1.

Ekstraksi kontinyu (Ekstraksi kontinyu)

• Pelarut yang sama digunakan secara berulang- ulang sampai proses ekstraksi selesai
• Digunakan alat soxhlet atau Craig Countercurent
2. Ekstraksi bertahap (batch)
• Setiap kali ekstraksi selalu digunakan pelarut yang baru sampai proses ekstraksi selesai
• Digunakan corong pisah

Pada metode ekstraksi cair-cair, dilakukan dengan cara bertahap (batch) atau dengan cara kontinyu

CARA BERTAHAP (BATCH)

• Digunakan jika perbandingan distribusinya besar

• Paling sederhana dan banyak dilakukan

* Caranya :

• menambahkan pelarut pengekstrak yang tidak bercampur dengan pelarut pertama melalui corong
pisah

• dilakukan pengocokan sampai terjadi kesetimbangan konsentrasi solut pada kedua pelarut

• didiamkan beberapa saat akan terbentuk dua lapisan, lapisan yang berada di bawah kerapatannya
lebih besar sehingga dapat dipisahkan.

• Untuk mengambil larutan iod dalam air dapat ditambahkan pelarut organik (karbon tetra klorida =
CCI4)

• Air dan CCI4 tidak dapat bercampur, tetapi iod dapat larut dalam kamar dan kedua pelarut dikocok
bersama-sama bantuan dengan corong pisah, maka iod akan terbagi diantara CCI4 dan air

• lod lebih larut dalam CCl4 di antara air (D lebih besar dari 1)

• lod dalam CCI4 dapat dibaca dengan memutar kran pada bagian bawah corong pisah

CARA KONTINYU

• Digunakan jika perbandingan distribusinya kecil

*Caranya :

> Menggunakan aliran kontinyu pelarut melalui larutan yang mengandung zat terlarut yang akan
diekstrak

> Pelarut yang mudah menguap di daur ulang (recycle) dengan penyulingan dan kondensasi lalu
didispersikan kembali ke fase air

> Peralatan tersedia relatif mahal dan sukar