TRY OUT UKOM KB DAN KESPRO

1. Remaja putri usia 12 tahun diantar saudara perempuannya datang ke Puskesmas dg

keluhan perdarahan pervaginam. Hasil anamnesis: remaja tersebut baru pertamakali
mengalami perdarahan pervaginam. Hasil pemeriksaan: muka pucat, payudara
tegang, perut bagian bawah tegang, TTV normal.Apakah informasi yang diberikan
bidan pada kasus di atas?
A. Perlu pemeriksaan USG
B. Mengurangi konsumsi kalsium
C. Kebersihan diri dan konsumsi Fe
D. Perlu mendapat terapy khusus untuk keluhan yang dialami
E. Meningkatkan konsumsi makanan yang mengandung fitoestrogen
2. Seorang perempuan usia 21 tahun, datang ke bidan ingin konsultasi tentang
perencanaan kehamilan. Perempuan tersebut menginginkan menunda kehamilan, dg
cara alami. Bidan memberikan solusi menggunakan pantang berkala. Apakah
informasi yang diberikan bidan pada kasus di atas?
A. Melakukan sanggama pada masa ovulasi
B. Berpantang sanggama pada masa tidak subur
C. Melakukan sanggama pada hari ke-14 sebelum haid yg akan datang
D. Berpantang sanggama pd masa 14 hari sebelum haid yg akan datang
E. Melakukan sanggama pada 3-5 hari sebelum dan sesudah hari ke-14 
3. Calon pasangan suami istri berusia 18 th & 20 th, datang ke bidan ingin konsultasi
bagaimana merencanakan kehamilan yg tepat. Bidan memberi saran untuk menunda
kehamilan dulu. Apakah saran yang di berikan bidan sesuai kasus diatas?
A. Usia calon pasangan suami istri dalam masa reproduksi sehat
B. Rahim istri sudah siap untuk menerima buah kehamilan
C. Perbandingan ukuran rahim dan servic adalah 2/3 : 1/3
D. Organ reproduksi telah berkembang sempurna
E. Apabila terjadi kehamilan berisiko keguguran
4. Seorang perempuan berusia 48 th, datang ke polindes dengan keluhan saat ini
sedang haid hari ke-4, mengeluarkan darah banyak sekali. Dalam satu tahun terakhir
haid tidak teratur dan tidak lancar, sering sakit kepala serta jantung berdebar-debar.
Perempuan tersebut sangat khawatir dengan keadaannya. Apakah diagnosis kasus di
atas?
A. Premenopause sindrom
B. Perimenopause sindrom
C. Klimakterium sindrom
D. Menopause sindrom
E. Senium sindrom
5. Seorang perempuan berusia 50 tahun, datang ke polindes dg keluhan dalam 1 th
terakhir perempuan tidak mendapatkan haid sama sekali. Dari hasil pemeriksaan
diperoleh kesimpulan bahwa perempuan tersebut mengalami gejala virilisasi.
Apakah gejala yang ditunjukkan pada kasus di atas?
A. Panggul padat
B. Suara menjadi merdu
C. Bantalan lemak pubis cukup
D. Lekuk tubuh menjadi rata
E. Bulu diwajah bertambah halus
6. Seorang perempuan rumahtangga yang bekerja sebagai buruh cuci baju, datang ke
komisi perlindungan perempuan, melaporkan tentang perlakuan suami yang tidak
memberikan nafkah dan menghabiskan uang istri. Apakah bentuk kekerasan pada
kasus di atas?
A. Kekerasan fisik
B. Kekerasan psikis
C. Kekerasan emosi
D. Kekerasan verbal
E. Kekerasan ekonomi
7. Seorang laki-laki usia 34 tahun, belum menikah, datang ke PMB ingin konsultasi.
Laki-laki tersebut merasa malu dan m enyadari bahwa tindakannya tidak wajar.
Laki-laki tersebut mengaku bahwa dirinya mendapat kepuasan seksual dengan
memperlihatkan genetalianya pada orang lain. Apakah gangguan seksual pada kasus
di atas?
A. Voyerisme
B. Fothisisme
C. Masokhisme
D. Eksibisionisme
E. Transvertishisme
8. Seorang perempuan berusia 48 tahun, datang ke polindes dengan keluhan sering
mengalami rasa panas dari dada yang menjalar leher, wajah dan seluruh tubuh
terutama pada malam hari. Perempuan tersebut sangat khawatir dengan keadaannya.
Apakah diagnosis kasus di atas?
A. Hot flushes
B. Hot vasomotoris
C. Hot blodd vessel
D. Vasomotoris sign
E. Menopause sindrom
9. Seorang perempuan berusia 60 tahun, tidak mengalami haid selama 5 tahun terakhir.
Datang ke Puskesmas dengan keluhan akhir-akhir ini sering nyeri pada persendian,
sehingga mengganggu aktifitas sehari-hari.Apakah diagnosis kasus di atas?
A. Osteopeni
B. Porous joint
C. Osteoporosis
D. Joint fracture
E. Bone and joint disorders
10.Seorang perempuan berusia 60 tahun, tidak mengalami haid selama 5 tahun terakhir.
Datang ke Puskesmas dengan keluhan akhir-akhir ini sering nyeri pada persendian,
sehingga mengganggu aktifitas sehari-hari. Apakah faktor predisposisi kasus di atas?
A. Hoby jogging
B. Ras kulit hitam
C. Wanita langsing
D. Pola hidup suka berdiri
E. Pengangkatan indung telur pada usia tua
11. Seorang perempuan P2A0 usia 48 tahun datang ke Polindes dengan keluhan ada
benjolan pada perut kiri bagian bawah dan nyeri pada daerah tesebut. Terdapat
perubahan pola BAK dan BAB.Apakah diagnosa untuk kasus di atas?
A. Blighted Ovum
B. Kista ovarium
C. Ca serviks
D. KET
E. PID
12. Seorang perempuan P1A0 usia 25 tahun peserta KB IUD 6 bln dan anak berumur 7
bln. 4 bulan terakhir setiap haid mengeluarkan darah yg banyak, ganti pembalut 6
kali sehari, pembalut penuh pd hari ke 1-4 haid, kadang ada gumpalan. R.haid
perempuan tsb ganti pembalut 3-4 x/hari pada hari ke 2-3. Apakah diagnosa kasus
diatas?
A. Oligomenorhea
B. Menorraghie
C. Dismenorhea
D. Polimenorhe 
E. Amenorhe
13. Seorang perempuan berusia 28 tahun P2002, anak terakhir berusia 12 bulan.
Peserta KB implant sejak 7 bulan yg lalu. Datang ke BPM dan mengeluh selama 1
bln terakhir mengalami perdarahan bercak. Hasil pemeriksaan TTV normal.Apa
diagnosis yang tepat pada kasus tersebut?
A. Spotting
B. Amenorhea
C. Menorarghia
D. Metrorarghia
E. Oligomenorhea
14. Seorang perempuan umur 29 tahun, datang ke RS bersama suami yang berusia 32
tahun, telah menikah 2 tahun belum mempunyai anak. Tidak menggunakan alat
kontrasepsi, hubungan senggama teratur 2-3 kali seminggu, mereka berkeinginan
untuk segera dikaruniai anak.Apakah data yang perlu di kaji Bidan sesuai kasus di
atas?
A. Kesehatan keluarga
B. Aktivitas sehari-hari
C. Riwayat keturunan
D. Gizi keluarga
E. Pola haid
15. Seorang perempuan umur 29 tahun, datang ke RS bersama suami yang berusia 32
tahun, telah menikah 2 tahun belum mempunyai anak. Tidak menggunakan alat
kontrasepsi, hubungan senggama teratur 2-3 kali seminggu, mereka berkeinginan
 untuk segera dikaruniai anak.Apakah kemungkinan diagnosa yang tepat sesuai
kasus di atas?
A. Infertilitas primer
B. Infertilitas sekunder
C. Endometriosis
D. Amenore
E. Metritis
16. Seorang perempuan umur 29 tahun, datang ke RS bersama suami yang berusia 32
tahun, telah menikah 2 tahun belum mempunyai anak. Tidak menggunakan alat
kontrasepsi, hubungan senggama teratur 2-3 kali seminggu, mereka berkeinginan
untuk segera dikaruniai anak.Setelah dilakukan pemeriksaan medis ternyata
terdapat sumbatan pada tuba fallopi. Apakah kemungkinan penyebab kasus
tersebut?
