Puji syukur senantiasa kita panjatkan ke hadirat Allah SWT karena atas rahmat serta
hidayah-Nya kepada kita semua. Sholawat dan salam senantiasa kita curahkan keharibaan
junjungan alam nabi besar Muhammad SAW yang telah membimbing ummat manuisa kejalan
kebenaran
Program Koperasi Siswa atau yang disingkat dengan (KOPSIS) di susun sebagai bentuk
penanaman dan pemngembangan konsep kewirausahaan dilingkungan sekolah. Dalam
kesempatan ini kami keluarga besar sekolah SMP PUI Kota Bogor mencoba untuk melakukan
kegiatan pembelajaran kepada warga sekolah khususnya bidang layanan koperasi siswa yang
modalnya bersumber dari guru. Hal ini ditujukan untuk mempermudah akses layanan kebutuhan
alat atau media pembelajaran kepada siswa sehingga kebutuhan siswa cepat terpenuhi tanpa
harus keluar dari lingkungan sekolah. Koperasi siswa ini diharapkan dapat memberikan manfaat
dan mengurangi resiko berbelanja diiluar lingkungan sekolah.
Demikian gambaran umum rancangan program koperasi siswa (KOPSIS) pada Sekolah
SMP PUI Kota Bogor, kami menyadari bahwa terdapat kekurangan dalam rancangan program
sehingga saran dan kritik yang membangun sangat kami harapkan. Terima kasih
Arianti, S.E, S. Pd
LEMBAR PENGESAHAN
Berdasarkan hasil analisis dan evaluasi kegiatan kewirausahaan dilingkungan sekolah maka
Menyetujui Mengesahkan
Ketua Komite Sekolah Kepala SMP PUI Kota Bogor
A. Latar Belakang
Sejalan dengan potensi dan minat siswa dalam memilih kebutuhan belanja
terutama kebutuhan peralatan belajar siswa maka dipandang perlu untuk membuat sebuah
koprasi siswa kecil kecilan yang dihajatkan untuk memenuhi butuhan siswa sehingga
mereka tidak terlalu jauh keluar dari lingkungan sekolah untuk berbelanja. Pasalnya
berangkat dari beberapa pengalaman yang telah lalu sudah banyak kejadian kecelakaan
berlalu lintas.
warga sekolah tercetus keinginan untuk membuat sebuah koprasi siswa (KOPSIS)
diterangkan lebih lanjut didalam surat keputusan Menteri Tenaga Kerja, Transmigrasi dan
adalah koperasi yang didirikan di sekolah-sekolah SD, SMP, SMA, Madrasah dan
Pondok Pesantren.
B. Landasan Pokok
33 ayat (1). Pasal ini mengandung cita-cita untuk mengembangkan perekonomian yang
Nomor 25 tahun 1992. Undang-undang ini berisi tentang pedoman bagi pemerintah dan
Koperasi sekolah tidak berbadan hukum, pengurus dan pengelola koperasi sekolah
dilakuka para siswa di bawah bimbingan kepala sekolah dan guru-guru terutama guru
yang ada di tingkat SMP PUI Kota Bogor. Tanggung jawab ke luar sekolah tidak
siswa atau pelajar pada umumnya belum mampu melakukan tindakan hukum. Status
koperasi sekolah yang dibentuk di sekolah merupakan koperasi terdaftar tetapi tetap
belajar menyelesaikan masalah. Untuk itu dalam mendirikan koperasi sekolah diperlukan
berbelanja disekolah meskipun tidak memiliki uang dan mengambil barang kebutuhan
sesuai kebutuhan. Hal ini ditujukan untuk menghindari resiko berbelanja dilluar
lingkungan sekolah guna menghindari kecelakaan berlalu lalang dijalan raya dan salah
satu tujuan utamanya adalam membentuk karakter siswa yang jujur dalam berbelanja,
3) Membina rasa tanggung jawab, disiplin serta setia kawan dan jiwa
koperasi.
berguna di masyarakat.
dan masyarakt pada umumnya, serta ikut membangun tata perekonomian nasional dalam
sekolah di kalangna siswa dilaksankan dalam rangka menunjang pendidikan siswa dan
latihan berkoperasi.
E. Nama Koperasi Siswa
Koperasi siswa yang dilaksankan di SMP PUI Kota Bogor diberi nama “KOPSIS
PUI”
2) Pengurus dari .
G. Koperasi Sekolah
Modal koperasi sekolah adalah dari simpanan berupa iuran guru dan karyawan
sekolah SMP PUI Kota Bogor. Apabila siswa sudah keluar dari sekolah, simpanan wajib
3) Komite Sekolah
J. Pelaksanaan Harian
dapat diatur bergantian antara pengurus koperasi sekolah atau ditunjuk secara tetap atau
bergantian antara guru dan karyawan anggota koperasi yang tidak menduduki jabatan
Koperasi siswa di buka rutin tiap hari sekolah sebelum bel masuk dan saat
istirahat. Agar tidak menggangu kegiatan belajar mengajar pada setiap hari kerja.
koperasi yang berarti berbagi persoalan mengenai koperasi siswa hanya ditetapkan dalam
rapat sekolah. Di sini warga sekolah dapat berbicara memberikan usulan dan
pertimbangan menyetujui suatu usul atau menolaknya serta memberikan himbauan atau
masukan yang berkenan dengan koperasi. agar tidak menggangu kegiatan belajar
mengajar di sekolah.
4) Memberhentikan pengurus.
Rapat anggota Tahunan dianggap sah apabila yang menghadiri rapat telah
1. Koperasi siswa SMP PUI Kota Bogor bentunya Badan Usaha yang tidak
berbadan hukum.
3. Keanggotanya selama masih menjadi guru atau karyawan di SMP PUI Kota Bogor.
5. Koperasi Sekolah SMP PUI Kota Bogor di buat dengan tujuan sebagi latihan dan
belajar siswa,
Lampiran :