Anda di halaman 1dari 21

LAPORAN KEGIATAN

PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT


PENYULUHAN PENCEGAHAN PENULARAN COVID-19
DI RT. 50 KELURAHAN GUNUNG SAMARINDA KECAMATAN
BALIKPAPAN UTARA

Ketua Pelaksana :
Dewi Ari Sasanti, S.ST., M.Kes
Nurul Jannah A. Md. Keb

Anggota:
1. Asri Linda Nirwani (1811407815401003)
2. Dewi Andini (1811407815401007)
3. Dian Indriani (1811407815401008)
4. Fenny Ardianti (1811407815401014)
5. Fitria Istiqomah (1811407815401015)
6. Hijra Wati (1811407815401018)
7. Shenia Vadlisky (1811407815401032)
8. Yulia Maulida (1811407815401036)

PROGRAM STUDI ILMU KEBIDANAN


AKADEMI KEBIDANAN BORNEO MEDISTRA
BALIKPAPAN TAHUN 2020
IDENTITAS DAN LEMBAR PENGESAHAN
1. JUDUL KEGIATAN
PENYULUHAN PENCEGAHAN PENULARAN COVID-19 DI RT. 50
KEL. GN. SAMARINDA KEC.BALIKPAPAN UTARA
2. Tim pelaksanaan
 Ketua pelaksana : Dewi Ari Sasanti, S.ST., M.Kes
: Asri Linda Nirwani
 Anggota
: Dewi Andini
: Dian Indriani
: Fenny Ardianti
: Fitria Istiqomah
: Hijra Wati
: Shenia Vadlisky
: Yulia Maulida
3. Jumlah tim 25 orang
4. Jumlah waktu 1 (satu) jam
5. Lokasi penyuluhan Media Online (WhatsApp Group)
6. Biaya -
7. Sumber biaya -

Balikpapan, 30 September 2020


Ketua Pelaksana

Dewi Ari Sasanti, S.ST., M.Kes

Mengetahui Menyetujui
Wadir I Ketua UPPM AKBMB

Karnilan Lestari Ningsi S, ST., M. Keb Heni Elmiani Sari, S.ST., M.PH

ii
KATA PENGANTAR

Puji syukur kami ucapkankan kehadirat Allah SWT yang telah memberikan
Rahmat-Nya sehingga kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat dengan tema
“Penyuluhan Pencegahan Covid-19” telah terlaksana dengan baik dan lancar, serta
terselesaikannya pembuatan laporan akhir kegiatan. Kami selaku Tim Pelaksana
kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat, mengucapkan terima kasih yang sebesar-
besarnya atas segala bantuan dan dukungan kepada:
1. Ketua Yayasan Akbid Borneo Medistra Balikpapan
2. Ketua BPH Yayasan Akbid Borneo Medistra Balikpapan
3. Kepala Unit Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Akbid Borneo
Medistra Balikpapan

Semoga kegiatan ini dapat ditindaklanjuti dengan program-program yang


terus meningkat dan luasan jangkuan.

Balikpapan, 30 September 2020

Pelaksana

iii
DAFTAR ISI

HALAMAN COVER.............................................................................................. i
IDENTITAS DAN LEMBAR PENGESAHAN...................................................... ii
KATA PENGANTAR............................................................................................. iii
DAFTAR ISI............................................................................................................ iv
BAB 1 PENDAHULUAN....................................................................................... 1
A. Latar Belakang................................................................................................. 1
B. Nama Kegiatan................................................................................................. 2
C. Tujuan .............................................................................................................. 2
D. Manfaat............................................................................................................. 2
BAB 2 KAJIAN PUSTAKA................................................................................... 3
A. Pencegahan Penularan COVID-19...................................................................... 4
BAB 3 METODE KEGIATAN............................................................................... 6
A. Khalayak Sasaran............................................................................................... 6
B. Susunan Kepanitiaan.......................................................................................... 6
C. Pelaksanaan Kegiatan........................................................................................ 6
D. Waktu Pelaksanaan............................................................................................ 6
E. Langkah Kegiatan.............................................................................................. 7
BAB 4 HASIL KEGIATAN ................................................................................... 8
A. Pelaksanaan Kegiatan........................................................................................ 8
B. Laporan Keuangan............................................................................................. 8
BAB 5 PENUTUP .................................................................................................. 9
A. Kesimpulan........................................................................................................ 9
B. Saran.................................................................................................................. 9
DAFTAR
PUSTAKA............................................................................................................... 10
LAMPIRAN
FORM REKOMENDASI PENGMAS
BERITA ACARA PELAKSANAAN
SURAT TUGAS
FOTO KEGIATAN

