S
DENGAN RHEMATOID ATRITIS (RA)
DI PUSKESMAS PERAWATAN
BANGGOI
BAB 1
1
STIKES MALUKU HUSADA
ANGKATAN VI
2020
LAPORAN PENDAHULUAN
A. DEFENISI
Kata arthritis berasal dari dua kata Yunani. Pertama, arthron, yang berarti sendi.
Kedua, itis yang berarti peradangan. Secara harfiah, arthritis berarti radang sendi.
Sedangkan Reumatoid arthritis adalah suatu penyakit autoimun dimana persendian
(biasanya sendi tangan dan kaki) mengalami peradangan, sehingga terjadi
pembengkakan, nyeri dan seringkali akhirnya menyebabkan kerusakan bagian dalam
sendi (Gordon, 2015).
Reumatoid Artritis merupakan suatu penyakit inflamasi sistemik kronik yang
manifestasi utamanya adalah poliartritis yang progresif, akan tetapi penyakit ini juga
melibatkan seluruh organ tubuh.(Hidayat, 2016)
Artritis Reumatoid (AR) adalah kelainan inflamasi yang terutama mengenai
membran sinovial dari persendian dan umumnya ditandai dengan nyeri persendian,
kaku sendi, penurunan mobilitas, dan keletihan.
Artritis Reumatoid adalah suatu penyakit peradangan kronik yang
menyebabkan degenerasi jaringan ikat, peradangan (inflamasi) terjadi secara terus-
menerus terutama pada organ sinovium dan menyebar ke struktur sendi di sekitarnya
seperti tulang rawan, kapsul fibrosa sendi, legamen dan tendon. Inflamasi ditandai
dengan penimbunan sel darah putih, pengaktifan komplemen, fagositosis ekstensif
dan pembentukan jaringan granular. Inflamasi kronik menyebabkan hipertropi dan
penebalan membran pada sinovium, terjadi hambatan aliran darah dan nekrosis sel
dan inflamasi berlanjut. Pembentukan panus terjadi oleh penebalan sinovium yang
dilapisi jaringan granular. Penyebaran panus ke sinovium menyebabkan peradangan
dan pembentukan jaringan parut memacu kerusakan sendi dan deformitas. Biasanya
jaringan ikat yang pertama kali mengalami kerusakan adalah jaringan ikat yang
membentuk lapisan sendi, yaitu membrane sinovium
2
STIKES MALUKU HUSADA
ANGKATAN VI
2020
B. ETIOLOGI
Hingga kini penyebab Remotoid Artritis (RA) tidak diketahui secara pasti,
tetapi beberapa hipotesa menunjukan bahwa RA dipengaruhi oleh faktor-faktor :
1. Mekanisme IMUN ( Antigen-Antibody) seperti interaksi antara IGC dan
faktor Reumatoid
2. Gangguan Metabolisme
3. Genetik
4. Faktor lain : nutrisi dan faktor lingkungan (pekerjaan dan psikososial)
C. PATOFISIOLOGI
D. MANIFESTASI KLINIK
3
STIKES MALUKU HUSADA
ANGKATAN VI
2020
Nyeri persendian
Bengkak (Reumatoid nodule)
Kekakuan pada sendi terutama setelah bangun tidur pada pagi hari
Terbatasnya pergerakan
Sendi-sendi terasa panas
Demam (pireksia)
