Hipotalamus menerima sinyal saraf dari saluran pencernaan yang memberikan informasi
sensorik mengenai isi lambung, sinyal kimia dari zat nutrisi dalam darah (glukosa, asam
amino, dan asam lemak) yang menandakan rasa kenyang, sinyal dari hormon gastrointestinal,
sinyal dari hormon yang dilepaskan oleh jaringan lemak, dan sinyal dari korteks serebri
(penglihatan, penciuman, dan pengecepan) yang memengaruhi perilaku makan. Pusat makan
dan kenyang di hipotalamus memiliki kepadatan reseptor yang tinggi untuk neurotransmitter
dan hormon yang memengaruhi perilaku makan.
Etika, Nimas Mita. 2020. Bagaimana Cara Otak Mengatur Nafsu Makan?. Diambil
dari https://hellosehat.com/hidup-sehat/fakta-unik/otak-mengatur-nafsu-makan/#gref (22
September 2020)
Nasution, Ali Napiah. 2012. Biopsikologi Makan dan Lapar. Diambil dari
http://aallinafiah.blogspot.com/2012/06/biopsikologi-makan-dan-lapar.html. (22 September
2020)