Anda di halaman 1dari 8

PROPOSAL PENELITIAN

DAMPAK COVID-19 TERHADAP SOSIAL BUDAYA MASYARAKAT

Disusun sebagai tugas terstruktur mata kuliah: Dasar Metodologi Penelitian

Dosen Pengampuh:

Dr. Taufiq Ramdani, S.Th.I., M.Sos

Disusun Oleh:

Nama : JULIAWAN
NIM : L1C019052
Prodi : SOSIOLOGI
Semester :3

PROGRAM STUDI SOSILOGI


UNIVERSITAS MATARAM
T.A. 2020/2021
KATA PENGANTAR

Puji syukur Alhamdulillah penulis haturkan kepada ALLAH SWT atas selesainya
tugas proposal yang berjudul “Dampak Covid-19 Terhadap Sosial Budaya Masyarakat”.
Proposal ini disusun sebagai syarat untuk menyelesaikan mata kuliah dasar metodologi
penelitian.

Terima kasih saya sampaikan atas bimbingan Bapak Dr. Taufiq Ramdani, S.Th.I,
M.Sos sebagai dosen
pengampuh mata Kuliah dasar metodologi penelitian trimakasih juga kepada semua
pihak yang telah membantu selama proses penyusunan proposal penelitian ini yang
tidak dapat penulis sebutkan satu persatu.

Besar harapan saya tugas ini akan memberi manfaat baik bagi diri penulis maupun
bagi orang lain.

Mataram, 7 oktober 2020

JULIAWAN
L1C0190
DAFTAR ISI
COVER.......................................................................................................1
KATA PENGANTAR..................................................................................2
DAFTAR ISI................................................................................................3
I. BAB I PENDAHULUAN........................................................................4
I.1 Latar Belakang....................................................................................4
I.2 Rumusan Masalah...............................................................................4
I.3 Tujuan Penelitian................................................................................4
I.4 Manfaat Penelitian...............................................................................4
II. BAB II TINJAUAN PUSTAKA .............................................................5
2.1 Penelitian Terdahulu yang Relevan...................................................5
2.2 Definisi dan konsep ...........................................................................5
2.3 Landasan Teori ..................................................................................5
III. BAB III METODELOGI PENELITIAN ..................................................6

3.1 Paradigma dan Desain Penelitian .....................................................6


3.2 Populasi dan Sample..........................................................................6
a. Populasi ........................................................................................6
IV. BAB IV KERANGKA PENELITIAN .....................................................7
4.1 Kerangka penelitian ...........................................................................7
4.2 Hipotesis .............................................................................................7

DAFTAR PUSTAKA...................................................................................8
BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Virus Corona atau COVID-19, kasusnya dimulai dengan pneumonia atau radang
paru-paru misterius pada Desember 2019. Kasus ini diduga berkaitan dengan pasar
hewan Huanan di Wuhan yang menjual berbagai jenis daging binatang, termasuk yang
tidak biasa dikonsumsi, misal ular, kelelawar, dan berbagai jenis tikus. Kasus infeksi
pneumonia misterius ini memang banyak ditemukan di pasar hewan tersebut. Virus
Corona atau COVID-19 diduga dibawa kelelawar dan hewan lain yang dimakan manusia
hingga terjadi penularan. Coronavirus sebetulnya tidak asing dalam dunia kesehatan
hewan, tapi hanya beberapa jenis yang mampu menginfeksi manusia hingga menjadi
penyakit radang paru. Sebelum covid-19 mewabah, dunia sempat heboh dengan SARS
dan MERS, yang juga berkaitan dengan virus corona. Dengan latar belakang tersebut,
virus Corona bukan kali ini saja membuat warga dunia panik. Memiliki gejala yang sam-
sama mirip flu, virus Corona berkembang cepat hingga mengakibatkan infeksi lebih
parah dan gagal organ.

Covid-19 ini juga berdampak pada sosial budaya dan perekonomian masyarakat.
Virus corona benar-benar mengubah perilaku, kebiasaan, serta mental masyarakat
terutama di bidang pendidikan.

