21010118140156
SOAL: Jawablah soal ini di kolom yang disediakan (Word) dan dikirimkan ke Ms Teams.
Jawaban:
Identitas Nasional merupakan jati diri suatu bangsa yang harus dijaga dan
dipertahankan keberlangsungan serta keberadaannya.
Jawaban:
Jawaban:
Hak dan Kewajiban Warga Negara merupakan hal yang sangat erat hubungannya, dan
bahkan sudah diatur di dalam UUD Tahun 1945, yakni tercantum dalam pasal 27 sampai
dengan pasal 34 UUD Tahun 1945.
Dalam rangka proses menyeimbangkan pelaksanaan hak dan kewajiban kita sebagai
warga negara, kita harus bisa mengetahui kedudukan diri kita sendiri sebagai seorang
Warga Negara. Kita harus paham betul terkait hak yang harus kita terima dan kewajiban
yang harus kita laksanakan.
Sebagai seorang warga negara yang baik, kita harus memenuhi kewajiban kita sebagai
warga negara, dan kita bisa mendapatkan hak yang memang harus kita terima.
Jangan sampai kita menjadi seorang warga negara yang melulu menuntut hak kita,
tetapi tidak memenuhi kewajiban kita. Hal ini yang dapat menjadikan
ketidakseimbangan antara hak dan kewajiban.
Contoh :
1. Pelaksanaan Hak dan Kewajiban Sebagai Mahasiswa Teknik Sipil Undip (di Kampus)
Kewajiban yang harus kita penuhi sebagai mahasiswa Teknik sipil Undip adalah
membayar UKT, melaksaan peraturan yang telah disediakan (contoh : memakai pakaian
sopan dan rapi, mengghormati dosen, menaja nama baik almamater, dll). Sehingga kita
juga bisa mendapatkan hak kita sebagai mahasiswa yaitu mendapatkan ilmu dari
Bapak/Ibu Dosen, mendapat tempat belajar yang nyaman, mendapat fasilitas kampus,
seperti kantin, perpustakaan, dll
2. Pelaksanaan Hak dan Kewajiban Sebagai Anak Ibu dan Bapak (di Rumah)
Kewajiban kita sebagai seorang anak antara lain menghormati Bapak/Ibu,
melaksanaan perintah Bapak/Ibu, menjaga nama baik keluarga, dll. Sehingga kita juga
bisa mendapatkan hak kita sebagai seorang anak, seperti mendapatkan kasih saying dari
orang tua, mendapatkan uang jajan, mendapatkan fasilitas rumah, dll
PANCA EDI KURNIAWAN
21010118140156
Jawaban:
Baik buruknya pelaksaan merupakan hal yang relative, tergantung dari sisi mana kita
meninjau, dan dengan parameter apa kita mengkorelasikannya.
1. Pemilu yang LUBER JURDIL (Langsung, Umum, Bebas, Jujur, dan Adil)
Ditinjau dari indikator ini, pelaksaaan demokrasi di era reformasi sudah baik,
karena dibandingkan pemilihan pada masa sebelum reformasi, yang tidak
melibatkan rakyat dalam keputusan pemilihan presiden, dan pejabat negara
lainnya.
Banyak sekali indikator-indikator dan parameter lain dari demokari di era reformasi
seperti : Desentralisasi, Supremasi Hukum, Hubungan Sipil-Militer, Partisipasi
Populer, dan Lain-Lain.