Anda di halaman 1dari 7

RINGKASAN MATERI dr.

GAMAL ALBINSAID
 Yang akan dibahas:
1. Apa saja masalah yang ada di Indonesia
2. Apa itu sociopreneur
3. Pengalaman mengembangkan Team
4. Langkah-langkah memulai wirausaha

 Masalah yang ada di Indonesia


1. Ketidakdilan sosial di indonesia selalu naik dari tahun ketahun.
2. Minimnya tingkat kesehatan di Indonesia
3. Masalah keuangan
4. Tingkat pendidikan yang rendah dan tingkat kesejahteraan guru yang
masih rendah
dengan banyaknya masalah tersebut, kita berterimakasih kepada Indonesia
karena dari masalah tersebut dapat melahirkan ide inovasi untuk
menyelesaikan maslaah tersebut. Tugas kita bukan sekedar memberikan
keritik tetapi juga melahirkan sebuah solusi. Oleh karena itu masa depan
kita bukan berada di tangan orag-orang oktopis tapi ditangan-tangan
generasi muda yang punya etika dasar dan bekerja keras untuk
mewujudkannya.

 Peluang dan momentum yang bisa membuat percepatan akseleratif, antara


lain:
1. Penetrasi teknologi,
2. Bonus demografi, semakin banyak angka dependeny ratio maka
semakin besar proposional usia produktif yang mengakibabkan tingkat
produktivitas ekonomi semakin meningkat.
3. Kesadaran kita generasi muda untuk memulai inisiatif-inisiatif nyata
untuk menyelesaikan masalah itu. Dr. Gamal Albinsaid mengatakan “
jadilah anak muda yang membangun bangsa dengan dompetnya sendiri
dan gunakan teknologi untuk berkelahi melawan ketidakadilan.”

 Value penting dalam hidup untuk membuat kita bisa berkarya, antara lain:
1. The Find Calling, berdasarkan dengan apa yang kita sukai, kuasai, dan
bermanfaat.
2. IKIGAI, berdasarkan apa yang dibutuhkan orang dan apa yang bisa
menghasllkan uang buat kamu.
Pesan Dr. Gamal Albinsaid “ tambahkan juga ketulusan niat untuk
memulai ini dengan tujuan mencari ridhonya tuhan”

 The Find Calling yang dimiliki Dr. Gamal Albinsaid antara lain:
1. Inspirasi
2. Wirausaha sosial
3. Inovasi kesehatan

 Alasan mengapa bayak orang yang ingin menjadi wirausaha:


1. Akselerasi
2. Kebebasan
3. Aktualisasi
4. Sesuatu yang bermanfaat

 Alasan mengapa sociopreneur itu lahir:


1. karena organisasi soal tidak dapat menyelesaikan masalah sosial
karena sumber daya mereka terbatas.
2. Perusahaan tidak bisa menyelesaikan masalah karena orientasi mereka
finansial
3. Ketidakmampuan negara menyelesaikan masalah karena kebijakan
yang diambil kurang efektif

 Tips sukses menjadi sociopreneur


1. Mengadopsi sebuah misi untuk mempertahankan sebuah nilai (value)
2. Mengejar peluang tanpa henti
3. Terlibat dalam inovasi, segera memulai, Konsisten pada misi dan terus
belajar
4. Bertindak berani tanpa dibatasi oleh sumber daya yang ada
5. Memiliki orientasi bermanfaat untuk banyak orang

 2 jenis sociopreneur
1. Wirausaha sosial profit
2. Wirausaha sosial non profit

 Pengalaman dr. Gamal mengamalkan sociopreneur


1. Tumbuhkan rasa bersalah diskusi tanpa aksi dan gajian tanpa terapan
2. Menikmati tantangan dan masalah, karena disitulah lahir orang-orang
besar
3. Dari seorang anak pemulung yang sakit tapi ayahnya tidak mampu
membiayai sehingga ia meninggal di gerobak mulung ayahnya. Inilah
yang menjadi inspirasi Dr, gamal Albinsaid melakukan wirausaha
sosial ini
4. Permasalahan banyaknya sampah yang bertebaran di indonesia
menjadi tantangan team nya untuk memulai sosail preneur
 Inovasi Dr. Gamal Albinsaid
1. Rekayasa sosial atau social inggerening
2. Club funny ( Siapa Peduli)

