Gout adalah penyakit metabolisme purin yang ditandai oleh peningkatan kadar asam urat (uric
acid) dan deposisi urat (umumnya berbentuk kristal) di dalam sendi dan jaringan lainnya.
(Nettina,1996)
Gout adalah suatu kondisi metabolik dimana terjadi peningkatan uric acid (hyperuricemia) yang
seharusnya dikeluarkan melalui ginjal. Beberapa kristal asam urat terdeposisi di dalam sendi dan
menimbulkan inflamasi atau sering disebut gouty arthritis (Thompson, J.M., et al.,1986)
Klasifikasi
Gout primer suatu gangguan metabolik yang tidak diketahui penyebab terhadap terjadinya
peningkatan kadar asam urat dalam serum.
Turnover sel yang berlebihan seperti pada penyakit leukemia dan myeloma
Gangguan ekskresi asam urat oleh ginjal yang disebabkan karena penyakit gagal ginjal
kronik atau efek obat pada ginjal seperti penggunaan diuretik.
Etiologi
Gout merupakan akibat dari akumulasi yang berlebihan asam urat (monosodium urate crystals)
yang selanjutnya terdeposisi di dalam tubuh.
Gout Attack Locations
Risk factors for gout.
Ageing
Male sex
Hyperuricaemia
Family history
Genetic predisposition
Hypertension
Central obesity
Alcohol consumption
Renal insufficiency
Trauma
Patofisiologi
Akibat deposisi asam urat (monosodium urate crystals) yang mengkristal di dalam sendi.
Peningkatan produksinya
Psoriasis
Hemolytic anemia
Lymphopro-liferative disorder.
Penyakit ginjal
Penyakit endokrin
Medikasi/zat kimia:
Diuretik
Ethanol (alkohol)
Aspirin
Pyrazinamide/obat antituberkulosa.
Kristal asam urat di dalam sendi mengiritasi mendorong respon inflamasinyeri arthritis.
Kristal asam urat dapat juga terdeposit dalam tulang membentuk penonjolan seperti kiste
(tophi).
Manifestasi Klinik
1. Hiperuricemia asimptomatic
3. Gout intercritical
5. Involvement of the base of the big toe on one side (the most common site for gout)
10. X-ray shows characteristic changes of gout, including cysts in bone and erosions.
Tatalaksana
1. Obat antigout
2. NSAID
3. Analgesic dan antipiretik
4. Nonfarmakologi