Anemia
Berat badan menurun
Kekuatan berkurang
Tampak warna kemerahan di sekitar sendi
E. KOMPLIKASI
1. Dapat menimbulkan perubahan pada jaringan lain seperti adanya proses granulasi di
2. Pada otot dapat terjadi myosis, yaitu proses granulasi jaringan otot.
F. PATHWAY
4
STIKES MALUKU HUSADA
ANGKATAN VI
2020
G. PEMERIKSAAN PENUNJANG
5
STIKES MALUKU HUSADA
ANGKATAN VI
2020
1. Tes serologi : Sedimentasi eritrosit meningkat, Darah bisa terjadi anemia dan
2. Sinar X dari sendi yang sakit : menunjukkan pembengkakan pada jaringan lunak,
erosi sendi, dan osteoporosis dari tulang yang berdekatan ( perubahan awal )
H. PENATALAKSANAAN
Program terapi dasar terdiri dari lima komponen dibawah ini yang merupakan
1. Istirahat
2. Latihan fisik
3. Panas
4. Pengobatan :
a. Aspirin (anti nyeri) dosis antara 8 s.d 25 tablet perhari, kadar salisilat serum
6
STIKES MALUKU HUSADA
ANGKATAN VI
2020
b. Natrium kolin dan asetamenofen ( meningkatkan toleransi saluran cerna
BAB II
ASUHAN KEPERAWATAN
7
STIKES MALUKU HUSADA
ANGKATAN VI
2020
A. PENGKAJIAN UMUM ASUHAN KEPERAWATAN LANSIA
a. Pengkajian Keperawatan
1. Aktivitas/Istirahat
Gejala : Nyeri sendi karena gerakan, nyeri tekan, memburuk dengan stress pada
sendi; kekakuan pada pagi hari, biasanya terjadi secara bilateral dan
simetris, limitasi fungsional yang berpengaruh terhadap gaya hidup, waktu
senggang, pekerjaan dan keletihan.
Tanda :Malaise, keterbatasan rentang gerak; atrofi otot, kulit; kontraktur /kelainan
pada sendi dan otot.
2. Nyeri/Kenyamanan
Gejala : Fase akut dari nyeri mungkin/mungkin tidak disertai oleh pembengkakan
jaringan lunak pada sendi, rasa nyeri kronis dan kekakuan (terutama pada
pagi hari).
3. Integritas Ego
Gejala : Faktor-faktor stress akut/kronis; mis., finansial, pekerjaan,
ketidakmampuan, faktor-faktor hubungan, keputusasaan dan
ketidakberdayaan (situasi ketidakmampuan), ancaman pada konsep diri,
citra tubuh, identitas pribadi, (mis., tergantung pada orang lain).
4. Higiene
Gejala : Berbagai kesulitan untuk melaksanakan aktivitas perawatan pribadi.
Ketergantungan pada diri orang lain.
5.Makanan/Cairan
Gejala : Ketidakmampuan untuk menghasilkan / mengkonsumsi makanan/ cairan
adekuat; mual, anoreksia, kesulitan untuk mengunyah.
Tanda : Penurunan berat badan, kekeringan pada membran mukosa.
8
STIKES MALUKU HUSADA
ANGKATAN VI
2020
6. Neurosensori
Gejala : Kebas/kesemutan pada tangan dan kaki., hilangnya sensasi pada jaringan,
pembengkakan sendi simetris.
7. Kardiovaskuler
Gejala : Fenomena Raynaud jari tangan/kaki (mis., pucat intermiten, sianosis,
kemudian kemerahan pada jari sebelum warna kembali normal).
8. Keamanan
Gejala :Kulit mengkilat, tegang, nodul subkutaneus, lesi kulit, ulkus kaki,
kesulitan dalam menangani tugas/pemeliharaan rumah tangga, demam
ringan menetap, kekeringan pada mata dan membran mukosa.
9. Interaksi Sosial
Gejala : Kerusakan interaksi dengan keluarga/orang lain, perubahan peran, isolasi.
10. Penyuluhan/Pembelajaran
Gejala : Riwayat RA pada keluarga, penggunaan makanan kesehatan, vitamin,
“penyembuhan” arthritis tanpa pengujian, riwayat perikarditis, lesi katup;
fibrosis pulmonal, pleuritis.
b. Diagnosa Keperawatan
c. Intervensi keperawatan
9
STIKES MALUKU HUSADA
ANGKATAN VI
2020
1) Nyeri kronik berhubungan dengan agen pencedera, distensi jaringan oleh
akumulasi cairan/ proses inflamasi, destruksi sendi.
Tujuan : Setelah dilakukan tindakan keperawatan diharapkan tidak ada keluhan
nyeri
Kriteria Hasil : Nyeri terkontrol, tampak rileks, dapat tidur/istirahat dan
beraktivitas dengan baik
Intervensi :
Kaji tingkat nyeri, catat lokasi, intensitas dan faktor yamg mempengaruhi
tingkat nyeri
Dorong pasien untuk selalu merubah posisi saat istirahat/tidur
Minta kepada keluarga pasien untuk menyokong daerah yang sakit dengan
bantal
Lakukan masase yang lembut dan ajarkan pasien atau keluarga untuk
membantu pasien melakukan hal yang sama ketika dirumah
Ajarkan tekhnik nonfarmakologik (relaksasi atau distraksi) saat nyeri
menyerang
Kolaborasi untuk pemberian terapy
Anjurkan untuk minum obat sebelum aktivitas/latihan yang direncanakan
sesuai petunjuk
10
STIKES MALUKU HUSADA
ANGKATAN VI
2020
Pertahankan istirahat tirah baring/duduk jika diperlukan. Jadwal
aktivitas untuk memberikan periode istirahat yang terus-menerus dan
tidur malam hari yang tidak terganggu.
