Anda di halaman 1dari 5

Nama : SULAEMAN

NIM : 433131490120041

Kasus 5

Bpk X, adalah seorang kepala ruang rawat inap penyakit dalam sedang mengikuti proses
timbang terima pasien dari shif pagi ke shif siang. Setelah mengikuti timbang terima/ hand
over, ibu A menyampaikan bahwa 2 jam kedepan akan melihat asuhan keperawatan yang
sedang diberikan.

Ruang rawat yang dipimpin bpk X memiliki ruangan penyakit dalam dengan 20 tempat
tidur. Perawat dinas pagi berjumlah 8 orang terdiri dari 3 perawat lulusan Ners (Ners X,
Y, Z), 5 lulusan D3 (Perawat O, P, Q, R dan S). Kepala Ruangan lulusan D3 dengan
pengalaman 10 tahun bekerja.
Penanggung jawab asuhan keperawatan ada 2 orang: satu lulusan Ners (Ners X) dan
satu lulusan D3 (Perawat O) dengan pengalaman 7 tahun. Saat ini ada 15 pasien dengan
kondisi:
1. Tn A: Thypoid perforasi pascaoperasi hari ke-2 terpasang NGT, oksigen, kateter, iv line
2. Tn B: Sirosis Hepatis hari rawat ke-7 dengan asites abdomen, terpasang NGT, iv line
3. Tn C: Thypoid hari rawat ke-7, persiapan pulang
4. Tn D: DHF hari rawat pertama, observasi febris terpasang iv line
5. Tn E: DHF hari rawat ke-4, suhu 37C, masih terpasang iv line
6. Tn F: TBC hari rawat ke-3, suhu 38 C masih terpasang iv line
7. Tn G: TBC persiapan pulang
8. Tn H: Bronkopneumoni hari rawat ke-2, batuk aktif
9. Tn I: Diabetes Melitus, ganggren grade 3 di area ekstremitas kaki kiri, insulin reguler
10. Tn J: Diabetes Melitus, insulin secara reguler
11. Tn K: CRF hari perawatan ke-7, edema ekstremitas bawah, pernafasan:28 x/mnt,
N:100x/mnt, terpasang oksigen, kateter
12. Tn L: batu ginjal pascaoperasi hari ke-3, perawatan luka
13. Tn M: batu ginjal persiapan operasi
14. Tn N: batu ginjal, kolik, pasien baru
15. Tn O: DHF baru masuk, terpasang iv line, S=39 ◦C
16-20 TT kosong

Berdasarkan kasus diatas, Jawablah pertanyaan dibawah ini:

1. Fungsi manajemen apa yang sedang dilakukan oleh Bpk X pada kasus diatas?
Jawab:
Fungsi manajemen yang sedang dilakukan oleh Bpk X adalah fungsi pengarahan.

2. Prinsip apa yang perlu diperhatikan saat dilakukan handover/timbang terima ?


jelaskan komponen ESBAR?
Jawab:
Hal-hal yang harus diperhatikan dalam timbang terima
1. Dilaksanakan tepat waktu pada saat pergantian dinas yang disepakati.
2. Dipimpin oleh penanggung jawab klien / perawat primer.
3. Diikuti oleh semua perawat yang telah dan akan dinas.adanya unsur bimbingan
dan pengarahan dari penanggung jawab.
4. Informasi yang disampaikan harus akurat, singkat, sistematik dan menggambarkan
kondisi klien pada saat ini serta kerahasiaan klien.
5. Timbang terima harus berorientasi pada masalah keperawatan yang ada (melalui
pengkajian ), kemudian tindakan yang telah dilakukan dan belum dilakukan serta
perkembangan setelah dilakukan tindakan.
6. Dilakukan didekat pasien, volume suara yang pelan dan tegas ( tidak berbisik )
agar klien disebelahnya tidak mendengarkan apa yang dibicarakan untuk menjaga
privacy klien, hal-hal yang perlu dirahasiakan sebaiknya tidak dibicarakan secara
langsung di dekat klien.
7. Bila ada informasi yang membuat klien terkejut sebaiknya jangan dibicarakan
didekat klien tetapi diruang perawat.
Komponen ESBAR:
SBAR
S – Situation : Apa yang terjadi dengan pasien ?
B – Background: Hal-hal apa yangmelatarbelakangi kondisi klinis pasien ?
A – Assessment: Saya pikir apakahproblemnya ?
R – Recommendation: apa yang akansaya lakukan untuk memperbaikikondisi itu ?

