ASUHAN KEPERAWATAN PADA KLIEN YANG MENGALAMI

CONGESTIVE HEART FAILURE DENGAN MASALAH

KETIDAKEFEKTIFAN POLA NAFAS DI RUANG
IGD RSU SIAGA MEDIKA BANYUMAS

Mella Mei Trisnaaini

Pembimbing 1Wahyu Widodo, 2 Wahidin

ABSTRAK

Congestive heart failure adalah ketidakmampuan jantung untuk memompa darah secara adekuat
untuk memenuhi kebutuhan jaringan akan oksigen dan nutrisi. Penyakit ini dapat menyebabkan
kematian bagi para penderitanya, angka kejadian gagal jantung di Indonesia mengalami
peningkatan dari tahun ketahun. Gejala yang sering timbul pada penyakit gagal jantung adalah
dispnea atau sesak nafas, hal tersebut terjadi karena penumpukan cairan di jaringan paru.
Akibatnya pola nafas pasien menjadi tidak efektif. Untuk mengatasi pola nafas pasien dilakukan
pemberian oksigen untuk membantu memenuhi kebutuhan oksigen pada tubuh. Tujuan
penelitian ini adalah untuk menganalisis perubahan pola nafas setelah dilakukan pemberian
oksigen di RSU Siaga Medika Banyumas. Jenis penelitian ini deskriptif yaitu dengan
menggunakan metode pendekatan studi kasus. Subyek dalam penelitian ini adalah dua orang
pasien yang mengalami gagal jantung kongestif dengan kriteria pasien mengalami dispnea dan
sesak nafas. Masalah utama pada kedua pasien yaitu pola nafas tidak efektif teratasi setelah
dilakukan asuhan keperawatan selama 1x7 jam, didapatkan sesak nafas berkurang sesuai dengan
kriteria yang diinginkan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa adanya perubahan pola nafas di
tandai dengan respiratory rate 27x/menit dan 32x/menit setelah diberikan terapi oksigen
mengalami penurunan menjadi 22x/menit dan 25x/menit.

Kata kunci :Congestive heart failure, pola nafas tidak efektif, terapi oksigen

NURSING CARE FOR THE PATIENT OF CONGESTIVE HEART FAILURE WITH

PROBLEM INEFFECTIVE BREATHING PATTERN
IN THE EMERGENCY ROOM RSU SIAGA MEDIKA BANYUMAS
 Mella Mei Trisnaaini
Preceptor 1 Wahyu Widodo, Preceptor 2 Wahidin

ABSTRACT

Congestive heart failure is the inability of the heart to pump blood adequately which is
responsible to maintenance of a balanced blood circulation throughout the body for the purpose
of delivering oxygen and nutrients to the body system. This disease can cause death for sufferers
and the congestive heart failure in Indonesia has increased from year to year that often arise.
Symptom that often arise in heart failure are dyspnea or shortness of breath, it happened became
of a build up of fluid in lung tissue. As a result the patient breathing pattern become ineffective.
To overcome the patient's breathing pattern, oxygen is given to help meet the body's oxygen
needs. The purpose of this study was to analyze alteration in breath patterns after oxygen
administration was carried out at the emergency room RSU Siaga Medika Banyumas. This type
of research is descriptive, namely by using the case study approach method. The subjects in this
study were two patients who have congestive heart failure with the criteria of patients with
dyspnea and shortness of breath. The main problem in both patient’s is the ineffective breathing
pattern is resolved after nursing care done for 1x 7 hours, obtained shortness of breath is reduced
in accordance with the desired criteria. The results showed that there was a change in breath
pattern marked by respiratory rate 27x/minute and 32x/minute after being given oxygen therapy
decreased respiratory rate to 22x/minute and 25x/minute.

Keywords: Congestive heart failure, ineffective breathing pattern, oxygenation