4. Katalis mempunyai aksi spesifik, artinya hanya dapat menganalisis satu reaksi tertentu
5. Katalis tidak mengalami perubahan yang kekal dalam reaksi, tetapi mungkin terlibat dalam
mekanis mereaksi.
a. 1, 2 dan 3
b. 1 dan 3
c. 2 dan4
d. Hanya 4
Jawaban : E
Pembahasan :
Dari pertanyaan diatas pertanyaan yang benar yaitu 1,2,3,4 jadi semua jawaban benar yaitu pada
obsen E
2. Keadaan dimana reaktan memiliki energi tinggi sebelum terpecah menjadi produk disebut....
a. Kompleks teraktivasi
b. Tumbukan efektif
c. Energi aktivasi
d. Energi kimia
e. Energi potensial
Jawaban : A
Pembahasan :
Keadaan dimana reaktan memiliki energi tinggi sebelum terpecah menjadi produk disebu
Kompleks teraktivasi. Jadi jawaban nya yaitu A
3. Zat yang dapat memper besar laju reaksi, tetap tidak mengalami perubahan kimia secara
permanen, sehingga pada akhir reaksi zatter sebut dapat diperoleh kembali disebut....
a. Katalis
b. Konsentrasi
c. Temperatur
d. Luaspermukaan
e. Energi aktivasi
Jawaban : A
Pembahasan
Zat yang dapat memper besar laju reaksi, tetap tidak mengalami perubahan kimia secara
permanen, sehingga pada akhir reaksi zatter sebut dapat diperoleh kembali disebut katalis , jadi
jawaban yang benar yaitu katalis
4. Tiga cm logam Zn direaksi kan dengan larutan HCl 0.1 M menghasilkan gas H2 dengan data
sebagaiberikut.
1 26 4 10
2 26 8 20
3 26 12 30
a. 0,04 ml detik-1
b. 0,05 ml detik-1
c. 0,08 ml detik-1
d. 0,40 ml detik-1
e. 50 ml detik-1
Jawaban : D
Pembahasan :
5. Berikut ini yang termasuk faktor yang mempengaruhi laju reaksi adalah ...
d. Katalis,Suhu,Volume
Jawaban : A
Pembahasan :
Faktor-faktor yang mempengaruhi laju suatu reaksi yang di kenal umum ada lima yakni luas
permukaan sentuh, suhu, konsentrasi, tekanan, dan juga katalis.
Jawaban : A
Pembahasan :
Suhu merupakan salah satu faktor penting dalam laju reaksi, dan pengaruh suhu terhadap laju
reaksi yakni semakin tinggi suhu maka semakin cepat laju reaksi, dan semakin kecil suhu maka
laju reaksi akan semakin lambat.
Baca juga
7. Laju suatu reaksi pada suhu 15°C adalah 3x M/s, dan reaksi berlangsung dua kali lebih cepat
saat suhu di naikkan 5°C, berapakah laju suatu reaksi pada suhu 25°C ...
a. 4 m/s d. 10 m/s
b. 6 m/s e. 12 m/s
c. 8 m/s
Jawaban : E
Pembahasan :
Diketahui : T1 = 15˚C
T2 = 25˚C
15˚C 3x M/s
20˚C 6x M/s
25˚C 12 /s
8. Kecepatan reaksi dari suatu reaksi gas dinyatakan sebagai v = k [A][B]. Bila volume yang
ditempati gas –gas tersebut diperkecil ¼ kali volume semula. Maka kecepatan reaksinya jik
dibandingkan dengan kecepatan reaksi semula adalah....
a. 1/8 kali
b. 1/16 kali
c. 4 kali
d. 8 kali
e. 16 kali
Jawaban : E
Pembahasan :bahasan
v = k [A][B]
vt = k [4][4]
9. Teori tumbukkan menyatakan, bahwa reaksi terjadi jika antar partikel saling bertumbukkan.
Akan tetapi h-anya tumbukkan antar partikel yang memiliki energy yang cukup dan arah yang
tetap yang dapat menghas-ilkan reaksi. Hal apa yang menentuk-an kelajuan reaksi saat
tumbukkan:
Jawaban: C
Pembahasan:
Semakin besar frekuensi tumbukkan maka semakin cepat juga partikel-partikel bereaksi. Dengan
energy partikel yang semakin banyak mencap-ai energy rata-rata maka laju tumbu-kkan semakin
besar dan bereaksi. Dengan arah tumbukkan yang tepat pastinya akan menghasilkan suatu reaksi.
a. Katalitik
b. Potensial
c. Efektif
d. Kimia
e. Aktivasi
Jawaban: E
Pembahasan:
Pada tumbukkan efektif energy akti-vasi diperlukan untuk mengubah ika-tan kimia dalam
pereaksi menjadi ikatan baru.
10. Zat komleks teraktivasi berada pada puncak reaksi. Jika reaksi berhasil, maka zat komleks
teraktivasi akan...
Jawaban: C
Pembahasan
Zat kompleks yang telah teraktivasi pasti akan mengalami perubahan ikatan kimia menjadi
ikatan baru pada saat itu terbentuk hasil reaksi yang telah berlangsung.
11. Pengaruh suhu terhadap laju reaksi kimia terdapat pada beberapa pernyataan berikut.
a. Semua benar
b. b, c dan e
c. c, a dan d
d. c, d dan e
e. c dan d saja
Jawaban: D
Pembahasan:
Jika suhu sistem bertambah, orientasi tepat, jumlah molekul yang bertumbukan dengan energy
cukup bertambah. Laju reaksi bertambah dengan bertambahnya suhu sistem.
12. Dari suatu percobaan dengan persamaan reaksi H2 + I2 → 2HI di peroleh data hasil sebagai
berikut
Berdasarkan data tersebut orde reaksi H2 dan I2 secara berturut-turut adalah ...
a. 1 dan 2
b. 2 dan 2
c. 2 dan 3
d. 3 dan 2
e. 3 dan 3
Jawaban : D
Pembahasan :
Misal v = k [H2]x[I2]y
a. Untuk menentukan orde reaksi terhadap H2, lihat molar I2 yang sama pada data, yakni reaksi no
2 dan 3, maka :
13. Diantara reaksi berikut, reaksi yang berlangsung lebih cepat adalah …
Jawaban: E
Pembahasan:
Semakin besar konsenterasi maka laju reaksi semakin cepat sehingga reaksi berlangsung lebih
cepat.
Yang terjadi pada laju reaksi jika konsenterasi X diperbesar menjadi dua kali lipat tampa
mengubah konsenterasi Y dan Z adalah …
Jawaban: C
Pembahasan:
Dalam hokum laju reaksi, orde reaksi terhadap X adalah 1, sehingga konsenterasi Y dan Z yang
tetap,laju reaksi berbanding lurus dengan peruban konsenterasi X pangkat 1. V = Tetapan [X]1 .
Sebelum naik konsenterasi X: V1 = tetapan [X]1 . Saat konsenterasi X menjadi 2X : V2 = tetapan
[2X]1 = 2 x tetapan [X]1
15. Suatu reaksi berlangsung dua kali lipat lebih cepat setiap suhunya dinaikkan 10˚C. jika laju
reaksi saat suhu 40˚C adalah M S-1, laju reaksi saat suhu dinaikkan menjadi 120˚C adalah…
a. 241χ
b. 244χ
c. 245χ
d. 255χ
e. 256χ
Jawaban: E
Pembahasan: