Anda di halaman 1dari 3

OUTLINE PROPOSAL PENELITIAN

A. DATA PERENCANAAN PENELITIAN


Judul Hubungan Kadar Hemoglobin terhadap Konsentrasi
Belajar pada Remaja Putri di SMA Negeri 4 Denpasar

Masalah Penelitian Angka kejadian anemia di Indonesia berdasarkan data


yang ada masih cukup tinggi terutama pada remaja putri.
Berdasarkan hasil Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas)
tahun 2013, persentase anemia pada perempuan yaitu
sebesar 23,9% dan pada laki-laki sebesar 18,4%, dan
berdasarkan kelompok usia, sebanyak 18,4% terjadi
pada kelompok usia 15-24 tahun (Kemenkes RI, 2013).
Pada perempuan, kadar hemoglobin rentan mengalami
penurunan karena adanya siklus menstruasi selama masa
usia subur yang disebabkan oleh pengeluaran zat besi
akibat perdarahan sehingga menurunkan cadangan zat
besi dalam tubuh. Kadar hemoglobin yang rendah
sebagai salah satu indikator terjadinya kondisi anemia
akan mengurangi konsentrasi belajar dan daya tahan
tubuh, sehingga secara tidak langsung akan
mempengaruhi prestasi belajar siswa.

Pertanyaan Penelitian 1. Bagimanakah kadar hemoglobin yang dimiliki


oleh remaja putri di SMA Negeri 4 Denpasar?
2. Bagaimanakah konsentrasi belajar remaja putri di
SMA Negeri 4 Denpasar?
3. Bagaimanakah hubungan kadar hemoglobin
terhadap konsentrasi belajar pada remaja putri di
SMA Negeri 4 Denpasar?

Tujuan Penelitian 1. Mengetahui kadar hemoglobin yang dimiliki oleh


remaja putri di SMA Negeri 4 Denpasar
2. Mengetahui konsentrasi belajar remaja putri di
SMA Negeri 4 Denpasar
3. Mengetahui hubungan kadar hemoglobin
terhadap konsentrasi belajar pada remaja putri
SMA Negeri 4 Denpasar

Metode Penelitian 1. Rancangan penelitian yang digunakan yaitu


cross sectional dengan pengukuran serta
observasi akan dilakukan satu kali dalam waktu
yang sama.
2. Variabel penelitian :
- Variabel independen yaitu kadar hemoglobin
remaja putri
- Variabel dependen yaitu konsentrasi belajar.
3. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh
remaja putri di SMA Negeri 4 Denpasar.
4. Teknik sampling yang digunakan yaitu probality
sampling dengan simple random sampling.
5. Sampel dalam penelitian ini adalah remaja putri
kelas X MIPA di SMA Negeri 4 Denpasar.
6. Jenis data :
- Data primer akan diperoleh dengan
melakukan pengambilan data secara langsung
menggunakan lembar kuisioner untuk
mengukur konsentrasi belajar remaja putri
dan hemometer untuk mengukur kadar
hemoglobin yang akan dilakukan bersama
dengan tenaga kesehatan puskesmas.
- Data sekunder diperoleh dari hasil studi
literatur yang telah dilakukan.

Daftar Pustaka
Kementrian Kesehatan, R. I. (2013). Riset kesehatan dasar (Riskesdas) 2013.
Jakarta: Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan. Diakses dari:
http://www.depkes.go.id/

Anda mungkin juga menyukai