Anda di halaman 1dari 5

Tujuan Percobaan

1. Untuk mengetahui kadar minyak hasil ekstraksi dan destilasi

2. Untuk mengetahui perbedaan ekstraksi dan destilasi

3. Untuk mengetahui faktor yang mempengaruhi percobaan

Ekstraksi adalah pemisahan berdasarkan perbedaan kelarutan

Syarat pelarut
1. pelarut hanya boleh melarutkan ekstrak yang diinginkan
2. pelarut sedapat mungkin memiliki kemampuan melarutkan ekstrak yang besar.
3. pelarut tidak boleh larut dalam bahan ekstraksi.

4.sedapat mungkin terdapat perbedaan kerapatan yang besar antara pelarut dengan bahan ekstraksi.

5. pelarut tidak boleh menyebabkan perubahan secara kimia pada komponen bahan ekstraksi.

6. titik didih kedua bahan tidak boleh terlalu dekat karena ekstrak dan pelarut dipisahkan dengan cara
penguapan, destilasi dan rektifikasi

Ekstraksi cair-cair : proses pemisahan fasa cair yang memanfaatkan perbedaan kelarutan zat terlarut
yang akan dipisahkan antara larutan asal dan pelarut pengekstrak (solvent).

Ekstraksi padat cair : suatu proses pemisahan satu atau lebih dari suatu padatan dengan
mengontakkannya dengan pelarut cair

Faktor-faktor yang mempengaruhi ekstraksi

1. ukuran bahan baku : Ukuran bahan baku yang kecil baku yang kecil akan menghasilkan hasil yang
rendah

2.jumlah pelarut : semakin banyak pelarut yang digunakan maka mendapatkan hasil yang lebih besar

3.Waktu Ekstraksi : Semakin lama waktu ekstraksi hasil ekstraksi semakin banyak
Aplikasi ekstraksi
• pemrosesan kembali bahan bakar nuklir
• pemisahan logam-logam
• pemisahan senyawa-senyawa aromatik pada 1 industri petroleum,
• industri obat-obatan, petrokimia, pengolahan air limbah industri, hydrometallurgy dan
industri makanan.

Destilasi : pemisahan berdasarkan perbedaan kecepatan dalam menguap


Reflux : teknik destilasi yang melibatkan kondensasi uap dan berbaliknya kondensat ini
ke dalam sistem asalnya

Jenis Kondensor

1. kondensor liebig : untuk destilasi yang memiliki perbedaan titik didih cukup tingg

2. kondensor allihn : karena bentuk bola akan menghambat laju aliran zat yang telah terkondensasi pada
saat destilasi karena posisi yang horizontal

3. kondensor graham : digunakan dalam proses destilasi yang lebih lanjut untuk memperoleh hasil
kondensasi yang lebih optimal
Jenis Aliran Destilasi dan Ekstraksi

• co current : fluida dingin dan panas mengalir dengan arah yang sama dan pada sisi yang sama (aliran
searah)

• counter current : fluida dingin dan panas mengalir dengan arah berlawanan (dianggap lebih baik)
(aliran lawan arah)
• cross counter : terjadi perpindahan fluida yang saling tegak lurus satu sama lain (aliran silang)

PROSEDUR

A. Ekstraksi

Haluskan bahan yang akan diekstrak (sampel), Bungkus bahan dengan kertas saring , timbang beratnya.
Kemudian ikat dengan benang. Masukan pelarut ke labu alas bulat, Rangkai alat ekstraksi soxhlet,
Letakkan sampel di antara soxhlet dan kondensor, Pasang selang pada kondensor. Tunggu hingga air
memenuhi kondensor. Nyalakan waterbath. Lakukan ekstraksi selama 3x refluks. Setelah itu, matikan
waterbath dan kran air. Timbang kembali kertas saring dan sampel setelah ekstraksi. Hitung kadar (%)
minyak yang diperoleh

B.Distilasi

Masukkan sampel pada labu distilasi. Merangkai alat distilasi. Memasangkan selang pada kondensor
untuk air pendingin masuk dan keluar. Membuka kran dan tunggu air memenuhi kondensor, setelah
penuh nyalakan waterbath dan operasikan alat distilasi sampai minyak dan pelarut berpisah sempurna.
Hitung densitas minyak

Perhitungan
A. Ekstraksi
Perhitungan minyak yang terekstraksi
W1 = Massa sampel dan kertas saring sebelum ekstraksi
W2 = Massa sampel dan kertas saring sesudah ekstraksi

B. Destilasi
Perhitungan densitas minyak

W3 = berat pikno kosong


W4 = berat pikno isi

CATATAN
1. Metode pemurnian pada percobaan ini dengan metode sokhletasi dan distilasi
sederhana
2. Tujuan sampel dihaluskan terlebih dahulu adalah untuk memperbesar kontak dengan
pelarut agar sampel mudah untuk larut
3. Kondensor dialiri air dingin agar uap panas bisa menjadi dingin dan kemudian
terkondensasi menjadi cairan lagi
4. Ketika ekstraksi, aliran yg digunakan adalah aliran searah (untuk memaksimalkan
terjadinya kondensasi)
5. Ketika distilasi, aliran yang digunakan adalah aliran tidak searah, aliran masuk dari
bawah
6. Tujuan dilakukan pemurnian karena minyak masih bercampur dengan zat lain

Anda mungkin juga menyukai