senam
sabtu pagi, Gerakan literasi sekolah, Kelas Profesi dan Pramuka.
2. Kehadiran Siswa
1. Siswa wajib hadir mengikuti proses pembelajaran selama satu tahun pelajaran untuk
setiap tingkat. Dalam satu semester setiap siswa wajib hadir mengikuti minimal 80%
proses pembelajaran tatap muka per mata pelajaran.
2. Siswa diperbolehkan meninggalkan kelas hanya jika mendapatkan izin dari guru
pengajar. Siswa yang meninggalkan kelas karena ada tugas lain dari sekolah, harus
disertai dengan surat tugas, surat dispensasi atau surat ijin dari petugas Tatib.
Siswa hanya diperbolehkan meninggalkan sekolah ketika PBM berlangsung jika
mendapatkan ijin dari Wakil Kepala Sekolah, atau Guru/Petugas UKS.
3. Ketidakhadiran Siswa
1. Ketidakhadiran siswa dalam kegiatan proses pembelajaran dapat disebabkan karena :
• Sakit (dibuktikan dengan surat keterangan dokter/ pemberitahuan langsung orang

108 Dokumen Kurikulum SMK Bakti Karya Parigi 2020-2021


tua/wali)
• Izin yang didahului dengan permohonan secara tertulis dari orang tua
• Ditugaskan oleh sekolah mengikuti kegiatan kurikuler dan ekstrakurikuler.
• Sengaja tidak mengikuti kegiatan pembelajaran (bolos) dan atau tanpa keterangan
yang sah.
2. Keterlambatan masuk sekolah harus diganti dengan tugas tambahan yang bentuknya
ditentukan oleh guru mata pelajaran yang bersangkutan yang ditandatangani oleh
piket dan wali kelas.
3. Persentase minimal kehadiran siswa mengikuti kegiatan pembelajaran agar dapat
diikutsertakan dalam proses penilaian adalah 80% dari kehadiran wajib seperti pada
point kehadiran; jika ketidakhadirannya akibat ditugaskan sekolah maka ketentuan
tersebut tidak berlaku.
4. Siswa yang tidak masuk sekolah tanpa izin selama 24 hari berturut turut dalam satu
semester akan ditangani dalam pelayanan bimbingan dan konseling.
4. Proses Penilaian
1. Penilaian hasil belajar peserta didik dilaksanakan secara terencana dan
berkesinambungan melalui berbagai kegiatan evaluasi dan Tugas Mandiri/Kelompok.
2. Penilaian selama proses pembelajaran berlangsung dilakukan secara periodik
meliputi: Penilaian harian, Penilaian Akhir Semester, Ujian Sekolah dan Ujian
Kompetensi keahlian
3. Tugas yang diberikan guru kepada siswa dapat berupa Tugas Mandiri Terstruktur
dan Tugas Mandiri Tidak Terstruktur. Siswa wajib menyelesaikan seluruh tugas yang
diberikan oleh guru. Siswa wajib mengikuti seluruh evaluasi hasil belajar.
4. Siswa yang belum menuntaskan kompetensi hasil belajar diberi kesempatan untuk
mengikuti kegiatan perbaikan atau remedial yang dilaksanakan oleh masing masing
guru mata pelajaran.
5. Siswa wajib mengikuti kegiatan pengembangan diri yang diselenggarakan sekolah
yang ketentuannya diatur dalam peraturan kesiswaan.
5. Sanksi
1. Siswa yang tidak diikutsertakan proses penilaian akibat tidak memenuhi kehadiran
minimal, ditangani melalui prosedur pelayanan bimbingan dan konseling.
2. Siswa yang tidak mengikuti proses penilaian secara lengkap tidak diperkenankan
mengikuti PAS dan US.
3. Siswa yang sering terlambat hingga 30% dari kumulatif kehadiran total tidak
diperkenankan mengikuti Ujian (PAS/US).
4. Siswa yang kehadirannya kurang dari 80 % dari kehadiran total tidak diperkenankan
mengikuti Ujian (PAS).
5. Ketentuan mengenai sanksi ketidakhadiran dan keterlambatan siswa diatur dalam
tata tertib siswa.
6. Siswa yang nilainya dibawah KKM dikarenakan tidak mengikuti PAS sebagaimana
pada point diatas wajib mengikuti Program Semester pendek yang diselenggarakan
oleh guru mata pelajaran dengan biaya administrasi sebesar Rp. 50.000 / 1 kriteria
mata pelajaran.

Dokumen Kurikulum SMK Bakti Karya Parigi 2020-2021 109


6. Ketentuan Penilaian

a. KKM (Kriteria Ketuntasan Minimal)


KELAS
MATA PELAJARAN X XI XII
1 2 3 4 5 6
A. Muatan Nasional
1 Pendidikan Agama dan Budi Pekerti 70 70 70 70 71 71
2 Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan 65 65 70 70 75 75
3 Bahasa Indonesia 65 65 70 70 73 75
4 Matematika 65 65 70 70 75 75
5 Sejarah Indonesia 65 70
6 Bahasa Inggris dan Bahasa Asing lainnya 65 65 70 70 73 73
B. Muatan Kewilayahan
7 Seni Budaya 70 75
8 Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan 65 69 72 75
9 Wawasan Ekologi 63 63 66 69 72 75
Jumlah A dan B
C. Peminatan Kejuruan
C1. Dasar Bidang Keahlian
10 Simulasi dan Komunikasi Digital 70 76
11 Fisika 65 70
12 Kimia 65 70
C2 Dasar Program Keahlian
13 Sistem Komputer 70 76
14 Komputer dan Jaringan Dasar 70 76
15 Pemrograman Dasar 70 76
16 Dasar Desain Grafis 70 76
C3. Kompetensi Keahlian
17 Desain Grafis Percetakan 76 76
18 Teknik pengolahan audio video 79 79
19 Teknik animasi 2D dan 3D 76 76
20 Design media interaktif 79 79
21 Produk Kreatif dan Kewirausahaan 70 70 75 75

b. Mekanisme dan Prosedur penetapan KKM


Ketuntasan belajar setiap indikator yang dikembangkan sebagai suatu pencapaian hasil
belajar dari suatu kompetensi dasar berkisar antara 0-100%. Kriteria ideal ketuntasan untuk
masing-masing indikator 75%. SMK Negeri 8 Sarolangun dalam menentukan kriteria
ketuntasan minimal sebagai target pencapaian kompetensi dengan mempertimbangkan
Kompleksitas, intake siswa dan daya dukung dalam penyelenggaraan pembelajaran.
Kriteria ideal ketuntasan untuk masing-masing indikator kompetensi normatif dan adaptif
adalah 75%. sebagai berikut :
1) KKM Kompetensi Normatif dan Adaptif
KKM kompetensi normatif dan adaptif ditentukan dengan mempertimbangkan tingkat
kemampuan rata-rata peserta didik, kompleksitas kompetensi dan kemampuan sumber daya
pendukung dalam penyelenggaraan pembelajaran dengan rincian sebagai berikut :
• Tingkat intake / Kemampuan rata-rata peserta didik

110 Dokumen Kurikulum SMK Bakti Karya Parigi 2020-2021


-- Rata-rata nilai 80 – 100, diberi skor 3
-- Rata-rata nilai 60 - 79, diberi skor 2
-- Rata-rata nilai < 60 , diberi skor 1
• Tingkat kompleksitas/kesulitan kompetensi
-- Kompleksitas/kesulitan rendah, diberi skor 3
-- Kompleksitas/kesulitan sedang, diberi skor 2
-- Kompleksitas/kesulitan tinggi, diberi skor 1
• Sumber daya pendukung pembelajaran (SDM, alat dan bahan)
-- Dukungan tinggi, diberi skor 3
-- Dukungan sedang, diberi skor 2
-- Dukungan rendah, diberi skor 1
Nilai KKM indikator = (A+B+C)/9 X 100
Dengan menghitung seluruh nilai KKM Indikator, KKM KD diperoleh dari rerata KKM
indikator, dan KKM SK diperoleh dari rerata KKM KD, pada akhirnya KKM Mata Pelajaran
adalah rerata dari KKM SK pada semester berjalan.
7. Penilaian Dan Ujian
1. Penilaian adalah proses yang dilakukan untuk mengukur pencapaian kompetensi
peserta didik secara berkelanjutan dalam proses pembelajaran, untuk memantau
kemajuan, melakukan perbaikan pembelajaran, dan menentukan keberhasilan belajar
peserta didik.
2. Penilaian harian adalah kegiatan yang dilakukan secara periodik untuk mengukur
pencapaian kompetensi peserta didik setelah menyelesaikan satu Kompetensi Dasar
(KD) atau lebih.
3. Hasil Penilaian harian diinformasikan kepada peserta didik sebelum diadakan
Penilaian harian berikutnya.
4. Penilaian akhir semester adalah kegiatan yang dilakukan oleh pendidik untuk
mengukur pencapaian kompetensi peserta didik di akhir semester. Cakupan penilaian
meliputi seluruh indikator yang merepresentasikan semua KD pada semester tersebut.
5. Ujian sekolah adalah kegiatan pengukuran pencapaian kompetensi peserta didik yang
dilakukan oleh satuan pendidikan untuk memperoleh pengakuan atas prestasi belajar
dan merupakan salah satu persyaratan kelulusan dari satuan pendidikan.
6. Uji Kompetensi adalah pengukuran pencapaian kompetensi secara periodik yang
dilaksanakan oleh penguji eksternal dan internal.
8. Pelaksana Ulangan Dan Ujian
1. Penilaian hasil belajar yang diselenggarakan melalui penilaian harian dan Tugas
Mandiri/Kelompok dilakukan sepenuhnya oleh pendidik.
2. Penilaian hasil belajar yang diselenggarakan melalui penilaian akhir semester
dilaksanakan oleh pendidik dibawah koordinasi satuan pendidikan.
3. Uji Kompetensi dilaksanakan oleh Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) atau asosiasi
profesi di bawah koordinasi satuan pendidikan.
4. Ujian Sekolah dilaksanakan oleh satuan pendidikan
5. Uji Praktik Kejuruan dilaksanakan oleh SMK Bakti Karya Parigi dan dilaksanakan
secara periodik setiap akhir semester
9. Nilai/Laporan Penilaian
1. Nilai Pengamatan yang meliputi akhlak mulia, kepribadian, estetika, serta jasmani

Dokumen Kurikulum SMK Bakti Karya Parigi 2020-2021 111


olahraga dan kesehatan dilakukan oleh guru mata pelajaran Pendidikan agama dan
budi pekerti, Pendidikan Kewarganegaraan dan PJOK kemudian dihimpun oleh wali
kelas.
2. Nilai Pengembangan Diri dihimpun oleh guru BP/BK dan kesiswaan dari Pelatih/
Instruktur/ Pembimbing kegiatan pengembangan diri.
3. Nilai harian diperoleh dari gabungan Hasil penilaian harian dan nilai tugas dengan
perbandingan 60 : 40.
4. Nilai kompetensi dasar diperoleh dari nilai harian, dan nilai tugas yang sesuai dengan
kompetensi yang dinilai
5. Nilai akhir (rapor) setiap mata pelajaran normatif dan adaptif dan muatan lokal
diperoleh dari gabungan rata-rata nilai setiap kompetensi dasar dengan hasil PAS
dengan perbandingan 40 : 60 atau NR = 40 % rata-rata harian (kompetensi) : 60 %
PAS
6. Nilai akhir (rapor) setiap mata pelajaran produktif diperoleh dari gabungan nilai teori
dan nilai praktik dengan perbandingan 30 : 70.
7. Nilai Ujian Sekolah dilaksanakan sesuai dengan ketentuan yang berlaku yang
ditetapkan oleh peraturan Menteri Pendidikan Nasional.
10. Remedial
1. Peserta didik yang belum mencapai Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) pada
Penilaian harian, dan Penilaian Akhir Semester harus mengikuti remedial.
2. Remedial diberikan setelah dilakukan analisis terhadap hasil penilaian siswa
bersangkutan tidak mencapai kriteria ketuntasan minimal (KKM).
3. Jenis remedial terdiri dari:
a. Remedial test, dilaksanakan jika ketidaklulusan mencapai < 50 %;
b. Semester pendek, dilaksanakan jika ketidaklulusan mencapai ≥ 50 %.
4. Remedial test dapat diselenggarakan dengan tes tulis, lisan, atau praktik.
5. Semester pendek dapat diselenggarakan dengan berbagai kegiatan antara lain:
a. Pemberian pembelajaran ulang dengan metode dan media yang berbeda melalui
kegiatan tatap muka di luar jam efektif.
b. Pemberian bimbingan secara khusus, misalnya bimbingan perorangan.
c. Pemberian tugas-tugas latihan secara khusus.
6. Semester pendek ditindaklanjuti dengan remedial test. Nilai hasil remedial tidak
melebihi nilai KKM. Format remedial dari sekolah diberikan apabila nilai raport
siswa tidak mencapai nilai KKM pada saat pembagian raport semester ganjil. Jadwal
remedial terdiri dari remedial yang melekat pada guru mata pelajaran dan remedial
yang ditentukan oleh sekolah.
11. Ketuntasan Bobot Mata Pelajaran Dan Kelulusan
Persentase minimal kehadiran siswa mengikuti kegiatan pembelajaran agar dapat
diikutsertakan dalam proses penilaian adalah 80 % dari kehadiran wajib. Penilaian ketuntasan
bobot mata pelajaran dilaksanakan pada setiap akhir semester pelajaran. Ketuntasan bobot
mata pelajaran didasarkan pada penilaian hasil belajar pada setiap semester, dengan
pertimbangan seluruh SK/KD yang belum tuntas pada setiap semester, harus dituntaskan
sampai mencapai KKM yang ditetapkan, sebelum kelulusan.
1. Kriteria Ketuntasan Bobot Mata Pelajaran:
A. Peserta didik harus menyelesaikan seluruh program pembelajaran di mata
pelajaran yang bersangkutan ;
B. Nilai yang diperhitungkan adalah nilai setiap semester;

