DOKUMEN PENGADAAN
Nomor:
Tanggal : 08 Maret 2021
untuk
Pengadaan Langsung
DAFTAR ISI
BAB I
UMUM
A. Dokumen Pengadaan ini disusun berdasarkan Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 16
Tahun 2018 dan Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 12 Tahun 2021 tentang Pengadaan
Barang/Jasa Pemerintah beserta peraturan turunannya.
B. Dalam Dokumen Pengadaan ini dipergunakan pengertian, istilah dan singkatan sebagai berikut :
- Jasa Konsultansi : Jasa layanan profesional yang membutuhkan keahlian tertentu
diberbagai bidang keilmuan yang mengutamakan adanya olah pikir
(brainware);
BAB II
UNDANGAN PENAWARAN
Kepada Yth,
………………..
Dengan ini kami mengundang saudara untuk mengikuti proses pengadaan langsung sebagai berikut :
2 Pelaksanaan Pengadaan
Tempat dan Alamat : Kantor Balai Besar Wilayah Sungai Sumatera VIII
Jl. Soekarno Hatta No. 869 Rt. 12 Alang-alang Lebar
Palembang
Telepon : Telpon 0711 – 414019
Saudara diminta untuk memasukkan penawaran secara langsung sesuai dengan Jadwal pelaksanaan dibawah ini :
6 Penandatanganan SPK - -
3 Apabila Saudara berminat, maka Saudara dapat meyampaikan dokumen Penawaran Teknis, dan
penawaran biaya dilengkapi dengan persyaratan sebagai berikut :
BAB III.
LEMBAR DATA PENGADAAN (LDP)
3. 1. Website: https://p3tgai-sumatera8.blogspot.com
2. Website: http://sda.pu.go.id/balai/bbwssumatera8
4. Nama paket pekerjaan:
Tenaga Pendamping Masyarakat (TPM) di Balai
Besar Wilayah Sungai Sumatera VIII
BAB IV.
INSTRUKSI KEPADA PESERTA (IKP)
A. Umum
2. Sumber Dana Pengadaan ini dibiayai dari sumber pendanaan sebagaimana tercantum
dalam LDP.
3. Peserta Pengadaan Langsung penyedia Jasa Konsultansi ini dapat diikuti oleh
peserta perorangan yang diundang dan diyakini mampu.
4. Larangan 4.1 Peserta dan pihak yang terkait dengan pengadaan ini berkewajiban
Korupsi, untuk mematuhi etika pengadaan dengan tidak melakukan tindakan
Kolusi, dan sebagai berikut:
Nepotisme a. berusaha mempengaruhi Pejabat Pengadaan dalam bentuk dan
(KKN) serta cara apapun, untuk memenuhi keinginan peserta yang
Penipuan bertentangan dengan Dokumen Pengadaan, dan/atau peraturan
perundang-undangan;
b. membuat dan/atau menyampaikan dokumen dan/atau
keterangan lain yang tidak benar untuk memenuhi persyaratan
dalam Dokumen Pengadaan ini.
5. Larangan 5.1 Para pihak dalam melaksanakan tugas, fungsi dan perannya, dilarang
Pertentangan memiliki/melakukan peran ganda atau terafiliasi.
Kepentingan
B. Dokumen Pengadaan
7. Biaya dalam Peserta menanggung semua biaya dalam penyiapan dan penyampaian
Penyiapan penawaran.
Penawaran
9. Dokumen 9.1 Dokumen Penawaran terdiri dari Administrasi, Teknis dan Biaya serta
Penawaran Pakta Integritas.
10. Pakta 10.1 Peserta berkewajiban untuk mengisi dan melengkapi Pakta
Integritas Integritas.
10.3 Pakta Integritas berisi ikrar untuk mencegah dan tidak melakukan
dan akan melaporkan terjadinya kolusi, korupsi, dan nepotisme
(KKN).
11. Penawaran 11.1 [Untuk kontrak harga satuan atau kontrak gabungan harga satuan
Biaya dan lump sum, peserta mencantumkan harga satuan dan biaya total
untuk tiap mata pembayaran/pekerjaan dalam Rincian Biaya
Langsung Personil dan Non-Personil. Jika harga satuan ditulis nol
atau tidak dicantumkan maka pekerjaan dalam mata pembayaran
tersebut dianggap telah termasuk dalam harga satuan pekerjaan
yang lain dan pekerjaan tersebut tetap harus dilaksanakan.]
11.2 Biaya overhead, asuransi dan keuntungan serta semua pajak, bea,
retribusi, dan pungutan lain yang sah serta biaya asuransi yang
harus dibayar oleh peserta untuk pelaksanaan paket pekerjaan jasa
konsultansi ini diperhitungkan dalam total biaya penawaran.
12. Mata Uang 12.1 Semua biaya dalam penawaran harus dalam bentuk mata uang
Penawaran sebagaimana tercantum dalam LDP.
dan Cara
Pembayaran 12.2 Pembayaran atas pelaksanaan pekerjaan dilakukan sesuai dengan
cara sebagaimana tercantum dalam LDP.
