Anda di halaman 1dari 7

BAHAN AJAR

BASIS DATA
Kelas XI Semester 1

Alokasi Waktu 8 X 45 M Tanggal ...................................

A. Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar


Kompetensi Inti
3. Memahami, menerapkan dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, dan
metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya,
dan humaniora dalam wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait
penyebab fenomena dan kejadian dalam bidang kerja yang spesifik untuk memecahkan
masalah.
4. Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, bertindak secara efektif dan
kreatif, dan mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung.

B. Kompetensi Dasar dan Indikator

Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi


3.6. Meganalisis record, table dan field 3.6.1 Menjelaskan tentang field, record, table
dan basis data.
3.6.2 Menganalisis tentang field, record, table
dan basis data.

4.6. Membuat record, table dan field 4.6.1 Merancang struktur basis data yang terdiri dari
beberapa field, record dan tabel.

4.62 Membuat struktur basis data yang terdiri dari


beberapa field, record dan tabel.

C. Tujuan Pembelajaran
Setelah mengikuti Kegiatan Pembelajaran melalui proses pengamatan, diskusi, dan percobaan yang
dilakukan secara berkelompok dengan jujur dan tanggung jawab, peserta didik dapat
1. Menjelaskan tentang field, record, table dan basis data.
2. Menganalisis tentang field, record, table dan basis data.
3. Merencanakan struktur basis data sederhana yang terdiri dari beberapa tabel.
4. Membuat struktur basis data yang terdiri dari beberapa tabel
D. Materi Pembelajaran
1. Basis data
2. Table
3. Record
4. Field

E. Uraian Materi
1. Pengertian

Data Value/Nilai Data : Adalah data aktual atau informasi yang disimpan pada tiap data, elemen,
atau atribut. Contoh Nilai data : Misalkan pada sebuah atribut nama siswa, atribut tersebut
menunjukan tempat dimana informasi nama siswa disimpan, maka contoh nilai datanya adalah
Lewandowski, Ronaldo, Gonzales, dll.
Field adalah kumpulan dari karakter yang membentuk satu arti, maka jika terdapat field
misalnya seperti NomerBarang atau NamaBarang, maka yang dipaparkan dalam field tersebut
harus yang berkaitan dengan nomer barang dan nama barang. Atau definisi field yang lainnya
yaitu tempat atau kolom yang terdapat dalam suatu tabel untuk mengisikan nama-nama (data)
field yang akan di isikan.
Record adalah kumpulan field yang sangat lengkap, dan biasanya dihitung dalam satuan baris. 
Tabel adalah merupakan kumpulan dari beberapa record dan juga field. 
Basis data (database) adalah basis data yang terdiri dari dua kata, yaitu kata basis dan data.
Basis dapat di artikan markas ataupun gudang, maupun tempat bersarang/berkumpul. Sedang
data adalah representasi fakta dunia nyata yang mewakili suatu objek seperti manusia.
Basis data dapat diartikan juga berbasiskan pada data, tetapi secara konseptual, database
diartikan sebuah koleksi atau kumpulan data-data yang saling berhubungan (relation), disusun
menurut aturan tertentu secara logis, sehingga menghasilkan informasi.

Ket:
1. Record
2. Field
3. Value

2. Tingkatan Dalam Database


Dalam suatu sistem database relasi, data yang tersimpan dalam DBMS mempunyai
tingkatan-tingkatan, sebagai berikut :
Keterangan:

a) Karakter (Characters)
Merupakan bagian terkecil dalam database, dapat berupa karakter numerik (angka 0 s.d 9),
huruf ( A - Z, a - z) ataupun karakter-karakter khusus, seperti *, &. %, # danlain-lain.
b) Field atau Attribute
Merupakan bagian dari record yang menunjukkan suatu item data yang sejenis, Misalnya :
field nama, file NIM dan lain sebagainya. Setiap field harus mempunyai nama dan tipe data
tertentu. Isi dari field di sebut Data Value. Dalam tabel
database, field ini disebut juga kolom.
c) Record atau Tupple
Tuple/Record adalah kumpulan data value dari attribute yang berkaitan sehingga dapat
menjelaskan sebuah entity secara lengkap. Misal : Record entity mahasiswa adalah
kumpulan data value dari field nobp, nama, jurusan dan alamat per-barisnya. Dalam tabel
database, Record disebut juga baris.
d) Table/Entity
Entity merupakan sesuatu yang dapat diidentifikasi dari suatu sistem database, bisa
berupa objek, orang, tempat, kejadian atau konsep yang informasinya akan disimpan dalam
database. Misal. Pada sistem database akademik, yang menjadi entity adalah, mahasiswa,
dosen, matakuliah dan lain-lain. Dalam aplikasi, penggunaan istilah Entity sering di
samakan dengan istilah Tabel. (Entity = table). Disebut tabel, karena dalam
merepresentasikan datanya di atur dalam bentuk baris dan kolom. Baris mewakili 1 record
dan kolom mewakili 1 field. Dalam sistem database tradisional, entity/table ini disebut juga
dengan file.
e) Database
Kumpulan dari tabel-tabel yang saling berelasi, disusun secara logis, sehingga
menghasilkan informasi yang bernilai guna dalam proses pengambilan keputusan.

