PROPOSAL
Untuk Memenuhi Tugas Home Care
Yang di berikan oleh ibu Ririn Anantasari, S.Kep,Ns, M.Kep, Sp.Ma
Disusun oleh:
Vira Diastika (P17221181005)
Siti Rahmawati (P17221181006)
Bekti Nilam Cahya Maulita (P17221181009)
Tyithania Agustria Manda (P17221181012)
Diyan Dwi Retno Sari (P17221183023)
Bella Winanda Putri (P17221183024)
Della Kurnia Fauziah (P17221183025)
Melli Rafita Mandasari (P17221183034)
Ervina Lidya Istanti (P17221183041)
Izdihar Mufti Gayatri (P17221183043)
Dandy Alghifary Prasetyo (P17221183049)
Friska Ayunda Faraditha (P17221183050)
1.1 Pendahuluan
1
2
3) Misi
1. Terpenuhi kebutuhan dasar ( bio-psiko- sosial- spiritual ) secara mandiri.
2. Meningkatkan kemandirian keluarga dalam pemeliharaan kesehatan.
3. Meningkatkan kualitas pelayanan keperawatan kesehatan di rumah.
1.4 Tujuan
1. Tujuan umum
Terselenggaranya pelayanan keperawatan secara menyeluruh, efektif dan efisien yang
berkesinambungan, sehingga dapat meningkatkan kualitas hidup pasien dan keluarga.
2. Tujuan khusus
a. Memenuhi kebutuhan dasar (bio-psiko- sosial- spiritual) secara mandiri.
b. Meningkatkan kemandirian keluarga dalam pemeliharaan kesehatan.
c. Meningkatkan kualitas pelayanan keperawatan kesehatan di rumah.
d. Meminimalisir tingkat kematian.
e. Menekan serendah mungkin biaya rumah sakit
1.5 Strategi
Home care di wilayah Malang masih dapat dihitung dengan jari dan belum
banyak jumlahnya. Bahkan di wilayah Malang sendiri pembangunan Home Care Sakura
akan menjadi pelopor dan yang pertama. Oleh karena itu Home Care Sakura tidak
4
mengalami permasalahan yang mendalam dalam hal bersaing dengan home care lain.
Namun, banyaknya rumah sakit, rumah bersalin, maupun klinik akan menjadi pesaing
tersendiri karena masyarakat belum mengenal istilah maupun kinerja dari sebuah home
care. Masyarakat masih beranggapan bahwa prosedur pengobatan dan perawatan
sepenuhnya dilakukan dari, oleh, dan di rumah sakit. Untuk itu Home care Sakura
berusaha untuk mempromosikan pelayanannya dan menjalin kerjasama dengan berbagai
instansi kesehatan dari tingkat Rumah Sakit Umum (RSUP) hingga puskesmas -
puskesmas di wilayah Gresik.
Dalam hal biaya untuk 1 kali perawatan, tarif yang dikeluarkan oleh home care
cenderung sedikit lebih mahal dengan biaya perawatan ketika di rumah sakit maupun
klinik kesehatan. Hal ini terjadi karena tim medis home care harus mendatangi lokasi
klien yang menyebabkan waktu, tenaga, dan biaya yang relatif tidak sedikit. Agar
pelanggan loyal terhadap suatu institusi home care, maka Home Care Sakura senantiasa
mengutamakan pelayanan sebagai berikut :
Kemudahan : Meliputi kemudahan untuk dihubungi, mendapatkan informasi, dan
kemudahan untuk membuat janji.
Selalu tepat janji :Sangat penting untuk membina hubungan saling percaya antara
masyarakat dengan institusi home care swasta.
Sesuai standar yang ditetapkan : Hal ini merupakan ciri professional, baik dalam
melaksanakan tindakan, kualitas tenaga ahli, maupun manajemen perusahaan
Responsif : Bersifat responsive terhadap keluhan, kebutuhan, dan harapan klien.
Relasi : Mengembangkan hubungan kerjasana secara internal dan eksternal untuk
memperbaiki kualitas layanan.
Klien dengan indokasi perawatan luka (post op, luka ulkus, luka tekan, luka
dekubitus, dll)
Klien dengan bayi baru lahir
Klien dengan kebutuhan terapi khusus
BAB II
PERENCANAAN BISNIS
6
7
Produk Sampingan
Selain menyediakan jasa pelayanan kesehatan Sakura Home Care juga menerima
pesanan berupa menu diit khusus bagi beberapa penderita penyakit tertentu :
Menu diit diabetes
Menu diit hipertensi
Dll.
a. Sifat Proyek
Home care Sakura merupakan institusi swasta yang menyelenggarakan pelayanan
kesehatan berupa home care dengan menerima imbalan jasa baik secara langsung dari
klien maupun pembayaran melalui pihak ketiga (asuransi). Sebagaimana layaknya
layanan kesehatan swasta tentu tidak berorientasi not for profit services. Namun sebagai
usaha pelayanan kesehatan yang mengutamakan peningkatan kesehatan masyarakat,
b. Jenis Usaha dan Kapasitas PelayananUsaha
Sakura Home care ini bergerak di bidang jasa pelayanan kesehatan yang melayani
wilayah kabupaten Malang dan sekitarnya serta tidak menutup kemungkinan meluas di
sekitar wilayah Pasuruan. Dalam melakuakan pelayann kesehatan, Home Care Sakura
mampu melayani kurang lebih 25 pasien perhari baik di wilayah Malang maupun
sekitarnya.
c. Lokasi
Berdasarkan analisis yang telah dibuat dengan mempertimbangkan letak yang startegis,
Home Care Sakura yang bertempat di Ahmad yani Sumber Porong Kabupaten Malang,
Jawa Timur. Pemilihan tempat tersebut tidak lain adalah untuk memudahkan paramedis
pelaksana dalam menjangkau lokasi pelayanan dengan cepat, serta membantu promosi
pada masyarakat untuk mengenal Home Care Sakura.
d. Bangunan
Home Care Sakura berdiri di atas sebidang tanan seluas 12 x 9 m2 dengan ukuran
bangunannya 15 x 12 m dan terdiri dari 2 lantai. Lantai 2 merupakan ruang-ruang
manajemen dan administrasi. Ruang tamu, ruang rapat, dan dapur berada di lantai 1.
