Anda di halaman 1dari 10

DESKRIPSI KARYA SENI MUSIK

" LASKAR PELANGI "

Disusun oleh :
1. Dela Handayani ( 06 )
2. Imron Saputra ( 12 )
3. Lathifa Hanif ( 15 )
4. Mustika Dwi P ( 18 )
5. Ridha Widhy A ( 25 )
6. Tiara Nur Safitri ( 33 )

KELAS XII MIPA 4

SMA NEGERI 1 GONDANG


TAHUN AJARAN 2021/2022
KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kepada kehadirat Allah SWT. atas segala rahmat serta
karunianya, sehingga kami dapat menyelesaikan tugas pelajaran seni budaya ini yang
berjudul “ Deskripsi karya seni musik lagu “ laskar pelangi ” Karya Nidji.

Pada kesempatan ini kami ingin mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya atas segala
bantuan dan ilmu yang telah diberikan kepada kami baik secara langsung maupun tidak
langsung dalam rangka menyelesaikan tugas ini, terutama kepada :
1. Singgih Santoso, S.Pd,M.Pd.Si., kepala sekolah SMA Negeri 1 Gondang yang telah
memberikan kesempatan untuk mengikuti proses pendidikan di SMA Negeri 1 Gondang.
2. Bapak Hartono, S.Sn., guru pembimbing pelajaran seni budaya yang telah memberikan
bekal ilmu dan pengetahuan sehingga kami mampu menyelesaikan
tugas ini.
3. Semua pihak yang telah membantu dalam menyelesaikan tugas ini baik secara langsung
maupun tidak langsung, yang tidak dapat kami sebutkan satu persatu, sehingga kami
dapat menyelesaikan tugas ini.

Makalah ini masih jauh dari sempurna, untuk itu kritik dan saran sangat kami harapkan.
Akhir kata, semoga makalah ini dapat memberikan manfaat bagi pembaca khususnya, dan
bagi dunia pendidikan pada umumnya.

Gondang, 14 Januari 2021

Penulis bnk
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar belakang
Musik merupakan salah satu cara dalam melakukan kegiatan komunikasi
melalui suara yang diharapkan mampu menyampaikan pesan dengan cara yang
berbeda. Musik adalah bagian dari sebuah karya seni. Sebagai bagian dari
sebuah karya seni, musik mampu menjadi media bagi seseorang untuk
berkomunikasi dengan orang lain. Salah satu tujuan dari musik adalah untuk
media berkomunikasi. Tidak banyak orang yang menyanyikan sebuah lagu
hanya untuk menyenangkan diri sendiri, kebanyakan orang menyanyikan
sebuah lagu karena ingin didengar oleh orang lain. Melalui musik, musisi ingin
menjelaskan, menghibur, mengungkapkan pengalaman kepada orang lain.
Musik adalah sarana bagi para musisi, seperti kata-kata yang merupakan sarana
bagi penulis lagu untuk mengungkap apa yang diinginkan.
Lirik lagu merupakan ekspresi seseorang tentang suatu hal yang sudah
dilihat, didengar maupun dialaminya. Dalam mengekspresikan pengalamannya,
penyair atau pencipta Lagu melakukan permainan kata-kata dan bahasa untuk
menciptakan daya tarik dan kekhasan terhadap lirik atau syairnya. Permainan
bahasa ini dapat berupa permainan vokal, gaya bahasa maupun penyimpangan
makna kata dan diperkuat dengan penggunaan melodi dan notasi musik yang
disesuaikan dengan lirik lagunya sehingga pendengar semakin terbawa dengan
apa yang dipikirkan pengarangnya.
Definisi lirik atau syair Lagu dapat dianggap sebagai puisi begitu pula
sebaliknya. Alasan penulis memilih lagu karya dari Nidji dengan judul “ Laskar
Pelangi” karena liriknya mudah untuk dipahami dan dimengerti oleh para
pendengarnya, lirik lagu laskar pelangi sangat kuat dengan unsur motivasi yang
syarat akan pesan penyemangat untuk jangan takut bermimpi sebagai awal dari
meraih kesusksesan. Musik dan lagu sebagai sebuah pesan komunikasi dapat
menyampaikan pesan motivasi dalam konteks kehidupan untuk mendorong dan
menyemangati individu (dalam kasus lagu Laskar Pelangi milik Nidji)
untuk melakukan sesuatu demi tercapainya suatu tujuan yang lebih baik. Lirik
dalam lagu “Laskar Pelangi” ini juga dapat memberikan inspirasi dan pesan
kepada khalayak, khususnya para remaja. Sehingga kami tertarik serta ingin
mendeskripsikan karya musik lagu " Laskar Pelangi "
B. Rumusan masalah
Berdasarkan latar belakang yang telah diuraikan sebelumnya, dapat
disimpulkan bahwa rumusan masalah dalam penelitian ini adalah : Bagaimana
konsep karya musik lagu " laskar pelangi " ?