- 11 -
13. Masa Berlaku 13.1 Masa berlaku penawaran sesuai sebagaimana tercantum dalam
Penawaran LDP.
dan Jangka
Waktu 13.2 Apabila evaluasi belum selesai dilaksanakan, sebelum akhir masa
Pelaksanaan berlakunya penawaran, Pejabat Pengadaan dapat meminta kepada
peserta secara tertulis untuk memperpanjang masa berlakunya
penawaran tersebut dalam jangka waktu tertentu.
18. Penawaran Setiap penawaran yang diterima oleh Pejabat Pengadaan setelah batas akhir
Terlambat waktu pemasukan penawaran sebagaimana tercantum dalam LDP akan
dikesampingkan dan tidak dibahas lebih lanjut
19. Pembukaan 19.1 Dokumen Penawaran dibuka pada waktu dan tempat sebagaimana
Penawaran tercantum dalam LDP.
20. Evaluasi 20.1 Evaluasi penawaran dilakukan dengan metoda evaluasi pagu
Penawaran anggaran.
20.5 Metode evaluasi, kriteria, dan tata cara selain yang disebutkan dalam
IKP tidak diperbolehkan.
21. Klarifikasi 21.1 Klarifikasi dan negosiasi teknis dan biaya dilakukan oleh Pejabat
dan Pengadaan dengan peserta yang diundang.
Negosiasi
Teknis dan 21.2 Klarifikasi dan negosiasi teknis dan biaya dilakukan untuk:
Biaya a. meyakinkan kejelasan teknis dan biaya, dengan memperhatikan
kesesuaian antara pekerjaan dengan kualifikasi tenaga ahli, serta
mempertimbangkan kebutuhan perangkat/fasilitas pendukung
yang proporsional guna pencapaian hasil kerja yang optimal;
b. memperoleh kesepakatan biaya yang efisien dan efektif dengan
tetap mempertahankan hasil yang ingin dicapai sesuai dengan
penawaran teknis yang diajukan penyedia.
21.6 Apabila hasil evaluasi biaya serta klarifikasi dan negosiasi teknis dan
biaya tidak ditemukan hal-hal yang tidak wajar, maka total
penawaran biaya dapat diterima sepanjang tidak melebihi pagu
anggaran.
F. Pembuatan Berita Acara Hasil Pengadaan Langsung (BAHPL), Penetapan dan Pengumuman
Penyedia
22. Pembuatan 22.1 BAHPL merupakan kesimpulan dari hasil penawaran serta
BAHPL klarifikasi dan negosiasi teknis dan biaya yang dibuat dan
ditandatangani oleh Pejabat Pengadaan.
26.26.1
P PPK dan penyedia tidak diperkenankan mengubah substansi Dokumen Pengadaan
e sampai dengan penandatanganan SPK.
n
26.2
a PPK dan penyedia wajib memeriksa konsep SPK meliputi substansi, bahasa,
n redaksional, angka dan huruf serta membubuhkan paraf pada setiap lembar.
a. d
a
26.3 Banyaknya rangkap SPK dibuat sesuai kebutuhan, yaitu:
- a. sekurang-kurangnya 2 (dua) SPK asli, terdiri dari:
t 1) kontrak asli pertama untuk PPK dibubuhi materai pada bagian yang
a ditandatangani oleh penyedia; dan
n 2) kontrak asli kedua untuk penyedia dibubuhi materai pada bagian yang
g ditandatangani oleh PPK;
a b. rangkap SPK lainnya tanpa dibubuhi materai, apabila diperlukan.
n
a
26.4 Pihak yang berwenang menandatangani SPK atas nama penyedia adalah penyedia
n yang diundang.
S
P
K
- 19 -
I. Latar Belakang
Dalam rangka mendukung program kedaulatan pangan dan upaya peningkatan kemampuan
ekonomi serta kesejahteraan masyarakat melalui pemberdayaan masyarakat petani dalam
perbaikan, rehabilitasi dan peningkatan jaringan irigasi secara partisipatif di wilayah pedesaan,
Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat melalui Direktorat Jenderal Sumber
Daya Air melaksanakan Program Percepatan Peningkatan Tata Guna Air Irigasi (P3-TGAI).
Perbaikan, rehabilitasi dan peningkatan jaringan irigasi secara partisipatif merupakan bagian
dari pemberdayaan masyarakat petani secara terencana dan sistematis untuk meningkatkan
kinerja pengelolaan jaringan irigasi. Proses Pemberdayaan dimulai dari perencanaan,
pelaksanaan konstruksi, pengawasan, pengelolaan jaringan irigasi dengan melibatkan peran
serta masyarakat sebagai pelaksana kegiatan.
Pelaksanaan P3-TGAI yang meliputi tahap persiapan, perencanaan, pelaksanaan, pengawasan
dan evaluasi agar memperhatikan kebutuhan, kesulitan dan aspirasi setiap orang baik laki-laki
dan perempuan, termasuk lansia kelompok disabilitas dan berkebutuhan khusus lainnya,
sehingga tercipta kesetaraan dan keadilan gender. Untuk itu akses partisipasi, kontrol dan
manfaat harus dibuka seluas-luasnya pada seluruh kelompok masyarakat di setiap tahapan.
Dalam pelaksanaan Program P3-TGAI yang akan dilaksanakan di lingkup Kementerian
Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat melalui Direktorat Sumber Daya Air, agar dapat
berjalan dengan baik, maka di butuhkan Teanaga Pendamping Masyarakat (TPM), yang akan
melakukan pendampingan terhadap IP3A/GP3A/P3A mulai tahap perencanaan, pelaksanaan,
pengawasan sistem pelaporan dalam pelaksanaan program.
III. Sasaran
Pendampingan Teknis dan Administrasi P3A/GP3A/IP3A dalam pelaksanaan kegiatan
Program Percepatan Peningkatan Tata Guna Air Irigasi (P3-TGAI) Tahun Anggaran 2021.
IV. Lokasi Kegiatan
Program Percepatan Peningkatan Tata Guna Air Irigasi (P3TGAI) lebih difokuskan pada
perbaikan/ peningkatan/ rehabilitasi jaringan irigasi teknis/ jaringan irigasi desa, untuk
memperbaiki fungsi jaringan dan optimalisasi luas tanam lahan pertanian yang akan
dilaksanakan di lingkungan Balai Besar Wilayah Sungai Sumatera VIII di Daerah Irigasi dan
Desa yang tersebar di Provinsi Sumatera Selatan antara lain di Kabupaten OKU Timur, OKU
Selatan, OKI, Empat Lawang, Lahat, Musi Rawas, Banyuasin Kota Lubuk Linggau, Pagar
Alam dan Palembang.
Sumber Pendanaan
Alokasi biaya pelaksanaan pekerjaan ini dibebankan pada DIPA Satuan Kerja Operasi dan
Pemeliharaan SDA Sumatera VIII Balai Besar Wilayah Sungai Sumatera VIII Tahun
Anggaran 2021 .
V. Nama dan Organisasi Pejabat Pembuat Komitmen
Nama : Arian Pratama, ST., M.Eng
Jabatan : Pejabat Pembuat Komitmen OP SDA I
Satuan Kerja : Operasi dan Pemeliharaan Sumber Daya Air Sumatera VIII Balai Besar
Wilayah Sungai Sumatera VIII.
VI. Data Dasar
1. Peraturan Menteri Pekerjaan Umum Nomor : 24/PRT/M/2017 tanggal 20 Desember
2018 tentang Pedoman Umum Program Percepatan Peningkatan Tata Guna Air Irigasi
2. Peraturan Menteri Pekerjaan Umum Nomor : 33/PRT/M/2007 Tentang Pedoman
Pemberdayaan P3A/GP3A/IP3A
Ruang lingkup kegiatan Pendampingan oleh TPM terhadap Program Percepatan Peningkatan
Tata Guna Air Irigasi (P3-TGAI) meliputi :
a. melaksanakan sosialisasi P3-TGAI di tingkat penerima P3-TGAI;
b. memotivasi P3A/GP3A/IP3A untuk berpartisipasi secara aktif sesuai peran dan
tanggungjawabnya;
c. Melakukan pendampingan kepada P3A/GP3A/IP3A, baik dalam teknis, administrasi,
penyusunan laporan, dan dokumentasi pelaksanaan P3-TGAI; dan
d. Membuat catatan harian, laporan 2(dua) mingguan, dan laporan bulanan serta
menyampaikannya kepada PPK
8. kehadiran seperti dimaksud huruf l diatas harus dibuktikan dengan absen dan foto didesa
masing-masing.
XI. Personil
1. Kualifikasi Personil TPM (Tenaga Pendamping Masyarakat) yang dibutuhkan :
a. Berusia maksimal 45 tahun pada saat memasukkan lamar;
b. Jika berusia lebih dari 45 tahun, bias mendaftar yang mempunyai pengalaman kerja
sebagai TPM P3-TGAI minimum 1 kali;
c. Pendidikan Minimal D3 diutamakan Jurusan Teknik Sipil/Teknik Pengairan/Bangunan
Air dengan pengalaman 2 tahun ;
d. Berpendidikan S1 (Strata satu) Teknik Sipil/Teknik Pengairan dan berpengalaman
Menjadi TPM atau pendamping masyarakat Program pemberdayaan lainnya yang
dibuktikan dengan surat referensi kerja atau copy kontrak kerja;
Mampu mengoprasikan computer minimal Ms.Word, Ms.Excel, dan bias mengakses
internet dan mempunyai peralatan yang memadai (dibuktikan dengan surat
pernyataan);
e. Memahami peraturan kebijakan di bidang irigasi ;
f. Mempunyai integritas dan dedikasi yang tinggi, mau bekerja keras dan mampu
bekerjasama dalam tim.
g. Memiliki kemampuan perencanaan penyusunan Rencana Teknis Rinci (RTR), Rencana
Anggaran Biaya (RAB), Menyusun Analisa dan Spesifikasi Teknis.
h. Memiliki kemampuan dan pengalaman dalam memfasilitasi/memberdayakan
masyarakat.
i. Mampu menyusun laporan fisik.
j. Memiliki kemampuan konsep dasar pembukuan dan pelaporan keuangan.
