Anda di halaman 1dari 5

RENCANA MELATIH (IN DOOR)

TOPIK : Karakteristik Usia Penggalang


DURASI : 30 Menit

A. TUJUAN

Khusus : Mampu menjelaskan karakteristik usia penggalang


Umum : Memahami materi yang di sampaikan oleh pelatih

B. MATERI

Pramuka penggalang adalah peserta didik dalam Gerakan Pramuka yang berusia
antara 11-15 tahun. Masa mulai meninggalkan masa kanak-kanak dan masuk
pada masa remaja. Masa remaja dimulai dengan terjadinya perubahan biologis
pada masa pubertas dan akan diakhiri dengan tercapainya tahap kedewasaan.
Perubahan fisik yang dialami remaja diantaranya akan lebih memperjelas
perbedaan jenis kelamin. Remaja putri mulai mengalami masa menstruasi, remaja
putra mulai mengalami perubahan suara yang berubah menjadi parau.

Secara umum pramuka penggalang mempunyai kondisi jiwa sebagai berikut:


1. Mulai berfikir kritis
2. Mudah terjadi identifikasi yang sangat emosional
3. Minat dan aktivitasnya mulai mencerminkan jenis kelamin secara lebih
menonjol
4. Pengaruh kelompok sebaya sangat kuat.
5. Memerlukan dukungan emosional orang tua bila mengalami kekecewaan
dalam bergaul
6. memerlukan kehangatan dan keserasian dalam keluarga di rumah
7. menyenangi perilaku yang penuh kejutan, tantangan dan perilaku
8. mengganggu orang lain
9. permainan kelompok, tim, sangat menarik baginya.

Kondisi kejiwaan di atas ditandai dengan perilaku anak-anak seusia pramuka


penggalang, antara lain sebagai berikut:
1. Senang bergerak, senang bermain, belari-lari,. senang mengembara.
2. Suka menyanyi, berteriak-teriak, untuk laki-laki suara mulai parau.
3. Senang akan sikap heroik, senang perang-perangan.
4. Suka bertanya, kadang agak menguji yang ditanya. cepat bosan dan
selalu ingin hal-hal baru,  mencoba-coba hal baru.
5. Perhatian terpusat pada teman sebaya. dan suka berkelompok.

Jenjang pendidikan penggalang menekankan pada terbentuknya kepribadian dan


keterampilan dalam rangka mempersiapkan diri untuk terjun dalam kegiatan
masyarakat melalui kegiatan belajar sambil melakukan.
Pada satuan pramuka penggalang, pembina pramuka penggalang berperan
sebagai mitra peserta didik. Menempatkan hubungannya dengan peserta didik
sebagaimana hubungan persaudaraan seorang kakak dengan adik, Maka di dalam
pendidikan kepramukaan panggilan sapaan untuk pembina penggalang adalah
“kakak” dan panggilan untuk pramuka penggalang adalah “adik”. Satuan
penggalang putri, harus dibina oleh pembina putri, dan satuan penggalang  putra
harus dibina oleh pembina putra.
C. METODE

Metode yang di gunakan dalam penyampaian materi adalah :


a. Ceramah
b. Tanya jawab
c. Diskusi

D. LANGKAH MELATIH

I. Pendahuluan
 Mengucapkan salam
 Mengajak menyanyi lagu disinilah disini kita bertemu lagi
 Memperkenalkan diri

II. Kegiatan Inti


 Membentuk kelompok belajar
 Melakukan brainstorming terkait materi
 Memberikan paparan secara umum tentang karakteristik usia
penggalang
 Melakukan diskusi kelompok terkait materi
 Masing-masing kelompok memaparkan hasil diskusi
 Melakukan tanya jawab terkait materi

III. Penutup
 Melakukan refleksi hasil pembelajaran
 Menutup kegiatan dengan doa

E. SUMBER BELAJAR DAN MEDIA

Sumber belajar
1. ADART Gerakan Pramuka
2. Kurikulum Pendidikan
Media
Kertas dan papan tulis

F. PENILAIAN

1. Respon perserta dalam peneriman materi


2. Keaktifan dalam forum Tanya jawab

Mengetahui Pelatih
Pelatih Pendamping

M. SYAFIIL ANAM, S.Pd DURIATUL LATIFA, S.Pd


RENCANA MELATIH (OUT DOOR)

TOPIK : Ragam Pertemuan Pramuka Penggalang


DURASI : 30 Menit

A. TUJUAN

Khusus : Mampu menjelaskan ragam pertemuan pramuka penggalang


Umum : Memahami materi yang di sampaikan oleh pelatih

B. MATERI

Jenis-jenis pertemuan pramuka adalah macam jenis pertemuan atau kegiatan yang


melibatkan anggota Gerakan Pramuka. Dalam kegiatan-kegiatan tersebut para
pramuka (anggota Gerakan Pramuka) berkumpul mengikuti kegiatan sesuai
dengan Prinsip dasar Kepramukaan (PDK) dan Metode Kepramukaan (MK).