112 Dokumen Kurikulum SMK Bakti Karya Parigi 2020-2021


C. Peserta didik memperoleh nilai KKM pada mata pelajaran tersebut;
D. Peserta didik memperoleh nilai minimal baik pada penilaian akhir seluruh mata
pelajaran kelompok mata pelajaran agama dan akhlak mulia, kelompok mata
pelajaran kewarganegaraan dan kepribadian, kelompok mata pelajaran estetika,
dan kelompok mata pelajaran jasmani & kesehatan.
2. Peserta didik dinyatakan tidak tuntas apabila yang bersangkutan :
A. Masih mempunyai nilai di bawah KKM;
B. Kehadiran peserta didik di kelas tidak kurang dari 80%;
C. tidak memenuhi kriteria ketuntasan bobot mata pelajaran.
D. Siswa dinyatakan tidak tuntas melalui rapat pleno dewan guru.
3. Kelulusan peserta didik ditetapkan oleh rapat Dewan Pendidik dengan kriteria sesuai
dengan ketentuan yang berlaku yang ditetapkan oleh peraturan Menteri Pendidikan
Nasional.
12. Hak Dan Kewajiban Siswa
1. Setiap siswa berhak menggunakan fasilitas belajar dalam rangka mencapai kompetensi
dasar sesuai mata pelajaran, yang berupa :
• Alat dan Bahan Praktikum untuk mata pelajaran Normatif, Adaptif dan Produktif
• Media Pembelajaran
• Alat / perabot praktek untuk mata pelajaran Kesenian, Penjasorkes dan
Keterampilan
• Komputer, SAS, WIFI dan Internet untuk praktik mata pelajaran IT
• Ruangan khusus mata pelajaran yang sesuai dengan karakteristik mata pelajaran
yang bersangkutan.
2. Siswa berhak menggunakan fasilitas perpustakaan sekolah dalam bentuk meminjam
buku pelajaran, buku referensi dan pengetahuan umum di perpustakaan sesuai
prosedur.
3. Setiap siswa dianjurkan untuk memiliki minimal satu buah buku pelajaran dan buku
referensi setiap mata pelajaran yang sesuai dengan Standar Isi Kurikulum.
4. Setiap siswa berkewajiban untuk memelihara setiap fasilitas belajar yang terdapat
di Ruang Teori, Self Acces Study, Perpustakaan, Lab.Komputer dan Lab. Produktif.
13. Layanan Konsultasi Siswa
1. Untuk membantu pencapaian kompetensi, setiap peserta didik diberi pelayanan
akademis oleh guru mata pelajaran,wali kelas maupun Pendamping (Guru BK). Setiap
guru mata pelajaran, wali kelas dan guru BK wajib menyediakan jadwal layanan
akademik kepada setiap siswa asuhannya.. Layanan khusus diberikan kepada setiap
peserta didik yang memiliki masalah khusus dalam mengikuti proses pembelajaran,
seperti masalah :
• Kehadiran
• Kepribadian
• Ahlak
• Keamanan
2. Layanan khusus diberikan secara berjenjang mulai dari guru mata pelajaran, wali
kelas dan guru BK. Segala bentuk pelayanan (akademik dan khusus) dikoordinasikan
dengan guru BK.. Setiap siswa berhak mendapatkan layanan konsultasi untuk
pengembangan diri.

Dokumen Kurikulum SMK Bakti Karya Parigi 2020-2021 113


14. Mutasi Siswa
1. Mutasi siswa dapat berupa :
• Mutasi Masuk
• Mutasi Keluar
2. Siswa pindah masuk harus memenuhi persyaratan :
• Berasal dari sekolah sejenis bukan yang sederajat.
• Berasal dari Program Keahlian dan Kompetensi Keahlian yang sama. (Nilai
raport untuk mata pelajaran produktif harus dilihat kompetensinya).
• Berasal dari sekolah yang proses PPDB-nya minimal sama
• Mendapatkan rekomendasi melalui surat keterangan kepala sekolah.
• Setiap siswa berhak pindah keluar atas permintaan orang tua/wali murid.
• Setiap siswa berpeluang pindah keluar atas pertimbangan sekolah dan yayasan.
15. Ketentuan Umum
Peraturan ini bersifat mengikat semua sivitas akademika SMK Bakti Karya Parigi.
Segala hal yang belum diatur akan dimasukkan dalam peraturan sesuai dengan ketentuan
dalam rapat pleno dewan guru yang dilaksanakan pada awal tahun ajaran baru. Peraturan ini
berlaku sejak tanggal ditetapkan

J. PENJURUSAN
Pelayanan arah peminatan peserta didik dimulai sejak sedini mungkin, yaitu sejak peserta
didik menyadari bahwa ia berkesempatan memilih jenis sekolah dan/atau mata pelajaran
dan/atau arah karir dan/atau studi lanjutan. Ketika itulah langkah-langkah pelayanan secara
sistematik dimulai, mengikuti sejumlah langkah yang disesuaikan dengan tingkat dan
arah peminatan yang ada, sebagaimana disebut terdahulu. Adapun langkah-langkah pokok
pelayanan peminatan peserta didik dalam Bimbingan dan Konseling adalah sebagai berikut.
1. Pengumpulan Data dan Informasi
Langkah ini dilakukan untuk mengumpulkan data tentang :
1. Data pribadi peserta didik : potensi dasar (intelegensi), bakat dan minat serta
kecenderungan khusus.
2. Kondisi keluarga dan lingkungan
3. Mata pelajaran wajib dan pilihan jalur peminatan yang ada
4. Sistem pembelajaran.
5. Informasi pekerjaan/karir
6. Informasi pendidikan lanjutan dan kesempatan kerja
7. Data kegiatan dan hasil belajar
8. Data khusus tentang pribadi peserta didik.
2. Layanan Informasi/Orientasi Arah Peminatan
Dengan langkah ini kepada para peserta didik diberikan informasi selengkapnya, sesuai
dengan jenis dan jenjang satuan pendidikan peserta didik, yaitu informasi tentang
• Struktur dan isi kurikulum dengan berbagai mata pelajaran yang ada, baik yang
wajib maupun pilihan yang diikuti peserta didik, terutama berkenaan dengan jalur
peminatan dan pilihan mata pelajaran pendalaman lintas peminatan.
• Sistem jalur peminatan, sistem SKS serta penyelenggaraan pembelajarannya.

114 Dokumen Kurikulum SMK Bakti Karya Parigi 2020-2021


• Informasi tentang karir atau jenis pekerjaan yang perlu dipahami dan/atau yang
dapat dijangkau oleh tamatan pendidikan yang sedang ditempuh sekarang, terutama
berkenaan dengan peminatan vokasional. Dalam informasi ini digunakan materi yang
relevan dari Peraturan Presiden Nomor 8 Tahun 2012 tentang Kerangka Kualifikasi
Nasional Indonesia (KKNI).
• Informasi tentang studi lanjutan setamat pendidikan yang sedang ditempuh sekarang.
Layanan informasi tentang berbagai hal di atas dapat dilakukan melalui layanan informasi
klasikal. Layanan informasi ini dapat dilengkapi dengan layanan orientasi melalui kunjungan
ke sekolah/madrasah dan/atau lembaga kerja yang dapat memperkaya arah peminatan pilihan
peserta didik, dan layanan (misalnya layanan Bimbingan Kelompok) yang memungkinkan
peserta didik berpikir, merasa, bersikap, bertindak, dan bertanggung jawab berkenaan dengan
arah peminatan akademik dan vokasional serta studi lanjutan.
3. Identifikasi dan Penetapan Arah Peminatan
Langkah ini terfokus pada kecocokan antara kondisi pribadi peserta didik dengan syarat-
syarat atau tuntutan jalur peminatan yang ada dan pilihan mata pelajaran lintas peminatan
pada satuan pendidikan, arah pengembangan karir, kondisi orang tua dan lingkungan pada
umumnya, terutama dalam rangka peminatan akademik, vokasional, dan studi lanjutan, dan/
atau syarat-syarat pengambilan mata pelajaran dalam sistem SKS yang berlaku. Keadaan
yang diinginkan adalah kondisi pribadi peserta didik yang benar-benar cocok atau sejajar,
atau setidak-tidaknya mendekati, dengan persyaratan dan kesempatan jalur peminatan yang
ada itu. Kecocokan itu disertai dengan tersedianya fasilitas yang ada pada satuan pendidikan
yang cukup memadai, serta dukungan moral dan finansial yang memadai pula (terutama dari
orang tuanya).
Langkah ketiga itu dilaksanakan melalui kontak langsung Guru BK atau Konselor
dengan peserta didik melalui penyajian angket dan/atau wawancara. Kontak langsung
ini disertai pembahasan individual, diskusi kelompok dan kegiatan lain melalui strategi
transformasional berpikir, merasa, bersikap, bertindak, dan bertanggung jawab atas
berbagai aspek pilihan yang tersedia dan keputusan yang diambil.
Lebih konkrit lagi, langkah ketiga terfokus pada mengidentifikasi potensi diri, minat, dan
kelompok peminatan mata pelajaran, lintas mata pelajaran, dan pendalaman mata pelajaran
yang ada di satuan pendidikan yang dimasuki peserta didik. Dalam hal ini, minimal ada 2 (dua)
hal yang menjadi pertimbangan penetapan peminatan peserta didik, yaitu pilihan peminatan
dan kemampuan yang dicapai peserta didik. Pilihan peminatan terarah pada kelompok mata
pelajaran, lintas mata pelajaran, dan pendalaman mata pelajaran yang dijaring melalui angket.
Dalam pemilihan peminatan tersebut, peserta didik diminta mempertimbangkan potensi diri,
prestasi belajar dan prestasi non akademik yang telah diperoleh, cita-cita, minat belajar dan
harapan orang tua.
Pola penetapan peminatan peserta didik sesuai dengan kondisi dan daya dukung masing-
masing satuan pendidikan, yaitu sebagai berikut.
• Prestasi belajar peserta didik kelas VII, VIII, IX yang diperoleh di SMP/MTs.
• Prestasi UN yang diperoleh di SMP/MTs.
• Prestasi non akademik yang diperoleh dari SD/MI s/d SMP/MTs.
• Minat belajar peserta didik yang diperoleh dari angket saat pendaftaran/ pendataan.
• Data deteksi potensi peserta didik menggunakan tes peminatan yang dilaksanakan di
SMP/MTs
• Rekomendasi Guru BK/Konselor SMP/MTs.

Dokumen Kurikulum SMK Bakti Karya Parigi 2020-2021 115


4. Penyesuaian
Langkah ketiga di atas (yang berlangsung secara intensif di SLTP) diharapkan dapat
menghasilkan pilihan yang tepat bagi peserta didik dan orang lain yang berkepentingan
(terutama orang tua), atau pilihan yang tepat bagi peserta didik tetapi tidak disetujui oleh
orang tuanya. Apabila ketidakcocokan itu terjadi maka perlu dilakukan peninjauan kembali
atau langkah penyesuaian melalui layanan konseling perorangan dan layanan lain serta
kegiatan pendukung yang relevan baik terhadap peserta didik dan/ataupun orang tuanya.
Arah penyesuaian yang dimaksud pada garis besarnya adalah sebagai berikut.
• Apabila pilihan tepat tetapi pada satuan pendidikan yang sedang atau akan diikuti
tidak tersedia pilihan yang diinginkan, maka peserta didik yang bersangkutan dapat
dianjurkan untuk mengambil pilihan itu di satuan pendidikan lain
• Apabila pilihan tepat, tetapi orang tua tidak menyetujuinya, maka perlu dilakukan
konseling perorangan dengan peserta didik yang bersangkutan dan juga dengan orang
tuanya untuk mensinkronisasikan keinginan anak dan orang tuanya itu.
• Apabila pilihan tepat dan fasilitas pada satuan pendidikan tersedia, tetapi dukungan
finansial tidak ada, maka perlu dilakukan konseling perorangan dan layanan lain serta
kegiatan pendukung yang relevan terhadap peserta didik dan orang tuanya untuk
membahas kemungkinan mencari bantuan atau bea peserta didik.
• Apabila pilihan tidak tepat, maka peserta didik yang bersangkutan perlu mengganti
pilihan lain dan perlu dilakukan penyesuaian-penyesuaian pada diri peserta didik
dan pihak-pihak yang berkepentingan. Untuk ini diperlukan layananan konseling
perorangan dan layanan lain serta kegiatan pendukung yang relevan bagi peserta
didik yang bersangkutan.
• Apabila pilihan semula dianggap tepat dan mendapatkan tempat untuk mewujudkannya
di sekolah/madrasah, tetapi kemudian pilihan itu berubah ke pilihan lain, maka perlu
dilakukan konseling perorangan untuk menentukan pilihan yang lebih dimungkinkan
keberhasilannya dengan berbagai risiko yang perlu dihadapi.
5. Monitoring dan Tindak Lanjut
Guru BK atau Konselor memonitor penampilan dan kegiatan peserta didik asuhnya
secara keseluruhan dalam menjalani program pendidikan yang diikutinya, khususnya
berkenaan dengan peminatan yang dipilihnya. Dalam hal ini, posisi peserta didik sedang
mengikuti jalur pendidikan tertentu di SMK Bakti Karya Parigi. Perkembangan dan berbagai
permasalahan peserta didik tersebut perlu diantisipasi dan memperoleh pelayanan BK secara
komprehensif dan tepat.
Kegiatan monitoring tersebut hasilnya diadministrasikan dan secara berkala, minimal
setiap tengah dan akhir/awal semester, isian hasil monitoring tersebut kemudian mendapatkan
pembahasan dan tindak lanjut secara tepat dan berkesinambungan.

K. PENDIDIKAN PEMBENTUKAN KARAKTER


Daftar Nilai-nilai Karakter berdasarkan Kemendiknas
No Nilai Karakter Deskripsi
Sikap dan perilaku yang patuh dalam melaksana kan ajaran
1 Religius agama yang dianutnya, toleran terhadap pelaksanaan ibadah
agama lain, dan hidup rukun dengan pemeluk agama lain.