C. Tujuan
Penelitian ini bertujuan untuk menafsirkan dan mengetahui konsep musik yang
terkandung dalam lirik lagu “Laskar Pelangi” karya Nidji.
D. Manfaat :
Ada dua manfaat yang dapat diberikan dari hasil penelitian ini yaitu,
manfaat praktis dan manfaat teoritis, adapun manfaat praktis dan akademis adalah
sebagai berikut :
1. Manfaat Praktis
Manfaat bagi peneliti akan menambah pengetahuan tentang konsep musik lagi
'Laskar Pelangi' karya dari Nidji.
2. Manfaat Teoritis
Semoga dapat menambah pengetahuan dan wawasan dalam analisis musik bagi
para pembaca.

E. Landasan Teori
Musik adalah nada atau suara yang disusun sedemikian rupa sehingga
mengandung irama, lagu dan keharmonisan (kamus besar bergambar Bahasa
Indonesia 2007 : 476). Dalam lingkungan masyarakat seni, music merupakan
salah satu media ungkapan kesenian, yang mencerminkan kebudayaan mesyarakat
pendukungnya. Disadari atau tidak, dalam kehidupan kita sehari hari banyak
melibatkan musik karena definisi paling mendasar dari musik itu sendiri adalah
merupakan bunyi yang teratur. Musik sendiri mempunyai banyak kegunaan dalam
kehidupan kita sehari - hari. Mulai dari janin masih di dalam perut sampai saat
kita menjadi dewasa dan tua bisa memanfaatkan musik tersebut. Sehingga tidak
heran bila dunia musik selalu berkembang seiring dengan kebutuhan umat
manusia.
Kata lain musik adalah suatu hasil karya seni bunyio dalam bentuk lagu
atau komposisi music, yang mengungkapkan pikiran dan perasaan penciptanya
melalui unsure-unsur music yaitu: irama. Melodi, harmoni, bentuk atau struktur
lagu dan ekspresi sebagai satu kesatuan (Jamalus, 1988 : 1). Istilah musik berasal
dari bahasa Yunani “Mousai atau Musai”, yang artinya Sembilan dewi Yunani
yang menguasai seni dan ilmu pengetahuan ( Ensiklopedia Musik Indonesia, I,
1992 : 53).
Musik merupakan salah satu cabang dari kesenian yang pengungkapanya
melalui suara atau bunyi-bunyian. Musik yang dihasilkan oleh alat musik disebut
instrumental, sebagai contohnya adalah sonata, simphoni dan lain
sebagainya.Sedangkan musik yang dihasilkan oleh suara manusia disebut musik
vocal,
Berikut ini adalah pengertian dan definisi musik dari berbagai kalangan :
1. PHILIP SHEPPARD
Musik adalah sistem yang unik untuk mengomunikasikan ide dan emosi
2. MASDUKI
Musik adalah produk kebudayaan manusia. Keterkaitan antara musik dan
manusia selalu menjadi fokus kajian karena kebudayaan musik adalah produk
konseptual (cognitive) dan perilaku (behavior) masyarakat
3. DAVID EWEN
Musik adalah ilmu pengetahuan dan seni tentang kombinasi ritmik dari nada-
nada, baik vokal maupun instrumental, yang meliputi melodi dan harmoni
sebagai ekspresi dari segala sesuatu yang ingin diungkapkan terutama aspek
emosional
4. SUHASTJARJA
Musik ialah ungkapan rasa indah manusia dalam bentuk suatu konsep
pemikiran yang bulat, dalam wujud nada-nada atau bunyi lainnya yang
mengandung ritme dan harmoni, serta mempunyai suatu bentuk dalam ruang
waktu yang dikenal oleh diri sendiri dan manusia lain dalam lingkungan
5. ADJIE ESA POETRA
Musik merupakan bunyi yang teratur, bukan saja bersifat moral normatif,
melainkan juga diakui selaras berdasarkan penghitungan para ahli ilmu fisika.

