LAPORAN PRAKTIKUM

ASESMEN INTELIGENSI
Tes Binet

Oleh

AHMAD MUNTASAR
NIM. A1R118006

JURUSAN/PROGRAM STUDI PSIKOLOGI

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS HALU OLEO

2019
 KATA
PENGANTAR

Puji syukur atas rahmat Tuhan Yang Maha Esa yang berkat karunia-NYA lah sehingga
saya dapat menyelesaikan tugas “ LAPORAN PRAKTIKUM ASESMEN
INTELIGENSI TES BINET”.

Laporan ini saya susun untuk memenuhi tugas Mata Kuliah Asesmen Inteligensi di
Jurusan Psikologi Universitas Halu Oleo Kendari. Terima kasih juga saya ucapkan
kepada Dosen Pembimbing, Ibu Eva Herik, S.Psi., M.Psi., Psikolog dan juga pada
Asisten Praktikum Kelompok 1, Kak Kiki Andi Karos TS yang telah membimbing saya
sehingga dapat menyelesaikan Laporan ini.

Saya selaku penyusun sadar akan ketidaksempurnaan dan kekurangan Laporan ini.
Oleh sebab itu saya selaku penyusun berharap kritikan dan juga saran yang membangun
sehingga dapat menunjang lebih baik lagi laporan selanjutnya.

Kendari, November 2019

Penyusun
 BAB 1

PEMBAHASAN

A. Identitas Subjek
Nama : AHMAD KHAIDIR ALFAT
Jenis Kelamin : LAKI-LAKI
Tanggal lahir : 15 SEPTEMBER 2011
Umur : 8 TAHUN
Alamat : Btn Teratai Kec. Baruga Kota Kendari
Sekolah : SDN 4 Ranomeeto
Nama Orang tua : Ruslan dan Ani
Pekerjaan : Polisi dan staf Administrasi Rumah sakit
Alamat : Btn Teratai Kec. Baruga Kota Kendari
Tester : Ahmad Muntasar
Asisten Praktikum : Kiki Andi Karos TS
Pembimbing : Eva Herik, S.Psi., M.Psi. Psikolog

B. Waktu dan Pelaksanaan Tes

Hari/ Tanggal : Sabtu, 26 Oktober 2019
Tempat : Labaratorium Psikologi FKIP UHO

C. Tabel Binet
Tingkat Umur Jumlah Soal Berhasil Kredit / Bulan Total Bulan

0 0
Tahun XI 6 2
Celling

Tahun X 6 1 2 2

Tahun IX 6 2 2 4

Tahun VIII 6 3 2 6

Tahun VII 6 5 2 10

6 12
Tahun VI 6 2
Basal

Total 22 bulan
Chronological Age (CA) 8 tahun 1 bulan

Mental Age (MA) 7 tahun 10 bulan

IQ 97
 PROFILE TES BINET

Instruksi : Garislah usia basal, lingkarilah item yang berhasil pada tiap usia

Nama Klien : Ahmad Khaidir Alfat CA : 8 THN 1 BLN MA : 7 THN 8 BLN IQ : 97

Tgl Tes : 26/10/2019

Aspek : 2 2- 3 3- 4 4- 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 DR DS DS DS
Tahun ke: 6 6 6 I II III

GENERAL 3 1 6 4 4 2 4 6 3 4 5 5 6 3 2
COMPREHENSION
(Pemahaman umum) P 2 6 6 4 5 6 6 4

6 P 5 P 7

VISUAL – MOTOR 1 P 1 2 1 6 3 1 2 1 P P P
ABILITY
4 3 5 2 3
(Koordinasi mata dan gerakan
tangan) 5 4

6 6

ARITHMETIC 4 5 4 2 2 4
REASONING
P 4
(Berhitung dengan penalaran)

MEMORY & 2 5 4 2 5 6 2 3 6 1 4 3 4 6 6
CONCENTRATION
P P P 6 6 4 P 6
(Ingatan dan konsentrasi)

VOCABULARY & 5 3 2 4 1 3 1 1 4 1 3 1 2 1 1 1 1 1
VERBAL FLUENCY
(Kosakata dan kelancaran 6 4 P P 3 5 5 3 3 3
verbal)
P 5 6 8 5 P

JUDGMENT & 1 1 3 5 2 1 3 1 2 2 2 1 2 2 2 2 2
REASONING
2 4 1 6 3 2 4 2 4 5 4 3 3 6 3 3
(Pertimbangan dan penalaran)
3 5 2 5 4 4 P 6 5 4 6 P 4 4

P 3 P 5 P P 5 7 5 5

P 6 P 6 6

P P P
 Keterangan :

- Hijau = Basal,
- Kuning = Celling,
- Merah = Item yang berhasil dikerjakan

D. Hasil Tes
Berdasarkan hasil tes yang telah dilakukan diketahui skoring tes BINET adalah
sebagai berikut
Rumus
IQ = MA/CA x 100

Perhitungan = Dari perhitungan Rumus diatas diketahui

MA = 7 tahun 10 bulan
CA = 8 tahun 1 bulan
MA = 7 tahun 10 bulan
= (7x12) + 10 bulan
= 84 + 10
= 94
CA = 8 tahun 1 bulan
= (8x12) + 1 bulan
= 96 + 1
= 97

