2018 – 2022
KEMENTERIAN PERHUBUNGAN
BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA PERHUBUNGAN
POLITEKNIK PENERBANGAN JAYAPURA
TAHUN 2018
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Dalam rangka melaksanakan tugas pokok dan fungsi Program Studi MBU
Politeknik Penerbangan Jayapura perlu dilakukan penyusunan Rencana
Strategis disesuaikan dengan Renstra Kementerian Perhubungan Tahun 2014-
2019 sebagaimana diamanahkan dalam Undang-Undang No. 25 Tahun 2004
Tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional dan merupakan
kesinambungan dari Rencana Strategis (RENSTRA) Kementerian
Perhubungan Tahun 2005-2009. Rencana Strategis Kementerian Perhubungan
Tahun 2014 - 2019 disusun atas dasar Rencana Pembangunan Jangka
Menengah (RPJM) Nasional Tahun 2010-2014 sebagaimana telah ditetapkan
dalam Peraturan Presiden No. 5 Tahun 2010 yang selanjutnya menjadi acuan
dalam pelaksanaan tugas Kementerian Perhubungan pada tahun 2014 sampai
tahun 2019.
Tantangan yang dihadapi oleh sektor transportasi pada masa yang akan
datang adalah mengembangkan sistem transportasi nasional yang efisien dan
efektif, terjangkau, ramah lingkungan, dan berkelanjutan. Untuk itu diperlukan
peningkatan transportasi yang terpadu antarmoda dan intramoda serta selaras
dengan pengembangan wilayah, mewujudkan pelayanan transportasi yang
mendukung pembangunan ekonomi sosial dan budaya, serta mendukung
kesatuan dan persatuan NKRI dan perwujudan negara kepulauan. Tantangan
utama dalam rangka meningkatkan kapasitas sumber daya agar dapat
melaksanakan pembangunan transportasi nasional adalah
1. Bab I : Pendahuluan
2. Bab II : Visi, Misi, Tujuan dan Sasaran
3. Bab III : Strategi dan Arah Kebijakan
4. Bab IV : Program Pengembangan
5. BabV : Penutup
6. Lampiran
A. VISI
Visi Prodi MBU Poltekbang Jayapura adalah Menjadi lembaga
diklat penerbangan satu-satunya di Papua yang unggul, dengan menyediakan
layanan diklat berkualitas berstandar nasional dan internasional kepada
masyarakat.
B. Misi
1. Mewujudkan Lulusan Diklat Penerbangan yang prima, profesional, dan
beretika, memiliki daya saing tinggi di dunia kerja pada subsektor
Transportasi Laut baik di dalam maupun di Luar Negeri;
2. Menciptakan situasi belajar yang kondusif, efektif dan inovatif yang didukung
sarana dan prasarana diklat berbasis teknologi mutakhir sehingga mampu
merangsang motivasi peserta diklat untuk berhasil dalam menyelesaikan
tugas menuntut ilmu;
3. Membangun manajemen mutu organisasi secara bertahap dengan
peningkatan kapasitas seluruh sumber daya lembaga diklat secara terus
menerus guna memperoleh kinerja pelayanan organisasi yang berkualitas;
dan
4. Membangun jejaring kerja dengan para stakeholder, dunia usaha dan
industri subsektor transportasi udara dalam rangka pemberian kontribusi
dunia usaha kepada pencapaian tujuan pendidikan dan pelatihan.
C. Tujuan
C.1. Tahap Pertama
Untuk mewujudkan ”Center of Excellent” berbasis pada skill
development education dengan keunggulan kelas dunia”, ditetapkan
tema sebagai berikut:
D. Sasaran
Sasaran D3 Prodi MBU Prodi MBU Poltekbang Jayapura adalah:
1. Terciptanya lingkungan Politeknik yang mampu mendukung
kegiatan tridharma perguruan tinggi.
2. Lulusan yang mampu melakukan unjuk kerja sesuai kompetensi dan
bidang kerja dengan kriteria:
a. Lulus Tepat waktu dalam 3 tahun
b. Mempunyai IPK rata-rata 3.0
c. Waktu tunggu mendapatkan pekerjaan pertama kurang dari 6
bulan
d. Mempunyai pengetahuan, pemahaman, kecakapan dan keahlian
dibidang penerbangan
A. STRATEGI
Strategi adalah suatu pertimbangan dan pemikiran logis, analisis
serta konseptual mengenai hal-hal penting atau prioritas, baik dalam
jangka pendek, menengah, ataupun panjang yang dijadikan acuan
untuk menentapkan langkah-langkah, tindakan dan cara- cara
ataupun kiat yang harus dilakukan secara terpadu untuk
terlaksananya kegiatan operasional dan penunjang dalam
menghadapi tantangan dan masalah-masalah yang harus dihadapi
dengan sebaik-baiknya sesuai dengan tujuan ataupun sasaran-
saran dan hasil yang harus dicapai serta kebijakan yang sudah
ditetapkan sebelumnya. Adapun strategi memuat:
3.1 Kebijakan
Peningkatan Layanan Sertifikasi meliputi : peningkatan dan perluasan
kerjasama dengan institusi dalam negeri maupun luar negeri.
3.2 Regulasi, Kebijakan dan Masukan
Peraturan dan Kebijakan dirumuskan dalam perencanaan strategis
mengacu pada pemenuhan :
a) Masukan-masukan pelanggan dan stake holder.
b) Kebijakan dan ketetapan Direktorat Jenderal Perhubungan Udara
Kementerian Perhubungan.
3.3 Perencanaan Program dan Kegiatan
Dalam melaksanakan penyusunan dan pelaksanaan program perlu
pertimbangan:
a) Dampak Lingkungan
Budaya hidup masyarakat sekitar yang masih memandang rendah
kompetensi seseorang.
b) Relevansi terhadap Daerah
5. Standar Pembiayaan
Penyusunan Rincian pembiayaan diklat mengacu pada
peraturan yang berlaku meliputi biaya investasi, biaya operasi
dan biaya personil
6. Standar Penilaian
Standar penilaian meliputi :
Penilaian pencapaian Kompetensi oleh Lembaga dan PUKP
C. Perspektif Stakeholder
1. Pembentukan International Office and Partnerships (IOPs)
dan Pusat Informasi dan Humas PIH) berstandar profesional
2. Peningkatan akreditasi nasional dan internasional
3. Pengembangan sertifikasi internasional (ISO 9001:2015)
D. Perspektif Keuangan
1. Peningkatan utilisasi asset
2. Optimalisasi biaya yang dikeluarkan berdasarkan standar
biaya
3. Pengembangan dan revitalisasi usaha-usaha produktif
(revenue generating activities - RGA) dalam kerangka
pengelolaan endowment fund
4. Pengembangan dan revitalisasi sumber-sumber pendapatan
yang telah ada