1.2 RUMUSAN MASALAH

1. Apa itu covid-19 ?


2. Bagaimana dampak covid-19 ?
3. Mengapa manusia bisa terinfeksi ?
1.3 Tujuan Penelitian
1. Untuk menjelaskan apa itu covid-19
2. Menjelaskan dampak covid-19
3. Untuk mengetahui sebab manusia terinfeksi covid-19
1.4 Manfaat Penelitian
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dampak dari covid-19 serta berbagai
metode penelitian yang berguna untuk memecahkan masalah yang ditimbulkan selama
covid-19 ini. Di dalam penelitian ini juga terdapat metode praktis untuk beradaptasi di
kala covid-19 ini merajalela, baik dalam bidang pendidikan maupun aktivitas sehari-hari.
Selain itu, penelitian ini juga memberikan pembelajaran yang penting untuk beradaptasi
dalam kondisi seperti saat ini yang mengharuskan kita untuk tetap di rumah saja agar
memutus rantai penularan covid-19.
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Landasan Teori
Penyakit virus corona (covid-19) adalah penyakit menular yang disebabkan oleh
virus corona yang baru-baru ini ditemukan . Sebagaian besar orang yang tertular covid-
19 akan mengalami gejala ringan hingga sedang, dan akan pulih tanpa penanganan
khusus. Virus ini bisa menular melalui percikan air liur saat orang batuk, bersin, atau
menghembuskan nafas. Percikan air liur ini terlalu berat dan tidak bisa bertahan di udara,
sehingga dengan cepat jatuh dan menempel pada lantai atau permukaan lainnya. Kita
bisa tertular saat menghidup udara yang mengandung virus jika kita terlalu dekat dengan
orang yang sudah terinfeksi covid-19. Kita juga dapat tertular jika suatu benda
terkontaminasi oleh virus tersebut.
Berdasarkan data Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) per 7 April 2020,
akibat pandemi Covid-19, tercatat sebanyak 39.977 perusahaan di sektor formal yang
memilih merumahkan, dan melakukan PHK terhadap pekerjanya. Total ada 1.010.579
orang pekerja yang terkena dampak ini. Berbagai upaya penanggulangan dilakukan
pemerintah untuk meredam dampak dari pandemi Covid-19 di berbagai sektor. Hampir
seluruh sektor terdampak, tak hanya kesehatan. Sektor ekonomi juga mengalami
dampak serius akibat pandemi virus corona. Pembatasan aktivitas masyarakat
berpengaruh pada aktivitas bisnis yang kemudian berimbas pada perekonomian.
Pandemi Covid-19 juga memicu kebutuhan baru pada perumahan. Rumah tidak lagi
hanya sekadar menjadi tempat tinggal. Rumah kini juga difungsikan sekaligus sebagai
kantor dan tempat bermain. Pandemi virus corona memberikan banyak pelajaran bagi
seluruh warga dunia. Saat ini, tiap orang melakukan usaha terbaik demi menghindari
risiko terinfeksi COVID-19. Pengetahuan tentang dampak positif dan negatif virus corona
menjadi bekal dalam menghadapi penyakit ini. Tetapi, ada juga dampak positif yang di
timbulkan oleh covid-19 ini yaitu pandemi memberikan perubahan perilaku manusia,
masyarakat menjadi lebih serius menanggapi pesan kesehatan.
Coronavirus jenis baru yang ditemukan pada manusia sejak kejadian luar biasa
muncul di Wuhan Cina, pada Desember 2019, kemudian diberi nama Severe Acute
Respiratory Syndrome Coronavirus 2 (SARS-COV2), dan menyebabkan penyakit
Coronavirus Disease-2019 (COVID-19).
Seseorang dapat terinfeksi dari penderita COVID-19. Penyakit ini dapat
