Perencanaan Implementasi Evaluasi

No Diagnosa
Tujuan Rencana Intervensi
1. Perfusi perifer tidak Selama dilakukan tindakan A. Perawatan sirkulasi Tgl 18/08/20 16.00 Tgl 19/08/20 jam 18.00
efektif b/d keperawatan 1x24 jam Observasi : Perawatan sirkulasi
penurunan diharapkan perfusi perifer 1. Periksa sirkulasi Observasi : S: Pasien mengatakan sekarang saya
konsentrasi meningkat dengan kriteria hasil perifer 1. memeriksa sirkulasi masih lemes tapi sudah lebih enakan
hemoglobin dengan: Rasional : mengetahui perifer
DS: pasien Kriteria Awal Target secara pasti nadi, Rasional : mengetahui O: ku terlihat lebih seger
mengatakan lemes pengisian kapiler, secara pasti nadi, TD : 115/80 mmhg
dan malas aktifitas Denyut nadi 1 3 warna,dan suhu badan pengisian kapiler 2 dtk N : 80 x/mnt
perifer 2. Monitor panas, warna pucat,dan suhu Sp02 : 99 %
DO: terlihat kemerahan, nyeri, badan demam RR : 20x/mnt
konjungtiva anemis sensasi 1 3 atau bengkak 3. Monitor panas, Kulit terlihat lebih merah
(+) TD: 110/70 Dengan skala : Rasional : untuk kemerahan, nyeri, Hasil lab post tranfusi : 10,7 mg/dL
mmhg, SB : 37,°c 1 =menurun menghindari resiko atau bengkak
N:80 x/mnt RR : 20 2 =cukup menurun gangguan sirkulasi yang Rasional : untuk A: Masalah keperawatan sirkulasi
x/mnt 3 =sedang lain menghindari resiko teratasi sebagian
4 =cukup meningkat Terapeutik : gangguan sirkulasi yang Kriteria Awal Saat Target
Hasil lab tgl 16/08/20 5 =meningkat 1. Hindari pemasangan lain ini
AL : 13,7 g/dl HCT : infus atau Terapeutik :
23,7 % HB: 7,3 gdL Setelah dilakukan tindakan pengambilan darah 1. Hindari pemasangan Denyut nadi 1 3 3
AT : 53 rb/dl keperawatan perfusi perifer di area keterbatasan infus atau pengambilan perifer
Post tranfusi 5 kolf perfusi darah di area
Rasional : akan keterbatasan perfusi sensasi
Kriteria Awal Target 1 3 3
Warna kulit 1 3 menambah resiko Rasional : akan
hasil MDT : pucat perfusi yang lebih menambah resiko
Observasi bisitopenia Kelemahan 2. Lakukan pencegahan perfusi yang lebih Kriteria Awal Saat Target
1 3
dengan gambaran otot infeksi 2. Lakukan pencegahan ini
anemia ec susp Rasional : membantu infeksi Warna kulit
defisiensi besi DD Dengan skala : proses penyembuhan Rasional : membantu pucat 1 2 3
proses hemolitik di 1 =meningkat secara optimal proses penyembuhan
sertai proses 2 =cukup meningkat 3. Lakukan hidrasi secara optimal Kelemahan 1 2 3
inflamasi/infeksi 3 =sedang Rasional : ketepatan 3. 3. Lakukan hidrasi otot
4 =cukup menurun pemberian cairan akan Rasional : ketepatan
5 =menurun meningkatkan sirkulasi pemberian cairan akan
Alasan: dalam tubuh meningkatkan sirkulasi P: Lanjutkan intervensi
Diagnosa perfusi dalam tubuh Perawatan sirkulasi
perifer tidak efektif Edukasi : Edukasi : 1. Lakukan pencegahan infeksi
menjadi prioritas 1. Ajarkan program diet 1. Ajarkan program 2. Ajarkan program diet untuk
karena hemodinamik untuk memperbaiki diet untuk memperbaiki sirkulasi
pasien tergantung sirkulasi memperbaiki 2. Kolaborasi pemberian produk
dari perfusi yang Rasional : gizi yang sirkulasi darah Lagi jika hemoglobin
efektif seimbang akan Rasional : gizi yang masih kurang
meningkatkan daya seimbang akan
tahan tubuh meningkatkan daya
tahan tubuh
Kolaborasi :
1. Kolaborasi Kolaborasi :
pemberian produk 2. Kolaborasi
darah pemberian produk
Rasional : produk darah darah
sangat di butuhkan Rasional : produk darah
untuk menaikan kadar sangat di butuhkan
HB dalam tubuh untuk menaikan kadar
HB dalam tubuh
 SHORT CASE ANEMIA
Di ruang melati
Nama Mahasiswa : Siti Rohamah
NIM : 2011040012
Kasus : Anemia (kasus imun dan hemato)
Tgl pengkajian : 19/08/2020

Deskripsi  Seorang perempuan NY S umur 47 tahun di rawat di ruang

kasus/ penyakit dalam ruang melati dari tgl 15/08/20 dengan keluhan
rangkuman bab darah lebih dari 2 minggu dan lemes diagnosa medis : anemia
pengkajian grafis dd haematochesia haemoroid
 Riyawat penyakit lupus (+) HT (-) Riwayat DM (-) di sangkal
 Pada saat pengkajian tgl 18/08/20 jam 16.00
pasien mengeluh lemas, terlihat konjungtiva anemis (+) TD:
110/70 mmhg, SB : 37,°c N:80 x/mnt RR : 20 x/mnt
 Hasil lab (+) : tgl 15/08/20 AL : 6,2 g/dl HCT :15,8 % HB: 4,7
gdL AT : 58,000/dl GDS : 109mg/dL
 Hasil lab tgl 16/08/20 : AL : 13,7 g/dl HCT :23,7 % HB: 7,3 gdL
AT : 53 rb/dl
 BUN : 8,0 mg/dL SGOT: 8 U/L SGPT: 19 u/L kreatinin:
0,67mg/dL
Urin Rutin + : Urin prot -+, lekosit: 1
 hasil MDT : Observasi bisitopeniadengan gambaran anemia ec
susp defisiensi besi DD proses hemolitik di sertai proses
inflamasi/infeksi
 IVFD : RL 20 inj radin 2x 50 mg, inj kalnek 3x 500 mg, inj vit k
3x10 mg, amlodipin 1x10mg, inj vit C 1x1amp, antasyd 3x1 cth,
sucralfat syr 3x1 500 mg
Tranfusi PRC 5 kolf (+).