INSTRUMEN SUPERVISI KETERLAKSANAAN BELAJAR DARI RUMAH

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN

DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN ANAK USIA DINI, PEKDIDIKAN DASAR DAN PENDIDIKAN MENENGAH

1 NAMA SEKOLAH SD NEGERI 11 LEMBANG

2 NPSN 20205659
3 KABUPATEN/KOTA BANDUNG BARAT
4 PROVINSI JAWA BARAT
5 NAMA PENGAWAS/SUPERVISOR Dr ATIKAH SARI, M.Pd

PETUNJUK PENGISIAN:
Kolom [1] berisi nomor sebagai identitas aspek dalam pelaksanaan kegiatan belajar dari rumah.
Kolom [2] berisi aspek dalam pelaksanaan belajar dari rumah.
Kolom [3] berisi rubrik penjelasan penilaian aspek untuk supervisi keterlaksanaan belajar dari rumah.
Kolom [4] berisi penilaian terhadap aspek yang dinyatakan dalam skala angka 0 -100.
Kolom [5] berisi penjelasan/alasan pemberian skala angka pada kolom sebelumnya.
Kolom [6] berisi rekomendasi yang perlu disampaikan kepada sekolah bedasarkan catatan supervisi.

Kurikulum yang digunakan sekolah
*centang salah satu
PERTANYAAN SCREENING
o K-13 Metode pembelajaran yang digunakan ❑ Daring
o Kurikulum darurat (dalam kondisi khusus) *centang pada kotak pilihan yang sesuai ❑ Luring
o Melakukan penyederhanaan kurikulum secara  Kombinasi Daring dan Luring
mandiri ❑ Belajar di Sekolah

Nomor Aspek Rubrik Penilaian Penilaian Catatan

[1] [2] [3] [4] [5]
1 Kesiapan infrastruktur
1.1. Kesiapan infrastruktur melalui daring
1.1.1. Kepemilikan perangkat Seluruh guru memiliki: 96 Kesiapan Perangkat pendukung belajar daring dari rumah
pendukung belajar daring dari (1) perangkat gawai = 100% yang dimiliki Guru adalah sebesar 96% . Guru telah memiliki
rumah (2) komputer = 0%
perangkat gawai (100%), akses internet (100%), akses listrik
(3) laptop = 82%
(4) akses internet; = 100%
(100%) Laptop (82%), aplikasi pembelajaran daring (80%)
(5) akses listrik = 100%
(6) aplikasi pembelajaran daring = 80%

Seluruh siswa memiliki: 84 16% siswa memiliki gawai pribadi, 75% menggunakan gawai
(1) perangkat gawai = 100 orang tua dilengkapi dengan akses internet, listrik , dan
(2) komputer
- 1-
 (3) laptop aplikasi pembelajaran , daring dan sebagian mempunyai
(4) akses internet; = 100 laptop
(5) akses listrik
(6) aplikasi pembelajaran daring

1.1.2. Bantuan biaya pendukung Sekolah menerima bantuan dari: 90 Bantuan dari Pemerintah berupa dana BOS dan bantuan dari
pembelajaran daring dari (1) pemerintah pusat provinsi dan kabupaten.
rumah (2) pemerintah provinsi
(3) pemerintah kabupaten/kota

Guru menerima bantuan akses jaringan dalam bentuk: Guru menerima bantuan akses jaringan internet dalam
(1) Uang bentuk uang sebesar Rp. 52.000,s/d 102.000
(2) Pulsa
- voucer Kartu perdana kuota belajar dari pemerintah
(3) Voucher
(4) Langganan aplikasi daring
Provinsi
(5) Lainnnya - voucer Kartu perdana kuota belajar dari pemerintah
kabupaten

Siswa menerima bantuan akses jaringan dalam bentuk: 96 96 % siswa mendapat bantuan akses jaringan dalam bentuk
(1) Uang pemberian kuota/pulsa internet bagi siswa yang tidak
(2) Pulsa
mampu secara ekonomi.
(3) Voucher
(4) Langganan aplikasi daring - 96 % menerima voucer Kartu perdana kuota belajar
(5) Lainnnya dari pemerintah Provinsi
- 96 % menerima voucer Kartu perdana kuota belajar
dari pemerintah kabupaten

1.2. Kesiapan infrastruktur melalui luring

1.2.1. Kepemilikan perangkat Seluruh guru memiliki: 100 Kesiapan Perangkat pendukung belajar luring dari rumah yang
pendukung belajar luring dari (1) perangkat gawai dimiliki Guru adalah sebesar 100 % . Guru telah memiliki perangkat
rumah (2) komputer gawai (100%), akses internet (100%), akses listrik (100%) Laptop
(3) laptop (82%), aplikasi pembelajaran daring (80%), dan 90% memiliki
(4) televisi televisi dan hanya sebagian guru yang memiliki radio.
(5) radio
(6) akses internet;
(7) akses listrik