2. Pendekatan Metodologi Terdiri dari :
a. Tanggapan dan saran terhadap Kerangka Acuan Kerja ;
b. Uraian pendekatan , metodologi dan program kerja
4. Laporan
Laporan yang diserahkan dalam pelaksanaan ini adalah sebagai berikut ;
a. Laporan Dua Mingguan
- Catatan Harian
- Pelaksanaan Kegiatan Pendampingan P3TGAI (termasuk meliputi progres
pelaksanaan fisik di lapangan, progress keuangan serta dokumentasi lapangan).
- Progres Kemajuan Fisik Pekerjaan di lapangan
- Permasalahan dan tindak lanjut
- 23 -
b. Laporan Bulanan
Laporan Bulan I
- Uraian Umum
- Pendampingan dalam pelaksanaan Sosialisasi Tingkat Desa, Musyawarah Desa I,
- Pendampingan kepada P3A dalam rangka Survey toko, lapangan, penyusunan Rencana
Kerja P3A (RK-P3A), penyusunan Rencana Anggaran Biaya (RAB) beserta
kelengkapan administrasinya
- Pendampingan kepada P3A dalam rangka penandatanganan Pakta Integritas dan
Perjanjian Kerja Sama (PKS) antara PPK OP SDA dan P3A;
- Pelaksanaan Kegiatan Bulan Ini dan Rencana Bulan Depan
- Permasalahan dan tindak lanjut
- Dan kelengkapan administrasinya
Laporan Bulan II
- Uraian Umum
- Pendampingan dalam pelaksanaan pencairan Dana Tahap I
- Pendampingan dalam rangka Rapat persiapan Pelaksanaan Fisk (PCM)
- Pemdampingan dalam rangka awal Pelaksanaan fisik (MC-0)
- Pendampingan dalam rangka pelaksanaan fisik samapi dengan 70%
- Laporan minggu I berupa foto dokumentasi via online
- Laporan dua mingguan berupa hard copy tertulis dan soft copy online
- Pelaksanaan Kegiatan Bulan Ini dan Rencana Bulan Depan
- Permasalahan dan tindak lanjut
- Dan kelengkapan administrasinya
Laporan Bulan IV
- Uraian Umum
- Pendampingan dalam pertanggung jawaban Dana Tahap II
- Pendampingan dalam rangka Musyawarah Desa III
- Laporan minggu I berupa foto dokumentasi via online
- Laporan dua mingguan berupa hard copy tertulis dan soft copy online
- Pelaksanaan Kegiatan Bulan Ini
- Permasalahan dan tindak lanjut
- Dan kelengkapan administrasinya
- 24 -
Masing laporan huruf a dan b diserahkan sebanyak 1 (satu) asli dan 1 (satu) copy paling lambat
pada minggu ke 2 dan akhir bulan berjalan,
Palembang, 2021
Pejabat Pembuat Komitmen OP SDA I
Satuan Kerja OP SDA Sumatera VIII
DTO
BAB VI
BENTUK DOKUMEN PENAWARAN
Kepada Yth. :
Pejabat Pengadaan Barang/Jasa
Kegiatan Percepatan Peningkatan Tata Guna Air Irigasi (P3-TGAI) Tahun Anggaran 20...
Jalan Soekarno-Hatta No.869 Rt.12 Kel.Talang Kelapa
Perihal : Penawaran Pekerjaan Pengadaan Langsung Tenaga Pendamping Masyarakat (TPM) P3TGAI di Balai
Besar Wilayah Sungai Sumatera VIII Provinsi Sumatera Selatan.
Sehubungan dengan Undangan Pengadaan Langsung Nomor : ....................... dan setelah kami pelajari dengan saksama
Dokumen Pengadaan, Berita Acara Pemberian Penjelasan, dengan ini kami mengajukan penawaran untuk pekerjaan Tenaga
Pendamping Masyarakat (TPM) dengan total penawaran biaya sebesar Rp………………………) termasuk pajak yang Sah.
Penawaran ini sudah memperhatikan ketentuan dan persyaratan yang tercantum dalam Dokumen Pengadaan untuk
melaksanakan pekerjaan tersebut di atas.
Jangka waktu pelaksanaan pekerjaan selama 4 (Empat) bulan atau 120 (Seratus dua puluh) hari kalender. Penawaran ini
berlaku selama 90 (sembilan puluh) hari kalender sejak pembukaan Dokumen Penawaran.