Sedangkan basement digunakan untuk gudang penyimpanan, garasi, serta parkir.
8
e. Sumber dana untuk membangun Home Care Sakura, sumber dana yang
dibutuhkan diperoleh dari :
Perseorangan
i. Vira Diastika S.Tr Kep., Ns. sebesar Rp22.500.000,-
ii. Siti Rahmawati S.Tr Kep., Ns. sebesar Rp22.500.000,-
iii. Bekti Nilam S.Tr Kep., Ns. sebesar Rp22.500.000,-
iv. Tyithania Agustria S.Tr Kep., Ns sebesar Rp22.500.000,-
v. Diyan Dwi Retno S.Tr Kep., Ns sebesar Rp22.500.000,-
vi. Bella Winanda S.Tr Kep., Ns sebesar Rp22.500.000,-
vii. Della Kurnia S.Tr Kep., Ns sebesar Rp22.500.000,-
viii. Melli Rafita S.Tr Kep., Ns sebesar Rp22.500.000,-
ix. Ervina Lidya S.Tr Kep., Ns sebesar Rp22.500.000,-
x. Izdhihar Mufti S.Tr Kep., Ns sebesar Rp22.500.000,-
xi. Dandy Alghifary S.Tr Kep., Ns sebesar Rp22.500.000,-
xii. Friska Ayunda S.Tr Kep., Ns sebesar Rp22.500.000,-
JUMLAH = Rp.270.000.000,-
f. Kebutuhan Dana
Dana yang dibutuhkan untuk pembangunan Home Care Medika dialokasikan
untuk :
i. Bangunan :
1. Tanah seluas 108 m2
2. Bedung berlantai 2
3. Property kantor
ii. Teknis
1. Mobil ambulance : 1 unit
2. Motor : 2 unit
iii. Sarana Komunikasi :
1. 2 HP + 1 telepon kantor
iv. Medis :
1. Peralatan Kesehatan
2. Bahan baku perawatan kesehatan
12
v. Perpajakan :
1. Pajak Listrik (per bulan)
2. Pajak Telepon dan Internet (perbulan)
3. Pajak kendaraan bermotor (per tahun)
4. Pajak Bumi dan Bangunan/ PBB
(per tahun)
vi. Mengurus perijinan
vii. Gaji pegawai (bulan pertama)
g. Analisa Biaya Produksi
i. Biaya investasi (Modal Tetap/ Fixed Cost)
1. Bangunan :
a. Tanah seluas 108 m2 Rp. 24.480.000,-
b. Bedung berlantai 2 Rp. 50.000.000,-
c. Property kantor Rp. 17.500.000
2. Teknis
a. Mobil ambulance : 2 unit Rp. 120.000.000,-
b. Motor : 2 unit Rp. 37.020.000,-
3. Sarana Komunikasi :
a. 2 HP + 1 telepon kantor Rp. 2.500.000,-
4. Medis :
a. Peralatan Kesehatan Rp. 10.000.000,-
b. Bahan baku perawatan kesehatan Rp. 1.000.000,-
h. Analisa penjualan
i. Penerimaan rerata 1 Bulan
1. Harga jasa tim kesehatan
a. Perawat Rp. 75.000,-
b. Dokter Rp. 84.000,-
2. Harga jasa tim manajemen
a. Direktur Rp. 134.000,-
b. Manajemen administrasi Rp. 117.000,-
c. Manajemen pelayanan Rp. 117.000,-
3. Harga jasa tim bantuan
a. Supir ambulance Rp. 34.000,-
BEP yang dicapai berdasarkan unit (jasa) :
h. Kriteria Investasi
4.1 Kesimpulan
Usaha pelayanan kesehatan berupa home care masih sangat sedikit dan belum
banyak dikembangakan di Indonesia maupun di wilayah Malang pada khususnya.
Banyak rumah sakit yang masih belum menyediakan pelayanan home care bagi para
pasiennya. Di wilayah kabupaten Malang sendiri bahkan semua rumah sakitnya belum
menyediakan pelayanan home care. Hal ini menjadi peluang yang besar karena Home
Care Sakura bekerja sama dengan rumah sakit di Malang dan Pasuruan. Dengan promo
yang luas dan servis yang memuakan serta menjalin kerjasama dengan banyak rumah
sakit, bukan tidak mungkin Home Care Sakura akan berkembang menjadi proyek besar
dan bahkan membuka cabang di kota-kota lain. Banyaknya pasien dengan kasus-kasus
terminal yang tidak memungkinkan untuk dilakukannya perawatan secara kontinyu di
rumah sakit karena ketebatasan ruangan unruk menampung pasien membuat usaha Home
Care Sakura layak untuk didirikan , terutama di wilayah Malang
15
DAFTAR PUSTAKA
16