3. Deskripsikan contoh pelaksanaan handover dan ronde keperawatan dari dinas pagi ke
dinas siang atau dinas siang ke dinas malam!
Jawab:
SKENARIO TIMBANG TERIMA KEPERAWATAN
A. Strategi Pelaksanaan Timbang Terima Kepertawatan
1. PRE KONFERENS
Job Discription
Kepala Ruangan : Membuka dan fasilitator
Ketua tim : Membuka intervensi selanjutnya
Melakukan validasi data
Perawat pelaksana : Menjelaskan data pasien
Menjelaskan implementasi yang sudah dilakukan
Menjelaskan intervensi yang akan dilakukan’
Melakukan evaluasi (SOAP)

Nursing Station
KARU : Assalamu alaikum wr.wb, sebelum kita melakukan timbang terima
marilah kita ucapkan puji syukur atas kehadirat Allah swt. Karena
rahmat dan karunianyalah kita dapat berkumpul disini tidak lupa kita
kirimkan sholawat serta salam kepada junjungan kita Nabi
Muhammad saw yang telah membawa kita dari jaman jahiliya
ke jaman modern seperti saat ini, pada pagi hari ini pada
tanggal...................2021 akan dilakukan kegiatan timbang terima yang
rutin kita lakukan setiap pergantian shif. Kepala perawat pelaksana
yang dinas malam dipersilahkan menjelaskan kondisi masing-
masing pasien saat ini keperawat pelaksana yang dinas pagi.
Untuk masing-masing ketua tim saya persilahkan menvalidasi data
yang sudah ada untuk merencanakan tindakan keperawatan.
PP (Pagi) : Assalamu alikum wr.wb, terima kasih untuk kesempatan yang
diberikan kepada saya untuk menjelaskan pasien saat ini, jumlah pasien
dari Tim 1 saat ini adalah 7 orang dengan tingkat ketergantungan
minimal 3 orang , parsial 3 orang, total tidak ada.

Identifikasi pasien yang 1 NamaTn.x umur 9 tahun Diagnosa


medis Diare keadaan umum pasienTTV klien yaitu TD: 110/60 mmhg
Suhu: 36,5 C,Nadi: 95x/ menitRR 45x/ menit, GCS 5 klien
masih sulit untuk disuruhmakan keperawatan yang ditemukan antara
lain implementasi yang sudah dilakukan, intervensi yang belum
terlaksana evaluasi (SOAP)
pasien yang ke-2 NamaAn.xumur 9 tahun,tingkat ketegantungan
diagnosa medis nyeri keadaan umum pasienTTV TD: 90/70
mmHg, Suhu: 38.5ºC Nadi:120x/ menit, RR: 35x/ menit GCS 4
pasien mengeluhkan bagian abdomen kanan bahwa, pasien
mengeluhkan nyeri keperawatan yang ditemukan antara lain
implementasi yang sudah dilakukan intervensi yang belum
terlaksana evaluasi (SOAP)
pasien yang ke-3 Nama An. X umur 9 Tahun,tingkat
ketegantungan diagnosa medis kekurangan volume cairan
keadaan umum pasien TTV TD: 90/70 Suhu: 38,5ºC Nadi: 120X/
menitRR: 35x/ menit GCS 4 pasien mengeluhkan dehidrasi
berat memungkinkan mengalami penurunan kesadaran.yang
ditemukan antara lain implementasi yang sudah dilakukan. intervensi
yang belum terlaksana evaluasi (SOAP) pasien yang ke-4 NamaTn
A umur 9 tahun,tingkat ketegantungandiagnosa medis Hipertermia
keadaan umum pasien TTV TD: 90/70 Suhu 38,5 ºC Nadi 120x/
menitRR: 35x/ menit GCS 3 pasien mengeluhkan dehidrasi dan
hemokonsentrasi akibat penurunan volume cairan dan
peningkatan eritrosit keperawatan yang ditemukan antara lain
implementasi yang sudah dilakukan intervensi yang belum
terlaksana evaluasi (SOAP)
KARU : Terima kasih untuk perawat pelaksana yang telahmenyampaikan
kondisi pasien saat ini, mungkin ada yang perlu ditambahkan dari
masing-masing ketua Tim untuk menvalidasi data. Kalau tidak
ada tambahan mari kita langsung saja menuju keruangan pasien.