iv
BAB I
PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG
1. Pencegahan Penularan Covid-19
COVID-19 adalah penyakit menular yang disebabkan oleh jenis
coronavirus yang baru ditemukan. Virus baru dan penyakit yang
disebabkannya ini tidak dikenal sebelum mulainya wabah di Wuhan,
Tiongkok, bulan Desember 2019. COVID-19 ini sekarang menjadi sebuah
pandemi yang terjadi di banyak negara di seluruh dunia. (WHO, 2020).
Gejala-gejala COVID-19 yang paling umum adalah demam, batuk kering,
dan rasa lelah. Gejala lainnya yang lebih jarang dan mungkin dialami
beberapa pasien meliputi rasa nyeri dan sakit, hidung tersumbat, sakit kepala,
konjungtivitis, sakit tenggorokan, diare, kehilangan indera rasa atau
penciuman, ruam pada kulit, atau perubahan warna jari tangan atau kaki.
Gejala-gejala yang dialami biasanya bersifat ringan dan muncul secara
bertahap. Beberapa orang menjadi terinfeksi tetapi hanya memiliki gejala
ringan. (WHO, 2020).
Menerapkan tindakan pencegahan dengan semaksimal mungkin adalah
salah satu hal yang wajib dilakukan. Berikut merupakan 10 cara sederhana
yang dapat Anda lakukan di rumah. Cuci tangan, Hindari menyentuh Wajah,
Etika Bersin dan Batuk, Memakai Masker, Hindari Interaksi Langsung,
Hindari Berbagi Barang Pribadi, Social Distancing, Cuci Bahan Makanan,
Bersihkan Perabot Rumah, Tingkatkan Imun Tubuh. (Wiwig, 2020).

B. NAMA KEGIATAN
Nama kegiatan ini adalah “Penyuluhan Pencegahan Covid-19”.

1
C. TUJUAN
Tujuan Umum :
Pencegahan Penularan COVID-19 bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan
kepatuhan masyarakat guna mengantisipasi penyebaran virus Corona (COVID-19).
Tujuan Khusus :
1. Meningkatkan pengetahuan tentang pentingnya pencegahan COVID-19
2. Meningkatkan peran serta masyarakat dalam melakukan pola hidup sehat
dengan mengetahui pencegahan COVID-19.
D. MANFAAT KEGIATAN
Kegiatan ini bermanfaat agar warga di RT.50 dapat memahami bagaimana
melakukan pencegahan COVID-19.

2
BAB II

KAJIAN PUSTAKA
A.  Pengertian COVID-19
1. COVID-19
Coronavirus adalah suatu kelompok virus yang dapat menyebabkan
penyakit pada hewan atau manusia. Beberapa jenis coronavirus diketahui
menyebabkan infeksi saluran nafas pada manusia mulai dari batuk pilek
hingga yang lebih serius seperti Middle East Respiratory Syndrome (MERS)
dan Severe Acute Respiratory Syndrome (SARS). Coronavirus jenis baru
yang ditemukan menyebabkan penyakit COVID-19. (WHO, 2020)
COVID-19 adalah penyakit menular yang disebabkan oleh jenis
coronavirus yang baru ditemukan. Virus baru dan penyakit yang
disebabkannya ini tidak dikenal sebelum mulainya wabah di Wuhan,
Tiongkok, bulan Desember 2019. COVID-19 ini sekarang menjadi sebuah
pandemi yang terjadi di banyak negara di seluruh dunia. (WHO, 2020).
Gejala-gejala COVID-19 yang paling umum adalah demam, batuk
kering, dan rasa lelah. Gejala lainnya yang lebih jarang dan mungkin dialami
beberapa pasien meliputi rasa nyeri dan sakit, hidung tersumbat, sakit kepala,
konjungtivitis, sakit tenggorokan, diare, kehilangan indera rasa atau
penciuman, ruam pada kulit, atau perubahan warna jari tangan atau kaki.
Gejala-gejala yang dialami biasanya bersifat ringan dan muncul secara
bertahap. Beberapa orang menjadi terinfeksi tetapi hanya memiliki gejala
ringan. (WHO, 2020).

