Anda di halaman 1dari 2

Jurnal Penutup Perusahaan Jasa

Jurnal penutup adalah jurnal untuk memindahkan saldo akun akun sementara ( pendapatan dan beban )
ke akun komponen modal melalui ikhitisar laba rugi.

Kenapa membuat jurnal penutup?


Tujuan utamanya adalah untuk men-NOL-kan saldo akun sementara, untuk pencatatan pada periode
selanjutnya.

Jadi, jika kemarin kita mensharing kan cara menyusun laporan keuangan dan sudah "balance"
Tahap tsb belum selesai teman-teman.. sekarang kita harus membuat jurnal penutup, agar kita bisa
mengulang siklus akuntansi, untuk periode selanjutnya.

Tidak semua jurnal di buat jurnal penutupnya, hanya saldo akun sementara dan prive.

Jadi, karena kita mau nol kan saldo sementara ( pendapatan dan beban ) , maka akun tersebut harus kita
balik, melalui ikhitisar laba rugi. Termasuk prive juga. Berikut akun-akun yg akan dibuat jurnal
penutupnya :

1. Akun pendapatan ( bersaldo kredit )


Pada Jurnal penutup, akunnya dicatat
Pendapatan (D) xxxx
Ikhtisar laba rugi (K) xxxx

2. Akun Beban
Pada jurnal penutup, akunnya dicatat
Ikhitisar laba rugi (D) xxx
Beban (K) xxx

3. Saldo laba rugi / ikhtisar laba rugi


Jika diketahui saldo rugi , atau Ikhtisar laba rugi (K) - Ikhtisar laba rugi (D) diatas = Minus
maka jurnalnya
Modal (D) xxx
Ikhtisar laba rugi (K) xxx
( Rugi mengurangi modal , modal berkurang didebet)

Jika diketahui saldo laba, atau ikhtisar laba rugi (K) - ikhtisar laba rugi (D) diatas = positif
maka jurnalnya
Ikhtisar laba rugi (D) xxx
Modal ( K) xxx
( laba menambah modal , modal bertambah dikredit )

4. Akun Prive
Prive ditutup dengan jurnal
Modal (D) xxx
Prive (K) xxx
( prive mengurangi modal )

Anda mungkin juga menyukai