A. Endometritis
B. Myometritis
C. Salfingitis
D. Covoritis
E. Oovoritis
17. Seorang perempuan umur 29 tahun, datang ke RS bersama suami yang berusia 32
tahun, telah menikah 2 tahun belum mempunyai anak. Tidak menggunakan alat
kontrasepsi, hubungan senggama teratur 2-3 kali seminggu, mereka berkeinginan
untuk segera dikaruniai anak. Apakah pemeriksaan penunjang yg tepat sesuai
kasus di atas?
A. Endoskopy
B. Hydroscopy
C. Laparoscopy
D. Hydrosalfhingorafi
E. Histerosalpingografi
18. Seorang perempuan usia 28 tahun, datang ke PMB dg keluhan demam, sakit
kepala, nyeri sendi, kehilangan nafsu makan, muncul ruam (kecil, benjolan bersisik
merah pada penis, vagina, atau mulut, terutama pada telapak tangan dan kaki),
sakit tenggorokan, serta kelelahan. Hasil pemeriksaan TTV dalam batas normal,
terdapat benjolan pada ketiak Apakah diagnosa sesuai kasus di atas?
A. Herpes simpleks
B. Endometriosis
C. Gonorea
D. Klamidia
E. Sifilis
19. Seorang perempuan usia 28 tahun, datang ke PMB dg keluhan demam, sakit
kepala, nyeri sendi, kehilangan nafsu makan, muncul ruam (kecil, benjolan bersisik
merah pada penis, vagina, atau mulut, terutama pada telapak tangan dan kaki),
sakit tenggorokan, serta kelelahan. Hasil pemeriksaan TTV dalam batas normal,
terdapat benjolan pada ketiak. Apakah penyebab penyakit sesuai kasus di atas?
A. Human papilloma virus
B. Treponema palida 
C. Neisseria gonore
D. Candida albicans
E. Trichomonas
20.Seorang perempuan usia 28 tahun, datang ke PMB dg keluhan demam, sakit kepala,
nyeri sendi, kehilangan nafsu makan, muncul ruam (kecil, benjolan bersisik merah
pada penis, vagina, atau mulut, terutama pada telapak tangan dan kaki), sakit
tenggorokan, serta kelelahan. Hasil pemeriksaan TTV dalam batas normal, terdapat
benjolan pada ketiak.Bagaimana pengaruh penyakit tersebut pada janin?
A. Terjadi penebalan kulit janin dan plasenta
B. Terdapat ruam kulit pada kulit ibu
C. Daya ingat menurun
D. Kerusakan jantung
E. Kerusakan otak
21. Seorang perempuan usia 28 tahun, datang ke PMB dg keluhan demam, sakit
kepala, nyeri sendi, kehilangan nafsu makan, muncul ruam (kecil, benjolan bersisik
merah pada penis, vagina, atau mulut, terutama pada telapak tangan dan kaki),
sakit tenggorokan, serta kelelahan. Hasil pemeriksaan TTV dalam batas normal,
terdapat benjolan pada ketiak. Pemeriksaan penunjang apakah yang tepat sesuai
kasus di atas?
A. Rapid Tes
B. PMCTC
C. HbsAg
D. VDRL
E. VCT
22. KASUS no.22-25. Seorang perempuan usia 32 tahun, P2A0, datang ke PMB,
mengeluh selama 2 bulan terakhir merasa nyeri pd perut bagian bawah, perdarahan
banyak & lama selama haid dan diluar siklus haid. Hasil pemeriksaan: teraba
benjolan kenyal pada perut bagian bawah.Apakah diagnosa kasus di atas?
A. Kistoma ovarii
B. Myoma uteri
 C. Tumor tuba
D. Endometritis
E. Metritis
23. Apakah therapy yang tepat pada kasus di atas?
A. Progesteron
B. Antibiotika
C. Estrogen 
D. Prolactin
E. Sedatif
24. Bagaimana penatalaksanaan pasca operasi bila masih menginginkan kehamilan
sesuai kasus di atas?
A. Segera pasca operasi dapat langsung hamil
B. Menggunakan kontrasepsi estrogen
C. Menunda hamil 4-6 bulan
D. Menunda hamil 12 bulan
 E. Tidak boleh hamil lagi

25. Seorang perempuan usia 25 P A 2 datang ke PMB utk mendapatkan pelayanan KB.
Dalam kegiatan tersebut terjadi pertukaran informasi & interaksi positif antara
bidan & klien.Apakah tujuan dari kegiatan tersebut?
A. Agar klien mengenali keinginannya
B. Agar klien dapat memilih solusi terbaik
C. Agar klien membuat keputusan yg sesuai keinginannya
D. Agar klien memahami bidan sebagai pemberi pelayanan
E. Agar klien mendapatkan prosedur klinik yang diinginkan
26. Seorang perempuan datang ke Polindes untuk mendapatkan pelayanan KB. Dalam
kegiatan tersebut terjadi pertukaran informasi & interaksi positif antara bidan &
klien.Apakah nama kegiatan yang dilakukan oleh bidan danklien tersebut?
A. Dialog
B. Konseling 
C. Konsultasi
D. Komunikasi
E. Informed choice
27. Seorang perempuan umur 40 tahun P6A1 datang ke tempat bidan untuk periksa
karena perdarahan. KU pucat, T : 90/60 mmHg, N : 88 x/menit, S : 37, 6 C, R : 18
x/menit, Hb 7 gram %. Hasil anamnesa mengalami keputihan yang berbau kurang
lebih 1 tahun, pola menstruasi tidak teratur dan mengalami perdarahan bila
melakukan hubungan seksual.Diagnosa apakah yang bisa di tegakkan pada kasus
di atas ?
A Cerviksitis
B Polip serviks
C Cancer serviks
D Karsinoma korpus uteri
E Ooforitis
28. Seorang perempuan umur 40 tahun P6A1 datang ke tempat bidan untuk periksa
karena perdarahan. KU pucat, T : 90/60 mmHg, N : 88 x/menit, S : 37, 6 C, R : 18
x/menit, Hb 7 gram %. Hasil anamnesa mengalami keputihan yang berbau kurang
lebih 1 tahun, pola menstruasi tidak teratur dan mengalami perdarahan bila
melakukan hubungan seksual.Untuk Menegakan Diagnosa Pemeriksaan yang harus
di lakukan adalah ?
A Tes DNA HPV
B Darah
C Urine
D VDRL
E ELISA
29. Seorang perempuan umur 40 tahun P6A1 datang ke tempat bidan untuk periksa
karena perdarahan. KU pucat, T : 90/60 mmHg, N : 88 x/menit, S : 37, 6 C, R : 18
 x/menit, Hb 7 gram %. Hasil anamnesa mengalami keputihan yang berbau kurang
lebih 1 tahun, pola menstruasi tidak teratur dan mengalami perdarahan bila
melakukan hubungan seksual.Apakah Faktor predisposisi pada kasus tersebut?
A Sering melahirkan
B Frekuensi hubungan seksual yang sering
C Ibu mengalami anemia
D Hygiene seksual yang kurang baik
E Pemakaian kontrasepsi
30. Seorang perempuan umur 40 tahun P6A1 datang ke tempat bidan untuk periksa
karena perdarahan. KU pucat, T : 90/60 mmHg, N : 88 x/menit, S : 37, 6 C, R : 18
x/menit, Hb 7 gram %. Hasil anamnesa mengalami keputihan yang berbau kurang
lebih 1 tahun, pola menstruasi tidak teratur dan mengalami perdarahan bila
melakukan hubungan seksual.Apakah pemeriksaan yang bisa dilakukan pada kasus
tersebut ?
A Biopsi
B Kolkoskopi
C Hysterosikopi
D Papanicolou smear
E Histerosalpingografi
31. Seorang gadis umur 35 tahun datang ke PMB ingin periksa payudara sebelah kiri
terdapat benjolan yang semakin lama semakin membesar, sulit digerakkan, terasa
sakit.Berdasarkan data di atas, kemungkinan diagnosa yang di tegakkan pada kasus
tersebut ?
A Piget disease
B Kanker payudara
C Fibro adeno mammae
D Kista sarcoma filodes
E Engorgement
32. Seorang gadis umur 35 tahun datang ke BPS ingin periksa payudara sebelah kiri
terdapat benjolan yang semakin lama semakin membesar, sulit digerakkan, terasa
sakit.Untuk melengkapi data dalam menegakkan diagnose, apakah anamneses yang
perlu ditanyakan ?
