Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat serta karunia-Nya
kepada kami sehingga kami berhasil menyelesaikan Makalah ini yang alhamdulillah tepat pada waktunya
yang berjudul “Siklus Pendapatan”.
Makalah ini berisikan informasi tentang siklus pendapatan yang terkait dengan penjualan dan penagihan,
kami harapkan Makalah ini dapat memberikan informasi kepada kita semua, tentang hal - hal mengenai
siklus pendapatan, seperti aktivitas bisnis, penagihan piutang usaha, penilaian kinerja, dan sebagainya.
Kami menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari sempurna, oleh karena itu kritik dan saran dari
semua pihak yang bersifat membangun selalu kami harapkan demi kesempurnaan makalah ini.
Akhir kata, kami sampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah berperan serta dalam
penyusunan makalah ini dari awal sampai akhir. Semoga Allah SWT senantiasa meridhai segala usaha
kita. Amin.
BAB I
Pendahuluan
A. Latar Belakang
Aktivitas kita sehari – hari tidak lepas dengan kegiatan – kegiatan yang berkaitan dengan perekonomian,
seperti layaknya jual beli, bisnis, tagihan, utang – piutang, dan sebagainya.
Ada beberapa istilah dalam bidang ekonomi, salah satu yang akan kami bahas adalah masalah Siklus
Pendapatan. Siklus itu sendiri merupakan suatu rangkaian yang saling terkait, sehingga siklus
pendapatan dapat diartikan sebagai rangkaian aktivitas bisnis dan kegiatan pemrosesan informasi terkait
yang terus berulang dengan menyediakan barang dan jasa ke para pelanggan.
Di zaman modern ini, sudah banyak manusia juga beberapa perusahaan yang dituntut untuk mengetahui
bahkan menerapkan bagaimana cara mengatur penyediaan barang atau jasa pada waktu dan tempat
yang tepat.
Mengingat masalah itu kami akan mencoba membahas mengenai cara, manfaat, tujuan, hingga
pengendalian masalah dalam menerapkan siklus pendapatan pada makalah ini.
B. Rumusan Masalah
C. Tujuan
BAB II
Pembahasan
Siklus pendapatan adalah rangkaian aktivitas bisnis dan kegiatan pemrosesan informasi terkait yang
terus berulang dengan menyediakan barang dan jasa ke para pelanggan dan menagih kas sebagai
pembayaran dari penjualan - penjualan tersebut. Tujuan utama siklus pendapatan adalah menyediakan
produk yang tepat di tempat dan waktu yang tepat dengan harga yang sesuai.
Ada empat aktivitas dasar bisnis yang dilakukan dalam siklus pendapatan antaralain :
§ Persetujuan kredit,
Pesanan pelanggan harus diterima tepat waktu lalu semua data yang dibutuhkan untuk memproses
pesanan tersebut dikumpulkan dan dicatat secara akurat. Oleh sebab itu, untuk memastikan akurasi yang
menyeluruh, harus dilakukan pemeriksaan edit, antaralain :
Pemeriksaan validitas, Uji kelengkapan
Uji kewajaran
Persetujuan kredit, yang mencakup Otorisasi umum (Batas kredit) dan Otorisasi khusus (Pemeriksaan
batas).
Menetapkan apakah tersedia cukup persediaan untuk memenuhi pesanan tersebut.
Internal dokumen yang dihasilkan oleh order entry penjualan, seperti : Pesanan penjualan, Slip
pengepakan, dan Kartu pengambilan barang.
§ Pengiriman pesanan.
Aktivitas ini bertanggung jawab untuk memenuhi pesanan pelanggan pendataan item yang dikirim dari
persediaan. Ada dua jenis metode pengiriman, yaitu :
o Metode in-house
o Metode out-source
§ Penagihan,
o faktur pelanggan,
· Penagihan yang akurat sangat penting dan membutuhkan informasi yang mengidentifikasi item dan
kuantitas.
· Faktur penjualan memberitahukan pelanggan dari jumlah yang harus dibayar dan di mana untuk
mengirim pembayaran.
· Sebuah laporan bulanan merangkum transaksi yang terjadi dan menginformasikan pelanggan dari saldo
rekening mereka saat ini.
· Sebuah memo kredit kewenangan departemen penagihan untuk kredit account pelanggan.
· Persediaan, piutang dagang, dan file buku besar diperbaharui pada waktu ini.
Untuk memperoleh aliran penerimaan kas yang lebih seragam, banyak perusahaan menggunakan proses
yang disebut Penagihan berdaur. Ada beberapa jenis sistem penagihan antaralain :
o Dalam sistem setelah penagihan, faktur dipersiapkan setelah confirmasi bahwa barang-barang dikirim.
o Dalam sistem pra penagihan, faktur dipersiapkan (tetapi tidak dikirim) sesegera pesanan disetujui.
§ Menyimpannya ke bank.
Bagian yang terlibat dalam aktivitas ini adalah Kasir dan fungsi piutang dagang. Keputusan-keputusan
penting dan Kebutuhan Informasi pada aktivitas ini antaralain :
o Fungsi penagihan piutang dagang seharusnya tidak mempunyai akses fisik ke kas atau cek.
o Fungsi piutang dagang harus mampu mengidentifikasi sumber suatu pengiriman uang dan faktur
aplikasi harus dikredit.
o Daftar pengiriman uang dipersiapkan dan dimasukkan secara on-line pelanggan, nomor faktur, dan
jumlah setiap pembayaran.
o Sistem ini melakukan sejumlah on-line cek edit untuk memverifikasi keakuratan entri data.