3
B.Pencegahan Penularan COVID-19
Menerapkan tindakan pencegahan Penularan dengan semaksimal mungkin
adalah salah satu hal yang wajib dilakukan. Berikut merupakan 10 cara
sederhana yang dapat lakukan di rumah :
1. Mencuci Tangan
Tindakan pertama yang dapat dilakukan untuk menangkal virus
corona adalah dengan rajin mencuci tangan. Sebab, tangan adalah salah
satu anggota tubuh yang menjadi sumber penyakit. Cuci tangan dengan
durasi minimal 20 detik untuk membunuh virus corona menggunakan
sabun dan air bersih yang mengalir. Setelah itu, keringkan tangan
menggunakan kain yang bersih atau tisu. Tindakan pencegahan yang satu
ini dianggap lebih efektif untuk membunuh kuman, bakteri, termasuk
virus corona. (Wiwig, 2020).
Berikut 6 Langkah Mencuci Tangan :
a. Tuang cairan handrub pada telapak tangan kemudian usap dan gosok
kedua telapak tangan secara lembut dengan arah memutar.
b. Usap dan gosok juga kedua punggung tangan secara bergantian
c. Gosok sela-sela jari tangan hingga bersih
d. Bersihkan ujung jari secara bergantian dengan posisi saling mengunci
e. Gosok dan putar kedua ibu jari secara bergantian
f. Letakkan ujung jari ke telapak tangan kemudian gosok perlahan
Cuci tangan merupakan langkah yang disarankan oleh banyak pihak,
termasuk Organisasi Kesehatan Dunia. (Kemenkes RI, 2014).

Perbedaan Mencuci Tangan dengan Sabun dan Air Mengalir dengan


Handcrub :
1) Sabun dan air selalu menjadi cara terbaik untuk membersihkan tangan.
Di rumah, seharusnya menggunakan sabun dan air untuk mencuci
tangan, sedangkan hand sanitizer berbasis alkohol berguna ketika
sabun dan air tidak tersedia.

4
2) Handrub mampu membunuh bakteri tetapi tidak akan membuatnya
menghilang dari tangan Anda. Yang seharusnya dilakukan adalah
mencuci tangan dengan benar menggunakan sabun cuci tangan selama
20 detik, Sesuai dengan fungsinya sebagai pengganti sabun cuci
tangan, hand sanitizer sebaiknya hanya digunakan saat kita tengah
berada di luar rumah atau dalam kondisi darurat tanpa adanya sabun
cuci tangan dan air. Hand sanitizer yang mengandung sekitar 60
persen alkohol berpotensi untuk merusak kulit bila terlalu sering
dipakai berlebihan.

2. Hindari menyentuh Wajah


Telah diketahui bahwa tangan dapat menjadi sumber penyakit sebab sering
terjadi kontak dengan benda maupun orang lain. Sementara itu, virus corona
disinyalir dapat masuk tubuh manusia melalui segitiga wajah yakni mata,
hidung, dan mulut. Maka dari itu, hindari untuk menyentuh wajah
menggunakan tangan. Apabila terpaksa harus menyentuh wajah, maka pastikan
untuk mencuci tangan terlebih dahulu dengan sabun. (Wiwig, 2020).

3. Etika Bersin dan Batuk


Terapkan etika bersin dan batuk dengan benar menggunakan siku tangan
bagian dalam atau tisu bersih. Sebab, cairan yang diproduksi pada saat batuk
dan bersin tersebut dapat menjadi media penularan virus corona. Apabila
menggunakan tisu, maka segera buang ke tempat sampah dan cuci tangan
menggunakan sabun hingga bersih dan kering kembali. (Wiwig, 2020).