Pertemuan pramuka terdiri atas berbagai macam kegiatan. Terdapat kegiatan


yang melibatkan semua anggota Gerakan Pramuka dari berbagai golongan dan
ada pula pertemua khusus untuk golongan-golongan tertentu. Jenis pertemua
pramuka ini dapat dibedakan berdasarkan :
 Pertemuan untuk semua golongan pramuka
 Pertemuan untuk Pramuka Siaga
 Pertemuan untuk Pramuka Penggalang
 Pertemuan untuk Pramuka Penegak dan Pandega
 Pertemuan untuk Pramuka Dewasa

Jenis pertemuan atau kegiatan yang dikhususkan untuk anggota pramuka penggalang,
antara lain :
 Jambore;
Jambore adalah pertemuan Pramuka Penggalang dalam bentuk perkemahan besar
yang diselenggarakan oleh kwartir Gerakan Pramuka. Kegiatan dalam jambore
bersifat rekreatif, riang gembira, dan penuh persaudaraan. Jambore dilaksanakan
secara berjenjang berdasar penyelenggara dan lingkup wilayah pesertanya, yaitu:
Jambore Ranting (Jamran), Jambore Cabang (Jamcab), Jambore Daerah (Jamda),
Jambore Nasional (Jamnas), Jambore Regional dan Jambore se-Dunia.

 Lomba Tingkat (LT);


Lomba Tingkat (LT) dalah pertemuan pramuka penggalang dalam bentuk
perlombaan beregu atau perorangan atas nama regu yang mempertandingkan
sejumlah ketrampilan. Lomba tingkat dilaksanakan dalam bentuk perkemahan.
Berbeda dengan jambore yang menekankan sifat rekreatif, lomba tingkat lebih
berupa perlombaan.
Lomba Tingkat terdiri atas : 
 LT I (tingkat Gugusdepan)
 LT II (tingkat kwartir ranting)
 LT III (tingkat kwartir cabang)
 LT IV (tingkat kwartir daerah)
 LT V (tingkat kwartir nasional)

 Perkemahan Bakti (PB);


Perkemahan Bakti (PB) adalah kegiatan Pramuka Penggalang dalam rangka
bhakti pada masyarakat yang biasanya berwujud peran serta dalam kegiatan
pembangunan.
 Dian Pinru (Gladian Pemimpin Regu);
Gladian Pemimpin Regu (Dianpinru) adalah kegiatan Pramuka Penggalang bagi
Pemimpin Regu Utama (Pratama), Pemimpin Regu (Pinru), dan Wakil Pemimpin
Regu (Wapinru), yang bertujuan memberikan pengetahuan di bidang manajerial
dan kepemimpinan. Dianpinru diselenggarakan di tingkat gugus depan, kwartir
ranting atau kwartir cabang.

 Forum Penggalang;
Forum Penggalang adalah pertemuan  Pramuka Penggalang untuk mengkaji suatu
permasalahan dan merumuskan hasil kajian serta memecahkan masalah secara
bersama. Inti dari kegiatan ini adalah untuk pengenalan demokratisasi dan
pembelajaran metode pemecahan masalah sebagai modal bagi para Pramuka
Penggalang di masa yang akan datang.

 Perkemahan;
Berbagai macam perkemahan yang dilakukan sesuai dengan waktu, peserta, dan
tujuannya masing-masing. Tentang perkemahan ini, baca : Jenis Perkemahan
Pramuka.

 Penjelajahan; 
Penjelajahan adalah pertemuan Pramuka Penggalang berbentuk penjelajahan,
dalam rangka mengaplikasikan pengetahuan tentang ilmu medan, peta, kompas
dan survival.

C. METODE

Metode yang di gunakan dalam penyampaian materi adalah :


a. Ceramah
b. Tanya jawab
c. Diskusi

D. LANGKAH MELATIH

I. Pendahuluan
 Mengucapkan salam
 Mengajak menyanyi lagu disini senang disana senang
 Memperkenalkan diri

II. Kegiatan Inti


 Membentuk kelompok belajar
 Melakukan brainstorming terkait materi
 Memberikan paparan secara umum tentang ragam pertemuan pramuka
penggalang
 Melakukan diskusi kelompok terkait materi
 Masing-masing kelompok memaparkan hasil diskusi
 Melakukan tanya jawab terkait materi

III. Penutup
 Melakukan refleksi hasil pembelajaran
 Menutup kegiatan dengan doa
E. SUMBER BELAJAR DAN MEDIA

Sumber belajar
1. ADART Gerakan Pramuka
2. Kurikulum Pendidikan

Media
1. Kertas dan papan tulis
2. Kertas plano
3. Spidol

F. PENILAIAN

1. Respon perserta dalam peneriman materi


2. Keaktifan dalam forum Tanya jawab

Mengetahui Pelatih
Pelatih Pendamping

M. SYAFIIL ANAM, S.Pd Dra. Hj. SETYANINGSIH, MM

Anda mungkin juga menyukai