Jadi, IQ = MA/CA x 100

IQ = 94/97 x 100
IQ = 96,907 dibulatkan menjadi 97

Hasil IQ yaitu 97 di klasifikasikan maka masuk dalam kategori Rata-rata

IQ Kategori
>140 Very superior
120-139 Superior
110-119 Rata-rata atas (high average)
90-109 Rata-rata
80-89 Rata-rata bawah (low average)
70-79 Borderline defective
<69 Cacat mental (mentally devective)
E. Interpretasi
Subjek memiliki kemampuan lebih pada aspek General Comprehension
(pemahaman umum, ini didasrakan pada saat tes testee dapat menjawab tes tahun
VII yaitu pada subtes nomor 2, 4, dan 5, serta tes tahun VIII pada subtes nomor 5,
yang kesemua subtes tersebut merupakan aspek General Comprehension
(pemahaman umum)
Pada Aspek Visual – Motor Ability(Koordinasi mata dan gerakan tangan), teste
dapat menjawab 4 dari 5 tes ini, tes yang terjawab yaitu, tahun VII subtes 3, tahun
IX subtes 1, dan tahun X subtes 2, sedangkan yang tidak terjawab adalah tes tahun
IX subtes 3.
Pada Memory & Concentration(Ingatan dan konsentrasi), teste hanya bias
menjawab 2 dari 6 tes, tes yang terjawab yaitu tes tahun VIII subtes 2 dan 6,
sedangkan yang tidak terjawab adalah tahun VII subtes 6, tahun IX subtes 3 dan 6,
tahun X subtes 6. Jadi testee bisa menjawab tes hanya pada umur 8 tahun.
Pada Judgment & Reasoning (Pertimbangan dan penalaran) testee bias
menjawab 5 dari 11 tes, tes yang terjawab yaitu Tahun VII subtes 1, 2, 4, dan 5, serta
tahun IX subtes 1, dan tahun X subtes 2, sedangkan tes yang tidak terjawab yaitu
tahun VIII subtes 3 dan 4, tahun IX subtes 2 dan 4, serta tahun X subtes 4.
Pada Arithmetic Reasoning (Berhitung dengan penalaran), testee dapat
menjawab tes tahun IX subtes 5, dimana dalam subtes ini soal mengenai uang
kembalian.
Pada Vocabulary & Verbal Fluency (Kosakata dan kelancaran verbal) testee
tidak dapat menjawab semua tes dengan benar, tes yang tidak terjawab yaitu tahun
VIII subtes 1, tahun IX subtes 4, dan tahun X subtes 1, 3, dan 5.
Berdasarkan hasil testee mempunyai kelebihan pada Aspek pemahaman umum
dan aspek Visual – Motor Ability ini di bukti pada pada setiap tes testee lebih banyak
menjawab dengan benar, sedangkan pada Vocabulary & Verbal Fluency (Kosakata dan
kelancaran verbal) testee banyak mengalami kesalah pada aspek ini sehingga hasil
yang didapatkan tidak tepat dengan kunci jawaban.

F. Hasil Observasi
Pada awalnya testee begitu bersemangat dan tidak sabaran untuk segera
belajar dan bermain(melakukan tes), tetapi setelah tiba pada lokasi tes, testee harus
menunggu lama sebab waktu mulai tesnya tidak sesuai dengan jadwal yang di
umumkan, ini di akibatkan karena testee sesi 1 masih melakukan tahap testing.
Sehingga testee mulai merasa bosan kerena sudah menunggu selama +2 jam, sampai
testee mengatakan “kalau lama begini lebih baik saya pulang tapi kalau saya pulang
rugi juga kerena gara-gara ini saya tidak pergi sekolah jadi lebih baik saya
menunggu”
Pada saat memasuki ruangan, testee begitu bersemangat untuk segera
memulainya, testee menjawab soal dengan senyum dan ceria. Testee juga menyimak
pertanyaan yang diberikan tester dan menjawabnya, setelah beberapa saat testee
ingin beristirahat sejenak lalu kemudian melanjutkan menjawab pertanyaan. Testee
merupakan anak yang aktif dan juga penurut. Tapi karena lamanya tes berlangsung,
testee mulai bosan dan jawaban yang diberikan sudah ngawur(asal-asalan) ini
mungkin juga disebabkan karena lamanya menunggu sebelum masuk tes. Sehingga
hasil yang di dapatkan tidak maksimal.
 BAB 2

PENUTUP

A. Kesimpulan
Berdasarkan hasil tes yang telah dilakukan di laboratorium Psikologi FKIP UHO
lantai 2 pada tanggal 26 Oktober 2019, yaitu Nilai Tes IQ teste adalah 97 dan masuk
dalam kategori IQ Rata-rata. Hal ini bisa dikatakan tidak maksimal karena testee pada
saat testing mulai merasa tidak nyaman dan bosan ysng membuat konsentrasinya
terganggu. Walaupun begitu Kemampuan Motorik testee sudah bisa dikatakan sangat
baik.