Sesuai dengan persyaratan Dokumen Pengadaan Langsung, bersama Penawaran ini kami lampirkan dokumen sebagai
berikut:
1. Dokumen Penawaran Teknis, terdiri dari ;
a. Pendekatan dan Metodologi, terdiri dari ;
1. Tanggapan dan Saran terhadap Kerangka Acuan Kerja;
2. Uraian Pendekatan, Metodologi daa Program Kerja
3. Jadwal Penugasan
4. Jadwal Pelaksanaan
b. Kualifikasi Tenaga Pendamping Masyarakat, terdiri dari;
1. Daftar Riwayat Hidup;
2. Surat pernyataan kesediaan untuk ditugaskan
3. Formulir Isian Kualifikasi
4. Fotocopy Buku Rekening Bank BRI
5. Pakta Integritas
6. dan Dokumen pendukung lainnya yang mendukung kualifikasi diatas
Dengan disampaikannya Surat Penawaran ini, maka kami menyatakan sanggup dan akan tunduk pada semua ketentuan
yang tercantum dalam Dokumen seleksi. Apabila dana dalam dokumen anggaran yang telah disahkan tidak tersedia atau
tidak cukup tersedia dalam DIPA Tahun Anggaran maka Pengadaan Barang/Jasa dapat dibatalkan dan kami tidak akan
menuntut ganti rugi dalam bentuk apapun.
Hormat Saya,
Materai 10.000
CONTOH
CONTOH
[Pendekatan teknis, metodologi dan program kerja adalah kriteria pokok dari Penawaran Teknis.
Penyedia disarankan untuk menyajikan detil penawaran teknis (misalnya 50 (lima puluh) halaman,
termasuk gambar kerja dan diagram) yang dibagi menjadi 3 (tiga) bab berikut :
a) Pendekatan Teknis dan Metodologi,
b) Program Kerja, dan
a) Pendekatan Teknis. Dalam bab ini jelaskan pemahaman Penyedia terhadap tujuan
proyek/kegiatan, lingkup serta jasa konsultansi yang diperlukan, metodologi kerja dan uraian detil
mengenai keluaran. Penyedia harus menyoroti permasalahan yang sedang dicarikan jalan
keluarnya, dan menjelaskan pendekatan teknis yang akan diadopsi untuk menyelesaikan
permasalahan. Penyedia juga harus menjelaskan metodologi yang diusulkan dan kesesuaian
metodologi tersebut dengan pendekatan yang digunakan.
- 27 -
b) Program Kerja. Dalam bab ini usulkan kegiatan utama dari pelaksanaan pekerjaan, substansinya
dan jangka waktu, pentahapan dan keterkaitannya, target (termasuk persetujuan sementara dari
Pejabat Pembuat Komitmen), dan tanggal jatuh tempo penyerahan laporan-laporan. Program
kerja yang diusulkan harus konsisten dengan pendekatan teknis dan metodologi, dan menunjukkan
pemahaman terhadap Kerangka Acuan Kerja dan kemampuan untuk menerjemahkannya kedalam
rencana kerja. Daftar hasil kerja, termasuk laporan, gambar kerja, tabel, harus dicantumkan.
Program kerja ini harus konsisten dengan Data Teknis-6 mengenai Jadwal Pelaksanaan
Pekerjaan.
CONTOH
1 Cantumkan semua kegiatan, termasuk penyerahan laporan (misalnya laporan harian, Laporan Migguan, Laporan
Bulanan), dan kegiatan lain yang memerlukan persetujuan Pejabat Pembuat Komitmen. Untuk paket pekerjaan
yang ditahapkan, maka kegiatan seperti penyerahan laporan dan kegiatan lain yang memerlukan persetujuan
dicantumkan secara terpisah berdasarkan tahapannya.
2 Jangka waktu kegiatan dicantumkan dalam bentuk diagram balok.
3 Personil dihitung dalam bulan dimulai sejak penugasan.
- 28 -
Penuh
1 Nama Sesuai KTP 1 2 3 4 4 OB
Waktu
JUMLAH 4 OB
(domicili), Tanggal………….
Penawar
Nama Sesuai
KTP
- 29 -
CONTOH
1. Nama : ....................................................................................
2. Tempat /Tanggal Lahir : ....................................................................................
3. Pendidikan (Lembaga pendidikan, :
tempat dan tahun tamat belajar,
dilampirkan rekaman ijazah) : ....................................................................................
4. Pendidikan Non Formal : ....................................................................................
5. Pengalaman Kerja
Tahun ini .............
a. Nama Proyek : ....................................................................................
b. Lokasi Proyek : ....................................................................................
c. Pengguna Jasa : ....................................................................................
d. Nama Perusahaan : ....................................................................................
e. Uraian Tugas : ....................................................................................
f. Waktu Pelaksanaan : ....................................................................................
g. Posisi Penugasan : ....................................................................................
h. Status Kepegawaian pada Perusahaan : ....................................................................................
i. Surat Referensi dari Pengguna Jasa : ....................................................................................