Seluruh siswa memiliki: 99 99% memiliki televisi di rumah, 9% siswa memiliki gawai pribadi,
(1) perangkat gawai 75% menggunakan gawai orang tua dilengkapi dengan akses
(2) komputer internet, listrik , dan aplikasi pembelajaran , daring dan sebagian
(3) laptop siswa mempunyai laptop dan radio
(4) televisi
(5) radio
(6) akses internet;

- 2-

1.3.
1.3.1. Menyediakan sarana protokol
kesehatan
Kesimpulan
Infrastruktur guru secara
umum sudah terpenuhi,
kapasitas dari gawai, dan
memorinya menjadi
kesulitan sendiri serta
kemampuan dalam
penguasan aplikasi secara
keseluruhan masih belum
optimal.
(7) akses listrik
Kesiapan infrastruktur masa adaptasi kebiasaan baru
Seluruh ruangan 97 Sudah tersedia sarana protocol Kesehatan yang meliputi
(1) menyediakan tempat duduk dengan jarak 1,5 meter; tempat duduk dengan jarak 1 m, 11 buah fasilitas Cuci Tangan
(2) menyediakan fasilitas Cuci Tangan Pakai Sabun (CTPS);
Pakai Sabun (CTPS) dengan jumlah cukup memadai untuk
(3) terdapat masker, pelindung wajah dari plastik
masing-masing kelas, terdapat pelindung wajah dari plastik
(faceshield), pembersih tangan (hand sanitizer),
disinfektan dan termometer tembak (thermogun)
(faceshield) bagi masing-masing guru, pembersih tangan (hand
(4) memiliki akses fasilitas kesehatan terdekat seperti sanitizer) di setiap ruangan, selalu dilakukan penyemprotan
klinik. disinfektan secara berkala dan 1 buah termometer tembak
(thermogun), setiap guru dan siswa memiliki Kits Kesehatan
yang terdiri dari ( masker, sabun cuci tangan, hand sanitizer
pribadi) dan akses ke fasilitas kesehatan terdekat cukup
memadai.
Waktu
Analisis Akar Masalah Rekomendasi Tindak Lanjut
pelaksanaan
• Masih banyak guru yang belum • Sekolah perlu memfasilitasi aplikasi September Pelatihan penggunaan IT
menguasai aplikasi yang digunakan pembelajaran daring untuk guru dan 2020 Berbasis Learning Manajemen
secara maksimal kegiatan KKG tentang IHT tentang IT, system (LMS) Google
dan penerapan kegiatan Blended Classroom/Google Meet bagi
Learning Guru
- 3-
Infrastruktur siswa secara • Keterbatasan Handphone (milik • Penerapan Model pembelajaran Sampai • Pembuatan modul dan
umum khususnya daring orangtua, handphone type kombinasi Daring dan luring, Oktober 2020 panduan pembelajaran
belum semua terpenuhi lama/jadul) siswa tidak punya gawai • Kerjasama dengan teman yang kombinasi daring dan
karena keterbatasan dari secara mandiri mempunyai gawai luring.
gawai, dan kebutuhan kuota • Sebagian besar siswa tidak • Sosialisasi penggunaan aplikasi yang • Kontrol kegiatan dan
yang diperlukan serta menguasai aplikasi digunakan guru dalam pembelajaran pendampingan dari kepala
kemampuan siswa dalam kepada orang tua (kelas orangtua) sekolah dan pengawas
penguasaan aplikasi, • Kegiatan Home visit (Guru kunjung
atau Murid berkunjung /Grouping)

- 4-
 Nomor Aspek Rubrik Penilaian Penilaian Catatan
[1] [2] [3] [4] [5]
2 Kemampuan guru dalam memanfaatkan teknologi pembelajaran
2.1. Kemampuan guru dalam memanfaatkan teknologi pembelajaran daring
2.1.1. Memanfaatkan sumber belajar Guru mampu menggunakan sumber belajar seperti 100 Sebagaian besar guru menggunakan sumber belajar dari google,
yang menggunakan teknologi (1) rumah belajar, youtube, rumah belajar, dan web Pendidikan.
digital (2) ruang guru,
(3) zenius,
(4) wikipedia,
(5) google, dan
(6) lainnya

2.1.2. Menggunakan media digital Guru terampil dalam mengoperasikan: 95 Guru terampil dalam mengoperasikan dan memanfaatkan
(1) gawai gawai,computer, laptop, televisi dan internet dalam pengembangan
(2) komputer, media belajar
(3) laptop,
(4) televisi,
(5) radio,
(6) internet, dan
(7) lainnya

2.1.3. Melakukan interaksi dengan Guru memanfaatkan media komunikasi seperti: 100 Guru sudah memanfaatkan media komunikasi seperti, whatsapp,
media komunikasi/sosial/pesan (1) SMS/MMS, Messenger, email, telegram dan media social Facebooks, dan
(2) Whatsapp, Instagram.
(3) Messenger,
(4) Email,
(5) forum website,
(6) telegram, dan
(7) lainnya

