Anda di halaman 1dari 3

Nama :ERIK NURHANAN SAFIRA AMIR

Kelas :XI MIPA 4

Dialog
Di sebuah kelas SMA, hiduplah 4orang siswa yang sedang bahagia. Namun kondisi berubah
ketika mereka mendapatkan kabar bahwa besok akan ujian.

Nilam : Eh kalian udah belaja buat ulangan besok?

Aris : Belum

Meri: Astaga, Innalillahi.

Nilam : Apa? Kalau nilai ulangannnya jelek bisa dihukum.

Meri: Paling-paling hukumannya juga cuma lari keliling lapangan bola 5 kali doang.

Nilam :Kena hukum baru tau rasa kamu!

Nilam: Kamu udah belajar?( sambil melirik Erik)

Erik : Aku, sudah belajar dong,,tapi dikit(Sambil tertawa kecil)

Singkat cerita, kemudian mereka bertaruh. Siapa yang nilai ujiannya paling besar, maka akan
dianggap menang dan akan ditraktir oleh orang yang kalah. Erik berusaha keras untuk
belajar, sedangkan Aris berjuang keras untuk membuat contekan di kertas kecil.

(Saat Ujian)

Bu Sarti : Baik anak-anak, silahkan masuk ke dalam mobile exam dan masukan kodenya!

Erik : Bismillah.

Aris : Aduh soalnya susah lagi!!

Bu Sarti : Ibu keluar dulu, ingat jangan nyontek atau bertanya pada temannya ya. Dan satu
lagi, jangan ribut. (keluar kelas).

Aris : Rencana B dimulai (menyilangkan kaki dan melihat kertas contekan di atas sepatunya).
Aris : Ah, bukan yang ini (bingung)

Aris : Ah yang ini nih! (sambil mengeluarkan kertas contekan dari sepatunya).

Aris : Selesai (sambil merebahkan diri di kursi, tersenyum puas sambil melirik teman-
temannya yang lain belum selesai mengerjakan).
Nilam: Kamu udah selesai ngerjainnya? Periksa dulu kali, Cepat banget, !

Meri:Bagi dong jawabannya!

Aris: Liat aja tuh mumpung bu sarti belum datang(Berbicara dengan muka songgongnya)

Akhirnya ulangan selesai, dan Bu Sarti menyuruh siswanya untuk melihat skornya masing-
masing.

Bu Sarti : Sesuai perjanjian kita, satu soal yang salah, 1 kali lari keliling lapangan sepak bola.

Erik : Aduh ujian ku salah 3 nomor!

Meri : Hahahaha,ujianku salah 5 nomor, lumayanlah!

Aris : Lah, ujian aku 10 nomor salah!!!

Nilam:Aku sama dengan erik, ujianku cuman salah 3 nomor!

Bu Sarti:Okay, bagi siswa yang sadar akan kesalahannya silahkan lari.

Akhirnya, Erik, Nilam, Meri, Aris, dan teman lainnya lari keliling lapangan dengan tertawa
kecil.Aris pun berjanji akan belajar jika akan mengikuti ujian agar nilainya memuaskan.

Unsur Intrinsik:

Judul :Akibat terlalu percaya diri

Tema :Kondisi anak sekolah yang malas belajar.

Alur :Maju

Penokohan:

Erik : Baik dan tidak sombong


Nilam : Cerewet, baik dan ramah.
Meri : Tidak peduli
Aris :Cerewet
Bu sarti: Guru yang tegas dan emosional.

Latar :

-Tempat:Ruang ujian,ruang kelas, lapangan sepak bola.

-Waktu:Pada saat jam ujian.


-Suasana:Menegangkan,lucu.

Bahasa:Bahasa sehari-hari dan mudah dipahami.

Amanat:Jika menginginkan sesuatu harus mempunyai usaha,karena usaha tidak pernah


mengercewakan.

Unsur ekstrinsik

Nilai budaya:Siapa yang berbuat salah akan mendapatkan hukuman yang setimpalnya.

Nilai sosial:Menghargai pendapat orang ,agar pertemanan yang terjalin akan baik.

Nilai Moral: Sikap jujur harus lebih diperhatikan.

Anda mungkin juga menyukai