Anda di halaman 1dari 4

Nama : Alexander Regi Tera

Petrus D. Boli
Sixtus Inocentianus Kota
Venansius Take Ritan
Yohanes Alan Tukan

MAKAL
AH
PRODUK
KREATIF BAB I

PENDAHULUAN
DAN
KEWIRA Dalam segala hal yang kita kerjakan kita dituntut untuk
memiliki kreatifitas dan inovasi sendiri mulai mengerjakan hal mudah
USAHAA seperti memasak sampai hal yang bisa dikatakan rumit seperti
memimpin sebuah negara,semua masalah itu memerlukan kecerdasan

N dan kreatifitas berfikir. Seiring berkembangnya zaman yang didukung


1
oleh teknologi-teknologi canggih dapat membantu kita meningkatkan daya kreatifitas kita. Selain
kreatifitas yang harus dimiliki kita juga harus memiliki inovasi karena dari inovasi lah semua jalan
kehidupan terbuka.Inovasi merupakan hal yang mungkin bisa dibilang sebagai pencetus kreatifitas.
Seperti dalam menjalankan perusahaan yang berbasis di bidang IT inovasi dan kreatifitas adalah kunci
utama yang harus menjadi prioritas.

Kreatifitas dan inovasi dapat juga kita dapatkan dari pengalaman.Karena menemukan kreatifitas
dan inovasi diperlukan pembelajaran terlebih dahulu.Mungkin kita perlu menjadi seorang yang salah
dulu untuk menjadi seseorang yang kreatif dan inovatif. kreatifitas dan inovasi juga dapat kita dapatkan
dari bertukar informasi mungkin jika banyak informasi yang kita dapatkan maka makin banyak jalan
yang kita miliki,yang dimana jalan itu adalah sesuatu hal yang disebut kreatifitas.

Mencoba hal-hal baru, jangan khawatir gagal, karena apa yang terjadi adalah, kita mungkin
dihantarkan ke sesuatu yang baru.” Bukankah mereka asalnya tidak mengetahui caranya memainkan
alat musik lainnya,namun karena adanya bertukar informasi terciptalah sesuatu yang baru dan itu
disebut kreatifitas.

BAB II

PEMBAHASAN

Berpikir adalah proses yang intens untuk memecahkan masalah, dengan menghubungkan satu
hal dengan yang lain, sehingga mendapatkan pemecahan. Yang kemudian menjadi masalah adalah
bahwa hal-hal yang akan dihubungkan tersebut belum tentu ada atau hadir di benak kita. Oleh karena
2
itu berpikir melibatkan kemampuan untuk membayangkan atau menyajikan objek-objek yang tidak ada
secara fisik atau kejadian-kejadian yang tidak sedang berlangsung.

Agar seseorang dapat membayangkan atau menyajikan hal-hal yang dibutuhkan untuk
memecahkan masalah, maka untuk itu dibutuhkan bahan-bahan dasar. Bahan-bahan dasar inilah yang
membangun pikiran dan kemudian menentukan model berpikir seseorang. Menurut Morris (1990),
bahan-bahan dasar itu adalah bayang-bayang (image) dan konsep-konsep, untuk selanjutnya konsep-
konsep tersebut kemudian ditransformulasikan ke dalam bentuk kata-kata atau bahasa atau dalam
bentuk lainnya.

Yang dimaksud dengan kreativitas adalah menghadirkan suatu gagasan baru. Kreativitas itu
merupakan sebuah proses yang dapat dikembangkan dan ditingkatkan. Anda harus mengetahui bahwa
kreativitas tiap-tiap orang berbeda-beda, kemampuan seseorang dalam bakat, pengetahuan, dan
lingkungan juga dapat mempengaruhi kreativitas. Kreativitas merupakan sumber yang penting dari
kekuatan persaingan karena adanya perubahan lingkungan.

Pendapat lain menyebutkan kreativitas itu adalah kemampuan untuk menciptakan suatu produk
baru ini :

a. Kreativitas adalah kemampuan untuk membuat kombinasi-kombinasi atau melihat hubungan-


hubungan baru antara unsure, data, variabel, yang sudah ada sebelumnya.

b. Kreativitas adalah kemampuan seseorang untuk melahirkan sesuatu yang baru, baik berupa
gagasan maupun karya nyata yang relatif berbeda dengan apa yang telah ada sebelumnya. Conny
Semiawan (1984).

Dalam mengelola usaha, keberhasilan seorang Wirausaha terletak pada sikap dan kemampuan
berusaha, serta memiliki semangat yang tinggi. Sedangkan semangat atau etos kerja yang tinggi
seorang Wirausaha itu terletak pada kreativitas dan rasa percaya pada diri sendiri untuk maju dalam
berwirausaha. Seorang Wirausaha yang kreatif dapat menciptakan hal-hal yang baru untuk
mengembangkan usahanya. Kreativitas dapat menyalurkan inspirasi dan ilham terhadap gagasan-
gagasan baru untuk kemajuan dalam bidang usahanya. Kita tidak mungkin memiliki gambaran yang
3
lengkap mengenai masa depan, tetapi tindakan kita akan memiliki konsekuensi di masa depan. Oleh
karena itulah, kita memerlukan pemikiran yang kreatif yang membantu untuk melihat konsekuensi dari
tindakan serta untuk memberikan alternatif tindakan. Pemikiran kreatif berhubungan secara langsung
dengan penambahan nilai, penciptaan nilai, serta penemuan peluang bisnis.

Seorang wirausaha yang selalu ingin berhasil dalam menjalankan perusahaanya harus selalu
bisa menciptakan inovasi-inovasi yang baru. Seorang wirausahawan yang kreatif dan inovatif akan
mampu menyesuaikan diri dengan situasi dan kondisi bisnis pada zaman sekarang. Seorang
wirausahawan yang inovatif akan selalu menciptakan produk-produk yang baru untuk kemajuan
usahanya.

BAB III

PENUTUP

Dari pembahasan diatas dapat disimpulkan bahwa kreativitas dan inovasi sangat diperlukan
apalagi dalam menghadapi persaingan dunia usaha, yang semakin ketat sehingga seorang
wirausahawan dituntut agar memliki pemikiran khususnya dalam bidang pendidikan yang kreatif dan
inovatif. Selain itu, wirausahawan juga dituntut untuk berpikir kreatif dan inovatif serta mampu
menyadari tuntutan bisnis masa kini agar mampu bersaing dan mempertahankan usahanya dalam
menghadapi persaingan dunia usaha dan dunia pendidikan saat ini.

Anda mungkin juga menyukai