2.1.4. Menggunakan aplikasi sistem
pengelolaan pembelajaran
(LMS)
Guru yang mampu memanfaatkan aplikasi/LMS untuk 60 Beberapa guru sudah mencoba menggunakan aplikasi zoom, cisco
berinteraksi untuk pembelajaran daring seperti webmeet, dan video call gruf untuk memanfaatkan aplikasi/LMS
(1) zoom, untuk berinteraksi untuk pembelajaran daring
(2) google meet, dan
(3) lainnya

2.2. Kemampuan guru dalam memanfaatkan teknologi pembelajaran luring

2.2.1. Memanfaatkan media Guru mampu memanfaatkan: 100 100% Guru sudah mampu memanfaatkan bahan ajar dengan
konvensional (1) modul belajar mandiri; 100 membuat modul mandiri, dan memasukan pembelajaran dengan
(2) bahan ajar cetak; pemanfaatan alat peraga dari benda yang mudah digunakan.
(3) alat peraga dari benda 100
2.2.2. Menggunakan media digital Guru terampil dalam memanfaatkan televisi dan radio. 100 Guru terampil dalam memanfaatkan televisi dan radio.

- 5-
 2.2.3. Melakukan interaksi dengan Guru memanfaatkan media komunikasi seperti 100 Guru sudah memanfaatkan media komunikasi seperti, whatsapp,
media komunikasi/sosial/pesan (1) SMS/MMS, Messenger, email, telegram dan media social Facebooks, dan
(2) Whatsapp, Instagram
(3) Messenger,
(4) Email,
(5) forum website,
(6) telegram, dan
(7) lainnya

2.3. Kemampuan guru dalam memanfaatkan teknologi pembelajaran masa adaptasi kebiasaan baru
2.3.1. Memanfaatkan media Guru mampu memanfaatkan 100 100% Guru sudah mampu memanfaatkan bahan ajar dengan
konvensional (1) modul belajar mandiri; membuat modul mandiri, dan memasukan pembelajaran dengan
(2) bahan ajar cetak; pemanfaatan alat peraga dari benda yang mudah digunakan.
(3) alat peraga dari benda
2.3.2. Menggunakan media digital Guru terampil dalam mengoperasikan: 98 98 % Guru terampil dalam mengoperasikan dan memanfaatkan
(1) gawai gawai,komputer, laptop
(2) komputer,
(3) laptop,

Waktu
Kesimpulan Analisis Akar Masalah Rekomendasi Tindak Lanjut
pelaksanaan
Guru belum mampu Dari berbagai aplikasi pembelajaran digital Perlu diadakan pelatihan penguasan Pendampingan, pembinaan,
menggunakan sumber belum di manfaatkan oleh guru aplikasi pendidikan dan pemanfaatan pemantauan oleh kepala
belajar digital secara sumber belajar digital, missal pembuatan, sekolah dan pengawas
maksimal presentasi, video pembelajaran.

- 6-
Guru sudah mampu dalam
memanfaatkan media
konvensional secara mandiri
hanya masih bersumber dari
Buku pelajaran saja
Focus pembelajaran guru hanya terbatas
penuntasan pembelajaran belum
menyentuh secara penuh kepada
ketahanan diri dalam masa pandemic baik
emosi, social, ekonomi, dan budaya.
Perlu adanya pelatihan penguatan Program pendampingan,
pembelajaran dengan penerpana penyusunan program
kurikulum darurat serta pemenuhan aspek ketahanan diri siswa
kehidupan.

- 7-
 Nomor Aspek Rubrik Penilaian Penilaian Catatan
[1] [2] [3] [4] [5]
3 Perencanaan dan penyelenggaraan pembelajaran di masa pandemi
3.1. Perencanaan dan penyelenggaraan pembelajaran daring dan luring
3.1.1. Menyesuaikan perangkat Guru perlu menyesuaikan perangkat pembelajaran terdiri 100 100% guru sudah menyesuaikan perangkat pembelajaran
pembelajaran dari :
(1) Program tahunan dan semester;
(2) Silabus;
(3) RPP;
(4) Buku guru dan siswa dalam pembelajaran;
(5) Lembar tugas terstruktur dan kegiatan mandiri untuk
siswa;
(6) Lembar pembelajaran (Handout); dan
(7) Alat evaluasi dan buku nilai

3.1.2. Menyesuaikan dokumen Seluruh guru menyusun RPP minimal berisi: 100 Seluruh guru telah menyusun RPP sesuai dengan Surat edaran
rencana pembelajaran (1) tujuan, mendikbud yang mana isinya minimal terdiri dari tujuan, proses,
(2) proses, dan dan evaluasi
(3) evaluasi