116 Dokumen Kurikulum SMK Bakti Karya Parigi 2020-2021


No Nilai Karakter Deskripsi
Perilaku yang didasarkan pada upaya menjadikan dirinya
2 Jujur sebagai orang yang selalu dapat dipercaya dalam perkataan,
tindakan, dan pekerjaan.
Sikap dan tindakan yang menghargai perbedaan agama,
3 Toleransi suku, etnis, pendapat, sikap, dan tindakan orang lain yang
berbeda dari dirinya.
Tindakan yang menunjukkan perilaku tertib dan patuh pada
4 Disiplin
berbagai ketentuan dan peraturan
Tindakan yang menunjukkan perilaku tertib dan patuh pada
5 Kerja keras
berbagai ketentuan dan peraturan
Berpikir dan melakukan sesuatu untuk menghasilkan cara
6 Kreatif
atau hasil baru dari sesuatu yang telah dimiliki.
Sikap dan perilaku yang tidak mudah tergantung pada
7 Mandiri
orang lain dalam menyelesaikan tugas-tugas
Cara berfikir, bersikap, dan bertindak yang menilai sama
8 Demokratis
hak dan kewajipan dirinya dan orang lain
Sikap dan tindakan yang selalu berupaya untuk
9 Rasa ingin tahu mengetahui lebih mendalam dan meluas dari sesuatu yang
dipelajarinya, dilihat, dan didengar
Cara berpikir, bertindak, dan berwawasan yang
10 Semangat kebangsaan menempatkan kepentingan bangsa dan negara di atas
kepentingan diri dan kelompoknya
Cara berpikir, bertindak, dan berwawasan yang
11 Cinta tanah air menempatkan kepentingan bangsa dan negara di atas
kepentingan diri dan kelompoknya.
Sikap dan tindakan yang mendorong dirinya untuk
12 Menghargai prestasi menghasilkan sesuatu yang berguna bagi masyarakat, dan
mengakui, serta menghormati keberhasilan orang lain.
Sikap dan tindakan yang mendorong dirinya untuk
13 Bersahabat/komunikatif menghasilkan sesuatu yang berguna bagi masyarakat, dan
mengakui, serta menghormati keberhasilan orang lain.
Sikap dan tindakan yang mendorong dirinya untuk
14 Cinta damai menghasilkan sesuatu yang berguna bagi masyarakat, dan
mengakui, serta menghormati keberhasilan orang lain
Kebiasaan menyediakan waktu untuk membaca berbagai
15 Gemar membaca
bacaan yang memberikan kebaikan bagi dirinya
Sikap dan tindakan yang selalu berupaya mencegah
kerusakan pada lingkungan alam di sekitarnya, dan
16 Peduli lingkungan
mengembangkan upaya-upaya untuk memperbaiki
kerusakan alam yang sudah terjadi.
Sikap dan tindakan yang selalu ingin memberi bantuan
17 Peduli sosial
pada orang lain dan masyarakat yang membutuhkan
Sikap dan perilaku seseorang untuk melaksanakan tugas
dan kewajibannya, yang seharusnya dia lakukan, terhadap
18 Tanggung jawab
diri sendiri, masyarakat, lingkungan (alam, sosial dan
budaya), negara dan Tuhan Yang Maha Esa

Dokumen Kurikulum SMK Bakti Karya Parigi 2020-2021 117


L. KELAS MULTIKULTURAL

1. Muatan Nilai Yang Akan Dikembangkan


Konsep
Penjelasan Materi Utama Materi turunan
Utama
1. Fakta Multikulturalisme
Kami mengupayakan siswa 2. Sejarah Multikulturalisme
yang terlibat dari suku, etnis, 3. Permasalahan
agama, daerah dan status dan Kontroversi
sosial yang berbeda agar siswa Multikulturalisme
terbiasa untuk menghadapi 1. Memahami
4. Kebebasan dan Kesetaraan
perbedaan. Perbedaan
5. Hak dan kewajiban Asasi
Dengan berbagai perbedaan, 2. Menghormati
Manusia
sudah pasti siswa lebih sering keberadaan orang
6. Memahami Identitas
Toleransi beradaptasi dengan siswa lain
7. Bahasa Bersama / Titik temu
lain dan pembiasaan itu akan 3. Menolak berbagai
melahirkan semangat toleransi dalam masyarakat majemuk
bentuk kekerasan
bagi siswa. 8. Menolak kekerasan
4. Menanamkan
Materi dasar yang 9. Menggali Pancasila
karakter
dikembangkan terdiri dari 10. Multikulturalisme ideal
pemahaman seputar perbedaan, untuk Indonesia
makna kemerdekaan dan 11. Pendidikan Berkarakter
karakter. 12. Multikulturalisme dalam diri
sendiri
1. Menerima Diri
Kami tidak ingin generasi 2. Tidak Berprasangka
Indonesia di kemudian hari 3. Menghindari Sukuisme
gagap dengan perbedaan dan 4. Memahami Perbedaan
harus berperang dengan bangsa 1. Berdamai dengan Agama
sendiri. diri 5. Pemahaman Gender
Karena itu, kita kembangkan 2. Memahami 6. Memahami Status Ekonomi
Perdamaian pembelajaran nilai dasar
sekeliling 7. Memahami Kelompok atau
perdamaian kepada siswa
dimulai dari berdamai dengan 3. Mengupayakan geng
diri sendiri, berdamai dengan perdamaian 8. Memahami Keragaman
lingkungan sekitar dan 9. Menangani Konflik
mengupayakan perdamaian 10. Menolak Kekerasan
melalui cara-cara yang relevan. 11. Mengakui Kesalahan
12. Memberi Maaf
Siswa yang majemuk akan 1. Semangat kepeloporan
melahirkan suasana belajar 2. Berlomba dalam kebaikan
yang hangat dan aktif. Kami 3. Berani Tampil
menyediakan pendampingan 4. Memberi kesempatan
yang akan membantu siswa 5. Negosiasi
dalam proses pembelajaran 1. Membuka diri
6. Berdebat
Kelas Aktif aktif dan menyenangkan. 2. Memulai dari diri
7. Kritik
Dimulai dengan mengajak siswa sendiri
membuka diri pada lingkungan 8. Empati
belajar, melakukan upaya-upaya 9. Komunikasi
aktif dan secara otomatis akan 10. Gotong royong
mempengaruhi temannya dalam 11. Melakukan evaluasi
proses pembelajaran. 12. Keberlanjutan

118 Dokumen Kurikulum SMK Bakti Karya Parigi 2020-2021


Kelas ini membuka peluang
relasi sesama siswa dan 1. Mencari teman
relasi dengan berbagai pihak. 1. Mencari teman
baru
Perkawanan lintas daerah 2. Prinsip berteman
2. Memetakan
Akses merupakan modal utama 3. Solidaritas
jaringan
Networking yang akan membantu siswa 4. Mapping Pertemanan
membiasakan diri dalam pertemanan
5. Upaya menjaga pertemanan
membuka kesempatan 3. Menjaga
6. Hidup bersama teman-teman
komunikasi dengan lebih pertemanan
banyak warga dunia.
1. Mengetahui arti Budaya dan
Peradaban
2. Budaya lokal
3. Budaya nusantara
Kepercayaan kami bahwa 4. Satu bangsa
kepribadian terletak pada 5. Mengapresiasi budaya
kebudayaan diwujudkan melalui 1. Memahami sendiri
upaya menghadirkan siswa yang budaya sendiri 6. Melibatkan diri dalam
majemuk dan berbeda budaya. 2. Memahami
Eksplorasi produk budaya
Upaya ini akan menciptakan budaya yang lain
Budaya 7. Mengapresiasi budaya yang
sebuah pengalaman baru tentang
ragam budaya dan melatih 3. Merayakan lain
siswa dalam pergaulan yang budaya bersama 8. Kolaborasi budaya
dilandasi kesetaraan dalam 9. Melestarikan kekayaan
berkebudayaan. budaya
10. Mengemas nilai-nilai budaya
11. Kampanye budaya
12. Menampilkan keperibadian
berkebudayaan
Kehidupan tanpa ditopang
kelestarian menjadi sangat tidak 1. Memahami prinsip ekologi
mungkin. Karena itu, Kelas 2. Bumi dan Kelestarian
Multikultural ini juga akan 1. Memahami bumi 3. Tantangan-tantangan
berorientasi pada manusia dan
Kesadaran 2. Memelihara bumi 4. Praktekan ekologis
alam semesta.
Ekologi 3. Memanfaatkan 5. Memahami tradisi yang
Kami berkomitmen untuk
menciptakan generasi yang bumi ekologis
memahami bumi, mau 6. Mengkampanyekan hidup
memelihara dan memanfaatkan sehat
bumi sebagai berkah semesta.

M. PENDIDIKAN BERBASIS KEUNGGULAN LOKAL


Kabupaten Pangandaran memiliki kekhasan sebagai daerah wisata dan pertanian, maka
untuk menyikapi tantangan yang dihadapi saat ini serta melestarikan keunggulan Kab.
Pangandaran, peserta didik dituntut memiliki kemampuan pendidikan berwawasan lokal
diantaranya:
• Bidang wisata dan pertanian yang menjadi ciri khas Kab. Pangandaran akan diusahakan
semaksimal mungkin menjadi media pembelajaran di berbagai mata pelajaran.
• Seni, budaya, bahasa dan sastra Sunda dikenalkan melalui sisipan materi yang
disampaikan oleh pendidik dan/atau narasumber dalam proses belajar serta menjadi
subjek dalam penugasan portofolio.
• Permainan anak-anak khususnya yang dimainkan di lingkungan sekitar diperkenalkan
melalui sarana bermain dan pembelajaran Penjasorkes
• Kegiatan pertanian menjadi kegiatan wajib bagi seluruh siswa

Dokumen Kurikulum SMK Bakti Karya Parigi 2020-2021 119


N. PENDIDIKAN BERBASIS KEUNGGULAN GLOBAL
Menyikapi tantangan era globalisasi yang semakin besar, arus informasi semakin
cepat dan persaingan semakin kuat, maka dipersiapkan sejak dini berbagai kegiatan yang
menunjang diantaranya.
• Peningkatan kapasitas melalui program English club
• Mewajibkan siswa untuk memiliki dan menggunakan smartphone sebagai media
pembelajaran.

O. PENILAIAN

1. Pelaksanaan Penilaian Dan Pengolahan Hasil Penilaian

a. Perumusan Indikator
Dalam pelaksanaan penilaian, guru lebih dahulu merumuskan indikator pencapaian
kompetensi sikap, pengetahuan, dan keterampilan yang dijabarkan dari Kompetensi Dasar
(KD) dan Kompetensi Inti (KI) pada setiap mata pelajaran. Indikator pencapaian kompetensi
diperlukan untuk penyusunan instrumen penilaian dengan menggunakan kata kerja
operasional yang dapat diukur dan/atau diobservasi untuk Kompetensi Dasar pada KI-3
dan KI-4 sesuai dengan keluasan dan kedalaman kompetensi dasar tersebut dan perilaku
yang dapat diobservasi sebagai pemenuhan kompetensi dasar pada KI-1 dan KI-2. untuk
pengetahuan dan pengetahuan.
Instrumen penilaian harus memenuhi persyaratan substansi/materi, konstruksi, dan
bahasa. Persyaratan substansi merepresentasikan kompetensi yang dinilai; persyaratan
konstruksi memenuhi persyaratan teknis sesuai dengan bentuk instrumen yang digunakan,
dan persyaratan bahasa adalah penggunaan bahasa yang baik dan benar serta komunikatif
sesuai dengan tingkat perkembangan siswa.
Indikator untuk mengukur pencapaian kompetensi pengetahuan dan keterampilan
mengandung kata kerja operasional. Indikator tersebut digunakan sebagai rambu-rambu
dalam penyusunan butir soal atau tugas. Indikator pencapaian kompetensi pengetahuan dan
keterampilan merupakan ukuran, karakteristik, atau ciri-ciri yang menunjukkan ketercapaian
suatu kompetensi dasar tertentu dan menjadi acuan dalam penilaian kompetensi dasar mata
pelajaran. Setiap kompetensi dasar dapat dikembangkan menjadi satu atau lebih indikator
pencapaian pengetahuan dan keterampilan. Sedangkan untuk mengukur pencapaian
kompetensi sikap digunakan indikator penilaian sikap yang dapat diamati.
1) Sikap Spiritual
Penilaian sikap spiritual dilakukan dalam rangka mengetahui perkembangan sikap siswa
dalam menghargai, menghayati, dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya. Indikator
sikap spiritual pada mata pelajaran Pendidikan Agama dan Budi Pekerti dan PPKn diturunkan
dari KD pada KI-1 dengan memperhatikan butir-butir nilai sikap yang tersurat. Sementara
itu, indikator untuk penilaian sikap spiritual yang dilakukan oleh guru mata pelajaran lain
tidak selalu dapat diturunkan secara langsung dari KD pada KI-1, melainkan dirumuskan
dalam perilaku beragama secara umum.
Berikut ini contoh indikator sikap spiritual yang dapat digunakan untuk semua mata
pelajaran: (1) berdoa sebelum dan sesudah melakukan kegiatan; (2) menjalankan ibadah
sesuai dengan agamanya; (3) memberi salam pada saat awal dan akhir kegiatan; (4) bersyukur

