Anda di halaman 1dari 14

FUNGSI AIR BAGI Tanaman

KELOMPOK 4:
Deni Andika
Muhammad farid yuda
Maulvy alfansuri
Ardian nugraha
Qhairil fajar
1. AIR
A. Jumlah Air Pada Tanaman.
Menurut Leopold dan Kriedemand (1975) dalam
Harwati (2007) menyatakan bahwa total air dalam
tanaman berkisar antara 80-90 persen dari berat
kering tanaman. Persentase ini akan menjadi lebih
besar lagi pada bagian-bagian tanaman yang sedang
aktif tumbuh.
2. Sifat Sifat Air Yang Bermanfaat
Untuk Tanaman
Manfaat air ada karna sifat sifat air yang mendukung
kehidupan, antara lain:
A. Gaya Kohesi

Yaitu gaya yang dimiliki oleh air berguna untuk penyerapan air secara vertikal


dalam tumbuhan dapat dijelaskan dengan tiga konsep kohesi yaitu:
1.adanya perbedaan potensi air antara tanah dan atmosfer sebagai tenaga
pendorong,
2. adanya tenaga hidrasi dinding pembuluh xilem yang mampu mempertahankan
molekul air terhadap gravitasi dan
3.adanya gaya kohesi antara molekul air yang menjaga keutuhan kolom air dalam
pembuluh xilem
B. Sifat polaritas ait

Sifat Polaritas air  memungkinkan air untuk mengubah bentuknya


menjadi tetesan setelah melewati xilem pada tumbuhan

C. Menguap pada panas yang tinggi

Sifat Polaritas air  memungkinkan air untuk mengubah bentuknya


menjadi tetesan setelah melewati xilem pada tumbuhan
3. Jenis Air Yang Berada Di Media
Tumbuh Tumbuhan
1. Air gravitasi
air yang bebas mengalir ke bawah melalui partikel
tanah karena adanya gaya gravitasi

2.Air Higroskopis adalah air yang terikat kuat melapisi


partikel tanah. Pada partikel liat dan humus air ini
berikatan dengan ikatan hidrogen yang berasosiasi
dengan kation
Airkapiler

Air kapiler adalah air yang mengisi pori-


pori tanah. Sangat mudah menguap tapi
yang paling mudah digunakan diserap
oleh tumbuhan. Air yang dapat diikat oleh
tanah yang kering atau jumlah total air
yang dapat dipertahankan oleh tanah ,
yang bisa melawan gaya gravitasi dan
kapiler dinamakan ‘field capacity’. Air
tanah diperlukan oleh semua organisme
hidup di dalam tanah. Masuk ke dalam
sel-selhidup melalui osmosis. Selain itu
juga penting sebagai pelarut nutrien yang
akan diambil dalam bentuk larutan oleh
tumbuhan
Pengangkutan Air Pada Tanaman
Pengangkutan Ekstravaskuler

1. Apoplas 2. Simplas
Apoplas adalah suatu Simplas adalah kontinum 
kontinum tak hidup yang sitoplasma yang berhubungan
terbentuk melalui jalur oleh plasmodesmata pada
ekstraseluler yang disediakan tumbuhan dan berfungsi untuk
oleh matriks kontinu  mengangkut air dan mineral
dinding sel dan berfungsi dari akar ke xilem.. Simplas
untuk mengangkut air dari akar mencakup sitoplasma semua sel
ke xilem tumbuhan dan vakuola 
Pengangkutan Air Pada Tanaman
Pengangkutan Air Intraselular

1. teori tekanan akar menytakan


bahwa air dan mineral terangkat
Pengangkutan intravaskular
keatas jika adanya tekanan akar;
berlngsung dari akar menuju
2. teori vital mengemukakan
bagian atas tumbuhan melalui
perjalanan air dari akar menuju
berkas pembuluh, yaitu xylem.
daun dapat terlaksana karena
Ada beberapa teori tentang
pertolongan sel-sel hidup;
pengangkutan air dan mineral
3. teory dixion-joly, naiknya air ke
dari bawah ke atas tubuh
atas dikarenakan tarikan dari
tumbuhan oleh xylem,
atas, yaitu daun yang
melakukan transpirasi.
Peranan Atau Fungsi Air Tanaman
Peranan Air Secara Umum Terhadap
Tumbuhan

Air merupakan bahan Air Mendukung Awal


penyusun utama dari pada Perkecambahan pada
protoplasma Tanaman Melalui Imbibisi

Air merupakan reagen dalam


Air  Menjaga Keseimbangan
tubuh tanaman, yaitu pada
Lingkungan Bagi Tanaman
proses fotosintesis.

Air merupakan pelarut


Adhesi Air Pada Dinding substansi (bahan-bahan)
Pembuluh Membantu pada berbagai hal dalam
Melawan Gravitasi reaksi-reaksi kimia
Peranan Atau Fungsi Air Tanaman
Peranan Air Secara Umum Terhadap
Tumbuhan

Air digunakan untuk Secara tidak langsung dapat


memelihara tekanan turgor memelihara suhu tanaman

Sebagai pendorong proses


respirasi, sehingga penyediaan
tenaga meningkat dan tenaga Berperan perpanjangan sel
ini digunakan untuk
pertumbuhan
Peranan Atau Fungsi Air Tanaman
Peranan Air Terhadap Pertumbuhan
Tanaman

1. Air yang diserap oleh biji


2. Air berguna sebagai alat transport
berguna untuk melunakkan kulit
larutan makanan dan endosperm atau
biji dan menyebabkan
cotyledon kepada titik tumbuh pada
pengembangan embrio dan
embryonic axis, didaerah mana
endosperm. Hal ini mengakibatkan
diperlukan untuk membentuk
pecah atau robeknya kulit biji
protoplasma baru.

3. Air memberikan fasilitas untuk masuknya oksigen


kedalam biji. Dinding sel yang kering hamper tidak
permeable untuk gas, tetapi apabila dinding sel diimbibisi
oleh air, maka gas akan masuk kedalam sel secara difusi.
4. Air berguna untuk mengencerkan protoplasma sehingga dapat
mengaktifkan bermacam-macam fungsinya. Sebagian air didalam
protoplasma sel-sel embrio dan bagian hidup lainnya pada biji,
hilang sewaktu biji tersebut telah mencapai masak sempurna dan
lepas dari induknya (seed are shed) Semenjak saat ini aktifitas
protoplasma hamper seluruhnya berhenti sampai perkecambahan
dimulai.

5. Air merupakan faktor yang penting bagi tanaman, karena


berfungsi sebagai pelarut hara, berperan dalam translokasi hara
dan fotosintesis
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai