TUGAS MEMBUAT SOAL TENTANG PENGGUNAAN TEMPAT TIDUR (BOR)

DAN MENGERJAKAN SOAL PPT STATISTIK KESEHATAN

MATA KULIAH STATISTIK KESEHATAN

Dosen Koordinator: Bondan Palestin, SKM., M.Kes., Sp.Kom.

Dosen Pembimbing: Dr. Atik Badi’ah, S.Pd., S.Kp., M.Kes.

Disusun oleh:
Milenia Ramadhani (P07120217026)

PROGRAM STUDI SARJANA TERAPAN KEPERAWATAN

JURUSAN KEPERAWATAN
POLITEKNIK KESEHATAN KEMENTERIAN KESEHATAN YOGYAKARTA
2020
A. Masih ditemukannya kasus kematian bayi di puskesmas Gamping II kabupaten Sleman
Yogyakarta, dari Profil Kesehatan kabupaten Sleman Yogyakarta tahun 2019 (laporan
dari puskesmas), sbb :
- Jumlah lahir hidup = 449
- Jumlah lahir mati = 3
- Jumlah lahir hidup+mati = 452
- Jumlah bayi mati = 4
- Jumlah balita = 2060
- Jumlah balita mati = 1

1. Angka Kematian Bayi

Jawab:
∑ bayi ( umur <1tahun ) yang meninggal di suatu wilayah tertentu selama 1tahun ×1000
∑ kelahiran hidup di wilayah dan pada kurun waktu yang sama

4
× 1000=8,908
449

Jadi, angka kematian bayi (AKB) di Kabupaten Sleman, Yogyakarta tahun 2019
adalah 8,908 per 1000 KH

2. Angka Kematian Balita

Jawab:
∑ anak ( umur<5 tahun ) yang meninggal di suatu wilayahtertentu selama 1 tahun
×1000
∑kelahiran hidup diwilayah dan pada kurun waktu yang sama

1
× 1000=2,22
449

Jadi, angka kematian balita (AKB) di Kabupaten Sleman, Yogyakarta tahun 2019
adalah 2,22 per 1000 KH

B. Masih ditemukannya kasus kematian ibu maternal di puskesmas Gamping II kabupaten

Sleman Yogyakarta, dari Profil Kesehatan kabupaten Sleman Yogyakarta tahun 2019
(laporan dari puskesmas), sbb :
- Jumlah Kelahiran hidup = 28.250
- Jumlah kematian ibu hamil = 13
- Jumlah kematian ibu bersalin = 7
- Jumlah kematian ibu nifas = 10

3. Angka Kematian Ibu

Jawab:
∑ ibu yang meninggal karena hamil, bersalin ,dan nifas di suatuwilayah tertentu selama 1tahun ×1000
∑kelahiran hidup di wilayahdan pada kurun waktu yang sama
(13+7+ 10)
× 100.000
28.250

30
×100.000=106,194
28.250
 Jadi, angka kematian ibu (AKI) di Kabupaten Sleman, Yogyakarta tahun 2019
adalah 106,194 per 100.000 KH

C. Membuat soal tentang angka penggunaan tempat tidur/BOR (Bed Occupancy Rate)

4. Tahun 2015 RS Ngudi Husada diketahui jumlah hari perawatan 16.425 hari dengan
jumlah seluruh tempat tidur 60 buah. Berapa BOR RS tersebut?
a. 72%
b. 73%
c. 74%
d. 75%
e. 76%
∑ hari perawatan di rumah sakit × 100 %
∑ tempat tidur × ∑ hari dalam 1 periode
16.425
× 100 %=75 %
(60 ×365)

Jadi, angka penggunaan tempat tidur (BOR) di RS Ngudi Husada tahun 2015
adalah 75% (tergolong ideal)

5. Tahun 2019 RS Bhakti Husada diketahui jumlah hari perawatan 12.775 hari
dengan jumlah seluruh tempat 50 buah. Berapa BOR RS tersebut?
a. 66%
b. 67%
c. 68%
d. 69%
e. 70%
∑ hari perawatan di rumah sakit × 100 %
∑ tempat tidur × ∑ hari dalam 1 periode
12.775
× 100 %=70 %
(50 ×365)

Jadi, angka penggunaan tempat tidur (BOR) di RS Bhakti Husada tahun 2019
adalah 70% (tergolong ideal)