3. Komponen-komponen Sistem Basis Data ( Database )


Basis data merupakan sistem yang terdiri atas kumpulan file atau tabel yang saling berhubungan
dan Database Management System ( DBMS ) yang memungkinkan beberapa pemakai untuk
mengakses dan manipulasi file-file tersebut (Fathansyah,1999 ). Dalam Sistem Basis data
memiliki beberapa komponen yaitu:
a. Perangkat Keras ( Hardware )
Perangkat keras yang biasanya terdapat dalam sistem basis data adalah memori
sekunder hardisk.
b. Perangkat Lunak (Software)
Perangkat lunak, dalam hal ini DBMS, berfungsi sebagai aplikasi untuk mengelola database.
Selain intu juga ada sistem operasi yang merupakan program yang mengaktifkan atau
mengfungsikan sistem komputer, mengendalikan seluruh sumber daya (resource) dan
melakukan operasi-operasi dalam komputer.
c. Data
Merupakan komponen yang akan diolah sehingga bernilai informasi dan dapat dijadikan
sebagai bahan pengambilan keputusan.
d. Pengguna (User)
Pengguna database

4. Langkah-langkah membangun database


Langkah Membangun Database
a. Tentukan tujuan / tema database
Inilah langkah dasar yang harus ditentukan. Dengan memahami langkah ini, maka salah satu
pondasi dasar database telah selesai Anda buat. Dengan demikian, kita tinggal memikirkan
apa saja yang kita butuhkan untuk membangun database ini.
b. Tentukan table-table yang diperlukan
Sebagaimana membuat bangunan rumah, setelah selesai membuat sketsa, tentulah
menentukan bahan bangunan apa saja yang dibutuhkan untuk mewujudkan sketsa tersebut
menjadi bangunan jadi yang diinginkan. Pada database, bahan dasar untuk membangun
database adalah table. Bertanyalah kepada user (pengguna) yang hendak menggunakan
database Anda, apa yang sebenarnya mereka kehendaki dari database yang akan Anda buat.
Uraikan secara detail output atau laporan yang akan mereka butuhkan didalam database yang
akan Anda buat. Kumpulkan sketsa dan format apa saja yang mereka kehendaki. Buatlah
sketsa database menggunakan pensil atau ballpoint didalam kertas kosong, dimana didalam
sketsa ini memperlihatkan table-table yang kira-kira akan diperlukan nantinya. Semakin
banyak daftar informasi yang telah Anda terima dari mereka (user) akan memudahkan
perancangan awal pembuatan database.
c. Tentukan field-field yang dibutuhkan didalam masing-masing table
Masing-masing table mempunyai field-field yang harus Anda tentukan. Sebagai contoh,
Anda telah menentukan table Daftar Supplier, tentu saja didalam table ini harus memuat
data-data seperti: Nomor Supplier, Nama Supplier, Alamat Supplier, Nomor Telepon
Supplier, dan lain-lain. Maka disinilah field-field tersebut dibuat, dan janganlah terburu-buru
menyelesaikan langkah ini. Pikirkanlah kembali, benarkah hanya field-field tersebut yang
Anda butuhkan.
Ketentuan membuat field:
1) Janganlah ada suatu field yang merupakan hasil perhitungan dari field-field lainnya
didalam table.
2) Jangan menambahkan field-field yang sifatnya daftar suatu materi didalam table utama.
Contoh, Anda menambahkan field daftar produk yang Anda pesan dari supplier didalam
table Daftar Supplier yaitu field Produk1, field Produk2, dan field Produk3
3) Jangan pula menambahkan field-field statis yang sama didalam beberapa table yang
berbeda.
d. Identifikasi field-field yang akan menjadi kunci
Setelah membuat table, tentukanlah field-field yang akan menjadi kunci (primary key dan
foreign key). Primary key berguna agar data didalam table tidak duplikat atau double,
sedangkan foreign key berguna untuk menghubungkan field primary key didalam table
master ke suatu field pada table detail. Tambahkan pula index kedalam beberapa field yang
ditentukan, baik index jenis Duplicate OK ataupun No Duplicate.
Field kunci, baik primary key maupun foreign key serta index harus ditentukan sejak awal,
dengan demikian design database pada langkah berikutnya akan mudah. Khusus untuk
primary key jenis number, sebaiknya menggunakan type AutoNumber (Long Integer) agar
user tidak perlu menginput lagi.
e. Tentukan relationships antara masing-masing table
Setelah Anda membuat field kunci, maka hubungkanlah kunci-kunci ini dengan suatu
hubungan yang Anda tentukan, yaitu melalui relationships yang telah disediakan oleh Access
(pelajari kembali relationships yang sudah penulis jelaskan pada pelajaran sebelumnya).
Ingat! Pembuatan database tanpa relationships seperti membuat database model flat (bukan
RDBMS), sehingga maintenance data akan sulit nantinya. Dan memang salah satu
keunggulan Access karena didalamnya terdapat fasilitas pembuatan relationships yang sangat
baik.

