1. Diketahui profil kesetimbangan antara A, B, dan C pada suhu tertentu sebagai berikut.
Pembahasan Soal:
Dari profil grafik kesetimbangan diketahui mula-mula A sebanyak 0,6 M, sementara itu B
dan C belum terbentuk (0 M). Jadi larutan A merupakan pereaksi, sementara larutan B dan
C adalah hasil reaksi.
Otomatis pilihan B tidak benar.
Saat bereaksi jumlah zat memiliki perbandingan tertentu, sesuai dengan perbandingan
koefisien setimbang masing-masing zat.
Pada saat kesetimbangan tercapai diperoleh data akhir, A tersisa 0,2 M; B terbentuk 0,4 M;
C terbentuk 0,3 M.
Dengan asumsi volume 1 liter maka data grafik dapat diterjemahkan menjadi data tabel:
6. Harga tetapan kesetimbangan untuk reaksi CH4 (g) + H2O (g) ⇌ CH3OH (g) +
H2(g) pada suhu ToC adalah 1/4 . Dalam ruang 6L terdapat campuran 0,5 mol
gas CH4, 0,5 mol uap asir, 0,4 mol uap CH3OH, dan 0,4 mol gas hidrogen.
a. Apakah gas-gas berada dalam keadaan setimbang?
b. Bagaimana susunan gas-gas dalam keadaan setimbang?
Note :
Qc < Kc maka jumlah produk masih sedikit sehingga reaksi bergeser menuju
ke produk atau ke kanan
Qc = Kc maka sudah setimbang, tidak terjadi pergeseran kesetimbangan
Qc > Kc maka jumlah produk terlalu banyak sehingga reaksi bergeser menuju
ke pereaksi atau ke kiri
Karena Qc > Kc maka agar reaksi dapat setimbang, reaksi harus dibuat bergeser ke
pereaksi atau ke kiri.
Agar reaksi bergeser ke kiri, kita dapat melihat dari persamaan reaksi :
CH4 (g) + H2O (g) ⇌ CH3OH (g) + H2(g)
Berdasarkan persamaan reaksi di atas, untuk reaksi dapat bergeser kekiri maka
perlakuan yang dapat dilakukan adalah
Menambah konsentrasi CH3OH atau konenstrasi H2
Mengurangi konsentrasi CH4 atau H2O
7. Tetapan kesetimbangan reaksi H2 + I2 ⇌ 2HI adalah 50 pada 600 K,
tentukan tetapan kesetimbangan untuk HI ⇌ ½ H2 + ½ I2
Note :
Misal reaksi A(g) + B(g) ⇌ C(g) + D(g) dengan tetapan kesetimbangan K
Bila reaksi tersebut di kali dua dari jumlah semula, menjadi
2A(g) + 2B(g) ⇌ 2C(g)
C(g) + 2D(g)
maka nilai tetapan kesetimbangannya menjadi K2
Bila reaksi tersebut dijadikan separuh atau setengah dari semula
½A(g) + ½B(g) ⇌ ½C(g)
½ + ½D(g)
maka nilai tetapan kesetimbangannya menjadi K½ = √K
Bila reaksi semula dibalik menjadi
C(g) + D(g) ⇌ A(g) + B(g)
maka nilai tetapan kesetimbangannya menjadi 1/K
Bila reaksi semula dibalik kemudian diubah menjadi setengahnya
½C(g) + ½D(g) ⇌ ½A(g) + ½B(g)
maka nilai tetapan kesetimbangannya menjadi 1/√K
Bila reaksi merupakan hasil penjumlahan dari dua reaksi lain maka nilai K adalah
hasil kali K dua reaksi tersebut.
A(g) + X(g) ⇌ C(g) dengan tetapan kesetimbangan K1
B(g) ⇌ D(g) + X(g) dengan tetapan kesetimbangan K2
maka penjumlah dua reaksi tersebut menjadi
A(g) + B(g) ⇌ C(g) + D(g) dengan K = K1 × K2
8. Dalam ruang satu liter, satu mol zat A direaksikan dengan satu mol zat B
menurut persamaan reaksi :
A(g) + B(g) ⇌ C(g) + D(g)
Setelah kesetimbangan tercapai ternyata tersisa 0,25 mol senyawa B. Tentukan
tetapan kesetimbangan reaksi ini
Jawab :
9. Pada reaksi peruraian 5 mol gas NH3 ke dalam ruang 1 liter menurut reaksi :
2NH3 (g) ⇌ N2(g) + 3H2 (g) ada saat terjadi kesetimbangan diperoleh 3 mol gas
H2. Tentukan Kc dan derajat ionisasi.
Jawab :
10. Dalam ruang tertutup terdapat kesetimbangan antara 2 mol N2O4 (g) dan 4 mol
NO2(g) menurut reaksi :
N2O4 (g) ⇌ 2NO2 (g)
Bila tekanan total gas 12 atm, maka tentukan harga Kp
Jawab: