Anda di halaman 1dari 5

BAB V

PENUTUP

5.1. Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan yang telah dilakukan, maka dapat

ditarik kesimpulan sebagi berikut:

1. Hasil perhitungan uji hipotesis t diketahui bahwa kemampuan berpengaruh

positif dan signifikan terhadap prestasi kerja pada Dinas Kehutanan Provinsi

Nusa Tenggara Timur. Hal ini dilihat dari nilai t hitung 2.414 > 0,05 dan nilai

signifikan 0,019. Ditemukan bahwa kemampuan kerja berpengaruh positif

terhadap prestasi kerja.

2. Hasil perhitungan uji hipotesis t diketahui bahwa variabel lingkungan kerja

berpengaruh positif dan signifikan terhadap prestasi kerja Dinas Kehutanan

Provinsi Nusa Tenggara Timur. Hal ini dilihat dari nilai t hitung 16.861 > 0,05

dan nilai signifikan 0,000. Ditemukan bahwa lingkungan kerja berpengaruh

positif terhadap prestasi kerja.

5.2. Implikasi Teoritis

1. Variabel kempuan kerja berpengaruh positif terhadap prestasi kerja dinas

kehutanan provinsi nusa tenggara timur. Hasil penelitian ini sejalan dengan penelitian

yang dilakukan oleh peneliti Doni Tri Prasetyo (2015) ditemukan bahwa kemapuan

1
kerja berpengaruh positif terhadap prestasi kerja. Artinya apabila kemampuan kerja

semakin baik, maka prestasi kerja meningkat.

2. Variabel lingkungan kerja berpengaruh positif terhadap prestasi kerja Dinas

Kehutanan Provinsi Nusa Tenggara Timur. Hasil penelitian ini sejalan dengan

penelitian yang dilakukan oleh peneliti Nurul Rohana Dewi (2014) ditemukan bahwa

lingkungan kerja berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap prestasi kerja.

Semakin baik lingkungan kerja, maka prestasi kerja akan meningkat.

5.3. Implikasi Terapan

Dari hasil penelitian menunjukan bahwa kemampuan kerja dan lingkungan

kerja mempengaruhi prestasi kerja. Oleh karena itu Dinas Kehutanan Provinsi Nusa

Tenggara Timur harus memperhatikan kemampuan kerja dan lingkungan kerja, agar

para pegawai dapat meningkatkan prestasi kerja, disarankan sebaiknya ada

peningkatan kemapuan kerja dalam meningkatkan hubungan kerja antar pegawai

dengan cara pemberian tugas secara berkelompok atau bisa menerima bantuan dari

rekan kerja lainnya dan juga disarankan sebaiknya adan peningkatan lingkungan kerja

pegawai dapat lakukan melalui lingkungan kerja fisik maupun non fisik dengan

adanya tata ruang yang lebih baik agar para pegawai bisa melaksanakan tugasnya

dengan baik. Bagi peneliti lain dapat mengembangkan penelitian ini dengan

menggunakan variabel lain yang tidak disertakan dalam penelitian ini pengaruh

variabel X terhadap Y masih kecil, ini berarti masih ada yang dipengaruhi oleh

variabel lain.

2
DAFTAR PUSTAKA

Arep Ishak & Tanjung Hendri, 2003, manajemen Motivasi. Jakrta: PT. Gramedia

Widiasarana Indonesia.

Bahri. 2008. Konsep dan Definisi Konseptual. PT. Raja Grafindo Persada: Jakarta

Ghozali, Imam. 2005. Aplikasi Analisis Multivariate dengan SPSS. Semarang: Badan

Penerbit UNDIP.

Gibson, Charles H., 2001, Financial Reporting Analysis, 8 th edition, South Western.

College Publishing.

Hasibuan, Malaya S.P., 2011. Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta:Bumi

Aksara

Heidjrachman, Ranupandojo, dan Suad Husnan, 2000, “Manajemen Personalia”,

Edisi Keempat, BPFE UGM, Jogjakarta.

Isyandi, B, 2004. Manajemen Sumber Daya Manusia Dalam Perspektif Global.

Pekanbaru, Unri Press.

Lawler, E.E., and L.W. Porter. 1967. Antecendent Attitudes of Effective Managerial

Performance. Dalam Vroom, V.H., and E.L. Deci. Management and

Motivation. Middlesex. England: Penguin Books.

3
Maier, Norman R.F. 1965. Psychology in Industry. Boston : Houghtin Mifflin.

Mangkunegara. 2009. Evaluasi Kinerja Sumber Daya Manusia. Bandung: Penerbit

Refika Aditama.

Mangkunegara. 2004. Manajemen Sumber Daya Manusia. Perusahaan cetakan

pertama, penerbit PT. Remaja Rsodakarya. Bandung

Mardiana, 2005, Manajemen Produksi, Penerbit Badan Penerbit IPWI, Jakarta.

Nuraini, T. 2013. Manajemen Sumber Daya Manusia, Yayasan Aini Syam:

Pekanbaru.

Wijono, Sutarto. (2010). Psikologi Industri dan Organisasi. Jakarta: Fajar

Interpratama Offset.

Sedarmayanti. 2011. Manajemen Sumber Daya Manusia. Reformasi Birokrasi dan

Manajemen Pegawai Negeri Sipil, Cetakan Kelima, PT Refika Aditama,

Bandung.

Sutrisno, Edi. 2009. Manajemen Sumber Daya Manusia Edisi pertama. Jakarta:

Kencana Prenada Media Group

Sugiyono. 2008. Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, kualitatif, dan

R&D. Bandung: Alfabeta

4
Sugiyono. 2010. Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, kualitatif, dan

R&D. Bandung: Alfabeta

Suwatno & Priansa, D. 2011. Manajemen SDM dalam organisasi Publik dan Bisnis.

Bandung: Alfabeta

Siagian, Sondang P., 2006. Pengembangan Sumber Daya Manusia. Jakarta: PT.

Gunung Agung.

Simanjuntak, Payaman J, 2003, Produktivitas Kerja Pengertian dan Ruang

Lingkupnya, Prisma, Jakarta.

Sutrisno. 2011. Manajemen Sumber Daya Manusia. Penerbit: Jakarta, Kencana.

Anda mungkin juga menyukai