BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Pendidikan di lembaga sekolah tidak bisa berjalan jika hanya ada siswa, guru,
bangunan dan fasilitas sekolah. Proses belajar mengajar dapat berjalan dengan baik jika
materi belajar telah disepakati. Materi belajar tersebut tidak hanya berupa rangkaian kalimat
yang menerangkan cakupan konten pembelajaran, tetapi juga memuat berapa lama harus
diajarkan, tujuan
pengajaran, dan bagaimana mengajarkannya. Inilah yang sering disebut sebagai kurikulum. T
etapi kurikulum tidaklah sesederhana itu.
BAB II
PEMBAHASAN
Kesimpulan
1. Berdasarkan uraian di atas dapat disimpulkan bahwa kurikulum di Jepang memiliki
karakteristik pengembangan yang berusaha menyesuaikan kondisi dan pemikiran
2. Tujuan kurikuler dari negara Jepang dalam pendidikan matematika yaitu berusaha untuk
memberikan para siswa dengan berbagai dan beragam pengalaman yang akan meningkatkan
kemampuan mereka untuk berpikir secara logis dan kreatif menggunakan masalah
matematika yang didasarkan pada situasi kehidupan nyata.
3. Matematika Jepang memberikan kesempatan seluas-luasnya kepada siswa untuk mencoba
menyelesaikan masalah dengan pola pikir sendiri.
4. Inti pengajaran matematika di jepang adalah membentuk pola pikir para peserta didiknya.
Pendekatan yang sering dipakai adalah open ended,problem solving dan discovery.
DAFTAR PUSTAKA
http://edukasi.kompasiana.com/2010/03/30/momok-bernama-matematika/