Bantu dengan rentang gerak aktif/pasif, demikian juga latihan resistif
dan isometrik jika memungkinkan.
Ubah posisi dengan sering dengan jumlah personel cukup.
Demonstrasikan atau bantu teknik pemindahan dan penggunaan
bantuan mobilitas mis., trapeze.
Posisikan dengan bantal, kantung pasir, gulungan trokhanter, bebat,
brace.
Gunakan bantal kecil/tipis di bawah leher.
Dorong pasien mempertahankan postur tegak dan duduk tinggi, berdiri,
berjalan.
Berikan lingkungan yang aman, mis menaikkan kursi atau kloset,
menggunakan pegangan tangga pada bak/pancuran dan toilet,
penggunaan alat bantu mobilitas/kursi roda penyelamat.
Kriteria hasil:
Melaksanakan aktivitas perawatan diri pada tingkat yang konsisten
dengan kemampuan individual
Mendemonstrasikan perubahan teknik/ gaya hidup dan sumber-
sumber pribadi untuk memenuhi kebutuhan perawatan diri
Intervensi :
Kaji hambatan terhadap partisipasi dalam perawatan
11
STIKES MALUKU HUSADA
ANGKATAN VI
2020
Diskusikan tentang tingkat fungsi umum sebelum timbul awitan/
eksaserbasi penyakit dan potensial
Pertahankan mmobilitas, control terhadap nyeri dan program latihan
Konsul dengan ahli therapi
Kolaborasi : atur evaluasi kesehatan di rumah sebelum pemulangan dengan
evaluasi dengan setelahnya.
Tergantung :
Bantuan mandi lebih dari satu
bagian tubuh, bantuan masuk
dan keluar dari bak mandi, serta
tidak mandi sendiri
2 Berpakaian
Mandiri :
Mengambil baju dari lemari,
memakai pakaian, melepaskan √
pakaian, mengancingi/mengikat
pakaian
Tergantung :
Tidak dapat memakai baju
sendiri atau hanya sebagaian
3 Ke kamar kecil
Mandiri :
Masuk dan keluar kamar kecil
kemudian membersihkan
genetalia sendiri √
Tergantung :
Menerima bantuan untuk masuk
ke kamar kecil dan
menggunakan pispo
4 Berpindah
Mandiri :
Berpindah ke dan dari tempat
tidur untuk duduk, bangkit dari
kursi sendiri √
Tergantung :
Bantuan dalam naik atau turun
dari tempat tidur atau kursi,
tidak melakukan satu, atau lebih
perpindahan
5 Kontinen
13
STIKES MALUKU HUSADA
ANGKATAN VI
2020
Mandiri :
BAK dan BAB seluruhnya di
kontrol sendiri
√
Tergantung :
Inkontinensia persial atau total;
penggunaan kateter, pispot,
enema dan pembalut (pampres)
6 Makan
Mandiri :
Mengambil makanan dari piring
dan menyuapinya sendiri
Tergantung : √
Bantuan dalam hal mengambil
makanan dari piring dan
menyuapinya, tidak makan sama
sekali, dan makan parenteral
(NGT)
Analisa Hasil : Nilai B
14
STIKES MALUKU HUSADA
ANGKATAN VI
2020
Jumlah keseluruhan total 10
Penilaian SPMSQ = fungsi intelektual masih utuh
15
STIKES MALUKU HUSADA
ANGKATAN VI
2020
Skor Uraian
e
A. Kesedihan
3 Saya sangat sedih atau tidak bahagia di mana saya tak dapat
menghadapinya
2 Saya galau atau sedih sepanjang waktu dan saya tidak dapat
keluar darinya
1 Saya merasa sedih atau galau
0 Saya tidak merasa sedih
B. Pesimisme
3 Saya merasa bahwa masa depan saya adalah sia-sia dan sesuatu
tidak dapat membaik
2 Saya merasa tidak mempunyai apa-apa untuk memandang
kedepan
1 Saya merasa berkecil hati mengenai masa depan
0 Saya tidak begitu pesimisme atau kecil hati tentang masa depan
C. Rasa kegagalan
3 Saya merasa saya benar-benar gagal sebagai seorang (orang tua,
suami, istri)
2 Seperti melihat kebelakang hidup saya, semu yang dapat saya