Menurut Jamalus (1988 : 1), yang sangat penting dalam bermusik adalah
harmoni, irama, melodi, struktur bentuk lagu dan unsur-unsur ekspresi antara lain,
tempo, dinamik, dan warna nada. Sedang menurut (Sobirin, 2009 : 18) musik
adalah karya seni yang terbentuk dari gabungan unsure-unsur yang terdiri atas
irama, melodi, harmoni, bentuk struktur lagu dan ekspresi, serta unsur yang paling
penting adalah irama/ritme melodi dan harmoni.
Dari sekilas definisi musik di atas, perkembangan dan perubahan yang
senantiasa terjadi dalam musik ternyata mempengaruhi teori, penyajian, style,
lirik, instrumentasi dan aransemen musik itu sendiri. Perubahan dan
perkembangan ini pada akhirnya melahirkan apa yang disebut genre atau aliran
musik di mana, masing-masing genre terbagi lagi menjadi beberapa sub-genre.
Genre adalah pembagian suatu bentuk seni atau tutur tertentu menurut
kriteria yang sesuai untuk bentuk tersebut. Dalam lingkup secara umum, genre
adalah suatu kategorisasi tanpa batas-batas yang jelas. Genre terbentuk melalui
konvensi atau pun melintasi beberapa genre dengan meminjam dan
menggabungkan konvensi-konvensi tersebut. Lingkup kata genre biasanya
dibatasi pada istilah dalam bidang seni dan budaya.
Adapun yang dimaksud dengan genre dalam musik adalah pengelompokan
musik sesuai dengan kemiripannya satu sama lain. Selain itu, musik juga dapat
dikelompokkan sesuai dengan kriteria lain, misalnya geografi atau pun, sebuah
genre dapat didefinisikan melalui teknik musik, gaya, konteks, dan tema musik
yang disajikan. Genre dan bentuk musik adalah dua hal yang berbeda, namun
sangat erat hubungannya dalam kaitan antara satu dengan yang lain. Bentuk musik
I. PEMBAHASAN
A. DESKRIPSI KARYA
1. IDE / GAGASAN :
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
……………………………
2. ALAT :

No Nama alat Jenis Fungsi

1 Gitar Melodi Modern Memainkan melodi lagu


2 Kendang Tradisional Mengatur irama dan
permainan pembukaan
3 ……………… …………… ………………

4 ……………… …………… ………………

5 ……………… …………… ………………

6 ……………… …………… ………………

3. BAHAN :
- Judul : Laskar Pelangi

- Tema : Perjuangan hidup dan semangat untuk meraih mimpi dan cita-cita.

- Alur / urutan penampilan bagian – bagian dalam lagu:


a. Intro
b. Bait 1
c. Dan seterusnya sesuai karya yang akan ditampilkan

- Suasana : Senang dan bersemangat.

- Isi Lagu
Lagu ini memotivasi dan memberi semangat. Melalui lagu ini pengarang
berusaha menginspirasi dan menunjukkan bahwa ”mimpi” bisa menjadi ”kunci”
yang bisa digunakan untuk membuka harapan-harapan kita untuk ”menaklukan
dunia” yang kemudian menjadi penyemangat untuk meraih cita-cita yang
diinginkan. Maka, di sini pengarang memberi inspirasi agar setiap kita harus
punya mimpi. Mimpi itu dapat memberi semangat dan harapan unttuk dapat
hidup lebih baik. Betapa pun sulitnya hidup yang dijalani, dengan punya mimpi
kita akan selalu merasa bahagia dan dengan penuh tawa menikmati hidup ini.
Dengan tidak lupa selalu bersyukur pada Tuhan Yang Maha Kuasa, atas apa yang
telah Ia beri. Cintailah hidup walaupun hidup itu tidak sesuai dengan yang
diharapkan. Jangan pernah berputus asa untuk meraih mimpi itu.
Dari keseluruhan lagu dapat diambil kata kunci/matriksnya yaitu ”mimpi”.
Karena kata ”mimpi” ini berhubungan dengan kata/kalimat-kalimat yang lain dan
menjadi pusatnya. Kata ”mimpi” menjadi ”kunci” (alat yang digunakan untuk
membuka sesuatu) selanjutnya menjadi patokan untuk kita ”berlari tanpa lelah”
serta ”menari dan tertawa.
Rasa syukur terhadap Tuhan Yang Maha Kuasa atas anugrah, cinta dan
kekuatan yang diberikan sehingga ”dunia” yang tak seindah ”surga” ini akan
terasa indah dan menyenangkan jika kita punya semangat hidup untuk mengejar
mimpi itu. Akhirnya ”mimpi” itu pula yang menjadi ”tujuan utama” karena
mimpi memberi kekuatan dan harapan hingga kita kita tidak akan berputus asa
untuk mencapai mimpi itu. Di tengah ”hidup” yang kadang ”tak adil” kita harus
tetap punya mimpi bahkan ”jutaan mimpi”.

- Amanat
Di dalam lagu "Laskar Pelangi" disini saya mengambil makna "sebagai
manusia yang ada di dunia ini kita harus memiliki sebuah mimpi atau cita-cita.
Dengan bahwa memiliki sebuah mimpi atau cita-cita, maka walaupun sesulit
apapun keadaan di dunia ini, kita pasti tetap bisa bertahan untuk terus hidup di
dunia ini. Karena mimpi atau cita-cita yang sudah kita pegang adalah sebagai
kunci kita untuk dapat meraihnya dan kita bisa menjadi sukses.
Di dalam lagu ini, kita harus menaruh sebuah mimpi atau cita-cita kita ini
setinggi langit. Dengan berusaha keras, berusaha dan bordia semaksimal
mungkin kita pasti bisa meraih cita-cita tinggi itu. Meski itu tak seindah syurga.