3.1.3. Menyampaikan materi Sekolah menyelenggarakan pembelajaran untuk: 100 Seluruh guru sudah menyelenggarakan pembelajaran untuk
pembelajaran (1) seluruh mata pelajaran; seluruh mata pelajaran, muatan lokal, dan materi pendidikan
(2) muatan lokal; kecakapan hidup.
(3) materi pendidikan kecakapan hidup.
3.1.4. Memanfaatkan media Seluruh guru memanfaatkan media pembelajaran berupa: 90 90% guru memanfaatkan media pembelajaran berupa Format
pembelajaran (1) Format teks; teks, Audio/video simulasi, Multimedia, Alat peraga dan poster,
(2) Audio/video simulasi; karya 3 dimensi, dll
(3) Multimedia;
(4) Alat peraga;
(5) dan lainnya

3.1.5. Menyelenggarakan kegiatan
layanan kesiswaan
Sekolah 90 Sekolah belum bisa melaksanakan layanan ekstrakurikuler secara
(1) menyelenggarakan layanan ekstrakurikuler; penuh,
(2) memberikan layanan bimbingan konseling; Tetapi sudah memberikan layanan konseling dan kesiapan belajar
(3) mendiskusikan kesiapan pembelajaran dari rumah dari rumah
dengan orang tua/wali peserta didik atau peserta didik;

3.1.6. Menyelenggarakan hasil belajar Guru menyelenggarakan penilaian hasil belajar siswa 100 Guru menyelenggarakan penilaian hasil belajar siswa dengan
siswa dengan Test lisan berupa voicenote, test tertulis, kuis, proyek, portofolio, dan
(1) kuis; produk (foto atau video)
(2) proyek;
(3) portofolio;
(4) dan lainnya

- 8-
 Waktu
Kesimpulan Analisis Akar Masalah Rekomendasi Tindak Lanjut
pelaksanaan

Belum 100 % melaksanakan

perencanaan dan Layanan ekstrakulikuler belum Supervisi dan monitoring
Kegiatan ekstrakurikuler akan
penyelenggaraan maksimal dilaksanakan di masa september layanan ekstrakurikuler oleh
dilaksanakan secara daring & luring
pembelajaran di masa pandemi covid-19 KS dan Pengawas
pandemi

- 9-
 Nomor Aspek Rubrik Penilaian Penilaian Catatan
[1] [2] [3] [4] [5]
4 Kesiapan siswa
4.1. Kesiapan siswa selama pembelajaran daring dan luring
4.1.1. Kondisi dan lingkungan siswa Siswa 90 Belum maksimal dikarenakan kesibukan orangtua, rasa jenuh, harus
mendukung pelaksanaan (1) bersemangat; diperbanyak motivasi, pembelajaran yang menyenangkan
pembelajaran (2) aktif; (permainan), pembelajaran dibuat aktif, disiplin, menyenangkan
(3) disiplin;
(4) dapat mengikuti;
(5) didampingi orangtua/wali;
(6) nyaman dalam melaksanakan pembelajaran
4.1.2. Mendapatkan sarana Siswa menerima distribusi sarana pendukung meliputi 90 Siswa menerima distribusi sarana pendukung berupa buku Paket,
pendukung belajar dari rumah (1) modul belajar; alat peraga dari benda, lembar jadwal, lembar penugasan, lembar
(2) alat peraga dari benda; aktivitas harian, dan modul belajar mandiri;
(3) lembar jadwal;
(4) lembar penugasan;
(5) lembar aktivitas harian;
(6) dan lainnya.
4.1.3. Berinteraksi dengan baik Siswa 90 90 % siswa sudah memiliki kontak nomor telpon guru, group,
(1) memiliki kontak nomor telepon guru; dan aktif komunikas
(2) tergabung dalam grup komunikasi pembelajaran dari
pihak sekolah;
(3) aktif berkomunikasi dalam grup.

4.1.4 Menyiapkan proses
pembelajaran mandiri
Siswa 80 Sebagian siswa sudah mengetahui metode pembelajaran,
(1) mengetahui metode pembelajaran; memahami cara kerja aplikasi dan aturan komunikasinya,
(2) memahami cara kerja aplikasi dan aturan mendapatkan informasi mengenai jadwal pembelajaran, memiliki
komunikasinya; tempat dan fasilitas yang nyaman untuk belajar.
(3) mendapatkan informasi mengenai jadwal
pembelajaran;
(4) memiliki tempat dan fasilitas yang nyaman untuk
belajar

4.2. Kesiapan siswa untuk beradaptasi dengan masa adaptasi kebiasaan baru
4.2.1. Memiliki sarana protokol Siswa memiliki 98 Semua siswa sudah mempunya KIT Kesehatan COVID-19 yang berisi
kesehatan (1) masker, 3 buah masker, handsanitizer, botol dan sabun cuci tangan, yang
(2) pelindung wajah dari plastik (faceshield), telah sekolah berikan. dan alat makan dan minum sendiri
(3) pembersih tangan (hand sanitizer),
(4) alat makan/minum pribadi

4.2.2. Menyiapkan proses
pembelajaran adaptasi
Siswa Siswa sudah mengetahui protokol Kesehatan yang harus dilakukan
(1) mengetahui protokol kesehatan; karena selalu disampaikan dalam setiap pembelajaran, mengetahui
(2) mengetahui metode pembelajaran yang aka dijalani; metode pembelajaran yang aka dijalani, mendapatkan informasi
(3) mendapatkan informasi mengenai jadwal mengenai jadwalembelajaran.
pembelajaran.