120 Dokumen Kurikulum SMK Bakti Karya Parigi 2020-2021


atas nikmat dan karunia Tuhan Yang Maha Esa; (5) mensyukuri kemampuan manusia dalam
mengendali kan diri; (6) bersyukur ketika berhasil mengerjakan sesuatu; (7) berserah diri
(tawakal) kepada Tuhan setelah berikhtiar atau melakukan usaha; (8) menjaga lingkungan
hidup di sekitar sekolah; (9) memelihara hubungan baik dengan sesama umat ciptaan Tuhan
Yang Maha Esa; (10) bersyukur kepada Tuhan Yang Maha Esa sebagai bangsa Indonesia;
(11) menghormati orang lain yang menjalankan ibadah sesuai dengan agamanya.
2) Sikap Sosial
Penilaian sikap sosial dilakukan untuk mengetahui perkembangan sikap sosial siswa
dalam menghargai, menghayati, dan berperilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli
(toleransi, gotong royong), santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif dengan
lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaanya. Sikap sosial
dikembangkan terintegrasi dalam pembelajaran KD dari KI-3 dan KI-4.
Indikator KD dari KI-2 mata pelajaran Pendidikan Agama dan Budi Pekerti dan PPKn
dirumuskan dalam perilaku spesifik sebagaimana tersurat di dalam rumusan KD mata
pelajaran tersebut. Sementara indikator KD dari KI-2 mata pelajaran lainnya dirumuskan
dalam perilaku sosial secara umum. Sebagai contoh: tidak menyontek dalam ujian, mengakui
dan meminta maaf atas kesalahan yang dilakukan.
Disamping itu, pada mata pelajaran tertentu pada KD tertentu, dapat dikembangkan
indikator yang secara spesifik sesuai dengan karakteristik KD pada mata pelajaran tersebut.
Berikut contoh indikator-indikator umum sikap sosial:
• Jujur, yaitu perilaku dapat dipercaya dalam perkataan, tindakan, dan pekerjaan.
Indikator Jujur Antara Lain:
-- Tidak Menyontek Dalam Mengerjakan Ujian/Ulangan;
-- Tidak Menjadi Plagiat (Mengambil/Menyalin Karya Orang Lain Tanpa
Menyebutkan Sumber);
-- Mengungkapkan Perasaan Apa Adanya;
-- Menyerahkan Kepada Yang Berwenang Barang Yang Ditemukan;
-- Membuat Laporan Berdasarkan Data Atau Informasi Apa Adanya;
-- Mengakui kesalahan atau kekurangan yang dimiliki;
• Disiplin, yaitu tindakan yang menunjukkan perilaku tertib dan patuh pada berbagai
ketentuan dan peraturan.
-- Indikator disiplin antara lain:
-- Datang tepat waktu;
-- Patuh pada tata tertib atau aturan bersama/ sekolah;
-- Mengerjakan/mengumpulkan tugas sesuai dengan waktu yang ditentukan,
mengikuti kaidah berbahasa tulis yang baik dan benar;
• tanggung jawab, yaitu sikap dan perilaku seseorang untuk melaksanakan tugas
dan kewajibannya, yang seharusnya dia lakukan, terhadap diri sendiri, masyarakat,
lingkungan (alam, sosial dan budaya), negara dan tuhan yang maha esa. Indikator
tanggung jawab antara lain:
-- Melaksanakan tugas individu dengan baik;
-- Menerima resiko dari tindakan yang dilakukan;
-- Tidak menyalahkan/menuduh orang lain tanpa bukti yang akurat;
-- Mengembalikan barang yang dipinjam;
-- Mengakui dan meminta maaf atas kesalahan yang dilakukan;
-- Menepati janji;
-- Tidak menyalahkan orang lain utk kesalahan tindakan kita sendiri;

Dokumen Kurikulum SMK Bakti Karya Parigi 2020-2021 121


-- Melaksanakan apa yang pernah dikatakan tanpa disuruh/diminta;
• toleransi, yaitu sikap dan tindakan yang menghargai keberagaman latar belakang,
pandangan, dan keyakinan. Indikator toleransi antara lain:
-- Tidak mengganggu teman yang berbeda pendapat;
-- Menerima kesepakatan meskipun berbeda dengan pendapatnya;
-- Dapat menerima kekurangan orang lain;
-- Dapat mememaafkan kesalahan orang lain;
-- Mampu dan mau bekerja sama dengan siapa pun yang memiliki keberagaman
latar belakang, pandangan, dan keyakinan;
-- Tidak memaksakan pendapat atau keyakinan diri pada orang lain;
-- Kesediaan untuk belajar dari (terbuka terhadap) keyakinan dan gagasan orang
lain agar dapat memahami orang lain lebih baik;
-- Terbuka terhadap atau kesediaan untuk menerima sesuatu yang baru;
• Gotong royong, yaitu bekerja bersama-sama dengan orang lain untuk mencapai
tujuan bersama dengan saling berbagi tugas dan tolong menolong secara ikhlas.
Indikator gotong royong antara lain:
-- Terlibat aktif dalam bekerja bakti membersihkan kelas atau sekolah;
-- Kesediaan melakukan tugas sesuai kesepakatan;
-- Bersedia membantu orang lain tanpa mengharap imbalan;
-- Aktif dalam kerja kelompok;
-- Memusatkan perhatian pada tujuan kelompok;
-- Tidak mendahulukan kepentingan pribadi;
-- Mencari jalan untuk mengatasi perbedaan pendapat/pikiran antara diri sendiri
dengan orang lain;
-- Mendorong orang lain untuk bekerja sama demi mencapai tujuan bersama;
• Santun atau sopan, yaitu sikap baik dalam pergaulan baik dalam berbahasa maupun
bertingkah laku. Norma kesantunan bersifat relatif, artinya yang dianggap baik/
santun pada tempat dan waktu tertentu bisa berbeda pada tempat dan waktu yang
lain. Indikator santun atau sopan antara lain:
-- Menghormati orang yang lebih tua;
-- Tidak berkata-kata kotor, kasar, dan takabur;
-- Tidak meludah di sembarang tempat;
-- Tidak menyela pembicaraan pada waktu yang tidak tepat;
-- Mengucapkan terima kasih setelah menerima bantuan orang lain;
-- Bersikap 3s (salam, senyum, sapa);
-- Meminta izin ketika akan memasuki ruangan orang lain atau menggunakan
barang milik orang lain;
-- Memperlakukan orang lain sebagaimana diri sendiri ingin diperlakukan;
• Percaya diri, yaitu suatu keyakinan atas kemampuannya sendiri untuk melakukan
kegiatan atau tindakan. Indikator percaya diri antara lain:
-- Berpendapat atau melakukan kegiatan tanpa ragu-ragu.
-- Mampu membuat keputusan dengan cepat
-- Tidak mudah putus asa
-- Tidak canggung dalam bertindak
-- Berani presentasi di depan kelas
-- Berani berpendapat, bertanya, atau menjawab pertanyaan
Indikator untuk setiap butir sikap dapat dikembangkan sesuai kebutuhan satuan
pendidikan. Indikator-indikator tersebut dapat berlaku untuk semua mata pelajaran.

122 Dokumen Kurikulum SMK Bakti Karya Parigi 2020-2021


3) Pengetahuan
Indikator pada kompetensi pengetahuan diturunkan dari kd pada ki-3 dengan menggunakan
kata kerja operasional. Beberapa kata kerja operasional yang dapat digunakan antara lain:
• Mengingat: menyebutkan, memberi label, mencocokkan, memberi nama,
mengurutkan, memberi contoh, meniru, dan memasangkan;
• Memahami: menggolongkan, menggambarkan, membuat ulasan, menjelaskan,
mengekspresikan, mengidentifikasi, menunjukkan, menemukan, membuat laporan,
mengemukakan, membuat tinjauan, memilih, dan menceritakan;
• Menerapkan: mendemonstrasikan, memperagakan, menuliskan penjelasan,
membuatkan penafsiran, mengoperasikan, mempraktikkan, merancang persiapan,
menyusun jadwal, membuat sketsa, menyelesaikan masalah, dan menggunakan;
• Menganalisis: menilai, menghitung, mengelompokkan, menentukan,
membandingkan, membedakan, membuat diagram, menginventarisasi, memeriksa,
dan menguji;
• Mengevaluasi: membuat penilaian, menyusun argumentasi atau alasan, menjelaskan
apa alasan memilih, membuat perbandingan, menjelaskan alasan pembelaan,
memperkirakan, dan memprediksi;
• Mencipta (create): mengumpulkan, menyusun, merancang, merumuskan, mengelola,
mengatur, merencanakan, mempersiapkan, mengusulkan, dan mengulas.
Berikut contoh indikator yang dikembangkan berdasarkan kompetensi dasar Matematika
Umum kelas X.
No Kompetensi Dasar Indikator
Menjelaskan masalah nyata ke dalam sistem
3.2 Menjelaskan sistem persamaan linear
persamaan linear
1. tiga variabel dengan menggunakan
Menentukan langkah-langkah penyelesain
masalah kontekstual
sistem persamaan linear tiga variabel

4) Keterampilan
Indikator pencapaian kompetensi keterampilan dirumuskan dengan menggunakan kata
kerja operasional yang dapat diamati dan diukur, antara lain: mengidentifikasi, menghitung,
merancang, membuat sketsa, memperagakan, menulis laporan, menceritakan kembali,
mempraktikkan, mendemonstrasikan, mendeskripsikan, dan menyajikan.
Berikut ini contoh perumusan indikator dari mata pelajaran Matematika kelas XI Umum.
No. Kompetensi Dasar Indikator
4.1 Merancang dan mengajukan masalah
nyata berupa masalah program linear, dan
Menyatakan masalah nyata ke
menerapkan berbagai konsep dan aturan
1 dalam model matematika
penyelesaian sistem pertidaksamaan linear
Menentukan fungsi objektif
dan menentukan nilai optimum dengan
menggunakan fungsi selidik yang ditetapkan

b. Pelaksanaan Penilaian
1) Penilaian Sikap Spiritual
Pelaksanaan penilaian sikap spiritual dilakukan setiap hari selama pembelajaran satu
semester. Penilaian dilakukan oleh wali kelas, guru BK, dan guru mata pelajaran serta siswa.
Penilaian sikap spiritual di dalam kelas dilakukan oleh guru mata pelajaran.Sikap siswa
di luar jam pelajaran diamati/dicatat wali kelas dan guru BK. Guru mata pelajaran, guru

Dokumen Kurikulum SMK Bakti Karya Parigi 2020-2021 123


BK, dan wali kelas mencatat perilaku siswa yang sangat baik atau kurang baik dalam jurnal
segera setelah perilaku tersebut teramati atau menerima laporan tentang perilaku tersebut.
2) Penilaian Sikap Sosial
Pelaksanaan penilaian sikap sosial dilakukan setiap hari selama pembelajaran satu
semester. Penilaian dilakukan oleh wali kelas, guru BK, dan guru mata pelajaran serta siswa.
Penilaian sikap sosial dilakukan secara terus-menerus selama satu semester. Penilaian
sikap sosial di dalam kelas dilakukan oleh guru mata pelajaran. Sikap siswa di luar jam
pelajaran diamati/dicatat wali kelas dan guru BK. Guru mata pelajaran, guru BK, dan wali
kelas mencatat perilaku siswa yang sangat baik atau kurang baik dalam jurnal segera setelah
perilaku tersebut teramati atau menerima laporan tentang perilaku tersebut.
3) Penilaian Pengetahuan
Pelaksanaan penilaian kompetensi pengetahuan dilakukan untuk menilai proses dan
hasil belajar siswa. Penilaian proses dilakukan melalui ulangan harian yang dapat dilakukan
melalui tes tertulis, tes lisan, maupun penugasan. Cakupan ulangan harian meliputi seluruh
indikator dari satu kompetensi dasar atau lebih sedangkan cakupan penugasan disesuaikan
dengan karakteristik kompetensi dasar.
Penilaian hasil belajar dilakukan melalui penilaian akhir semester (PAS). PAS merupakan
kegiatan penilaian yang dilakukan untuk mengukur pencapaian kompetensi dasar mata
pelajaran di akhir semester. Cakupan PAS meliputi seluruh indikator yang merepresentasikan
semua KD pada satu semester.
4) Penilaian Keterampilan
Pelaksanaan penilaian kompetensi keterampilan dilakukan untuk menilai proses dan
hasil belajar siswa. Penilaian proses dilakukan melalui penilaian praktik selama proses
pembelajaran tatap muka dan praktik kerja industri. Sedangkan penilaian hasil dilakukan
melalui penilaian produk, penilaian proyek, dan penilaian portofolio yang diberikan setelah
pembelajaran. Penilaian kompetensi keterampilan dapat juga dilakukan melalui penilaian
harian sesuai karakteristik kompetensi dasar sedangkan penilaian keterampilan pada PAS
sesuai karakteristik setiap mata pelajaran.
5) Penilaian Kinerja
Intensitas (frekuensi) pelaksanaan penilaian kinerja ditentukan guru berdasarkan
tuntutan KD dan dapat dilakukan untuk satu atau beberapa KD. Beberapa langkah dalam
melaksanakan penilaian kinerja meliputi:
1. menjelaskan rubrik penilaian kepada siswa sebelum pelaksanaan penilaian.
2. memberikan tugas secara rinci kepada siswa.
3. memastikan ketersediaan dan kelengkapan alat serta bahan yang digunakan.
4. melaksanakan penilaian selama rentang waktu yang direncanakan.
5. membandingkan kinerja siswa dengan rubrik penilaian.
6. melakukan penilaian dilakukan secara individual.
7. mencatat hasil penilaian.
8. mendokumentasikan hasil penilaian.
6) Penilaian proyek
Penilaian proyek dilakukan untuk satu atau beberapa KD pada satu mata pelajaran atau
lintas mata pelajaran. Beberapa langkah dalam melaksanakan penilaian proyek:
1. menjelaskan rubrik penilaian kepada siswa sebelum pelaksanaan penilaian.
2. memberikan tugas kepada siswa.