Tahun sebelumnya
a. Nama Proyek : ....................................................................................
b. Lokasi Proyek : ....................................................................................
c. Pengguna Jasa : ....................................................................................
d. Nama Perusahaan : ....................................................................................
e. Uraian Tugas : ....................................................................................
f. Waktu Pelaksanaan : ....................................................................................
g. Posisi Penugasan : ....................................................................................
h. Status Kepegawaian pada Perusahaan : ....................................................................................
i. Surat Referensi dari Pengguna Jasa : ....................................................................................
dst.
Daftar riwayat hidup ini saya buat dengan sebenar-benarnya dan penuh rasa tanggungjawab. Jika terdapat pengungkapan keterangan yang tidak benar
secara sengaja atau sepatutnya diduga, maka saya siap untuk digugurkan dari proses Pengadaan Langsung atau dikeluarkan jika sudah dipekerjakan.
…………, …………………..20….
yang membuat
pernyataan,
(.................................)
[nama jelas
Setiap pengalaman kerja yang dicantumkan harus disertai dengan referensi dari pengguna jasa yang bersangkutan
- 30 -
CONTOH
REKAPITULASI PENAWARAN BIAYA
Total Harga
No. Uraian
(Rp.)
Sub Total
PPh
Total
Terbilang :
CONTOH
RINCIAN BIAYA LANGSUNG PERSONIL
Harga Satuan
1 Jumlah
Nama Personil Posisi Orang Bulan Orang Bulan
(Rp)
(Rp)
1 2 3 4 5
……… Tenaga
Pendamping
Masyarakat
Total Biaya
- 31 -
1
Untuk Tenaga Ahli pengisian masukan harus mencantumkan nama personil, untuk Tenaga Pendukung cukup
dicantumkan posisi, misalnya juru gambar, staf administrasi, dan sebagainya.
Biaya2
Satuan Jumlah
Jenis Biaya Uraian Biaya
(Bulan/kali) Harga Satuan Lump Sum (Rp)
(Rp) (Rp)
1 2 3 4 5 6
Biaya kantor Biaya sewa kantor
Biaya pemeliharaan kantor
Biaya komunikasi
Biaya peralatan kantor
Biaya kantor lainnya
Biaya
Perjalanan Biaya Tiket
Dinas
Uang Harian
Perjalanan Darat
Biaya Perjalanan Dinas
Lainnya
Biaya
Laporan Bulanan
Laporan
Biaya
Lainnya
Total Biaya
1
Biaya Langsung Non-Personil adalah biaya yang benar-benar diperlukan dalam menunjang pelaksanaan pekerjaan.
Biaya Keuntungan (profit) dan biaya umum (overhead cost) tidak diperkenankan.
2
Biaya Langsung Non-Personil dapat berupa harga satuan tetap atau penggantian biaya atas bukti tagihan dengan pagu
biaya (Lump Sum). Pilih salah satu cara perhitungan penggantian biaya. Dalam hal penggantian dengan pagu biaya,
Pejabat Pengadaan harus menetapkan pagu biaya dan mengosongkan kolom Satuan.
- 32 -
PAKTA INTEGRITAS
dalam rangka pengadaan Tenaga Pendamping Masyarakat ] pada Balai Besar [isi sesuai dengan
K/L/D/I] dengan ini menyatakan bahwa:
2. akan melaporkan kepada APIP ________ [isi sesuai dengan K/L/D/I] yang bersangkutan
dan/atau LKPP apabila mengetahui ada indikasi KKN dalam proses pengadaan ini;
3. akan mengikuti proses pengadaan secara bersih, transparan, dan profesional untuk
memberikan hasil kerja terbaik sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan;
4. apabila melanggar hal-hal yang dinyatakan dalam PAKTA INTEGRITAS ini, bersedia menerima
sanksi administratif, menerima sanksi pencantuman dalam Daftar Hitam, digugat secara
perdata dan/atau dilaporkan secara pidana.
[nama lengkap]
- 33 -
SURAT PERINTAH KERJA SATUAN KERJA: OPERASI DAN PEMELIHARAAN SDA SUMATERA VIII
(SPK)
NOMOR DAN TANGGAL SPK:
Halaman __ dari __
PAKET PEKERJAAN: TENAGA PENDAMPING
MASYARAKAT NOMOR DAN TANGGAL SURAT UNDANGAN PENGADAAN LANGSUNG :
SUMBER DANA: [sebagai contoh, cantumkan ”dibebankan atas DIPA __________ Tahun Anggaran 20.... untuk mata anggaran
kegaiatan PROGRAM PERCEPATAN PENINGKATAN TATA GUNA AIR IRIGASI (P3-TGAI)
NILAI PEKERJAAN
Jumlah
PPN 10%
NILAI
Terbilang :
IN INSTRUKSI KEPADA PENYEDIA JASA KONSULTANSI: Penagihan hanya dapat dilakukan setelah penyelesaian pekerjaan yang
diperintahkan dalam SPK ini dan hasil pekerjaan tersebut dapat diterima secara memuaskan oleh Pejabat Pembuat Komitmen
dibuktikan dengan Berita Acara Serah Terima. Jika pekerjaan tidak dapat diselesaikan dalam jangka waktu pelaksanaan pekerjaan
karena kesalahan atau kelalaian penyedia maka penyedia berkewajiban untuk membayar denda kepada PPK sebesar 1/1000 (satu
per seribu) dari bagian tertentu nilai SPK sebelum PPN setiap hari kalender keterlambatan. Biaya langsung personil dihitung
berdasarkan Orang Bulan dengan ketentuan 1 (satu) Orang Bulan sama dengan 30 (tiga puluh) hari dan 1 (satu) hari sama dengan
8 (delapan) jam. Selain tunduk kepada ketentuan dalam SPK ini, penyedia berkewajiban untuk mematuhi Syarat Umum SPK terlampir.
