Nama : Hana Zulfati Azhar

NIM : 195090207111019

TITRASI PENGENDAPAN

Titrasi argentometri merupakan titrasi pengendapan yang melibatkan pembentukan endapan dari
garam yang tidak mudah larut antara analit dan titran. Hasil yang diperlukan dari titrasi
argentometri adalah pencapaian keseimbangan pembentukan yang cepat setiap kali titran
ditambahkan pada analit, tidak adanya interferensi yang mengganggu titrasi dan titik akhir titrasi
mudah diamati.

1. Kurva Titrasi

Kurva yang menunjukkan kondisi pH saat penambahan NaOH

2. Indikator Titrasi Pengendapan

Indikator yang digunakan untuk titrasi pengendapan adalah perak nitrat (AgNO3) dan kalium
kromat (K2CrO4). Penambahan AgNO3 akan menghasilkan perak klorida. Penambahan K2CrO4
bertujuan untuk mengetahui warna dari titik akhir titrasi. Reaksi yang terjadi pada analisa
argentometri metode Mohr sebagai berikut:

(endapan putih)
 (merah kecoklatan)

Pada jurnal ini indikator yang digunakan adalah NaOH 15 M. Pengendapan yang dilakukan
untuk Titanium (Ti) ini adalah dengan menaikkan pH larutan dan dilakukan pemanasan sehingga
terbentuk endapan yang mengandung titanium. Pemanasan dilakukan pada kondisi tertentu untuk
mendapatkan endapan.

3. Prosedur dan Penerapan dalam Kehidupan

 Prosedur pengendapan titanium dari larutan pasir besi:

Proses pengendapan dilakukan terhadap larutan pasir besi pada fase akuatik hasil ekstraksi.
Mula-mula, konsentrasi awal titanium di dalam larutan pasir besi diatur dengan mengencerkan
larutan pasir besi hasil ekstraksi dengan H2SO4 0,5 mL sehingga diperoleh konsentrasi awal
titanium. Selanjutnya, ke dalam larutan pasir besi tersebut kemudian ditambahkan NaOH 15 M
sehingga diperoleh larutan dengan harga pH tertentu. Setelah terbentuk semacam gel, larutan
dipanaskan pada temperature 90-100°C sehingga diperoleh endapan TiO2.XH2O.

 Prosedur pemisahan titanium dari pasir besi dengan cara pengendapan:

Pengendapan titanium dalam larutan pasir besi dilakukan dengan menaikkan pH larutan dan
pemanasan sehingga terbentuk endapan yang mengandung titanium. Pengaturan pH larutan
dilakukan dengan penambahan basa NaOH 15 M ke dalam larutan. Pemanasan dilakukan pada
kondisi tertentu untuk mendapatkan endapan. Selain titanium yang terendapkan, ternyata pada
kondisi tertentu rentang pH yang tidak terlalu jauh, besi masih terdapat dalam larutan pasir besi
tersebut ikut mengendap. Hal ini memengaruhi kemurnian endapan titanium yang diperoleh.

 Penerapan dalam kehidupan:

Penerapan pasir besi dalam kehidupan dapat dimanfaatkan sebagai bahan baku industry besi baja
maupun sumber titanium.

4. Perhitungan

-Reaksi pembentukan endapan:

%Ti terendapkan=