Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
NIM : 1901093
KELAS : 2 TEKNIK KIMIA B
MATKUL : ALAT INDUSTRI KIMIA
Pada jenis ini tiap pipa atau beberapa pipa mempunyai shell sendiri-
sendiri. Untuk menghindari tempat yang terlalu panjang, heat exchanger
ini dibentuk menjadi U. pada keperluan khusus, untuk meningkatkan
kemampuan memindahkan panas, bagian diluar pipa diberi srip. Bentuk
siripnya ada yang memanjang, melingkar dan sebagainya.
Pada alat ini, mekanisme perpindahan kalor terjadi secara tidak langsung
(indirect contact type), karena terdapat dinding pemisah antara kedua
fluida sehingga kedua fluida tidak bercampur. Fluida yang memiliki suhu
lebih rendah (fluida pendingin) mengalir melalui pipa kecil, sedangkan
fluida dengan suhu yang lebih tinggi mengalir pada pipa yang lebih besar
(pipa annulus). Penukar kalor demikian mungkin terdiri dari beberapa
lintasan yang disusun dalam susunan vertikal. Perpindahan kalor yang
terjadi pada fluida adalah proses konveksi, sedang proses konduksi terjadi
pada dinding pipa. Kalor mengalir dari fluida yang bertemperatur tinggi ke
fluida yang bertemperatur rendah.
Kelebihan dan Kekurangan Double Pipe :
Kelebihan :
Ø Mampu beroperasi pada tekanan yang tinggi
Ø Resiko tercampurnya fluida sangat kecil
Ø Mudah dibersihkan pada bagian Fitting
Ø Fleksibel dalam berbagai aplikasi dan pengaturan pipa
Ø Dapat dipasang sri atu paralel
Ø Pressure drop dan LMTD bisa diatur
Kekurangan :
Ø Kapasitas perpindan panasnya sangat kecil
Ø Mahal
Ø Area perpindahan kalornya kecil ( <50 m2)
Ø Jumlah fluida yang bisa dipakai kecil
4. Jelaskan alat penukar panas jenis pipa dan buluh (shell and tube heat
exchanger )
Jawab :
Shell and Tube Heat Exchanger
Terdiri atas suatu bundel pipa yang dihubungkan secara parallel dan
ditempatkan dalam sebuah pipa mantel (cangkang ). Fluida yang satu
mengalir di dalam bundel pipa, sedangkan fluida yang lain mengalir di luar
pipa pada arah yang sama, berlawanan, atau bersilangan. Untuk
meningkatkan effisiensi pertukaran panas, biasanya dipasang sekat
(buffle). Ini bertujuan untuk membuat turbulensi aliran fluida dan
menambah waktu tinggal (residence time), namun pemasangan sekat akan
memperbesar pressure drop operasi dan menambah beban kerja pompa,
sehingga laju alir fluida yang dipertukarkan panasnya harus diatur.
Kontruksi shell sangat ditentukan oleh keadaan tubes yang akan
ditempatkan didalamnya. Shell ini dapat dibuat dari pipa yang berukuran
besar atau pelat logam yang dirol. Shell merupakan badan dari heat
exchanger, dimana didapat tube bundle. Untuk temperatur yang sangart
tinggi kadang-kadang shell dibagi dua disambungkan dengan sambungan
ekspansi.Tube atau pipa merupakan bidang pemisah antara kedua jenis
fluida yang mengalir didalamnya dan sekaligus sebagai bidang
perpindahan panas. Ketebalan dan bahan pipa harus dipilih pada tekanan
operasi fluida kerjanya. Selain itu bahan pipa tidak mudah terkorosi oleh
fluida kerja.Adapun beberapa tipe susunan tube dapat dilihat dibawah ini:
Susunan dari tube ini dibuat berdasarkan pertimbangan untuk
mendapatkan jumlah pipa yang banyak atau untuk kemudahan perawatan
(pembersihan permukaan pipa).