AAUI (Asosiasi Asuransi Umum Indonesia) telah menerbitkan Contoh Polis Asuransi
Kendaraan Bermotor Indonesia dengan rincian sebagai berikut :
IKHTISAR PERTANGGUNGAN Polis No. : ……………………………………….. (Baru / Perpanjangan*) 1. Nama Tertanggung : [Nama Pemegang Polis, atau pihak yang diasuransikan] 2. Alamat Tertanggung : [Alamat Tempat Tinggal Pemegang Polis atau pihak yang diasuransikan] 3. Jangka waktu Pertanggungan : mulai dari ……………………..……. s/d ……………. ………………. (kedua hari tersebut pukul 12.00 tengah hari) waktu dimana polis diterbitkan. [tanggal awal dimulainya pertanggungan sampai dengan tanggal berakhir, biasanya 1 Tahun] 4. Obyek Pertanggungan : [Rincian Data Kendaraan yang diasuransikan, contoh : 1 unit Toyota Avanza, Warna Silver metalic, A/T] Nomor Polisi : [contoh : B-1234-XYZ] Merk / Tipe / Tahun Pembuatan : [contoh : 2017] Nomor Mesin / Nomor Rangka : [yaitu Nomor mesin kendaraan anda dan nomor Rangka Kendaraan anda] Jumlah Tempat Duduk : [contoh : 7 Tempat duduk] Daya Angkut : [daya angkut kendaraan anda] Jenis Kendaraan : [contoh : Minibus] 5. Perlengkapan Tambahan : [diisikan dengan Perlengkapan tambahan diluar dari perlengkapan standar pabrik, seperti Radio Tape Non Standar, Velg Racing, Kaca Film, dan lainnya] 6. Penggunaan kendaraan : [Pribadi, Komersial Perusahaan atau Rental] 7. Harga Pertanggungan : [Nilai Kendaraan Bermotor yang diasuransikan, nilai batas jaminan tuntutan pihak ke-3 yang diinginkan, serta NIlai perlengkapan tambahan] Kendaraan Bermotor : TJH Terhadap Pihak Ketiga : Perlengkapan Tambahan : 8. Kondisi Pertanggungan : [Jaminan Komprehensif atau Kehilangan Total Saja / Comprehensive Cover / TLO] 9. Jaminan Tambahan : [isikan dibawah ini batas limit jaminan tambahan untuk masing- masing jenis jaminan tambahan] Kecelakaan Diri Pengemudi : Kecelakaan Diri Penumpang : Tanggung jawab Hukum terhadap Penumpang : …………………………………. : [lainnya, disebutkan jika ada] 10. Klausul dan Warranty : [Daftar Klausula syarat dan ketentuan yang melekat dalam Polis Asuransi Kendaraan Bermotor Indonesia] 11. Risiko sendiri : [Besaran Nilai Resiko Sendiri atau yang menjadi beban tertanggung saat terjadi klaim, biasanya terdiri dari Resiko Sendiri Casco, TLO, SRCCTS, AOG dan lainnya] 12. Suku Premi : [Tarif Asuransi Kendaraan beserta dengan Tarif Suku Premi atas jaminan tambahan lainnya] 13. Perhitungan Premi [Perincian Perhitungan Premi Polis Asuransi Kendaraan Bermotor Indonesia berikut dengan Premi tambahan atas perluasan jaminan yang diambil, berikut Biaya Polis dan Meterai] – Premi Kendaraan Bermotor : – Premi TJH terhadap Pihak Ketiga : – Jaminan Tambahan : …………………………. : …………………………. : – Biaya polis : – Biaya meterai : ____________________ TOTAL: Dibuat di …………………………….………. Pada tanggal ………………………………. Penanggung, *) Coret yang tidak perlu