 Bagaimana memulai sciopreneur


1. Menyiapkan diri untuk memulai
2. Periksa kesiapan menjadi wirausaha sosial
3. Bagaimana dan dimana cara mendapatkan dana

“Star where you are. Use what you have. Do what you can”

 Kuis Dr. Gamal Albinsaid


Pertanyaan: Sebutkan 3 alasan mengapa bisnis star up banyak mengalami
kegagalan?
Jawaban:
1. No market
2. No ncco scekers
3. No teknologi drivers

 3 risiko utama wirausaha sosial:


1. Pembiayaan
2. Finansial VS sosial
3. Konsisten pada misi

 Sesi tanya jawab


1. Pertanyaan 1: Dari Triono_politeknik Lampung: menjadi seorang
intrepreneur tentunya ada tantangan, bagaimna acara dokter
menyikapinya? Dan saya lihat inovasi dokter tidak hanya satu, lantas
bagaimana cara dokter memanajemen semuanya?

Jawab: tantangan pasti banyak, jadi untuk mengatasinya adalah menyadari


bahwa ruang berfikir kita terbatas. Banyak hal yang masih tidak kita
ketahui dan banyak kekurangan yang ada dalam diri kita. Contohnya
ada yang mengerti masalah financial tapi tidak mengerti masalah
marketing, ada yang mengerti masalah marketing tapi tidak mengerti
masalah finansial. selain itu,kita juga harus memiliki mental yang
kuat.
Jadi untuk menghadapi tantangan itu, kita harus memahami diri dan
bangun resenensi yang kuat.
Kelebihan banyak inovasi:
1. Membantu kemasayarakatan
2. Membantu pembiayaan kesehatan
3. Masuk ke seksi teknologi
Kelemahan: terpecahnya resus dan waktu. Tetapi kita punya team
yang adil untuk menyelesaikannya. Karena inovasi adalah olahraga
team.

2. Pertanyaan 2: dari Adam Husni sodowarjo_inopatan nusantara: saya


telah memiliki komuditas dan ada rencana untuk melakukan social
preneur. Bagaimana step-step yang dilakukan agar itu bisa
berkembang dengan maju dan bagaimana membangun team yang
bagus agar visi yang kita bangun dapat tercapai.

Jawab: untuk pertanyaan team, saya suka teori Greg Satell. Dia bilang
untuk membangun team yang hebat harus:

1. Memperkerjakan untuk misi


2. Keamanan psikologis, membiarkan team kita berinovasi
3. Menciptakan keragaman
4. Menghargai kerja team

Kalau dari segi basik, ada 3 hal yang harus dilakukan, yaitu:

