Anda di halaman 1dari 9

Sterilisasi  

No.
:
Dokumen
No. Revisi :  -
SOP
Tgl Terbit :
Halaman : 1/5

POSKES 03.10.04
Agusri.
KARAWANG
1. Pengertian Sterilisasi adalah suatu tindakan untuk membunuh kuman
pathogen dan apatogen beserta sporanya pada peralatan
perawatan dan kedokteran dengan cara merebus, stoom, panas
tinggi atau menggunakan bahan kimia.
2. Tujuan Untuk menjamin kualitas alkes, peralatan laboratorium dan linen
dalam keadaan steril.
3. Kebijakan Keputusan Kepala Pos Kesehatan 03.10.04 Karawang Nomor:SK/
…………………. tentang Manajemen Penunjang Layanan Klinis
yang berorientasi pada pasien di Poskes 03.10.04 Karawang.
4. Referensi Undang-undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan.
5. Prosedur / Langkah- Metode Sterilisasi
langkah a. Autoclave
1) Petugas mempersiapkan alat dan bahan
2) Petugas menuangkan air secukupnya ke dalam autoclave
(sampai batas tertentu)
3) Petugas menata tabung reaksi atau peralatan gelas lain di
dalam wadah alumunium bagian dalam
4) Petugas meletakkan tutup sterilisator pada tubuh
sterilisator
5) Petugas meletakkan baut-baut penahan ke atas tempat
yang sesuai dengan tutup sterilisator,
6) Petugas mengencangkan masing-masing murnya secara
bersama pada tempat yang berlawanan
7) Petugas membuka pengatur klep pengaman, dalam
keadaan terbuka penahan tersebut letaknya lurus.
8) Petugas memasang pemanasnya
9) Petugas menutup klep pengaman bila uap air mulai keluar
dengan deras (menimbulkan bunyi mendesis )
10)Petugas mengatur tekanan pada suhu 1210C, dengan
cara mengurangi pemanasan seperlunya.
11)Petugas mempertahankan tekanan 1 atm selama 15-20
menit dengan cara : membiarkan alat bekerja selama 15-
20 menit sambil terus diawasi pada tekanan 1 atm.
12)Petugas mematikan pemanasan
13)Petugas menunggu sampai tekanan kembali nol dengan
cara : mematikan alat dengan cara mencabut steker listrik
14)Petugas mendiamkannya selama 15 menit sambil dibuka
penutupnya.
15)Petugas membuka pengatur klep pengaman bila tekanan
sudah nol dan suhu sudah jauh dibawah 100 derajat
celsius
16)Petugas membuang air yang tersisa di dalam sterilisator
17)Petugas mengeringkan semua bagiannya dengan cara :
menunggu sampai alatnya dingin kemudian membersihkan
air yang tersisa sebanyak kurang lebih 1 cm dengan lap
yang bersih sampai kering.
18)Petugas membereskan semua peralatan

b. Sterilisasi Panas Kering (Oven)


1) Petugas mempersiapkan alat dan bahan
2) Petugas membuka pintu oven
3) Petugas meletakkan alat-alat yang akan disterilisasi
dengan rapi. Bila memungkinkan letakkan dalam nampan
sesuai dengan klasifikasi penggunaannya ( misal : heacting
set, partus set, THT set dan lain-lain ) dengan cara :
4) Menyusun alat yang akan disterilkan dalam bak instrument
tertutup dengan posisi yang sama (searah).
5) Memasukkan bak instrumen yang telah disusun ke dalam
oven.
6) Petugas menutup pintu oven
7) Petugas menunggu sampai suhu mencapai 1700 C dan
biarkan selama 60 menit.
8) Petugas membuka pintu oven, bila suhu sudah turun
9) Petugas mengeluarkan alat-alat yang sudah steril dengan
menggunakan korentang steril
10)Petugas membereskan semua peralatan

c. Sterilisasi Rebus atau Kukus


1) Petugas mempersiapkan alat dan bahan
2) Petugas mengambil panci dengan penutup yang rapat
3) Petugas menaruh panci di tempat yang datar berdekatan
dengan alat pemanas.
4) Petugas mengisi panci dengan alat yang akan disterilkan.
5) Petugas menambahkan air setinggi kurang lebih 2,5 cm di
atas alat yang akan direbus.
6) Petugas memastikan semua alat yg akan di rebus telah di
penuhi air.
7) Petugas menutup rapat panci.
8) Petugas memulai memanaskan air.
9) Petugas menghitung waktu saat air mulai mendidih selama
20 menit, jangan tambahkan benda apapun ke dalam air
mendidih setelah penghitungan waktu mulai.
10)Petugas merebus selama 20 menit
11)Petugas mencatat lama waktu perebusan di dalam buku
khusus.
12)Petugas mengeringkan peralatan diangin-anginkan
sebelum digunakan atau disimpan.
13)Petugas membuang sisa air
14)Petugas membereskan semua peralatan

d. Menggunakan Uap Panas (Bahan Karet/Sarung Tangan).


1) Petugas mempersiapkan alat dan bahan
2) Petugas mengambil panci perebus dengan tiga susun
nampan pengukus
3) Petugas menggulung sarung tangan dimulai dari ujung jari
sarung tangan ke arah lubang sarung tangan.
4) Petugas melipat sarung tangan sedemikian rupa sehingga
bagian dalam sarung tangan berada di luar.
5) Petugas meletakkan bahan yang akan disterilisasi pada
nampan pengukus yang berlubang di bawahnya.
6) Petugas mengulangi proses tersebut hingga semua
nampan terisi.
7) Petugas menyusun tiga nampan pengukus di atas panci
perebus berisi air.
8) Petugas meletakkan panci perebus kosong di sebelah
kompor.
9) Petugas meletakkan penutup di atas nampan pengukus
paling atas
10)Petugas menghitung waktu mulai dari uap air keluar dari
celah-celah diantara panci pengukus
11)Petugas mencatat lamanya pengukusan.
12)Petugas membuka tutup panci setelah 20 menit
13)Petugas meletakkan tutup dalam posisi terbalik.
14)Petugas mengangkat nampan pengukus paling atas yang
berisi sarung tangan
15)Petugas menggoyangkan nampan perlahan-lahan agar air
yang tersisa dapat menetes keluar
16)Petugas menyiapkan panci kosong dengan ukuran yang
sama dengan panci pengukus.
17)Petugas meletakkan nampan pengukus yang sudah
ditiriskan di atas panci perebus kosong
18)Petugas mengeringkan dengan di angin-anginkan sampai
kering dalam nampan selama 4-6 jam.
19)Petugas meletakkan alat yang sudah kering dalam wadah
DTT lalu tutup rapat, bisa bertahan sampai satu minggu.
20)Petugas membereskan semua peralatan

6. Unit Terkait a. Ruang P. Umum


b. Ruang Farmasi
c. Ruang Kebidanan

7. Rekaman Historis Tanggal


No Hal yang diubah Isi Perubahan
Diberlakukan
Sterilisasi  

No.
:
Dokumen
Daftar No. Revisi :  -
Tilik
Tgl Terbit :
Halaman : 1/5

POSKES 03.10.04
Agusri.
KARAWANG
Unit
Nama Petugas
Tanggal Pelaksanaan
No Kegiatan Ya Tidak Ket
a. Metode Autoclave
1 Apakah petugas mempersiapkan alat dan bahan?

2 Apakah petugas menuangkan air secukupnya ke dalam


autoclave (sampai batas tertentu)?
3 Apakah petugas menata tabung reaksi atau peralatan gelas
lain di dalam wadah alumunium bagian dalam?
4 Apakah petugas meletakkan tutup sterilisator pada tubuh
sterilisator?
5 Apakah petugas meletakkan baut-baut penahan ke atas
tempat yang sesuai dengan tutup sterilisator?
6 Apakah petugas mengencangkan masing-masing murnya
secara bersama pada tempat yang berlawanan?
7 Apakah petugas membuka pengatur klep pengaman, dalam
keadaan terbuka penahan tersebut letaknya lurus?
8 Apakah petugas memasang pemanasnya?
9 Apakah petugas menutup klep pengaman bila uap air mulai
keluar dengan deras (menimbulkan bunyi mendesis)?
10 Apakah petugas mengatur tekanan pada suhu 1210C,
dengan cara mengurangi pemanasan seperlunya?
11 Apakah petugas mempertahankan tekanan 1 atm selama
15-20 menit dengan cara : membiarkan alat bekerja
selama 15-20 menit sambil terus diawasi pada tekanan 1
atm?
12 Apakah petugas mematikan pemanasan?
13 Apakah petugas menunggu sampai tekanan kembali nol
dengan cara mematikan alat dengan cara mencabut steker
listrik?
14 Apakah petugas mendiamkannya selama 15 menit sambil
dibuka penutupnya?
15 Apakah petugas membuka pengatur klep pengaman bila
tekanan sudah nol dan suhu sudah jauh dibawah 100
derajat celsius?
16 Apakah petugas membuang air yang tersisa di dalam
sterilisator?
17 Apakah petugas mengeringkan semua bagiannya dengan
cara menunggu sampai alatnya dingin kemudian
membersihkan air yang tersisa sebanyak kurang lebih 1 cm
dengan lap yang bersih sampai kering?
18 Apakah petugas membereskan peralatan?
b. Metode Sterilisasi Panas Kering (Oven)
1 Apakah petugas mempersiapkan alat dan bahan?
2 Apakah petugas membuka pintu oven?
3 Apakah petugas meletakkan alat-alat yang akan disterilisasi
dengan rapi. Bila memungkinkan letakkan dalam nampan
sesuai dengan klasifikasi penggunaannya (misal : heacting
set, partus set, THT set dan lain-lain) dengan cara :
a. Menyusun alat yang akan disterilkan dalam bak
instrument tertutup dengan posisi yang sama (searah)?
b. Memasukkan bak instrumen yang telah disusun ke
dalam oven?