- 10 -
 Waktu
Kesimpulan Analisis Akar Masalah Rekomendasi Tindak Lanjut
pelaksanaan

Kesiapan siswa selama

pembelajaran daring dan
luring secara umum baik
hanya perlu adanya
penguatan motivasi dan belum semua siswa memiliki HP dan Orang tua diharapkan memiliki fasilitas Mulai Guru melaksanakan home
semangat sehingga bisa fasilitas yang nyaman belajar yang nyaman. september visit ke peserta didik.
mengurangi rasa jenuh tidak
lupa perlu tambahan
sarana pendukung
pembelajaran

Kesiapan siswa untuk Pelaksanaan ada Perlu adanya penguatan sosialisasi yang
beradaptasi dengan masa intent tentang
adaptasi kebiasaan baru
secara umum sudah siap
hanya perlu adanya
penguatan ketika
pelaksanaan

- 11 -
 Nomor Aspek Rubrik Penilaian Penilaian Catatan
[1] [2] [3] [4] [5]
5 Peran Kepala Sekolah, Guru, Dan Orang Tua Dalam Pembelajaran
5.1. Kepala sekolah menjalankan perannya
5.1.1. Memfasilitasi pelaksanaan Kepala sekolah 98 Kepala sekolah sudah memfasilitasi pelaksanaan pembelajaran dari
belajar dari rumah (1) mengatur model pembelajaran yang harus rumah, walaupun belum maksimal, misalnya: belum menyusun
dilaksanakan oleh guru; program pengasuhan untuk mendukung orang tua/wali dalam
(2) menentukan jadwal piket; mendampingi siswa belajar dan belum secara penuh dalam
(3) mengatur jadwal pelajaran; memberikan layanan dukungan psikososial bagi pendidik, orang
(4) memastikan sistem pembelajaran yang terjangkau bagi tua/wali, dan peserta didik
semua siswa;
(5) membuat rencana pembelajaran berkelanjutan selama
masa darurat COVID-19;
(6) memastikan ketersediaan sarana dan prasarana yang
dimiliki guru dalam memfasilitasi pembelajaran daring;
(7) melakukan pembinaan dan pemantauan kepada guru;
(8) mengumpulkan laporan pembelajaran setiap minggu
(9) memberikan layanan dukungan psikososial bagi
pendidik, orang tua/wali, dan peserta didik;
(10) membuat program pengasuhan untuk
mendukung orang tua/wali dalam mendampingi siswa
belajar;
(11) membentuk tim siaga darurat untuk penanganan
COVID-19;
(12) memberikan laporan secara berkala kepada
dinas pendidikan dan/atau pos pendidikan daerah

5.2. Guru menjalankan perannya

5.2.1. Menyiapkan diri untuk
pembelajaran daring
Guru
(1) menyiapkan rencana pelaksanaan pembelajaran daring
sesuai dengan kondisi dan akses pembelajaran;
(2) mengikuti pelatihan daring guna mendukung
keterampilan menyelenggarakan PJJ;
(3) mendapatkan informasi mengenai jadwal
pembelajaran melalui televisi/radio;
(4) menyepakati waktu pembelajaran daring dengan
peserta didik dan orangtua/walinya;
(5) memastikan orang tua/wali peserta didik atau peserta
didik mendukung proses pembelajaran.
95 Guru sudah menyiapkan rencana pelaksanaan pembelajaran daring
sesuai dengan kondisi dan akses pembelajaran, mengikuti pelatihan
daring guna mendukung keterampilan menyelenggarakan PJJ,
mendapatkan informasi mengenai jadwal pembelajaran melalui
televisi/radio,menyepakati waktu pembelajaran daring dengan
peserta didik dan orangtua/walinya,
memastikan orang tua/wali peserta didik atau peserta didik
mendukung proses pembelajaran.

5.2.2. Menyiapkan diri untuk Guru 95 Guru menyiapkan diri untuk pembelajaran luring dan sebagai bahan
pembelajaran luring (1) menyiapkan rencana pelaksanaan pembelajaran luring penguatan guru memberikan pemahaman dan cara megajar melalui
sesuai dengan kondisi dan akses pembelajaran; kelas orang tua

- 12 -
 (2) mendapatkan informasi mengenai jadwal
pembelajaran melalui televisi/radio;
(3) menyepakati waktu pembelajaran dan pengumpulan
hasil belajar luring dengan peserta didik dan/atau
orang tua/wali;
(4) memastikan orang tua/wali peserta didik atau peserta
didik mendukung proses pembelajaran.

