Anda di halaman 1dari 6

KANDUNGAN DALAM GANJA MEMILIKI BANYAK MANFAAT

Kevin Josua
71180315
Informatika

I. PENDAHULUAN

Ganja saat ini adalah tumbuhan yang penuh dengan pro dan kontra. Ethan B Russo
(2013: hlm 28) menyatakan bahwa, Ganja adalah tumbuhan penghasil serat, tetapi
biasanya banyak orang mengenalnya sebagai obat psikotropika karena adanya zat
tertentu yang dapat menyebabkan pengguna mengalami euforia (rasa senang
berkelebihan tanpa sebab). Tanaman ini biasanya dibuat menjadi rokok marijuana dan
sangat digemari oleh pecandunya.

Berbagai negara, banyak yang melarang penggunaan ganja sebagai tanaman obat,
termasuk Indonesia. Namun, ada beberapa negara juga yang sangat mendukung
tanaman berbentuk lima jari ini, Austria salah satunya. Herbal Medicinal Products
Platform Austria (HMPPA), adalah sebuah jaringan ilmiah di bidang obat-obatan
herbal, mereka memilih ganja sebagai tanaman obat tahun 2018. Terpilihnya tanaman
ganja berdasarkan berbagai kriteria, diantaranya studi terbaru, kepentingan ekonomi
dan hubungannya dengan Austria. Untuk pengobatan, ekstrak tanaman ini dapat dibeli
secara legal di Austria, begitu pula di Belgia, Belanda, Spanyol, Italia, Finlandia,
Portugal, Republik Cheska, Israel, Kanada, Selandia Baru, Inggris dan 20 negara
bagian Amerika Serikat, ganja atau zat aktifnya dapat digunakan untuk medis.

Banyak peniliti yang mempelajari tentang ganja untuk mencari manfaat yang
dimiliki oleh tumbuhan yang satu ini. Banyak orang tidak memahami kandungan apa
saja yang terdapat dalam ganja, mereka yang awam akan berasumsi bahwa ganja
adalah tumbuhan yang haram. Masyarakat luas belum tahu jika kandungan yang
terdapat dalam ganja mempunyai banyak manfaat untuk kesehatan manusia.

1
II. PEMBAHASAN

Ganja dikenal sebagai tanaman memabukkan dan juga memiliki manfaat. Ganja
mengandung lebih dari 400 zat dalam ganja yang saat ini masih diteliti. Meskipun
begitu, ada Manfaat dan cara penggunaan ganja yang benar antara lain:
 Zat umum yang terdapat dalam ganja
1. THC(tetrahidrokanabinol);
2. Dronabinol(Marinol);
3. Nabilone(Cesamet);
4. Cannabinoid;
5. Cannabidiol
6. Cannabinol;
7. Cannabichromene;
8. Cannabigerol dan
9. Tetrahydrocannabivarin

 Manfaat ganja untuk Dunia Medis


1. Alzheimer
Sebuah penelitian yang diungkapkan dalam Molecular Pharmaceutics menemukan
bahwa THC mampu memperlambat pembentukan plak amiloid. Plak-plak yang
terbentuk ini bisa membunuh sel-sel otak yang berkaitan dengan alzheimer. THC
membantu menghalangi enzim pembuat plak ini di otak agar tidak jadi terbentuk.

2. Kecemasan
Peneliti dari Harvard Medical School menemukan bahwa ganja memiliki efek yang
bisa membantu menenangkan kecemasan seseorang. Tentu saja, hal ini hanya
berlaku dengan penggunaan ganja dalam dosis yang tepat, penggunaan ganja dalam
dosis tinggi justru bisa memberikan efek sebaliknya yaitu meningkatkan kecemasan
dan pikiran yang paranoid.

3. Arthritis

2
Ganja diketahui bisa meredakan rasa sakit dan nyeri, serta peradangan yang
berkaitan dengan penyakit arthritis.

4. Kanker
Penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Molecular Cancer Therapeutics
menemukan bahwa zat cannabidiol yang terdapat dalam ganja bisa 'mematikan' gen
bernama "Id-1" yang digunakan sel kanker untuk menyebar ke seluruh tubuh. Ada
senyawa obat psikoaktif yaitu THC (tetrahydrocannabinol) digunakan dalam
pengobatan kanker. THC terbukti membantu melawan mual dan meningkatkan
nafsu makan (misalnya untuk anoreksia). Selain itu, THC bisa menghilangkan rasa
sakit dan mengendurkan otot.

