Anda di halaman 1dari 5

HIDROLISIS

 Hidrolisis adalah penguraian/pemecahan oleh air. komponen garam baik kation


maupun anion yang berasal dari asam lemah atau basa lemah akan bereaksi dengan
ta
air/terhidrolisis. Sedangkan kation dan anion garam yang berasal dari asam kuat dan
basa kuat tidak dapat bereaksi dengan air.

 Jenis-jenis Garam berdasarkan asam basa penyusunnya:


n
 Garam dari asam kuat dan basa kuat. (Tidak terhidrolisis)
Contoh : NaCl (berasal dari NaOH dan HCl), KBr (berasal dari KOH dan HBr)
ya
Garam ini tidak akan terhidrolisis. Hal ini disebabkan kation dan anionnya berasal
dari asam kuat dan basa kuat. Nilai pH larutan garamnya = 7 (netral)
Contoh Reaksi Hidrolisis NaCl:
Na+ (aq) + H2O(l)  (tidak bereaksi)
Cl- (aq)+ H2O(l)  (tidak bereaksi)
-ta
Contoh Soal:
Tentukan pH dari 10ml larutan NaCl 2 M
Jawaban:
pH = 7 (netral), karena garamnya berasal dari asam kuat dan basa kuat

 Garam dari asam kuat dan basa lemah. (Hidrolisis sebagian/parsial)


ny
Contoh : NH4Cl (berasal dari NH4OH dan HCl), Al2(SO4)3 (berasal dari Al(OH)3 dan
H2SO4)
Garam ini akan terhidrolisis sebagian/parsial yaitu hanya ion positif (kation) yang
berasal dari basa lemah yang bereaksi dengan air.
Contoh Reaksi Hidrolisis dai NH4Cl:
a.
NH4+ + H2O → NH4OH + H+
Cl- + H2O  (tidak bereaksi)
Karena menghasilkan ion H+ maka garam ini akan bersifat asam, jumlah [H+] dapat
dihitung melalui rumus:
co

Perhitungan pH

[ H+ ] = √
m

Kh =
pH = - log [H+]

Keterangan:
Kw = Tetapan Ionisasi Air = 10-14
ta
Kb = tetapan ionisasi basa lemah
M = Molaritas Kation
Kh = Tetapan hidrolisis
n
Tipe soal I: Jika diketahui di soal hanya garam maka langsung masuk rumus.

Contoh Soal:
ya
Tentukan pH dari larutan (NH4)2SO4 0,05 M (Kb NH3 = 10-5)
Jawaban:

[ H+ ] = √ = √ =√ = 10 - 5
Jumlah kationnya (NH4+) berjumlah 2 maka konsentrasi dikali 2
-ta
pH = 5

Tipe soal II:


Jika diketahui di soal asam dan basanya. Maka harus direaksikan dengan
metode m, r , s
Contoh Soal:
ny
Larutan 1L NH4OH 2 M bereaksi dengan 1 L H2SO4 1 M tentukan pH campuran!
Jawaban:
Reaksi :
2NH4OH(aq) + H2SO4(aq) → (NH4)2SO4 + 2H2O
Mula2 2 mol 1 mol - -
a.
Reaksi 2 1 - 1 2 +
Sisa - - 1 mol 2 mol

Ciri Hidrolisis
co

Asam dan Basa akan habis

Menentukan M garam
M= =
m

Masuk Rumus :
[ H+ ] = √ = √ =√ = 10 – 4,5
pH = 4,5
ta
 Garam dari asam lemah dan basa kuat. (Hidrolisis sebagian/parsial)
Contoh : CH3COONa (berasal dari CH3COOH) dan NaOH), KCN (berasal dari KOH
dan HCN)
Garam ini akan terhidrolisis sebagian karena hanya salah satu ion yang bereaksi
n
dengan air yaitu ion negatif (anion) yang berasal dari asam lemah.
Contoh Reaksi Hidrolisis CH3COONa adalah
CH3COO- + H2O → CH3COOH + OH-
ya
Na+ + H2O  (Tidak terhidrolisis)

Karena menghasilkan ion OH- maka garam ini akan bersifat basa
Perhitungan pH
-ta
[ OH- ] = √

Kh =
ny
pOH = - log [OH-]
pH = 14 - pOH
Keterangan:
Kw = tetapan kesetimbangan air = 10-14
Ka = tetapan ionisasi asam lemah
a.

M = Molaritas anion

Tipe soal I: Jika diketahui di soal hanya garam maka langsung masuk rumus.
Contoh Soal:
co

Tentukan pH dari larutan CH3COONa 0,1 M (Ka CH3COOH = 10-5)


Jawaban:

[ OH- ] = √ = √ =√ = 10 - 5
m

Jumlah anionnya (CH3COO-) berjumlah 1 maka konsentrasi dikali 1


pOH = 5
pH = 14 – 5 = 9
Tipe soal II:
Jika diketahui di soal asam dan basa. Maka harus direaksikan dengan
metode m, r , s
Contoh Soal:
ta
Larutan 0,5L KOH 2M bereaksi dengan 0,5 L HCN 2M tentukan pH campuran!
n
Jawaban:
Reaksi :
KOH(aq) + HCN(aq) → KCN + H2O
ya
Mula2 1 mol 1 mol - -
Reaksi 1 1 - 1 1 +
Sisa - - 1 mol 1 mol

Ciri Hidrolisis
-ta
Asam dan Basa akan habis

Menentukan M garam
M= =
Masuk Rumus :
ny
[ OH- ] = √ = √ =√ = 10 – 4,5
pOH = 4,5
pH = 14 – 4,5 = 9,5
a.
 Garam dari asam lemah dan basa lemah. (Hidrolisis sempurna)
Contoh : NH4CN (berasal dari NH4OH dan HCN)
Garam ini akan terhidrolisis sempurna yaitu ion positif (kation) yang berasal dari
basa lemah.dan ion negatif (anion) yang berasal dari asam lemah.
co

Contoh reaksi hidrolisis NH4CN adalah


NH4+ + H2O → NH4OH + H+
CN- + H2O → HCN + OH-
m

Sifat asam dan basa ditentukan oleh besarnya Ka dan Kb, Jika:
Ka > Kb garam akan bersifat asam
Ka < Kb garam akan bersifat basa
Ka = Kb garam akan bersifat netral
Perhitungan pH
Jika Ka > Kb (garam asam) Rumusnya: Jika Ka < Kb (garam basa)
Rumusnya:
ta
[ H+ ] = √ [ OH- ] = √
n
Keterangan:
Kw = tetapan kesetimbangan air = 10-14
ya
Kb = tetapan ionisasi basa lemah
Ka = tetapan ionisasi asam lemah

Contoh Soal:
Tentukan pH dari larutan NH4CN 0,05 M (Kb NH3 = 10-5, Ka HCN = 10-8)
-ta
Jawaban:
Ka < Kb maka akan bersifat basa

[ OH- ] = √ = √ =√ = 10 – 5,5
pOH = 5,5
ny
pH = 14 – 5,5 = 8,5
a.
co
m

Anda mungkin juga menyukai