K0NFERENS SAAT BERADA DIRUANGAN PASIEN


KARU : Assalamu Alaikum Wr.Wb, bagaimana keadaan ibu saat ini? Seperti
biasa ibu, kita disini akan melakukan kegiatan timbang terima yang
rutin setiap pergantian sift, tujuan dari timbang terima ini adalah
mengkomunikasikan keadaan ibu sekarang dan menyampaikan
informasi yang penting antara sift jaga. Perkenalkan pada perawat
pelaksana sift sore ada mba.........dan mba.....yang akan bertugas
menggantikan perawat pelaksana pagi ini. Masing-masing perawat
pelaksana yang dinas sore melakukan validasi langsung ke pasien.
PP (Sore) : Bagaimanakeadaanadek.... hariini Bu.saat ini apakah sudah ada
perkembangan yang lebih baik dari sebelumnya ?
IbuPasien : Iya suster,anaksaya masih lemas dan sakit pada bagian kepala
PP (Sore) : Iya ibu, lemas dan sakit pada bagian kepala yang dirasakan merupakan
efek dari proses penyakit, namun ibu jangan terlalu cemas
karena sudah ada terapiobat......yang diberikan dokter.......untuk
mengatasi masalah yang diderita anak ibu saat ini, (pasien memberikan
posisi senyaman mungkin pada pasien) baik ya ibu, tidak perlu
sungkan bila memerlukan bantuan, kami akan selalu siap
memberikan pelayanan yang terbaik. Demikan perawat
pelaksana shifsore menanyakan secara bergantian keluhan dari semua
pasien yang ada dikamar perawatan anak untuk menvalidasi data yang
dilaporkan oleh perawat pelaksana shifpagi.
KARU : Sebulum saya akhiri mungkin ada tambahan atau koreksi yang perlu
didiskusikan kembali ? jika tidak ada marikitakembalike nurse station.
Post Konferrenc
KARU : Kita tadis sudah bersama-sama melakukan kegiatan timbang terima.
Saya berharap dengan adanya kegiatan ini proses pendelegasian tugas
antara shif bisa jelas dan terstruktur. Mungkin dari pasien yang tadi
ada yang harus di diskusikan lagi?
Perawat pelaksana dinas sore mengklasifikasikan hasil validasi kepada karu,
katim, serta perawat pelaksana yang dinas pagi.
PP (sore) : iya ada tambahan, dari pasien diruang perawatan anak kamar 2
atas nama ......dengan diagnosa HIV yang telah berpulang
kerahmatullah. Apakah dari RM sakit telah menyampaikan
belasungkawa?
PP( pagi) : Iya kami telah menyampaikan kepada pihak keluarga pasien.
Ketua tim : Untuk Selajutnya orangtua atau wali dari pasien tersebut dibimbing
untuk menyelesaikan admnistrasi Rumahs akit.
KARU : Terima kasih atas kerjasamanya dari ketua tim beserta perawat
pelaksana yang telah bekerja dengan baik. Demikian tadi timbang trima
ini semoga apa yang telah kita lakukan hari ini bernilai ibadah
dihadapan Tuhan Yang Maha Esa, dan kita
diberikan kelancaran dalam melaksanakan tugas masing-masing. Tetap
semangat
dan tunjukkan sikap profesionalisme kita sebagai perawat. Demikian
saya akhiri
wasalamu alaikum wr.wb( sambil berjabat tangan dengan semua
anggota timbang
terima)
4. Apa yang perlu diperhatikan saat kepala ruangan melakukan supervisi?
Jawab:
untuk dapat melaksanakan supervisi yang baik ada dua hal yang perlu diperhatikan
(Bachtiar dan Suarli, 2009):
1. Pengamatan langsung, sasaran pengamatan, objektivitas pengamatan dan
pendekatan pengamanatan.
2. Kerja sama agar komunonikasi yang baik dan rasa memiliki ini dapat muncul,
pelaksana supervisi dan yang disupervisi perlu bekerja sama dalam penyelesaian
masalah, sehingga prinsip-prinsip kerja sama kelompok dapat diterapkan.
Masalah, penyebab masalah serta upaya alternatif penyelesaian masalah harus
dibahas secara bersama-sama. Kemudian upaya penyelesaian masalah tersebut
dilaksanakan secara bersama-sama pula.
5. Saat kepala ruangan menangani sebuah konfik terkait masalah yang ada di ruang
rawat, jelaskan beberapa strategi penyelesaikan konflik yang dapat dilakukan oleh
kepala ruangan!
Jawab:
5 strategi manajemen konflik yang dapat dilakukan oleh kepala ruangan:
1. Akomodatif
2. Menghindari
3. Kolaborasi
4. Kompromi
5. kompetisi

Anda mungkin juga menyukai