Anda di halaman 1dari 7

LAMPIRAN A

PROPERTIES BAHAN BAKU DAN PRODUK

1. Sifat Fisika dan Kimia Bahan Baku yang Digunakan


a. Sifat Fisika dan Kimia Magnesium Hidroksida
Tabel A.1 berikut merupakan data sifat fisika dan kimia magnesium
hidroksida

Tabel A.1 Sifat Fisika dan Kimia Magnesium Hidroksida


Spesifikasi Keterangan
Sifat Fisika :
- Rumus molekul - Mg(OH)2
- Massa molekul - 58,32 g/mol
- Sistem Kristal - Heksagonal
- Densitas - 2,36 g/cm3
- Warna - Tidak berwarna
- Titik lebur - 350 ℃
- Entalpi - -924.54 kJ/mol
- Energi Gibbs - -833,6 kJ/mol
- Panas Spesifik - 77,03 J/molK
- Kemurnian - 95%
Sifat Kimia : - Mudah larut dalam HCl
- Tidak larut dalam air
- Mudah larut dalam garam-garam ammonium
(Sumber : MSDS, 2019)

b. Sifat Fisika dan Kimia Asam Klorida


Sifat fisika dan kimia asam klorida dapat dilihat pada Tabel A.2 berikut :

Tabel A.2 Sifat Fisika dan Kimia Asam Klorida


Spesifikasi Keterangan
Sifat Fisika :
- Rumus molekul - HCl
- Massa molekul - 36,5 g/mol
- Densitas - 1,0455 g/cm3
- Warna - Tidak berwarna
- Titik didih - -30 ℃
- Titik beku - >110 ℃
- Entalpi - -167,20 kJ/mol
- Energi Gibbs - -100,4 kJ/mol
- Kemurnian - 37%
Sifat Kimia : - Larut dalam air, alkohol, dan eter
- Melarutkan magnesium hidroksida
(Sumber : MSDS, 2017)
Pada bahan baku magnesium hidroksida dengan kemurnian 95%, terdapat
komponen lain berupa silikon dioksida, besi (III) oksida, kalsium oksida, dan air.
Sifat Fisik dan Kimia komponen tersebut antara lain sebagai berikut :

c. Sifat Fisik dan Kimia Silikon dioksida


Pada Tabel A.3 merupakan data sifat fisik dan kimia silikon dioksida, yaitu
sebagai berikut :
Tabel A.3 Sifat Fisika dan Kimia Silikon dioksida
Spesifikasi Keterangan
Sifat Fisika :
- Rumus molekul - SiO2
- Massa molekul - 60,08 g/mol
- Densitas - 2,2 g/cm3
- Titik didih - 2230 ℃
- Titik beku - 1650 ℃
- Kelarutan dalam air - 0,012 g/100 ml
Sifat Kimia : - Tidak larut dalam asam apapun (asam-asam
encer) kecuali HF dengan reaksi :
SiO2 + 6HF → H2SiF6 + 2H2O
- Bereaksi dengan NaOH membentuk natrium
silika trioksida dengan reaksi :
SiO2 + NaOH → Na2SiO3 + H2O
(Sumber : MSDS, 2020)

d. Sifat Fisika dan Kimia Besi (III) Oksida


Data sifat fisika dan kimia besi (III) oksida dapat dilihat pada Tabel A.4
berikut ini :
Tabel A.4 Sifat Fisika dan Kimia Besi (IIII) Oksida
Spesifikasi Keterangan
Sifat Fisika :
- Rumus molekul - Fe2O3
- Massa molekul - 159,69 g/mol
- Densitas - 2,2 g/cm3
- Titik beku - 1566 ℃
Sifat Kimia : - Tidak larut dalam air
- Sukar larut dalam asam-asam encer
- Larut dalam asam-asam kuat dengan reaksi :
Fe2O3 + 6H+ → 2 Fe3+ + 3H2O
(Sumber : Vogel, 1979)

e. Sifat Fisika dan Kimia Kalsium Oksida


Data mengenai sifat fisika dan kimia kalsium oksida dapat dilihat pada
Tabel A.5, yaitu sebagai berikut :
Tabel A.5 Sifat Fisika dan Kimia Kalsium Oksida
Spesifikasi Keterangan
Sifat Fisika :
- Rumus molekul - CaO
- Massa molekul - 56,077 g/mol
- Densitas - 3,35 g/cm3
- Titik didih - 2850 ℃
- Titik beku - 2572 ℃
Sifat Kimia : Tidak bereaksi dengan asam klorida encer
(Sumber : Vogel, 1979)

Nilai entalpi pembentukan pada masing-masing bahan baku, dapat dilihat


pada Tabel A.6 berikut ini :

Tabel A.6 Entalpi Pembentukan Bahan Baku


Komponen ΔHfo (kJ/mol)
Mg(OH)2 -928.047
HCl -167,37
Silikon dioksida -851
Besi (III) Oksida -827,4
Kalsium oksida -637,308
(Sumber : Felder, 1986)

2. Sifat Fisika dan Kimia Produk


Produk utama yang dihasilkan yaitu magnesium klorida dan produk
samping berupa air. Sifat fisika dan kimia produk ini dapat dilihat pada Tabel A.6
dan A.7 berikut ini :