5.2.3. Melaksanakan langkah-langkah Guru 100 Guru sudah melaksanakan langkah-langkah pra pembelajaran
pra pembelajaran daring dan (1) menyiapkan nomor telepon orang tua/wali peserta daring dan luring
luring didik atau peserta didik untuk berinteraksi dan
komunikasi;
(2) mengirimkan/menyebarkan lembar jadwal
pembelajaran dan penugasan ke peserta didik/orang
tua/wali;
(3) memastikan semua peserta didik telah mendapatkan
lembar jadwal dan penugasan.

5.2.4. Melaksanakan langkah-langkah Guru 95 Guru sudah melaksanakan langkah-langkah saat pembelajaran
saat pembelajaran daring (1) memeriksa kehadiran peserta didik dalam daring
pembelajaran daring;
(2) memastikan peserta didik siap mengikuti
pembelajaran;
(3) mengajak peserta didik berdoa sebelum dan sesudah
pembelajaran;
(4) menyampaikan materi sesuai dengan metode yang
digunakan;
(5) memberikan kesempatan pada peserta didik untuk
bertanya, mengemukakan pendapat, dan/atau
melakukan refleksi;
(6) berkomunikasi dengan orang tua/wali peserta didik
atau peserta didik terkait penugasan belajar
(7) memantau aktivitas peserta didik

5.2.5. Melaksanakan langkah-langkah Guru 90 Guru sudah melaksanakan langkah-langkah saat pembelajaran
saat pembelajaran luring (1) memeriksa kehadiran peserta didik dalam Luring dan memberikan bantuan bagi guru berupa pembelajaran
pembelajaran luring; kelas orang tua
(2) memastikan peserta didik siap mengikuti
pembelajaran;
(3) mengajak peserta didik berdoa sebelum dan sesudah
pembelajaran;
(4) berkomunikasi dengan orang tua/wali peserta didik
atau peserta didik terkait penugasan belajar;

- 13 -
 (5) melakukan kunjungan ke rumah peserta didik untuk
melakukan pengecekan dan pendampingan belajar
dengan prosedur pencegahan penyebaran COVID-19;
(6) melaksanakan pembelajaran sesuai modul/melalui
televisi/radio;
(7) mencatat pertanyaan/ penugasan yang diberikan di
akhir pembelajaran Televisi/Radio;
(8) membuat tugas tambahan informasi berdasarkan
pembelajaran televisi/radio

5.2.6. Melaksanakan langkah-langkah Guru 98 Guru sudah melaksanakan langkah-langkah setelah pembelajaran
setelah pembelajaran daring (1) meminta setiap peserta didik mengisi lembar aktivitas daring, tetapi mengumpulkan hasil penugasan dan lembar aktivitas
harian; harian sering tidak sesuai waktu yang ditentukan karena
(2) mengingatkan orang tua/wali peserta didik atau keterbatasan sarana (HP,kuota) dan kesibukan orang tua dan juga
peserta didik untuk mengumpulkan foto lembar ada siswa belum mengisi aktivitas lembar harian kegiatan siswa dan
aktivitas dan penugasan; belum di tandatangani oran Guru sudah melaksanakan langkah-
(3) memastikan orang tua/wali peserta didik memberikan langkahsetelah
tandatangan pada tiap sesi belajar yang telah tuntas di pembelajaran luring, tetapi siswa belum mengisi aktivitas
lembar aktivitas harian;
lembar harian kegiatan siswa dan belum di tandatangani orang
(4) mengumpulkan hasil penugasan dan lembar aktivitas
tua/wali peserta didik gtua/wali peserta didik
harian sesuai waktu yang ditentukan;
(5) memberikan umpan balik terhadap hasil karya/tugas
peserta didik/lembar refleksi pengalaman belajar;
(6) melakukan penilaian dengan mempertimbangkan
ketuntasan seluruh aktivitas dan penugasan

5.2.7. Melaksanakan langkah-langkah Guru 90 Guru sudah melaksanakan langkah-langkah setelah pembelajaran
setelah pembelajaran luring (1) membuat kunci jawaban atas penugasan dari luring, tetapi siswa banyak yang mengumpulkan hasil penugasan
pembelajaran melalui Televisi/Radio; dan lembar aktivitas harian tidak sesuai waktu yang ditentukan, dan
(2) memberikan kesempatan bertanya pada peserta didik; bahkan ada yang masih dikerjakan oleh orangtuanya.
(3) meminta setiap peserta didik mengisi lembar aktivitas
harian;
(4) mengingatkan orang tua/wali peserta didik atau
peserta didik untuk mengumpulkan foto lembar
aktivitas dan penugasan;
(5) memastikan orang tua/wali peserta didik memberikan
tandatangan pada tiap sesi belajar yang telah tuntas di
lembar aktivitas harian;
(6) mengumpulkan hasil penugasan dan lembar aktivitas
harian sesuai waktu yang ditentukan;
(7) memberikan umpan balik terhadap hasil karya/tugas
peserta didik/lembar refleksi pengalaman belajar;