5. Epilepsi
Dalam sebuah penelitian di Virginia Commonwealth University, peneliti
menemukan bahwa ganja bisa digunakan untuk menghentikan serangan epilepsi.
Meski begitu, penelitian ini baru dilakukan pada hewan dan belum diujicobakan
pada manusia.

6. Glaukoma
Peneliti saat ini tengah mengembangkan obat baru dengan bahan dasar ganja untuk
mengobati sakit yang disebabkan oleh glaukoma. Hal ini dilakukan peneliti setelah
mengetahui bahwa ganja efektif untuk digunakan merawat kondisi glaukoma.
Glaukoma merupakan kondisi yang meningkatkan tekanan pada bola mata dan bisa
memicu kehilangan kemampuan penglihatan.

7. Kesehatan paru-paru
Penelitian dalam Journal of the American Medical Association menemukan bahwa
ganja bisa meningkatkan kapasitas paru-paru. Hal ini tentu saja bertentangan dengan
kepercayaan banyak orang awam bahwa ganja bisa menurunkan kapasitas dan
kemampuan paru-paru.

8. Multiple sclerosis

3
Multiple sclerosis (MS) adalah penyakit yang menyerang saraf pusat seperti saraf
otak, sumsum tulang belakang, dan saraf optik. Sebuah penelitian yang dilakukan di
Canadian Medical Association Journal menemukan bahwa cannabioids yang
ditemukan dalam ganja bisa menurunkan gejala dan rasa sakit yang disebabkan oleh
MS.

9. Mual
Ganja mengandung minimal 60 zat kimia yang disebut cannabinoids serta THC
yang bisa memberikan efek halusinasi pada penggunanya. Meski begitu, dalam
takaran dan cara yang tepat, THC juga bisa digunakan untuk mengatasi rasa mulai,
termasuk juga terdapat dalam obat yang bisa menyebabkan rasa mual.

10. Penyakit parkinson


Peneliti menemukan bahwa ganja bisa digunakan untuk mengatasi tremor dan
meningkatkan kemampuan motorik pada pasien yang terkena penyakit parkinson.

 Manfaat lain Ganja

Tumbuhan ganja juga dikenal sebagai tumbuhan penghasil serat. Tumbuhan serat ini
digunakan sebagai bahan pembuat kantung karena serat yang di hasilkan kuat. Biji
ganja juga digunakan sebagai pembuatan minyak. Bahkan sebelum ada larangan
ketat terhadap penanaman ganja di Indonesia, di Aceh daun ganja dijadikan sayur
yang umum dikonsumsi.

 Cara penggunaan ganja yang benar


Secara medis, ganja bisa digunakan dengan berbagai cara seperti:
1. Dihirup melalui perangkat yang disebut dengan vaporizer
2. Dimakan / dicampur dalam masakan
3. Dioleskan ke kulit dalam bentuk lotion, minyak, atau krim
4. Diteteskan langsung pada lidah
5. Diminum langsung
Cara mana yang perlu dilakukan bergantung pada yang disarankan dokter, karena
setiap metode bekerja dengan cara yang berbeda. Jika Anda mengonsumsinya
dengan cara dimakan, tubuh butuh waktu 1-2 jam untuk bisa merasakan efeknya.

4
III. PENUTUP

Kesimpulan : Dengan kandungan yang terdapat dalam ganja, banyak orang yang
menganggap tumbuhan satu ini haram dan tidak menyadari betapa bergunanya
tumbuhan satu ini untuk mengobati berbagai penyakit mematikan dan bisa menjadi
terobosan baru dalam dunia medis, begitu pun bagian yang lain dari tumbuhan ini
yang bisa sangat bermanfaat.

5
IV. DAFTAR PUSTAKA

Ananda, Kun Sila. 2014. “10 Manfaat mengejutkan ganja untuk kesehatan”.
https://www.merdeka.com/sehat/10-manfaat-mengejutkan-ganja-untuk-
kesehatan.html diakses pada tanggal 4 Juni pukul 18.09 WIB.
Augesti, Afra. 2018. “8 Jenis Tanaman Narkotika Ini Ternyata Jadi Obat
Mujarab di Zaman Kuno”. https://www.liputan6.com/global/read/3647529/8-
jenis-tanaman-narkotika-ini-ternyata-jadi-obat-mujarab-di-zaman-kuno
diakses pada tanggal 6 Juni pukul 15.39 WIB.
Andini, Widya Citra. 2019. “Manfaat Ganja dalam Dunia Medis Plus Efeknya
untuk Kesehatan”. https://hellosehat.com/hidup-sehat/fakta-unik/manfaat-
ganja-secara-medis/ diakses pada tanggal 7 Juni pukul 12.55 WIB.

Anda mungkin juga menyukai