A Teman akrabnya
B Nenek dari ayah
C Ibu atau nenek dari pihak ibu
D Saudara sepupu ayah
E Ayahnya
33. Seorang perempuan berusia 18 tahun, datang ke klinik dengan keluhan perdarahan,
gatal-gatal dan terjadi pengeluaran secret setelah melakukan hubungan seksual.
Pemeriksaan yang dilakukan oleh bidan terdapat lesi veruka berwarna seperti
daging yang cenderung terjadi pada daerah genetalia yang hangat dan
lembabApakah diagnosis yang tepat untuk Kasus tersebut?
A Kondiloma Akuminata
B Sifilis
C Herpes simplex
D Ulserasi genetalia
E Scabies
34. Seorang perempuan berumur 25 tahun, datang ke bidan praktik mandiri dengan
keluhan Nyeri pada area perut bagian bawah, testikel, tulang panggul atau vagina,
Saat buang air kecil atau selama hubungan seksual, Demam, menstruasi tak teratur,
nanah, sakit tenggorokan atau sering ingin buang air kecilApakah penyebab dari
kasus diatas ?
A Niesierre Gonorrhoe
B Hemofilus vaginalis
C Streptococcus aerius
D Trichomonas vaginalis
E Treponema pallidum 
35. Pelayanan KB dalam situasi Pandemi Covid 19 harus memperhatikan protokol
kesehatan. Apakah yang sebaiknya masyarakat lakukan menyikapi kondisi diatas ?
A Akseptor KB sebaiknya datang ke petugas Kesehatan, kecuali yang mempunyai
keluhan, dengan syarat membuat perjanjian terlebih dahulu dengan petugas Kesehatan
B Bagi akseptor IUD/Implan yang sudah habis masa pakainya, jika tidak
memungkinkan untuk datang ke petugas Kesehatan dapat menggunakan kondom yang
dapat diperoleh dengan menghubungi petugas PLKB atau kader melalui telfon.
Apabila tidak tersedia bisa menggunakan cara tradisional (pantang berkala atau
senggama terputus).
C Bagi akseptor Suntik diharapkan datang ke petugas kesehatan sesuai jadwal. Jika
tidak memungkinkan, dapat menggunakan kondom yang dapat diperoleh dengan
menghubungi petugas PLKB atau kader melalui telfon. Apabila tidak tersedia bisa
menggunakan cara tradisional (pantang berkala atau senggama terputus)
D Bagi akseptor Pil diharapkan dapat menghubungi petugas PLKB atau kader atau
Petugas Kesehatan untuk mendapatkan Pil KB
E Memudahkan masyarakat untuk untuk mendapatkan akses informasi tentang
pelayanan KB di wilayah kerjanya
36. Petugas Kesehatan dalam Pelaksanaan Pelayanan Keluarga Berencana kepada
Pasangan Usia Subur dalam situasi Pandemi Covid 19 memperhatikan protocol
kesehatan . Apakah yang harus diperhatikan sesuai pernyataan diatas ?
A Mendorong semua PUS untuk tetap merencanakan kehamilan dengan perencanaan
yang mantap karena itu adalah bagian dari hak-hak reproduksi
B Petugas Kesehatan tidak perlu menggunakan APD dengan level yang disesuaikan
dengan pelayanan yang diberikan dan memastikan klien yang datang menggunakan
masker dan membuat perjanjian terlebih dahulu
C Kader dalam membantu pelayanan juga diharapkan melakukan upaya pencegahan
dengan selalu menggunakan masker dan segara mencuci tangan dengan menggunakan
sabun dan air mengalir atau handsanitizer setelah ketemu klien
D Berkoordinasi dengan PLKB kecamatan untuk ketersediaan suntik dan kontap di
Kader atau PLKB, sebagai alternative pengganti bagi klien yang tidak dapat ketemu
petugas Kesehatan
E Melakukan koordinasi untuk meningkatkan peran PL KB dan kader dalam
membantu pendistribusian suntik KB dan kondom kepada klien yang membutuhkan,
yang tetap berkoordinasi dengan petugas Kesehatan
37. Seorang Perempuan Catin umur 23 tahun datang ke poned untuk memdapatkan
Pelayanan Kesehatan Reproduksi , dalam situasi Pandemi Covid-19 bidan
memperhatikan protap di era pademi. Informasi Apakah yang bidan berikan
berdasar Kasus diatas ?
A Bimbingan perkawinan, pemeriksaan kesehatan, konsultasi keluarga dan bimbingan
lainnya ditunda pelaksanaannya, kecuali pelayanan administrasi dan pencatatan nikah
 
B Materi KIE terkait kesehatan reproduksi calon pengantin diharapkan tetap dibaca
yang dapat diperoleh secara offline
C Materi KIE didapat dari bidan secara langsung supaya klien memahami isinya
D Tidak disarankan menikah dimasa Pandemi Covid 19
E Tidak disarankan hamil pada masa Pandemi Covid 19
38. Di masa pandemi new normal terjadi banyak sekali permasalahan remaja, antara
lain terjadi kejenuhan, adaptasi cara belajar baru, tidak betah di rumah, konflik di
rumah dsb . Berdasarkan kasus diatas ,Peran remaja secara social adalah?
A Olahraga Menjalankan/mencari hobi, Make over kamar
B Bertemu dengan teman tetap mengikuti protocol, Tidak berkerumun Menghindari
tempat yang terlalu ramai
C Tidak bersikap egois, fokus hanya pada diri sendiri Peduli pada kesehatan orang
lain, Empati
D Memahami do/donts, Mempertimbangkan resiko dan bahaya. Menghindari tingkah
laku yang merugikan
E Fokus hanya pada diri sendiri dan tidak Peduli pada kesehatan orang lain 
39. Seorang perempuan Umur 25 P1 A0 datang ke PMB dengan keluhan : hamil 4
minggu , 1jam yang lalu keluar perdarahan stosel dan jaringan . Hasil pemeriksaan
bidan T 120/80 mmhg,S 370C, P 18x/mnt , VT : Ø 1 jari kemudian bidan
melakukan rujukan.Asuhan apakah yang tepat untuk kasus diatas ?
A Tatalaksana medis: pencegahan infeksi, evakuasi hasil konsepsi, manajemen nyeri,
dan tatalaksana komplikasi
B Kemitraan dengan masyarakat dan penyedia layanan lain
C Selama masa pandemi Covic 19 penatalaksanaan asuhan tetap dilakukan sesuai
dengan standar dengan menggunakan APD dan memperhatikan protokol Kesehatan
D Layanan kontrasepsi ulang
E Konseling akhir kontrasepsi
40. Seorang perempuan usia 30 tahun tinggal di daerah zona merah dimana tingkat
penularan covid-19 sangat tinggi., merupakan KB implant sudah habis masa
pakainya. Bagaimana pelayanan KB yang harus dilakukan pada kasus tersebut?
A Tunda kehamilan sampai kondisi pandemi berakhir
B Mendapatkan materi komunikasi, informasi dan edukasi (KIE) serta pelaksanaan
konsleing terkait KB secara online atau konsultasi via telepon
C Akseptor sebaiknya tidak datang ke petugas kesehatan, kecuali ada keluhan dengan
syarat membuat janji lebih dulu
D Menghubung petugas PLKB atau kader atau petugas kesehatan via telepon untuk
mendapatkan pelayanan pencabutan implant
E Akseptor dapat menggunakan kondom yang dapat diperoleh dengan menghubungi
petugas PLKB atau kader melalui telepon. Jika tidak tersedia bisa menggunakan cara
tradisional (pantang berkala atau senggama terputus).
41. Seorang perempuan usia 25 tahun akseptor KB suntik progestin, sudah waktunya
suntik ulang.Bagaimana rekomendasi bagi bidan terkait pelayanan KB pada masa
pandemi covid-19 terhadap kasus tersebut?
A Petugas kesehatan tetap memberikan pelayanan KB sesuai program
B Bidan dapat memberikan pelayanan KB dengan syarat menggunakan APD lengkap
sesuai standard an sudah mendapatkan perjanjian terlebih dahulu dari klien
C Bidan dapat berkoordinasi dengan PLKB dan kader untuk minta bantuan pemberian
pelayanan KB suntik
D Bidan tetap mempunyai kewajiban untuk memberikan pelayanan KB sesuai jadual
E Bidan dapat memberikan pelayanan KB dan sudah mendapatkan perjanjian terlebih
dahulu dari klien
42. Pasangan suami istri dengan usia Istri 17 tahun datang ke PMB untuk konseling
persiapan kehamilan ,menikah 1 bulan , Hasil Anamnessa saat ini haid hari ke 2,
ibu sehat. Pasutri tinggal di daerah Zona orange covid-19 . Konseling apakah yang
sesuai kasus diatas ?