- 14 -

5.3. Orangtua/Wali menjalankan perannya
5.3.1. Mendukung pelaksanaan
belajar daring dari rumah
5.3.2. Mendukung pelaksanaan
belajar luring dari rumah
(8) melakukan penilaian dengan mempertimbangkan
ketuntasan seluruh aktivitas dan penugasan
Orang tua/wali 86 Orang tua/wali siswa sudah sadar dan mendukung pelaksanaan
(1) memiliki nomor telepon guru; belajar daring dari rumah tetapi masih ada yang tidak bisa
(2) bergabung ke dalam group komunikasi satuan melaksanakan karena keterbatasan sarana atau tidak bisa
pendidikan; mendampingi anak dalam belajar karena kesibukan dalam
(3) mendiskusikan rencana pembelajaran inklusif bersama pekerjaan bahkan sebagian besar sudah mulai bosan dan jenuh
guru; belajar dari rumah
(4) menyiapkan perangkat pembelajaran daring;
(5) memastikan peserta didik siap mengikuti pembelajaran
daring;
(6) mendampingi dan memantau proses pembelajaran
daring;
(7) mendorong peserta didik agar aktif selama proses
pembelajaran;
(8) membantu anak secara teknis dalam mengoperasikan
aplikasi dan teknologi;
(9) memastikan peserta didik mengisi lembar aktivitas
sebagai bahan pemantauan belajar harian;
(10) mengumpulkan foto lembar aktivitas dan
penugasan setiap hari;
(11) aktif berdiskusi dengan guru terkait tantangan
dan kendala yang dihadapi selama proses
pembelajaran daring
Orang tua/wali 80 Orang tua/wali siswa siswa mendukung pelaksanaan belajar luring dari
(1) berkoordinasi dengan guru mendiskusikan rencana rumah berkoordinasi dengan guru mengenai pembelajaran;
pembelajaran; tetapi sebagian orang tua/wali siswa belum mendampingi siswa belajar dari
(2) membantu peserta didik mencari bahan bacaan dari rumah karena kesibukan dan merasa kurang mampu membimbing anak
buku/modul pembelajaran mandiri terkait topik yang karena sebagian besar sudah mulai bosan dan jenuh belajar dari rumah
akan ditayangkan keesokan harinya;
(3) mengetahui jadwal pembelajaran TV dan radio;
(4) menyiapkan waktu di rumah untuk belajar secara
mandiri;
(5) membantu proses belajar luring sesuai jadwal dan
penugasan yang telah diberikan
(6) Berdoa bersama sebelum dan sesudah belajar
(7) memastikan peserta didik mengisi lembar aktivitas
sebagai bahan pemantauan belajar harian;
(8) memberikan tandatangan pada tiap sesi belajar yang
telah tuntas di lembar pemantauan harian;
- 15 -
 (9) Hasil penugasan berikut lembar pemantauan aktivitas
harian dikumpulkan setiap akhir minggu sekaligus
mengambil jadwal dan penugasan untuk minggu
berikutnya.;
(10) secara aktif berdiskusi dengan guru terkait
tantangan dan kendala yang dihadapi selama proses
pembelajaran luring

5.4. Pemerintah daerah menjalankan perannya

5.4.1. Menyediakan dukungan dan Pemerintah daerah
fasilitas pembelajaran daring (1) menyediakan anggaran khusus internet;
(2) menyediakan anggran untuk infrastuktur PJJ;
(3) melakukan bimbingan teknis dan pelatihan untuk guru
dan tenaga kependidikan yang membutuhkan
pendampingan terkait pembelajaran jarak jauh;
(4) memaksimal-kan media pembelajaran daring yang
dimiliki masing-masing daerah;
(5) mendorong dan memfasilitasi partisipasi masyarakat
90 Pemerintah daerah sudah menyediakan dukungan dan fasilitas
pembelajaran daring baik berupa melakukan bimbingan teknis dan
pelatihan untuk guru dan tenaga kependidikan yang membutuhkan
pendampingan terkait pembelajaran jarak jauh, memaksimal-kan
media pembelajaran daring yang dimiliki masing-masing daerah,
dan membuat panduan serta contoh praktek baik dalam
pelaksanaan pembelajaran jarak jauh