Walaupun, banyak rintangannya di dunia ini maka kita harus selalu tetap bahagia
dan tertawa. Dengan berjuang tanpa putus asa dibarengi rasa syukur dan bahagia,
maka kondisi yang mungkin sulit untuk kita raih itu bisa menjadi mudah dalam
meraihnya.
- Genre / aliran
Lagu " Laskar Pelangi " masuk dalam genre lagu Pop.
- Isi / cerita lagu
Mimpi, angan-angan yang dicita-citakan adalah kunci, alat untuk membuka
harapan menaklukan dunia. Demi mencapai mimpi itu berlarilah terus tanpa
menghiraukan rasa lelah, dan jangan berhenti sampai engkau mampu
meraihnya. Laskar, kelompok pejuang pelangi yang kuat tak kan pernah terikat,
terkalahkan oleh waktu. Bebaskan mimpimu di angkasa yang luas, maka kau
akan dapat me-warnai bintang di jiwa.
Menarilah dan terus tertawa agar hidup selalu bahagia walau keadaan dunia
tempat kita menjalani hidup tak seindah surga. Tapi kita telah diberi kesempatan
hidup di dunia ini, maka bersyukurlah pada Tuhan Yang Maha Kuasa atas kasih
sayang dan cinta yang diberikan kepada kita di dunia hingga selamanya. Cinta
kepada hidup dan kehidupan, akan memberikan senyuman abadi. Walau hidup
yang kita jalani kadang tak adil. Tapi perasaan cinta dapat me-lengkapi kita.
Jangan pernah berhenti mewarnai dan membuat jutaan mimpi di bumi.

- Lirik dan Accord


[Verse]
C F
mimpi adalah kunci
C F G
untuk kita menaklukkan dunia
C F
berlarilah tanpa lelah
Dm F G
sampai engkau meraihnya
C F
laskar pelangi
C F G
takkan terikat waktu
C F
bebaskan mimpimu di angkasa
Dm F G
warnai bintang di jiwa

[Chorus]
C F
menarilah dan terus tertawa
C F G
walau dunia tak seindah surga
Am F C G
bersyukurlah pada Yang kuasa
F G
cinta kita di dunia
C
selamanya

[Interlude]
C F x2

C F
cinta kepada hidup
C F G
memberikan senyuman abadi
C F
walau hidup kadang tak adil
Dm F G
tapi cinta lengkapi kitaaaa

Dm F
hooo wooooo
Dm F
haaaaa oooo aaaa
C F
laskar pelangi
C F G
takkan terikat waktu
C F
jangan berhenti mewarnai
Dm F G
jutaan mimpi di bumi
ohhh!

[Chorus]
C F
menarilah dan terus tertawa
C F G
walau dunia tak seindah surga
Am F C G
bersyukurlah pada Yang Kuasa
F G
cinta kita di dunia..... ooow!

C F
menarilah dan terus tertawa
C F G
walau dunia tak seindah surga
Am F C G
bersyukurlah pada Yang Kuasa
F G
cinta kita di dunia.....

C F
..... Selamanya
C F
..... Selamanya
[Outro]
C F
laskar pelangi

C F G C
takkan terikat waktu
4. Tehnik :
a. Tahapan – tahapan pembuatan karya :
1.

b. (Menjelaskan tehnik penampilan karya )


- …………………………………….
- …………………………………….
- …………………………………….
5. Bentuk Karya :
a. Original : Sesuai bentuk aslinya
……………………………………………….
……………………………………………….
……………………………………………….
b. Komposisi : Diolah / diaransir / penataan berdasarkan kreatifitas
………………………………………………
……………………………………………..
……………………………………………..
c. Kolaborasi
……………………………………………..
……………………………………………..
………………………………………………
6. Fungsi Karya :
a. Fungsi Umum : ………………………
b. Fungsi Khusus :………………………
7. Nilai :
a. Religius
Lagu tersebut terdapat nilai religius. Lagu tersebut mengajarkan kita untuk
bersyukur kepada Tuhan Yang Maha Esa
b. Estetika :……………………………
c. Sosial :……………………………….
d. Budaya :……………………………
e. Politik :
II. PENUTUP
1. Kesimpulan
…………………………………………………………………
………………………………………………………………….
2. Pesan dan Kesan
a. ……………………………………………………………..
b. ……………………………………………………………..
c. ……………………………………………………………..

Anda mungkin juga menyukai