menyebar melalui tetesan kecil (droplet) dari hidung atau mulut pada saat batuk atau
bersin. Droplet tersebut kemudian jatuh pada benda di sekitarnya. Kemudian jika ada
orang lain menyentuh benda yang sudah terkontaminasi dengan droplet tersebut, lalu
orang itu menyentuh mata, hidung atau mulut (segitiga wajah), maka orang itu dapat
terinfeksi COVID-19. Atau bisa juga seseorang terinfeksi COVID-19 ketika tanpa sengaja
menghirup droplet dari penderita. Inilah sebabnya mengapa kita penting untuk menjaga
jarak hingga kurang lebih satu meter dari orang yang sakit. Cara penularan utama
penyakit ini adalah melalui tetesan kecil (droplet) yang dikeluarkan pada saat seseorang
batuk atau bersin. Saat ini WHO menilai bahwa risiko penularan dari seseorang yang
tidak bergejala COVID-19 sama sekali sangat kecil kemungkinannya. Namun, banyak
orang yang teridentifikasi COVID-19 hanya mengalami gejala ringan seperti batuk ringan,
atau tidak mengeluh sakit, yang mungkin terjadi pada tahap awal penyakit.
Untuk mencegah penularan covid-19 ini ada beberapa cara yang bisa dilakukan,
yaitu :
1) Menjaga kesehatan dan kebugaran agar stamina tubuh tetap prima dan sistem
imunitas / kekebalan tubuh meningkat.
2) Mencuci tangan dengan benar secara teratur menggunakan air dan sabun atau hand-
rub berbasis alkohol. Mencuci tangan sampai bersih selain dapat membunuh virus yang
mungkin ada di tangan kita, tindakan ini juga merupakan salah satu tindakan yang
mudah dan murah. Sekitar 98% penyebaran penyakit bersumber dari tangan. Karena itu,
menjaga kebersihan tangan adalah hal yang sangat penting.
3) Ketika batuk dan bersin, tutup hidung dan mulut Anda dengan tisu atau lengan atas
bagian dalam (bukan dengan telapak tangan).
4) Hindari kontak dengan orang lain atau bepergian ke tempat umum.
5) Hindari menyentuh mata, hidung dan mulut (segitiga wajah). Tangan menyentuh
banyak hal yang dapat terkontaminasi virus. Jika kita menyentuh mata, hidung dan mulut
dengan tangan yang terkontaminasi, maka virus dapat dengan mudah masuk ke tubuh
kita.
6) Gunakan masker dengan benar hingga menutupi mulut dan hidung ketika Anda sakit
atau saat berada di tempat umum.
7) Buang tisu dan masker yang sudah digunakan ke tempat sampah dengan benar, lalu
cucilah tangan Anda.
8) Menunda perjalanan ke daerah/ negara dimana virus ini ditemukan.
9) Hindari bepergian ke luar rumah saat Anda merasa kurang sehat, terutama jika Anda
merasa demam, batuk, dan sulit bernapas. Segera hubungi petugas kesehatan terdekat,
dan mintalah bantuan mereka. Sampaikan pada petugas jika dalam 14 hari sebelumnya
Anda pernah melakukan perjalanan terutama ke negara terjangkit, atau pernah kontak
erat dengan orang yang memiliki gejala yang sama. Ikuti arahan dari petugas kesehatan
setempat.
2.2 Hipotesis
BAB III
METODE PENELITIAN

3.1 Rancangan Penelitian


3.2 Metode Penelitian
3.3 Instrumen Penelitian
3.4 Teknik Analisi Data
DAFTAR PUSTAKA
Huda, miftahul. 2013. Model-model pengajaran dan pembelajaran. Celeban timur.
Pustaka Pelajar
Prof. Dr. I.B. Wirawan. 2012. Teori-teori sosial dalam tiga paradigma. Jakrarta.
Prenamedia Group.
Prof. Dr. Sugiyono. 2016. Metode penelitian kuantitatif, kualitatif, dan R&D. Bandunng.
Alfabeta cv.
https://journal.walisongo.ac.id/index.php/jit/article/download/4067/2299

Anda mungkin juga menyukai