124 Dokumen Kurikulum SMK Bakti Karya Parigi 2020-2021


3. memberikan pemahaman yang sama kepada siswa tentang tugas yang harus
dikerjakan.
4. melakukan penilaian selama perencanaan, pelaksanaan dan pelaporan proyek.
5. memonitor pengerjaan proyek siswa dan memberikan umpan balik pada setiap
tahapan pengerjaan proyek.
6. membandingkan kinerja siswa dengan rubrik penilaian.
7. memetakan kemampuan siswa terhadap pencapaian kompetensi minimal.
8. memberikan umpan balik terhadap laporan yang disusun siswa.
9. mendokumentasikan hasil penilaian.
7) Penilaian portofolio
Penilaian portofolio dilakukan untuk melihat perkembangan pencapaian kompetensi dan
capaian akhir serta dapat digunakan untuk mendeskripsikan capaian keterampilan dalam
satu semester. Beberapa langkah dalam melaksanakan penilaian portofolio:
1. melaksanakan proses pembelajaran terkait tugas portofolio dan menilainya pada saat
kegiatan tatap muka, tugas terstruktur atau tugas mandiri tidak terstruktur, disesuaikan
dengan karakteristik mata pelajaran.
2. melakukan penilaian portofolio berdasarkan kriteria penilaian yang telah ditetapkan
atau disepakati bersama dengan siswa;
3. siswa mencatat hasil penilaian portofolionya untuk bahan refleksi dirinya;
4. mendokumentasikan hasil penilaian portofolio sesuai format yang telah ditentukan;
5. memberi umpan balik terhadap karya siswa secara berkesinambungan dengan cara
memberi keterangan kelebihan dan kekurangan karya tersebut, cara memperbaikinya
dan diinformasikan kepada siswa;
6. memberi identitas (nama dan waktu penyelesaian tugas), mengumpulkan dan
menyimpan portofolio masing-masing dalam satu map atau folder di rumah masing
masing atau di loker sekolah;
7. setelah suatu karya dinilai dan nilainya belum memuaskan, siswa diberi kesempatan
untuk memperbaikinya;
8. membuat “kontrak” atau perjanjian mengenai jangka waktu perbaikan dan penyerahan
karya hasil perbaikan kepada pendidik;
9. memamerkan dokumentasi kinerja dan atau hasil karya terbaik portofolio dengan
cara menempel di kelas;
10. mendokumentasikan dan menyimpan semua portofolio ke dalam map yang telah
diberi identitas masing-masing siswa untuk bahan laporan kepada sekolah dan orang
tua siswa;
11. mencantumkan tanggal pembuatan pada setiap bahan informasi perkembangan
peserta didik sehingga dapat terlihat perbedaan kualitas dari waktu ke waktu untuk
bahan laporan kepada sekolah dan atau orang tua siswa;
12. memberikan nilai akhir portofolio masing-masing siswa disertai umpan balik.

c. Pengolahan Hasil Penilaian


1) Nilai Sikap Spiritual dan Sikap Sosial
Langkah-langkah untuk membuat rekapitulasi penilaian kompetensi sikap selama satu
semester:
1. Wali kelas, guru mata pelajaran, dan guru BK mengelompokkan (menandai) catatan-
catatan jurnal ke dalam sikap spiritual dan sikap sosial.
2. Wali kelas, guru mata pelajaran, dan guru BK membuat rumusan deskripsi singkat

Dokumen Kurikulum SMK Bakti Karya Parigi 2020-2021 125


sikap spiritual dan sikap sosial sesuai dengan catatan-catatan jurnal untuk setiap siswa
yang ditulis dengan kalimat positif. Deskripsi tersebut menyebutkan sikap/perilaku
yang sangat baik dan/atau baik dan yang perlu bimbingan.
3. Wali kelas mengumpulkan deskripsi singkat (rekap) sikap dari guru mata pelajaran
dan guru BK. Dengan memperhatikan deskripsi singkat sikap spiritual dan sosial
dari guru mata pelajaran, guru BK, dan wali kelas yang bersangkutan, wali kelas
menyimpulkan (merumuskan deskripsi) capaian sikap spiritual dan sosial setiap
siswa.
4. Deskripsi yang ditulis pada kompetensi sikap spiritual dan aspek sosial adalah aspek
yang menonjol, sedangkan kompetensi sikap spiritual dan sikap sosial yang belum
mencapai kriteria (indikator) dideskripsikan sebagai aspek yang perlu pembimbingan.
5. Dalam hal siswa tidak ada catatan apapun dalam jurnal, sikap siswa tersebut
diasumsikan BAIK.
6. Rekap hasil observasi sikap spiritual dan sikap sosial yang dilakukan oleh wali kelas
sebagai deskripsi untuk mengisi buku rapor pada kolom hasil belajar sikap.
Rambu-rambu deskripsi pencapaian sikap:
• Sikap yang ditulis adalah spiritual dan sikap sosial.
• Setiap deskripsi terdiri atas keberhasilan dan/atau ketercapaian sikap yang diinginkan
dan sikap yang belum tercapai yang memerlukan pembinaan dan pembimbingan.
• Substansi sikap spiritual adalah hal-hal yang berkaitan dengan menghayati dan
mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.
• Substansi sikap sosial adalah hal-hal yang berkaitan dengan menghayati dan
mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli, santun, responsif dan
proaktif dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan
dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam
menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
• Deskripsi dalam bentuk kalimat positif, motivasi dan bahan refleksi.
Berikut contoh kesimpulan hasil deskripsi sikap spiritual oleh wali kelas.

Gilang:
Selalu bersyukur dan selalu berdoa sebelum melakukan kegiatan serta memiliki
toleran pada agama yang berbeda; ketaatan beribadah mulai berkembang

Contoh kesimpulan hasil deskripsi sikap sosial oleh wali kelas:

Gilang:
Memiliki sikap santun, disiplin, dan tanggung jawab yang baik, responsif dalam
pergaulan; sikap kepedulian mulai meningkat

Catatan:
Kriteria penilaian sikap dibuat oleh sekolah disesuaikan dengan peraturan dan
karakteristik sekolah sebagai rujukan untuk menentukan nilai akhir deskripsi sikap
siswa minimal BAIK pada rapor.
2) Nilai Pengetahuan
Nilai kompetensi pengetahuan diperoleh dari hasil penilaian harian (PH), penilaian
akhir semester (PAS) untuk mengetahui pencapaian kompetensi pada setiap KD pada KI-
3. Laporan hasil belajar baik yang dilakukan melalui PH maupun PAS adalah kompetensi

126 Dokumen Kurikulum SMK Bakti Karya Parigi 2020-2021


setiap KD.
Penilaian harian dapat dilakukan melalui tes tertulis dan/atau penugasan, maupun lisan,
dll sesuai dengan karakteristik masing-masing KD. Penilaian harian dapat dilakukan lebih
dari satu kali untuk KD yang gemuk (cakupan materi yang luas dan komplek) sehingga
penilaian harian tidak perlu menunggu selesainya pembelajaran KD tersebut. Materi dalam
suatu ulangan harian untuk KD gemuk mencakup sebagian dari keseluruhan materi yang
dicakup oleh KD tersebut. Bagi KD dengan cakupan materi sedikit, penilaian harian dapat
dilakukan setelah pembelajaran lebih dari satu KD.
Berikut pengolahan nilai kompetensi KD pada KI-3.
Penilaian aspek pengetahuan yang dilakukan oleh Guru dengan berbagai teknik penilaian
dalam satu semester, kemudian hasil penilaian tersebut direkap dan didokumentasikan pada
tabel pengolahan nilai sesuai dengan KD yang dinilai. Jika dalam satu KD dilakukan penilaian
lebih dari satu kali maka nilai akhir KD tersebut adalah reratanya. Untuk menghasilkan nilai
akhir pencapaian pengetahuan mata pelajaran tersebut yaitu dengan cara merata-ratakan hasil
pencapaian kompetensi setiap KD selama satu semester. Setelah itu diklasifikasikan dalam
bentuk predikat dengan menggunakan tabel ketuntasan belajar dan selanjutnya hasil akhir
kompetensi pengetahuan diperjelas dengan deskripsi singkat kompetensi yang menonjol
berdasarkan histori pencapaian KD selama satu semester.
Contoh rancangan penilaian pengetahuan pada mata pelajaran Matematika kelas X
semester I.

Hasil penilaian disimpan pada tabel berikut

Contoh pengolahan nilai pengetahuan pada mata pelajaran Matematika kelas X semesterI.
Keterangan:

Dokumen Kurikulum SMK Bakti Karya Parigi 2020-2021 127


1. Penetapan batas ketuntasan = 70
2. KD 3.1 dilakukan tagihan penilaian sebanyak 3 kali, maka nilai pengetahuan pada

KD 3.1

3. Nilai akhir rapor

4. Deskripsi berisi beberapa kompetensi yang sangat baik dikuasai oleh siswa dan
kompetensi yang masih perlu ditingkatkan. Pada nilai diatas yang kuasai siswa adalah
KD 3.4 dan yang perlu ditingkatkan pada KD 3.2.
Contoh deskripsi diatas: “Memiliki kemampuan mendeskripsikan operasi aritmatika
pada fungsi, namun perlu peningkatan pemahaman masalah kontekstual menggunakan
konsep sistem persamaan linear tiga variabel”
3) Penilaian Keterampilan
Nilai kompetensi keterampilan diperoleh dari hasil penilaian kinerja (proses dan produk),
proyek, dan portofolio. Hasil penilaian pada setiap KD pada KI-4 adalah nilai optimal
jika penilaian dilakukan dengan teknik yang sama dan objek KD yang sama. Penilaian
yang dilakukan dengan teknik berbeda (kinerja dan proyek) maka hasil akhir penilaian
KD tersebut dirata-ratakan. Untuk memperoleh nilai akhir keterampilan pada setiap mata
pelajaran adalah rerata dari semua nilai KD pada KI-4 dalam satu semester. Selanjutnya,
penulisan capaian kompetensi keterampilan pada rapor menggunakan angka pada skala 0 –
100 dan diklasifikasikan dengan predikat (A-D) serta dilengkapi deskripsi singkat capaian
kompetensi. Sementara karya siswa terbaik sebagai hasil dari penilaian kinerja dan proyek
dari setiap KD pada KI-4 dikumpulkan dalam bentuk portofolio. Kumpulan sampel karya
tersebut merupakan sebagian bahan untuk mendeskripsikan capaian keterampilan siswa
yang ditulis di rapor. Portofolio tersebut tidak dinilai lagi dengan angka. Portofolio diberikan
kepada siswa dan orang tua siswa pada akhir semester.
Contoh pengolahan nilai kompetensi keterampilan.
Berikut cara pengolahan nilai keterampilan mata pelajaran Seni Tari kelas X yang
dilakukan melalui praktik pada KD 4.1 sebanyak 1 kali dan KD 4.2 sebanyak 2 kali, KD 4.4
melalui produk sekali, dan Proyek 1 kali, kemudian untuk KD 4.3 dan 4.4 melalui proyek
secara bersamaan.
KD Praktik Produk Proyek Portofolio Skor Akhir
4.1 87 87
4.2 66 75 75
4.3 92 92
4.4 75 82 78,50
Rerata 83,125
Keterangan:
Pada KD 4.1, 4.2, dan 4.3 Skor Akhir diperoleh berdasarkan nilai optimum, sedangkan
untuk 4.4 diperoleh berdasarkan rata-rata karena menggunakan teknik yang berbeda.
1. Nilai akhir semester didapat dengan cara merata-ratakan skor akhir pada setiap KD.
2. Nilai keterampilan » 83 (pembulatan).

3. Nilai akhir keterampilan dilengkapi deskripsi kompetensi singkat yang menonjol


berdasarkan histori pencapaian KD pada KI-4 selama satu semester.

128 Dokumen Kurikulum SMK Bakti Karya Parigi 2020-2021


4. Deskripsi nilai keterampilan diatas adalah: “Memiliki keterampilan meragakan ragam
gerak tari sesuai dengan iringan”
Contoh 2:
Pengolahan capaian kompetensi keterampilan.
Mata Pelajaran : Bahasa Inggris
Kelas/Semester : X/1
Menangkap makna Menyunting
Nilai Nilai
No Nama KD 4.7 KD 4.8
optimum optimum
1 2 3 1 2 3
1 Yenny 85 88 98 98 82 80 86 86
2 Dst

Menyusun teks
Nilai Rerata nilai Nilai
No Nama KD 4.9
Optimum Optimum Rapor
1 2 3
1 Yenny 70 74 73 74 86 A
2 dst

Dokumen hasil penilaian keterampilan (praktik, produk, proyek) dikumpulkan dalam


bentuk portofolio yang merupakan lampiran rapor yang diberikan kepada orangtua/wali
sebagai informasi awal guru di kelas berikutnya
2. Pemanfaatan Dan Tindak Lanjut Hasil Penilaian

a. Pembelajaran Remedial dan Pengayaan


Konsekuensi dari pembelajaran tuntas adalah tuntas atau belum tuntas. Bagi siswa yang
belum mencapai ketuntasan belajar maka dilakukan tindakan remedial dan bagi peserta
didik yang sudah mencapai atau melampaui ketuntasan belajar dilakukan pengayaan.
Pembelajaran remedial dan pengayaan dilaksanakan untuk kompetensi pengetahuan dan
keterampilan, sedangkan kompetensi sikap tidak ada remedial atau pengayaan namun
menumbuhkembangkan sikap, perilaku dan pembinaan karakter setiap siswa.
1) Bentuk Pelaksanaan Remedial
Setelah diketahui kesulitan belajar yang dihadapi siswa, langkah berikutnya adalah
memberikan perlakuan berupa pembelajaran remedial. Bentuk-bentuk pelaksanaan
pembelajaran remedial antara lain:
1. Pemberian pembelajaran ulang dengan metode dan media yang berbeda. Pembelajaran
ulang dapat disampaikan dengan cara penyederhanaan materi, variasi cara penyajian,
penyederhanaan tes/pertanyaan. Pembelajaran ulang dilakukan bilamana sebagian
besar atau semua siswa belum mencapai ketuntasan belajar atau mengalami kesulitan
belajar. Pendidik perlu memberikan penjelasan kembali dengan menggunakan metode
dan/atau media yang lebih tepat.
2. Pemberian bimbingan secara khusus, misalnya bimbingan perorangan. Dalam hal
pembelajaran klasikal siswa mengalami kesulitan, perlu dipilih alternatif tindak lanjut
berupa pemberian bimbingan secara individual. Pemberian bimbingan perorangan
merupakan implikasi peran pendidik sebagai tutor. Sistem tutorial dilaksanakan
bilamana terdapat satu atau beberapa siswa yang belum berhasil mencapai ketuntasan.