Berikut etika batuk yang benar menurut WHO untuk mencegah penularan virus
corona :
a. Tutup mulut dan hidung saat batuk dengan lengan baju dalam atau tisu agar
virus tak menyebar ke udara
b. Buang tisu yang telah dipakai buat batuk ke tong sampah
c. segera cuci tangan pakai air bersih atau hand sanitizer
d. Gunakan masker.

4. Menggunakan Masker
Virus corona tidak menyebar melalui udara. Namun, penggunaan masker
dapat meminimalisir penularan virus corona. Sebab, virus corona dapat
menyebar melalui droplets dan dapat masuk ke dalam tubuh melalui selaput
lender seperti mata, mulut, dan hidung.. Masker juga dapat digunakan ketika
seseorang dalam kondisi yang kurang sehat. (wiwig, 2020).

5
Lama Penggunaan Masker Medis dengan masker Non Medis adalah 4 Jam
Pemakaian. Masker medis dapat melindungi orang yang memakai masker agar
tidak terinfeksi, serta dapat mencegah penularan dari orang lain yang memiliki
gejala.
Masker kain minimal harus memiliki tiga lapisan dengan kombinasi yang
beragam. Beberapa jenis kain yang bisa digunakan antara lain: "WHO: Wajib
Gunakan Masker Kain 3 Lapis, Ini Jenis Bahan dan Kombinasinya, Katun
(woven), Cellulose (tisu).
"Penggunaan masker disarankan maksimal hanya 4 jam, dan harus diganti
dengan yang baru, atau yang bersih,” ungkap Dokter Reisa, Selasa (8/6/2020).

Selain itu, masker juga wajib diganti apabila sudah basah atau terlalu
lembap. Oleh sebab itu, dr. Reisa menganjurkan agar masyarakat membawa
persediaan masker apabila harus pergi keluar rumah.

“Masyarakat disarankan untuk membawa beberapa buah masker ketika


harus pergi keluar rumah untuk beraktivitas”.

Perempuan yang bertugas mendampingi Jubir Covid-19 Achmad Yurianto


sejak Senin, 8 Juni 2020 ini mengatakan penggunaan masker harus tepat dan
benar. Masker harus dipastikan benar-benar menutupi hidung, mulut, hingga
dagu.

Cara Menguji Kelayakan Masker :


Caranya adalah dengan menyalakan lilin dan tiup sambil mengenakan
masker, jika api pada lilin tersebut mati, berarti masker kain tidak cukup baik.
Dari studi yang dilakukannya disimpulkan, masker buatan rumahan
mempunyai kemampuan menyaring cukup baik, dalam pengujian tingkat
penyaringannya mencapai 70-79 persen. Sedangkan untuk masker medis
Efektivitas masker bedah bisa menyaring 30-95 persen partikel dengan
ukuran 0,1 mikron. (Kemenkes, 2020).

Berikut langkah sebelum menggunakan Masker :

a. Biasakan mencuci tangan terlebih dahulu sebelum menggunakan masker,


boleh
menggunakan air mengalir dengan sabun, boleh juga menggunakan cairan
antiseptik berbahan dasar alkohol.
b. Pastikan hidung, mulut, dan dagu tertutup seluruhnya, bagian berwarna
berada di depan, dan bagian berwarna putih yang menempel di wajah.

6
c. Tekan bagian atas masker yang ada kawatnya agar sesuai bentuk
hidung.

5. Pengertian Face shield :

Face Shield adalah sebuah alat pelindung diri yang ditujukan untuk melindungi
seluruh bagian wajah pemakainya dari berbagai objek melayang dan pecahan
jalan raya, cipratan kimia atau material-material yang berpotensi menginfeksi
seperti virus.

Face Shield tidak sepenuhnya melindungi wajah . Masih ada celah di bagian
bawah dan samping kanan kiri. Ini artinya, alat tersebut tidak bisa
menyediakan apa yang kita dapatkan saat menggunakan masker, yaitu proteksi
penuh untuk hidung dan mulut.
Pada saat menggunakan Face Shield sebaiknya juga harus menggunakan
masker. (WHO, 2020).