A Tunda kehamilan sampai karena usia ibu belum Reproduksi sehat dan kondisi
pandemic covid 19
B Mendapatkan materi komunikasi, informasi dan edukasi (KIE) serta pelaksanaan
konsleing terkait KB secara online atau konsultasi via telepon
C Pasutri sebaiknya tidak datang ke petugas kesehatan, kecuali ada keluhan dengan
syarat membuat janji lebih dulu
D Menghubung petugas PLKB atau kader atau petugas kesehatan via telepon untuk
mendapatkan pelayanan pencabutan implant
E Pasutri dapat menggunakan kondom yang dapat diperoleh dengan menghubungi
petugas PLKB atau kader melalui telepon. Jika tidak tersedia bisa menggunakan cara
tradisional (pantang berkala atau senggama terputus).
43. Sepasang muda mudi di desa Makmur berencana akan melangsungkan pernikahan
dimasa pandemi covid-19. Apakah Informasi yang bidan diberikan sesuai kasus ?
A Tunda pelayanan administrasi dan pencatatan nikah
B Tetap diberikan bimbingan perkawinan, pemeriksaan kesehatan, konsultasi keluarga
dan bimbingan lainnya
C Tunda pemberian materi KIE terkait kesehatan reproduksi calon pengantin
D Tetap dilaksanakan pelayanan administrasi dan pencatatan nikah, dan dilakukan
penundaan bimbingan perkawinan, pemeriksaan kesehatan, konsultasi keluarga dan
bimbingan lainnya.
 E Materi KIE terkait kesehatan reproduksi calon pengantin tetap dapat dilaksanakan
secara offline
44. Seorang perempuan umur 38 tahun datang ke Polindes untuk mendapatkan
pelayanan KB. Setelah dilakukan pemeriksaan didapatkan hasil, jumlah anak 3
orang umur 10 tahun, 7 tahun, dan 2 tahun, belum pernah ber-KB. Dari hasil
pemeriksaan tersebut bidan menggaris bawahi umur pasien.Kenapa hal tersebut
penting untuk diperhatikan oleh bidan?
A. Pasien terlambat ber KB
B. Umur 35 tahun batas risiko
C. Pasien belum pernah ber KB
D. Karena pasien sudah memiliki 2 anak
E. Untuk penentuan alternatife KB yang dipilih
45. Seorang perempuan umur 24 tahun datang ke PMB untuk mendapatkan pelayanan
KB. Hasil pemeriksaan didapatkan klien telah memiliki anak 1 umur 8 bulan,
menyusui, belum pernah mendapatkan pelayanan KB, ingin menggunakan AKDR,
TTV normal, sedang haid hari ke-5Apakah tindakan awal yang harus dilakukan
oleh bidan?
A. Memberikan inform consent
B. Melakukan pemasangan AKDR
C. Mempersiapkan peralatan AKDR
D. Memberikan konseling KB AKDR
E. Memberikan inform choice kontrasepsi lainnya
46. Seorang perempuan umur 23 tahun datang ke klinik bersalin, hasil pemeriksaan
klien telah melahirkan anak pertama 6 bulan yang lalu, belum pernah ber-KB,
ingin memakai alat kontrasepsi dan sedang menyusui secara eksklusif. Hasil
pemeriksaan TTV normal, planotest (-). Apakah tindakan utama yang harus
dilakukan bidan tersebut?
A. Pemeriksaan fisik pada klien
B. Pemberian alat kontrasepsi pada klien
C. Lakukan konseling awal pada klien
D. Memberikan inform consent pada klien
E. Memberikan informed choice pada klien
47. Seorang perempuan umur 25 tahun datang ke Puskesmas untuk mendapatkan
pelayanan pemasangan implant. Sehari sebelumnya klien sudah mendapatkan
konseling implant. Hasil pemeriksaan didapatkan TTV normal, sudah dipastikan
tidak ada kontra indikasi pemasangan implant. Setelah dilakukan pemasangan
implant semua alat bekas pakai di dekontaminasi. Berapakah waktu yang
diperlukan untuk tindakan tersebut?
A. 5 menit
B. 10 menit
C. 15 menit
D. 20 menit
E. 30 menit 
48. Seorang perempuan umur 25 tahun datang ke Puskesmas untuk mendapatkan
pelayanan pemasangan implant. Sehari sebelumnya klien sudah mendapatkan
konseling implant. Hasil pemeriksaan didapatkan TTV normal, sudah dipastikan
 tidak ada kontra indikasi pemasangan implant. Setelah dilakukan pemasangan
implant semua alat bekas pakai di dekontaminasi.Apakah larutan yang dapat
digunakan untuk tindakan tersebut?
A. Savlon
B. Betadin
C. Clorin 0,5%
D. Formalin/formaldehid 8%
E. Cidek (glutaraldehid) 2%-4%. 
49. Seorang perempuan umur 25 tahun datang ke Puskesmas untuk mendapatkan
pelayanan pemasangan implant. Sehari sebelumnya klien sudah mendapatkan
konseling implant. Hasil pemeriksaan didapatkan TTV normal, sudah dipastikan
tidak ada kontra indikasi pemasangan implant. Setelah dilakukan pemasangan
implant semua alat bekas pakai di dekontaminasi.Apakah virus yang dapat dibunuh
dengan tindakan tersebut?
A. Influenza
B. Rubella
C. Herpes
D. Polio
E. HIV
50. Seorang perempuan umur 25 tahun datang ke Puskesmas untuk mendapatkan
pelayanan pemasangan implant. Sehari sebelumnya klien sudah mendapatkan
konseling implant. Hasil pemeriksaan didapatkan TTV normal, sudah dipastikan
tidak ada kontra indikasi pemasangan implant. Setelah dilakukan pemasangan
implant semua alat bekas pakai di dekontaminasi, kemudian dicuci dan
dibilas.Berapa persen mikroorganisme yg dpt dihilangkan dg langkah tersebut?
A. 60%
B. 70%
C. 80%
D. 90%
E. 100%
51. Seorang perempuan datang ke PMB untuk mendapatkan pelayanan KB IUD,
sebelum dilakukan pemasangan IUD, bidan melakukan cuci tangan 7 langkah
sebagai langkah awal pencegahan infeksi.Apakah langkah ke-5 dari tindakan
tersebut?
A. Membersihkan telapak tangan
B. Memutar-mutar ibu jari kanan dan kiri
C. Menggosok sela-sela jari pada telapak tangan
D. Menggosok punggung tangan dan sela-sela jari
E. Menggosok-gosok buku-buku jari tangan kanan dan kiri
52. Seorang perempuan umur 26 tahun datang ke Polindes untuk mendapatkan
pelayanan pemasangan AKDR. Sehari sebelumnya klien sudah mendapatkan
konseling AKDR, hasil pemeriksaan didapatkan TTV normal, sudah dipastikan
tidak ada kontra indikasi pemasangan AKDR. Sebelum dilakukan pemasangan
 AKDR, bidan memakai celemek sebagai langkah pencegahan infeksi.Apakah
bahan yang paling dianjurkan untuk membuat alat tersebut?
A. Kain
B. Kertas
C. Plastik
D. Flannel
E. Stereofom
53. Seorang perempuan umur 26 th datang ke Polindes utk mendapatkan pelayanan
pemasangan AKDR. Sehari sebelumnya klien sdh mendapatkan konseling AKDR,
hasil pemeriksaan: TTV normal, sudah dipastikan tidak ada kontra indikasi
pemasangan AKDR. Setelah dilakukan pemasangan alat bekas pakai
didekontaminasi, dicuci & dibilas, dikeringkan kemudian dikukus.Apakah nama
tindakan tersebut?
A. Sterilisasi
B. Antisepsis
C. Teknik Aseptik
D. Dekontaminasi
E. Desinfeksi Tingkat Tinggi 
54. Seorang perempuan umur 26 th datang ke Polindes untuk mendapatkan pelayanan
pemasangan AKDR. Sehari sebelumnya klien sudah mendapatkan konseling
AKDR, hasil pemeriksaan: TTV normal, sudah dipastikan tidak ada kontra indikasi
pemasangan AKDR. Setelah dilakukan pemasangan alat bekas pakai
didekontaminasi, dicuci dan dibilas, dikeringkan kemudian dikukus.Apakah cara
lain yang dapat dilakukan untuk tindakan tersebut?