5.4.2. Menyediakan dukungan dan
fasilitas pembelajaran luring
Pemerintah daerah 90 Pemerintah daerah sudah menyediakan dukungan dan fasilitas
(1) Melakukan bimbingan teknis dan pelatihan untuk guru pembelajaran luring berupa Melakukan bimbingan teknis dan
dan tenaga kependidikan yang membutuhkan pelatihan untuk guru dan tenaga kependidikan yang membutuhkan
pendampingan terkait pembelajaran jarak jauh; pendampingan terkait pembelajaran jarak jauh, memaksimal-kan
(2) Mendorong dan memfasilitasi partisipasi masyarakat media pembelajaran luring dalam penyediaan modul mandiri yang
dalam proses BDR; khusus dilingkungan daerah dan membuat panduan serta contoh
(3) Kerja sama dengan perpustakaan daerah, taman praktek baik dalam pelaksanaan pembelajaran jarak jauh
bacaan masyarakat, organisasi pemerintah dan non
pemerintah lainnya untuk penyediaan modul mandiri
dan buku untuk pembelajaran luring di daerah yang
tidak ada listrik;
(4) Kerja sama dengan televisi dan radio daerah untuk
pembelajaran luring di daerah yang ada listrik;
(5) Kerjasama dengan pihak lainnya (PLN, provider
telekomunikasi)

- 16 -

Kesimpulan
Peran Kepala Sekolah Dalam
Pembelajaran dalam
memfasilitasi pelaksanaan
belajar dari rumah sudah
sangat baik baik dalam
penyiapan sumber daya
(guru) dan juga perlengkapan
tetapi masih ada yang belum
maksimal
Peran guru dalam
Pembelajaran sudah sangat
baik meskipun belum
maksimal
Peran Orangtua dalam
Pembelajaran sudah sangat
baik meskipun belum
maksimal
Analisis Akar Masalah
Kepala sekolah belum menyusun program
parenting keluarga /program pengasuhan
untuk mendukung orang tua/wali dalam
mendampingi siswa
guru belum menyusun aktivitas
harian siswa yang ditandatangani oleh
orang tua.
Guru Belum memanfaatkan dan membuat
media pembelajaran yang menarik
Orang tua belum bisa mendampingi anak-
anaknya dalam belajar karena kesibukan
serta banyak yang belum paham dan
kurang mengerti dalam mengajar
Waktu
Rekomendasi Tindak Lanjut
pelaksanaan
Kepala sekolah menyusun dan membuat Workshop evaluasi dan
program yang mengoptimalkan sosialisasi Pendidikan keluarga.
pendidikan keluarga yang menekankan
parenting keluarga
Kepala sekolah mengingatkan guru Monitoring dari Kepala
untuk menyusun aktivitas harian Sekolah dan pengawas
siswa
Mengadakan pelatihan memanfaatkan
dan membuat media pembelajaran yang
menarik
Sekolah mengadakan pembelajaran kelas Kepala sekolah, dan pengawas
khusus orang tua (kelas 0rangtua) melaksanakan bimbingan dan
pemantauan
- 17 -
 Nomor Aspek Rubrik Penilaian Penilaian Catatan
[1] [2] [3] [4] [5]
6 Kendala utama
6.1 Kendala utama yang dihadapi 1. kemampuan guru dalam pemanfaatan teknologi 1. Belum 100% guru menguasai IT
guru pada masa pandemi 2. kemampuan dalam membuat media pembelajaran 2. Belum 100% siswa memiliki HP
3. Strategi cara menerangkan kepada siswa dan 3. Pemahaman orang tua kurang dalam daring dan luring
orang tua 4. Orang tua merasa terbebani biaya kuota
4. tidak bisa bertatap muka dengan secara langsung 5. Siswa kurang disiplin dalam mengikuti daring dan luring

6.2 Upaya penyelesaian yang sudah 1. Kegiatan Pelatihan IT dan pemanfaatan teknologi,
dilakukan dan membuat media pembelajaran melalui
pelatihan Intern disekolah dan kegiatan
workshop.
2. Melaksanakan Kegiatan Guru berkunjung
(homevisit) JARUNJUNG dan JAMUNJUNG
Sekolah membagi siswa dalam 2 shif dan melaksanakan
kegiatan tatap muka dan BDR yang dilaksanakan selang seling
hari (absen 1-16 hari Senin, Rabu dan Jumat; absen 17-32 hari
Selasa, Kamis dan Sabtu) jadwal dibalik untuk minggu
berikutnya

Waktu
Kesimpulan Analisis Akar Masalah Rekomendasi Tindak Lanjut
pelaksanaan

1. Melaksanakan pembelajaran daring

1. Belum 100% guru menguasai IT
Kedala yang dihadapi dan luring Pendampinngan,
2. Tidak semua siswa memiliki HP
kepala sekolah, guru dan 2. Program Pendidikan keluarga pembiasaan, monitoring oleh
3. Orang tua merasa keberatan September
orang tua masih ada 3. Mengadakan pelatihan kelas Kepala Sekolah dan
terkait dengan biaya internet, kemampuan
orangtua. pengawasan
menerangkan, dan mendampingi anak.

- 18 -
 Lembang, Oktober 2020
Kepala Sekolah

Hj. UUM BARIAH, M.Pd

NIP.196211291983052004

- 19 -