Tujuan utama siklus pendapatan adalah untuk menyediakan produk yang tepat di tempat dan waktu yang
tepat dengan harga yang sesuai. Untuk dapat mencapai tujuan ini, pihak manajemen harus membuat
beberapa keputusan penting antaralain :
• Mengetahui sejauh mana produk dapat dan harus disesuaikan dengan tiap kebutuhan dan keinginan
pelanggan.
• Mengontrol banyak persediaan yang harus dimiliki dan tempat untuk persediaan tersebut.
• Menggunakan cara yang tepat dalam mengirimkan barang dagangan kepada para pelanggan.
• Menentukan cara pembayaran pelanggan sehingga dapat diproses untuk memaksimalkan arus kas.
SIA didesain untuk mengumpulkan, memproses, dan menyimpan data kegiatan bisnis agar manajemen
mendapatkan informasi untuk mendukung pengambilan keputusan. Untuk itu SIA harus menyediakan
informasi operasional yang dibutuhkan untuk melakukan fungsi-fungsi berikut ini:
Kebutuhan informasi mengenai penilaian Kinerja yang seharusnya disediakan SIA antaralain :
o Kepuasan pelanggan
Ada pula kebutuhan Informasi yang lampau dan yang saat ini yang diperlukan agar menajemen dapat
membuat keputusan strategis, antaralain :
Di dalam siklus pendapatan, SIA yang didesain dengan baik harus menyediakan pengendalian yang
memadai untuk memastikan bahwa tujuan-tujuan berikut ini dicapai:
· Aset (kas, persediaan, dan data) dijaga dari kehilangan ataupun pencurian,
Ada beberapa ancaman dan pengendaliannya pada siklus pendapatan ini, umumnya seperti :
~ Kehilangan Data,
Pengendalian untuk hal ini adalah pengendalian akses (secara fisik dan logis).
Pengendalian untuk hal ini adalah melakukan persiapan dan tinjauan laporan kinerja.
o Persetujuan kredit oleh manajer bagian kredit, bukan oleh fungsi penjualan; catatan yang akurat atas
saldo rekening pelanggan.
o Tanda tangan di atas dokumen kertas, tanda tangan digital dan sertifikat digital untuk e-business.
2. Pengiriman barang
~ Pencurian persediaan.
o Rekonsiliasi pesanan penjualan dengan kartu pengambilan dan slip pengepakan, pemindai kode garis,
pengendalian aplikasi entri data.
o Batasi akses fisik ke persediaan. Dokumentasi semua transfer internal persediaan. Perhitungan fisik
persediaan secara periodik persediaan dan rekonsiliasi perhitungan dengan jumlah yang dicatat.
Pada aktivitas penagihan dan piutang usaha ada beberapa ancaman antaralain:
o Pemisahan fungsi pengiriman dan penagihan. Pemberian nomor terlebih dahulu ke semua dokumen
pengiriman dan rekonsiliasi faktur secara periodik. Rekonsiliasi kartu pengambilan dan dokumen
pengiriman dengan pesanan penjualan.
o Rekonsiliasi buku pembantu piutang usaha dengan buku besar; laporan bulanan ke pelanggan
4. Penagihan kas
Pada aktivitas penagihan kas ancaman yang biasa terjadi adalah :
~ Pencurian Kas.
Hal ini dapat diatasi dengan beberapa cara, yaitu : Pemisahan tugas; minimalisasi penanganan kas;
kesepakatan lockbox; konfirmasikan pengesahan dan penyimpanan semua penerimaan; Rekonsiliasi
periodik laporan bank dengan catatan seseorang yang tidak terlibat dalam pemrosesan penerimaan kas.
Resource Event Agent (REA) adalah model bagaimana sebuah sistem akuntansi dapat kembali
direkayasa untuk usia komputer. REA awalnya diusulkan pada tahun 1982 oleh William E. McCarthy
sebagai model akuntansi umum, dan berisi konsep sumber daya, peristiwa dan agen. REA adalah model
yang populer dalam sistem informasi pengajaran akuntansi (AIS). Tapi ini jarang terjadi pada praktik
bisnis-perusahaan tidak dapat dengan mudah membongkar sistem warisan mereka untuk memenuhi
tuntutan radikal REA's.
Model Data REA menyediakan satu metode untuk merancang basis data yang efisien terintegrasi baik
data keuangan dan operasional. Model data REA untuk siklus pendapatan perusahaan manufaktur harus
mencakup informasi berikut:
§ Dua sumber utama (kas dan persediaan) berguna dalam siklus pendapatan,
§ Empat kegiatan bisnis besar dalam siklus pendapatan (Pesanan, memenuhi pesanan, pengiriman dan
penagihan kas),
§ Agen eksternal utama (pelanggan) serta agen-agen internal yang terlibat dalam kegiatan siklus
pendapatan.
http://ilfen-share.blogspot.com/2012/12/makalah-siklus-pendapatan.html