A. Kimia
B. Cuci bilas
C. Sterilisasi
D. Antisepsis
E. Dekontaminasi
55. Seorang perempuan umur 26 th datang ke Polindes untuk mendapatkan pelayanan
pemasangan AKDR. Sehari sebelumnya klien sudah mendapatkan konseling
AKDR, hasil pemeriksaan: TTV normal, sudah dipastikan tidak ada kontra indikasi
pemasangan AKDR. Setelah dilakukan pemasangan alat bekas pakai
didekontaminasi, dicuci dan dibilas, dikeringkan kemudian dikukus.Berapakah
waktu yang diperlukan untuk tindakan tersebut?
A. 5 menit
B. 10 menit
C. 15 menit
D. 20 menit
E. 25 menit
56. Seorang perempuan umur 26 tahun datang ke Polindes untuk mendapatkan
pelayanan pemasangan AKDR. Sehari sebelumnya klien sudah mendapatkan
konseling AKDR, hasil pemeriksaan: TTV normal, sudah dipastikan tidak ada
kontra indikasi pemasangan AKDR. Setelah dilakukan pemasangan alat bekas
 pakai didekontaminasi, dicuci dan dibilas, dikeringkan kemudian dikukus.Apakah
mikroorganisme yg tidak dpt dihilangkan dg tindakan tersebut?
A. Endospore
B. Kuman
C. Bakteri
D. Jamur
E. Virus
57. Seorang perempuan umur 20 tahun datang ke PMB ingin mendapatkan pelayanan
KB. Hasil pemeriksaan: klien baru menikah, belum menginginkan anak karena
masih kuliah, tidak menginginkan KB hormonal maupun AKDR karena takut
mengalami efek samping, ingin KB sederhana yang hanya dipakai pada saat suami
pulang mengingat suami kerja diluar kota. Apakah pilihan kontrasepsi yang tepat
untuk perempuan tersebut?
A. MAL
B. Kondom
C. Kalender
D. Suhu Basal
E. Coitus Interuptus 
58. Seorang perempuan umur 20 tahun datang ke PMB ingin mendapatkan pelayanan
KB. Hasil pemeriksaan didapatkan klien baru menikah, belum menginginkan anak
karena masih kuliah, tidak menginginkan KB hormonal maupun AKDR karena
takut mengalami efek samping, ingin KB sederhana yang hanya dipakai pada saat
suami pulang mengingat suami kerja diluar kota. Bagaimanakah cara kerja dari
kontrasepsi tersebut?
A. Mencegah ovulasi
B. Mengentalkan lendir serviks
C. Memperlambat sperma masuk tuba
D. Mencegah ovum & sperma bertemu
E. Immobilisasi/mematikan spermatozoa
59. Seorang perempuan umur 20 tahun datang ke PMB ingin mendapatkan pelayanan
KB. Hasil pemeriksaan didapatkan klien baru menikah, belum menginginkan anak
karena masih kuliah, tidak menginginkan KB hormonal maupun AKDR karena
takut mengalami efek samping, ingin KB sederhana yang hanya dipakai pada saat
suami pulang mengingat suami kerja diluar kota. Apakah keuntungan kontrasepsi
tersebut yang tidak dimiliki kontrasepsi yang lain?
A. Ekonomis
B. Tidak mempunyai efek samping
C. Meningkatkan keterlibatan pihak pria
D. Tidak tergantung dengan tenaga medis
E. Dapat mencegah IMS, termasuk HIV/AIDS
60. Seorang perempuan umur 27 tahun datang ke Polindes, dari hasil pemeriksaan
didapatkan hasil klien ingin menggunakan metode kalender untuk mengatur jarak
kelahiran anaknya karena takut terhadap semua efek samping KB modern,
mempunyai siklus haid yang teratur, siklus terpanjangnya 29, siklus terpendeknya
 19 dan HPHT 2 Januari 2018.Kapan masa subur atau masa berpantang perempuan
tersebut?
A. 26 Desember 2017 s/d 11 Januari 2018
B. 27 Desember 2017 s/d 12 Januari 2018
C. 28 Desember 2017 s/d 13 Januari 2018
D. 29 Desember 2017 s/d 14 Januari 2018
E. 30 Desember 2017 s/d 15 Januari 2018
61. Seorang perempuan umur 25 th, P1 A1, anak umur 1 th, datang ke BPM ingin
mengikuti KB sederhana tanpa alat, dipakai hanya pada saat suami pulang &
sementara karena suami bekerja diluar kota, dapat dipakai setiap saat. Dari hasil
pemeriksaan didapatkan menstruasi tidak teratur, TTV dalam batas normal & tidak
ada riwayat ejakulasi dini. Apakah pilihan kontrasepsi yang tepat untuk perempuan
tersebut?
A. MAL
B. Kondom
C. Kalender
D. Suhu Basal
E. Coitus Interuptus
62. Seorang perempuan berusia 17 tahun, baru menikah satu bulan yang lalu, datang
ke PMB bersama suaminya bermaksud menunda kehamilan selama 1 tahun. Saat
ini ibu sedang haid hari ke-4.Apa ciri-ciri alat kontrasepsi yang paling tepat untuk
kasus tersebut?
A. Efektif rendah
B. Reversible tinggi
C. Reversible rendah
D. Comfortable tinggi
E. Comfortable rendah
63. Ibu umur 35 tahun P4 A4 anak terkecil usia 1,5 bln meneteki secara eksklusif, dg
riwayat bayi lahir normal, saat nifas hari ke-3 mengalami deman selama 4 hari
suhu diatas 38 oC klien MRS, tekanan darahnya rata-rata 160/100 sudah 1 th
terakhir, hasil pemeriksaan riwayat haid teratur perdarahan cukup, lama haid 5-7
hari, sebelumnya peserta KB suntik depoprogestin, tidak ingin punya anak lagi
tidak ingin kontap. Ibu ingin KB IUD.Berdasarkan kasus diatas klasifikasi
persyaratan medisnya adalah?
A. 1
B. 2
C. 3
D. 4
E. Klasifikasi D 
64. Seorang perempuan umur 18 th P0A0, ingin menunda kehamilan mempunyai
R.haid teratur tidak ada dismenorea & jumlah darah menstruasi tidak banyak.
Bagaimanakah pertimbangan dlm memilih kontrasepsi pada kasus?
A. Di pakai hanya saat sanggama
B. Harus efektif mencegah kehamilan
C. Di pakai hanya saat masa subur saja
D. Tidak boleh terjadi kegagalan sama sekali
E. Apabila dihentikan pemakaian kontrasepsi kesuburan segera kembali
65. Bagaimanakah pemilihan kotrasepsi yang sesuai pada kasus diatas?Seorang
perempuan berumur 35 tahun P3A3 datang ke RS untuk ikut KB, anaknya berumur
45 hari dan menyusui, sekarang sedang haid hari ke 3, pernah menggunakan
kontrasepsi hormonal implant, menderita varises dan sedang pengobatan
hipertensi, belum kontak seksual.Bagaimanakah pemilihan kotrasepsi yang sesuai
pada kasus diatas?
A. Menunda kehamilan
B. Menunda kesuburan
C. Membatasi kesuburan
D. Menjarangkan kehamilan
E. Mengakhiri kehamilan
66. Seorang perempuan umur 27 tahun, P2 A2 melahirkan anak kedua usia 2 bulan,
ibu memberikan ASI eksklusif pada bayinya,ibu tidak bekerja, belum haid, belum
kontak seksual. Ibu menginginkan akseptor KB tanpa menggunakan alat. Hasil
pemeriksaan T 120/80 mmhg, S 370C, P 20x/mnt.Apakah metode kontrasepsi yang
tepat untuk ibu tersebut?
A. AKDR
B. Minipil
C. Kontap
D. Suntik 3 bulanan
E. Metode Amenore Laktasi
67. Seorang perempuan berusia 25 tahun P1 A1 datang ke PMB ingin ikut KB setelah
2 bulan melahirkan, belum pernah mendapatkan haid, belum kontak seksual .Hasil
pemeriksaan T 125/90mmhg,P 18X/mnt, S 36.5 oC. Ia masih menyusui bayinya
secara aktif dan mengatakan akan mengatur jarak selama 3 tahun ingin kontrasepsi
hormonal PIL. Apa jenis pil yang dapat diberikan pada kasus?
A. Mini Pil/ Progestin
B. Pil Oral kombinasi
C. Pil Incermental
D. Pil sequential
E. Pil serial
68. Seorang perempuan umur 24 tahun P1 A1, meneteki tidak eksklusif usia anak 3
bulan melahirkan normal belum kontak seksual, belum mendapat haid, riwayat
haid banyak hari 2-4 haid, hari 1-2 dismenorhoe, ibu ingin 3 tahun lagi tambah
anak, belum mempuyai pilihan kontrasepsi. Berdasarkan kasus diatas pemilihan
kontrasepsi yang sesuai adalah?