5. Membuat Struktur tabel dari ERD


Langkah-langkah
a. Setiap Himpunan Entitas ditransformasikan sebagai sebuah tabel
b. Relasi dengan derajat satu ke satu yang menghubungkan 2 himpunan entitas akan
ditransformasikan kedalam bentuk penyertaan atribut-atribut relasi ke salah satu himpunan
entitas
c. Relasi dengan derajat satu ke banyak yang menghubungkan 2 himpunan entitas akan
ditransformasikan kedalam bentuk penyertaan atribut-atribut relasi ke himpunan entitas yang
derajat relasinya banyak (many)
Ketentuan-ketentuan penyertaan atribut
• atribut-atribut relasi akan disertakan ke himpunan entitas yang mempunyai derajat relasi
minimumnya yang lebih besar atau
• atribut-atribut relasi akan disertakan ke himpunan entitas yang mempunyai jumlah record
yang lebih sedikit
d. Relasi dengan derajat banyak ke banyak yang menghubungkan dua himpunan entitas , maka
atribut-atribut relasi akan ditransformasikan menjadi sebuah tabel

6. Membuat basis data dengan Microsoft office Access


a) Langkah-langkah membuat database:
1) Buka program Microsoft Access, dengan cara:
–    Klik Start
–    Klik Programs, klik Mocrosoft Office
–    Klik Microsoft Access 2007
2) Untuk membuat database baru, Klik Blank Database, disebelah kanan akan tampil
dialog Blank Database.

3) Tentukan Nama file dan lokasi penyimpanan database yang terletak disebelah kanan
bawah.
CATATAN: untuk memberi nama database, tidak diperbolehkan memakai spasi, jika
ingin memberi jedah, gunakan “_” untuk memisahkan nama file
tersebut.Contoh:database_anak_IDA04 atau DatabaseAnakIDA04.

4) Kemudian klik tombol create. Selanjutnya akan tampil lembar kerja database.
b) Membuat Table:
1) Klik tab menu Create
2) Klik Table Design
3) Maka akan muncul tampilan Table Design
Lalu Klik kanan pada nama table kemudian pilih design view,dan selanjutnya buat nama. 
4) Isi kolom-kolom di Field name, Data Type, Description.
Keterangan:
 Field name  : merupakan kolom untuk menuliskan nama field yang akan dipesan
 Data Type    : untuk menentukan jenis data, apakah datanya berupa abjad, angka,
tanggal, dst
 Description : tidak harus diisi hanya berupa keterangan yang kita tulis yang
berhubungan dengan nama field
 Field properties    : untuk menentukan ukuran dari panjang field, format data, judul
field, validasi dll.

7. Sumber Belajar
1) Internet
a. https://id.wikipedia.org/wiki/Pangkalan_data (akses 19/9/2018)
b. http://www.pengertianku.net/2014/12/pengertian-field-record-table-file-data-dan-basis-
data-lengkap.html (Akses 19/9/2018)
c. http://triaanjarsari.esy.es/?page_id=88 (Akses 20/9/2018)
d. https://aditnanda.wordpress.com/2012/05/02/membuat-database-dengan-menggunakan-microsoft-access/
(akses 20/9/2018)
e.https://www.opodab.com/2015/09/9-langkah-dalam-merancang-database.html (Akses
20/9/2018)
2) Buku Acuan
a. BSE Basis Data Untuk SMK/MAK Kelas XI
b. Modul Database Management BAB II Konsep Database halaman:9 oleh Yuhefizar
c. http://dinus.ac.id/repository/docs/ajar/9.materi_ERD__.pdf

Anda mungkin juga menyukai