TAMAN NASIONAL WAY KAMBAS

Taman Nasional Way Kambas merupakan taman nasional perlindungan gajah dan merupakan
salah satu destinasi populer yang terletak di Provinsi Lampung.
Beberapa spesies lain yang turut dilestarikan di taman nasional ini adalah badak Sumatera,
harimau Sumatera, buaya sepit, mentok rimba, kuau raja, bangau tongtong, dan sempidan biru.
Selain menawarkan keindahan alam yang asri, Way Kambas juga sebagai destinasi wisata
edukasi biodiversitas. Maka dari itu, tidak heran jika Way Kambas selalu ramai akan
pengunjung baik oleh wisatawan domestik maupun internasional. Lalu apa yang membuat Way
Kambas memiliki daya tarik tinggi?

1. Taman Nasional Way Kambas berlokasi di tujuh kecamatan

Taman Nasional Way Kambas disingkat TNWK diresmikan pada tahun 1982 dengan luas
Kawasan mencapai 130.000 hektar. Way Kambas berlokasi di Kecamatan Way, Jepara,
Labuhan Maringgai, Sukadana, Purbolinggo, Rumbia, dan Seputih Surabaya, Kabupaten
Lampung Tengah, Lampung.

2. Taman Nasional Way Kambas sebagai pusat latihan gajah

Way Kambas sebagai salah satu wisata yang menampilkan sejumlah atraksi gajah mulai dari
menari, sepak bola gajah, gajah mengalungkan bunga, dan sejumlah gaya lainnya. Way
Kambas menjadi salah satu tempat pemberdayaan dan pelatihan bagi gajah-gajah yang ada di
dalamnya.
Gajah-gajah yang ada di dalam Way Kambas merupakan gajah jinak yang sudah menerima
pelatihan dan gajah yang masih liar akan menerima program pelatihan terlebih dahulu.

3. Tidak hanya gajah, Taman Nasional Way Kambas memiliki Suaka Rhino Sumatera
Way Kambas juga memiliki tempat bernama Suaka Rhino Sumatera yaitu tempat
pengembangbiakan satwa liar badak Sumatera. Perlu kamu ketahui bahwa tempat ini
merupakan satu-satunya lokasi pengembangbiakan badak Sumatera di dunia.
Pengelola taman membuat kebijakan terkait pembatasan jumlah wisatawan yang masuk karena
ingin fokus terhadap kepentingan penelitian dan pengembangan badak Sumatera.

4. Ketersediaan biodiversitas tinggi akan flora dan fauna di Taman Nasional Way Kambas
Way Kambas merupakan bentang lahan yang terdiri dari hutan rawa air tawar, semak belukar,
alang-alang, dan juga hutan pantai. Tidak heran jika wilayah ini memiliki biodiversitas yang
tinggi.
Sejumlah jenis flora yang ada di dalamnya seperti api-api, pidada, salam, rawang, salam,
cemara laut, puspa, meranti, merbau, dan sebagainya. Selain flora, sejumlah fauna yang ada
yakni badak sumatera (Dicerorhinus sumatrensis), gajah sumatera (Elephas maximus), harimau
sumatera (Panthera tigris sumatrensis), tapir, beruang madu, rusa, anjing laut, ayam hutan,
rangkong, dan masih banyak lagi.
5. Pengunjung boleh berkemah di areal Taman Nasional Way Kambas
Satu hal yang tidak kalah menarik yani pengunjung yang datang boleh berkemah di dalam area
Way Kambas dengan mengikuti peraturan yang telah ditetapkan. Jika kamu pecinta alam atau
peneliti yang ingin mengamati kehidupan satwa di Way Kambas maka sangat disarankan untuk
berkemah. Sejumlah spot sengaja dibangun oleh pengelola untuk kegiatan perkemahan.