Dokumen Kurikulum SMK Bakti Karya Parigi 2020-2021 129


3. Pemberian tugas-tugas latihan secara khusus. Dalam rangka menerapkan prinsip
pengulangan, tugas-tugas latihan perlu diperbanyak agar siswa tidak mengalami
kesulitan dalam mengerjakan tes akhir. Siswa perlu diberi pelatihan intensif untuk
membantu menguasai kompetensi yang ditetapkan.
2) Bentuk Pelaksanaan Pengayaan
Bentuk-bentuk pelaksanaan pembelajaran pengayaan dapat dilakukan antara lain melalui:
1. Belajar kelompok, yaitu sekelompok siswa yang memiliki minat tertentu diberikan
pembelajaran bersama pada jam-jam pelajaran sekolah biasa, sambil menunggu
teman-temannya yang mengikuti pembelajaran remedial karena belum mencapai
ketuntasan.
2. Belajar mandiri, yaitu secara mandiri siswa belajar mengenai sesuatu yang diminati.
3. Pembelajaran berbasis tema, yaitu memadukan kurikulum di bawah tema besar
sehingga siswa dapat mempelajari hubungan antara berbagai disiplin ilmu.
4. Pemadatan kurikulum, yaitu pemberian pembelajaran hanya untuk kompetensi/materi
yang belum diketahui siswa. Dengan demikian tersedia waktu bagi siswa untuk
memperoleh kompetensi/materi baru, atau bekerja dalam proyek secara mandiri
sesuai dengan kapasitas maupun kapabilitas masing-masing.
3) Hasil Penilaian
1. Nilai remedial yang diperoleh diolah menjadi nilai akhir.
2. Nilai akhir setelah remedial untuk ranah pengetahuan dihitung dengan mengganti nilai
indikator yang belum tuntas dengan nilai indikator hasil remedial, yang selanjutnya
diolah berdasarkan rerata nilai seluruh KD.
3. Nilai akhir setelah remedial untuk ranah keterampilan diambil dari nilai optimal KD
4. Penilaian hasil belajar kegiatan pengayaan tidak sama dengan kegiatan pembelajaran
biasa, tetapi cukup dalam bentuk portofolio, dan harus dihargai sebagai nilai tambah
(lebih) dari siswa yang normal.
4) Rapor
Penilaian oleh guru digunakan untuk mengetahui pencapaian kompetensi siswa sebagai
dasar untuk memperbaiki proses pembelajaran dan bahan penyusunan laporan kemajuan
hasil belajar (rapor) siswa. Hasil pencapaian kompetensi siswa tersebut disimpan dalam
bentuk portofolio perkembangan siswa. Dokumen tersebut dianalisis untuk mengetahui
perkembangan capaian kompetensi siswa dan digunakan untuk menentukan tindakan yang
perlu dilakukan pada siswa (program remedial atau program pengayaan).
Hasil penilaian oleh guru meliputi pencapaian kompetensi siswa pada kompetensi sikap
(sikap spiritual dan sikap sosial), pengetahuan, dan keterampilan yang dilakukan secara
terpisah karena karakternya berbeda. Laporan kompetensi sikap berupa deskripsi. Deskripsi
sikap spiritual dan sikap sosial setiap mata pelajaran menjadi lampiran sikap spiritual
dan sikap sosial dalam rapor. Hasil penilaian pencapaian pengetahuan dan keterampilan
dilaporkan dalam bentuk bilangan bulat (skala 0 – 100) dan dilengkapi kualifikasi predikat
(A – D) serta dilengkapi dengan deskripsi singkat yang menggambarkan capaian kompetensi
yang menonjol. Contoh format laporan hasil belajar (raport) terlampir.
5) Kriteria ketuntasan bobot mata pelajaran
Siswa dinyatakan tuntas bobot mata pelajaran apabila memenuhi syarat:
1. Menyelesaikan seluruh program pembelajaran dalam satu semester pelajaran yang
diikuti.
2. Deskripsi sikap sekurang-kurangnya BAIK sesuai dengan kriteria yang ditetapkan

130 Dokumen Kurikulum SMK Bakti Karya Parigi 2020-2021


oleh satuan pendidikan.
3. Nilai ekstrakurikuler pendidikan kepramukaan minimal BAIK.
4. Apabila ada mata pelajaran prasyarat yang tidak mencapai ketuntasan belajar pada
semester sebelumnya, nilai akhir diambil dari rerata seluruh semester pembelajaran.
Catatan:
1. Penetapan kriteria BAIK pada nilai sikap menjadi kewenangan satuan pendidikan.
2. Ketuntasan belajar sekurang-kurangnya 60 pada mata pelajaran normatif dan adaptif
serta sekurang kurangnya 70 pada mata pelajaran produktif. Guru mata pelajaran
dapat menetapkan ketuntasan belajar lebih dari standar sesuai dengan kondisi siswa
dan sumber daya pendidikan di satuan pendidikan tersebut.
3. Seorang siswa dinyatakan lulus atau tidak didasarkan pada hasil rapat pleno dewan
guru dengan mempertimbangkan kebijakan sekolah, seperti minimal kehadiran, tata
tertib, dan peraturan lainnya yang berlaku di sekolah tersebut.
Berikut contoh ilustrasi penentuan kenaikan kelas berdasarkan ketuntasan belajar untuk
pengetahuan 60 dan ketuntasan belajar untuk keterampilan 60.

Dokumen Kurikulum SMK Bakti Karya Parigi 2020-2021 131


Keterangan:
• Pada KD 4.1, 4.2, dan 4.3 Skor Akhir diperoleh berdasarkan nilai optimum, sedangkan
untuk 4.4 diperoleh berdasarkan rata-rata karena menggunakan teknik yang berbeda.
• Nilai akhir semester didapat dengan cara merata-ratakan skor akhir pada setiap KD.
• Nilai keterampilan 83 (pembulatan).
• Nilai akhir keterampilan dilengkapi deskripsi kompetensi singkat yang menonjol
berdasarkan histori pencapaian KD pada KI-4 selama satu semester.
• Deskripsi nilai keterampilan diatas adalah: “Memiliki keterampilan meragakan
ragam gerak tari sesuai dengan iringan”

132 Dokumen Kurikulum SMK Bakti Karya Parigi 2020-2021


BAB IV.
KALENDER PENDIDIKAN

A. PERMULAAN TAHUN PELAJARAN 2020/2021


Permulaan Belajar Efektif pada tahun ajaran 2020/2021 adalah 13 Juli 2020, hal ini
ditetapkan berdasarkan keputusan Dinas Pendidikan Prov. Jawa Barat. Juga diikuti oleh
keputusan SMK Bakti Karya Parigi.

B. MINGGU EFEKTIF BELAJAR


ANALISIS MINGGU EFEKTIF SEMESTER GANJIL
JUMLAH MINGGU
NO BULAN KETERANGAN
SELURUHNYA TIDAK EFEKTIF EFEKTIF
Libur Idul Fitri dan
1. JULI 4 2 2
Semester genap
2. AGUSTUS 5 1 4 Idul Adha
3. SEPTEMBER 4 1 3 MID Semester
4. OKTOBER 4 0 4
5. NOVEMBER 5 0 5
6. DESEMBER 4 4 0 Uji Smstr Ganjil
JUMLAH 26 8 18

ANALISIS MINGGU EFEKTIF SEMESTER GENAP


JUMLAH MINGGU
NO BULAN TIDAK KETERANGAN
SELURUHNYA EFEKTIF
EFEKTIF
1. JANUARI 4 0 4
2. FEBRUARI 4 0 4
3. MARET 5 1 4 UTS Genap
4. APRIL 4 0 4
5. MEI 5 0 4
UAS, US, Bg
6. JUNI 4 4 0
Raport
JUMLAH 26 6 20

C. WAKTU PEMBELAJARAN EFEKTIF


SMK Bakti Karya Parigi berlangsung selama 45 menit; Beban belajar kegiatan tatap
muka per minggu pada setiap satuan pendidikan adalah Jumlah jam pembelajaran tatap
muka per minggu untuk SMK adalah 48 jam pembelajaran. Beban belajar kegiatan tatap
muka keseluruhan untuk setiap satuan pendidikan adalah sebagaimana tertera pada Tabel
Beban Belajar Kegiatan Tatap Muka Keseluruhan untuk setiap Satuan Pendidikan
Satu jam Jumlah jam Minggu Waktu pemb. Jumlah jam
Kelas /
pemb. Tatap pembelajaran Efektif per Tatap muka per semester
Semester
muka (menit) per minggu semester per semester (@60 menit)
X/1 45 48 8 384 288
X/2 45 50 9 450 338

Dokumen Kurikulum SMK Bakti Karya Parigi 2020-2021 133


Satu jam Jumlah jam Minggu Waktu pemb. Jumlah jam
Kelas /
pemb. Tatap pembelajaran Efektif per Tatap muka per semester
Semester
muka (menit) per minggu semester per semester (@60 menit)
XI/3 45 50 8 400 300
XI/4 45 50 9 450 338
XII/5 45 50 8 400 300
Praktikum/5 45 50 9 450 338
XII/6 45 50 7 350 263
Praktikum/6 45 50 8 400 300

Minggu Efektif / Tahun 96


Total kredit dalam satu masa belajar (3 tahun) 3950
Total Jam belajar dalam satu masa belajar (3 Tahun) 3575
Penugasan terstruktur adalah kegiatan pembelajaran yang berupa pendalaman materi
pembelajaran oleh peserta didik yang dirancang oleh pendidik untuk mencapai standar
kompetensi. Waktu penyelesaian penugasan terstruktur ditentukan oleh pendidik.Kegiatan
mandiri tidak terstruktur adalah kegiatan pembelajaran yang berupa pendalaman materi
pembelajaran oleh peserta didik yang dirancang oleh pendidik untuk mencapai standar
kompetensi. Waktu penyelesaiannya diatur sendiri oleh peserta didik. Beban belajar penugasan
terstruktur dan kegiatan mandiri tidak terstruktur terdiri dari: Waktu untuk penugasan
terstruktur dan kegiatan mandiri tidak terstruktur bagi peserta didik pada SMK Bakti Karya
Parigi maksimum 50% dari jumlah waktu kegiatan tatap muka dari mata pelajaran yang
bersangkutan. Penyelesaian program pendidikan dengan menggunakan sistem paket adalah
tiga tahun untuk Sekolah Menengah Kejuruan

D. WAKTU LIBUR
1. Untuk libur semester diatur sebagai berikut :
a. Semester 1 (satu) selama 21 (dua puluh satu) hari mulai hari Minggu tanggal 20
Desember - 10 Januari 2020-2021.
b. Semester 2 (dua) disebut libur panjang selama 21 hari mulai hari Minggu 27 Juni-
18 Juli 2021.
2. Hari libur khusus pada Tahun Pelajaran 2020/2021 diatur sebagai berikut :
a. Libur awal bulan Ramadhan 12-14 April 2021;
b. Libur sekitar hari Raya Idul Fitri 1442 H dari tanggal 7-22 Mei 2021.
3. Kegiatan dalam mengisi bulan Ramadhan akan diatur kemudian sesuai dengan
ketentuan Kemendikbud dan Kemenag
4. Hari-hari libur Nasional/Keagamaan diatur sesuai dengan kalender Nasional.
Pemberian libur khusus pada suatu satuan pendidikan di luar ketentuan tersebut,
memerlukan izin dari Dinas Pendidikan Provinsi Banten setelah berkonsultasi terlebih
dahulu dengan Gubernur.

E. RINCIAN KEGIATAN SEKOLAH

1. Standar Kompetensi Lulusan


1. Menyusun KURIKULUM 2013
a. Menyusun dimensi sikap, pengetahuan dan keterampilan sesuai dengan bidang dan
lingkup kerja yang diharapkan dapat dicapai setelah peserta didik menyelesaikan

134 Dokumen Kurikulum SMK Bakti Karya Parigi 2020-2021


masa belajar sekolah.
b. Menyusun SKL dalam bentuk dokumen sekolah.
c. Menyusun/merevisi Silabus dengan bimbingan Pengawas SMK.
d. Menyusun “ulang” KURIKULUM 2013.
2. Menandatangankan KURIKULUM 2013 kepada Kepala Dinas Provinsi Jawa Barat.
3. Menyusun Kurikulum Implementatif dengan institusi pasangan masing-masing
Kompetensi Keahlian.
2. Standar Isi dan Penilaian
1. Menyiapkan perangkat pembelajaran dengan bimbingan Pengawas SMK
a. Menyusun Struktur Mata Pelajaran
b. Mengembangkan Kompetensi Inti
c. Menjabarkan Kompetensi Dasar
d. Menyusun kalender pendidikan.
e. Menyusun Program Semesteran dan Program Tahunan.
f. Menyusun Silabus
g. Menyusun RPP.
h. Menyiapkan bahan, sumber, modul.
i. Menyusun jobsheet bagi pelaksanaan pembelajaran praktik.
j. Menyusun jadwal pembelajaran.
k. Menyiapkan/merancang program remedial dan pengayaan.
l. Menyusun program pengawasan pembelajaran, jadwal pengawasan, perencanaan
pengawasan dan pelaksanaan pengawasan serta rencana tindak lanjut hasil pengawasan
2. Melaksanakan proses pembelajaran dengan pendekatan saintifik yang terdiri atas
lima langkah kegiatan belajar yakni mengamati (observing), menanya (questioning),
mengumpulkan informasi/mencoba (experimenting), menalar atau mengasosiasi
(associating), mengkomunikasikan (communicating) yang dapat dilanjutkan dengan
mencipta.
3. Merancang pembelajaran di DU/DI melalui kegiatan Prakerin
a. Menyusun program prakerin.
b. Menjajaki DU/DI tempat Peserta Didik prakerin.
c. Menyiapkan jurnal prakerin.
d. Merancang penempatan Peserta Didik prakerin.
e. Mensosialisasikan program prakerin kepada Peserta Didik dan orang tua Peserta
Didik.
f. Memberangkatkan Peserta Didik prakerin.
4. Melaksanakan supervisi pembelajaran dan menindaklanjuti hasil supervisi.
5. Perangkat Penilaian :
a. Memiliki rancangan jadwal pelaksanaan penilaian termasuk remedial oleh setiap
guru mata pelajaran.
b. Menyiapkan perangkat penilaian (berupa format penilaian tahapan kompetensi dan
penilaian kognitif, afektif, dan psikomotor).
c. Memiliki bank soal ulangan dan bank soal ujian.
d. Menerbitkan laporan hasil belajar Peserta Didik (berupa: KHS, Raport, SKHUN,
Ijazah), dan Sertifikat Uji Kompetensi (oleh IDUKA atau Asosiasi Profesi).
6. Pelaksanaan Penilaian :
a. Teknik penilaian dilakukan sesuai dengan KD yang harus dikuasai oleh Peserta
Didik, dapat berupa tes tertulis, observasi, tes praktik, penugasan secara individu
atau kelompok, dan project work.