lihat hanyalah kegagalan
1 Saya merasa saya telah gagal melebihi orang pada umumnya
0 Saya tidak merasa gagal
D. Ketidakpuasan
3 Saya tidak puas dengana segalanya
2 Saya tidak mendapatkan kepuasan dari apapun
1 Saya tidak menyukai cara yang saya gunakan
0 Saya tidak merasa tidak puas
E. Rasa bersalah
3 Saya merasa seolah-olah saya sangat buruk atau tidak berharga
2 Saya merasa sangat bersalah
1 Saya merasa buruk atau tak berharga sebagai bagian waktu yang
baik
0 Saya tidak merasa benar-benar bersalah
F. Tidak menyukai diri sendiri
3 Saya benci diri saya sendiri
2 Saya muak dengan diri saya sendiri
0 Saya tidak merasa kecewa dengan diri sendiri
G. Membayangkan diri sendiri
3 Saya akan membunuh diri saya sendiri jika saya mempunyai
kesempatan
16
STIKES MALUKU HUSADA
ANGKATAN VI
2020
2 Saya mempunyai rencana pasti tentang tujuan bunuh diri
1 Saya merasa lebih baik mati
0 Saya tidak mempunyai pikiran-pikiran mngenai membayangkan
diri sendiri
H. Menarik diri dari sosial
3 Saya telah kehilangan semua minat saya pada orang lain dan
tidak perduli pada mereka semua
2 Saya telah kehilangan semua minat saya pada orang lain dan
mempunyai sedikit perasaan pada mereka
1 Saya kurang berminat pada orang lain dari pada sebelumnya
0 Saya tidak kehilanagan minat pada orang lain
I. Keragu-raguan
3 Saya tidak dapat membuat keputusan sama sekali
2 Saya mempunyai banyak kesulitan dalam membuat keputusan
1 Saya berusaha mengambil keputusan
0 Saya membuat keputusan yang baik
J. Perubahan gambaran diri
3 Saya merasa bahwa saya jelek atau tampak menjijikan
2 Saya merasa bahwa ada perubahan-perubahan yang permanen
dalam penampilan saya dan ini membuat saya tidak menarik
1 Saya khawatir bahwa saya tampak tua atau tidak menarik
0 Saya tidak merasa bahwa saya tampak lebih buruk dari
sebelumnya
K. Kesulitan kerja
3 Saya tidak melakukan pekerjaan sama sekali
2 Saya telah mendorong diri saya sendiri dengan keras untuk
melakukan sesuatu
1 Ini memerlukan upaya tambahan untuk memulai melakukan
sesuatu
0 Saya dapat bekerja kira-kira sebaik sebelumnya
L. Keletihan
3 Saya sangat lelah untuk malakukan sesuatu
2 Saya lelah untuk melakukan sesuatu
1 Saya lelah lebih dari yang biasanya
0 Saya tidak lebih lelah dari biasanya
M. Anokresia
3 Saya tidak lagi mempunyai nafsu makan sama sekali
2 Nafsu makan saya memburuk sekarang
1 Nafsu makan saya tidak sebaik biasanya
0 Nafsu makan saya tidak buruk dari yang biasanya
17
STIKES MALUKU HUSADA
ANGKATAN VI
2020
C. Pengkajian Status Sosial
APGAR keluarga
N Fungsi Uraian Skore
o
1 Adaptasi Saya puas bahwa saya dapat kembali
pada keluarga (teman-teman) saya 2
untuk membantu pada sesuatu
menyusahkan saya
2 Hubungan Saya puas dengan cara keluarga
(teman-teman) saya membicarakan 2
sesuatu dengan saya dan
mengungkapkan masalah dengan saya
3 Pertumbuhan Saya puas bahwa keluarga (teman-
teman) saya menerima dan 2
mendukung keinginan saya untuk
melakukan aktivitas atau arah baru
4 Afeksi Saya puas dengan cara keuarga
(teman-teman) saya mengekspresikan 2
afek dan berespon terhadap emosi-
emosi saya, seperti marah, sedih atau
mencintai
5 Pemecahan Saya puas dengan cara keluarga saya 2
menyediakan waktu bersama-sama
18
STIKES MALUKU HUSADA
ANGKATAN VI
2020