A. GERAK LURUS
Pengertian Gerak Lurus
Coba Anda amati fenomena berbagai benda di bawah ini :
Apakah semua benda tersebut bergerak? Suatu benda dikatakan bergerak apabila
kedudukannya senantiasa berubah terhadap suatu acuan tertentu.
Misal mobil bergerak terhadap lintasan, tetapi mobil tidak bergerak terhadap pengendara.
Oleh sebab itu gerak bersifat relatif yaitu selalu mengacu kepada benda lain yang dipandang
tidak bergerak.
Jadi ilmu yang mempelajari gerak tanpa mempedulikan penyebab timbulnya gerak disebut
Kinematika.
Dari pengertian dapat diambil kesimpulan bahwa jarak adalah lintasan yang ditempuh oleh
suatu benda, sedangkan perpindahan adalah perubahan posisi atau tempat suatu benda
dihitung dari posisi awal benda tersebut.
Kelajuan rata-rata Adalah jarak yang ditempuh benda sepanjang lintasannya dibagi waktu
yang diperlukan untuk menempuh jarak tersebut.
Contoh : mobil bergerak dengan kelajuan 60 km/jam apa artinya ? Bahwa setiap satu jam
mobil menempuh jarak 60 km.
3. Kecepatan rata-rata
Adakah perbandingan antara perpindahan suatu benda terhadap waktu yang diperlukan,
tanpa memperhatikan jenis jarak yang ditempuh
Contoh : kecepatan sepeda motor 35 km/jam dengan arah tertentu. Apa artinya ?
Bahwa setiap satu jam sepeda motor mengatami perpindahan sejauh 35 km.
Untuk mengamati kecepatan gerak suatu benda, apakah dipercepat atau diperlambat
perhatikan gambar berikut ini!
3a 3b
Kalau anda amati gambar. (3a) sepeda bergerak dipercepat karena mengalami perubahan
kecepatan (V2 > V1,), sedangkan pada gambar (3b) sepeda bergerak diperlambat dalam
kondisi naik dan perubahan kecepatan (V2 < V1,).
Jadi perubahan kecepatan tiap satuan waktu disebut percepatan (a)
Bila benda bergerak dengan kecepatan V1 = Vo pada saat t1 = 0 kemudian dipercepat
dengan kecepatan V2= Vt pada saat t2 = t maka :
Untuk a (+) artinya dipercepat dan a (-) artinya diperlambat.
Misal : - mobil dipercepat sebesar 4 m/s2 , dapat ditulis (a = 4 m/s2)
- mobil mengalami perlambatan sebesar 2 m/s2, dapat ditulis (a = -2m/s2).
Ternyata selama sepeda bergerak dalam selang waktu tertentu kecepatannya tetap, maka
gerak semacam ini disebut gerak lurus beraturan.
Bila digambarkan dengan hasil rekaman ticker timer pada percobaan GLB akan diperoleh
pola sebagai berikut :
Misalnya : Sepeda bergerak lurus beraturan dengan kecepatan 10 m/s, berarti bahwa
sepeda menempuh jarak sejauh 10 m dalam waktu 1 sekon.
Persamaannya menjadi :
C. Gerak Lurus Berubah Beraturan (GLBB)
Untuk lebih jelas lagi apa itu GLBB ? Perhatikan dan amati qambar di bawah ini!
Dari gambar diatas, sepeda bergerak dalam selang waktu tertentu kecepatannya mengalami
perubahan secara beraturan, maka gerak semacam ini disebut gerak lurus berubah
beraturan.
Dalam hal ini dapat disimpulkan bahwa semua benda yang bergerak GLBB mempunyai nilai
percepatan tetap.
Untuk mencari jarak (s) yang ditempuh selama bergerak GLBB, dapat dicari den gan
menghitung. luas daerah yang di arsir.
S = luas daerah yang diarsir
= luas trapesium