Untuk dan atas nama __________ Untuk dan atas nama Penyedia Jasa Konsultansi
Pejabat Pembuat Komitmen __________
[tanda tangan dan cap (jika salinan asli ini untuk Penyedia Jasa [tanda tangan dan cap (jika salinan asli ini untuksatuan kerja
Konsultansi maka rekatkan materai Rp 6.000,-)] Pejabat Pembuat Komitmen maka rekatkan materai Rp 6.000,- )]
[nama lengkap]
[nama lengkap] Tenaga Pendamping Masyarakat
[jabatan]
- 34 -
SYARAT UMUM
SURAT PERINTAH KERJA (SPK)
1. LINGKUP PEKERJAAN
Penyedia yang ditunjuk berkewajiban untuk menyelesaikan pekerjaan dalam jangka waktu yang ditentukan, sesuai dengan
volume, spesifikasi teknis dan harga yang tercantum salam SPK.
4. HARGA SPK
a. PPK membayar kepada penyedia atas pelaksanaan pekerjaan dalam SPK sebesar harga SPK.
b. Harga SPK telah memperhitungkan keuntungan, beban pajak dan biaya overhead serta biaya asuransi.
c. Rincian harga SPK sesuai dengan rincian yang tercantum dalam daftar kuantitas dan harga(untuk kontrak harga satuan atau
kontrak gabungan harga satuan dan lump sum).
5. HAK KEPEMILIKAN
a. PPK berhak atas kepemilikan semua barang/bahan yang terkait langsung atau disediakan sehubungan dengan jasa yang
diberikan oleh Penyedia Jasa Konsultansi kepada PPK. Jika diminta oleh PPK maka Penyedia Jasa Konsultansi berkewajiban
untuk membantu secara optimal pengalihan hak kepemilikan tersebut kepada PPK sesuai dengan hukum yang berlaku.
b. Hak kepemilikan atas peralatan dan barang/bahan yang disediakan oleh PPK tetap pada PPK, dan semua peralatan tersebut
harus dikembalikan kepada PPK pada saat SPK berakhir atau jika tidak diperlukan lagi oleh Penyedia Jasa Konsultansi.
Semua peralatan tersebut harus dikembalikan dalam kondisi yang sama pada saat diberikan kepada Penyedia Jasa
Konsultansi dengan penegecualian keausan akibat pemakaian yang wajar.
6. PEMUTUSAN
Menyimpang dari Pasal 1266 dan 1267 Kitab Undang-Undang Hukum Perdata, PPK dapat memutuskan SPK ini dengan
pemberitahuan tertulis kepada Penyedia Jasa Konsultansi.
Jika SPK diputuskan sebelum waktu pelaksanaan pekerjaan berakhir dan pemutusan tersebut akibat Keadaan Kahar atau bukan
karena kesalahan atau kelalaian Penyedia Jasa Konsultansi maka Penyedia Jasa Konsultansi berhak atas pembayaran pekerjaan
secara pro rata sesuai dengan prestasi pekerjaan yang dapat diterima oleh PPK.
7. PENUGASAN PERSONIL
Penyedia Jasa Konsultansi tidak diperbolehkan menugaskan personil selain personil yang telah disetujui oleh PPK untuk
melaksanakan pekerjaan berdasarkan SPK ini.
8. PERPAJAKAN
Penyedia Jasa Konsultansi berkewajiban untuk membayar semua pajak, bea, retribusi, dan pungutan lain yang dibebankan oleh
hukum yang berlaku atas pelaksanaan SPK. Semua pengeluaran perpajakan ini dianggap telah termasuk dalam nilai SPK.
9. JADWAL
a. SPK ini berlaku efektif pada tanggal penandatanganan oleh para pihak atau pada tanggal yang ditetapkan dalam SPMK.
b. Waktu pelaksanaan SPKadalah sejak tanggal mulai kerja yang tercantum dalam SPMK.
c. Penyedia harus menyelesaikan pekerjaan sesuai jadwal yang ditentukan.
d. Apabila penyedia berpendapat tidak dapat menyelesaikan pekerjaan sesuai jadwal karena keadaan diluar pengendaliannya dan
penyedia telah melaporkan kejadian tersebut kepada PPK, maka PPKdapat melakukan penjadwalan kembali pelaksanaan tugas
penyedia dengan adendum SPK.
