Laporan Tugas Mandiri

Judul : Stunting

Nama : Wilson Alfrido Situmorang

NPM : 1906379541

Data Publikasi :

1. https://scele.ui.ac.id/berkas_kolaborasi/konten/mpktb/1718gnp/127.pdf
2. https://www.popmama.com/kid/4-5-years-old/bella-lesmana/penyebab-stunting-pada-
anak-balita/full
• Inilah 5 Faktor Penyebab Stunting pada Anak Balita
• Bella Lesmana
• 25 Agustus 2019
3. https://www.ibupedia.com/artikel/balita/4-ciri-anak-stunting-dan-fakta-di-baliknya
• 4 Ciri Anak Stunting dan Fakta di Baliknya
• Ismawati
• 18 April 2018
4. https://www.suara.com/health/2018/09/13/172016/begini-cara-mendeteksi-anak-stunting
• Begini Cara Mendeteksi Anak Stunting
• Ade Indra Kusuma
• 13 September 2018
Uraian singkat:

• Stunting merupakan kondisi gagal tumbuh otak dan tubuh pada anak akibat kekurangan gizi pada
1000 hari pertama anak. Keadaan tersebut dapat diketahui melalui pemeriksaan rutin ke puskesmas,
rumah sakit atau posyandu. Saat anak terkena stunting, maka tidak akan bisa tumbuh normal seperti
anak lainnya karena dampak nutrisi yang kurang pada saat janin hingga anak berumur 2 tahun.
• Angka kejadian stunting di Indonesia sangat tinggi yaitu 27,67%, yang mana angka batas ambang
menurut WHO (World Healt Organization) adalah 20%
• Anak – anak yang terkena stunting memiliki ciri – ciri yaitu diantaranya adalah pertumbuhan
giginya terlambat, wajahnya terlihat lebih muda dibandingkan anak seusianya, tubuh gagal
berkembang diusia dibawah 2 tahun, pubertas terlambat, tubuh lebih pendek dari anak normal
seusianya, dan suka kelelahan tanpa alasan yang jelas karena efek kurang hormon tiroksin.
• Stunting memiliki awal penyebab mulai dari saat dikandungan hingga umur 2 tahun. Saat stunting
disebabkan pada masih di kandungan disebut juga intrauterine growth restriction. Stunting pada
saat bayi masih berada dikandungan disebabkan oleh lalainya sang ibu memasukkan makanan dan
minuman yang tidak bergizi atau zat lainnya yang berbahaya seperti rokok, alkohol ke dalam
tubuhnya yang mempengaruhi pertumbuhan janin di kandungan.
• Proses terkena stunting pun dapat terjadi saat anak umur anak masih dibawah 2 tahun, asupan gizi
seperti vitamin D, protein, karbohidrat, lemak , zink, dll saat anak berumur dibawah 2 tahun
memegang peranan penting dalam terkena stunting atau tidaknya karena asupan gizi dibutuhkan
untuk pertumbuhan otak dan tubuh sang anak. Imunisasi pada anak dibawah 2 tahun pun
dibutuhkan agar sistem daya tahan tubuh anak kuat sehingga tidak mudah terinfeksi saat kuman
menyerang, yang mana kuman tersebut dapat timbul dari lingkungan yang kotor sehingga penting
juga menjaga lingkungan disekitar anak bersih. ASI ekslusif 6 bulan juga dibutuhkan karena ASI
memiliki sifat melindungi sang anak dari infeksi gastrointestinal yang dapat memicu malnutrisi.