6. Hindari Interakasi Langsung


Cara sederhana guna menangkal virus corona yang kelima adalah hindari
interaksi secara langsung seperti berpelukan, berjabat tangan, dan lain
sebagainya. Dengan menghindari kontak kulit dengan orang lain, maka Anda
dapat mengurangi penyebaran virus corona. (Wiwig, 2020).

7. Hindari Berbagi Barang Pribadi


Barang pribadi milik orang lain dapat saja meningkatkan risiko penularan
virus corona. Sebab meskipun tidak nampak gejala, virus ini dapat menginfeksi
tubuh manusia hingga berstatus sebagai silent carrier yang membawa dan
menularkan virus corona covid-19 kepada orang lain. Maka dari itu, selalu
gunakan barang sendiri dan hindari untuk meminjam barang pada orang lain.
Hal tersebut merupakan langkah yang dapat dilakukan untuk menekan laju
penyebaran virus corona yang berbahaya. (Wiwig, 2020).

8. Social Distancing
Social atau physical distancing adalah salah satu himbauan yang sering
digemakan oleh berbagai pihak. Sebab, dengan menjaga jarak antara satu sama
lain dipercaya dapat mengurangi risiko penyebaran virus corona. Selalu
perhatikan jarak fisik dengan orang lain yakni minimal 1 meter. Langkah ini
dapat diterapkan saat berada di tempat umum ataupun saat di luar rumah guna
menangkal virus masuk ke dalam tubuh dan menyebabkan masalah kesehatan
yang serius. (Kemenkes, 2020).

7
"Social distancing atau jarak sosial terdengar seperti orang-orang harus
berhenti berkomunikasi satu sama lain. Sebaliknya, kita harus menjaga
sebanyak mungkin komunitas yang dapat dijaga selama melakukan physical
distancing atau jarak fisik. jarak fisik diukur dalam metrik meter atau
sentimeter. "Ini adalah jarak geografis dari orang A ke orang B, sedangkan
jarak sosial adalah ukuran jarak melintasi batas sosial, seperti menghindari dari
kerumunan atau berkumpul. (WHO, 2020).
“Physical distancing atau pembatasan jarak fisik adalah upaya yang
dilakukan untuk mengendalikan penyebaran infeksi virus Corona dan
mencegah COVID-19. Seperti tidak melakukan kontak fisik yaitu berjabat
tangan”. (WHO, 2020).

9. Cuci Bahan Makanan


Cuci selalu bahan makanan yang diperoleh sebelum mengolahnya.
Sebab, pada bahan makanan selalu saja terdapat kemungkinan adanya
kuman, bakteri, hingga virus corona. Contohnya Larutan pencuci
makanan. (Wiwig, 2020).

10. Bersihkan Perabot Rumah


Virus corona dapat menempel pada permukaan benda yang sering
terjadi interaksi. Maka dari itu, bersihkan selalu perabotan rumah secara
rutin. Bila perlu, semprotkan cairan disinfektan setiap pagi dan sore hari
yakni sebelum dan setelah beraktivitas guna membunuh virus corona.
(Kemenkes, 2020). Contoh bahan yang digunakan untuk membersihkan
Perabotan Rumah yaitu, Sabun pencuci piring, deterjen, sabun pencuci
lantai.setelah dilakukan penyemprotan larutan pembersih diamkan selama
10 menit, agar desinfeksi dapat menyeluruh. kemudian sebaiknya
dibershikan kembali dengan menggunakan kain / tissue. (Wiwig, 2020).

11. Tingkatkan Imun Tubuh


Tidak hanya melakukan tindakan pencegahan di luar jaringan tubuh,
namun Anda juga perlu melakukan tindakan pencegahan dari dalam
tubuh. Caranya adalah dengan meningkatkan imunitas atau sistem
kekebalan tubuh terhadap berbagai virus termasuk virus corona covid-19.
Beberapa cara yang dapat dilakukan untuk meningkatkan imunitas tubuh
adalah dengan melakukan aktivitas fisik secara rutin dan mengonsumsi
makanan sehat yang dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh.
(Kemenkes, 2020).

