Anda di halaman 1dari 3

Nama : Muhammad Farid Yuda

Npm : 184110191

Kelas : AGT 5C

RINGKASAN MATERI

Ubi jalar (Ipomoea batatas (L.) merupakan salah satu bahan makanan yang
penting di Indonesia. Ubi jalar yang sering juga disebut dengan nama ketela
rambat ini telah dikenal di seluruh dunia, terutama di daerah-daerah beriklim
tropis, sejak abad ke-16 lalu. Menurut para ahli, asal mula dari tanaman ini adalah
dari benua Amerika, khususnya yaitu dari Amerika Tengah Penyebaran ubi jalar
keindonesia dilakukan oleh masyarakat Spanyol.
Ubi jalar terbagi menjadi beberapa jenis warna. 1)Umbi ubi jalar berawarna
kuning kaya akan beta karoten (provitamin A dan vitamin C). 2)Umbi jalar
bewarna ungu juga merupakan sumber Vit C dan Beta Karoten yg sangat baik dan
lebih tinggi dari yg berdaging kuning. 3)Ubi jalar berdaging putih tidak
mengandung vitamin tersebut atau sangat sedikit, biasanya ini dijadikan tepung
karena berkadar bahan kering yg tinggi.
Ubi jalar terdiri dari beberapa varietas unggul seperti varietas Daya,
Borobudur, Prambanan, Mendut, Kalasan, Muara Takus, Cilembu, Sukuh, Jago,
Boko, Sari, Kidal, Shiroyutaka yang memiliki umur panen rata-rata 3.5-5 bulan
dan memiliki produksi 25-40 ton/ha. Bisnis budidaya ubi jalar adalah peluang
yang bisa kita manfaatkan, terutama jika kita senang bercocok tanam. Ini bisa
menjadi peluang untuk meraih penghasilan yang cukup besar, mengingat ubi jalar
memiliki beraneka ragam manfaat yang dibutuhkan oleh masyarakat.
Adapun Morfologi dari tanaman Ubi jalar yaitu 1)Ubi jalar merupakan
tanaman ubi-umbian dan tergolong tanaman semusim (berumur pendek). 2)Ubi
jalar berbatang lunak, tidak berkayu, berbentuk bulat, dan teras bagian tengah
bergabus. 3)Daun ubi jalar berbentuk bulat hati, bulat lonjong, dan bulat runcing,
tergantung pada varietasnya. 4)Umbi ubi jalar berasal dari akar adventif. 5)Bunga
tanaman ubi jalar berbentuk terompet. 6)Buah ubi jalar berkotak tiga
Seperti tanaman lain ubi jalar juga memiliki syarat tumbuh. 1)Ubi jalar
adalah tanaman tropis dan subtropis yang dapat beradaptasi dengan daerah
beriklim yang memiliki suhu minimum 15’C. 2)Jenis tanah yang paling cocok
adalah pasir berlempung, gembur, banyak mengandung bahan organik, aersai
serta draenasenya baik. 3)Tanaman ubi jalar tidak tahan terhadap genangan air,
tanah yang becek atau berdrainase buruk. 4)tanaman ubi jalar cocok ditanam di
dataran rendah dan tinggi dengan ketinggian 500-1500mdpl

Tata cara penyiapan bahan tanaman ubi jalar (Pembibitan) dari tanaman
produksi yaitu: 1)Memilih tanaman ubi jalar yang sudah berumur 2 bulan atau
lebih. 2)Potong batang tanaman untuk dijadikan stek batang atau stek pucuk
sepanjang 20-25 cm dengan menggunakan pisau yang tajam, dan dilakukan pada
pagi hari. 3)Buang sebagian daun-daunnya untuk mengurangi penguapan yang
berlebihan

Pengolahan Lahan pada tanaman ubi jalar :1)Tanah diolah terlebih dahulu
hingga gembur, kemudian dibiarkan selama 1 minggu. 2)Tanah dibentuk guludan-
guludan. 3)Kalau tanah yang dipergunakan adalah tanah tegalan maka bedengan
dibuat dengan jarak 1m. 4)Pada tanah yang ringan ukuran guludan adalah lebar
bawah ±60 cm, tinggi 30- 40cm, dan jarak antar guludan 70- 100cm.

Ubi jalar ditanam dengan membenamkan kira-kira 2/3 bagian kemudian


ditimbun dengan tanah kemudian disirami air. Pada tiap bedengan ditanam 2
deretan dengan jarak kira-kira 30cm. Selanjutnya ubi jalar dipelihara dengan
penyulaman, penyiangan, pembumbunan, pemupukan, pembalikan daun,
pengairan. Ubi jalar dapat dipanen pada usia 3-3,5bulan tergantung varietas. Ciri
ubi yang siap dipanen yaitu: Ubi telah besar dan matang secara fisiologi

a. Teknologi apa yang dapat dikembangkan untuk meningkatkan produksi


tanaman ubi jalar terkait dengan syarat tumbuh tanaman tersebut. Jekaskan
Jawaban : Teknologi yang dapat dikembangkan bisa berupa penggunaan
varietas unggul baru maupun varietas unggul lokal yang berkembang
dimasyarakat. Tentunya varietas-varietas unggul ini akan lebih sesuai
dengan kondisi masing-masing wilayah dimana ubi jalar ini akan di
budidaya, lebih tahan terhadap hama penyakit, lebih cepat panen dan
tentunya lebih banyak menghasilkan produksi dari pada varietas ubi jalar
yang biasa. Teknik budidaya yang handal, bersifat ramah lingkungan
tentunya juga mempengaruhi meningkatnya produksi tanaman ubi jalar.
Begitu juga dengan pemiliharaan tanaman yang baik dan tepat dengan
teknologi terbaru, seperti pemupukan, pembebasan gulma, pengairan juga
akan meningkatkan produksi tanaman ubi jalar.

b. Kenapa tanaman ubi jalar tidak dapat tumbuh melalui bijinya, dan
bagaimana pula hubungannya dengan pemupukan serta unsur mikro yang
terdapat dalam tanah. Jelaskan
Jawaban : Ubi jalar sebetulnya mampu tumbuh melalui biji, namun
budidaya dengan tujuan produksi pada tanaman ubi jalar dan mengunakan
biji itu tidak efektif atau tidak disarankan. Hal ini dikarenakan Sebagian
besar tanaman yang dibiakkan dari biji akan memiliki karakter yang berbeda
dengan tetuanya, namun demikian masih terdapat peluang untuk
mendapatkan keturunan yang sama persis dengan induknya, bahkan
berpeluang untuk memiliki karakter yang lebih baik dari kedua induknya
(segregan transgresif) walaupun peluang itu sangat kecil. Biasanya juga
budidaya atau perbanyakan dengan menggunakan biji ini digunakan oleh
para pemulia agar diperoleh keturunan yang beragam untuk tujuan seleksi.
Hubungannya dengan pemupukan yaitu, tanaman ubi jalar yang di
lakukan perbanyakan dengan menggunakan atau melalui biji bisa tumbuh
baik dengan pemupukan serta unsur mikro yang banyak didalam tanah.
Namun hasil dari produksi ubi jalar yang di tumbuh melalui biji itu tidak
sesuai dengan apa yang diinginkan, ada kemungkinan memiliki perbedaan
karakter dengan induknya. Sehingga bisa menyebabkan produksi tanaman
ubi jalar yang tumbuh melalui biji itu lebih sedikit dibandingkan dengan
stek batang.

Anda mungkin juga menyukai