Dokumen Kurikulum SMK Bakti Karya Parigi 2020-2021 135


b. Melaksanakan kerja sama dengan lembaga pendidikan lain, dengan IDUKA atau
dengan Asosiasi Profesi untuk melaksanakan penilaian Uji Kompetensi.
c. Seluruh pendidik telah melakukan penilaian hasil belajar untuk memantau proses,
kemajuan, dan perbaikan hasil dalam bentuk ulangan harian, ulangan tengah semester,
ulangan akhir semester, dan ulangan kenaikan kelas.
d. Penilaian untuk kelompok mata pelajaran: Pendidikan Agama dan Akhlak Mulia, PKn
dan Kepribadian, Olahraga dan Kesehatan, serta Seni Budaya dan Estetika, dilakukan
oleh guru mata pelajaran dan dewan guru dengan menetapkan KKM masing-masing
7,5 (Baik).
7. Hasil Penilaian :
Nilai kelompok mata pelajaran Muatan Nasional dan Kewilayahan : Pendidikan Agama
dan Akhlak mulia, PKn dan Kepribadian, Olahraga dan Kesehatan, serta Seni Budaya
dan Estetika, minimum memperoleh predikat BAIK (7,5).
3. Standar Proses
1. Kualifikasi Pendidik dan Tenaga Pendidik
a. Guru mengajar sesuai dengan bidang dan Kompetensi Keahlian, minimal 85 %.
b. Kualifikasi guru S1 atau D-IV minimal 85 %.
c. Guru memiliki NUPTK minimal 85 %
d. Mendorong pendidik secara bertahap sesuai kuota untuk ikut PPG dan memiliki
sertifikasi profesi guru.
e. Memiliki guru BK yang berkelayakan untuk membantu layanan peserta didik, baik
akademik maupun non akademik.
f. Memiliki kecukupan jumlah guru sesuai rasio Standar Pelayanan Minimal (SPM).
2. Tenaga Kependidikan
a. Memiliki Kasubag TU yang kompeten, dibantu oleh tenaga administrasi yang sesuai
dengan kebutuhan.
b. Memiliki tenaga laboran.
c. Memiliki tenaga perpustakaan.
d. Memiliki tenaga kebersihan.
3. Kualifikasi tenaga kependidikan minimal Diploma
4. Standar Sarana dan Prasarana
1. Satuan Pendidikan
a. Memiliki minimal 20 rombongan belajar.
b. Jumlah Peserta Didik per kelas 30 orang sesuai dengan Standar Nasional Pendidikan.
2. Lahan
a. Memiliki lahan sekolah seluas 3666 m2, untuk pembangunan seluas 2.015 m2, untuk
lapangan upacara, lapangan olahraga, taman seluas 879 m2.
b. Status hak atas tanah Hak Milik dan Hak Guna Bangun.
3. Bangunan Gedung
a. Pemeliharaan bangunan meliputi: pemeliharaan Gedung sesuai program MR
b. Perbaikan ruang Kelas, Laboratorium, dan Perpustakaan
4. Ruang Kelas
a. Penambahan ruang kelas sebanyak 3 Ruang.
b. Kapasitas ruang kelas : 32 peserta didik (sesuai SSN).
c. Melengkapi fasilitas ruang kelas.
d. Pengecatan ruangan kelas bagian dalam dilombakan kepada peserta didik.
5. Ruang Perpustakaan

136 Dokumen Kurikulum SMK Bakti Karya Parigi 2020-2021


a. Memiliki ruang perpustakaan seluas 96 m2.
b. Melengkapi perabot ruang perpustakaan.
c. Melengkapi administrasi perpustakaan sampai penggunaan sistem catalog.
d. Menambah koleksi buku perpustakaan.
e. Pemeliharaan ruang perpustakaan setiap akhir tahun pelajaran.
6. Laboratorium
a. Lab komputer menggunakan AC.
b. Jumlah komputer minimal 10 unit, printer 5 Unit.
c. Pemeliharaan komputer setiap hari Sabtu.
d. Merencanakan pembangunan lab bahasa seluas 64 m2.
e. Merencanakan pembangunan LIDA (Laboratorium Dasar Ilmu Alamiah).
f. Merencanakan membangun lab Gambar Teknik Instalasi Listrik
g. Melengkapi Lab dan Studio praktik Kompetensi Keahlian TKJ dan Multimedia
h. Melengkapi sarana praktik di Kitchen dan Salon Tata Boga dan Tata Kecantikan
7. Melengkapi perabot ruang pimpinan, para wakil, dan para ketua kompetensi keahlian.
8. Melengkapi perabot dan sarana lain ruang guru.
9. Melengkapi perabot dan sarana lain ruang tata usaha
10. Menyiapkan ruang OSIS, Pramuka.
11. Membuat lapangan olahraga Bola Voli, futsal.
5. Standar Pengelolaan
1. Perencanaan Program
a. Visi sekolah :
Menjadi Lembaga Pendidikan Sekolah Menengah Kejuruan yang maju dan
menghasilkan lulusan yang cerdas, kompeten, menguasai teknologi, berakhlak mulia
dan siap kerja.
b. Misi sekolah:
1) Menanamkan pada Peserta Didik Iman dan Taqwa Kepada Tuhan Yang Maha Esa.
2) Menyelenggarakan Pendidikan dan Pengajaran Berbasis Bahasa Inggris.
3) Menjadi Tenaga Kerja tingkat menengah yang produktif, adaptif dan kreatif.
4) Mewujudkan keterampilan yang berkualitas dan mengorganisir kegiatan tingkat
menengah sesuai dengan bidang keahlian.
5) Menumbuhkan sikap toleran, tanggung jawab, kemandirian dan kecakapan
emosional.
6) Membentuk rasa cinta kepada bangsa dan tanah air Indonesia.
c. Tujuan Sekolah :
1) Mempersiapkan peserta didik agar kreatif, inovatif, mampu memilih karir, ulet dan
gigih dalam berkompetisi.
2) Mewujudkan organisasi dan manajemen yang rapi.
3) Mewujudkan suasana kerja yang nyaman dan harmonis.
4) Mewujudkan sarana dan prasarana yang sesuai dengan kebutuhan zaman.
5) Menciptakan lingkungan yang asri.
6) Mewujudkan Unit Produksi tiap Kompetensi Keahlian.
7) Menjalin hubungan dengan DU/DI dan instansi setingkat.
2. Pelaksanaan Pengembangan Pedoman Sekolah
a. Menyusun kode etik dan tata tertib guru.
b. Menyusun tata tertib Peserta Didik dilengkapi dengan sanksinya.
c. Menyusun tata tertib praktikum di laboratorium.
d. Menyusun pedoman prakerin, ujian semester, ujian akhir kenaikan kelas, uji

Dokumen Kurikulum SMK Bakti Karya Parigi 2020-2021 137


kompetensi, ujian sekolah, dan ujian nasional.
3. Pelaksanaan Pengembangan Struktur Organisasi Sekolah
a. Menyusun struktur organisasi dengan uraian tugas dan tanggung jawabnya.
b. Kepala Sekolah dibantu oleh 4 orang wakil yang membidangi: Kurikulum, KePeserta
Didikan, Sarana Prasarana, dan Hubin/ Humas
c. Organisasi Kompetensi Keahlian terdiri atas : Ketua Kompetensi Keahlian, Kepala
Bengkel, Laboran dan tim MR.
d. Menyusun struktur organisasi tata usaha.
e. Menyusun organisasi Unit Produksi.
4. Pelaksanaan Kegiatan Sekolah
a. KBM dilaksanakan mulai :
· Teori & Praktik : Pkl. 07.15 s.d Pkl. 15.00 WIB
b. KBM dilaksanakan 1 ship.
c. Mengadakan kerja sama / membuat MoU dengan :
1) Kompas
2) Net TV
3) Kabar Priangan Online
4) R TIK Jawa Barat
5) Telkom Regional Jawa Barat
6) Dll.
d. Rapat rutin dengan guru minimal 1 bulan sekali.
e. Pertemuan rutin dengan Institusi Pasangan
f. Pertemuan rutin dengan orang tua Peserta Didik/Komite Sekolah.
5. Pelaksanaan Rencana Kerja Bidang KePeserta Didikan
a. Menyusun dan menetapkan petunjuk pelaksanaan PPDB, MPLS, LDKS.
b. Melaksanakan bimbingan konseling kepada seluruh peserta didik.
c. Melaksanakan kegiatan pengembangan diri melalui BK dan kegiatan ekstra kurikuler:
1) PRAMUKA
2) Ekskul Futsal
3) Ekskul Bola Voli
4) Ekskul Badminton
d. Melaksanakan penelusuran lulusan melalui kegiatan :
1) Program Bursa Kerja Khusus
2) Reuni SMK Bakti Karya Parigi
3) Kunjungan Industri
4) Pengajian rutin bulanan
e. Melaksanakan promosi sekolah untuk meningkatkan animo masyarakat, melalui
kegiatan :
1) Open House SMK BAKTI KARYA PARIGI
2) Pemasangan Pamflet dan penyebaran brosur
3) Pemasangan Spanduk
6. Pelaksanaan rencana Kerja Bidang Kurikulum dan Kegiatan Pembelajaran
a. Penyusunan KURIKULUM 2013 memperhatikan SKL, SI, dan Bimtek BSNP.
b. KURIKULUM 2013 dikembangkan sesuai dengan kondisi sekolah, potensi atau
karakteristik daerah, sosial budaya masyarakat setempat dan peserta didik.
c. Memiliki kalender pendidikan yang sesuai dengan yang dikeluarkan oleh Dinas
Pendidikan Provinsi Jawa Barat.
d. Pelaksanaan pembelajaran didasarkan pada SKL, SI, dan peraturan pelaksanaannya,
serta standar proses dan standar penilaian.

138 Dokumen Kurikulum SMK Bakti Karya Parigi 2020-2021


e. Melaksanakan sistem RKS dan KHS.
f. Menilai hasil belajar untuk seluruh MP yang didokumentasikan dan dilaporkan dalam
bentuk KHS, buku Laporan Pendidikan.
g. Menetapkan petunjuk pelaksanaan operasional yang mengatur mekanisme
penyampaian ketidakpuasan peserta didik dan penyelesaiannya mengenai penilaian
hasil belajar.
h. Menyusun dan menetapkan peraturan akademik, yang meliputi:
1) persyaratan minimal kehadiran Peserta Didik untuk mengikuti pelajaran dan tugas
dari guru;
2) ketentuan mengenai ulangan, remedial, ujian (uji kompetensi, ujian sekolah, dan
UN), kenaikan kelas, dan kelulusan;
3) ketentuan mengenai hak Peserta Didik untuk menggunakan fasilitas belajar,
laboratorium, perpustakaan, penggunaan buku pelajaran, buku referensi, dan buku
perpustakaan;
4) ketentuan mengenai layanan konsultasi kepada guru MP, wali kelas, dan konselor.
7. Pelaksanaan Rencana Kerja Bidang Sarana Prasarana
a. Menyusun program pengelolaan sarana prasarana yang mengacu pada Standar Sarana
dan Prasarana.
b. Mengadakan pemenuhan sarana dan prasarana pendidikan dan mendaya-gunakannya.
c. Pengelolaan perpustakaan dilakukan dengan kondisi:
1) menyediakan petunjuk pelaksanaan operasional peminjaman buku dan bahan
pustaka lainnya;
2) merencanakan fasilitas peminjaman buku dan bahan pustaka lainnya sesuai dengan
kebutuhan peserta didik dan pendidik;
3) membuka pelayanan minimal enam jam sehari pada hari kerja;
d. Laboratorium dikembangkan sesuai dengan perkembangan IPTEK serta dilengkapi
dengan manual yang jelas, sehingga tidak terjadi kekeliruan yang dapat menimbulkan
kerusakan.
e. Fasilitas fisik untuk kegiatan ekstrakurikuler disesuaikan dengan perkembangan
kegiatan ekstrakurikuler peserta didik.
8. Pelaksanaan Rencana Kerja Bidang Hubungan Industri
a. Menyusun program kegiatan Hubungan Kerjasama Industri untuk memudahkan
kegiatan Praktik Kerja Industri (Prakerin) dan/atau kegiatan Uji Kompetensi, serta
pemasaran lulusan.
b. Membuka Bursa Kerja Khusus (BKK) bekerja sama dengan Disnaker.
c. Melaksanakan rencana penempatan Peserta Didik Prakerin pada IDUKA yang relevan
dengan Kompetensi Keahlian Peserta Didik.
d. Memasarkan tamatan bekerja sama dengan orang tua Peserta Didik, Komite Sekolah,
dan IDUKA.
e. Mendata masukan, saran, dan umpan balik dari perusahaan/industri pemakai tenaga
kerja tamatan.
f. Mengkomunikasikan masukan, saran, dan umpan balik kepada Kepala Sekolah,
Kompetensi Keahlian, BP/BK, wali kelas, dan seluruh pendidik di sekolah.
9. dan Evaluasi
a. Pengawasan dilaksanakan secara objektif, bertanggung jawab, dan berkelanjutan
b. Komite Sekolah melakukan pemantauan pengelolaan sekolah secara teratur dan
berkelanjutan untuk menilai efisiensi, efektivitas, dan akuntabilitas pengelolaan.
c. Supervisi pengelolaan akademik dilakukan secara teratur dan berkelanjutan oleh
Kepala Sekolah dan Pengawas Sekolah.