10. ASURANSI
a. Penyedia wajib menyedikan asuransi sejak SPMK sampai dengan tanggal selesainya pemeliharaan untuk :
1) semua barang dan peralatan yang mempunyai resiko tinggi terjadinya kecelakaan, pelaksanaan pekerjaan serta pekera untuk
pelaksanaan pekerjaan atas segala risiko terhadap kecelakaan, kerusakan, kehilangan, serta risiko lain yang tidak dapat diduga;
2) pihak ketiga sebagai akibat kecelakaan di tempat kerjanya; dan
3) perlindungan terhadap kegagalan bangunan.
b. Besarnya asuransi sudah diperhitungkan dalam penawaran dan termasuk dalam harga SPK.
PPK berwenang melakukan pengawasan dan pemeriksaan terhadap pelaksanaan pekerjaan yang dilaksanakan oleh
penyedia.Apabila diperlukan, PPK dapat memerintahkan kepada pihak ketiga untuk melakukan pengawasan dan pemeriksaan
atas semua pelaksanaan pekerjaan yang dilaksanakan oleh penyedia.
b. PPK dapat menyetujui perpanjangan waktu pelaksanaan setelah melakukan penelitian terhadap usulan tertulis yang diajukan
oleh penyedia.
20. PEMBAYARAN
a. pembayaran prestasi hasil pekerjaan yang disepakatidilakukanoleh PPK, denganketentuan:
1) penyediatelahmengajukantagihandisertailaporankemajuanhasilpekerjaan;
2) pembayaran dilakukan dengan [sistem bulanan/sistem termin/pembayaran secara sekaligus];
3) pembayaran harus dipotong denda (apabila ada), dan pajak.
b. pembayaran terakhir hanya dilakukan setelah pekerjaan selesai 100% (seratus perseratus) dan Berita Acara penyerahan
pekerjaan diterbitkan.
c. PPK dalam kurun waktu 7 (tujuh) hari kerja setelah pengajuan permintaan pembayaran dari penyedia harus sudah mengajukan
surat permintaan pembayaran kepada Pejabat Penandatangan Surat Perintah Membayar (PPSPM).
d. bila terdapat ketidaksesuaian dalam perhitungan angsuran, tidak akan menjadi alasan untuk menunda pembayaran. PPK dapat
meminta penyedia untuk menyampaikan perhitungan prestasi sementara dengan mengesampingkan hal-hal yang sedang
menjadi perselisihan.
21. DENDA
Penyedia berkewajiban untuk membayar sanksi finansial berupa Denda sebagai akibat wanprestasi atau cidera janji terhadap
kewajiban-kewajiban penyedia dalam SPK ini. PPK mengenakan Denda dengan memotong angsuran pembayaran prestasi
pekerjaan penyedia. Pembayaran Denda tidak mengurangi tanggung jawab kontraktual penyedia.
Nomor: __________
Paket Pekerjaan: __________
berdasarkan Surat Perintah Kerja (SPK) __________ nomor __________ tanggal __________,
bersama ini memerintahkan:
4. Waktu penyelesaian: selama ___ (__________) hari kalender/bulan/tahun [pilih salah satu] dan
pekerjaan harus sudah selesai pada tanggal __________
6. Sanksi: Terhadap keterlambatan penyerahan hasil kerja dan laporan akhir, Kontrak Pengadaan
Jasa Konsultansi dan pembayaran kepada penyedia dapat dihentikan sesuai dengan ketentuan
dalam SPK.
- 38 -
[tanda tangan]
[nama lengkap]
[jabatan]
NIP: __________
[tanda tangan]
Nama : …………….
NIK : …………….
Jabatan : ………………
Bertindak
untuk : Perorangan
dan atas nama
Alamat : …………….
Email : ………………..
2. Saya bukan sebagai pegawai K/L/D/I [bagi pegawai K/L/D/I yang sedang cuti
diluar tanggungan K/L/D/I ditulis sebagai berikut : “Saya merupakan pegawai
K/L/D/I yang sedang cuti diluar tanggungan K/L/D/I”] ;
4. Saya tidak sedang dan tidak akan terlibat pertentangan kepentingan dengan para
pihak yang terkait, langsung maupun tidak langsung dalam proses pengadaan ini;
5. saya tidak masuk dalam Daftar Hitam, tidak dalam pengawasan pengadilan,
tidak pailit atau kegiatan usaha saya tidak sedang dihentikan;
6 Data-data saya/ badan usaha yang saya wakili adalah sebagai berikut:
- 40 -
A. Data Administrasi
1. Umum
1. Nama : …………….
Tenaga Pendamping
2. Pekerjaan :
Masyarakat
Nomor :
Masa berlaku :
Instansi pemberi :
C. Izin Lainnya
D. Data Keuangan
Pajak
1. Nomor Pokok Wajib Pajak : ………………………………………