A. AKBK yang paling sesuai
B. Kontrasepsi mantap yang sesuai
C. Pil oral kombinasi bisa diberikan
D. Suntik Kombinasi Bisa di berikan
E. IUD Merupakan pilihan yang utama
69. Seorang Perempuan umur 24 tahun P lA1, meneteki tidak eksklusif usia anak 3
bulan melahirkan normal belum, kontak seksual, belum mendapat haid, riwayat
haid banyak hari 2-4 haid, dismenorhoe, ibu ingin 3 tahun lagi tambah anak,
setelah konseling bidan memasang AKBK .Bagaimanakah mekanisme kerja
kontrasepsi yg dipilih pd kasus?
A. Timbulnya reaksi radang lokal steril
B. Immobilisasi spermatozoa saat fertilisasi
C. Perubahan lendir servik cair dan banyak
D. Gangguan saat implantasi pada endometrium
E. Menyebabkan endometrium dalam fase nidasi
70. Seorang Perempuan umur 24 tahun Pl A1, meneteki tidak eksklusif usia anak 4
bulan melahirkan normal belum kontak seksual, saat ini mendapat haid hari ke 5,
riwayat haid banyak hari 2-4 haid, dismenorhoe, ibu ingin 3 tahun lagi tambah
anak, ibu berencana memilih AKBK. Kapankah waktu yg tepat dlm pemberian
pelayanan KB pada kasus diatas?
A. Harus hari pertama haid
B. Diberikan selagi masih haid
C. Saat haid hari ke 2 s/d hari ke 7
D. Dapat dilakukan kapan saja asal yakin tidak hamil
E. Bila > 7 hari gunakan kontrasepsi cadangan sampai haid berikutnya
71. Seorang perempuan umur 33 tahun P3 A2 datang ke PMB ingin ber-KB. Ia telah
malahirkan anak ketiga 2 bulan yg lalu. Keluhannya takut hamil lagi krn sudah
melakukan hubungan seksual dg suami 4 hari yg lalu. Saat kehamilannya disertai
hipertensi & saat ini masih menyusui anaknya, BB 60 kg, TB 155 cm. T 140/90, S
37 oC, P 18/mnt dan terdapat varises pada kedua kakinya. Apakah alat kontrasepsi
darurat yang tepat untuk ibu tersebut?
A. Metode operasi wanita (MOW)
B. AKDR
C. Implant
D. Suntik
E. PIL
72. Seorang perempuan umur 30 th P20002 anak terkecil usia 6 bln, waktu persalinan
plasenta manual & mengalami deman selama 4 hari, saat ini sudah menstruasi
HPHT 25 Oktober 2018. Peserta KB AKDR baru 3 bulan, saat ini suhu tubuh
38,50C, perut bagian bawah terasa nyeri, kontaks seksual dyspareunia, inspekulo
serviks kemerahan, ada cairan purulent dari servik, tampak benang IUD.Tindakan
yang tepat pada kasus ini adalah?
A. Berikan Antibiotik selama 5 hari
B. Berikan anti piretik selama suhu tinggi
C. Sebaiknya ganti cara kontrasepsi hormonal
D. Lepas IUD dan berikan antibiotic selama 5-7 hari 
E. Berikan konseling “ efek samping pemakaian kontrasepsi IUD”
73. Seorang perempuan umur 26 th P2A2 anak terkecil 3 tahun aseptor KB AKDR
mengeluh 3 bulan menstruasi flek-flek , PP test (+), USG hamil 12-13 minggu,
 inspekulo tampak benang IUD, ibu takut bila bayinya mengalami kecacatan.
Tindakan pada kasus diatas adalah?
A. Biarkan saja yang penting tidak ada infeksi
B. IUD harus dilepas untuk mencegah infeksi pada janin
C. Berikan Anti biotik selama 5 hari untuk mencegah infeksi
D. Bila tampak benang IUD dan tidak ada kesulitan IUD dicabut
E. Beri konseling “Kehamilan dengan IUD tidak menimbulkan kecacatan“
74. Seorang perempuan 25 tahun P1 A1 datang di PMB usia anak 3 bulan menyusui,
persalinan normal sudah mendapatkan konseling KB modern dan sederhana, belum
mestruasi, riwayat haid teratur tidak ada nyeri saat menstruasi, belum kontak
seksual, ibu memilih IUD. Alat apakah yang digunakan untuk mempermudah
pemasangan dan meluruskan uterus pada kasus tersebut adalah….
A. Speculum
B. Tenakulum
C. Tampon
D. Sonde uterus
E. Tang mayo
75. Seorang perempuan 27 tahun datang ke PMB setelah pemasangan AKBK 2 batang
3 hari yang lalu di puskesmas. Ia juga mengatakan tangannya sulit digerakkan dan
nyeri serta badannya panas dingin. Suhu 37,50C, TD 120/80 mmHg, Nadi
84x/menit pernapasan 20 x/menit. Pada lengan yang terpasang AKBK terdapat
bengkak, merah dan sebatang kapsul tampak keluar sebagian.Tindakan apakah
yang harus dilakukan pada kasus diatas?
A. Mencabut kembali seluruh kapsul dan berikan antibiotik
B. Berikan penyuluhan ibu untuk merawat luka dengan baik
C. Anjurkan ibu untuk mengganti alat kontrasepsi yang lain
D. Rawat luka dan berikan antibiotik
E. Rujuk kembali ke puskesmas
76. Seorang perempuan 27 tahun akseptor KB suntik DMPA datang ke PMB mengeluh
perdarahan seperti haid selama >10 hari. S 37,50C, TD 120/80 mmHg, N 84
x/menit, P 20 x/menit. Konjungtiva tampak pucat & pemeriksaan HB 10 gram
%.Apakah yang harus dilakukan bidan lebih lanjut pada kasus diatas?
A. Berikan kontrasepsi oral kombinasi 1 siklus atau ibuprofen 3x 800mg
B. Anjurkan ibu untuk mengganti alat kontrasepsi non hormonal yg lain
C. Berikan penyuluhan ibu untuk memenuhi nutrisi dengan baik
D. Rujuk kembali ke puskesmas
E. Berikan tablet tambah darah
77. Seorang perempuan umur 30 tahun P1A1 anak terkecil usia 1 tahun belum KB saat
ini sedang menstruasi hari 5 riwayat haid teratur dan normal, S 37,50C, TD 120/80
mmHg, N 84x/menit, P 20 x/menit, menginginkan KB PIL kombinasi. Kapankah
waktu yg tepat mulai minum Pil kontrasepsi pd kasus tersebut?
A. Setiap saat selagi yakin hamil
B. Hari 1 sampai ke 7 siklus haid
C. Hari 2-5 dalam 7 hari masa haid
D. Pil pertama diminum mulai hari ke 2 haid
E. Pil 1 di minum selama masa haid berlangsung
78. Seorang perempuan umur 30 th P1A1 anak terkecil usia 1 tahun blm KB saat ini
sedang menstruasi hari 5 R.haid teratur & normal. Hasil pemeriksaan TD 110/80
mmhg, P 17X/Menit, S 36,8oC, tidak ada pembesaran uterus. Ketika bidan akan
melakukan pemasangan AKDR didapatkan AKDR yg akan dipasang sudah
berubah warna, tetapi masa kadaluarsa masih lebih dari 2 tahun lagi.
Bagaimanakah tindakan yang dilakukan pada kasus diatas?
A. Ganti cara
B. Ganti yang baru 
C. Mensteril IUD tersebut
D. Tetap memasang IUD tersebut
E. Membuangnya langsung karena berbahaya 
79. Seorang bidan melakukan kunjungan rumah pada akseptor AKDR pemakaian 4
bulan, P2A2 saat di lakukan pemeriksaan tidak meraba benang AKDR saat ini
sedang haid hari ke-3.Langkah awal apakah yg harus dilakukan bidan utk
menangani kasus tersebut?
A. Memasang AKDR baru
B. Menganjurkan ganti cara
C. Memberikan kondom agar tidak hamil
D. Merujuk ke Puskesmas/ Rumah sakit
E. Menanyakan kepada ibu apakah sedang hamil/tidak
80. Seorang perempuan berumur 26 tahun, P2A2 selama 1 tahun menjadi peserta KB
pil kombinasi, datang untuk konsultasi ke BPM karena sudah 2 hari berurutan lupa
minum pil KB nya.Bagaimanakah tindakan yang diberikan pada kasus ini?
