INDIKATOR STRATA/ TINGKAT PERKEMBANGAN POSYANDU

1. FREKUENSI PENIMBANGAN
2. JUMLAH KADER YANG BERTUGAS DI POSYANDU
3. CAKUPAN D/S (JUMLAH SASARAN YANG DATANG KE POSYANDU
DIBAGI JUMLAH SASARAN POSYANDU)
4. CAKUPAN KUMULATIF KIA
5. CAKUPAN KUMULATIF KB
6. CAKUPAN KUMULATIF IMUNISASI
7. KEGIATAN PENGEMBANGAN
8. CAKUPAN DANA SEHAT

DEFINISI OPERASIONAL PERHITUNGAN STRATA POSYANDU

1. FREKUENSI PENIMBANGAN
Dihitung dari jumlah hari buka posyandu dan melakukan 5 (lima) kegiatan
posyandu berupa pendaftaran, penimbangan, pengisian KMS, penyuluhan
serta pelayanan kesehatan oleh petugas kesehatan maupun kader
posyandu
2. RERATA KADER TUGAS
Adalah rata-rata jumlah kader posyandu yang bertugas per hari buka
posyandu dalam setahun di satu posyandu
Rumus = jumlah kader posyandu saat hari buka bln Januari s/d Desember
12
3. RERATA CAKUPAN D/S
Adalah prosentase jumlah kunjungan dibagi dengan jumlah sasaran bayi
dan balita di posyandu tersebut. Cakupan D/S dicari setiap bulan pada
saat hari buka posyandu kemudian dirata-rata untuk cakupan D/S dalam
satu tahunnya.
 Rumus Cakupan D/S per- bulan
= Jumlah kunjungan posyandu saat hari buka x 100%
Jumlah sasaran bayi dan balita di wilayah posyandu
4. CAKUPAN KUMULATIF KIA
Adalah jumlah prosentase ibu hamil, ibu bersalin, ibu nifas, bayi dan balita
yang mendapatkan pelayanan kesehatan dibagi dengan jumlah sasaran
ibu hamil, ibu bersalin, ibu nifas, bayi dan balita di wilayah posyandu
dalam satu tahun. Data dapat diperoleh dari buku SIP Posyandu serta
berkoordinasi dengan bidan desa yang memiliki data PWS KIA.
Rumus Cakupan kumulatif KIA per-bulan =
Jml sasaran KIA di wily. Posy yg mendapat pelayanan kesehatan x 100%
Jumlah sasaran KIA di wilayah posyandu
5. CAKUPAN KUMULATIF KB
Adalah jumlah prosentase pasangan usia subur (PUS) yang mendapat
pelayanan Keluarga Berencana (KB) dari petugas kesehatan di satu
wilayah posyandu dalam satu tahun. Data dapat diperoleh dari laporan
buku SIP posyandu serta berkoodinasi dengan bidan desa setempat.
Rumus Cakupan Kumulatif KB dalam sebulan =
Jml sasaran PUS di wily. Posy yg mdp pely keluarga berencana x 100%
Jumlah sasaran PUS di wilayah posyandu
6. CAKUPAN KUMULATIF IMUNISASI
Adalah jumlah prosentase bayi dan balita (sasaran imunisasi) yang
mendapatkan imunisasi dibagi dengan jumlah sasaran imunisasi di
wilayah posyandu dalam satu tahun. Data dapat diperoleh di buku SIP
posyandu serta berkoordinasi dengan bidan desa setempat
Rumus Cakupan Kumulatif Imunisasi dalam sebulan =
Jml sasaran imunisasi di wily. Posyandu yg mendapat imunisasi x 100%
Jumlah sasaran imunisasi di wilayah posyandu
 7. KEGIATAN PENGEMBANGAN
Kegiatan pengembangan dilakukan bila kegiatan utama telah berjalan
dengan baik dalam artian cakuoannya diatas 50% serta tersedia sumber
daya yang mendukung. Penetapan kegiatan baru harus mendapat
dukungan dari masyarakat melalui hasil SMD dan disepakati dalam MMD.
Contoh kegiatan pengembangan adalah kelas Ibu Hamil dan Balita,
UKGMD, TOGA, Tabulin, Posyandu Lansia, Posbindu PTM, dll
8. DANA SEHAT
Adalah sejumlah dana yang dikumpulkan secara rutin dari masyarakat dan
tercatat dalam buku di posyandu. Besaran dana disesuaikan dengan
kemampuan dari masyarakat dan merupakan swadaya masyarakat sendiri
dan bukan merupakan dana dari pemerintah. Dana ini dapat dipergunakan
untuk menunjang kegiatan di posyandu misalnya untuk pembelian alat tulis
dan sarana lainnya.
Untuk strata purnama maka dana sehat diharapkan bersumber dari
swadaya masyarakat sedangkan untuk strata mandiri diharapkan ada
dana sehat serta dana lain dari kelompok usaha bersama anggota
posyandu.

CARA PENENTUAN STRATA POSYANDU :

Pada saat penghitungan strata posyandu harus memperhatikan ke
semua indikator yang ada (8 indikator). Bila Posyandu A belum
memenuhi semua indikator pada srata Pratama maka posyandu A tidak
dapat dimasukkan dalam strata Madya demikian pula seterusnya
sampai pada strata Mandiri.