Tabel A.7 Sifat Fisika dan Kimia Magnesium Klorida


Spesifikasi Keterangan
Sifat Fisik :
- Rumus molekul - MgCl2
- Massa molekul - 95,211 g/mol
- Warna - Putih atau Kristal padat tidak berwarna
- Densitas - 2,32 g/cm3
- Titik lebur - 714 ℃
- Titik didih - 1412 ℃
- Kelarutan dalam air - 54,3 g/100 ml
- Energi Gibbs - -591,8 kJ/mol
Sifat Kimia : - Larut dalam air dengan reaksi :
MgCl2 + 2H2O Mg(OH)2 + 2HCl
- Sedikit larut dalam aseton dan pirimidin
(Sumber : MSDS, 2019)
Tabel A.8 Sifat Fisika dan Kimia Air
Spesifikasi Keterangan
Nama komponen Air
Rumus molekul H2O
Berat molekul 18 g/mol
Fasa Cair
Warna Tidak berwarna
Titik lebur 0℃
Titik didih 100 ℃
pH 7
(Sumber : MSDS, 2020)

3. Sifat Termodinamika
Pada Tabel A.9 berikut menunjukkan data konstanta kapasitas panas pada
gas dan pada Tabel A.10 menunjukkan kapasitas panas padat bahan baku dan
produk.

Tabel A.9 Data Konstanta Kapasitas Panas Gas dan Cair

Kompone A B C D Range (
n ℃)
H2O(g) 3,346E+01 -0,688E-02 0,7604E- -3.593E-09 0-1500
05
HCl(g) 29,13 -01341E-02 0,9715E- -4,335E-10 0-1200
05
(Sumber : Felder, 1986)

Tabel A.10 Kapasitas Panas Padat pada Bahan Baku dan Produk

Komponen Kapasitas Panas (J/molK)


CaO(s) 42,168
Fe2O3(s) 104,16
SiO2(s) 12,8 + 0,004T – 302000/T2
HCl 10% 0,744
Mg(OH)2 76,44
MgCl2(s) 71,652
(Sumber : Perry, 1999)

Untuk kapasitas panas H2O pada fasa cair, yaitu sebesar 75,4 J/molK pada
rentang suhu 0 - 100 ℃ (Felder, 1986).
LAMPIRAN B
DATA IMPOR
Tabel B.1 berikut menunjukkan data impor kumulatif magnesium klorida
di Indonesia :

Tabel B.1 Data Impor Magnesium Klorida


No Tahun Kapasitas (ton)
1 2008 549.614
2 2009 834.313
3 2010 641.886
4 2011 998.881
5 2012 1161.595
6 2013 1618.984
7 2014 1932.343
8 2015 1402.554
9 2016 1184.365
10 2017 1490.539
11 2018 2269.221
12 2019 1184.739
13 2020 1479.296
(Sumber : BPS, 2020)

Berdasarkan data diatas, diperoleh grafik data impor magnesium klorida


seperti yang terlihat pada Gambar B.1 berikut :

2500

2000
Kapasitas (Ton)

f(x) = 83.21 x − 166290.26


1500 R² = 0.44

1000

500

0
2006 2008 2010 2012 2014 2016 2018 2020 2022
Tahun

Gambar B.1 Grafik Data Impor Magnesium Klorida


Penentuan kapasitas produksi pada tahun 2026, yaitu sebagai berikut :
Kapasitas produksi (2026) ¿ 83,207x - 166290
¿ 83,207 (2026) - 166290
¿ 2.287,382 ton/tahun
Kapasitas produksi baru dapat ditentukan dengan menghitung kapasitas produksi
impor dan ekspor, dari hasil perhitungan diatas, kapasitas produksi impor
direncanakan 2.300 ton/tahun dan akan diekspor sebesar 1.200 ton/tahun,
sehingga kapasitas produksi yang direncanakan, yaitu :

Kapasitas produksi baru = kapasitas produksi impor + kapasitas produksi ekspor

= 2.300 ton/tahun + 1.200 ton/tahun

= 3.500 ton/tahun
LAMPIRAN C
PERHITUNGAN GROSS PROFIT MARGIN (GPM)
Pada Tabel C.1 berikut merupakan daftar harga bahan baku dan produk per
kilogram :
Tabel C.1 Daftar Harga Bahan Baku dan Produk

Bahan Baku dan Produk Harga per Kilogram (Rp)


Magnesium Hidroksida 2.503.252
Asam Klorida 3.271.075
Magnesium klorida 9.000.000

Berdasarkan harga bahan baku dan produk diatas, perhitungan gross profit
margin dapat dilihat pada Tabel C.2 berikut :

Tabel C.2 Perhitungan Gross Profit Margin (GPM)


Mg(OH)2 2HCl MgCl2 2H2O
Mol 1 2 1 2
Berat Molekul 58,32 36,46 95,22 18
Kg 58,32 72,92 95,22 36
Kg/Kg Produk 0,61 0,76 1 0,37
IDR/KG 2.478.000 1.335.889 9.000.000 0

EP = Produk – Reaktan

= (9.000.000) (1) + (2.503.252) (0,61) + (3.271.075) (0,76)

= Rp. 4.987.000/Kg

Anda mungkin juga menyukai