Naskah Drama Erik
Naskah Drama Erik
Dialog
Di sebuah kelas SMA, hiduplah 4orang siswa yang sedang bahagia. Namun kondisi berubah
ketika mereka mendapatkan kabar bahwa besok akan ujian.
Aris : Belum
Meri: Paling-paling hukumannya juga cuma lari keliling lapangan bola 5 kali doang.
Singkat cerita, kemudian mereka bertaruh. Siapa yang nilai ujiannya paling besar, maka akan
dianggap menang dan akan ditraktir oleh orang yang kalah. Erik berusaha keras untuk
belajar, sedangkan Aris berjuang keras untuk membuat contekan di kertas kecil.
(Saat Ujian)
Bu Sarti : Baik anak-anak, silahkan masuk ke dalam mobile exam dan masukan kodenya!
Erik : Bismillah.
Bu Sarti : Ibu keluar dulu, ingat jangan nyontek atau bertanya pada temannya ya. Dan satu
lagi, jangan ribut. (keluar kelas).
Aris : Rencana B dimulai (menyilangkan kaki dan melihat kertas contekan di atas sepatunya).
Aris : Ah, bukan yang ini (bingung)
Aris : Ah yang ini nih! (sambil mengeluarkan kertas contekan dari sepatunya).
Aris : Selesai (sambil merebahkan diri di kursi, tersenyum puas sambil melirik teman-
temannya yang lain belum selesai mengerjakan).
Nilam: Kamu udah selesai ngerjainnya? Periksa dulu kali, Cepat banget, !
Aris: Liat aja tuh mumpung bu sarti belum datang(Berbicara dengan muka songgongnya)
Akhirnya ulangan selesai, dan Bu Sarti menyuruh siswanya untuk melihat skornya masing-
masing.
Bu Sarti : Sesuai perjanjian kita, satu soal yang salah, 1 kali lari keliling lapangan sepak bola.
Akhirnya, Erik, Nilam, Meri, Aris, dan teman lainnya lari keliling lapangan dengan tertawa
kecil.Aris pun berjanji akan belajar jika akan mengikuti ujian agar nilainya memuaskan.
Unsur Intrinsik:
Alur :Maju
Penokohan:
Latar :
Unsur ekstrinsik
Nilai budaya:Siapa yang berbuat salah akan mendapatkan hukuman yang setimpalnya.
Nilai sosial:Menghargai pendapat orang ,agar pertemanan yang terjalin akan baik.