Dokumen Kurikulum SMK Bakti Karya Parigi 2020-2021 139


d. Laporan hasil evaluasi dan penilaian dari guru sekurang-kurangnya setiap akhir
semester kepada kepala sekolah.
e. Laporan pelaksanaan tenis dari tenaga kepandidikan kepada kepala sekolah, sekurang-
kurangnya setiap akhir semester.
f. Kepala Sekolah melaporkan hasil evaluasi kepada Komite Sekolah, kepada Pengawas
Sekolah, dan pihak-pihak lain yang berkepentingan, sekurang-kurangnya setiap akhir
semester.
g. Melaksanakan Evaluasi Diri terhadap kinerja sekolah.
h. Melakukan evaluasi, revisi, dan pengembangan KURIKULUM 2013.
i. Melakukan evaluasi pendayagunaan pendidik dan tenaga kependidikan.
j. Melakukan upaya untuk meningkatkan Status Akreditasi.
k. Hasil akreditasi sekolah mencapai nilai A (Amat Baik)
10. Sistem Informasi Manajemen
a. Mengelola sistem informasi manajemen yang memadai untuk mendukung kegiatan
administrasi pendidikan yang efektif, efisien, dan akuntabel.
b. Memiliki fasilitas informasi yang efisien, efektif, dan mudah diakses.
c. Menugaskan seorang guru atau tenaga kependidikan untuk melayani permintaan
informasi maupun pemberian informasi dan didokumentasikan dengan baik.
6. Standar Pembiayaan Pendidikan
1. Jenis dan Sumber Pembiayaan
a. Mengalokasikan biaya pendidikan untuk investasi (penyediaan sarana prasarana,
pengembangan SDM, dan modal kerja tetap), biaya operasional (gaji pendidik dan
tenaga kependidikan), bahan atau peralatan pendidikan habis pakai, biaya operasi
pendidikan tak langsung, dan biaya personal.
b. Mengoptimalkan sumber-sumber pembiayaan pendidikan untuk memenuhi kebutuhan
pembiayaan pendidikan secara mandiri.
2. Program Pembiayaan
a. Memiliki program dan upaya menggali dan mengelola, serta memanfaatkan dana
dari berbagai sumber melalui laporan pertanggungjawaban secara akuntabel dan
transparan.
b. Memiliki pedoman pengelolaan biaya investasi dan operasional yang mengacu pada
Standar Pembiayaan.
c. Pembiayaan pendidikan dirancang dalam RAPBS

F. ACTION PLAN PROGRAM KERJA SMK BAKTI KARYA PARIGI


TAHUN 2020/2021
Waktu Target Penanggung
No Uraian Kegiatan Pelaksana
Pelaksanaan Ketercapaian Jawab
Mempunyai
Kurikulum
Validasi Agustus Kurikulum yang
1 Ka. Kom Kepala Sekolah
Kurikulum 20220 sudah tervalidasi
Keahlian
IDUKA
Semua Guru
membuat RPP
Wk. Kepsek
2 Pembuatan RPP Juli 2020 standar SMK Semua Guru
Kabid Keahlian
BAKTI KARYA
PARIGI

140 Dokumen Kurikulum SMK Bakti Karya Parigi 2020-2021


Penyusunan
Kurikulum
Memiliki Program
Prakerin yang Kadiv. Hubin
terpadu dan Kabid Keahlian
Menjalin sinergis dengan Ka.Kom
Bulan Mei
3 Kerjasama IDUKA Keahlian Kepala Sekolah
2020
dengan IDUKA Pelaksanaan Guru
pembelajaran di Kompetensi
IDUKA melalui Keahlian
kegiatan Prakerin
Penyerapan Tenaga
Kerja
Kadiv. Hubin
Menjalin Kerja Kabid Keahlian
Studi banding
4 sama dengan Mei 2020 Ka.Kom Kepala Sekolah
Sharing Informasi
sekolah lain Keahlian
Semua Guru
Wk. Kepsek,
Memiliki
Kelengkapan Kabid Keahlian,
Administrasi
5 Administrasi Juli 2020 Ka.Kom Kepala Sekolah
Sekolah yang
Sekolah Keahlian dan
lengkap
Divisi TU
Rekrutmen
Pendidik Memiliki Pendidik
dan Tenaga dan Tenaga
6 Juni 2020 Divisi TU Kepala Sekolah
Kependidikan Kependidikan yang
SMK BAKTI sesuai kualifikasi
KARYA PARIGI
Pelatihan
Memiliki Pendidik
Pendidik Wk. Kepsek,
dan Tenaga
dan Tenaga Semua Guru dan Kabid Keahlian,
7 Juni 2020 Kependidikan yang
Kependidikan Divisi TU Ka.Kom
Kompeten dan
SMK BAKTI Keahlian
Profesional
KARYA PARIGI
Wk. Kepsek,
Jumlah Peserta Kabid Keahlian,
Maret-Juli
PPDB Didik mencapai Ka.Kom Kepala Sekolah
2020
240 Keahlian dan
Divisi TU
Memiliki Kegiatan Wk. Kepsek,
Ekstrakurikuler Kabid Keahlian,
8 Ekstrakurikuler Pembina Ekskul
Mengikuti Ka.Kom
Kegiatan LKS Keahlian
Wk. Kepsek,
Kabid Keahlian,
Penambahan Memiliki 20 ruang Kepala Sekolah
9 Mei 2020 Ka.Kom
Ruang Kelas kelas / 20 Rombel dan Divisi TU
Keahlian dan
Divisi TU

Dokumen Kurikulum SMK Bakti Karya Parigi 2020-2021 141


Wk. Kepsek,
Memiliki Ruang Kabid Keahlian,
Rehab Ruang
10 Mei 2020 Kelas sesuai Ka.Kom Kepala Sekolah
Kelas
standar Keahlian dan
Divisi TU s
Wk. Kepsek,
Terciptanya
Kabid Keahlian,
Pemeliharaan lingkungan sekolah
11 Berkala Ka.Kom Kepala Sekolah
Lingkungan yang Indah, asri
Keahlian dan
dan nyaman
Divisi TU s
Wk. Kepsek,
Memiliki peralatan
Pengadaan Kabid Keahlian,
untuk kegiatan
12 Peralatan Juni 2020 Ka.Kom Kepala Sekolah
praktek dan teori
penunjang KBM Keahlian dan
sesuai standar
Divisi TU
Tercapainya
Semua
Proses Tahun KKM semua Mata
Komponen SMK
13 Pembelajaran Pelajaran Pelajaran Kepala Sekolah
BAKTI KARYA
yang 5 M 2020/2021 Kelulusan Peserta
PARIGI
Didik 100%
Memiliki Unit
Produksi pada Kabid Keahlian,
Kegiatan Unit
14 Juli 2020 masing-masing Ka.Kom Kepala Sekolah
Produksi
Kompetensi Keahlian
Keahlian

G. KALENDER PENDIDIKAN
Kalender pendidikan disusun dan disesuaikan setiap tahun oleh sekolah untuk mengatur
waktu kegiatan pembelajaran. Pengaturan waktu belajar mengacu kepada Standar Isi dan
disesuaikan dengan kebutuhan daerah, karakteristik sekolah, kebutuhan peserta didik dan
masyarakat, serta ketentuan dari pemerintah/pemerintah daerah.
Kurikulum satuan pendidikan pada setiap jenis dan jenjang diselenggarakan dengan
mengikuti kalender pendidikan pada setiap tahun ajaran. Kalender pendidikan adalah
pengaturan waktu untuk kegiatan pembelajaran peserta didik selama satu tahun yang
mencakup permulaan tahun pelajaran, minggu efektif belajar, waktu pembelajaran efektif
dan hari libur.
1. Permulaan Tahun Baru Pelajaran
Tahun baru pelajaran 2020/2021 mulai dengan penerimaan peserta didik baru (PPDB)
untuk peserta didik kelas X. Proses penerimaan peserta didik baru dimulai pada tanggal 5
Mei - 20 Juni dan gelombang 2 tanggal 29 Juni-11 Juli tahun 2020. Sistem yang dipakai
penerimaan peserta didik baru adalah sistem manual. Artinya peserta didik baru datang ke
sekolah mengisi formulir yang disediakan oleh panitia PPDB’; dan juga online yaitu peserta
didik baru mengunjungi web SMK Bakti Karya Parigi kemudian mengisi formulir yang
disediakan di web.
Pada tanggal 11 Juli 2020 diadakan pengumuman bagi peserta didik yang diterima. SMK
Bakti Karya Parigi langsung mengadakan peminatan, dimana siswa sudah bisa memilih
paket keahlian yang akan dimasuki.
Pada tanggal 14 – 18 Juli 2020 diadakan pendidikan Pengenalan lingkungan sekolah dan

142 Dokumen Kurikulum SMK Bakti Karya Parigi 2020-2021


tanggal 20 Juli 2020 hari pertama belajar efektif. Di dalam pengenalan lingkungan sekolah
ini peserta didik dikenalkan berbagai peraturan, tata tertib dan program sekolah selama
mengikuti pendidikan di SMK Bakti Karya Parigi. Adapun moto pengenalan lingkungan
sekolah di SMK Bakti Karya Parigi adalah “ Memuliakan, Menerima dan Melindungi
Keberagaman “.
2. Analisis Hari Belajar Efektif
Hari Belajar Efektif adalah hari tatap muka antara peserta didik dengan pendidik.
Mengacu pada kalender Pendidikan Dinas Pendidikan Provinsi Jambi jumlah hari belajar
efektif adalah sebagai berikut:
Minggu Belajar Efektif
Tahun Pelajaran 2020/2021
Jumlah Minggu Jumlah hari belajar
No Bulan
Efektif efektif
1 Juli 2020 2 9
2 Agustus 2020 4,5 26
3 September 2020 4 26
4 Oktober 2020 4 26
5 November 2020 4,5 25
6 Desember 2020 0 1
Semester 1 18 111
7 Januari 2021 3 18
8 Februari 2021 4 26
9 Maret 2021 3,5 21
10 April 2021 3 22
11 Mei 2021 2 9
12 Juni 2021 0 0
Semester 2 15,5 96

3. Jadwal Kegiatan
Jadwal kegiatan
Tahun pelajaran 2020/2021 SMK Bakti Karya Parigi
No Tanggal Kegiatan Jenis Kegiatan
1 5 Mei-11 Juli 2020 Penerimaan Peserta Didik Baru
2 13 Juli 2020 Hari Pertama Masuk Sekolah
3 14-18 Juli 2020 Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah
4 20 Juli 2020 Hari pertama belajar efektif
5 26-28 Juli 2020 Raksa Mental
6 31 Juli 2020 Libur Hari Raya Idul Adha 1441 H
7 17 Agustus 2020 Memperingati HUT RI ke 75
8 31 Juli 2020 Hari Raya Idul Adha
9 20 Agustus 2019 Tahun Baru Hijriyah 1442 H
Prakiraan Jeda Tengah Semester. Diisi dengan Pekan
10 21 - 26 September 2020
Kompetensi Siswa
11 28 Oktober 2020 Festival Bahasa 28 Oktober dan Pelantikan Ketua Osis
12 1,2,3 November 2020 LDKS
13 28, 29, 30 Oktober 2020 Libur dan Cuti Bersama Maulid Nabi Muhammad SAW.
14 25 November 2020 Hari Guru Nasional
15 1-12 Desember 2020 Prakiraan Penilaian Akhir Semester 1

Dokumen Kurikulum SMK Bakti Karya Parigi 2020-2021 143


No Tanggal Kegiatan Jenis Kegiatan
16 15 Desember 2020 Pelantikan Bantara
17 16,17,18 Desember 2020 Pekan Kompetensi Siswa
18 18 Desember 2019 Tanggal Penetapan Rapor Semester 1
19 18/19 Desember 2020 Pembagian Rapor Semester 1
21 Desember 2020 – 10
20 Libur Semester 1
Januari 2021
21 25 Desember 2020 Libur Hari Natal
22 1 Januari 2021 Libur Tahun Baru Masehi
23 11 Januari 2021 Hari pertama masuk sekolah semester 2
24 12 Februari 2021 Perkiraan Libur Tahun baru Imlek 2572
25 15-20 Maret 2021 Prakiraan Jeda Tengah semester 2
26 11 Maret 2021 Perkiraan Libur Isra Mi’raj
27 14 Maret 2021 Perkiraan Libur Hari Raya Nyepi
28 29 Maret – 28 April 2021 Perkiraan Waktu Pelaksanaan UKK SMK
29 2 April 2020 Perkiraan Libur Wafat Isa Almasih
30 12- 14 April 2021 Perkiraan Libur Awal Ramadhan 1441 H.
31 15 April- 11 Mei 2021 Kegiatan Penumbuhan Budi Pekerti
32 1 Mei 2021 Hari Buruh
33 26 Mei 2021 Perkiraan Libur Hari Raya Waisak
34 7-22 Mei 2020 Perkiraan Libur Hari Raya Idul Fitri 1442
35 13 Mei 2021 Perkiraan Libur Kenaikan Isa Almasih
36 1 Juni 2021 Libur Hari Lahir Pancasila
37 7-19 Juni 2021 Prakiraan Penilaian Akhir Tahun
38 25 Juni 2021 Tanggal Penetapan Rapor Semester 2
39 25/26 Juni 2021 Pembagian Rapor Semester 2
40 27 Juni- 18 Juli 2021 Libur Akhir Tahun Pelajaran
41 Mei-Juli 2021 Masa PPDB TP 2021/2022

4. Alokasi Waktu pada Kalender Pendidikan


No Kegiatan Alokasi Waktu Keterangan
Min 34 minggu dan Digunakan untuk kegiatan pembelajaran
1. Minggu efektif belajar
maks 38 minggu efektif pada setiap satuan pendidikan
2. Jeda tengah semester Maks 2 minggu Satu minggu setiap semester
3. Jeda antar semester Maks 2 minggu Antara semester I dan semester II
Libur akhir tahun Digunakan untuk penyiapan kegiatan dan
4. Maks 3 minggu
pelajaran administrasi akhir dan awal tahun pelajaran
Daerah khusus yang memerlukan libur
keagamaan lebih panjang dapat mengatur
5. Hari libur keagamaan 2 – 4 minggu sendiri tanpa mengurangi jumlah minggu
efektif belajar dan waktu pembelajaran
efektif
Hari libur umum dan
6. Maks 2 minggu Disesuaikan dengan Peraturan Pemerintah.
nasional
Untuk satuan pendidikan sesuai dengan ciri
7. Hari libur khusus Maks 1 minggu
kekhususan masing-masing.
Digunakan untuk kegiatan yang
diprogramkan secara khusus oleh sekolah /
Kegiatan khusus sekolah
8. Maks 3 minggu madrasah tanpa mengurangi jumlah minggu
/ madrasah
efektif belajar dan waktu pembelajaran
efektif

144 Dokumen Kurikulum SMK Bakti Karya Parigi 2020-2021


BAB V.
PENUTUP

A. KESIMPULAN
Kurikulum SMK Bakti Karya Parigi merupakan pedoman dan acuan dalam kegiatan
belajar mengajar tahun pelajaran 2020/2021. Kurikulum ini memuat kondisi di SMK
Bakti Karya Parigi, kondisi ideal yang diharapkan untuk penyelenggaraan kegiatan belajar
mengajar tahun pelajaran 2020/2021, visi , misi dan tujuan sekolah, beban belajar dan
mengajar, program penilaian, program pengembangan bakat dan beberapa upaya dalam
rangka peningkatan mutu di SMK Bakti Karya Parigi.

B. PERUBAHAN PENAMBAHAN ATURAN


Penyusunan Kurikulum ini belum mendekati kesempurnaan. Kurikulum dapat berubah
sesuai dengan tuntutan zaman dan kemajuan zaman. Kurikulum ini dimungkinkan untuk
ditambah atau dikurangi demi kesempurnaan kurikulum ini. Hal-hal yang dianggap penting
untuk dilaksanakan di SMK Bakti Karya Parigi dan belum tercantum dalam dokumen ini
akan diatur di kemudian hari.

Dokumen Kurikulum SMK Bakti Karya Parigi 2020-2021 145

Anda mungkin juga menyukai