4 Apakah petugas menutup pintu oven?


5 Apakah petugas menunggu sampai suhu mencapai 1700 C
dan biarkan selama 60 menit?

6 Apakah petugas membuka pintu oven, bila suhu sudah


turun?

7 Apakah petugas mengeluarkan alat-alat yang sudah steril


dengan menggunakan korentang steril?
8 Apakah petugas membereskan semua peralatan?
c. Sterilisasi Rebus atau Kukus
1 Apakah petugas mempersiapkan alat dan bahan?
2 Apakah petugas mengambil panci dengan penutup yang
rapat?

3 Apakah petugas menaruh panci di tempat yang datar


berdekatan dengan alat pemanas?

4 Apakah petugas mengisi panci dengan alat yang akan


disterilkan?
5 Apakah petugas menambahkan air setinggi kurang lebih 2,5
cm di atas alat yang akan direbus?
6 Apakah petugas memastikan semua alat yg akan di rebus
telah di penuhi air?

7 Apakah menutup rapat panci?


8 Apakah petugas memulai memanaskan air?
9 Apakah petugas menghitung waktu saat air mulai mendidih
selama 20 menit, jangan tambahkan benda apapun ke
dalam air mendidih setelah penghitungan waktu mulai?

10 Apakah petugas merebus selama 20 menit?


11 Apakah petugas mencatat lama waktu perebusan di dalam
buku khusus?

12 Apakah petugas mengeringkan peralatan diangin-anginkan


sebelum digunakan atau disimpan?
13 Apakah petugas membuang sisa air?
14 Apakah petugas membereskan semua peralatan?
d. Menggunakan Uap Panas (Bahan Karet/Sarung Tangan)
1 Apakah petugas mempersiapkan alat dan bahan?
2 Apakah petugas mengambil panci perebus dengan tiga
susun nampan pengukus?
3 Apakah petugas menggulung sarung tangan dimulai dari
ujung jari sarung tangan ke arah lubang sarung tangan?
4 Apakah petugas melipat sarung tangan sedemikian rupa
sehingga bagian dalam sarung tangan berada di luar?
5 Apakah petugas meletakkan bahan yang akan disterilisasi
pada nampan pengukus yang berlubang di bawahnya?
6 Apakah petugas mengulangi proses tersebut hingga semua
nampan terisi?
7 Apakah petugas menyusun tiga nampan pengukus di atas
panci perebus berisi air?
8 Apakah petugas meletakkan panci perebus kosong di
sebelah kompor?
9 Apakah petugas meletakkan penutup di atas nampan
pengukus paling atas?
10 Apakah petugas menghitung waktu mulai dari uap air keluar
dari celah-celah diantara panci pengukus?
11 Apakah petugas mencatat lamanya pengukusan?
12 Apakah petugas membuka tutup panci setelah 20 menit?
13 Apakah petugas meletakkan tutup dalam posisi terbalik?
14 Apakah petugas mengangkat nampan pengukus paling atas
yang berisi sarung tangan?
15 Apakah petugas menggoyangkan nampan perlahan-lahan
agar air yang tersisa dapat menetes keluar?
16 Apakah petugas menyiapkan panci kosong dengan ukuran
yang sama dengan panci pengukus?
17 Apakah petugas meletakkan nampan pengukus yang sudah
ditiriskan di atas panci perebus kosong?

18 Apakah petugas mengeringkan dengan di angin-anginkan


sampai kering dalam nampan selama 4-6 jam?
19 Apakah petugas meletakkan alat yang sudah kering dalam
wadah DTT lalu tutup rapat, bisa bertahan sampai satu
minggu?
20 Apakah petugas membereskan semua peralatan?

CR : _____________________%

Anda mungkin juga menyukai