A. Ganti cara kontrasepsi non hormonal
B. Melakukan tes kehamilan, minum pil di lanjutkan
C. Menganjurkan minum 2 pil sekaligus selama 2 hari
D. Tetap melanjutkan minum pil tersebut tidak perlu ganti cara
E. KB cadangan 7 hari, minum pil 2 tab selama 2 hari, di teruskan sampai habis
81. Seorang perempuan berusia 30 th, P1 A1 anak usia 6 bulan meneteki eksklusif
datang ke poskedes untuk mendapatkan pelayanan KB AKBK, dari anamnesis
ingin punya anak 2 tahun lagi, R.haid normal, S 37,50C, TD 120/80 mmHg, N
84x/menit, P 20 x/menit . Informasi apakah yg diperlukan utk melengkapi data
pada kasus tersebut?
A. Melakukan anamnesis
B. Menanyakan identitas pasien
C. Menanyakan alasan menjadi akseptor
D. Mencari kontraindikasi pemasangan AKDR 
E. Menanyakan riwayat penyakit yang pernah diderita 
82. Seorang perempuan umur 27 th P2 A1, anak kedua berusia 2 bulan, datang ke
PMB untuk mendapatkan pelayanan kontrasepsi non hormonal, ibu menyusui
eksklusif 6 bulan. Setelah dilakukan konseling terarah ibu memilih
AKDR.Bagaimana cara kerja alat kontrasepsi tersebut?
A. Membunuh sperma
B. Melemahkan sperma
C. Menghambat ovulasi
D. Mengentalkan lendir serviks
E. Menghalangi sperma masuk ke kavum uteri
83. Seorang perempuan berumur 30 tahun, nifas 1 bulan. Datang ke PMB bersama
suaminya bermaksud mengikuti KB. Ibu akan memberikan ASI ekslusif pada
bayinya. Hasil pemeriksaan didapatkan terdapat varices pada tungkai, TD 150/100
mmHg, N 80 x/menit, S 36,8OC, P 18 x/Menit.Apakah metode kontrasepsi yang
paling tepat untuk pasien tersebut?
A. AKDR 
B. Implan
C. Pil progestin
D. Suntik 1 bulan
E. Suntik 3 bulan 
84. Seorang perempuan umur 35 tahun, P2A2, nifas 4 minggu. Datang ke PMB
bersama suaminya untuk ikut KB. Hasil pemeriksaan didapatkan, TD 160/100
mmHg, dan memiliki riwayat stroke. Ibu ingin memberikan ASI eksklusif, maka
ibu memilih menggunakan kontrasepsi AKBK.Apa efek samping yang mungkin
timbul pada kasus tersebut?
A. Mual/muntah
B. Timbul jerawat
C. Penurunan berat badan
D. Peningkatan berat badan
E. Haid lebih lama dan banyak
85. Seorang perempuan umur 28 tahun P2A2, anak terkecil berumur 12 bulan.
Akseptor KB AKBK 7 bulan. Datang ke PMB, dengan keluhan 1 minggu
mengalami perdarahan bercak. Hasil pemeriksaan TD 110/70 mmHg, N 88
x/menit, P 20 x/menit, S 36.oC, tidak ada pembesaran uterus dan tidak ada nyeri
abdomen, perdarahan sedikit di jalan lahir.Apa diagnosis yang tepat pada kasus
tersebut?
A. Spotting
B. Amenorhea
C. Menorarghia
D. Metrorarghia
E. Oligomenorhea 
86. Seorang perempuan umur 28 tahun P2A2, anak terakhir berumur 12 bulan.
Akseptor KB AKBK sejak 4 bulan yang lalu. Datang ke Bidan Praktek Mandiri
dan mengeluh selama memakai kontrasepsi tidak mengalami menstruasi. S 37,50C,
TD 120/80 mmHg, N 84 x/menit, P 20 x/menit. Apa keuntungan non kontrasepsi
pada kasus di atas?
A. Mengurangi nyeri haid
B. Tidak mengganggu ASI
C. Perlindungan jangka panjang
D. Bebas dari pengaruh estrogen
E. Klien hanya perlu kembali ke klinik apabila ada keluhan 
87. Seorang perempuan berumur 33 tahun P3A3, anak terakhir berumur 1 tahun,
akseptor KB kalender. Datang ke PMB & mengatakan bahwa semalam melakukan
hubungan seksual dg suami, sementara ibu tidak ingin hamil lagi dan saat ini ibu
sedang dalam masa subur.Apa jenis kontrasepsi darurat yang paling sesuai untuk
ibu pada kasus tersebut?
A. Segera memberi kontrasepsi suntik 1 bulan
B. Segera memberi kontrasepsi suntik 3 bulan
C. Memberi intravag/tissue dalam jumlah banyak
D. Memasang AKDR dalam 5-7 hari setelah pasca coitus
E. Memberi pil kombinasi dosis 30 mg 2x4 tablet selama 5 hari
88. Seorang perempuan umur P2002 sudah menjadi akseptor KB AKBK sejak 3 tahun
lalu, hari ini ingin mencabut AKBK dan berencana untuk hamil lagi. Saat
dilakukan pencabutan ternyata terdapat 1 kapsul yg terpasang terlalu dalam.Teknik
pencabutan apakah yang paling tepat pada kasus tersebut?
A. Teknik “U”
B. Teknik biasa
C. Teknik standar
D. Teknik kombinasi
E. Pop out technique
89. Seorang perempuan berumur 27 tahun P1A1, saat ini usia anaknya 6 minggu.
Datang ke PMB untuk mendapatkan pelayanan kontrasepsi ibu takut memakai
AKDR & ibu menyusui eksklusif sampai 6 bln diteruskan menyusui sampai anak
usia 2 th. Setelah dilakukan pemeriksaan oleh bidan didapatkan hasilnya : S
37,50C, TD 120/80 mmHg, N 84 x/menit, P 20 x/menit.Apakah metode
kontrasepsi yang sesuai?
A. suntik 1 bulan
B. pil kombinasi
C. KB alamiah
D. Kondom
E. mini pil 
90. Seorang perempuan berumur 30 tahun P1A1 sudah memakai pil kombinasi selama
1 tahun, datang ke PMB dan mengeluhkan mengalami bercak-bercak perdarahan di
luar siklus haid, wajah berjerawat, BB meningkat lebih dari 7 kg saat ini sudah
obesitas.Bagaimana tindakan utama bidan menghadapi kasus di atas?
A. pastikan ibu tidak hamil
B. konseling efek samping KB
C. beri suntikan estril estradiol
D. beri Sulfas Ferosus 1 x 1selama 7 hari
E. ibu harus mengganti metode kontrasepsi
91. Seorang perempuan umur 28 tahun P1001 melahirkan 40 hari yang lalu. Ibu ingin
menyusui dan belum mengikuti KB, sedangkan ibu ingin memakai kontrasepsi Pil
khusus menyusui. Hasil pemeriksaan menunjukkan dalam batas normal, konseling
 diputuskan untuk memakai pil progestin.Apakah efek samping yg sering
pemakaian kontrasepsi pada kasus?
A. Menstruasi banyak
B. Tidak menstruasi
C. BB selalu meningkat
D. Libido seks menurun
E. Tekanan darah meningkat 
92. Seorang perempuan 29 tahun post partum 6 minggu P2A0, datang ke BPM
mengatakan belum pernah mengikuti KB. Ibu ingin memakai alat kontrasepsi yang
efektif dan tidak menimbulkan kegemukan. Hasil anamnesa pernah mengalami
varises & R.hipertensi. Dari hasil konseling ibu memutuskan untuk memakai IUD.
Pemeriksaan apakah yang harus dilakukan pada kasus tersebut?
A. Pemeriksaan bimanual
B. Pemeriksaan tanda vital
C. Pemeriksaan fisik
D. Pemeriksaan Umum
E. Pemeriksaan Hb
93. Seorang perempuan umur 25 tahun P2A2 datang ke PMB mengatakan sudah
menjadi aseptor AKDR 1 bulan yang lalu. Saat ini ibu mengalami menstruasi yang
pertama sejak memakai AKDR. Kapankah dilakukannya jadwal follow up pada
kasus tersebut?