1. Kalau bagus di apresiasi


2. Kalau kinerjanya buruk di motivasi
3. Kalau tidak jujur di amputasi
RINGKASAN MATERI DARI DONIE AQSHA, S.P
 Untuk mengetahui apa yang bisa kita gunakan dan optimalkan, kita harus
mengetahui rumah kita (Indonesia).
 Banyak dampak dan masalah yang di timbulkan akibat adanya Covid-19,
salahsatunya tidak bisa bekerja di luar rumah, pergerakan dan sarana dan
angkutan dibatasi, tidak bisa pergi ke sekolah, dll. Nah dari masalah-
masalah yang timbul ini akan timbul peluang dan tantangan yang semakin
berkembang sehingga membuat kaum anak muda antusias mencari dan
menemukan solusi dari masalah yang patut diselesaikan.
 Peluang yang timbul akibat masalah Covid-19:
1. Meningkatkan ebutuhan rumah tangga dari rumah
2. Meningkatkan embutuhkan alat-alat kesehatan
3. Meningkatkan konsumsi produk kesehatan
4. Meningkatkan kepedulian antar sesama
5. Meningkatkan kesadaran masyarakat akan pola hidup sehat
6. Meningkatkan kesadaran spiritualitas dan ketaatan kepada Allah SWT
7. Menghadirkan keluarga di rumah lebih lama
8. Meningkatnya aktivitas masyarakat di rumah
 Dari masalah tersebut menimbulkan peluang untuk melakukan kegiatan
wirausaha.
 Definisi Soiopreneur adalah sebuah aktivitas dimana inovasi yang kita
ciptakan dapat memberi dampak kepada masyarakat.
 Menurut UNDP, sociopreneur adalah bisnis inisiatif yang melibatkan
masyarakat miskin dalam rantai nilai sebuah perusahaan, baik sebagai
pelanggan, penyedia, pengusaha atau karyawan.
 Terciptanya Sociopreneur berangkkat dari adanya kondisi wilayah dan
masyarakat yang terjepit dalam permasalahan kebutuhan dan
meningkatnya tantangan global.
 Sociopreneur dalam membangun bisnis sosial, pada hakikatnya wajib
memiliki kepastian dalam mentransfer nilai-nilai baik dalam berwirausaha
kepada masyarakat maupun mitra binaannya
 Revolusi industri
1. Industri 1.0, ditanda dengan penemuan mesin uap
2. Revolusi industri 2.0, di tandai dengan penemuan listrik
3. Revolusi industri 3.0, di tandai dengan penemuan internet
4. Revolusi industri 4.0, di tandai dengan penggunaan internet menjadi
alat utama dalam proses produksi.
 Komponen revolusi industri 4.0
1. Mobile
2. Teknologi pendeteksi lokasi
3. Mesin pengenal wajah orang
4. Sensor
5. Big data, dll
 Menurut Straus dan Niel, milineal itu adalah kumpulan orang-orang yang
lahir pada tahun 1980-1990 dan 2000 dst atau orang-orang yang lahir
dimana prodak-prodak teknologi itu berkembang
 Salah satu manfaat teknologi untuk mengembangkan bisnis yang kita
jalani, seperti melakukan pembuatan iklan sebagai sarana promosi dan
pemasaran produk kita yang sebelum ada teknologi dilakukan melalu surat
kabar.
 Dampak negatif dari pengguna teknologi:
1. Individualis
2. Kurangnya tata krama
3. Pencitraan
4. Cepat bosan karena pengaruh hidup yang instan
5. Lemah iman atau tidak berprinsip
 Kegiatan Sociopreneur:
1. Pemberdayaan
2. Pembinaan
 Memanfaatkan teknologi pada wirausaha
1. Membuat packajing
2. Mengolah buah-buahan beku
3. Mengolah buah-buahan dengan kualitas terbaik

Dengan inovasi, kita dapat meniptakan lapangan pekerjaan

 Sesi tanya jawab


1. Pertanyaan 1: dari Nurul Aliya_Politeknik Sriwijaya: apakah dengan
kebutuhan dan problem masyarakat dapat menjadi sebuah peluang?
Jawab: dri sebuah masalah, maka akan ada pencarian solusi untuk
memecahkan permasalahan tersebut. Nah sudah pasti bahwa peluang
akan timbul dari masalah yang ada. Contoh: pada saat kita kena
penyakit gatal-gatal, maka kita akan menari obat untuk
menyembuhkannya, nah dari solusi yang ada maka peluang wirausaha
pun timbul unutk memproduksi suatu obat gatal-gatal dan
memasatkannya ke masyarakat.
2. Pertanyaan 2: dari Dian Ramadhani Patwika_Universitas Sriwijaya:
terkadang dalam melakukan sebuah bisnis ada saja faktor Yang
membuat bisnis kita gagal baik dari internal maupun dari eksternal.
Lalu gimana kak ketika bisnis kita sudah jalan tiba-tiba ditengah jalan
mengalami cobaan seperti rugi dsb, lalu tindakan apa yang harus kita
ambil untuk meningkatkan an membangkitkan usaha kita?
Jawab: jadi yang perlu kita pahami bahwa yang namanya bisnis
adalah suatu perjalanan seperti kita pergi dari rumah naik motor. Di
dalam perjalanan terkadang terjadi masalah ban bocor, ujan deras, dll.
Nh begitupun dengan usaha, adakalanya kita mengalami kerugian dan
kendala-kendala. Nah poinnya di sini adalah bagaimana cara kita
mencari solusi tersebut. Saya ingatkan bahwa setiap kesulitan itu pasti
ada kemudahan tapi apakah kita mampu menjalankannya dengan jalan
yang benar. Jalan yang benarnya dari mana? Dari ilmu. Makanya harus
memiliki ilmu yang sesuai dengan apa yang kita butuhkan
Solusi-solusi dari suatu permasalah itu harus kita cari dan pelajari.

Anda mungkin juga menyukai