Disusun oleh:
NIM. P1337425120096/1B
2020
BAB I
PENDAHULUAN
1.2 Tujuan
1. Untuk mengetahui banyaknya bakteri di dalam air yang diuji
2. Untuk mengetahui bagaimana metode pengujian kualitas air
BAB II
PEMBAHASAN
2. Inkubator
3. Spirtus
4. Korek api
5. Rak tabung reaksi
8. Pipet volume
9. Beaker glass
11. Kapas
17. Spuit 10 ml
21. alkohol
Menurut table diatas maka dapat ditentukan hasil dari bakteri E.coli yang
terdapat pada sampel air dengan tes penduga terdapat 0 bakteri. Sedangkan
pada tes penegas terdapat 1 tabung positif artinya index MPN nya 2.
BAB III
PENUTUP
3.1. Kesimpulan
MPN adalah suatu teknik enumerasi pada mikrobia (dalam hal ini
coliform fecal), pada suatu bahan cairan. Metode MPN terdiri dari tiga tahap,
yaitu uji pendugaan (presumtive test), uji konfirmasi (confirmed test), dan uji
kelengkapan (completed test). Dalam uji tahap pertama, keberadaan coliform
masih dalam tingkat probabilitas rendah; masih dalam dugaan. Organisme
kelayakan konsumsi air atau bahan pangan cair adalah kelompok bakteri
koliform yaitu: spesies Escherichia coli,.
Semakin tinggi nilai MPN suatu air maka semakin banyak bakteri
koliform pada air tersebut. Dalam hasil uji kualitas air tersebut maka dapat
disimpulkan bahwa bakteri E.coli ada pada air yang diuji namun masih di
batas wajar. Adapun batas wajar terdapatnya bakteri dalam air adalah index
MPN dengan angka 12. Jika melebihi 240 maka orang yang meminum air
tersebut akan mengalami dehidrasi, dan terkena masalah pencernaan.