Sa'adah 20/07/2020540
Setiap nasabah yang membuka tabungan di bank, pasti akan diberikan buku rekening
tabungan sebagai media untuk mengetahui mutasi debit dan kredit pada rekening.
Jaman terus berkembang, begitupun dengan teknologi informasi yang terus
mengalami perkembangan, kini mutasi rekening dapat Anda lihat melalui internet
banking dan mobilebanking. Namun masih ada sebagian kode mutasi yang belum
dipahami sebagian orang. Karena itu dalam artikel ini akan mengulas mengenai arti
keterangan kode di buku rekening pada beberapa bank.
Berikut ini adalah kode transaksi buku tabungan Bank BRI yang perlu Anda ketahui.
Agar sebagai nasabah, bisa mengerti maksud dari kode yang tercantum pada buku
rekening dan Anda tidak lagi merasa bingung ketika cek mutasi yang ada dalam buku
tabungan.
AFT (Automatic Fund Transfer) : Kode layanan transfer dana otomatis ke sesama
rekening bank BRI.
FAS (Fasilitas Account Sweep) : Kode yang menunjukkan terjadinya transfer dana
otomatis ke rekening bank yang berbeda dengan nominal dan tanggal transaksi yang
telah ditetapkan pada setiap bulannya.
AGF (Auto Grand Found) : Kode layanan untuk melakukan pembayaran otomatis
terhadap angsuran pinjaman yang di debit langsung oleh Bank pada rekening
tabungan yang dimiliki nasabah.
CHG : Kode yang menunjukkan terjadinya potongan biaya administrasi bulanan buku
tabungan.
CWD : Kode transaksi yang biasa digunakan untuk menunjukkantelah terjadinya
penarikan tunai melalui bank BRI
OVB : Kode transaksi buku tabunganyang digunakan untuk pemberitahuan bahwa
nasabah telah melakukan transaksi pemindah bukuan, baik pemindah bukuan secara
transfer melalui ATM maupun transfer langsung melalui teller.
CSD : Kode yang menunjukkan bahwa nasabah telah melakukan setoran tunai.
MDB : Kode yang digunakan bank pada buku rekening bagi nasabah yang telah
melakukan pemotongan tabungan otomatis terhadap biaya notifikasi yang di kirim
oleh bank melalui SMS banking.
LIC : Kode yang muncul pada buku rekening apabila nasabah melakukan penarikan
sistem untuk rekening pinjaman.
CCM : Kode yang menunjukkan nominal akumulasi bunga yang diberikan kepada
nasabah dalam jangka waktu tertentu.
DCM : Kode transaksi nominal akumulasi akibat nasabah tidak melakukan print buku
rekening dalam jangka waktu tertentu.
Selain kode mutasi rekening di atas, ada juga kodetransaksi yang biasa muncul pada
printout buku rekening Bank BRI, seperti kode c, kode d, kode CCM dan DCM. Kode
c pada mutasi rekening BRI memiliki arti credit, sedangkan kode d berarti debit. Kode
CCM dan DCM biasa muncul secara bersamaan saat dilakukan print buku rekening
dan buku rekening tidak dilakukan print buku rekening dalam jangka waktu lama.
Ada juga kode transaksi buku tabungan Bank yang menginformasikan bunga yang
diberikan setiap bulannya ter-print saat yang bulan sama. Sehingga ketika nasabah
tidak melakukan print buku rekening dalam waktu yang lama, maka akan muncul
kode CCM sebagai kode akumulasi dari informasi mengenai pemberian bunga.
Sementara kode DCM adalah kode untuk biaya administrasi yang diinformasikan
setiap bulannya.
Setiap bank pasti memiliki kode yang berbeda satu sama lain. Kode yang dibuat oleh
setiap bank tentunya memiliki arti. Ketika Bank ingin menjelaskan suatu kejadian
transaksi, mereka hanya tinggal memasukkan kode transaksi buku tabungan tersebut.
Sehingga nasabah mengetahui transaksi apa saja yang sudah mereka lakukan terhadap
tabungannya.