8
Contoh makanan lokal yang didapat di pasar/yang mudah didapat :
a. Apel
b. Melon
c. Semangka
d. Alpukat
e. Nanas

Superfood Lokal yang mudah didapatkan :


a. Brokoli
b. Kiwi
c. Pisang
d. Jintan Hitam

9
BAB III

METODE KEGIATAN

A. Sasaran
Para Ibu RT. 50 Kel. Gn.Samarinda Kec. Balikpapan Utara

B. Susunan Kepanitiaan
Pelindung : Ketua Yayasan AKBMB
Penanggung Jawab : Akademi Kebidanan Borneo Medistra
Balikpapan
Pelaksana : Dewi Ari Sasanti, S.ST., M.PH

C. Pelaksanaan Kegiatan
Kegiatan Penyuluhan Pencegahan Penularan COVID-19 : Meningkatkan
Pengetahuan Ibu dalam mengetahui Pencegahan Penularan COVID-19.
D. Waktu Pelaksanaan
Hari : Rabu
Tanggal : 30 September 2020
Jam : 19.00 – 20.00 WITA
E. Langkah Kegiatan
Pemeriksaan dilakukan melalui beberapa langkah meliputi :
1. Persiapan : koordinasi dengan mitra, persiapan alat dan bahan.
2. Pelaksanaan : Penyuluhan Pencegahan COVID-19
F. Alat dan Bahan
Alat dan bahan yang akan digunakan dalam kegiatan ini antara lain :
1. Handphone

10
BAB IV
HASIL KEGIATAN

A. Pelaksanaan Kegiatan
Peserta
25 Warga masyarakat di RT. 50 Kelurahan Gn. Samarinda, Balikpapan
Utara.

B. Proses Kegiatan PPM


Kegiatan penyuluhan ini dilakukan melalui beberapa langkah meliputi :
1. Pelaksanaan: Penyuluhan Pencegahan Penularan COVID-19 pada
seluruh masyarakat di RT. 50. berdasarkan hasil telah dilaksanakannya
kegiatan penyuluhan pencegahan COVID-19 ibu-ibu di RT. 50 Gunung
samarinda, dapat memahami mengenai penyampaian materi tersebut.
2. Pelaksanaan: Penyuluhan Pencegahan Penularan COVID-19, Seluruh
masyarakat di RT. 50 Telah memahami, bahwa penggunaan masker
scuba sangatlah tidak efektif untuk menangkal virus corona.

11
BAB V
PENUTUP

A. Kesimpulan
Kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat mengenai Penyuluhan
Pencegahan COVID-19 di RT.50 Kel. Gunung Samarinda Balikpapan Utara
tahun 2020 ini telah berlangsung dengan baik dan lancar.

B. Saran
Warga Masyarakat di RT.50 harus lebih memahami bagaimana
melakukan Pencegahan Penularan COVID-19, serta tetap harus mengikuti
anjuran pemerintah dengan mengikuti Protokol Kesehatan.

12
DAFTAR PUSTAKA

Kemenkes RI. 2014. Profil Kesehatan Indonesia Tahun 2014. Jakarta:


Kementerian Kesehatan RI.

Prayugi, Wiwig.2020.10 Cara Sederhana Mencegah Virus Corona Covid-19,


Wajib Dilakukan.https://www.liputan6.com/bola/read/4219236/10-cara-
sederhana-mencegah-virus-corona-covid-19-wajib-dilakukan, diakses pada
tanggal 04 April 2020.

Anonim. 2020. Pertanyaan dan Jawaban Terkait Coronavirus. WHO

Anonim. 2020. Pertanyaan dan Jawaban Terkait Penggunaan Masker. WHO

13
LAMPIRAN

14
Dokumentasi Pengabdian Masyarakat Penyuluhan
Pencegahan Penularan Covid-19
Di RT.50 Gunung Samarinda Balikpapan Utara

15
16
17

Anda mungkin juga menyukai