A. 4-6 minggu
B. 3 bulan
C. 4 bulan
D. 6 bulan
E. 1 tahun
94. Seorang perempuan berusia 39 tahun P5A0, suami umur 47 tahun datang ke BPM
ingin mendapatkan informasi tentang metode kontrasepsi. Dia tidak ingin hamil
lagi karena menderita penyakit jantung yang berat dan ingin suaminya yang
mengikuti program KB. Apakah tujuan KB yang paling tepat untuk pasangan
tersebut?
A. Menunda kehamilan
B. Menunda kesuburan
C. Mengatur kehamilan
D. Mengakhiri kesuburan
E. Menjarangkan kehamilan
95. Seorang perempuan berusia 37 tahun pasca salin 42 hari, tdk menyusui dan telah
memiliki 3 orang anak, 4 hari yang lalu kontak seksual datang ke BPM Untuk ber-
KB dan mengatakan tidak ingin punya anak lagi, keadaan umum ibu baik dan hasil
pemeriksaan normal. Waktu pemberiannya kontrasesepsi pada kasus diatas
adalah….
A. AKDR diberikan kurang dari 7 hari pasca sanggama
B. 2x4 tab selama 3 hari dosis ke dua 12 jam berikutnya
C. 2x1 tab selama 3 hari dosis ke dua 12 jam berikutnya
D. Implant kurang dari 7 hari setelah sanggama
E. PIL Kombinasi dalam 5 hari pasca coitus
96. Seorang perempuan berumur 30 tahun mengikuti KB kalender, datang ke klinik.
Klien mengatakan tadi malam melakukan hubungan sexual. Ia tidak mau hamil lagi
karena anaknya sudah 3. Anamnesa klien masuk dalam masa subur.Apakah
intervensi dalam menghadapi kasus tersebut?
A. Menganjurkan pada klien untuk PP test
B. Memberikan pelayanan kontrasepsi darurat
C. Memberikan konseling untuk menerima kehamilannya
D. Memberi saran untuk ganti cara dengan kontrasepsi efektif
E. Memberi saran untuk ganti cara dengan kontrasepsi hormonal 
97. Pasangan pengantin baru istri umur 18 tahun, datang ke PMB. Saat ini masih
dalam keadaan haid, rencana ingin menunda kehamilan selama 1 tahun datang ke
bidan ingin berkonsultasi kontrasepsi yang sesuai untuk fase menunda
kehamilan.Apakah tindakan pertama yang dilakukan oleh bidan?
A. Memberikan informasi tentang alat kontrasepsi yang sesuai
B. Menasehatkan segera memakai alat kontrasepsi
C. Menentukan alat kontrasepsi yang akan dipakai
D. Menentukan waktu yang tepat untuk KB
E. Memberikan pelayanan KB
98. Seorang perempuan 27 tahun datang ke PMB setelah pemasangan implan 2 batang
3 hari yang lalu di puskesmas. Ia juga mengatakan tangannya sulit digerakkan dan
nyeri serta badannya panas dingin. S 37,50C, TD 120/80 mmHg, N 84 x/menit, P
20 x/menit. Pada lengan yang terpasang AKBK terdapat bengkak, merah dan
sebatang kapsul tampak keluar sebagian.Tindakan Apakah yang harus dilakukan
pada kasus diatas?
A. Mencabut kembali seluruh kapsul dan berikan antibiotik
B. Berikan penyuluhan ibu untuk merawat luka dengan baik
C. Anjurkan ibu untuk mengganti alat kontrasepsi yang lain
D. Rawat luka dan berikan antibiotik
E. Rujuk kembali ke puskesmas 
99. Seorang perempuan berusia 27 P2 A2 tahun baru 15 menit melahirkan spontan
hasil pemeriksaan semuanya normal ingin segera ikut KB IUD post plasenta,
riwayat menstruasi normal, tidak ada dismenorea ingin hamil lagi tidak ingin
kontap.Pernyataan yang benar tentang kasus tersebut adalah?
A. Dapat di lakukan dalam 72 jam
B. Terjadi risiko infeksi lebih besar
C. Di lakukan dalam 10 menit setelah plasenta lahir
D. Risiko ekspulsi sampai 10 % bisa dipasang lagi
E. Bila terjadi ekspulsi segera pasang dalam 6 minggu 
100. Seorang perempuan 27 tahun akseptor KB suntik DMPA datang ke PMB
mengeluh perdarahan seperti haid selama lebih dari 10 hari. S 37,50C, TD 120/80
mmHg, N 8 x/menit, P 20 x/menit. Konjungtiva tampak pucat dan pemeriksaan
HB 10 gram %.Tindakan yang harus dilakukan pada kasus diatas?
A. Berikan tablet tambah darah
B. Rujuk kembali ke puskesmas
C. Berikan penyuluhan ibu untuk memenuhi nutrisi dengan baik
D. Anjurkan ibu untuk mengganti alat kontrasepsi non hormonal yg lain
E. Berikan kontrasepsi oral kombinasi 1 siklus atau ibuprofen 3x 800mg 
101. Seorang perempuan berusia 39 tahun, P4A4 post partum hari pertama,
merencanakan KB MOW dan telah mendapatkan persetujuan dari suaminya. Dari
hasil pemeriksaan tidak didapatkan kelainan atau gangguan kesehatan yang dapat
mengganggu jalannya operasi.Kapankah waktu yang tepat untuk dilakukan
tindakan operasi pada kasus tersebut?
A. 2-10 jam post partum
B. 24-48 jam post partum
C. 1 minggu postpartum
D. 4 minggu post partum
E. 6 minggu post partum
102. Seorang bidan di Puskesmas menbuat laporan KB triwulan indikator cakupan
pelayanan KB yang tidak perlu di laporkan adalah….
A. Cakupan PUS 4T ber-KB 
B. Cakupan KB Aktif dibina
C. Cakupan KB Pasca salin
D. Cakupan KB Lama
E. Cakupan KB Baru 
103. Kata lain dari TFR (Total Fertility Rate) adalah….
A. Angka Kependudukan
B. Angka Kesuburan
C. Angka Kehamilan
D. Angka Kegagalan
E. Angka kelahiran
104. Seorang bidan yang memberi Pelayanan KB harus memperhatika beberapa unsur
dalam meningkatkan jaminan mutu pelayanan program KB,antara lain….
A. Standart, kepuasan klien, etika profesi
B. Etika Profesi, lisensi, SOP
C. SOP, SDM, Profesional
D. Lisensi, SDM, profesional
E. SOP, Etika, kelayakan 
105. Peserta KB baru atau lama yang mendapat pelayanan KB sesuai dengan standart
yang ditentukan baik oleh unit Depkes maupun Unit Swasta pada periode tahun
kalender dihitung satu kali dalam satu tahun kalender, adalah definisi operasional
dari….
A. Peserta KB Aktif dibina
B. Peserta KB Aktif
C. Peserta KB Baru
D. Peserta KB DO
E. Peserta KB
106. Jika penduduk desa Sejahtera 15670 jiwa, PUS 2000 orang, CU 1325 orang, yang
mengalami efek samping 24 orang.Berapa persenkah cakupan efek sampingnya?
A. 1,2 %
B. 1,5 %
C. 1,8 %
D. 2,0 %
E. 3,5% 
107. Jika penduduk desa Sejahtera 15670 jiwa, PUS 2000 orang, CU 1325 orang, yang
mengalami efek samping 24 orang,berapakan cakupan peserta KB aktifnya?
A. 8,45 %
B. 12,76 %
C. 65 %
D. 66,25 %
E. 70%
108. Jika penduduk desa Sejahtera 15670 jiwa, PUS 2000 orang, CU 1325 orang, yang
mengalami efek samping 24 orang, berapakah angka toleransi yang mengalami
komplikasi dalam program KB?
A. 3,5 % dari CU
B. 3,5 % dari PUS
C. 12,5 % dari PUS
D. 12,5 % dari CU
E. 70% dari PUS 
109. Seorang perempuan umur 27 th P1A0 datang ke PMB untuk mendapatkan
pelayanan kontrasepsi suntik ulang kedua tidak ada keluahan, hasil anamnesis:
TD 110/80 mmhg, N 76 x/menit, P 18 x/menit.Standar asuhan yang di berikan
pada kasus diatas adalah?
A. Standar pemeriksaan kepada akseptor suntik adalah pengukuran BB, TD dan
palpasi abdomen, minimal 4 kali dalam 1 tahun
B. Estimasi jumlah PUS adalah 70% dari jumlah penduduk
C. Peserta KB Aktif adalah peserta KB yang sudah lama
D. Target peserta KB Aktif dibina adalah 70% dari PUS
E. Angka toleransi kejadian komplikasi KB adalah 1%