BAB V

PENUTUP

A. Kesimpulan

Pemberiasuhan keperawatan pada pasien menggunakan model

keperawatan Henderson dengan pemenuhan 14 kebutuhan dasar manusia

sehingga perawat tidak hanya sekedar mengikuti perintah dokter akan tetap

ilebih pada bagaimana perawat berkontribusi dalam membantu seseorang

dapat memenuhi kebutuhannya secara mandiri.

Model yang dikembangkan Henderson dapat diaplikasikan diberbagai

tatanan pelayanan di rumah sakit pada klien dengan dengan penyakit akut

maupun kronis, karena 14 pemenuhan kebutuhan dasar manusia hamper

mencakup keseluruhan kebutuhan manusia meskipun kurangnya hubungan

konstektualmanusiafisiologis dan karakteristik manusia lainnya. Selain itu,

hubungan antar 14 komponen juga tidak jelas.

Masalah keperawatan yang muncul pada kasus Tn.M adalah

ketidakseimbangan nutrisi kurang dari kebutuhan dan gangguan mobilitas

fisik. Dalam pembuatan diagnosis ini didasarkan pada respon pasien dan cara

penulisannya menggunakan buku keperawatan NANDA.

Tujuan keperawatan yang diharapkan, disusun berdasarkan standar

NOC dengan menggunkan skala pengukuran 1 – 5, sedangkan intervensi yang

disusun atau ditegakkan pada pasien didasarkan pada pasien didasarkan pada

81
 82

intervensi NIC. Intervensi yang ditegakkan pada pasien diantaranya : pada

diagnose Ketidakseimbangan nutirsi kurang dari kebutuhan tubuh, intervensi

yang dibuat yaitu : monitoring nutrisi, manajemen nutrisi. Untuk diagnose

keperawatan Gangguan moilitas fisik ,intervensi yang disusun adalah terapi

latihan : mobilitas sendi dan peningkatan latihan.

A. Saran

1. Bagi Pasien

Pasien dan keluarga agar tetap menjaga kesehatan baik kesehatan fisik,

psikologis maupun lingkungan, serta dapat terus mengkuti anjuran yang

sudah diberikan serta menerapkan dan mengaplikasikan segala hal yang telah

diajarkan untuk membantu pasien dan keluarga dalam mencapai derajat

kesehatan yang optimal.

2. Bagi Perawat

Disarankan pada perawat untuk dapat mengaplikasikan teori model virginia

handersone ini, pada asuhan keperawatan keluarga dengan Stroke, karena

akan lebih baik hasil evaluasi yang akan dicapai, karena dapat melakukan

pengkajian secara utuh pada kondisi lingkungan rumah dan perilaku pasien

dan keluarga.

3. Bagi Akademikdan Pendidikan

a. Akademik

Kepada pihak prodi profesi ners fikes dehasen diharapkan dapat

meningkatkan kemampuan mahasiswa dalam memberikan asuhan

 83

keperawatan yang komprehensif kepada pasien dengan menggunakan

pendekatan teori keperawatan yang telah ada untuk meningkatkan

kesehatan pasien sesuai dengan konsep sehat sakit.

b. Pendidikan

Hasil Penelitian ini diharapkan bisa menambah referensi tentang teori

Virginia Handersone Neuman, sehingga memudahkan mahasiswa dalam

mengaplikasikan teori ini pada pasien dengan kasus tertentu, serta di

sarankan agar pihak pendididkan bisa menambah lebih banyak reverensi

terkait kasus ini dan teori keperawatan.